Anda di halaman 1dari 1

SOAL LATIHAN BAB 7.

OSILATOR HARMONIK SEDERHANA


1. Sebuah benda bermassa 0,1 kg dipasang pada pegas tak bermassa yang tetapan pegasnya 75
N/m, dan digetarkan di atas lantai tanpa gesekan. Gerak osilasi yang terjadi sepanjang
sumbu x dapat dianggap gerak harmonik sederhana. Pada saaat benda melewati x = 2 cm,
kecepatannya 10 cm/s. Hitunglah:
a. Kelajuan benda pada saat melewati posisi x = 0 (posisi seimbang)
b. Amplitudo osilasi
c. Perioda osislasi
2. Sebuah pegas memiliki simpangan 0,20 m jika massa 0.200 kg diikatkan pada ujungnya.
Selanjutnya pegas diberi simpangan 0,250 m dari titik seimbangnya (dengan massa 0,200
kg), lalu dilepaskan tanpa kecepatan awal. Tentukanlah :
a. Konstanta pegas k
b. Amplitudo osilasi
c. Kecepatan maksimum
d. Kecepatan v jika massa m berada 0,050 m dari titik setimbang,
e. Percepatan maksimum dari massa m
3. Kerjakanlah kembali soal No. 2 di atas. Bedanya, benda dilepaskan dengan kecepatan awal
yaitu -0.10 m/s.
4. Jejari gerak melingkar dari suatu benda adalah 4,0 m dengan kecepatan sudut 8,0 rad/s.
Apabila pada saat awal t=0 posisi dari proyeksi benda pada sumbu x adalah 2,0 m, maka
tentukanlah :
a. koordinat sumbu x sebagai fungsi waktu.
b. komponen kecepatan dan percepatan dalam sumbu x.
5. Sebuah benda 2 kg merenggangkan sebuah pegas sepanjang 10 cm ketika digantung secara
vertikal pada kesetimbangannya. Benda kemudian dipasang pada pegas yang sama,
sementara benda berada di atas meja tanpa gesekan dan salah satu ujung pegas dijadikan
ujung sementara. Benda ditarik sehingga berjarak 5 cm dari posisi kesetimbanganya dan
dilepas pada t = 0. Carilah amplitudo, frekuensi sudut, frekuensi dan periode!
6. Sebuah benda bermassa 2 kg dihubungkan kesebuah pegas berkonstanta gaya 40 N/m.
Benda itu bergerak dengan kelajuan 25 cm/s ketika berada pada posisi kesetimbangannya.
a. Berapakah energi total benda? b. Berapakah amplitudo gerak?

Anda mungkin juga menyukai