Anda di halaman 1dari 2

PEMBERIAN PMT BALITA GIZI BURUK

No. : 800/ /SOP /PKM-


Dokumen MJ/ /2019
No.Revisi :
SOP
Tanggal :
terbit
Halaman : 1/2
Puskesmas Margojadi Tarbi
NIP. 196606021987111
001
1. Pengertian Pemberian PMT Balita Gizi Buruk adalah pemberian makanan
tambahan pada balita dengan status gizi buruk sampai balita
mengalami kenaikan berat badan yang signifikan
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melaksanakan
pemberian makanan tambahan pada balita gizi buruk
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Margojadi No : 800/
/SK/PKM-MJ/2019 tentang Penetapan penanggung jawab UKM dan
penanggung jawab program
4. Referensi 1. Buku Panduan Penyelenggaraan Pemberian Makanan Tambahan
Pemulihan Pada Balita Gizi Kurang dan Ibu Hamil KEK
2. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor :
1995/MENKES/SK/XII/2010 tentang Standar Antropometri
Penilaian Status Gizi Anak
3. Buku Panduan Kader Posyandu menuju Keluarga Sadar Gizi,
Kemenkes RI Tahun 2011
4. Pedoman Respon Cepat Penanggulangan Gizi Buruk, Depkes RI,
2008
5. Prosedur 1. Persiapan
/Langkah-langkah
 Mengidentifikasi balita gizi kurang dari laporan bidan desa
dan laporan Pemantauan Status Gizi setiap bulan.
 Menghitung kebutuhan asupan gizi balita serta selisih
kebutuhan yang belum terpenuhi.
 Mengkonversi kekurangan asupan gizi ke bahan makanan
dengan menggunakan Daftar Komposisi Bahan Makanan
(DKBM) , .
 Memberikan contoh menu makanan
 Membuat daftar kebutuhan bahan makanan lokal

2. Pelaksanaan
 Membeli bahan makanan lokal sesuai dengan daftar menu
 Mengantar bahan makanan lokal dengan contoh menu
kepada ibu balita tiap seminggu sekali
 Mencatat distribusi bahan makanan dalam buku pemantauan

3. Pemantauan
 Memastikan pemberian bahan makanan lokal tepat sasaran
dengan cara menanyakan kepada ibu apakah makanan
tambahan sudah diberikan
 Memantau peningkatan status gizi balita penerima PMT
setiap dua minggu sekali
( lihat SOP Pemantauan Status Gizi)
4. Pencatatan dan Pelaporan
 Mencatat hasil kegiatan PMT dalam buku pemantauan
 Melaporkan hasil kepada Pimpinan Puskesmas dan DKK
setiap 1 bulan sekali

-
6. Bagan Alir

7. Hal-hal yang -
Perlu di
perhatikan

8. Unit Terkait - Bidan Desa


- Dinas Kesehatan

- Buku KIA/KMS
9. Dokumen Terkait
- Buku kohort balita
- Buku Grafik Pertumbuhan

10. Rekam Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tgl. Mulai Diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai