Nama: Septia Riyanti

Kelas: 3D
NIM: 211221141
Dosen Pengampu: Dr. Kholilurrohman, M.Si

Resume Perkembangan Psikologi Anak usia MI

Perkembangan psikologi pada anak usia MI yaitu tahap perkembangan dan juga
pertumbuhan di mana masa usia madrasah ibtidaiyah merupakan masa kanak-kanak
akhir yang bersangkutan dengan mulainya masuk madrasah ibtidaiyah. Masa usia
madrasah ibtidaiyah ini juga sering disebut sebagai masa intelektual atau masa
keserasian sekolah. Pada masa ini secara relatif anak lebih mudah dididik dari pada
masa sebelum dan sesudahnya.
Karakter anak usia MI ini meliputi:
1. Masa kelas rendah (6-8 tahun) kelas 1-3
a. Ada kolerasi tinggi antara kesehatan pertumbuhan jasmani dengan prestasi
sekolah
b. Adanya sikap mematuhi peraturan-peraturan
c. Adanya membandingkan diri dengan anak lainnya
d. Sering meremehkan hal yang penting
e. Menghendaki nilai yang beik, tanpa meningat apakah prestasinya harus diberi
nilai baik.
2. Masa kelas tinggi (10-12 tahun) kelas 4-6
a. Adanya minat terhadap kehidupan praktis sehari-hari
b. Adanya rasaingin tahu dan ingin belajar
c. Adanya minat dalam pembelajaran khusus
d. Meyelesaikan tugas secara mandiri
e. Memandang nilai rapor
f. Gemar membentuk kelompok sebaya
g. Guru dianggap sebagai manusia serba tahu

Pola asuh anak memiliki dua kata pola dan asuh, pola memiliki arti sistem, cara
kerja, bentuk ataupun model yang memiliki keteraturan. Sedangkan asuh emmiliki arti
menjaga membimbing dan pemimpin. Jadi pola asuh ini dapat diartikan bagaimana
cara orangtua menjaga, mendidik serta melindungi anak dalam mencapai suatu proses
kedewasaan sampai membentuk perilaku anak. Pola asuh orang tua dapat diartikan
sebagai implementasi serangkaian keputusan yang dilakukan orangtua untuk
membentuk karakter anak yang baik. Jika pola asuh orangtua salah maka akan
membentuk kepribadian anak yang salah pula, begitu juga sebaliknya.
Perkembangan sosial pada anak usia MI ini merupakan sebuah pencapaian dari
ekmatangan seseorang dalam berhubungan sosial serta menyesuaikan diri terhadap
norma, moral dan juga tradisi serta mampu berkomunikasi dan bekerjasama dengan
orang lain. Maka dari itu peranan orangtua terhadap perkembangan anak usia MI juga
sangat penting. Karena hubungan orangtua dan anak untuk memberikan bimbingan
serta arahan kepada anak dalam berbagai hal akan membantu mengembangkan diri
anak yang baik. Jika peran orangtua terhadap anak tepat maka akan berdampak positif
kepada anak, begitu juga sebaliknya.