PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Salah satu tujuan utama pemerintah menyelenggarakan pendidikan
adalah menuntaskan pendidikan 9 tahun. Mulai dari Undang-Undang Dasar 1945,
Undang-Undang Perlindungan Anak, Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional
Nomor 20 Tahun 2003 dan peraturan-peraturan yang ada saat ini telah
menggambarkan dengan jelas kesungguhan pemerintah untuk menyediakan
pendidikan dasar berumur 7 sampai dengan 15 tahun.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas maka pada tahun 2005 pemerintah
memperkenalkan Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Program tersebut
bertujuan untuk memperkecil hambatan terbesar penyelenggaraan pendidikan dasar
yaitu terlalu besarnya biaya yang harus ditanggung oleh orangtua peserta didik.
Program BOS ini bertujuan memberikan subsidi kebutuhan belanja kepada semua
Sekolah Dasar / Madrasah Ibtidaiyah serta Sekolah Menengah Pertama / Madrasah
Tsanawiyah (Negeri dan Swasta) sehingga biaya pendidikan secara keseluruhan
akan berkurang.
Untuk memcapai hal tersebut, Sekolah / Madrasah tidak punya pilihan lain
untuk melakukan perencanaan yang baik dan diteliti dalam sebuah “Dukumen Kunci”
yang bernama Rencana Kerja Madrasah (RKM). Malalui RKM diharapkan agar dana
yang tersedia dapat dibelanjakan secara bijaksana. RKM yang akurat, benar, dan
mutakhir akan membantu sekolah untuk meningkatkan mutu kinerja madrasah,
memenuhi tuntutan publik akan perlunya partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas.
38
Jangka Menengah dalam bentuk RKM dan rencana kerja tahunan dalam bentuk
RKAM.
Penyusunan RKM ini harus dilakukan dengan melibatkan semua pemangku
kepentingan. Dengan proses perumusan yang melibatkan semua pemangku
kepentingan, RKM akan dapat diakses oleh semua pihak dan dilaporkan pada publik
sehingga akan dapat memenuhi tuntutan publik.
B. Tujuan
Pada dasarnya tujuan penyusunan RKM untuk :
a. Menjamin agar tujuan dan sasaran madrasah dapat dicapai;
b. Mendukung koordinasi antar pelaku madrasah;
c. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik intra pelaku
di madrasah, antar madrasah, Disdik Kab/Kota/Provinsi, dan antar
waktu;
d. Menjamin keterkaitan antar perencanaan, penganggaran, pelaksanaan,
pelaporan dan pengawasan;
e. Mengoptimalkan partisipasi warga madrasah dan masyarakat;
f. Menjamin penggunaan sumber daya madrasah yang ekonomis, efisien,
efektif, berkeadilan, berkelanjutan serta memperhatikan kesetaraan
gender.
C. Sasaran
Sasaran Rencana Kerja Madrasah ini disusun dan di rencanakan dan
di tujukan kepada warga madrasah agar dapat lebih meningkat mutu pelayanan
D. Manfaat
Manfaat RKM dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Sebagai tolak ukur bagi keberhasilan implementasi berbagai program
peningkatan mutu pendidikan di madrasah.
2. Sebagai acuan bagi madrasah untuk mencapai target-target peningkatan
kualitas pendidikan dalam kurun waktu tertentu.
3. Sebagai sumber inspirasi bagi seluruh warga dalam meningkatkan kualitas
pendidikan dan pembelajaran.
38
4. Dasar monitoring dan evaluasi.
5. Dapat digunakan sebagai bahan panduan madrasah dalam memanfaatkan
subsidi pendidikan baik yang berasal dari pemerintah maupun dari non
pemerintah.
E. Landasan hukum
a. UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 51
ayat 1 “Pengelolaan satuan pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar,
dan pendidikan menengah dilaksanakan berdasarkan standar pelayanan
minimal dengan prinsip manajemen berbasis sekolah/madrasah”.
38
BAB II
IDENTIFIKASI KONDISI MADRASAH SAAT INI
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
daerah, kebutuhan peserta didik, dan
kebutuhan kebutuhan pembelajaran, akan
sosial tetapi masih ada muatan lokal
masyarakat, 3. yang belum ada silabusnya.
kondisi Pembelajaran kelas 1 -3 dengan
budaya, usia pendekatan tematik, dan kelas 4-6
peserta didik, dengan pendekatan mata
dan pelajaran.
kebutuhan
pembelajaran
. 1. Kurikulum kami memuat 9 mata
1.1.3. Kurikulum
telah pelajaran, di mana PAI terinci
menunjukan 2. menjadi 5 Mapel.
adanya Substansi mata pelajaran IPA dan
alokasi IPS merupakan IPA Terpadu dan IPS
waktu, 3. Terpadu.
rencana Jumlah minggu efektif dalam 1
program 4. tahun : 34 minggu.
remedial, dan Alokasi waktu tiap jam
pengayaan pembelajaran adalah 35 menit.
bagi siswa. - Pembelajaran pada kelas rendah
menggunakan pendekatan tematik
/ guru kelas untuk jenis mata
pelajaran dan guru mapel untuk
materi agama, mauatan lokal dan
kelas tinggi (kelas 4, 5 dan 6).
- Jumlah jam pembelajaran
perminggu kelas 1 dan 2 adalah 36
jam, kelas 3 adalah 39 jam, kelas
4 sampai 5 42 jam, dan kelas 6
5. sebanyak 43 jam pembelajaran.
Madrasah kami melaksanakan
program remidi bagi siswa yang
belum tuntas dan pengayaan bagi
siswa yang sudah tuntas, namun
1.2. Madrasah 1.2.1. Madrasah 1. belum semua guru melaksanakan.
Madrasah belum menyusun
menyediakan menyediakan program dengan baik layanan
kebutuhan layanan 2. konseling bagi peserta didik.
pengembang bimbingan Madrasah belum
an pribadi dan konseling memberikan/melaksanakan
peserta didik untuk layanan konseling yang berkenaan
memenuhi dengan masalah diri pribadi dan
kebutuhan kehidupan sosial, belajar, dan
pengembang pengembangan karir peserta didik
an pribadi yang dilaksanakan oleh staf ahli
peserta didik. dan guru kelas secara bersama.
3. Karena belum tersedia guru BK.
Madrasah belum memberikan
layanan konseling bagi semua
4. peserta didik dengan baik.
Madrasahbelum menindak lanjuti
hasil bimbingan dan konseling
1.2.2. Sekolah 1. dengan baik.
Dalam Kurikulum Sekolah, Kegiatan
menyediakan Ekstra disesuaikan dengan bakat,
kegiatan minat, jenis kelamin, dan,tingkat
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
ekstra perkembangan (usia) peserta didik,
kurikuler serta budaya setempat meliputi :
untuk Pramuka, Volley, Atletik dan
memenuhi 2. kerohanian.
kebutuhan Kegiatan ekstra kurikuler di sekolah
pengembang belum terprogram secara
an pribadi maksimal (Perencanaan,
peserta didik. Pelaksanaan, Evaluasi, Tindak
2 2. STANDAR 2.1.1. Silabus 1. lanjut).
Silabus Sekolah dikembangkan
PROSES dikembangka berdasarkan SI, SKL dan panduan
2.1. Silabus n 2. KTSP yang sesuai dengan BNSP.
sudah berdasarkan Silabus Sekolah memuat identitas
sesuai/relevan Standar Isi mata pelajaran atau tema
dengan standar (SI), Standar pelajaran, SK, KD, materi
Kompetensi pembelajaran, Kegiatan
Lulusan pembelajaran, indikator
(SKL), dan pencapaian kompetensi, penilaian,
panduan alokasi waktu, dan sumber belajar
KTSP. 3. sebagai acuan pengembangan RPP.
Sekolah telah memiliki silabus
4. untuk 8 mata pelajaran.
Sekolah Belum memiliki Silabus
untuk mata pelajaran Mulok dan
2.1.2. Pengembang 1. Pengembangan diri.
Dalam Pengembangan silabus,
an Silabus Sekolah menggunakan panduan
dilakukan silabus yang disusun BNSP sebagai
guru secara 2. referensi.
mandiri atau Pengembangan Silabus untuk 8
berkelompok. mata pelajaran secara mandiri di
laksanakan oleh sekolah yang
bekerjasama dengan seluruh
3. dewan Guru.
Silabus Jarang di kaji Ulang setiap
2.2. RPP 2.2.1. Rencana 1. tahun.
Dalam penyusunan RPP, sekolah
dirancang pelaksanaan menggunakan prinsip-prinsip
untuk pembelajaran 2. penyusunan RPP.
mencapai (RPP) disusun RPP dijabarkan dari silabus untuk
pembelajaran berdasarkan mengarahkan kegiatan belajar
efektif dan pada prinsip- peserta didik dalam upaya
sesuai dengan prinsip 3. mencapai KD.
kebutuhan perencanaan RPP Sekolah di susun secara
peserta didik pembelajaran lengkap dan sistematis yang
. memuat : identitas mata pelajaran,
standar kompetensi, kompetensi
dasar, indikator pencapaian, tujuan
pembelajaran, materi ajar, alokasi
waktu, metode pembelajaran,
kegiatan pembelajaran, sumber
4. belajar, dan penilaian hasil belajar.
RPP disusun untuk setiap KD dan
dilaksanakan dalam satu kali
5. pertemuan atau lebih.
RPP dirancang untuk setiap
pertemuan yang disesuaikan
dengan penjadwalan di satuan
pendidikan/ program semester.
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
6. Rpp jarang di kaji ulang oleh guru
2.2.2. RPP setiap tahun.
1. RPP Sekolah disusun dengan
memperhatik memperhatikan perbedaan jenis
an perbedaan kelamin, kemampuan awal, tingkat
gender, intelektual, minat, motivasi belajar,
kemampuan bakat, potensi, kemampuan sosial,
awal, tahap emosi, gaya belajar, kebutuhan
intelektual, khusus, kecepatan belajar, latar
minat, bakat, belakang budaya, norma, nilai,
motivasi 2. dan/atau lingkungan peserta didik.
belajar, RPP disusun dengan penentuan
potensi, KKM dan pengadaan sarana-
kemampuan prasarana pembelajaran.
sosial, 3. Hanya 3 orang dari 6 Guru di
emosional, sekolah dalam menyusun RPP
gaya belajar, memperhatikan perbedaan gender,
kebutuhan kemampuan awal, tahap
khusus, intelektual, minat, bakat, motivasi
kecepatan belajar, potensi, kemampuan
belajar, latar sosial, emosional, gaya belajar,
belakang serta kebutuhan siswa
budaya,
norma, nilai-
nilai, dan
lingkungan
2.3. Sumber peserta didik. 1. Pengadaan buku pegangan dan
2.3.1. Siswa dapat
belajar dapat mengakses referensi siswa sesuai dengan
diperoleh buku 2. pedoman buku BOS.
dengan mudah panduan, Sumber belajar yang tersedia di
dan digunakan buku sekolah kami antara lain : buku
secara tepat pengayaan, teks pegangan siswa, buku
buku referensi dan koleksi buku di
referensi, dan 3. perpustakaan.
sumber Buku teks di sekolah cukup untuk
belajar lain satu buku per siswa untuk setiap
selain buku 4. mata pelajaran ( 1 : 3)
pelajaran Sebagian besar siswa belum
dengan memanfaatkan perpustakaan
mudah. 1. sebagai sumber belajar.
2.3.2. Guru Selain buku teks pelajaran, guru
menggunaka juga menggunakan buku panduan
n buku guru, buku pengayaan, buku
panduan, referensi dan sumber belajar
buku 2. lainnya.
pengayaan, Guru belum memanfaatkan secara
buku maksimal dalam penggunaan
referensi, dan perpustakaan sebagai sumber
sumber pembelajaran bagi siswa.
belajar lain
selain buku
pelajaran
secara tepat
dalam
pembelajaran
untuk
membantu
dan
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
memotivasi
2.4. Pembelajar peserta didik. 1. Disekolah, Guru melaksanaan
2.4.1. Para guru
an melaksanaka pembelajaran sesuai dengan RPP
dilaksanakan n 2. yang telah dibuat.
dengan pembelajaran Pelaksanaan pembelajaran
menggunakan sesuai meliputi kegiatan pendahuluan,
metode yang dengan yang 3. kegiatan inti dan kegiatan penutup.
interaktif, rencana Dalam proses pembelajaran 5 dari
inspiratif, pembelajaran 6 orang guru belum menggunakan
menyenangkan yang metode yang interaktif,inspiratif,
, kreatif, interaktif, menyenangkan, menantang, dan
menantang inspiratif, memotivasi anak didik.
dan menyenangk
memotivasi an, dan
peserta didik menantang
mencakup
kegiatan
pendahuluan,
inti, dan
penutup. 1. Guru di sekolah dalam
2.4.2. Para peserta
didik pembelajaran telah menggunakan
memperoleh metode yang disesuaikan dengan
kesempatan karakteristik peserta didik dan
yang sama 2. mata pelajaran.
untuk Dalam pembuatan RPP guru
melakukan belum menerapkan sistem
ekplorasi dan eksplorasi, elaborasi, serta
elaborasi, konfimasi tetapi dalam
serta pembelajaran secara tidak
mendapatkan langsung telah mengelola kelas
konfirmasi. secara efektif dan memberi
kesempatan yang sama kepada
para siswa untuk melakukan
eksplorasi dan elaborasi, serta
2.5. Supervisi 2.5.1. Supervisi dan 1. mendapatkan konfimasi.
Kepala Sekolah belum melakukan
dan Evaluasi evaluasi Supervisi proses pembelajaran
Proses proses melalui tahap perencanaan dan
Pembelajaran pembelajaran pelaksanaan pembelajaran secara
dilaksanakan dilakukan 2. terjadwal
secara berkala pada setiap Supervisi pembelajaran
dan tahap diselenggarakan dengan cara
berkelanjutan meliputi pemberian contoh, diskusi, dan
perencanaan, 3. konsultasi.
pelaksanaan, Sekolah belum melaksanakan
dan penilaian supervisi penilaian hasil
hasil 4. pembelajaran.
pembelajaran Sekolah belum melaksanakan
. sosialisasi dan penguatan tentang
2.5.2. Supervisi dan 1. supervisi.
Pelaksanaan supervisi di sekolah
evaluasi belum dilakukan secara berkala
proses 2. oleh kepala sekolah dan Pengawas.
pembelajaran Hasil supervisi dan evaluasi proses
dilakukan pembelajaran belum ditindaklanjuti
secara dengan penguatan dan
berkala dan penghargaan bagi yang telah
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
berkelanjutan memenuhi standar, teguran yang
oleh Kepala bersifat mendidik bagi yang belum
Sekolah dan memenuhi standar, dan belum
Pengawas. diberi kesempatan untuk mengikuti
3 3. STANDAR 3.1.1. Peserta didik 1. pelatihan/penataran lebih lanjut.
Hasil belajar siswa di Sekolah
KOMPETENSI memperlihatk dapat mencapai target yang telah
LULUSAN an kemajuan ditetapkan pada KKM untuk setiap
3.1. Peserta yang lebih 2. mata pelajaran dari setiap kelas.
didik dapat baik dalam Nilai rata-rata untuk setiap mata
mencapai mencapai pelajaran untuk setiap kelas
target target yang menunjukkan kenaikan yang lebih
akademis yang ditetapkan 3. baik.
diharapkan SKL. Hasil lulusan ujian dapat berhasil
100 % untuk setiap tahunnya,
namun nilai cenderung tidak
3.1.2. Peserta didik 1. konsisten.
Sekolah mempunyai bentuk
memperlihatk pembelajaran meningkatkan
an kemajuan motivasi belajar dan rasa percaya
sebagai diri yang tinggi bagi peserta didik
pembelajar dengan metode interaktif,
yang mandiri. inspiratif, menyenangkan dan
2. menantang.
Peserta didik mampu menjadi
pelajar yang mandiri, mereka
selalu menyelesaikan tugas-tugas
yang diberikan oleh Guru dengan
3. tugas yang berpariasi.
Perolehan nilai tugas peserta didik
4. menunjukkan peningkatan.
Sekolah belum menerapkan
pembelajaran dengan menerapkan
pembelajaran mandiri melalui
5. lingkungan sekolah dan sekitar.
Sekolah menerapkan Pembelajaran
mandiri hanya dalam mata
pelajaran dan tugas dari mata
3.1.3. Peserta didik 1. pelajaran.
Sekolah mempunyai bentuk
memperlihatk pembelajaran meningkatkan
an motivasi motivasi peserta didik dengan
belajar dan menerapkan siklus pembelajaran
rasa percaya yang aktif,kreatif dan efektif
diri yang dengan memajang hasil karya
tinggi. 2. siswa.
Di sekolah semua peserta didik
memperoleh pengalaman belajar
untuk menumbuhkan dan
mengembangkan sikap percaya
diri dan bertanggung jawab melalui
kegiatan upacara, olah raga dan
3. kegiatan lainnya.
Di sekolah peserta didik
memperoleh pengalaman
mengekspresikan diri melalui
4. kegiatan seni dan budaya.
Di sekolah peserta memperoleh
pengalaman mengekspresikan
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
karya seni dan budaya dengan
memajang hasil karya mereka di
5. dinding kelas.
Di sekolah peserta didik sebagian
belum memperoleh pengalaman
belajar yang mampu
memanfaatkan lingkungan secara
3.2. Peserta 3.2.1. Sekolah 1. produktif dan bertanggung jawab.
Sekolah belum menyusun program
didik dapat mengembang pengembangan kepribadian
mengembangk kan 2. peserta didik.
an potensi kepribadian Secara garis besar program
penuh mereka peserta didik. Pengembangan kepribadian
sebagai peserta didik meliputi : kegiatan
anggota terprogram (pelayanan konseling,
masyarakat ekstrakurikuler), kegiatan rutin,
kegiatan spontan, kegiatan
keteladanan dan kegiatan
3. penunjang.
Model pelaksanaan kegiatan
pengembangan kepribadian
peserta didik terintergrasi dengan
mata pelajaran lainnya yang
dilakukan pada saat di sekolah, di
4. rumah maupun di masyarakat.
Hasil penilaian pengembangan
kepribadian peserta didik
dituangkan dalam laporan hasi
5. belajar siswa ( Rapot ).
Dalam pelaksanaannya sekolah
hanya melaksanakan
pengembangan kepribadian
peserta didik pada saat siswa
6. berada di sekolah.
Di sekolah para peserta didik
belum sepenuhnya memahami
tentang makna disiplin, toleransi,
kejujuran, kerja keras, dan
3.2.2. Sekolah 1. perhatian kepada orang lain.
Sekolah Telah menyusun program
mengembang pengembangan keterampilan
kan 2. hidup peserta didik.
keterampilan Program kegiatan keterampilan
hidup. hidup peserta didik disekolah
meliputi kegiatan penilaian pada
setiap mata pelajaran (SKL) dan
kegiatan ekstrakurikuler
(kepramukaan, olahraga, dan
3. kehorahian).
Secara maksimal pelaksanaan
hanyapada kegiatan penilaian
setiap mata pelajaran (SKL)
sedangkan untuk kegiatan
ekstrakurikuler belum dilaksanakan
4. secara maksimal.
Kegiatan ektrakurikuler di sekolah
belum sesuai dengan minat para
peserta karena hanya tertumpu
pada kegiatan olahraga saja.
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
3.2.3. Sekolah 1. Sekolah telah memprogramkan
mengembang pengembangan nilai-nilai agama
kan nilai-nilai dan budaya yang sesuai dengan
agama, tahap perkembangan anak
budaya, dan 2. sekolah.
pemahaman Sebagian Peserta didik belum
atas sikap memiliki pengetahuan dalam
yang dapat penerapan nilai agama di
4 4. STANDAR diterima. 1. kehidupan sehari-hari.
4.1.1. Jumlah Jumlah Tenaga Pendidik di
PENDIDIK pendidik Sekolah :
DAN TENAGA memenuhi 1 orang Kepala Sekolah.
KEPENDIDIKA standar. 6 orang Honorer yang berstatus
N Pemenuhan 2. guru kelas dan mata pelajaran.
4.1. Guru Kelas di sekolah belum
jumlah memenuhi standar minimal yang
pendidik dan ditentukan.
tenaga
kependidikan
sudah
memadai 4.1.2. Jumlah 1. Sekolah belum memiliki tenaga
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
mampu menangani peserta didik yang
mengalami kesulitan belajar.
4.3.2. Kompetensi 1. 2 orang guru honor yang
tenaga merangkap/dipungsikan sebagai
kependidikan tenaga kependidikan telah
memenuhi memenuhi standar kompetensi.
standar 2. Dikarenakan kurangnya tenaga
Kependidikan yang berstatus PNS
dan sekolah memfungsikan guru
honorer yang berkompetensi sebagai
guru/tenaga pendidik
5 5. STANDAR 5.1.1. Sekolah 1. Lahan :
SARANA DAN memenuhi Sekolah telah memiliki Surat
PRASARANA standar keterangan tanah yang di
5.1. Sarana terkait sahkan dari kecamatan.
sekolah sudah dengan Luas lahan 1.650 m2
memadai ukuran 2. Bangunan Gedung.
ruangan, Rasio dan Luas lantai bangunan
jumlah sekolah telah memenuhi standar.
ruangan,
persyaratan Bangunan gedung sekolah
untuk sistem dilengkapi dengan ventilasi udara
ventilasi, dan dan pencahayaan yang
lainnya. memadai.
Bangunan gedung Sekolah
dilengkapi jaringan listrik
dengan daya 450 Watt.
3. Kelengkapan Sarana dan
Prasarana.
Ruang Kelas di sekolah sebanyak
5 Kelas dengan luas dan rasio/
peserta didik memenuhi standar.
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
OKOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
memenuhi tulis 1 buah, tapi tidak memiliki
standar lemari untuk penyimpanan buku
terkait 2. pegangan siswa.
dengan Jumlah Buku pelajaran untuk siswa
penyediaan 3. 1:3 setiap mata pelajaran.
alat dan Jumlah buku pengayaan yang
sumber dikoleksi di perpustakaan
belajar 4. sebanyak 150 judul.
termasuk Jumlah buku referensi sebanyak 30
buku 5. judul.
pelajaran. Jumlah buku pegangan guru
6. sebanyak 45 judul.
Koleksi perpustakaan juga
mempunyai media pembelajaran
lainnya, Pembelajaran, KIT IPA, ,
GLOBE, PETA, GAMBAR PAHLAWAN.
7. Untuk alat dan sumber belajar
yang sifatnya permainan /
olahraga belum memenuhi standar
8. yang telah ditentukan
5.2.1. Pemeliharaan Pelaksanakan perbaikan /
5.2. Sekolah dalam 1.
kondisi bangunan pemeliharaan sarana dan
terpelihara dan dilaksanakan prasarana Sekolah yang sifatnya
baik secara memerlukan dana yang besar
berkala telah dilaksanakan oleh
sesuai 2. pemerintah.
dengan Pelaksanaan
persyaratan perbaikan/pemerliharaan sarana
standar dan prasaran sekolah yang
sifatnya ringan sekolah
menganggarkan sesuai dengan
standar pengelolaan keuangan
BOS dengan memperhatikan
prioritas dan urutan penggunaan
3. dana sesuai pedoman buku BOS.
Program perbaikan / pemeliharaan
sarana dan prasarana sekolah
masih bersifat spontan belum
5.2.2. Bangunan 1. terprogram dengan baik
Kemudahan Akses :
aman dan Sekolah mudah dijangkau oleh
nyaman seluruh peserta didik.
untuk semua Ruang perpustakaan terletak di
peserta didik bagian sekolah yang mudah
dan memberi dijangkau oleh peserta didik.
kemudahan Ruang pimpinan mudah
kepada dicapai/dijangkau oleh guru dan
peserta didik 2. tamu sekolah.
yang Keamanan lahan sekolah terhindar
berkebutuha dari potensi bahaya yang
n khusus. mengancam kesehatan dan
3. keselamatan jiwa.
Kenyamanan sekolah dalam
keadaan: bersih, tertib, rindang,
indah, dan sehat
4. Bangunan gedung Sekolah belum
dilengkapi sistem proteksi pasif dan
/atau proteksi aktif untuk
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
mencegah dan menanggulangi
6 6. STANDAR 6.1.1. Sekolah 1. bahaya kebakaran.
Sekolah sudah merumuskan dan
PENGELOLAA merumuskan memiliki visi dan misi serta
N visi dan misi 2. mengembangkannya.
6.1. Kinerja serta Dalam merumuskan visi dan misi,
pengelolaan disosialisasik sekolah melibatkan kepala sekolah,
sekolah an kepada guru, tokoh masyarakat dan
berdasarkan warga 3. Komite sekolah.
kerja tim dan sekolah dan Sekolah telah mensosialisasikan
kemitraan pemangku visi dan misi kepada warga
yang kuat kepentingan. 4. sekolah, orang tua siswa.
dengan visi Warga sekolah belum sepenuhnya
dan misi yang 5. memahami visi dan misi sekolah.
jelas dan Sekolah belum mereviu visi dan
diketahui oleh misi secara berkala
semua pihak 6.1.2. Pengelolaan 1. Sekolah sudah menyusun RKM ,
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
perbaikan
berkelanjutan
kepada
warga
sekolah dan
pihak-pihak
yang
berkepenting
6.3. Rencana an 1. Sekolah telah memiliki
6.3.1. Rencana
Pengembanga Kerja tahunan 2. RAPBS/RKAM
n dinyatakan RAPBS/RKAM dilaksanakan
Sekolah/Renc dalam 3. berdasarkan RKM.
ana Kerja rencana RKM sekolah belum memuat
Madrasah kegiatan dan ketentuan yang jelas mengenai;
berdampak anggaran kesiswaan, kurikulum dan kegiatan
terhadap sekolah pembelajaran, pendidik dan
peningkatan dilaksanakan tenaga kependidikan, sarana dan
hasil belajar berdasarkan prasarana, keuangan dan
rencana pembiayaan, budaya lingkungan
jangka sekolah dan peran serta
menengah 4. masyarakat.
(renstra) Rencana kerja tahunan sekolah
hanya disosialisasikan kepada
6.3.2. Sekolah 1. pihak internal sekolah saja
Sekolah sudah membentuk Tim
melakukan 2. Pengembang Sekolah.
evaluasi diri Sekolah belum melakukan
terhadap evaluasi diri terhadap kinerja
kinerja 3. sekolah.
sekolah Sekolah sudah melaksanakan
secara evaluasi proses pembelajaran
berkelanjutan 4. setiap akhir semester.
untuk melihat Sekolah belum melaksanakan
dampaknya evaluasi program kerja tahunan
terhadap setiap satu kali dalam setahun,
peningkatan yaitu pada akhir tahun anggaran
hasil belajar 5. sekolah.
EDS belum dilakukan dan di susun
6. setiap tahun.
Sekolah belum sepenuhnya
menentukan evaluasi diri dengan
penentuan skala prioritas dan
7. program tindak lanjut.
Dalam melakukan Evaluasi Diri
masih dilakukan sebatas tim
pengembang dan belum
6.3.3. Sekolah 1. melibatkan warga sekolah.
Sekolah sudah menyusun
menetapkan indikator keberhasilan kinerja
prioritas 2. proses pembelajaran.
indikator Sekolah sudah mensosialisasikan
untuk indikator keberhasilan kinerja
mengukur, proses pembelajaran kepada
menilai 3. segenap warga sekolah.
kinerja, dan Sekolah telah melakukan penilaian
melakukan 4. kinerja proses pembelajaran.
perbaikan Sekolah sudah menyusun KKM
berdasarkan untuk setiap mata pelajaran.
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
hasil evaluasi 5. Dalam melakukan perbaikan
diri dengan pembelajaran telah menunjukkan
memfokuska peningkatan rata- rata hasil
n pada 6. belajar.
peningkatan Sekolah telah melakukan penilaian
hasil belajar keberhasilan proses
pembelajaran /ketercapaian KKM
7. setiap mata pelajaran.
Sekolah belum melakukan
perbaikan kinerja proses
8. pembelajaran.
Sekolah telah melakukan kegiatan
Remedial dan pengayaan tetapi
belum memiliki program Secara
9. khusus.
Dalam menetapkan prioritas
perbaikan/pengembangan sekolah
belum didasarkan pada hasil
6.4. Pengumpulan 6.4.1. Sekolah 1. evaluasi diri sekolah.
Sekolah sudah mengelola sistem
dan mengelola informasi manajemen yang
penggunaan sistem memadai untuk mendukung
data yang informasi administrasi pendidikan yang
handal dan pengelolaan 2. efektif, efisien, dan akuntabel.
valid dengan cara Sekolah telah melalukan
yang efektif, Komunikasi dengan warga sekolah
efisien dan yang dilaksanakan secara efektif
dapat dan efisiean serta dapat
dipertanggun 3. dipertanggungjawabkan.
gjawabkan Sekolah telah melaporkan data
4. secara lengkap dan akurat.
Sekolah belum memiliki program
5. pengelolaan sistem informasi.
Dalam mengelola sistem informasi
sekolah belum sepenuhnya
terkoneksi secara online pada
6.4.2. Sekolah 1. website sekolah.
Sekolah telah memiliki fasilitas
menyediakan informasi berupa, internet, papan
sistem 2. pengumuman.
informasi Sekolah telah menyediakan
yang efisien, fasilitas informasi yang efisien,
efektif, dan efektif, dan mudah diakses oleh
dapat diakses 3. masyarakat.
Secara khusus sekolah belum
menugaskan seorang guru /
tenaga kependidikan untuk
melayani permintaan informasi,
pemberian informasi, pengaduan
dari masyarakat berkaitan dengan
4. pengelolaan sekolah.
Sekolah belum mencatat dan
didokumentasikan semua
6.5. Pemberian 6.5.1. Sekolah 1. informasi dari masyarakat.
Sekolah sudah menyusun program
dukungan dan meningkatka pemberdayaan Pendidik dan
kesempatan n keefektifan 2. Tanaga Kependidikan.
pengembanga kinerja Sekolah sudah mendukung
n profesi bagi pendidik dan kebijakan dinas dalam
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
para pendidik tenaga memberdayakan Pendidik dan
dan tenaga kependidikan 3. Tenaga Kependidikan.
kependidikan dan Sekolah sudah menyusun /
pengembang memiliki deskripsi tugas pokok dan
an profesi fungsi Pendidik dan Tenaga
pendidik dan 4. Kependidikan.
tenaga Sekolah sudah memfasilitasi
kependidikan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
5. untuk pengembangan profesinya.
Sekolah kami belum mengevaluasi
pelaksanaan program
pemberdayaan Pendidik dan
6.5.2. Supervisi dan 1. Tenaga Kependidikan
Sekolah sudah menyusun program
evaluasi pengawasan terhadap Pendidik
pendidik dan 2. dan Tenaga Kependidikan .
tenaga Sekolah sudah mensosialisasikan
kependidikan program pengawasan kepada
sesuai 3. Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
dengan Kepala Sekolah belum
standar melaksanakan supervisi dan
nasional evaluasi pengelolaan akademik
4. secara berkala.
Dalam melakukan supervisi dan
evaluasi belum terprogram dengan
6.6. Masyarakat 6.6.1. Warga 1. baik.
Sekolah telah menyusun Program
mengambil sekolah Keterlibatan warga sekolah dalam
bagian dalam terlibat pengelolaan akademik dan
kehidupan dalam 2. nonakademik.
sekolah pengelolaan Keterlibatan peran serta
kegiatan masyarakat dalam pengelolaan
akademis 3. dibatasi pada kegiatan tertentu.
dan Sekolah belum sepenuhnya
nonakademis melibatkan warga sekolah pada
. kegiatan non akademis.
4. Sekolah belum menjalin kemitraan
dengan lembaga lain yang relevan,
berkaitan dengan input, proses,
6.6.2. Sekolah 1. output, dan pemanfaatan lulusan.
Sekolah telah membuat Program
melibatkan Keterlibatan Masyarakat dalam
anggota pengelolaan kegiatan non
masyarakat akademik.
khususnya 2. Warga Sekolah belum sepenuhnya
pengelolaan dilibatkan dalam pengelolaan
kegiatan kegiatan non akademis.
nonakademis
7 7. STANDAR . 1. Sekolah sudah menyusun RAPBS/
7.1.1. Anggaran
PEMBIAYAA sekolah 2. RKAM.
N dirumuskan RAPBS/RKAM pada sekolah kami
7.1. Sekolah merujuk dirumuskan sudah merujuk pada
merencanaka Peraturan 3. ketentuan yang berlaku
n keuangan Pemerintah, RAPBS / RKAM pada sekolah kami
sesuai pemerintaha sudah berisi program kegiatan,
standar n provinsi, sumber dana dan nominalnya,
dan 4. pembelanjaan dan nominalnya.
pemerintaha RAPBS/RKAM pada sekolah kami
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
OKOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
n sudah dikomunikasikan dengan
kabupaten/ko Komite dan pemangku
ta kepentingan.
5. Sekolah belum sepenuhnya
menyusun RAPBS/RKAM
melibatkan partisipasi komite
sekolah dan pemangku
kepentingan.
7.1.2. Perumusan 1. Perumusan RAPBS/RKAM Sekolah
RAPBS melibatkan Guru, Tenaga
melibatkan Kependidikan, Komite Sekolah,
Komite tokoh masyarakat dan pihak
sekolah dan terkait ( Pemerintah setempat).
pemangku 2. Sekolah belum melibatkan Dunia
kepentingan Usaha dan Dunia Industri dalam
yang relevan 1. perumusan RAPBS/RKAM.
7.1.3. Penyusunan Sekolah sudah mengumumkan
rencana rencana pengelolaan keuangan
keuangan kepada pemangku kepentingan
sekolah secara transparan, efesien, dan
dilakukan 2. akuntabel.
secara Dalam Pengelolaan keuangan
transparan, dapat diketahui dengan mudah
efisien, dan oleh semua pemangku
akuntabel. 3. kepentingan sekolah.
Sekolah telah melaksanakan
4. pembukuan keuangan sekolah.
Pemeriksaan Buku Kas
( Umum/Pembantu) secara periodik
dilakukan oleh petugas yang
5. berwenang.
Sekolah sudah memiliki buku
6. setoran ke Bank.
Setiap transaksi keuangan selalu
7. disertai dengan bukti yang sah.
Pembelanjaan keuangan sekolah
belum sepenuhnya sesuai dengan
8. rencana anggaran.
Sekolah belum memiliki catatan
logistik (uang dan barang) sesuai
dengan mata anggaran dan
7.1.4. Sekolah 1. sumber dananya masing-masing.
Sekolah sudah menyusun laporan
membuat pertanggungjawaban keuangan
pelaporan secara periodik (bulanan, triwulan
keuangan 2. dan semester).
kepada Laporan pertanggungjawaban
Pemerintah keuangan dilaporkan secara rinci
dan dan transparan kepada
pemangku pemerintah, dewan guru dan staf
kepentingan serta komite sekolah.
3. Laporan pertanggungjawaban
memuat laporan perkegiatan dan
memuat laporan realisasi perjenis
7.2.1. Sekolah 1. anggaran serta belanja rutin.
7.2. Upaya sekolah Sekolah belum mengidentifikasi
untuk memiliki 2. sumber dana dan donator.
mendapatkan kapasitas Sekolah belum menyusun proposal
tambahan untuk penggalian dana.
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
dukungan mencari dana
pembiayaan dengan
lainnya inisiatifnya
sendiri 1. Sekolah belum mengidentifikasi
7.2.2. Sekolah
membangun sumber dana dan donator.
jaringan kerja
dengan
Dunia Usaha
dan Dunia
Industri
setempat. 1. Sekolah belum memiliki wadah /
7.2.3. Sekolah
memelihara 2. organisasi alumni.
hubungan Sekolah belum mempunyai
dengan program kegiatan yang melibatkan
alumni. 3. alumni.
Sekolah belum memanfaatkan
7.3. Sekolah 7.3.1. Sekolah 1. sumberdaya alumni.
Sekolah menerima siswa usia
menjamin melayani sekolah dari semua
kesetaraan siswa dari 2. lapisan/tingkatan sosial ekonomi.
akses berbagai Sekolah menerima siswa yang
tingkatan berkebutuhan khusus. (Jika ada
sosial 3. yang mendaftar)
ekonomi Sekolah memberikan bantuan
termasuk beasiswa untuk anak miskin.
siswa dengan 4. Sekolah memberi bantuan
kebutuhan kebutuhan perlengkapan sekolah
khusus. 1. bagi siswa kurang mampu.
7.3.2. Sekolah Sekolah sudah mengidentifikasi
melakukan 2. tingkat ekonomi orang tua siswa.
subsidi silang Sekolah telah membebaskan
kepada siswa biaya pendidikan bagi seluruh
kurang 3. siswa.
mampu di Sekolah sudah menerapkan subsidi
bidang silang kepada siswa kurang
ekonomi mampu.
4. Sekolah juga memiliki alokasi
khusus untuk memberikan bantuan
kepada siswa kurang mampu
dengan mengajukan sumber dana
8 8. STANDAR 8.1.1. Guru 1. kepada pemerintah setempat.
Guru-guru di sekolah telah
PENILAIAN menyusun menyusun perencanaan penilaian
PENDIDIKAN perencanaan 2. berdasarkan SK dan KD.
8.1. Sistem penilaian Guru mengembangkan indikator
penilaian terhadap pencapaian KD dan memilih teknik
disusun untuk pencapaian penilaian yang sesuai pada saat
menilai kompetensi 3. menyusun silabus mata pelajaran.
peserta didik peserta didik. Dalam menentukan KKM setiap
baik dalam mata pelajaran guru
bidang memperhatikan karakteristik
akademik peserta didik, karakteristik mata
maupun pelajaran, dan kondisi satuan
nonakademik pendidikan melalui rapat dewan
4. pendidik.
Sebagian guru sekolah belum
mengembangkan instrumen dan
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
OKOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
pedoman penilaian sesuai
ketentuan.
5. Sebagian guru disekolah belum
8.1.2. Guru 1. menyusun kisi-kisi soal.
Guru di sekolah sudah
memberikan menginformasikan kopetensi dasar
informasi 2. (Indikator) kepada peserta didik.
kepada Sebagian guru disekolah belum
peserta didik menginformasikan KKM kepada
mengenai peserta didik.
kriteria 3. Sebagian guru disekolah belumn
penilaian menginformasikan tehnik dan
termasuk rubrik penilaian kepada peserta
Kriteria didik.
Ketuntasan
Minimal
(KKM). 1. Sekolah belum memfasilitasi guru
8.1.3. Guru
melaksanaka dalam melaksanakan penilaian
n penilaian secara teratur berdasarkan
secara 2. rencana yang telah dibuat.
teratur Semua guru di sekolah
berdasarkan melaksanakan ulangan harian,
rencana yang ulangan tengah semester, ulangan
telah dibuat. akhir semester, ulangan kenaikan
kelas, ujian sekolah dan ujian
nasional.
3. Sebagian guru disekolah dalam
melaksanakan belum sesuai
dengan rencana penilaian yang
8.1.4. Guru 1. telah disusun.
Guru di Sekolah sudah
menerapkan memberikan penilaian hasil belajar
berbagai sesuai dengan karakteristik dan
teknik, 2. kompetensi.
bentuk, dan Teknik penilaian yang digunakan
jenis berupa tes tertulis, tes lisan, dan
penilaian 3. tes praktik atau tes kinerja.
untuk Guru juga melaksanakan Teknik
mengukur observasi atau pengamatan yang
prestasi dan dilakukan selama pembelajaran
kesulitan 4. berlangsung .
belajar Guru juga melaksanakan teknik
peserta didik. penugasan baik perseorangan
maupun kelompok, yang
berbentuk tugas rumah.
5. Sebagian guru belum
menerapkan teknik observasi atau
pengamatan di luar kegiatan
8.2.1. Guru 1. pembelajaran.
8.2. Penilaian Guru di sekolah telah Menilai,
berdampak memberikan 2. mengoreksi hasil ulangan siswa.
pada proses masukan dan Semua guru mengembalikan hasil
belajar komentar penilaian kepada peserta didik.
mengenai 3. Guru-guru di sekolah belum
penilaian memberikan masukan dan
yang mereka komentar yang mendidik dari hasil
lakukan pada penilaiannya.
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
peserta didik.
8.2.2. Guru 1. Guru di sekolah selalu
menggunaka menginformasikan Hasil ulangan harian
n hasil kepada peserta didik sebelum diadakan
penilaian ulangan harian berikutnya.
untuk
perbaikan 2. Sebagian guru belum menyusun
pembelajaran program perbaikan dan pengayaan
.
3. Sebagian guru belum menganalisa
terhadap semua hasil penilaian.
4. Sebagian guru belum menyusun
program tindak lanjut hasil analisa
terhadap hasil penilaian.
5. Sebagian guru belum
melaksanakan remidial
berdasarkan hasil analisis hasil
penilaian
8.3. Orangtua 8.3.1. Sekolah 1. Semua Guru di sekolah melaporkan
peserta didik melaporkan
setiap hasil penilaian mata pelajaran
terlibat dalam hasil
proses belajar penilaian pada akhir semester kepada wali
anak mereka mata kelas .
pelajaran 2. Wali kelas di sekolah melaporkan
untuk semua setiap hasil penilaian mata pelajaran
kelompok pada akhir semester kepada kepala
mata
sekolah dalam bentuk rekap nilai per
pelajaran
pada setiap mata pelajaran.
akhir
semester 3. Sekolah melaporkan hasil
kepada penilaian mata pelajaran untuk semua
orangtua/wali kelompok mata pelajaran pada setiap
peserta didik akhir semester kepada orang tua/wali
dalam bentuk peserta didik dalam bentuk buku
buku laporan
laporan pendidikan.
pendidikan.
4. Sekolah melaporkan pencapaian hasil
belajar tingkat satuan pendidikan
kepada dinas pendidikan
kabupaten/kota.
5. Sekolah melaporkan hasil
kelulusan ujian sekolah dan UN
kepada Dinas pendidikan sesuai
dengan kreteria kelulusan yang
ditentukan sekolah.
6. Sekolah menerbitkan Surat
Keterangan Hasil Ujian Nasional
(SKHUN) dan Ijazah setiap peserta
didik / Peserta Ujian Nasional dan
diserahkan pada Wali Murid.
8.3.2. Sekolah
1. Sekolah telah mensosialisasikan :
melibatkan
SK/KD setiap mata pelajaran, KKM
orangtua
setiap mata pelajaran, Kriteria
peserta didik
kenaikan kelas, Program penilaian,
dalam
program Remidial dan pengayaan
meningkatka
kepada orang tua peserta didik.
n pencapaian
2. Sekolah telah melibatkan orangtua
38
N STANDAR DAN INDIKATOR DESKRIPSI PRESTASI
O KOMPONEN (PROFIL)
1 2 3 4
hasil belajar peserta didk dalam menyediakan
siswa. fasilitas belajar putra/putrinya.
3. Sekolah belum sepenuhnya
melibatkan orangtua peserta didik
dalam penyusunan Kriteria Kelulusan
Ujian.
38
N STANDAR DAN HARAPAN
PROGRAM
O KOMPONEN ( REKOMENDASI)
1 2 4 5
dan sesuai
dengan
kebutuhan
peserta
didik Guru Perlu menyusun rencana
Penyusunan RPP
pembelajaran yang memperhatikan segala dengan
perbedaan kebutuhan para siswa yang di memperhatikan
fasilitasi oleh Sekolah perbedaan
2.3. Sumber Sekolah dan para guru perlu memfasilitasi kebutuhan siswa
Fasilitas sumber
belajar dan mendorong siswa untuk memanfaatkan belajar
dapat sumber belajar dengan maksimal
diperoleh
dengan
mudah dan
digunakan
secara
tepat Sekolah perlu menghimbau kepada Guru
Fasilitas sumber
untuk memanfaatkan secara maksimal belajar
dalam penggunaan perpustakaan untuk
membantu motivasi siswa sebagai sumber
2.4. Pembelajar pembelajaran.
Sekolah menfasilitasi guru untuk Pembelajaran
an menggunakan metode PAIKEM dan CTL, PAIKEM
dilaksanak melalui mengikutsertakan mereka dalam GEMBROT
an dengan diklat.
mengguna
kan
metode
yang
interaktif,
inspiratif,
menyenan
gkan,
kreatif,
menantang
dan
memotivasi
peserta
didik Sekolah Perlu mengadakan kegiatan
Pembelajaran
pemantapan dan penularan cara yang berbasis
pembuatan RPP dengan aspek eksplorasi, EEK
elaborasi dan konfirmasi agar guru -guru (Eksplorasi,
mengetahui kembali aspek- aspek Elaborasi dan
pembuatan RPP. Dengan mengikut sertakan
Konfirmasi).
2.5. Supervisi pada kegiatan diklat.
Sekolah Perlu melakukan supervisi Supervisi
dan penilaian hasil pembelajaran. Pembelajaran
Evaluasi Sekolah perlu melaksanakan sosialisasi
Proses dan penguatan tentang supervisi kepada
Pembelajar Dewan Guru.
an
dilaksanak
an secara
berkala dan
berkelanjut
38
N STANDAR DAN HARAPAN PROGRAM
O KOMPONEN ( REKOMENDASI)
1 2 4 5
an Sekolah perlu menfasilitasi program tindak Evaluasi dan
38
N STANDAR DAN HARAPAN PROGRAM
O KOMPONEN ( REKOMENDASI)
1 2 4 5
TENAGA
KEPENDID
4.1. IKAN
Pemenuhan
jumlah
pendidik
dan tenaga
kependidik
an sudah
memadai Sekolah perlu mengajukan ke Pemerintah Usulan
38
N STANDAR DAN HARAPAN PROGRAM
O KOMPONEN ( REKOMENDASI)
1 2 4 5
6 6. STANDAR Sekolah perlu menfasilitasi pemahaman madrasah
Sosialisasi visi
PENGELOL visi dan misi kepada seluruh warga dan misi
6.1. AAN sekolah, orang tua siswa dan madrasah.
Kinerja masyarakat sekitar.
pengelolaa Sekolah perlu mereview visi dan misi Review visi dan
n sekolah secara berkala.
berdasarka misi madrasah.
n kerja tim
dan
kemitraan
yang kuat
dengan visi
dan misi
yang jelas
dan
diketahui
oleh semua
pihak Sekolah perlu menerapkan pengelolaan Manajemen SAI-
38
N STANDAR DAN HARAPAN
PROGRAM
O KOMPONEN ( REKOMENDASI)
1 2 4 5
melaksanakan program tindak lanjut. Madrasah.
Sekolah perlu melibatkan warga sekolah
dalam melakukan Evaluasi Diri.
Sekolah perlu melakukan perbaikan Penyusunan
kinerja proses pembelajaran. Data Rencana
Sekolah perlu membuat program Kegiatan dan
remedial dan pengayaan. Anggaran
Sekolah perlu menetapkan prioritas Kementerian/
perbaikan/pengembangan sekolah yang Lembaga
didasarkan pada hasil evaluasi diri dan ( RKAK/L)
memfokuskan pada peningkatan hasil
belajar.
6.4. Pengumpul Sekolah perlu membuat program Pemberdayaan
an dan pengelolaan sistem informasi. jaringan internet
penggunaa Sekolah perlu mengkoneksikan secara
n data online pada website sekolah dalam
yang handal mengelola sistem informasi yang efektif dan
dan valid efisien.
Sekolah perlu menugaskan seorang guru Menugaskan
untuk melayani permintaan informasi, guru pelayanan
pemberian informasi dan pengaduan dari masyarakat
masyarakat yang berkaitan dengan
pengelolaan sekolah.
Sekolah perlu mencatat dan
mendokumentasikan semua informasi dari
masyarakat untuk ditindak lanjuti. Mencatat
informasi
masyarakat
6.5. Pemberian Sekolah perlu mengevaluasi pelaksanaan Pengembangan
dukungan program pemberdayaan pendidik dan tenaga profesi tenaga
dan kependidikan. pendidik dan
kesempata kependidikan.
n
pengemba
ngan
profesi bagi
para
pendidik
dan tenaga
kependidik
an
Sekolah perlu melaksanakan supervisi dan Pengelolaan
evaluasi pengelolaan akademik secara kegiatan
berkala. madrasah
Sekolah perlu membuat program (MOU)
supervisi dan evaluasi pendidik dan
tenaga kependidikan sesuai dengan
standar.
6.6. Masyarakat Sekolah perlu melibatkan warga sekolah Pengelolaan
mengambil secara langsung dalam pengelolaan kegiatan kegiatan
bagian akademis dan non akademis. madrasah
dalam Sekolah perlu menjalin kemitraan (MOU)
kehidupan dengan lembaga lain yang relevan, yang
sekolah berkaitan dengan input, proses, output,
dan pemanfaatan lulusan.
Sekolah perlu melibatkan warga sekolah Pengelolaan
dalam pengelolaan non akademis. kegiatan
38
N STANDAR DAN HARAPAN PROGRAM
O KOMPONEN ( REKOMENDASI)
1 2 4 5
madrasah
7 7. STANDAR Sekolah perlu melibatkan partisipasi komite (MOU)
Penyusunan
PEMBIAYA sekolah dan pemangku kepentingan yang RKA/K-L
7.1. AN terkait dalam penyusunan RAPBS/RKAM.
Sekolah
merencana
kan
keuangan
sesuai
standar Sekolah perlu melibatkan Dunia Usaha dan Pemberdayaan
38
N STANDAR DAN HARAPAN PROGRAM
O KOMPONEN ( REKOMENDASI)
1 2 4 5
penilaian
disusun
untuk
menilai
peserta
didik baik
dalam
bidang
akademik
maupun
nonakadem
ik Sekolah perlu menfasilitasi para guru untuk Evaluasi dan
38
Rekomendasi dari masing-masing Standar pada Evaluasi Diri Madrasah (EDM)
sebagai berikut :
1. STANDAR ISI : Madrasah perlu mempertahankan dan meningkatkan
pengembangan dan pelaksanaan kurikulum yang telah ada.
2. STANDAR PROSES : Sekolah menfasilitasi guru untuk menggunakan
No Koponen
Item Pembiayaan Penjelasan
Pebiayaan
1 2 3 4
1 Pembelian/ Mengganti yang Perhatikan UU No 43
Penggandaan rusak/menambah kekurangan Tahun 2007 tentang
buku teks untuk memenuhi rasio satu perpustakaan
pelajaran dan peserta didik satu buku Perhatikan Peraturan
Pengembangan Langganan publikasi berkala Mendiknas No. 2
Perpustakaan Akses informasi online Tahun 2008 tentang
Memelihara buku/koleksi Buku dan Keputusan
perpustakaan Dirjen Pendidikan
Peningkatan kompetensi Islam Tahun 2008,
tenaga pustakawan 2009, 2010 dan 2012
Pengembangan database berkenaan dengan
perpustakaan Penetapan Buku yang
Memelihara perabot Telah Lulus Penilaian
perpustakaan Minimal 5% dari
dana BOS
Pembelian buku
dapat dilakukan
dengan
menunjukkan
kesenjangan
38
No Koponen
Item Pembiayaan Penjelasan
Pebiayaan
1 2 3 4
pencapaian Standar
Pelayanan Minimal
yang terjabarkan
pada Rencana Kerja
Madrasah.
2 Kegiatan dalam Biaya pendaftaran Termasuk untuk
rangka Penggandaan formulir fotocopy,
penerimaan Administrasi pendaftaran konsumsi panitia, biaya
peserta didik Pendaftaran ulang data entri dan uang
baru Biaya pendataan lembur dalam rangka
Pembuatan spanduk madrasah penerimaan peserta didik
bebas pungutan baru
3 Kegiatan PAKEM (MI) Termasuk untuk honor
pembelajaran Pengembangan Sekolah Ramah jam mengajar tambahan
dan ekstra Anak di Madrasah di luar jam pelajaran dan
kurikuler untuk Pembelajaran Kontekstual biaya transportasinya,
peserta didik (MTs) biaya transportasi dan
Pengembangan pendidikan akomodasi peserta
karakter didik/guru dalam rangka
Pembelajaran remedial mengikuti lomba,
Pembelajaran pengayaan fotocopy, membeli alat
Pemantapan persiapan ujian olah raga, alat
Olahraga, kesenian, karya kesenian dan biaya
pendaftaran mengikuti
ilmiah remaja, rohani Islam,
lomba , dan
Gerakan Siswa Bersatu Menuju
Madrasah Ramah Anak pengembangan
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) kapasitas individu
peserta didik
4 Kegiatan Ulangan harian, Termasuk untuk untuk
Ulangan dan Ulangan umum, fotocopy, penggandaan
Ujian Ujian sekolah soal, honor koreksi ujian
dan honor guru dalam
rangka penyusunan
rapor siswa
5 Pembelian Buku tulis, kapur tulis, pensil, Pengadaan/pembelian
bahan-bahan spidol, kertas, bahan praktikum, barang per belanja tidak
buku induk siswa, buku melebihi Rp 10 juta
habis pakai
inventaris
Langganan koran, majalah
pendidikan, majalah ilmiah,
majalah sastra
Minuman dan makanan ringan
untuk kebutuhan sehari-hari di
sekolah
Pengadaan suku cadang alat
kantor
6 Langganan daya Listrik, air, dan telepon, Penggunaan Internet
dan jasa internet (fixed/mobile modem) dengan mobile modem
baik dengan cara berlangganan dapat dilakukan untuk
maupun prabayar maksimal pembelian
Pembiayaan penggunaan voucher sebesar Rp.
internet termasuk untuk 250.000 per bulan
pemasangan baru
Membeli genset atau jenis
lainnya yang lebih cocok di
daerah tertentu misalnya
panel surya, jika di sekolah
38
No Koponen
Item Pembiayaan Penjelasan
Pebiayaan
1 2 3 4
yang tidakada jaringan listrik
7 Pemeiliharaan Pengecatan, perbaikan atap Kamar mandi dan WC
dan Perawatan bocor, perbaikan pintu dan siswa harus dijamin
serta perkuatan jendela berfungsi dengan baik
madrasah Perkuatan struktur bangunan dengan rasio yang
dan atap memadai (1:40 untuk WC
Perbaikan mebeler, perbaikan laki-laki dan 1:25 untuk WC
sanitasi sekolah (kamar mandi perempuan). Jika dalam
dan WC), sumber air bersih yang keadaan mendesak dan
aman, sehat, dan hemat. tidak ada sumber dana
Perbaikan lantai ubin/keramik lainnya, dana BOS dapat
dan perawatan fasilitas digunakan untuk pembelian
meja dan kursi siswa jika
madrasah lainnya meja dan kursi yang ada
sudah rusak berat setelah
dilakukan analisis
kebutuhan dan RKAM dan
telah mendapatkan
persetujuan dari Kantor
Kementerian Agama
Kab./Kota
38
No Koponen
Item Pembiayaan Penjelasan
Pebiayaan 3 4
1 2
madrasah KKG/MGMP,
KKKM/MKKM atau dalam
rangka pemenuhan
indikator madrasah
aman, bersih dan sehat
adiwiyata dan ramah
anak yang
diselenggrakan oleh atau
melibatkan lembaga
pendidikan dan
pengembangan profesi
Pemberian tambahan bantuan dan kompetensi guru
10 Membantu Pembelian alat
peserta didik biaya transportasi bagi siswa transportasi sederhana
yang miskin miskin yang menghadapi sebagai aset madrasah,
masalah biaya transport dari hanya berlaku untuk
dan ke sekolah membeli alat daerah
transportasi sederhana bagi terpencil/terdepan yang
peserta didik miskin yang akan ditetapkan pemerintah
menjadi barang inventaris
sekolah (misalnya sepeda,
perahu penyeberangan, dll)
Membeli seragam, sepatu dan
alat tulis bagi peserta didik
penerima Beasiswa Siswa
Miskin (BSM) sebanyak
penerima BSM, baik dari pusat,
provinsi maupun
kabupaten/kota di madrasah
tersebut.
11 Pembiayaan Alat tulis kantor (ATK termasuk
pengelolaan BOS tinta printer, CD dan flash disk)
Penggandaan, surat-menyurat,
insentif bagi bendahara dalam
rangka penyusunan laporan
BOS dan biaya transportasi
dalam rangka mengambil dana
BOS di Bank/PT Pos
Desktop/work station Masing-masing
12 Pembeliaan
perangkat Printer atau scanner maksimum 1 unit dalam
komputer satu tahun anggaran.
Peralatan komputer
tersebut harus ada di
sekolah.
Pembelian perangkat
komputer dapat
dilakukan dengan
menunjukkan
kesenjangan pencapaian
Standar Pelayanan
Minimal yang terdiskripsi
pada Rencana Kerja
Alat peraga/media Madrasah
13 Biaya lainnya jika Bagi madrasah yang
seluruh pembelajaran mendapatkan bantuan
komponen 1 s.d Mesin ketik sejenis melalui APBN
38
No Koponen Item Pembiayaan Penjelasan
Pebiayaan
1 2 3 4
12 telah Peralatan UKS tidak boleh
terpenuhi Alat pemadam api ringan menggunakan dana BOS
pendanaannya (APAR) untuk membeli alat
dari BOS Alat penyelamatan untuk peraga/media
madrasah rawan bencana pembelajaran IPS, IPA
dan Lab. Bahasa
5. Biaya transportasi dan uang lelah bagi guru PNS yang bertugas di luar jam
38
6. Membeli pakaian/seragam/sepatu bagi
guru/siswa untuk kepentingan pribadi (bukan inventaris madrasah),
kecuali untuk siswa miskin penerima BSM;
7. Digunakan untuk rehabilitasi sedang dan
berat;
8. Membangun gedung/ruangan baru;
9. Membeli bahan/peralatan yang tidak
mendukung proses pembelajaran;
10. Menanamkan saham;
11. Membiayai kegiatan yang telah dibiayai
dari sumber dana pemerintah pusat atau pemerintah daerah secara
penuh/wajar;
12. Membiayai kegiatan penunjang yang
tidak ada kaitannya dengan operasional madrasah, misalnya iuran
dalam rangka perayaan hari besar nasional dan upacara
keagamaan/acara keagamaan;
13. Membiayai kegiatan dalam rangka
mengikuti pelatihan / sosialisasi / pendampingan terkait program
BOS/perpajakan program BOS yang diselenggarakan lembaga di luar
Kementerian Agama.
38
BAB III
IDENTIFIKASI KONDISI MADRASAH MASA DEPAN YANG
DIHARAPKAN
bantu, Agama Islam, PKn, B Indonesia, Matematika IPA, IPS dan Mulok.
38
Sumber Daya Pendidik 1.
Kondisi Guru
Semua guru memiliki kualifikasi dan kompetensi yang sesuai dengan bidang
yang diajarkan pada siswa.
2. Kondisi Kepala Madrasah
Memiliki wawasan manajemen berbasis madrasah yang aktif, kreatif, dan
berjiwa kewirausahaan serta memilliki keterampilan memonitoring, evaluasi
dan supervise
d. Sarana Prasarana
1. Termilikinya semua perabotan madrasah dalam kondisi baik dan layak
dipergunakan.
2. Tersedianya buku pelajaran untuk semua bidang studi bagi siswa.
3. Tersedianya WC untuk siswa, tempat bermain yang baik.
4. Madrasah memiliki peralatan multimedia yang lengkap.
5. Madrasah memiliki sarana olah raga yang lengkap.
e. Keuangan dan Pembiayaan
Adanya bantuan dari pemerintah Daerah dan Pusat untuk percepatan
pembagunan peningkatan mutu dan fisik madrasah.
f. Budaya dan Lingkungan Madrasah
Terciptanya kondisi lingkungan madrasah yang Islami serta tumbuhnya rasa
kepemilikan terhadap madrasah dan terwujudnya lingkungan madrasah yang
bersih, sehat , dan indah.
g. Peran serta masyarakat dan kemitraan
Lebih terjalin dengan baik sehingga mampu membantu dalam hal peningkatan
B. Visi Madrasah
“Terwujudnya Madrasah yang Islami, unggul dalam prestasi dan dipercaya
masyarakat”
C. Misi Madrasah
1. Menanamkan Aqidah melalui pengamalan ajaran agama Islam;
2. Mengoptimalkan proses pembelajaran dan bimbingan;
38
3. Menjalin kerjasama yang harmonis antar sesama lingkungan kerja, lingkungan
masyarakat dan Instansi terkait.
D. Tujuan Madrasah
1. Memiliki akhlak yang mulia yang dilandasi IMTAQ yang kuat terhadap Tuhan
Yang Maha Esa;
2. Mampu bersaing dalam meraih prestasi dan dapat mensukseskan Ujian
Nasional;
3. Memiliki dasar-dasar pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan untuk
melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi;
4. Mengenal dan mencintai bangsa, masyarakat, dan kebudayaannya;
5. Terciptanya pendidikan yang dapat mewujudkan cita-cita bangsa, agama dan
Negara.
E. Sasaran Madrasah
1. 2017 Guru mampu memiliki penguasaan IMTAQ dan IPTEK yang cukup;
38
BAB IV
PERUMUSAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKATOR KINERJA
1 √
Pada tahun 2014 memiliki guru BK guru kelas sekaligus menjadi Kepala Madrasah
guru BK
√
Tahun 2014 guru telah mampu Pelatihan pembuatan silabus
membuat silabus sesuai dengan Kepala Madrasah
SI, SKL √ √
Guru dapat menguasai Pelatihan pembuatan RPP
2 pembuatan RPP dan metode Kepala Madrasah
O
R
dan pengembangan
P
pengajaran √
Pelatihan Paikem / CTL untuk
Kepala Madrasah
semua guru
Tahun 2014 memiliki rasio Pengadaan buku pegangan √
buku pegangan mata siswa setiap mata pelajaran Guru
pelajaran 1:1 √
Pencapaian nilai prestasi Pengadaan alat peraga setiap
Kepala Madrasah
peserta didik sesuai KKM mata pelajaran Penambahan
jam belajar Pelaksanaan Guru Kelas 1-6 √ √ √ √ √ √ √ √
kegiatan ekstra kurikuler √ √ √ √ √ √ √ √
3 Guru
Remedial bagi peserta didik √ √ √ √ √ √ √ √
Guru Kelas
Peserta didik kelas 6 lulus 100 % yang nilainya di bawah KKM √ √ √ √ √ √ √
Guru Kelas 6
Les
N Stand Penanggung Jadwal
Sasaran Program dan Kegiatan Tahun-1 Tahun-2 Tahun-3 Tahun-4
o ar jawab
Gj Gn Gj Gn Gj Gn Gj Gn
Kepala Madrasah √ √ √ √
profesionalisme guru yang belum bersertifikat
Mengikuti Diklat atau Kepala Madrasah √ √
pelatihan Keguruan
Pelatihan Kepemimpinan Kepala Madrasah √ √ √ √
Pelatihan administrasi kelas Kepala Madrasah √ √
Diklat / Pelatihan
Pengoperasian Teknologi dan
4 Informatika ( TI )
Kepala Madrasah √ √
A
L
Tahun Keberhasilan
N Aspek 201 Target 201
o 201 201
1 2 3 4 5 6
3 4 5 6
1 STANDAR ISI √ √ √ √
Tersusunnya KTSP dokumen 1 pada setiap tahun
pelajaran.
Tersusunnya KTSP dokumen 2 edisi revisi pada setiap √ √ √ √
tahun pelajaran.
Terlaksananya Kegiatan Remidiasi dan Pengayaan √ √ √ √
untuk mapel tertentu.
1. Adanya program BK secara tersetruktur. √
2. Pelaksanaan BK lebih intensif.
3. Administrasi BK.
4. Tersedianya guru BK atau guru/staf yang diberi tugas
BK. √ √ √
5. Adanya Ruang khusus BK.
1. Semua siswa mengikuti kegiatan kurikuler yang
diadakan madrasah.
2. Tersedianya laporan hasil kegiatan ekstra setiap PD.
√ √ √
2 STANDAR PROSES
Tersusunnya program pembelajaran yang telah
dikembangkan
Semua guru memiliki silabus sesuai mata pelajaran yang √ √ √ √
diampu
Setiap guru memiliki dan dapat menyusun RPP √ √ √ √
RPP yang ada sudah sesuai dengan yang dibutuhkan √ √ √ √
Tersedianya bahan ajar dengan rasio 1 : 1 untuk setiap √ √ √
mata pelajaran
Dapat memanfaatkan secara maksimal dalam √ √ √ √
penggunaan perpustakaan
Adanya pembelajaran yang interaktif, inspiratif, √ √ √ √
menyenangkan dan menantang sesuai dengan RPP.
Peserta didik mendapat kesempatan untuk melakukan √ √ √
eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi dalam setiap kegiatan
pembelajaran Meningkatnya pelaksanaan supervisi √ √ √ √
pembelajaran oleh Kepala Madrasah
2. STANDAR PROSES
10.140.00
2.1. Fasilitas Olahraga
0
2.1.1. Bola volly 1.600.000
2.1.2. Bola sepak 800.000
2.1.3. Raket 1.200.000
2.1.4. Bet 1.000.000
2.1.5. Matras 1.500.000
2.1.6. Pemukul bisball 300.000
2.1.7. Tolak peluru 300.000
2.1.8. Tongkat lari estapet 40.000
2.1.9. Sprinter 400.000
2.1.10.Kostim 800.000
2.1.11.Bak catur 200.000
2.1.12.Lapang tenis meja 1.000.000
2.1.13.Net Vollyball dan Bulu Tangkis 1.000.000
2.2. Perlengkapan Ekstrakurikuler 4.500.000
Tahun Pelajaran 2013/2014
Rencana Rutin SUMBER PENDANAAN Bantuan
Pendapat
Kategori, Program dan Kegiatan Strategis BO APB APB APBD Masyarak
Biaya (Negeri D Kab/Kot Lain (Block an Lain
S N at
) Prov a Grand)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2.2.1. Tenda 2 x 3 18.620.00 4.500.000
2.3. Perlengkapan Pembelajaran
0
2.3.1. Komputer 4.500.000
2.3.2. LCD projektor 4.000.000
2.3.3. Globe 1.000.000
2.3.4. Bentuk bangun ruang 500.000
2.3.5. Peta tiga dimensi 750.000
2.3.6. Scaner 1.000.000
2.3.7. Toros 3.000.000
2.3.8. Penggaris kayu 120.000
2.3.9. Alat kesenian sound system 2.000.000
2.3.10.Camera digital 1.750.000
2.4. Pelatihan PAIKEM 4.050.000
2.4.1. Konsumsi 540.000
2.4.2. Honor nara sumber 1.000.000
2.4.3. Transfort nara sumber 500.000
2.4.4. Dokumentasi 100.000
2.4.5. Printing/copy dok KTSP 350.000
2.4.6. Konsumsi rapat persiapan 210.000
2.4.7. Pembuatan media pembelajaran 700.000
2.4.8. Honor panitia 300.000
2.4.9. Transfort panitia dan peserta 350.000
7. STANDAR PEMBIAYAAN
715.00
7.1. Penyusunan RKM, RKAM
0
7.1.1. Bahan penyusunan 300.000
7.1.2. Konsumsi 280.000
7.1.3. Penyampaian berkas 135.000
7.2. Sosialisasi 1.715.000
7.2.1. Photo copy 35.000
7.2.2. Konsumsi 1.680.000
10.860.00
7.3. Fasilitas Ruang Kelas
0
7.3.1. Papan bank data kelas 660.000
7.3.2. Papan budayakan 5 K 1.100.000
7.3.3. Lemari buku 3.000.000
7.3.4. Meja guru 1.600.000
7.3.5. Meja murid 4.500.000
8. STANDAR PENILAIAN
90.000.00 90.000.00
Jumlah 0 0
BAB V
BIAYA KEGIATAN DAN ANGGARAN MADARASAH
84.587.50
Total Biaya Program
0
84.587.50
Total Biaya Operasional
0
C. Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah (RKAM) / BOS K-1 Format BOS-K1
K.BADRU TAMAM
NIP. 19760519 200710 1 001
BAB VI
PENUTUP
Alhamdulilah Puji Syukur kita panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Gofur,
Shalawat dan Salam semoga Tetap dilimpahkan kepada Baginda Nabi Muhammad
Saw.
Rencana kerja tahunan Madrasah (RKM) MI Pasirmunding ini merupakan
dokumen perencanaan jangka pendek yang disusun berdasarkan dokumen Rencana
Kerja Madrasah (RKM) jangka menengah (4 tahun) untuk meningkatkan mutu
pendidikan di Madrasah. Rencana Kerja Tahunan Madrasah ini memuat semua
program/kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2013/2014, baik yang bersifat
strategis maupun yang bersifat rutin.
Atas segala kekurangan dan kesalahan dalam penyusunan RKM ini pihak
terkait untuk memaklumi dan dapat memberikan saran atau kritik membangun, demi
terwujudnya RKM yang lebih baik dimasa yang akan datang.