Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH BIMBINGAN KONSELING

ADAB PELAKSANAAN KONSELING

OLEH

KELOMPOK : 2

ANGGOTA : 1. Rona Raudhati Putri (A1C320015)


2. Yunita (A1C320031)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM
FAKUTAS KEGURUAN DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS JAMBI
2022
KATA PENGANTAR

Assalamuálaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Alhamdulillah, puji syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan inayah – Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
yang berjudul “Adab dan Pelaksanaan Konseling”.
Kami menyadari, bahwa makalah yang kami buat ini masih jauh dari kata
sempurna baik segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu,
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca
guna menjadi acuan agar penulis bisa menjadi lebih baik lagi di masa mendatang.
Semoga makalah ini bisa menambah wawasan para pembaca dan bisa
bermanfaat untuk perkembangan dan peningkatan Ilmu Pengetahuan.
Wassalamuálaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Jambi, 13 November 2022

Penulis

i|Page
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................................. i
BAB I ...................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................... 1
1.3 Tujuan ............................................................................................................ 1
BAB II ..................................................................................................................... 2
PEMBAHASAN ..................................................................................................... 2
2.1 Pengertian Adab dan Pelaksanaan Konseling ............................................... 2
2.2 Adab dan Pelaksanaan Konseling ................................................................. 2
BAB III ................................................................................................................... 5
PENUTUP ............................................................................................................... 5
3.1 Kesimpulan .................................................................................................... 5
3.2 Saran ............................................................................................................. 5

ii | P a g e
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Setiap siswa memiliki perilaku masing masing, Baik buruknya perilaku


siswa dipengaruhi oleh banyak faktor baik itu keluarga , lingkungan dan teman
sejawat. Pada bangku sekolah sangat diperlukan pelayanan bimbingan dan
konseling sehingga dapat melatih siswa agar menerapkan adab/ etika yang baik.
Pelayanan bimbingan dan konseling harus dilakukan dengan mengikuti kaidah-
kaidah atau asas-asas tertentu. Dengan mengikuti kaidah –kaidah atau asas-asas
tersebut diharapkan efektifitas dan efesiensi proses bimbingan dan konseling
dapat tercapai
Apabila seorang konselor menjalankan adab pelayan koseling dengan
ketentua yang sudah di tetapkan maka diharapkan membantu siswanya untuk
menjauhi hal hal negatif , serta dapat membantu siswa membentuk karakter yang
baik. Dan juga Penguatan BK di sekolah menjadi penting, mengingat kondisi
dan situasi perkembangan kemajuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi
yang sulit dipisahkan dari kehidupan remaja masa kini, yang dapat berdampak
negatif (menjadi nakal di rumah, di sekolah). bahkan di masyarakat (Bahiroh,
2021)

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah pada makalah ini adalah


1. Apa pengertian adab dan pelaksanaan konseling
2. Apa saja adab dan pelaksanan konseling

1.3 Tujuan

Adapaun tujuan penulisan makalah ini adalah


1. Untuk mengetahui Apa pengertian adab dan pelaksanaan konseling
2. Untuk mengetahui Apa saja adab dan pelaksanan konseling

1|Page
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Adab dan Pelaksanaan Konseling

Adab/ Etika adalah merupakan suatu hal yang berkaitan dengan kebiasaan
hidup yang baik, tata cara hidup yang baik, baik pada diri seseorang atau
masyarakat. Kebiasaan hidup yang baik ini dianut dan diwariskan dari satu
generasi ke generai lain. Kebaikan hidup yang baik ini lalu dibakukan dalam
bentuk kaidah, norma atau aturan yang berlaku (Keraf, 2010)
Adapun pelaksanaan konseling adalah pelayanan bantuan untuk peserta
didik, baik secara perorangan maupun kelompok, agar mampu mandiri dan
berkembang secara optimal, dalam bidang belajar dan bimbingan karir melalui
berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung, berdasarkan norma-norma yang
berlaku (Arsini, 2017)

2.2 Adab dan Pelaksanaan Konseling

Adapun adab dan pelaksanaan konseling secara umum yaitu

1. Professional Responsbility (tanggung jawab profesional)


Dimana Selama proses konseling berlangsung seorang konselor harus
bertanggung jawab terhadap klienya dan dirinya sendiri. Ada berapa hal
yang harus di perhatikan:
• Responding fully
Yaitu konselor harus bertanggung jawab untuk memberi perhatian
penuh terhadap klienya selama proses konseling

• Terminating appropriately,
Yaitu kita harus bias melakukan terminasi (menhentikan proses
konseling) secara tepat Evaluating the Relationship, yakni relasi
antara konselor dan klien haruslah relasi yang terapeutik namun
tidak menghilangkan yang personal

2|Page
• Counselor’s responsibility to themselves,
Yaitu konselor harus harus dapat membangun kehidupanya sendiri
secara sehat sehingga ia sehat secara spiritual, emosional, dan
fisikal.

2. Confidentiality. (kerahasiaan)
Dimana seorang konselor harus bias menjaga kerahasiaan konseli. Ada
beberapa hal yang perlu penjelasan dalam etika ini, yaitu dinamakan
privileged Communications, yakni konselor secara hokum tidak dapat
dipaksa untuk membuka percakapannya dengan klien, namun untuk kasus-
kasus yang dibawa ke pengadilan, hal seperti ini bias bertentangan dari
aturan itu senddiri. Dengan demikian tidak ada kerahasian yang absolute.

3. Conveying Relevant Informtion To the Person in Counseling


Dimana konselor Menyampaikan informasi yang relevan kepada orang
dalam konseling Maksudnya klien berhak mendapatkan informasi
mengenai konseling yang
akan mereka jalani, informasi tersebut adalah;
➢ Counselor qualification: kualifikasi konselor
Yaitu konselor harus memberikan informasi tentang kualifikasi atau
keahlian yang ia miliki.

➢ Counseling consequences: konsekuensi konseling


Yaitu konselor harus memberikan informasi tentang hasil yang
dicapai dalam konseling dan efek samping dari konseling.

➢ Time involved in counseling :waktu terlibat dalam konseling


Yaitu konselor harus memberikan informasi kepada klien berapa
lama proses konseling yang akan dijalani oleh klien.

3|Page
➢ Alternative to consoling : alternatif untuk konseling
Yaitu konselor harus memberikan informasi kepada klien bahwa
konseling bukanlah satu-satunya jalan untuk sembuh,ada factor lain
yang berperan dalam penyembuhan, misalnya : motivasi klien, natur
dari problem, dan lain-lain.

4. The Counselor Influence. Pengaruh konselor

Yakni konselor mempunyai pengaruh yang besar dalam relasi konseling,


sehingga ada beberapa hal yang perlu konselor waspadai yang akan
mempengaruhi proses konseling dan mengurangi efektifitas konseling. Hal-
hal tersebut adalah :

➢ The counselor needs


Yaitu kebutuhan konselor kebutuhan-kebutuhan pribadi seorang konselor
perlu dikenali dan diwaspadai supaya tidak mengganggu efektifitas
konseling.

➢ Authority
Yaitu otoritas pengalaman konselor dengan figure otoritas juga perlu
diwaspadai karena akan mempengaruhi proses konseling jika kliennya juga
figure otoritas. The counselor’s moral and religious values : nilai moral dan
religious yang dimiliki konselor akan mempengaruhi persepsi konselor
terhadap klien yang bertentangan dengan nilai-nilai yang ia pegang
(Severin, 2019)

4|Page
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Adab merupakan kebiasaan atau tata cara hidup yang baik , sehingga dalam
pelaksanaanya diperlukannya layan konseling yang dapat membantu peserta didik
untuk dapat melakukan sesuatu sesuai dengan norma yang ada . Adapun adab dan
pelaksanaan konseling secara umum terdiri dari empat yaitu : Selama proses
konseling berlangsung seorang konselor harus bertanggung jawab terhadap
klienya dan dirinya sendiri, seorang konselor harus bias menjaga kerahasiaan
konseli , klien berhak mendapatkan informasi mengenai konseling yang akan
mereka jalani, dan konselor mempunyai pengaruh yang besar dalam relasi
konseling,

3.2 Saran

Adapun saran kepada semua pihak yang terlibat sebagai pelaksana


pendidikan atau bisa disebut sebagai seorang guru (pembimbing) dan calon guru
(mahasiswa jurusan pendidikan), agar tetap selalu bertanggung jawab atas
keberhasilan siswa dalam rangka mencetak kepribadian yang luhur. Dan bagi
calon guru diharapkan mencari refrensi lain yang berkaitan dengan bimbingan dan
konseling serta penulis berharap makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca.

5|Page
DAFTAR PUSTAKA

Arsini, Y. (2017). Konsep Dasar Pelaksanaan Bimbingan Konseling di Sekolah.


Al-Irsyad ; Jurnal Pendidikan Dan Konseling, VIII(1), 28–47.

Bahiroh, S. (2021). The implementation of Islamic values in group counseling in


madrasah. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 9(4), 331.
https://doi.org/10.29210/166500

Keraf, A. S. (2010). Etika Lingkuangan Hidup. PT. Kompas Media Nusantara.

Severin, V. J. (2019). Adab Pelaksanaan Konseling. Scribd.Com.

6|Page

Anda mungkin juga menyukai