Anda di halaman 1dari 7

Akun BELAJAR.

ID vs Akun GOOGLE PRIBADI

Seiring dengan
pelaksanaan pembelajaran jaraj jauh (PJJ) yang terus diperpanjang setelah hampir setahun karena
wabah covid yang belum mereda, maka perlu dibuat kebijakan untuk mempermudah guru dan siswa
dalam mengelola KBM. Dalam rangka menjamin kelancaran proses pembelajaran, memudahkan
pendidik dan peserta didik mengakses layanan pembelajaran, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) meluncurkan
Akun Pembelajaran dengan domain belajar.id.

Akun Pembelajaran merupakan akun elektronik yang memuat nama akun (user ID) dan akses masuk
akun (password) yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan dapat
digunakan oleh peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan sebagai akun untuk mengakses
layanan/aplikasi pembelajaran berbasis elektronik.

Akun Pembelajaran dibuat dalam bentuk akun google dengan domain @belajar.id. Ada beberapa
alasan mengapa dibuat dalam bentuk akun google. Pertama, Akun Pembelajaran otomatis
mendapatkan akses ke layanan pendukung pembelajaran dalam Google Suite for Education yang
siap pakai dan telah banyak digunakan publik. Kedua, pembuatan dan penggunaan Akun
Pembelajaran bebas biaya. Ketiga, penggunaan layanan pendukung pembelajaran dalam G Suite for
Education bebas biaya. Keempat, sistem Google mampu mengelola puluhan juta akun sekaligus
dengan keamanan tingkat tinggi. Kelima, akun yang sama dapat digunakan untuk mengakses layanan
lain milik Kemendikbud, serta berbagai layanan pembelajaran lainnya di luar ekosistem Google.

Untuk mendapatkan akun belajar.id, maka operator sekolah bisa mengakses


pd.data.kemdikbud.go.id, dan login kemudian mengunduh akun pendidik, peserta didik dan tenaga
kependidikan. Lalu akun didistribusikan kepada pemilik akun dan pemilik akun melakukan aktivasi
pada laman mail.google.com. Selanjutnya pemilik akun memasukkan user name dan paswordnya.
Kemudian ganti pasword sesuai keinginan pemilik akun dan selanjutnya menyetujui aturan
penggunaan akun, maka akun belajar di sudah bisa digunakan.

Lalu apa sebenarnya perbedaan akun belajar.id (google suite) dengan akun google pribadi yang
sudah lama kita miliki?
Ada banyak perbedaan antara akun belajar.id dengan akun google pribadi dan secara umum
memang akun belajar.id memiliki banyak kelebihan.
Berikut beberapa perbedaan akun perbedaan akun belajar.id dengan akun google pribadi:

1.   Kapasitas memori google drive pada akun pribadi 15 GB, sementara pada akun belajar.id
kapasitas memorinya unlimited sehingga tidak terbatas. Ini sangat menguntungkan pemilik akun
belajar.id karena bisa menyimpan file apapun di google drive tanpa khawatir melebihi batas
menyimpanan.

2.  Google dirve akun pribadi tidak ada fitur drive bersama sedangan akun G suite mempunyai fitur
drive bersama. Drive bersama ini memungkinkan pemilik akun untuk mengelola file secara bersama,
bisa diakses dan diedit secara bersama. Hal ini akan memudahkan dalam menyelesaikan pekerjaan
dalam tim walau masing-masing tidak bersama dalam satu tempat.

 3.  Pada fitur google classroom, jika menggunakan akun pribadi maka tidak akan terhubung
langsung ke google meet, tetapi jika menggunakan akun belajar.id bisa terhubung langsung dengan
link google meet jika akan melakukan tatap maya dengan peserta didik, jadi ini akan memudahkan
guru maupun siswa karena tidak perlu membuka device baru untuk mengakses google meet.

4.  Kapasitas google classroom untuk akun pribadi hanya 20 orang guru dan 250 orang siswa dan
tidak ada fitur undnag wali siswa, sedangkan akun belajar.id dapat menampung 20 guru dan 1.000
siswa dan dapat mengundang wali untuk mendapatkan laporan wali.

5.  Penugasan di Classroom akun pribadi tidak ada import nilai dari google form, tidak ada mode
terkunci Chromebook, dan tidak ada cek originalitas jawaban siswa, sedangkan di akun belajar.id ada
fitur impor nilai dari google form, ada mode terkunci chromebook, dan ada cek originalitas jawaban
siswa. Dengan mode kunci chromebook ini jika diaktifkan, siswa yang sedang mengerjakan tugas
secara online misalnya dengan google form, maka siswa tidak bisa membuka tab baru untuk
membuka mesin pencarian seperti google dengan tujuan mencari jawaban dari pertanyaan yang
diberikan guru.

6.   Google Meet akun pribadi tidak ada fitur angkat tangan dan merekam, sedangkan akun belajar.id
(G Suite) ada fitur angkat tangan dan merekam. Fitur merekan khusus bagi pembuat rapat dan
rekaman akan otomatis tersimpan di Google Drive.
Dengan memanfaatkan akun belajar.id yang memiliki banyak kelebihan dibanding dengan akun
pribadi, maka seyogyanya guru dan siswa mulai menggunakan akun tersebut untuk memperlancar
manajemen kelas dan proses pembelajaran selama PJJ maupun jika nanti sudah mulai tatap muka.

Tidak bisa menggunakan Google


Classroom dengan akun "belajar id" di
handphone?
by Degest 6 months ago

Cara Mengatasi Masalah


Tidak Bisa Beralih Akun "Belajar Id" di Google Classroom
Menggunakan Handphone (HP)
Tidak Bisa Mengakses Google Classroom di Handphone (HP)
Akun Pembelajaran dengan domain "belajar id" merupakan akun elektronik yang
diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang dapat digunakan
oleh peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan sebagai akun untuk
mengakses layanan/aplikasi pembelajaran berbasis elektronik.

Dalam penggunaannya mungkin ada beberapa yang mengalami masalah seperti:

1. Ketika membuka google classroom dan ingin menggunakan akun belajar id,
tidak bisa beralih akun. (tetap di akun gmail pribadi).
2. Tidak bisa melihat/mengakses kelas yang menggunakan domain belajar.id.
Hal tersebut terjadi karena terkait keamanan akun pembelajaran yang diatur sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dalam rangka memberikan
perlindungan terhadap: kerahasiaan data, informasi, dan/atau dokumen aktivitas
Akun Pembelajaran; dan kemungkinan terjadinya kelalaian dalam penggunaan
dan/atau penyalahgunaan data, informasi, dan/atau dokumen aktivitas Akun
Pembelajaran.

Adapun beberapa hal yang perlu dilakukan yaitu:

Mengamankan layar

Masalah seperti di atas terjadi karena layar tidak dikunci atau menggunakan tipe
usap. Maka dari itu, layar handphone harus menggunakan pengamanan dengan
tipe: pola/pin/kata sandi, atau tipe lainnya sesuai dengan jenis handphone. Cara
mengaktifkan kunci layar yaitu cari pengaturan > kunci layar > kemudian pilih salah
satu tipe kunci layar dan masukkan pola/pin/kata sandi sesuai dengan tipe kunci
layar yang dipilih.
atau

Membuka Jendela Pemberitahuan/Notifikasi

Jika ada muncul pemberitahuan dari layanan google play untuk melakukan tindakan
pada akun. Silahkan klik/sentuh pemberitahuan tersebut dan ikuti langkah-langkah
yang disuruh.
Jika salah satu cara di atas sudah dilakukan, silahkan coba membuka aplikasi google
classroom dan pilih akun belajar.id. 

Selamat mencoba, semoga berhasil

Demikian cara mengatasi masalah tidak bisa menggunakan/mengakses google


classroom dengan akun belajar id di handphone.

Salam berbagi !

Anda mungkin juga menyukai