Anda di halaman 1dari 4

Nama : Tito Bayu Santosa

Nim : 2022206203086
Prodi : S1 Keperawatan
Kelas :1B

TUGAS MATA KULIAH ILMU BIOMEDIK DASAR

1. Sebutkan dan jelaskan secara urut anatomi system gastrointestinal


2. Sebutkan 3 fungsi dari lidah
3. Sebutkan enzim yang terdapat didalam ludah
4. Sebutkan dan jelaskan fungsi motoric lambung

JAWAB :

1. Sistem gastrointestinal dimulai dari :

a. Mulut

Mulut merupakan jalan masuk untuk sistem pencernaan dan dilapisi oleh
selaput lendir. Bagian dalam dari mulut dilapisi oleh selaput lendir. Dinding
samping terdiri dari bibir dan pipi, bagian atas maxillaris (Palatum durum atau
langit-langit keras dan palatum mole atau lagit-langit lunak) dan bagian bawah
adalah mandibularis dan lidah. Dalam mulut tedapat organ tambahan berupa
lidah, gigi dan kelenjar ludah. Bibir terdiri dari otot lurik yaitu orbikularis oris,
dan pipi terdiri dari otot utama muskulus buccinator dan sebelah luar muskulus
zygomatikus.

b. Lidah

Lidah dibentuk oleh dua otot yaitu otot instrinsik (dalam) yang meliputi
muskulus longitudinalis supervisialis, muskulus longitudinalis profunda,
muskulus transversus lingua dan muskulus vertikalis lingue. Otot instrinsik ini
hanya mengubah bentuk lidah. Sedangkan otot ekstrinsik (luar) yang terdiri
dari muskulus Hyoglossus, Genioglossus, Styologlossus dan Palatoglossus.
Otot ekstrinsik dapat merubah posisi dan bentuk lidah

c. Tenggorokan

penghubung antara rongga mulut dan kerongkongan. Didalam lengkung faring


terdapat tonsil (amandel) yaitu kelenjar limfe yang banyak mengandung
kelenjar limfosit dan merupakan pertahanan terhadap infeksi, disini terletak
persimpangan antara jalan nafas dan jalan makanan, letaknya dibelakang
rongga mulut dan rongga hidung, di depan ruas tulang belakang. Keatas bagian
depan berhubungan dengan rongga hidung, dengan perantaraan lubang
bernama koana, keadaan tekak berhubungan dengan rongga mulut dengan
perantaraan lubang yang disebut ismus fausium

d. Kerongkongan

Kerongkongan adalah tabung (tube) berotot pada vertebrata yang dilalui


sewaktu makanan mengalir dari bagian mulut ke dalam lambung. Sering juga
disebut dengan esofagus(dari bahasa Yunani). Panjang kerongkongan ± 20 cm
dan lebar ± 2 cm. Organ ini berfungsi untuk menghubungkan mulut dengan
lambung

e. Lambung

Merupakan organ otot berongga yang besar dan berbentuk seperti huruf J,
letaknya dibagian atas agak ke kiri rongga abdomen, di bawah diafragma.
Kapasitas1-2liter. Terdiri dari 3 bagian yaitu, Fundus Ventrikuli, Corpus
Ventrikuli dan Pylorus, merupakan muara gaster sebelah distal, bagian yang
lebar namanya antrum Pyloricum, bagian yang sempit Canalis Pyloricum.
Batas antara Canalis Pyloricum dan duodenum terdapat Sphincter Pyloricum.

f. Usus Halus

Usus halus atau usus kecil adalah bagian dari saluran pencernaan yang terletak
di antara lambung dan usus besar. Panjang 6 meter dimulai dari Pylorus sampai
dengan Illiocecal. Dinding usus kaya akan pembuluh darah yang mengangkut
zat-zat yang diserap ke hati melalui vena porta. Dinding usus melepaskan
lendir (yang melumasi isi usus) dan air (yang membantu melarutkan pecahan-
pecahan makanan yang dicerna). Dinding usus juga melepaskan sejumlah kecil
enzim yang mencerna protein, gula dan lemak. Lapisan usus halus; lapisan
mukosa (sebelahdalam), lapisan otot melingkar (Msirkuler), lapisan otot
memanjang (M Longitidinal) dan lapisan serosa (Sebelah Luar).

g. Usus Besar

Fungsi utama organ ini adalah menyerap air dari feses, sel goblet menghasilkan
mukos yang penting untuk melicinkan dan melengketkan faeces, dan fungsi
terakhir adalah defikasi.
Usus besar terdiri dari :
1. Kolon asendens (kanan)
2. Kolon transversum
3. Kolon desendens (kiri)
4. Kolon sigmoid (berhubungan dengan rektum)
h. Rektum dan Anus

Organ ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara feses. Biasanya


rektum ini kosong karena tinja disimpan di tempat yang lebih tinggi, yaitu pada
kolon desendens. Jika kolon desendens penuh dan tinja masuk ke dalam
rektum, maka timbul keinginan untuk buang air besar (BAB).
Mengembangnya dinding rektum karena penumpukan material di dalam
rektum akan memicu sistem saraf yang menimbulkan keinginan untuk
melakukan defekasi. Jika defekasi tidak terjadi, sering kali material akan
dikembalikan ke usus besar, di mana penyerapan air akan kembali dilakukan.
Jika defekasi tidak terjadi untuk periode yang lama, konstipasi dan pengerasan
feses akan terjadi

Anus merupakan lubang di ujung saluran pencernaan, dimana bahan limbah


keluar dari tubuh. Sebagian anus terbentuk dari permukaan tubuh (kulit) dan
sebagian lannya dari
usus. Pembukaan dan penutupan anus diatur oleh otot sphinkter. Feses dibuang
dari tubuh
melalui proses defekasi (buang air besar - BAB), yang merupakan fungsi
utama anus.

2. Lidah mempuyai 3 fungsi yaitu : mastikasi (mengunyah), deglutitio (menelan) dan taste
(bicara).
3. Enzim yang ada diludah yaitu
a. Ptialin
b. Lisozim
4. Fungsi Motorik Lambung yaitu saebagai :
a. Menyimpan
b. Mengaduk: gelombang konstriktor peristaltik lemah menuju atrum per 20 detik
c. Mencerna : enzimatis
d. Absorbsi: sangat sedikit yaitu subtansi sangat larut lemak seperti
alkohol,mobat-obat tertentu (aspirin) tapi secara umum absorbsi belum terjadi
e. Pengosongan lambung

Anda mungkin juga menyukai