Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Baru-baru ini Jepang mula mengekspor satu lagi komoditas budaya yang
bernilai: olahragawan. Popularitas pemain bisbol Jepang di Amerika
Serikat meningkatkan kesadaran warga negara Barat tersebut terhadap segalanya
mengenai Jepang.
1.SUSHI
Sushi adalah makanan khas jepang yang sudah sangat mendunia. Di Indonesia,
makanan ini bisa ditemukan bermacam-macam gerai sushi, mulai dari yang mahal
hingga yang murah. Sushi dibuat dari nasi dengan tambahan makanan laut, telur,
dan sayuran segar. Meskipun penampilannya sederhana, sushi punya rasa yang
nikmat.
Sushi memiliki jenis dan cara menikmati tersendiri. Misalnya, kamu sudah memakan
suatu jenis sushi dan ingin mencoba jenis sushi yang lain, disarankan untuk
mengkonsumsi Gari. Gari adalah irisan jahe berwarna merah muda yang pasti selalu
disajikan bersama sushi. Fungsi dari gari adalah sebagai penetralisir rasa di lidah agar
rasa yang sushi selalu terasa keasliannya dan tidak tercampur dengan rasa makanan
setelahnya. Umumnya makanan khas Jepang ini juga bisa dinikmati dengan wasabi
dan/atau kecap asin.
2.SASHIMI
Satu makanan khas Jepang lainnya yang hampir mirip dengan sushi, bernama
sashimi. Perbedaan sashimi dengan sushi terletak pada nasi. Sashimi merupakan
makanan mentah murni yang tidak perlu makanan tambahan, hanya cukup dengan
kecap asin dan/atau wasabi.
Sashimi terbuat dari hewan laut dan banyak jenisnya, bahkan ada beberapa ikan laut
yang cukup beracun dapat dijadikan sashimi. Namun tenang saja, para chef yang
mengolah ikan tersebut tentu harus mempunyai lisensi untuk dapat mengolahnya.
3. SHABU-SHABU
Shabu-shabu adalah makanan khas Jepang yang berisi irisan tipis daging, tahu,
jamur, dan sayuran. Daging yang biasa digunakan adalah daging sapi, dan terkadang
juga daging ayam, ikan, atau gurita. Daging shabu-shabu dapat dinikmati dengan
Gomadare atau saus Jepang yang mengandung wijen. Biasanya ketika mengunjungi
restoran shabu-shabu, para pengunjung akan mendapatkan edukasi singkat dari
pramusaji dan shabu-shabu dimasak di dalam panci khusus.
Ketika menyantap kuliner khas Jepang, yang menjadi dasar perbedaan
pengolahannya adalah dari kaldu rebusan yang dihidangkan. Biasanya di restoran
shabu-shabu selalu menyediakan tiga jenis bumbu rebusan, yaitu spicy miso, kara
miso dan dashi stock.
4. RAMEN
Bicara ramen, tentu akan teringat dengan suasana kedai pinggir jalan yang sering
dilihat di banyak serial kartun Jepang atau anime. Ramen adalah mie khas Jepang.
Berbeda dengan Udon yang ukuran mienya cukup besar, ramen punya ukuran mie
yang medium.
Ramen memiliki banyak pilihan rasa dan dapat dinikmati dengan kaldu ayam, kaldu
sapi, kaldu babi, hingga kaldu sayuran. Penggunaan topping dalam ramen juga
bervariasi, tergantung selera. Dari seluruh makanan khas Jepang, ramen adalah salah
satu makanan khas Jepang yang paling dapat diterima oleh lidah orang Indonesia.
5.ONOGIRI
Onigiri atau nasi kepal merupakan makanan khas Jepang yang berbahan utama nasi
putih. Berbeda dengan sushi, cara membuat onigiri adalah dengan memadatkan nasi
dengan tangan atau dengan pencetak khusus onigiri. Biasnya onigiri dibungkus
dengan lembaran nori atau rumput laut dan diisi dengan udang atau salmon lalu
ditambahkan dengan mayonaise, daun bawang, dan mentaiko atau telur ikan
terbang. Onigiri yang biasa dijual di toko memiliki cara pengemasan yang unik dan
tidak bisa dibuka secara asal-asalan. Dalam kemasannya akan diberitahu tahapan
untuk membuka kemasan agar kamu bisa menyantap onigiri dengan praktis dan
tidak membuat tangan kotor. Onigiri adalah makanan yang cukup praktis dan
bergizi, sehingga cocok untuk dikonsumsi di pagi hari apalagi kalau kamu punya
mobilitas yang tinggi.
6.TAKOYAKI
Takoyaki yang memiliki arti gurita panggang adalah salah satu makanan khas Jepang
yang termasuk dalam kategori jajanan. Adonan Takoyaki berbahan dasar tepung
terigu, yang kemudian disiram dalam cetakan khusus yang berbentuk seperti
cekungan setengah bola.
TEMPAT WISATA DI JEPANG
1. Tokyo Tower
Destinasi wisata Jepang ikonik yang bisa Toppers singgahi saat mendaratkan
kaki di Tokyo adalah Menara Tokyo. Objek wisata di Jepang yang berketinggian
332.5 meter ini sangat indah dipandang kala malam menjelang dan lampu-
lampu menerangi menara ini. Tak hanya itu, Toppers juga bisa naik ke atas menara
untuk memandang keindahan ibukota Jepang ini dari ketinggian.
Liburan ke Jepang, objek wisata satu ini kerap masuk dalam daftar wajib,
khususnya Toppers penggemar dari Disney. Dengan berbagai wahana rekreasi,
Tokyo Disneyland dan DisneySea merupakan salah satu taman hiburan dengan
pengunjung terbanyak ke-4 di dunia.
3.Gunung Fuji
Gunung Fuji adalah salah satu ikon dari Jepang yang tak boleh Toppers
lewatkan keindahannya. Meskipun panorama Gunung Fuji bisa Toppers lihat dari
kejauhan di Tokyo, namun untuk menikmati keindahan dari objek wisata Jepang
satu ini, Toppers juga bisa mendakinya.
Mendaki gunung Fuji, pada ketinggian 1000 meter Toppers bisa menemukan
lima buah danau yang panoramanya tak kalah indah. Selain danau, terdapat
juga rest area dimana Toppers bisa menemukan camping ground, museum, tempat
pemancingan, hingga onsen atau tempat pemandian air hangat alami.
Objek wisata Jepang yang berada di Okinawa dan sangat populer akan
keberadaan Kuroshio Tank, aquarium raksasa terbesar yang ada di Jepang. Di
Okinawa Churaumi Aquarium, Toppers bisa mengeksplorasi kehidupan biota bawah
laut melalui aquarium-aquarium, termasuk aquarium berbentuk terowongan yang
sangat memukau.