Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

PENDEKATAN METODE DAN TEKNIK PEMBELAJARAN BAHASA

Oleh Kelompok 2

Rosalinda Sidabutar 1801010204

Johan R Matondang 1801010222

Anna Yulitasari Sumbayak 1801010223

Witasari Damanik 1801010227

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ( FKIP )

Program Studi PGSD

Universitas HKBP Nomensen Pematangsiantar


KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa berkat karunia- Nya kami
dapat menyelesaikan tugas mata kuliah pendidikan Bahasa Indonesia kelas rendah yang berjudul
“Pendekatan Metode dan Teknik Pembelajaran Bahasa”kami menyusun makalah ini
berdasarkan data-data maupun referensi yang kami dapat guna memenuhi tugas dari dosen
pengajar mata kuliah pendidikan Bahasa Indonesia kelas rendah.

Kami menyadari bahwa makalah masih sangat kurang sempurna. Oleh karena itu, kami
akan menerima kritik dan saran yang positif dan membangun dari seluruh pembaca yang
membaca makalah ini. Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada kita semua.

Pematangsiantar ,17 Oktober 2019

Kelompok 2

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………….i

DAFTAR ISI …………………………………………………………………………………..ii

Bab I Pendahuluan

1.1Latar Belakang ………………………………………………………………………………1

1.2Rumusan Masalah …………………………………………………………………………...2

1.3.Tujuan……………………………………………………………………..…...……………2

Bab II Pembahasan

A.Pengertian dan jenis jenis Pendekatan Pembelajaran Bahasa………………………………..3

B.Contoh Penerapan Pendekatan di SD dalam Pembelajaran Bahasa……………………….....5

C.Pengertian dan jenis jenis Metode Pembelajaran Bahasa…………………………………….5

D.Contoh Penerapan metode di SD Dalam Pembelajaran Bahasa……………...........................7

E.Pengertian dan macam macam Teknik Pembelajaran Bahasa……………………………….7

F.Contoh Penerapan teknik di SD dalam Pembelajaran Bahasa…………………...…………..9

Bab III Penutup

- Kesimpulan ……………………………………………………………………………..10
- Saran ..................................……………………………………………………………..10

Daftar Pustaka .............................…………………………………………………………….

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang
Pembelajaran merupakan upaya membelajarkan siswa. Kegiatan pengupayaan ini akan
mengakibatkan siswa dapat mempelajari sesuatu dengan cara efektif dan efisien. Upaya-upaya
yang dilakukan dapat berupa analisis tujuan dan karakteristik studi dan siswa, analisis sumber
belajar, menetapkan strategi pengorganisasian, isi pembelajaran, menetapkan strategi
penyampaian pembelajaran, menetapkan strategi pengelolaan pembelajaran, dan menetapkan
prosedur pengukuran hasil pembelajaran. Oleh karena itu, setiap pengajar harus memiliki
keterampilan dalam memilih strategi pembelajaran untuk setiap jenis kegiatan pembelajaran.
Dengan demikian, dengan memilih strategi pembelajaran yang tepat dalam setiap jenis kegiatan
pembelajaran, diharapkan pencapaian tujuan belajar dapat terpenuhi.
Gilstrap dan Martin (1975) juga menyatakan bahwa peran pengajar lebih erat kaitannya
dengan keberhasilan pebelajar, terutama berkenaan dengan kemampuan pengajar dalam
menetapkan strategi pembelajaran.
Belajar bahasa pada hakikatnya adalah belajar komunikasi. Oleh karena itu, pembelajaran
bahasa diarahkan untuk meningkatkan kemampuan pebelajar dalam berkomunikasi, baik lisan
maupun tulis (Depdikbud, 1995). Hal ini relevan dengan kurikulum 2004 bahwa kompetensi
pebelajar bahasa diarahkan ke dalam empat subaspek, yaitu membaca, berbicara, menyimak, dan
mendengarkan.
Sedangkan tujuan pembelajaran bahasa, menurut Basiran (1999) adalah keterampilan
komunikasi dalam berbagai konteks komunikasi. Kemampuan yang dikembangkan adalah daya
tangkap makna, peran, daya tafsir, menilai, dan mengekspresikan diri dengan berbahasa.
Kesemuanya itu dikelompokkan menjadi kebahasaan, pemahaman, dan penggunaan.
Untuk mencapai tujuan pembelajaran, pembelajaran bahasa harus mengetahui prinsip-
prinsip belajar bahasa yang kemudian diwujudkan dalam kegiatan pembelajarannya, serta
menjadikan aspek-aspek tersebut sebagai petunjuk dalam kegiatan pembelajarannya. Dan agar
pembelajaran lebih efektif serta efisien diperlukan meode dan teknik dalam pembelajaran bahasa.

1
1.2  Rumusan Masalah
1.      Apa sajakah pendekatan yang digunakan dalam pembelajaran bahasa ?
2.      Apa sajakah metode yang digunakan dalam pembelajaran bahasa ?
5.      Apa sajakah teknik yang digunakan dalam pembelajaran bahasa ?

1.3  Tujuan
1.      Untuk mengetahui pendekatan yang digunakan dalam pembelajaran bahasa
2.      Untuk mengetahui metode yang digunakan dalam pembelajaran bahasa
3.      Untuk mengetahui model yang digunakan dalam pembelajaran bahasa

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Pendekatan Pembelajaran Bahasa


Pendekatan adalah suatu rancangan atau kebijaksanaan dalam memulai pengajaran suatu
bidang studi yang memberi arah dan corak kepada metode pengajarannya dan didasarkan kepada
asumsi yang berkaitan.

Jenis-Jenis Pendekatan

1. Pendekatan komunikatif
Pendekatan komunikatif mengarahkan pengajaran bahasa pada tujuan pengajaran yang
mementingkan fungsi bahasa sebagai alat komunikasi (Syafi’ie, 1993: 17, Hymes dalam Brumfit,
1987: 2, dan Djiwandono, 1996: 13). Pendekatan komunikatif memfokuskan pada keterampilan
siswa mengimplementasikan fungsi bahasa (untuk berkomunikasi) dalam pembelajaran.
Berdasarkan prinsip pendekatan komunikatf, pengajaran menulis harus diarahkan pada
penggunaan bahasa dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya pembelajaran menulis surat.

2. Pendekatan Integratif
Pembelajaran bahasa harus dilakukan secara utuh. Para siswa dituntut untuk terampil
berbahasa, yaitu terampil menyimak, membaca, berbicara, dan menulis. Keempat keterampilan
berbahasa tersebut harus dilakukan secara terpadu dalam satu proses pembelajaran dengan fokus
satu keterampilan. Misalnya, para siswa sedang belajar keterampilan menulis maka ketiga
keterampilan yang lainnya harus dilatihkan juga, tetapi kegiatan tersebut tetap difokuskan untuk
mencapai peningkatan kualitas menulis.

3.Pendekatan Cara Belajar Siswa Aktif


Pendekatan cara belajar siswa aktif diartikan sebagai kegiatan belajar mengajar yang
melibatkan siswa. Artinya, siswa secara aktif terlibat dalam proses pengajaran.

3
4.Pendekatan Belajar Kooperatif
Belajar kooperatif merupakan suatu metode yang mengelompokkan siswa ke dalam
kelompok-kelompok kecil.  Siswa bekerja sama dan saling membantu dalam menyelesaikan
tugas.

5. Pendekatan Tujuan
Pendekatan tujuan ini dilandasi oleh pemikiran bahwa dalam setiap kegiatan belajar
mengajar, yang harus dipikirkan dan ditetapkan terlebih dahulu ialah tujuan yang hendak dicapai.
Dengan memperhatikan tujuan yang telah ditetapkan itu dapat ditentukan metode mana yang
akan digunakan dan teknik pengajaran yang bagaimana yang diterapkan agar tujuan
pembelajaran tersebut dapat dicapai.

6.Pendekatan Struktural
Pendekatan struktural merupakan salah satu pendekatan dalam pembelajaran bahasa,
yang dilandasi oleh asumsi yang menganggap bahasa sebagai seperangkat kaidah. Atas dasar
anggapan tersebut timbul pemikiran bahwa pembelajaran bahasa harus diutamakan penguasaan
kaidah-kaidah bahasa atau tata bahasa. Dalam hal ini pengetahuan tentang pola-pola kalimat,
pola kata, dan suku kata menjadi sangat penting, jelas, bahwa aspek kognitif bahasa diutamakan.
Dengan pendekatan struktural siswa akan menjadi cermat dalam menyusun kalimat, karena
mereka memahami kaidah-kaidahnya.

7.Pendekatan Kontekstual
Pendekatan kontekstual (Contextual Teaching and Learning/ CTL) merupakan konsep
belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata
siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan
penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat.
Pendekatan ini mempunyai konsep, guru menggunakan objek di sekitar siswa sebagai
media pembelajaran di kelas. Misalnya peristiwa kebakaran di Pasar Juwana dapat dijadikan
bahan atau materi menulis artikel.

4
B.Contoh Penerapan Pendekatan di SD dalam Pembelajaran Bahasa
Materi kelas 1 SD
Tema :1
Subtema :2
Judul :Tubuh Ku

PENDEKATAN CARA BELAJAR SISWA AKTIF


Siswa terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran,dalam kegiatan pembelajaran ini
jika guru menggunakan pendekatan cara belajar siswa aktif,guru akan langsung melibatkan siswa
dengan menyuruh salah satu siswa ke depan kelas untuk mnunjukkan dan menyebutkan apa apa
saja bagian bagian anggota tubuh nya yang ia ketahui.seperti mata,hidung,tangan,kaki,dan
telinga.
Dan siswa yang lain pun akan ikut menyimak apa apa saja bagian bagian anggota tubuh
nya.dengan begitu seluruh siswa akan mudah memahami tentang pembelajaran yang akan di
sampaikan guru.

C. Pengertian Metode Pembelajaran Bahasa

Metode pembelajaran adalah prosedur, urutan, langkah-langkah, dan cara yang digunakan
guru dalam pencapaian tujuan pembelajaran.

Jenis-Jenis Metode dalam Pembelajaran Bahasa

1.       Metode langsung
Metode pengajaran langsung dirancang secara khusus untuk mengembangkan belajar siswa
tentang pengetahuan prosedural dan pengetahuan deklaratif yang terstruktur dengan baik dan
dapat dipelajari selangkah demi selangkah. Di dalam metode langsung terdapat 5 fase yaitu
demonstrasi, pembimbingan,pengecekan, dan pelatihan. Di dalam metode ini terdapat teknik
dalam pembelajaran menulis yaitu teknik gambar atau menulis langsung.

2.      Metode Komunikatif

5
Desain yang bermuatan metode komunikatif harus mencakup semua keterampilan
berbahasa. Metode komunikatif dapat dilakukan dengan teknik menulis dialog. Siswa menulis
dialog tentang yang mereka lakukan dalam sebuah aktivitas. Kegiatan ini dapat dilaksanakan
perseorangan maupun kelompok

3.       Metode Integratif
Integratif berarti menyatukan beberap aspek ke dalam satu proses. Integratif terbagi
menjadi interbidang studi dan antarbidang studi. Interbidang studi artinya beberapa aspek dalam
satu bidang studi diintegrasikan. Misalnya, menyimak diintegrasikan dengan berbicara dan
menulis. Metode inregratif dapat dilaksanakan dalam pembelajaran mambaca dengan memberi
catatan bacaan. Siswa dapat membuat catatan yang diangap penting atau kalimat kunci sebuah
bacaan. Dalam melakukan kegiatan membaca sekaligus siswa menulis.

4.       Metode Tematik
Dalam metode tematik, semua komponen materi pembelajaran diintegrasikan ke dalam
tema yang sama dalam satu unit pertemuan. Yang perlu dipahami adalah tema bukanlah tujuan
tetapi alat yang digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Tema tersebut harus diolah dan
disajikan secara kontekstualitas, kontemporer, kongkret, dan konseptual. Tema yang telah
ditentukan harus diolah sesuai dengan perkembangan dan lingkungan siswa. Semua siswa dapat
mengikuti proses pembelajaran dengan logika yang dipunyainya. Siswa berangkat dari konsep ke
analisis atau dari analisis ke konsep kebahasaan, penggunaan, dan pemahaman.

5.        Metode Konstruktivitas
Asumsi sentral metode konstruktivistik adalah belajar itu menemukan. Artinya, meskipun
guru menyampaikan sesuatu kepada siswa, mereka melakukan proses mental atau kerja otak atas
informasi itu agar informasi tersebut masuk ke dalam pemahaman mereka. Metode
konstruktivistik didasarkan pada teori belajar kognitif yang menekankan pada pembelajaran
kooperatif, pembelajaran generatif strategi bertanya, inkuiri, atau menemukan dan keterampilan
metakognitif lainnya (belajar bagaimana seharusnya belajar).

6.         Metode Kontekstual

6
Pembelajaran kontekstual adalah konsepsi pembelajaran yang membantu guru
menghubungkan mata pelajaran dengan situasi dunia nyata dan pembelajaran yang memotivasi
siswa agar menghubungkan pengetahuan dan terapannya dengan kehidupan sehari-hari. Adapun
metode ini dapat diterapkan dalam salah satu pembelajaran menulis deskripsi. Siswa dapat
belajar dalam situasi dunia nyata.

D.Contoh Penerapan Metode di SD dalam Pembelajaran Bahasa


Materi kelas 1 SD
Tema :1
Subtema :2
Judul :Tubuh Ku

METODE TEMATIK
Di lakukan dengan menggabungkan beberapa materi dalam satu tema.jadi dalam penerapan
metode ini sebagai guru kita harus mampu menjelaskan pembelajaran dengan menggabungkan
beberapa materi,pada pembelajaran tentang tubuh untuk anak kelas 1 SD guru akan mengaitkan
materi IPA dengan Matematika.
Misal nya guru akan bertanya “yang mana mata nya?”setelah siswa menunjukkan mata nya
lalu guru akan bertanya “apa fungsi mata nya?” maka siswa akan menjawab “untuk melihat” dan
itu sudah termasuk ke materi IPA.Dan guru akan bertanya “berapa jumlah matanya?”maka siswa
akan menjawab 2,karna siswa telah melakukan penjumlahan maka itu sudah termasuk dalam
materi Matematika.

E.Pengertian Teknik Pembelajaran Bahasa


Teknik pembelajaran adalah cara kongkret atau usaha dan upaya guru yang di gunakan untuk
mencapai tujuan langsung dalam pelaksanaan pembelajaran di dalam kelas.

7
Macam macam Teknik dalam Pembelajaran bahasa

1.      Teknik Umum
Teknik umum adalah cara-cara yang dapat digunakan untuk semua bidang studi. Contohnya
antara lain:
a.       Teknik ceramah, merupakan penuturan secara lisan oleh guru terhadap kelas.
b.      Teknik tanya jawab, merupakan metode mengajar dimana guru menanyakan hal-hal yang
sifatnya faktual
c.       Teknik diskusi, guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang jawabannya menggunakan
informasi yang telah dipelajari untuk memecahkan suatu masalah
d.      Teknik ramu pendapat
e.       Teknik pemberian tugas, dengan metode ini guru memberikan tugas, siswa mempelajari
kemudian melaporkan hasilnya
f.       Teknik latihan, merupakan cara mengajar dengan memberikan latihan-latihan terhadap apa
yang dipelajari.
g.      Teknik inquiri, siswa diberi kesempatan untuk meneliti suatu masalah sehingga dapat
menemukan cara pemecahannya.
h.      Teknik demonstrasi
i.        Teknik simulasi

2.      Teknik Khusus
Teknik khusus adalah cara mengajarkan (menyajikan atau memantapkan) bahan-bahan
pelajaran bidang studi tertentu. Berikut ini beberapa teknik pembelajaran menulis:
a.         teknik mengarang gambar
b.        teknik meringkas
c.         teknik menyadur
d.        teknik melanjutkan karangan
e.         teknik mendeskripsikan objek

Apa yang dikemukakan di atas hanya contoh dari sekian banyak teknik yang ada. Untuk
itu, guru harus kreatif dan aktif untuk mengaktifkan siswa.

8
F.Contoh Penerapan Teknik di SD dalam Pembelajaran Bahasa

Materi kelas 1 SD
Tema :1
Subtema :2
Judul :Tubuh Ku

TEKNIK UMUM (TEKNIK TANYA JAWAB)


Teknik tanya jawab merupakan bagian dari teknik umum,teknik tanya jawab merupakan
teknik dimana guru atau siswa akan lebih dominan melakukan tanya jawab dalam pembelajaran
yang bersifat faktual.
Dalam pembelajaran tentang tubuh untuk anak kelas 1 SD guru akan melakukan tanya
jawab kepada siswa nya.seperti:
1.Dimana mata nya?
2.Ada berapa jumlah mata nya?
3.Apa fungsi mata nya?
4.Yang mana hidung nya?
5.Apa fungsi hidung nya?
6.Yang mana mulut nya?
7.Apa fungsi mulut?
8.Ada berapa kaki nya?
9.Apa fungsi kaki nya?
10.Ada berapa tangan nya?
11.Apa fungsi tangan nya?

Dengan semakin banyak guru membuat pertannyaan maka siswa akan lebih aktif dalam
menjawab dan jika ada siswa yang salah maka guru akan lebih mudah dalam memperbaiki
kesalahan siswa nya dengan menunjukkan letak bagian anggota tubuh yang sebenar nya.maka
pembelajaran akan terlaksana dengan baik.

9
BAB III
PENUTUP

A.Kesimpulan
1.    Pendekatandalam pembelajaran Bahasa meliputi  Pendekatan
komunikatif, Pendekatan Integratif, Pendekatan Cara Belajar Siswa Aktif, Pendekatan Belajar
Kooperatif, Pendekatan Tujuan, Pendekatan Struktural dan Pendekatan Kontekstual
2.    Metode dalam pembelajaran Bahasa meliputi metode langsung,metode komunikatif,metode
integrativ,metode tematik,metode kontruktivitas,metode kontekstual.
3.    Teknik dalam pembelajaran Bahasa meliputi teknik umum dan teknik khusus

B.Saran       
Sebagai seorang guru diharapkan dapat memahami untuk mencapai tujuan
pembelajaran  bahasa di sekolah dasar, seorang guru diharuskan mengetahui prinsip-prinsip
belajar bahasa yang kemudian diwujudkan dalam kegiatan pembelajarannya, serta menjadikan
aspek-aspek tersebut sebagai petunjuk dalam kegiatan pembelajarannya. Dan agar pembelajaran
lebih efektif serta efisien diperlukan meode dan teknik dalam pembelajaran bahasa.

10
DAFTAR PUSTAKA

Rahim, Farida. 2007. Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta: Bumi Aksara.


Sapani, Suardi, dkk. 1997. Teori Pembelajaran Bahasa. Jakarta: Depdikbud.
www.budimeeong.files.wordpress.com
www.pustaka.ut.ac.id
www.s1pgsd.blogspot.com

Link:
http://ulfahnurulwahdah.blogspot.com/2016/06/pendekatan-metode-dan-teknik.html
diakses pada tanggal 25 oktober 2019
pukul 14.20

11

Anda mungkin juga menyukai