Anda di halaman 1dari 3

Jumat, 1 Oktober 2021

Hari ini adalah hari ketiga aku di Lampung tinggal bersama dengan Calon
Tunangan ku,
tetapi entah kenapa hati ku ini selalu merasa tidak enak kepadanya, sebab karena
kedatanganku
ia memutuskan hubungannya dengan kekasihnya Sebut saja 'H' yang sudah
berjalan
kurang lebih satu tahun.

Walaupun ia mengatakan sudah melepasnya, aku sebagai lelaki pasti faham


perasaan kekasihnya tersebut,
sangat tidak mudah untuk merelakan seseorang yang di paksa oleh keadaan.
Aku pun sebaliknya, tidak mau ketika kedua keluarga sudah menentukan hari
untuk bertunangan,
justru didalam hatinya tidak ada aku melainkan si H itu.

Aku selalu memperhatikannya 'Calonku ini' ia selalu murung, dia sempat


memberitahu walau masih sering
chatan ataupun butuh waktu untuk melupakan si H, tapi ya gimana ya... aku juga
kan manusia pasti punya
rasa cemburu ketika melihat calon aku justru lebih asik dengan cowo lain. Huftt....
Ia selalu membalas chatku dengn singkat, aku sempat melihat ia berbaring di
kasur sedang chatan sama
si H dan balasannya pun tidak sesingkat seperti yang ia balas ke aku.

Sakit rasanya, tapi aku mencoba memahami keadaan, aku faham tidak begitu
mudah melepaskan seseorang,
namun aku juga butuh kepastian, aku gk mau kalau dia itu terpaksa karena
memilih aku dikarenakan,
jauh jauh hari ibunya pernah mengatakan:

"Siapapun yang mau serius sama anak ibu, dateng kerumah."

Aku gk mau dia mengikuti kata mamahnya itu cuman karena dipaksakan oleh
keadaan.
Aku cuman mau ia benar-benar memilih yang terbaik buatnya andaikata bukan
aku ya engk apa-apa....

Yang terpenting itu dalam suatu hubungan tidak ada paksaan sedikitpun, baik oleh
orang tua, keadaan,
ataupun waktu, aku cuman mau ketulusan bahwa ia memilihku karena Sayang dan
Cinta.

Aku bukanlah orang yang pandai mengambil hati seorang wanita, aku sngatlah
cuek kepada keadaan,
saat ini saya bingung bagaimana mengatakan ke dia supaya jangan ada paksaan
untuk memilih aku.
Aku sudah menanti kurang lebih satu-dua Tahun untuk bertemu dengannya,
Alhamdulillah hari ini barulah bisa bertemu,
itujuga saya izin ke atasan untuk tidak masuk kantor dan menuju ke Lampung.

Tetapi setibanya aku disini justru malah membawa luka dihatinya, kini aku
sangatlah bingung harus seperti apa,
terlebih aku sudah di kenalkannya kepada keluarga besar dia.
Hatiku makin khawatir, pikiranku campur aduk, aku tau aku laki-laki dan harus
bisa mencari solusi,
tapi ini masalah hatii sangatlah sensitif...

(Bersambung)

Anda mungkin juga menyukai