Nama : Annisa Rizky W.

NPM : 20012010026
Kelas : Bisnis Internasional C

MANAJEMEN OPERASIONAL

McDonald’s
McDonald’s menggunakan sistem JIT untuk meningkatkan kepuasan pelanggan karena
pesanan yang diberikan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan dari pelanggan. McD akan
mulai membuat pesanan khusus yang di minta oleh pelanggan agar mendapatkan burger yang
masih segar dan baru. Ini menstandarkan proses sehingga setiap kali pelanggan menerima
pesanan, mereka mendapatkan pengalaman konsisten yang sama. Kemampuan McD dalam
memproduksi produk termasuk cepat sehingga membantu mereka mencapai kepuasan
pelanggan, tanpa kemampuan ini, biaya pemesanan McD akan sangat tinggi karena mereka
harus menanggung kerugian pelanggan yang lelah menunggu dalam durasi yang lama. Mcd
juga tidak perlu khawatir tentang persediaan burger karena mereka dapat memproduksi dalam
waktu yang singkat. Mcd akan membuang produk mereka apabila tidak terjual agar
mempertahankan ke segaran dan kualitas produk mereka.

JIT membantu pemilik bisnis menghemat biaya dan mengurangi pemborosan karena
menyediakan produk pelanggan sesuai yang mereka inginkan dan butuhkan secara tepat waktu.
McD telah menggunakan JIT sedemikian rupa sehingga memungkinkan mereka untuk
meningkatkan kualitas dan menurunkan biaya. McD kini telah mengembangkan teknologi
pembuatan burger baru yang dapat membantu membuat burger lebih cepat, sementara itu
memiliki produk jadi di inventaris sesingkat mungkin sehingga pelanggan akan mendapatkan
pesanan mereka lebih cepat. Dengan adanya teknologi ini, Mcd dapat menghasilkan banyak
pelanggan dengan waktu yang efektif dan efisisen.

1. Plant Location
a. Faktor lokasi
McD menetapkan lokasi atau tempat yang strategis dan juga banyak
dilalui oleh banyak orang sehingga memungkinkan masyarakat akan
menjangkaunya dengan mudah. Lokasi dari setiap unit McD adalah elemen dari
potensi keberhasilannya. Perusahaan terus mengawasi agar toko tokonya dapat
mudah ditemukan. Tempat yang ideal untuk restoran yang berdiri sendiri adalah
 50,000 kaki persegi, meskipun toko telah dikembangkan di tempat yang lebih
kecil atau lebih besar. Lokasi penempatan McD dapat terletak di dekat jalan
utama seperti persimpangan utama dengan lalu lintas sehingga dapat dianggap
optimal. Tempat parkir yang luas diperlukan agar pelanggan dapat merasa
nyaman untuk parkir dan berkendara. Ukuran dari McD dapat disesuaikan di
mall, bandara dan beberapa lokasi pusat kota agar masyarakat dapat membeli
produk McD dimana saja dan kapan saja dengan mudah.

b. Strategi dalam Mengidentifikasi Lokasi

McD dikenal di seluruh dunia karena burger, kentang goreng, dan shake-
nya. Kesuksesan dan pengakuannya yang besar di seluruh dunia memastikan
waralaba McD adalah kandidat kuat untuk menghasilkan uang. Sebagian besar
pewaralaba membeli restoran yang ada dari perusahaan atau dari
pemilik/operator McD lainnya. Pada tahun 2011, 87 persen pewaralaba McD
memiliki lebih dari satu restoran. Semua pewaralaba saat ini adalah pemilik
atau operator. Perusahaan tidak mengizinkan kepemilikan absen atas
waralabanya. Saat mempertimbangkan sebuah waralaba, McD biasanya akan
memberikan preferensi kepada franchise yang sudah terbukti daripada yang
baru.

2. Plant Layout
a. Jenis Tata Letak
Hal terpenting yang menjadi konsentrasi departemen operasional McD
adalah kepuasan pelanggan. Kepuasan pelanggan dapat dicapai jika melayani
pelanggan dengan makanan berkualitas baik dengan pelayanan yang cepat dan
harga minimum. Untuk melakukan proses itu, McD memiliki jenis tata letak
yang sangat spesifik. Tata letak ini memberikan akses mudah ke staff untuk
melayani pelanggan dengan cepat. Pada saat staff melayani pelanggan, staff
memiliki segalanya dalam jangkauan yang dibutuhkan oleh pelanggan. McD
juga memiliki bentuk layout atau ruangan yang terlihat bersih dan mewah, hal
tersebut dilakukan agar konsumen merasa nyaman untuk berada di restoran
tersebut dan terlihat higenis.
McD menjaga jumlah maksimum untuk melayani pelanggan dan setiap
staf membutuhkan waktu rata-rata satu menit untuk melayani pelanggan. Kursi-
kursi disusun sedemikian rupa sehingga memberikan keteraturan minimal bagi
 orang-orang yang berdiri dalam antrian. Di departemen dapur McD telah
memilih penggorengan efisiensi tinggi yang membutuhkan waktu minimum
untuk menggoreng makanan. Manajer operasi telah memberikan tugas kepada
anggota staff yang berbeda sesuai dengan kemampuan mereka.

b. Fasilitas Fisik
McD telah merevolusi industry restoran nya dengan mengembangkan
restoran makanan cepat saji dengan mutu terbatas. McD juga telah memiliki
interior dan fasilitas yang dapat membuat pelanggannya merasa nyaman,
misalnya seperti meja dan kursi dengan jumlah yang banyak sehingga banyak
pelanggan yang dapat menggunakannya, menambah area bermain, memberikan
parkiran yang luas, memiliki sistem drive thru, merancang dapurnya secara
radikal, dan lainnya.
Terkait tata letak atau layout, Mcd membuat inovasi suatu tata ruang
pemesanan makanan yang baru seperti kios sehingga mengambil tempat yang
lebih sedikit. Selain itu, mengembangkan tata ruang restoran dengan merancang
ulang tempat makan agar dapat sesuai dengan setiap perubahan seperti
memisahkan antara area makan bagi keluarga, area bermain dan lainnya.

3. Materials Handling
Jaringan logistik McD mengangkut produk makanan lebih dari 250 juta mil
setiap tahun. Selain memastikan ribuan produk tiba di restoran McD setiap hari
dengan aman dan dalam kondisi terbaik, penyedia logistik mereka bekerja untuk
meminimalkan jejak lingkungan dari aktivitas distribusi mereka dengan
mengurangi jarak yang ditempuh produk mereka, bergerak menuju bahan bakar
alternatif dan membuat perjalanan produk seefisien mungkin.
Visi McD adalah bekerja dengan pemasok mereka untuk mencapai operasi
logistik kelas dunia dengan jejak lingkungan semaksimal mungkin. Mereka
memiliki pendekatan ganda untuk mengurangi emisi gas rumah kaca seperti
menggunakan lebih sedikit mil dan lebih sedikit bahan bakar melalui peningkatan
perjalanan berkelanjutan, inovasi seperti pendinginan tanpa mesin dan deflektor
udara, dan pelatihan pengemudi truk yang sedang berlangsung serta meningkatkan
penggunaan bahan bakar alternatif dengan emisi yang lebih rendah.
 Pada tahun 2013, pemasok logistik mereka meluncurkan program logistik yang
efisien dan berkelanjutan yang mencakup 10 inisiatif di seluruh pusat distribusi dan
armada di Eropa. Ini termasuk,
1) Memantau konsumsi listrik di gudang dan penggunaan bahan bakar
armada
2) Mengoptimalkan desain dan rute jaringan
3) Memodifikasi spesifikasi kendaraan untuk meningkatkan efisiensi
bahan bakar
4) Memperluas penggunaan bahan bakar alternatif
Meminimalkan limbah adalah fokus lain dan pemasok mereka memiliki
sejumlah inisiatif berkelanjutan di pusat distribusi. Menggunakan kapasitas
pemuatan yang tersedia, truk di beberapa negara "mengangkut kembali" limbah dari
restoran McD ketika kembali ke pusat distribusi. Ini membantu mendaur ulang
aliran limbah seperti kardus, minyak jelantah dan beberapa plastik, dan mengurangi
jarak tempuh dalam prosesnya. Dengan demikian, inovasi intransportasi berjalan
seiring dengan cara mereka menghilangkan limbah dari dapur dan rantai pasokan
mereka.

4. Human Element
McD memiliki deskripsi pekerjaan yang dimiliki oleh karyawan – karyawannya
sesuai dengan kemampuan dan pengetahuannya. Pembagian pekerjaannya
yaitu,
a. Restaurant Manager
- Melaksanakan pencapaian target penjualan
- Mengawasi dan mengontrol seluruh kegiatan kerja restoran
- Memberikan pelatihan kepada karyawan
- Menjaga, memelihara dan meningkatkan citra perusahaan
- Bertanggungjawab terhadap jalannya operasi restoran

b. Assistant Restaurant Manager

- Membantu pelaksanaan pencapaian target penjualan
- Membantu mengawasi dan mengontrol seluruh kegiatan kerja
restoran
- Membantu pelatihan kepada karyawan
 - Membantu menjaga, memelihara dan meningkatkan citra
perusahaan

c. Cashier
- Mengawasi pelaksanaan setiap kegiatan kerja bagian penjulan
- Membantu jalannya operasional restoran
- Mendata setiap menu makanan yang dijual
- Melakukan penyetoran uang pendapatan restoran kepada bank
- Melayani pelanggan yang memesan makanan dan minuman
- Melaksanakan penawaran produk makanan
- Menghitung dan menyetor uang dari hasil transaksi
- Menjaga dan membersihkan sekitarnya

d. Bagian Backup
- Membantu cashier dalam persiapan produk setiap pesanan
pelanggan
- Melaksanakan pembuatan produk makanan
- Mengoperasikan peralatan masak

e. Bagian Dining
- Membersihkan meja makan pelanggan setelah selesai makan
- Menjaga dan memelihara kebersihan seluruh area restoran serta
perlengkapan lainnya
- Membantu pelanggan membawa makanan ke meja apabila
dibutuhkan

f. Bagian Cook
- Melaksanakan pemasakan produk makanan
- Mencatat setiap pemasakan, penggorengan produk makanan dan
penerimaan bahan baku
- Menghidupkan dan membersihkan peralatan masak
- Menjaga dan memelihara kebersihan sekitarnya
g. Kitchen
- Membantu pekerjaan bagian cook
- Melaksanakan membersihkan peralatan masak dan peralatan makan
pelanggan
- Mempersiapkan bahan baku untuk dimasak