GERAK DAN TEKNOLOGI SISTEM GERAK PRESENTED BY: KELOMPOK 8 MEET OUR MEMBER !!
Tisha Aurelia Alexandra Zharfan Arni Aisyah Syira Nafisah
TOPIC OUTLINE Today's Discussion
#1 Kelainan sistem gerak
#2 Teknologi sistem gerak
FRAKTUR FRAKTUR Fraktur merupakan istilah hilangnya kontinuitas tulang, baik bersifat total maupun sebagian yang ditentukan berdasarkan jenis dan luasnya. Fraktur adalah patah tulang yang biasanya disebabkan oleh trauma atau tenaga fisik.
KELAINAN SISTEM GERAK
JENIS-JENIS
KELAINAN SISTEM GERAK
1. Fraktur simpleks (sederhana atau tertutup), tulang yang patah tidak tampak dari luar. 2. Faktur kompleks (majemuk atau terbuka), tulang yang patah tampak dari luar karena tulang telah menembus kulit atau kulit mengalami robekan 3. Fraktur avulsi, patah tulang yang disebabkan oleh kontraksi otot yang kuat. 4. Fraktur patologis, terjadi jika tumor atau kanker telah tumbuh kedalam tulang dan menyebabkan tulang menjadi rapuh. 5. Patah tulang kompresi (penekanan), disebabkan oleh tekanan suatu tulang terhadap tulang lainnya. 6. Fraktur karena tergilas, menyebabkan retakan atau pecahan tulang PENYEBAB
Fraktur biasanya terjadi karena
cedera/trauma/ruda paksa dimana penyebab utamanya adalah trauma langsung yang mengenai tulang seperti kecelakaan mobil, olahraga, jatuh atau latihan berat. PENGOBATAN
KELAINAN SISTEM GERAK
Pemasangan gips, yaitu bahan kapur yang diletakkan di sekitar tulang yang patah. Pembidaian, yaitu dengan menempatkan benda keras di sekeliling tulang yang patah. Pembedahaan internal, yaitu pembedahan untuk menempatkan batang logam atau piringan pada tulang yang patah. Penarikan (traksi), yaitu menggunakan beban untuk menahan anggota gerak yang mengalami deformitas (perubahan/pergeseran bentuk) dan mempercepat penyembuhan. DISLOKASI DISLOKASI Dislokasi adalah kondisi ketika tulang di sendi bergeser atau keluar dari posisi normalnya. Semua persendian di tubuh dapat mengalami dislokasi, terutama bila terjadi benturan akibat kecelakaan atau terjatuh ketika berolahraga.
KELAINAN SISTEM GERAK
PENYEBAB Dislokasi disebabkan oleh benturan atau tekanan yang keras pada sendi. Kondisi yang dapat menyebabkan dislokasi antara lain:
Terjatuh, misalnya akibat terpeleset
Kecelakaan saat berkendara Cedera akibat olahraga yang melibatkan kontak fisik, seperti sepakbola atau bela diri GEJALA Gejala yang dapat timbul akibat dislokasi tergantung pada tingkat keparahan dan lokasi terjadinya dislokasi. Beberapa gejala dan keluhan yang dapat timbul adalah: Sakit dan nyeri pada sendi yang cedera Sendi bengkak dan memar Bagian sendi yang cedera menjadi kemerahan atau menghitam Bentuk sendi menjadi tidak normal Sakit ketika bergerak Mati rasa di bagian sendi yang cedera
KELAINAN SISTEM GERAK
PENGOBATAN
KELAINAN SISTEM GERAK
Tindakan reduksi : untuk mengembalikan tulang ke posisi normalnya Imobilisasi : untuk menyangga tulang dan mencegah bergeraknya sendi yang telah kembali ke posisi normalnya agar pemulihannya lebih cepat Operasi : untuk mengatasi dislokasi yang tidak bisa diperbaiki dengan reduksi, atau bila telah terjadi kerusakan pada pembuluh darah, saraf, atau ligamen di sekitar sendi Rehabilitasi : untuk memperkuat sendi dan melatih pasien agar bisa bergerak seperti sedia kala THANK YOU FOR LISTENING