0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
11 tayangan2 halaman
SOP ini memberikan pedoman penanganan vaksin bila terjadi padamnya listrik di puskesmas dan pustu. Langkah-langkahnya adalah memastikan suhu lemari es dan freezer tetap stabil dengan menggunakan generator atau kotak dingin, menyimpan vaksin hingga 24 jam, dan mengirim vaksin ke fasilitas kesehatan terdekat bila listrik tidak normal setelah itu.
Deskripsi Asli:
Judul Asli
6. SOP PENANGANAN VAKSIN BILA LISTRIK PADAM TINGKAT PUSKESMAS DAN PUSTU
SOP ini memberikan pedoman penanganan vaksin bila terjadi padamnya listrik di puskesmas dan pustu. Langkah-langkahnya adalah memastikan suhu lemari es dan freezer tetap stabil dengan menggunakan generator atau kotak dingin, menyimpan vaksin hingga 24 jam, dan mengirim vaksin ke fasilitas kesehatan terdekat bila listrik tidak normal setelah itu.
SOP ini memberikan pedoman penanganan vaksin bila terjadi padamnya listrik di puskesmas dan pustu. Langkah-langkahnya adalah memastikan suhu lemari es dan freezer tetap stabil dengan menggunakan generator atau kotak dingin, menyimpan vaksin hingga 24 jam, dan mengirim vaksin ke fasilitas kesehatan terdekat bila listrik tidak normal setelah itu.
No. Dokumen : 440/066-SOP/UKM/I /2019 No. Revisi : 01 SOP Tanggal Terbit : 24 Januari 2019 Halaman : 1/2 PUSKESMAS Dr. DIAN NURDIANI LEUWILIANG NIP. 196912230070123003 1. Pengertian Standar prosedur operasional penanganan vaksin bila listrik padam tingkat puskesmas dan pustu 2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penanganan vaksin bila listrik padam tingkat puskesmas dan pustu 3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Leuwiliang No. 440/04-SK/PKM-LWL/I/2019 Penetapan Indikator Kinerja Puskesmas Leuwiliang 4. Referensi a. Sop Penyelenggaraan Imunisasi, Direktorat Surveilans, Imunisasi, Karantina, dan Kesehatan Matra Direktorat Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan R.I. Tahun 2012 b. Modul Pelatihan Imunisasi bagi petugas Puskesmas (Basic Health Worker’s training module). Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Kemenkes RI. 2013. c. Peraturan Pemerintah Kesehatan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Imunisasi. Kemenkes RI. 2017 5. Prosedur / a. Penanggung jawab : Pengelola vaksin program imunisasi Langkah - b. Tahapan : Langkah Jangan membuka pintu lemari es/freezer yang berisi vaksin Periksa suhu pada thermometer, pastikan suhu lemari es diantara +2°C s/d +8°C dan suhu freezer diantara -15°C s/d -25°C Hidupkan generator bila ada Bila tidak ada generator, siapkan kotak dingin cair/beku secukupnya Apabila suhu lemari es sudah mendekati +8°C masukkan kotak dingin cair ke dalam lemari es yang berisi vaksin Td, TT, HB, DT-HB, Campak & BCG Apabila suhu freezer sudah mendekati 0°C masukkan kotak dingin beku ke dalam freezer yang berisi vaksin polio Tindakan ini hanya berlaku selama 2 x 24 jam Selanjutnya setelah 2 x 24 jam selamatkan vaksin dengan mengirim ke Puskesmas atau Kabupaten/Kota terdekat yang dapat menampung Carilah informasi berapa lama aliran listrik kembali normal 6. Unit Terkait Ruang Vaksin
7. Rekaman Historis Perubahan
No. Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
1 Kebijakan SK tahun 2018 Mengacu kebijakan SK 24/01/2019 tahun 2019