Berdasarkan uraian sebelumnya dapat disimpulkan sebagai berikut:
a. Pendidikan agama sebaiknya diajarkan sedini mungkin sebagai
pondasi ibadah;
b. Pendidikan karakter sangat penting diterapkan demi mengembalikan
karakter bangsa Indonesia yang sudah mulai luntur. Dengan dilaksanakannya pendidikan karakter di sekolah dasar, diharapkan dapat menjadi solusi atas masalah-masalah sosial yang terjadi di masyarakat;
c. Pelaksanaan pendidikan karakter di sekolah dapat dilaksanakan pada
ranah pembelajaran (kegiatan pembelajaran), kegiatan konseling dan pengembangan diri, dan kegiatan keseharian di rumah dan di masyarakat;
d. Untuk di sekolah penerapan pendidikan karakter dapat dilakukan
melalui:
1) Pembelajaran;
2) Konseling dan Pengembangan diri
3) Pembiasaan religi sholat berjamaah diharapkan mampu membuka
jalan dan ridho dari Allah agar mudah dalam menerima pengetahuan dan keterampilan dari guru sehingga meningkatkan hasil dan prestasi belajar.
e. Untuk di Rumah, bekerjasama dengan orang tua
26 f. Masjid merupakan tempat atau wahana pembentukan karakter baik itu anak-anak maupun dewasa.
2. Harapan
Harapan penulis adalah kegiatan pembiasaan ini bukan hanya
dilakukan oleh siswa-siswi kelas 4 saja namun dilaksanakan oleh seluruh warga sekolah. Hal tersebut semoga dapat terealisir dengan adanya dukungan guru dan seluruh warga sekolah dan orangtua siswa. Semoga hal tersebut dapat mewujudkan visi dan misi sekolah mencetak generasi penerus bangsa yang unggul. Masjid merupakan tempat berkumpulnya umat muslim, dengan adanya kegiatan pembiasaan sholat berjamaah ini merupakan salah satu hal yang dianjurkan oleh agama.
“Hanyalah yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang
yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan salat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah. Maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk”. (Q S At-Taubah (9):18)