Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN PRAKTIK

PEMBELAJARAN TERPADU DI SD

Di Susun Oleh :
Dewi Mayangsari Wahyuningtyas

NIM:
858850066

Dosen Pengempu:
Drs. DJAROT MUDJIANTO, M.Pd.

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS TERBUKA
MALANG
2022

-
KATA PENGANTAR

       Syukur Alhamdulillah kita panjatkan kepada Allah Ta’ala karena karunianya penulis dapat
menyelesaikan Laporan Praktek Pembelajaran Tepadu ini sebagai tugas akhir Mata Kuliah
Pembelajaran Terpadu diSD yang diampu oleh Drs. DJAROT MUDJIANTO, M.Pd juga sebagai
bukti telah menjalankan Praktek Mengajar Pembelajaran Terpadu diSDN Kemantrenrejo II.

Laporan ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya tidak terlepas dari bantuan dan dukungan
dari berbagai pihak, yakni Drs. DJAROT MUDJIANTO, M.Pd ,selaku dosen pengampu mata
kuliah Pembelajaran Terpadu di SD, dan Teman- Teman Mahasiswa Universitas UT BI Tahun
2022.2. Untuk itu penulis ucapkan terima kasih atas kontribusi bantuan dalam berbagai bentuk.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kesalahan dalam penyusunan laporan ini, baik dari segi
Hasil, kosakata, tata bahasa, etika maupun isi. Maka dari itu penulis sangat mengharapkan kritik
dan saran seluas-luasnya dari pembaca yang kemudian akan penulis jadikan sebagai evaluasi.

Demikian semoga laporan Praktik Pembelajaran Terpadu diSD ini bisa diterima sebagai ide atau
gagasan yang menambah kekayaan intelektual dalam bidang kajian media. Semoga laporan saya
ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan juga untuk penulis sendiri.

Pasuruan, 02 Desember 2022

Dewi Mayangsari Wahyuningtyas

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................1
A. Pengertian Pembelajaran Terpadu di SD.........................................1
B. Tujuan Praktik Pembelajaran Terpadu di SD..................................1
C. Rencana Kegiatan Praktik................................................................2
D. Tempat Pelaksanaan Praktik ...........................................................3
E. Waktu Pelaksanaan Praktik .............................................................3
BAB II Pelaksanaan Praktik Pembelajaran Terpadu di SD.........................4
A Pembuatan Rancangan Praktik Pembelajaran Terpadu di SD.........
1. Menetapkan mata pelajaran yang dipadukan…………………
2. Menetapkan Kompetensi Dasar dari 3 mata pelajaran……….
3. Mengembangkan Tema yang sesuai………………………….
4. Mengembangkan Peta keterhubungan antara Kompetensi Dasar dan Tema pemersatu
5. Penyusuna Satuan Pembelajaran Terpadu…………………….
6. APKG 1
7. APKG 2
B Pembuatan Rancangan Praktik Pembelajaran Terpadu di SD 2……
1. Menetapkan mata pelajaran yang dipadukan…………………
2. Menetapkan Kompetensi Dasar dari 3 mata pelajaran……….
3. Mengembangkan Tema yang sesuai………………………….
4. Mengembangkan Peta keterhubungan antara Kompetensi Dasar dan Tema pemersatu
5. Penyusuna Satuan Pembelajaran Terpadu…………………….
6. APKG 1
7. APKG 2

C Kegiatan Praktik Pembelajaran Terpadu di SD ………………………........


1. Simulasi Praktek …………………………………………..

ii
2. Pelaksanaan Praktek di sekolah
a. Identitas Sekolah
b. Keadaan Siswa
c. Praktek Pembelajaran Terpadu di SD ……….
d. Hambatan/Kendala

D Refleksi Praktek Pembelajaran Terpadu.......................................................... .......

BAB III PENUTUP........................................................................


3.1.1 Kesimpulan...................................................................................
3.1.2 Saran .............................................................................................

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1. Pengertian Pembelajaran Terpadu di SD


Kurikulum terpadu adalah kurikulum yang menggabungkan sejumlah disiplin
ilmu melalui pemaduan isi, keterampilan, dan sikap (wolfinger,1994:133). Pembelajaran
terpadu disikapi sebagai sebuah wawasan dan aktivitas berpikir dalam merancang
pembelajaran yang diajukan untuk menghubungkan tema, topik, maupun pemahaman dan
keterampilan yang diperoleh siswa secara utuh berfokus pada proses yang ditempuh
siswa untuk memahami isi pembelajran serta keterampilan yang harus dikembangkan
(Aminuddin :1994)
Pembelajaran terpadu merupakan bentuk suatu upaya untuk memperbaiki kualitas
Pendidikan. Menghindari penjejalan isi kurikulum dikhawatirkan menganggu
perkembangan anak, jika dalam proses pembelajaran anak hanya merespon segala dari
guru, maka mereka akan kehilangan proses pembelajan yang alamiah dan langsung
(direct experiences).Terdapat beberapa karakteristik antara lain :

1. Pembelajaran terpadu berpusat pada siswa


2. Pembelajaran terpadu memberikan pengalaman langsung kepada siswa
3. Fokus Pembelajaran diarahkan kepada pembahasan sehari hari
4. Bersifat Fleksibel, dapat disesuaikan menurut karakteristik tempat tinggal siswa

2. Tujuan Praktik Pembelajaran Terpadu di SD


Pembelajaran terpadu merupakan pendekatan pembelajaran yang melibatkan
beberapa mata pelajaran untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi
siswa. Melalui pembelajaran terpadu ini siswa dapat memperoleh pengalaman langsung
(direct experiences) sehingga dapat menambah kekuatan untuk menerima, menyimpan,
dan memproduksi hal-hal yang dipelajarinya. Siswa akan terlatih untuk dapat
menemukan sendiri berbagai konsep yang dipelajari secara holistik, bermakna, otentik,
dan aktif.
Cara pengemasan pengalaman belajar yang dirancang guru sangat berpengaruh
terhadap kebermaknaan pengalaman belajar bagi para siswa sekolah dasar. Dengan
demikian, dalam pelaksanaannya perlu mengikuti prosedur yang dirancang sesuai dengan
prinsip-prinsip pembelajaran terpadu.
Tujuan yang ingin dicapai pada pelaksanaan praktik ini antara lain: mahasiswa
mampu menerapkan ilmu yang didapat selama perkuliahan disamping mendapatkan
pengalaman langsung praktik pembelajaran, mahasiswa diberi kesempatan untuk
memantapkan dan mengembangkan kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional dan
sosial dalam rangka memperbaiki atau meningkatan mutu pembelajaran di kelas,
mahasiswa dapat mengelola pembelajaran di kelas yang berorientasi pada kebutuhan
peserta didik.

1
3. Rencana Kegiatan Praktik
Sebagai dasar dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran terpadu di
sekolah dasar, perlu dipahami terlebih dahulu kompetensi lulusan dan struktur kurikulum
sekolah dasar. Guru harus memiliki kejelian dalam mengidentifikasi dan menetapkan
kompetensi dasar dan indikator pada setiap mata pelajaran yang akan dipadukan. Guru
harus memahami betul kandungan isi dari masing-masing kompetensi dasar dan indikator
tersebut sebelum dilakukan pemaduan-pemaduan. Keberhasilan pelaksanaan
pembelajaran terpadu sangat ditentukan oleh bagaimana guru mampu menyusun
perancangan dan skenario pembelajaran yang tepat dan dikemas dengan memperhatikan
karakteristik siswa.
Dalam merancang pembelajaran terpadu di sekolah dasar terdapat tujuh langkah
yang harus dilakukan, yaitu:
(1) menetapkan mata pelajaran yang akan dipadukan,
(2) mempelajari kompetensi dasar pada kelas dan semester yang sama dalam setiap mata
pelajaran,
(3) mempelajari hasil belajar dan indikator hasil belajar dalam setiap mata pelajaran,
(4) memilih dan menetapkan tema pemersatu,
(5) membuat pemetaan keterhubungan kompetensi dasar setiap mata pelajaran dengan
tema pemersatu,
(6) menyusun silabus pembelajaran dengan mengaitkan topik dan kompetensi dasar setiap
mata pelajaran,
(7) menyusun satuan pembelajaran terpadu.
4. Tempat Pelaksanaan Praktik
Praktik Akan dilaksankan di tempat penulis bekerja yakni SDN Kemantrenrejo II,
Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan. Tepatnya Pada Kelas 2.

5. Waktu Pelaksanaan Praktik


Menurut tugas yang diberikan Praktik Pembelajaran Terpadu diSD dilaksanakan dua kali
pengajaran dengan dua mata pelajaran yang berbeda yaitu :
1. Praktik Mengajar Yang Pertama
Praktik Mengajar Yang Pertama Dilaksanakan Pada Sabtu, 12 November 2022
2. Praktik Mengajar Yang Kedua
Praktik Mengajar Yang Kedua Dilaksanakan Pada Sabtu, 19 November 2022

2
BAB II
Pelaksanaan Praktik Pembelajaran Terpadu di SD

A Rancangan Praktik Pembelajaran Terpadu di SD


1. Menetapkan mata pelajaran yang dipadukan
Mata Pelajaran Yang Akan dipadukan adalah : Matematikan, PPKN, dan Bahasa
Indonesia
2. Menetapkan Kompetensi Dasar dari 3 mata pelajaran
Kompetensi Dasar (KD)
Mata Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
Pelajaran
3.4 Memahami makna bersatu dalam 3.4 Memahami makna Bersatu
keberagaman di rumah dan sekolah. dalam keberagaman
Pendidikan
Pancasila dan 4.4 Menceritakan pengalaman melakukan
Kewarganegaraan kegiatan yang mencerminkan persatuan
dalam keberagaman di sekolah

3.4 Menentukan kosakata dan konsep tentang 3.4 Membaca, Memahami dan
lingkungan sehat dan lingkungan tidak Menemukan Kosa Kata
sehat di lingkungan sekitar serta cara tentang lingkungan sehat dan
menjaga kesehatan lingkungan dalam lingkungan tidak sehat di
Bahasa Indonesia
bahasa Indonesia atau bahasa daerah lingkungan sekitar
melalui teks tulis, lisan, dan visual,
dan/atau eksplorasi lingkungan

4.9 Mengidentifikasi ruas garis dengan 3.9 Memahami ruas garis dengan
menggunakan bangun datar dan bangun menggunakan model
ruang. kongkret bangunan di sekitar
Matematika 3.10 Menjelaskan pola barisan bangun datar rumab
dan bangun ruang menggunakan gambar
atau benda konkret.
.

3
3. Mengembangkan Tema yang sesuai
PPKN B.IND Matematika
Menentukan kosakata dan konsep tentang
lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat di Mengidentifikasi ruas
Memahami makna bersatu
lingkungan sekitar serta cara menjaga kesehatan garis dengan
dalam keberagaman di
menggunakan bangun
rumah dan sekolah. lingkungan dalam bahasa Indonesia atau bahasa datar dan bangun ruang.
daerah melalui teks tulis, lisan, dan visual,
dan/atau eksplorasi lingkungan
Menceritakan pengalaman Menjelaskan pola
melakukan kegiatan yang barisan bangun datar
mencerminkan persatuan dan bangun ruang
dalam keberagaman di menggunakan gambar
sekolah atau benda konkret.

4. Mengembangkan Peta keterhubungan antara Kompetensi Dasar dan Tema pemersatu

B. INDONESIA

kosakata dan konsep tentang lingkungan sehat


dan lingkungan tidak sehat di lingkungan sekitar
PKN serta cara menjaga kesehatan lingkungan MATEMATIKA

Memahami makna Menjelaskan pola


bersatu dalam barisan bangun
keberagaman di datar dan bangun
rumah dan ruang
sekolah. menggunakan
Lingkungan Rumah gambar atau
benda konkret.

Keterhubungan antara ketiganya yakni Lingkungan Rumah dimana dengan


lingkungan yang yang terdiri dari berbeda orang tetap bisa Bersatu, dengan lingkungan
rumah siswa dapat Menguasai kosakata dan konsep tentang lingkungan sehat dan
lingkungan tidak sehat di lingkungan sekitar, dengan memahami pola barisan bangun
datar dan bangun ruang menggunakan gambar atau benda konkre di sekitar rumah

4
5. Penyusuna Satuan Pembelajaran Terpadu

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SD/MI

Kelas / Semester : 2 /1

Tema : Hidup Bersih dan Sehat (Tema 4)

Sub Tema : Hidup Bersih dan Sehat di Rumah (Sub Tema 1)

Muatan Terpadu : B Ind, PPKn, Matematika

Pembelajaran ke : 6

Alokasi waktu : 1 hari

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui penugasan, siswa dapat membaca teks pendek yang berkaitan dengan cara
menjaga kesehatan lingkungan menggunakan lafal dan intonasi yang tepat.
2. Melalui tanya jawab, siswa dapat menyebutkan isi teks yang dibacakan berkaitan dengan
cara menjaga kesehatan lingkungan menggunakan bahasa lisan (dapat dibantu
menggunakan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman) secara tepat.
3. Melalui penugasan, siswa dapat melakukan pengamatan sederhana tentang cara menjaga
kesehatan lingkungan menggunakan pedoman secara isi teks yang telah dibaca secara
benar.
4. Melalui penugasan, siswa dapat menuliskan hasil pengamatan sederhana tentang cara
menjaga kesehatan lingkungan menggunakan ejaan yang tepat.
5. Melalui penugasan, siswa dapat melaporkan hasil pengamatan sederhana tentang cara
menjaga kesehatan lingkungan dengan menggunakan bahasa Indonesia yang tepat.
6. Melalui tanya jawab, siswa dapat menjelaskan manfaat hidup bersatu dalam keberagaman
di rumah secara benar.
7. Dengan berpedoman pada ciri bangun datar, siswa dapat mengelompokkan benda di
sekitar yang termasuk bangun datar secara benar.

5
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pendahulu 1. Melakukan Pembukaan dengan Salam dan Dilanjutkan Dengan 10


an Membaca Doa (Orientasi)
2. Mengaitkan Materi Sebelumnya dengan Materi yang akan dipelajari menit
dan diharapkan dikaitkan dengan pengalaman peserta didik
(Apersepsi)
3. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang
akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. (Motivasi)
Kegiatan Ayo Membaca 150

Inti 1. Siswa membaca teks yang berhubungan dengan cara menjaga menit
kebersihan dan kesehatan pekarangan rumah dengan lafal dan intonasi
yang tepat.
2. Guru memberikan penguatan terhadap isi teks secara umum dan
menghubungkan dengan cara menjaga kebersihandan kesehatan
pekarangan rumah dengan tepat.
Ayo Mengamati

1. Siswa mengamati beberapa gambar yang berhubungan dengan cara


menjaga kebersihan dan kesehatan pekarangan rumah.
2. Guru memberikan arahan tentang isi gambar secara umum dan
menghubungkannya dengan cara menjaga kebersihan dan kesehatan
pekarangan rumah secara tepat.
Ayo Menulis

1. Siswa menuliskan laporan sederhana tentang gambar cara menjaga


kebersihan dan kesehatan pekarangan rumah dengan ejaan yang tepat.
Ayo Berdiskusi

1. Siswa mendiskusikan manfaat hidup bersatu dalam keberagaman di


rumah.
2. Guru memberikan penguatan terhadap hasil kerja siswa.(Critical
Thinking and Problem Formulation)
Ayo Mengamati

1. Siswa mengamati gambar pekarangan rumah yang dihubungkan


dengan berbagai bentuk bangun datar yang terdapat pada gambar.
2. Memberikan penguatan terhadap pemahaman siswa tentang banyak
sisi, sudut, dan titik sudut pada bangun datar.
Ayo Berlatih

1. Siswa mengerjakan latihan soal-soal evaluasi yang berhubungan


dengan banyak sisi, sudut, dan titik sudut pada bangun datar
Kegiatan Peserta Didik : 15
 Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang
Penutup point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran menit
tentang materi yang baru dilakukan.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta
didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/

6
portofolio/unjuk kerja dengan benar diberi hadiah/ pujian

C. PENILAIAN (ASESMEN)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan
sikap, tes pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan rubric
penilaian.

Mengetahui Rejoso, 19 November 2022

Kepala SD Guru Kelas 2

JAMIYATUL ULFA.S.Pd SITI DJAENAB,S.Pd


NIP. 197110152000122001 NIP.196301251985042002

7
6. APKG 1

7.

8
9
8. APKG 2

10
11
12
B Pembuatan Rancangan Praktik Pembelajaran Terpadu di SD 2
1. Menetapkan mata pelajaran yang dipadukan
Mata Pelajaran yang akan dipadukan yakni Bahasa Indonesia, Matematika dan Seni
Budaya Kelas 2 Tema 2 Sub tema 4
2. Menetapkan Kompetensi Dasar dari 3 mata pelajaran.

Bahasa 3.4 Menentukan kosakata dan 3.4.1 Menjelaskan kosakata dan


Indonesia konsep tentang lingkungan konsep tentang lingkungan
sehat dan lingkungan tidak sehat dan lingkungan tidak
sehat di lingkungan sekitar serta sehat di lingkungan sekitar
cara menjaga kesehatan serta cara menjaga kesehatan
lingkungan dalam bahasa lingkungan dalam bahasa
Indonesia atau bahasa daerah Indonesia atau bahasa daerah
melalui teks tulis, lisan, dan melalui teks tulis, lisan, dan
visual, dan/atau eksplorasi visual.
lingkungan
Matematika 3.10 Menjelaskan pola barisan 3.9.1 Menyebutkan ruas garis
bangun datar dan bangun ruang dengan menggunakan model
menggunakan gambar atau konkret bangun datar dan
benda konkret. bangun ruang.
4.10 Memprediksi pola barisan 4.9.1 Menunjukkan ruas garis yang
bangun datar dan bangun ruang membatasi model bangun
menggunakan gambar atau datar dengan tepat..
benda konkret.

Seni Budaya 3.1 Memahami karya ekspresi dua 3.1.1 Menjelaskan karya imajinatif
dan Prakarya dan tiga dimensi. dua dan tiga dimensi.
4.1 Membuat karya ekspresi dua 4.1.1 Mengidentifikasi langkah-
dan tiga dimensi. langkah menggambar
imajinatif.
4.1.2 Menggambar imajinatif
berdasarkan pengalaman
atau benda yang dilihatnya.

3. Mengembangkan Tema
B.Indonesia Matematika Seni Budaya
kosakata dan konsep tentang Menjelaskan pola barisan Menjelaskan karya
lingkungan sehat dan lingkungan bangun datar dan bangun ruang imajinatif dua dan tiga
tidak sehat di lingkungan sekitar menggunakan gambar atau dimensi

benda konkret.
kosakata dan konsep tentang Menyebutkan ruas garis Mengidentifikasi langkah-
lingkungan sehat dan lingkungan dengan menggunakan model Mengidentifikasi langkah-

tidak sehat di lingkungan sekitar konkret bangun datar dan langkah menggambar
imajinatif Mengidentifikasi
serta cara menjaga kesehatan bangun ruang.
langkah-langkah
lingkungan dalam bahasa
menggambar imajinatif
Indonesia

13
1. Mengembangkan Peta keterhubungan antara Kompetensi Dasar dan Tema pemersatu

B. INDONESIA

kosakata dan konsep tentang lingkungan sehat


dan lingkungan tidak sehat di lingkungan sekitar
serta cara menjaga kesehatan lingkungan dalam
Seni Budaya bahasa Indonesia MATEMATIKA
Mengidentifikasi
langkah- Menyebutkan
Mengidentifikasi ruas garis dengan
langkah-langkah menggunakan
menggambar model konkret
imajinatif
bangun datar dan
Mengidentifikasi Lingkungan sehat
langkah-langkah bangun ruang..

Pada Bahasa Indonesia kitab isa mengambil lingkungan sekitar yang sehat, lingkungan sehat
dengan memanfaatkan bahan bahan alami dijadikan kerajinan, kerajinan tersebut berbentuk suatu
benda yang bisa di diidentifikasi ruas garisnya

4. Penyusuna Satuan Pembelajaran Terpadu


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SD/MI

Kelas / Semester : 2 /1

Tema : Hidup Bersih dan Sehat (Tema 4)

Sub Tema : Hidup Bersih dan Sehat di Tempat Bermain (Sub Tema 3)

Muatan Terpadu : B Ind, Matematika, SBdP

Pembelajaran ke : 3

Alokasi waktu : 1 hari

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui mengamati gambar dan model patung, siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri karya patung imajinatif
menggunakan bahan alami dengan tepat.
2. Melalui tanya jawab, siswa dapat mengidentifikasi bahan alami untuk membuat karya patung imajinatif
menggunakan bahan alami dengan tepat.
3. Melalui tanya jawab, siswa dapat mengidentifikasi cara menggunakan bahan alami untuk membuat karya
patung imajinatif dengan tepat.
4. Melalui tanya jawab, siswa dapat mengidentifikasi langkah-langkah membuat karya patung imajinatif
menggunakan bahan alami dengan tepat.
5. Melalui penugasan, siswa dapat membuat karya patung imajinatif berdasarkan pengalaman sendiri
menggunakan bahan alami dengan benar.
6. Melalui penugasan, siswa dapat mencatat isi teks yang berkaitan dengan lingkungan tidak sehat
menggunakan bahasa tulis secara tepat.
7. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menemukan kosakata yang berkaitan dengan lingkungan tidak sehat
berdasarkan teks yang dibacakan dengan benar.
8. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan makna kosakata yang berkaitan dengan lingkungan
tidak sehat berdasarkan teks yang dibacakan dengan benar.
9. Melalui penugasan, siswa dapat melaporkan hasil pengamatan sederhana tentang lingkungan tidak sehat
menggunakan menggunakan bahasa Indonesia yang tepat.

14
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pendahuluan 4. Melakukan Pembukaan dengan Salam dan Dilanjutkan Dengan Membaca Doa 10
(Orientasi)
5. Mengaitkan Materi Sebelumnya dengan Materi yang akan dipelajari dan diharapkan menit
dikaitkan dengan pengalaman peserta didik (Apersepsi)
6. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari
dalam kehidupan sehari-hari. (Motivasi)
Kegiatan Ayo Mengamati 150

Inti 1. Pada awal pembelajaran, siswa mengamati gambar karya kerajinan yang dibuat dari menit
tanah liat.
Ayo Berkreasi

1. Siswa membuat kerajinan sederhana dari tanah liat.


2. Guru perlu memberikan bimbingan teknik pijit yang benar dalam membuat kerajinan
dari tanah liat agar hasilnya lebih bagus.
Ayo Mengamati

1. Siswa mengamati gambar kerajinan yang dihasilkan Dayu dan menghubungkannya


dengan pengenalan bentuk bangun ruang, yaitu prisma.
Ayo Berlatih

1. Siswa mengerjakan soal-soal yang berhubungan dengan ruas-ruas garis pada berbagai
bentuk bangun ruang.
Ayo Berlatih

1. Siswa menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan teks percakapan yang


didengar sebelumnya.
Ayo Berdiskusi

1. Siswa mendiskusikan makna kata yang berhubungan dengan teks percakapan


sebelumnya, misalnya saja kata becek, kumuh, dan bercak.
Ayo Membaca

1. Siswa membaca teks yang berjudul “Tempat yang Kumuh dan Becek Harus
Dibersihkan” dengan lafal dan intonasi yang tepat.
Kegiatan Peserta Didik : 15
 Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting
Penutup yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi yang baru dilakukan. menit
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan tugas projek/produk/ portofolio/unjuk kerja dengan benar diberi
hadiah/ pujian

D. PENILAIAN (ASESMEN)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap, tes
pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan rubric penilaian.

Mengetahui …………………, Juli 2021

Kepala SDN Kemantrenrejo II Guru Kelas 2

…………………………………. ………………………………….

NIP. NIP.

15
5. APKG 1

16
17
2. APKG 2

18
19
20
C Kegiatan Praktik Pembelajaran Terpadu di SD
1. SIMULASI PRAKTIK
Pada Kegiatan ini penulis melakukan simulasi secara mandiri

2. Pelaksanaan Praktek di sekolah


1. Identitas Sekolah
Sekolah Tempat penulis praktik yakni SDN Kemantrenrejo II di Kecamatan
Rejoso, Kabupaten Pasuruan
2. Keadaan Siswa
Siswa di sdn kemantrenrejo termasuk anak yang aktif dan cerita kebanyakan
berasal dari keluarga yang pertengahan mayoritas bekerja di pabrik.
3. Praktek Pembelajaran Terpadu di SD
Saya mengajar dikelas 2 dengan murid 23 siswa, PBM yang saya lakukan
berlangsung begitu aktif dan nyaman. Pertama saya mengajarkan mata pelajaran
B.Indonesia lalu yang lainnya akan tetapi di tematik kan sesuai prosedur yang
sudah ditentukan. Siswa begitu aktif dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan
yang diajukan, siswa dan guru mengaitkan dengan tema dan kehidupan sehari-
hari siswa. Kelas 2 ini terbilang rapi dan teratur ,akan tetapi kendala pada siswa
yang nakal dan sulit diatur itu tentu ada ,bahkan yang belum bisa membaca atau
menulis ,saya ajarkan secara perlahan untuk membaca dan menulis perlahan agar
siswa tersebut dapat memahami dan dapat mengikuti bacaan atau tulisan yang
diperintahkan oleh gurunya. Mengajari anak kelas 2 itu sangatlah sulit setiap
materi harus dibahas berulang hingga seluruh pemahaman siswa merata apa yang
dijelaskan oleh kita sebagai guru. Memotivasi siswa agar semangat bersiap untuk
belajar ,mengaktifkan siswa dengan lagu-lagu yang membuat mereka ceria dan
menyenangi pembelajaran apapun itu. Media yang saya gunakan sederhana
menggunakan media gambar saja dengan mengaitkan gambar tersebut kedalam
kehidupannya sehari-hari dan mengajarkan siswa juga untuk bersikap baik dan
disiplin setelah mempelajari materi ini.

E Refleksi Praktek Pembelajaran Terpadu..........................................................


Lembar Refleksi Pelaksanaan Praktek Pembelajaran Terpadu

1. Bagaimana cara saya memilih Tema untuk pembelajaran terpadu ?


Memilih dengan cara menentukan keterkaitan dengan mata pelajaran yang dipadukan

2. Apa yang saya rasakan saat melakukan praktek Pembelajaran Terpadu di kelas saya
sendiri?

21
Saya merasakan bahwa pembelajaran terpadu dapat mempersingkat waktu dan membuat
pembelajaran lebih efektif

3. masalah/kendala apa yang saya alami saat melakukan praktek pembelajaran terpadu di
kelas saya sendiri ?
 Kesulitan yang saya alami adalah bagaimnan memadukan materi tanpa terlihat tidak
nyambung, jadi materi itu harus terlihat mateng dan rapi
 Kesulitan selanjutnya saat menghandel kelas, apalgi waktu itu cuaca sedang hujan
jadi konsentrasi anak anak menurun

4. Bagaimana reaksi/kesan siswa saya pada saat saya melakukan praktek pembelajaran
terpadu di kelas?
Siswa Terlihat sangat antusias dan mengikuti pembelajaran

5. Apa komentar/saran teman sejawat/kepala sekolah terhadap penampilan saya saat praktek
melaksanakan pembelajaran terpadu ?
Menurut Teman saya saya sudah termasuk baik

Nama saya : Dewi Mayangsari w

NIM : 858850066

Tempat/Alamat : SD Negeri Kemantrenrejo II

Mengajar

Jumlah siswa saya : 22 Siswa

22
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan

Kurikulum terpadu adalah kurikulum yang menggabungkan sejumlah disiplin


ilmu melalui pemaduan isi, keterampilan, dan sikap (wolfinger,1994:133). Pembelajaran
terpadu disikapi sebagai sebuah wawasan dan aktivitas berpikir dalam merancang
pembelajaran yang diajukan untuk menghubungkan tema, topik, maupun pemahaman dan
keterampilan yang diperoleh siswa secara utuh berfokus pada proses yang ditempuh
siswa untuk memahami isi pembelajran serta keterampilan yang harus dikembangkan
(Aminuddin :1994)
2. Saran
Penelitian ini memang belum sempurna dan perlu ditingkatkan untuk
keefektivitasan dan pemanfaatan pembelajaran terpadu di kelas SD. Keterbatasan ada
disaya selaku guru.

23

Anda mungkin juga menyukai