UAS TEKNIK

1. Potensi disintegrasi bangsa pada masa kini bisa saja benar benar terjadi bila bangsa
indonesia tidak menyadari adanya potensi semacam itu. Karena itulah kita harus selalu
waspada dan terus melakukan upaya untuk menguatkan persatuan bangsa indonesia,
menurut anda bagaimana menguatkan bangsa indonesia ini dan terhindar dari disintegrasi
bangsa.

2. Tujuan dibentuknya partai politik adalah untuk memperoleh, merebut dan

mempertahankan kekuasaan secara konstitusional. Diantara partai-partai yang ada
misalnya partai Masyumi, PNI, PSI, PKI dan lain sebagainya. Berikan penjelasan
mengenai salah satu dari partai tersebut yang kalian ketahui!

3. Setelah banyaknya disintegrasi bangsa yang mengakibatkan banyak konflik di indonesia,

muncul isu ketidakharmonisan antara Dwitunggal yaitu Sukarno-Hatta dan
mengakibatkan Drs. Moh. Hatta mundur dari jabatannya menjadi Wakil Presiden
Republik Indonesia. Kemudian, diadakan Musyawarah Nasional (Munas) pada tanggal
10-14 November 1957 yang diselenggarakan di Jl. Pegangsaan Timur No.56 Jakarta
untuk membahas berbagai persoalan termasuk keretakan antara Dwitunggal tersebut.
Jabarkan apa saja yang diputuskan dalam unas tersebut? Apakah dalat untuk
mengembalikan keharmonisan dan persatuan antara Dwitunggal Sukarno-Hatta kembali?
4. Latar belakang munculnya demokrasi terpimpin di Indonesia salah satunya adalah
seringnya pergantian kabinet pada masa sistem demokrasi liberal. Hal ini menimbulkan
munculnya rasa ketidakpercayaan rakyat terhadap pemerintah sebab banyak program
kerja dari masing-masing kabinet yang tidak dapat merealisasikan dengan baik. Berilah
salah satu contoh kabinet di Indonesia pada masa demokrasi liberal serta jabarkan tentang
jatuhnya kabinet tersebut!

5. Ada berbagai cara yang dilakukan oleh pemerintah dalam melaksanakan pembebasan
Irian Barat salah satunya adalah dengan jalan operasi militer. Presiden juga mengeluarkan
Tri Komando Rakyat atau yang basa disebut dengan Trikora di Yogyakarta pada tanggal
19 Desember 1961. Berikan penjelasan dari Trikora tersebut!

6. Naiknya Jendral Suharto kekursi kepresidenan tidak dapat dilepaskan dari peristiwa
G30S/PKI. Hal ini bersamaan dengan berakhirnya kekuasaan Presiden Sukarno dan
hilangnya kekuatan politik PKI dari percaturan politik Indonesia. Analisislah dampak dari
kejadian tersebut pada sector politik dan keamanan negara!