RPS Logam Transisi CM 2022

Kode
Dokumen:
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
JURUSAN KIMIA
MATA KULIAH KODE Rumpun MK/KDBK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl

Penyusunan
KIMIA LOGAM TRANSISI 3KIM KIMIA LOGAM TRANSISI T/P= 3/1 8 02.02.2021
OTORISASI Pengembang RPS: Koordinator RMK/ KDBK Ketua Prodi:
Team Teaching: Lisnawaty Simatupang, S.Si. M.Si Dr. Destria Roza,S.Si., M.Si
1. Prof. Dr. Retno Dwi Suyanti
2. Dr. Iis Siti Jahro, MS
3. Dra. Hafni Nasution
4. Dr. Ir. Nurfajriani
5. Lisnawaty Simatupang, S.Si, M.Si
6. Ratna Sari Dewi, S.Si.,M.Si
7. Dr. Muhammad. Yusuf M.Si
CPL Prodi
Capaian
Pembelajaran S : Mempunyai ketulusan, komitmen, kesungguhan hati untuk mengembangkan sikap, nilai, dan kemampuan peserta didik dengan
dilandasi oleh nilai-nilai kearifan lokal dan akhlak mulia serta memiliki motivasi untuk berbuat bagi kemaslahatan peserta didik dan
masyarakat pada umumnya
KK.1 : Mampu menghasilkan simpulan yang tepat berdasarkan hasil identifikasi, analisis, isolasi, transformasi Dan sintesis bahan kimia yang
telah dilakukan
KK.2 :Mampu memecahkan masalah IPTEKS di bidang kimia yang umum dan dalam lingkup sederhana seperti identifikasi, analisis, isolasi,
transformasi, dan sintesis mikromolekul melalui penerapan pengetahuan struktur, sifat, perubahan molekul, energinya maupun
kinetikanya, dengan metode analisis dan sintesis pada bidang kimia spesifik, serta penerapan teknologi yang relevan. .
KK.3 :Mampu melakukan analisis terhadap berbagai alternative solusi di bidang identifikasi, analisis, isolasi,transformasi, dan sintesis bahan
kimia yang tersedia dan menyajikan simpulan analisis untuk pengambilan keputusan yang tepat. KK.4 : Mampu mengidentifikasi
permasalahan pembelajaran kimia, dan memilih alternatif solusi berdasarkan teori dan temuan penelitian yang ada, serta
mengimplementasikan dalam penelitian secara terbimbing.
KK.4 : Mampu menggunakan piranti lunak untuk menentukan struktur dan energi mikromolekul, piranti lunak untuk membantu analisis dan
sintesis pada bidang kimia yang umum atau yang lebih spesifik (organik, biokimia,kimia fisik, kimia analitik,atau anorganik), dan
untuk pengolahanData (kimia analitik)
P.1 : Menguasai konsep teoretis struktur, sifat, dan perubahannya baik pada energi maupun kinetiknya, identifikasi, pemisahan, karakterisasi,
transformasi, sintesis bahan kimia mikromolekul dan terapannya .
P.2 :Menguasai pengetahuan operasional lengkap tentang fungsi, cara mengoperasikan instrument kimia yang umum, dan analisis data dan
informasi dari instrument tersebut.
P.3 :Menguasai prinsip dasar piranti lunak untuk analisis, sintesis, dan pemodelan molekul pada bidang kimia yang umum atau yang lebih
spesifik
CPMK
1. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang aturan penulisan dan jenis – jenis ligan pada senyawa kompleks.
2. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang senyawa kompleks berdasarkan Teori Ikatan Valensi (VBT).
3. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang senyawa kompleks berdasarkan Teori Medan Kristal (CFT).
4. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang berbagai isomer kompleks
5. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang senyawa kompleks berdasarkan Teori Orbital Molekul (MOT),
6. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang cara mensintesis senyawa kompleks
7. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang manfaat senyawa kompleks pada berbagai bidang kehidupan.
Deskripsi Mata kuliah kimia logam transisi membahas tentang tata nama senyawa kompleks, teori ikatan valensi, teori medan kristal, teori orbital
Singkat MK molekul, isomer senyawa kompleks, sintesis senyawa kompleks, dan manfaat senyawa kompleks dalam kehidupan sehari – hari.
Bentuk proses pembelajaran adalah kuliah, praktek dan seminar dengan model pembelajaran bervariasi (discovery, projek, case method dan
problem base learning) bergantung capaian kompetensi. Tugas-tugas mata kuliah terdiri atas tugas rutin,critical book report, journal article
review,case method rekayasa ide, case method mini research, dan proyek. Rencana pembelajaran semester diuraikan dalam tabel dibawah ini
dan rincian setiap pertemuan dijeaskan tersendiri dalam satuan acara perkuliahan
Bahan Kajian/ 1. RPS
Materi 2. Senyawa Kompleks.
Pembelajaran 3. Teori Ikatan Valensi (VBT).
4. Teori Medan Kristal (CFT).
5. Isomer kompleks
6. Teori Orbital Molekul (MOT).
7. Sintesis Senyawa Kompleks
8. Aplikasi senyawa Kompleks di bidang kehidupan
Utama:
Pustaka 1. Cotton & Wilkinson, 1989, Kimia Anorganik dasar, Penterjemah Sahati Suharto, UI-Press, Jakarta
2. Huheey, EJ., 1993, Inorganic Chemistry, 4th edition, Harper Collins Colloge
3. Angelici, R.J., 1977, Synthesis and Technique in Inorganic Chemistry, 2nd ed., Philadelphia: W.B. Saunders Company.
4. Jolly, W.L., 1970, The Synthesis and characterization of inorganic compound, New Jersey: Prentice Hall
5. Banerjea, D., 1993, Coordination Chemistry, New Delhi: Tata Mc Graw Hill-Publishing Company Ltd.
6. Housecroft, C.E., Sharpe, A.G., 2005, Inorganic Chemistry, 2nd ed. Pearson Prentice Hall, England.
7. Saito Taro, 2007, Buku Teks Kimia Anorganik Online terjemahan oleh: Ismunandar, Chem Dept. ITB Bandung.
8. Effendy, 2011, Persfektif Baru Kimia Koordinasi, Cetakan kedua, Indonesia academic publishing, Malang.
9. Yusuf, M.,2018, Penggunaan Pupuk Anorganik dan Organik Pada Budidaya Padi PTT Inovasi, Jurusan Kimia, Fakultas MIPA
Universitas Negeri Medan
10. http//:www.wikipedia
11. http//:www.Google
Pendukung:
- Material Letters
- Inorganic Chemistry
- Inorganic Materials
- Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kimia
- Jurnal Riset Kimia
- Indonesia Journal of Chemistry
Dosen Tim Teaching
Pengampu:
Mata Kuliah Sudah Mengambil Mata Kuliah Kimia Non Logam dan Logam
Syarat
Sub-CPMK Kriteria Bentuk, Metode
Mg Materi Pembelajaran Bobot
(Kemampuan akhir tiap Indikator Penilaian &Bentuk Pembelajaran & Penugasan
Ke- (Pustaka) Penilaian
tahapan belajar) Penilaian (Media & Sumber Belajar)
1 Memahami dan Adanya kesepakatan yang - Ceramah + Tanya Jawab File RPS dan Kontrak -
menyepakati hak dan dijabarkan dalam kontrak kuliah dan Menjelaskan RPS, kontrak Kuliah.
kewajiban terkait mata RPS kuliah, materi perkuliahan, Username dan Kode
kuliah Kimia logam literatur pendukung, cara Kelas
transisi yang meliputi penilaian dan tagihan tugas- https://elearningfmipa.uni
bahan kajian, sistem tugas (tugas rutin, CBR, CJR, med.ac.id/untuk blended
pembelajaran, jenis tugas Rekayasa Ide, Mini Riset, learning.
dan sistem penilaian. Project)
Tanya jawab materi
Perkuliahan, kontrak
perkuliahan, buku-buku
rujukan yang akan dipakai,
menyepakati kontrak kuliah
dan pembagian kelompok
diskusi.
Memberikan tugas rutin
literasi (membaca dan
memahami) materi yang akan
dipelajari pada pertemuan
berikutnya.
2 Mahasiswa dapat Mahasiswa Mampu : TR1 Kuliah + Diskusi Kelompok 1. Senyawa kompleks TR1
mendeskripsikan 1. Menjelaskan aturan penamaan Dosen memberikan arahan agar 1.1. Aturan penamaan bagian
tentang aturan ligan Project mahasiswa melakukan diskusi ligan dari F1 ;
penulisan dan jenis 2. Menjelaskan urutan penyebutan kelompok dengan topik aturan Proyek
1.2. Urutan penyebutan
ligan penulisan dan jenis ligan pada bagian
ligan pada senyawa Presentasi ligan
3. Menjelaskan aturan penamaan senyawa kompleks dan dari F3
kompleks. menyelesaikan tugas rutin (TR) 1.3. Aturan penamaan (lihat
senyawa kompleks
4. Menjelaskan jenis – jenis ligan yang terdapat dalam buku senyawa kompleks siistem
pegangan penilaian)
5. Menjelaskan penentuan bilangan Penugasan: 1.4. Jenis – jenis ligan
koordinasi senyawa kompleks Menyusun proyek yakni: 1.5. Bilangan koordinasi
Mendesain suatu proyek
media pembelajaran pada
aturan penulisan dan jenis ligan
pada senyawa kompleks.
Tugas Rutin (TR1)

Menggambarkan proses aturan
penulisan dan jenis ligan pada
senyawa kompleks.
Hasil project dipresentasikan

pada pertemuan berikutnya
Sumber Belajar dan Media
yang digunakan:
1. LCD/Laptop
2. Whiteboard
3. Texbook/ Buku Ajar
4. Jurnal
3 Mahasiswa dapat Mahasiswa Mampu : TR1 Kuliah + Diskusi Kelompok 1. Senyawa kompleks TR1
mendeskripsikan 1. Menjelaskan aturan penamaan Dosen memberikan arahan agar 1.1. Aturan penamaan bagian
tentang aturan ligan Project mahasiswa melakukan diskusi ligan dari F1 ;
penulisan dan jenis 2. Menjelaskan urutan penyebutan kelompok dengan topik aturan Proyek
1.2. Urutan penyebutan
ligan penulisan dan jenis ligan pada bagian
ligan pada senyawa Presentasi ligan
3. Menjelaskan aturan penamaan senyawa kompleks dan dari F3
kompleks. 1.3. Aturan penamaan
senyawa kompleks menyelesaikan tugas rutin (TR) (lihat
4. Menjelaskan jenis – jenis ligan Case method yang terdapat dalam buku senyawa kompleks siistem
5. Menjelaskan penentuan bilangan mini riset pegangan 1.4. Jenis – jenis ligan penilaian)
koordinasi senyawa kompleks Penugasan: 1.5. Bilangan koordinasi
Menyusun proyek yakni:
Mendesain suatu proyek
media pembelajaran pada
aturan penulisan dan jenis ligan
pada senyawa kompleks.
Tugas Rutin (TR1)

Menggambarkan proses aturan
penulisan dan jenis ligan pada
senyawa kompleks.
Hasil project dipresentasikan

pada pertemuan berikutnya
yang digunakan:
1. LCD/Laptop
2. Whiteboard
4. Jurnal
Case method mini riset senyawa kompleks

Senyawa kompleks adalah senyawa yang terdiri dari atom pusat yang dikelilingi oleh ligan yang dapat menyumbangkan pasangan electron pada atom pusat
sehingga terbentuk ikatan kovalen. Atom pusat biasanya terdiri dari logam transisi yang memiliki orbital belum penuh pada orbital d dan f. Sementara, ligan dapat
bermuatan negative ataupun netral dan bersifat basa Lewis sehingga dapat menyumbang electron pada atom pusat. Berdasarkan atom donor, Ligan terdiri dari
monodentate, bidentat, polidentat, dan kelat. Jenis ini bergantung pada banyaknya koordinasi ligan dengan atom pusat.
Setelah menelaah kasus di atas, selanjutnya mahasiswa diarahkan untuk mencari berbagai literatur baik dari buku, jurnal maupun website untuk selanjutnya
melakukan praktikum sintesis senyawa kompleks. Setelah melakukan praktikum mahasiswa diharapkan mampu melakukan sintesis senyawa kompleks.
Luaran Mini Riset sebagai berikut:
 Laporan Praktikum
 PPT presentasi
4 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu : Laporan analisis Kuliah + Diskusi Kelompok 2. Senyawa kompleks CBR
mendeskripsikan 1. Menjelaskan bilangan Critical Book Dosen memberikan arahan agar berdasarkan teori bagian
tentang senyawa koordinasi, struktur senyawa Review mahasiswa melakukan diskusi ikatan valensi (VBT) dari F2;
kompleks berdasarkan kompleks, dan hibridisasi (CBR 1) kelompok untuk analisis CBR MR
Teori Ikatan Valensi 2. Mendeskripsikan pembentukan dengan topik VBT. 2.1. Bilangan koordinasi, bagian
(VBT) hibridisasi senyawa kompleks Presentasi Mahasiswa mengerjakan tugas struktur senyawa dari F3
tanpa melibatkan proses eksitasi CBR dan melakukan praktikum kompleks, dan (lihat
3. Mendeskripsikan pembentukan Laporan Mini berbasis online dalam bentuk hibridisasi siistem
hibridisasi senyawa kompleks Riset (MR1) Mini Riset (MR) 2.2. Hibridisasi senyawa penilaian)
dengan melibatkan proses DesainTugas: kompleks tanpa
eksitasi - Mahasiswa menyediakan 2 melibatkan proses
4. Menjelaskan kompleks dengan buku yang ada kaitannya eksitasi
orbital dalam dan dengan orbital dengan topik VBT. 2.3. Hibridisasi senyawa
luar - Buku yang akan dianalisis kompleks dengan
5. Menjelaskan eksitasi dan minimal 2 judul melibatkan proses
pemasangan elektron – elektron. - Hasil analisis ditulis sesuai eksitasi
format 2.4. Kompleks dengan
6. Menjelaskan sifat magnetik Penugasan: orbital dalam dan
senyawa kompleks - Laporan CBR dengan orbital luar
7. Mendeskripsikan kelemahan - Laporan Mini Riset 2.5. Eksitasi dan
teori ikatan valensi. disusun sesuai format dan pemasangan elektron
dikumpulkan satu minggu – elektron.
setelah pelaksanaan 2.6. Sifat magnetik
praktikum. senyawa kompleks
SumberBelajardan Media 2.7. Kelemahan teori
yang digunakan: ikatan valensi.
1. LCD/Laptop
2. Whiteboard
4. Peralatan dan bahan
Praktikum
5. Jurnal
5 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu : Laporan analisis Kuliah + Diskusi Kelompok 2. Senyawa kompleks CJR
mendeskripsikan Critical Journal Dosen memberikan arahan agar berdasarkan teori bagian
tentang senyawa 1. Menjelaskan bilangan Review mahasiswa melakukan diskusi ikatan valensi (VBT) dari F2;
kompleks berdasarkan koordinasi, struktur senyawa (CJR 1) kelompok untuk analisis CJR MR
Teori Ikatan Valensi kompleks, dan hibridisasi yang berkaitan dengan VBT. 2.1. Bilangan koordinasi, bagian
(VBT) 2. Mendeskripsikan pembentukan Presentasi Mahasiswa mengerjakan tugas struktur senyawa dari F3
hibridisasi senyawa kompleks CJR1 dan melakukan praktikum kompleks, dan (lihat
tanpa melibatkan proses eksitasi Laporan Mini lanjutan VBT dalam bentuk hibridisasi siistem
3. Mendeskripsikan pembentukan Riset (MR1) Mini Riset (MR1) 2.2. Hibridisasi senyawa penilaian)
hibridisasi senyawa kompleks DesainTugas: kompleks tanpa
dengan melibatkan proses - Mahasiswa menyediakan melibatkan proses
eksitasi jurnal yang ada kaitannya eksitasi
4. Menjelaskan kompleks dengan dengan VBT. 2.3. Hibridisasi senyawa
orbital dalam dan dengan orbital - Jurnal yang akan direview kompleks dengan
luar minimal 2 judul. melibatkan proses
5. Menjelaskan eksitasi dan - Hasil review ditulis sesuai eksitasi
pemasangan elektron – elektron. format 2.4. Kompleks dengan
Penugasan: orbital dalam dan
6. Menjelaskan sifat magnetik - Mahasiswa melakukan dengan orbital luar
senyawa kompleks praktikum lanjutan 2.5. Eksitasi dan
7. Mendeskripsikan kelemahan berbantuan online pemasangan elektron
teori ikatan valensi. mengenai VBT – elektron.
- Mahasiswa mengumpulkan 2.6. Sifat magnetik
dan menganalisis data senyawa kompleks
untuk pembuatan laporan 2.7. Kelemahan teori
Mini riset. ikatan valensi.
- Laporan Mini Riset .
disusun sesuai format dan
dikumpulkan satu minggu
setelah pelaksanaan
praktikum.
Hasil review akan

dipresentasikan pada
pertemuan berikutnya
SumberBelajardan Media
yang digunakan:
1. LCD/Laptop
2. Whiteboard
Praktikum
5. Jurnal
6 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu: Laporan analisis Kuliah + Diskusi Kelompok 3. Senyawa kompleks CJR
mendeskripsikan 1. Menjelaskan asumsi – asumsi Critical Journal Dosen memberikan arahan agar berdasarkan teori bagian
tentang senyawa teori medan kristal Review mahasiswa melakukan diskusi medan kristal (CFT) dari F2;
kompleks berdasarkan 2. Mendeskripsikan diagram energi (CJR 1) kelompok analisis CJR yang MR
kompleks oktahedral, tetrahedral, berkaitan dengan CFT. bagian
Teori Medan Kristal 3.1.
Asumsi – asumsi
linear, trigonal planar dan Presentasi Mahasiswa mengerjakan tugas teori medan kristal dari F3
(CFT) CJR1 dan melakukan praktikum (lihat
trigonal bipiramidal 3.2. Diagram energi
3. Menjelaskan faktor - faktor yang Laporan Mini dalam bentuk Mini Riset (MR2) kompleks oktahedral, siistem
mempengaruhi kekuatan medan Riset (MR2) Penugasan: tetrahedral, linear, penilaian)
kristal - Laporan CJR1 trigonal planar dan
4. Mendeskripsikan energi - Laporan Mini Riset trigonal bipiramidal
penstabilan medan kristal 3.3. Faktor - faktor yang
5. Mendeskripsikan warna SumberBelajardan Media mempengaruhi
senyawa kompleks yang digunakan: kekuatan medan
1. LCD/Laptop kristal
2. Whiteboard 3.4. Energi penstabilan
3. Texbook/ Buku Ajar medan kristal
4. Peralatan dan bahan 3.5. Warna senyawa
Praktikum kompleks
5. Jurnal
7 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu: TR2 Kuliah + Diskusi Kelompok + 3. Senyawa kompleks TR2
mendeskripsikan 1. Menjelaskan asumsi – asumsi Presentasi berdasarkan teori bagian
tentang senyawa teori medan kristal Project Dosen memberikan arahan agar medan kristal (CFT) dari F1
kompleks berdasarkan 2. Mendeskripsikan diagram energi mahasiswa melakukan diskusi dan
kompleks oktahedral, tetrahedral, kelompok pada topik CFT Project
Teori Medan Kristal Presentasi 3.1. Asumsi – asumsi
linear, trigonal planar dan dalam penyusunan project untuk teori medan kristal bagian
(CFT) dijadikan sebagai tema PKM-P dari F3
trigonal bipiramidal 3.2. Diagram energi
3. Menjelaskan faktor - faktor yang Mahasiswa melakukan diskusi kompleks oktahedral, (lihat
mempengaruhi kekuatan medan kelompok pada topik CFT tetrahedral, linear, siistem
kristal dalam penyusunan project untuk trigonal planar dan penilaian)
4. Mendeskripsikan energi dijadikan sebagai tema PKM-P trigonal bipiramidal
penstabilan medan kristal Dan mengerjakan Tugas Rutin 3.3. Faktor - faktor yang
5. Mendeskripsikan warna (TR2) yang terdapat pada buku mempengaruhi
senyawa kompleks pegangan. kekuatan medan
DesainTugas: kristal
- Mahasiswa menyusun 3.4. Energi penstabilan
proposal (PKM-P) medan kristal
berdasarkan hasil 3.5. Warna senyawa
penelusuran literatur dari kompleks
buku, jurnal yang berkaitan
dengan CFT
- Draft project dalam bentuk
PKM-P ditulissesuai
format Belmawa Ristek
Dikti
Penugasan:
- Mahasiswa mengerjakan
Tugas Rutin (TR1) yang
terdapat pada buku
pegangan.
- Draft PKM-P akan

pertemuan berikutnya dan
finalisasi pada pertemuan
15
yang digunakan:
1. LCD/Laptop
2. Whiteboard
3. Texbook/ Bahan Ajar
4. Jurnal
8 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) UTS

bagian
dari F4
(lihat
sistem
Penilaian)
9 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu : Laporan analisis Kuliah + Diskusi Kelompok 4. Isomerisme senyawa CJR
mendeskripsikan 1. Menjelaskan isomerisme Critical Journal Dosen memberikan arahan agar kompleks bagian
tentang berbagai struktural: tautan, koordinasi, Review mahasiswa melakukan diskusi 4.1 Isomerisme struktural dari F2
isomer kompleks (CJR 2) kelompok untuk analisis CJR 2 dan MR
ionisasi, solvat, ligan, posisi) (tautan, koordinasi,
yang berkaitan dengan isomer bagian
2. Menjelaskan isomerisme ruang: Presentasi kompleks. ionisasi, solvat, ligan, dari F3
geometri dan optik). Mahasiswa mengerjakan posisi) (lihat
3. Menjelaskan isomerisme selain Laporan Mini tugasCJR2 dan melakukan 4.2 Isomerisme ruang siistem
struktural dan ruang: Riset (MR3) praktikum dalam bentuk Mini (geometri dan optik). penilaian)
polimerisasi dan spin Riset (MR3) 4.3 Isomerisme selain
DesainTugas:
- Mahasiswa menyediakan struktural dan ruang
jurnal yang ada kaitannya (polimerisasi dan spin)
dengan isomer kompleks.
- Jurnal yang akan direview
minimal 2 judul.
- Hasil review ditulis sesuai
format
Penugasan:
- Mahasiswa melakukan
praktikum mengenai
isomer kompleks
- Mahasiswa mengumpulkan
dan menganalisis data
untuk pembuatan laporan
Mini riset.
- Laporan Mini Riset
setelah pelaksanaan
praktikum.
Hasil review akan

yang digunakan:
1. LCD/Laptop
2. Whiteboard
Praktikum
5. Jurnal
10 Mahasiswa dapat Mahasiwa mampu: Laporan analisis Kuliah + Diskusi Kelompok 4. Isomerisme senyawa CJR2
mendeskripsikan 1. Menjelaskan isomerisme Critical Journal Dosen memberikan arahan agar kompleks bagian
tentang berbagai struktural: tautan, koordinasi, Review mahasiswa melakukan diskusi 4.1 Isomerisme struktural dari F2
isomer kompleks (CJR 2) kelompok untuk analisis CJR 2 dan MR3
ionisasi, solvat, ligan, posisi (tautan, koordinasi,
yang berkaitan dengan isomer bagian
2. Menjelaskan isomerisme ruang: Presentasi kompleks. ionisasi, solvat, ligan, dari F3
geometri dan optik. Mahasiswa mengerjakan posisi) (lihat
3. Menjelaskan isomerisme selain Laporan Mini tugasCJR2 dan melakukan 4.2 Isomerisme ruang siistem
struktural dan ruang: Riset (MR3) praktikum dalam bentuk Mini (geometri dan optik). penilaian)
polimerisasi dan spin Riset (MR3) 4.3 Isomerisme selain
DesainTugas: struktural dan ruang
- Mahasiswa menyediakan
(polimerisasi dan spin)
jurnal yang ada kaitannya
dengan isomer kompleks.
- Jurnal yang akan direview
minimal 2 judul.
- Hasil review ditulis sesuai
format
Penugasan:
praktikum mengenai
isomer kompleks
Mini riset.
setelah pelaksanaan
praktikum.
Hasil review akan

yang digunakan:
6. LCD/Laptop
7. Whiteboard
Praktikum
10. Jurnal
Case method CJR Isomer Senyawa Kompleks
Suatu senyawa kompleks dapat memiliki rumus molekul yang sama tetapi rumus strukturnya berbeda. Fenomena ini disebut dengan isomer senyawa
kompleks. Jenis isomer terdiri dari isomer structural dan ruang. Isomer structural terdiri dari tautan, koordinasi, ionisasi, solvat, ligan, dan posisi. Sementara isomer
structural terdiri dari geometri dan optik. Selain kedua isomer tersebut, terdapat juga isomer polimerisasi dan spin.
Berdasarkan penjelasan di atas, mahasiswa di arahkan untuk mencari setidaknya 2 jurnal berkaitan tentang topik isomer kompleks, mempelajari serta berdiskusi dalam kelompok.
Selanjutnya mahasiswa diberikan tugas proyek pada LKM-CJR. Luaran yang harus dikumpulkan mahasiswa :
1. Laporan CJR
2. PPT
11 Mahasiswa dapatMahasiwa mampu: Rekayasa ide Kuliah + Diskusi Kelompok + 5. Teori orbital molekul RI bagian
mendeskripsikan 1. Mendeskripsikan diagram orbital Presentasi (MOT) dari F2
tentang senyawa molekul pada kompleks Presentasi Dosen memberikan arahan dan 5.1. Diagram orbital dan MR4
kompleks berdasarkan oktahedral mahasiswa melakukan diskusi bagian
molekul pada
2. Mendeskripsikan diagram orbital Laporan Mini untuk menyusun Rekayasa Ide dari F3
Teori Orbital Molekul kompleks oktahedral
molekul pada kompleks Riset (MR4) yang juga berkaitan dalam (lihat
(MOT) 5.2. Diagram orbital
penyusunan proposal (PKM- siistem
tetrahedral P) molekul pada penilaian)
3. Mendeskripsikan diagram orbital Mahasiswa melakukan kompleks tetrahedral
molekul pada kompleks bujur penelususran berbagai literatur 5.3. Diagram orbital
sangkar. dalam penyusunan Rekayasa molekul pada
Ide yang terkait dengan PKM-
P kompleks bujur
Penugasan: sangkar
- Mahasiswamelakukanprakt
ikum mengenai MOT
Mini riset.
setelah pelaksanaan
praktikum.
Rekayasa Ide (RI) tentang MOT.

- Mahasiswamengumpulkan
dan menganalisis data dari
berbagai sumber untuk
menyusun rekayasa ide
terkait MOT yang
dijadikan sebagai topik
PKM-P
- LaporanRekayasa Ide
ditulissesuai format yang
telah ditentukan.
- Presentasi hasil rekayasa

ide pada pertemuan
berikutnya
- Finalisasi Rekayasa Ide
dikumpulkan di minggu ke
15

yang digunakan:
1. 1. LCD/Laptop
2. Whiteboard
4. Jurnal
5. Peralatan dan Bahan
Praktikum
Proposal PKM
Mahasiswa diarahkan untuk membaca buku dan jurnal tentang penelitian-penelitian menyangkut sintesis senyawa kompleks dan aplikasinya dalam kehidupan
sehari – hari, teori ikatan valensi, teori medan kristal, teori orbital molekul, dan isomer senyawa kompleks. Disamping itu, dosen juga menyampaikan penelitian-
penelitian berkaitan dengan senyawa kompleks. Mahasiswa membahas paling kurang 3 jurnal (CJR) dan untuk mendapatkan tema untuk proposal PKM berkaitan
dengan topik-topik yang berkaitan dengan senyawa kompleks seperti yang telah dikemukakan di atas. Dosen juga memberikan penjelasan dan arahan pengerjaan
proposal PKM. Tugas Proposal PKM merupkan penilaian untuk tugas Rekayasa Ide.
Luaran Tugas Rekayasa Ide yakni:
1. Tugas PKM dituliskan dalam bentuk laporan Propasal PKM berdasarkan format Panduan Simbelmawa Kemendikbud. Proposal PKM dikumpulkan minggu/pert
ke -15 PKM di dan dikumpulkan melalui Email atau sipda.unimed.ac.id .
2. PPT presentasi minggu ke=15
12 Mahasiswa dapat Mahasiwa mampu: Rekayasa ide Kuliah + Diskusi Kelompok + 5. Teori orbital molekul RI bagian
mendeskripsikan ten- 1. Mendeskripsikan diagram orbital Presentasi (MOT) dari F2
tang senyawa molekul pada kompleks Presentasi Dosen memberikan arahan dan 5.1. Diagram orbital dan MR4
kompleks berdasarkan oktahedral mahasiswa melakukan diskusi bagian
molekul pada
Teori Orbital Molekul 2. Mendeskripsikan diagram orbital Laporan Mini untuk menyusun Rekayasa Ide dari F3
Riset (MR4) yang juga berkaitan dalam kompleks oktahedral (lihat
molekul pada kompleks
(MOT) tetrahedral penyusunan proposal (PKM- 5.2. Diagram orbital siistem
3. Mendeskripsikan diagram orbital P) molekul pada penilaian)
molekul pada kompleks bujur Mahasiswa melakukan kompleks tetrahedral
sangkar. penelususran berbagai literatur 5.3. Diagram orbital
dalam penyusunan Rekayasa
Ide yang terkait dengan PKM- molekul pada
P kompleks bujur
Penugasan: sangkar
- Mahasiswamelakukanprakt
ikum mengenai MOT
Mini riset.
setelah pelaksanaan
praktikum.
Rekayasa Ide (RI) tentang MOT.

- Mahasiswamengumpulkan
dan menganalisis data dari
berbagai sumber untuk
menyusun rekayasa ide
terkait MOT yang
dijadikan sebagai topik
PKM-P
- LaporanRekayasa Ide
ditulissesuai format yang
telah ditentukan.
- Presentasi hasil rekayasa
ide pada pertemuan
berikutnya
- Finalisasi Rekayasa Ide
dikumpulkan di minggu ke
15

yang digunakan:
1. 1. LCD/Laptop
2. Whiteboard
4. Jurnal
5. Peralatan dan Bahan
Praktikum
13 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu : Critical Journal Kuliah + Diskusi Kelompok 6. Sintesis senyawa CJR3
mendeskripsikan Review Dosen memberikan arahan agar kompleks bagian
tentang cara 1. Mendeskripsikan ligan sebagai (CJR 3) mahasiswa melakukan diskusi 6.1. Pemilihan ligan dari F2
mensintesis senyawa pendonor pasangan elektron kelompok untuk analisis CJR 3 dan MR5
sebagai pendonor
bebas Presentasi yang berkaitan dengan senyawa bagian
kompleks pasangan elektron
2. Mendeskripsikan logam transisi kompleks. dari F3
sebagai atom pusat Laporan Mini Mahasiswa mengerjakan tugas bebas (lihat
3. Melakukan sintesis senyawa Riset (MR5) CJR3 dan melakukan praktikum 6.2. Pemilihan logam siistem
kompleks dalam bentuk Mini Riset (MR5) transisi sebagai atom penilaian)
4. Melakukan pemurnian senyawa DesainTugas: pusat
kompleks - Mahasiswa menyediakan 6.3. Melakukan sintesis
5. Melakukan Pengeringan jurnal yang ada kaitannya
senyawa kompleks
senyawa kompleks dengan dengan sintesis senyawa
pompa vakum kompleks. 6.4. Pemurnian senyawa
- Jurnal yang akan direview kompleks
minimal 2 judul. 6.5. Pengeringan
- Hasil review ditulis sesuai senyawa kompleks
format dengan pompa vakum
Penugasan:
praktikum
Mini riset.
setelah pelaksanaan
praktikum.
yang digunakan:
1. LCD/Laptop
2. Whiteboard
Praktikum
5. Jurnal
14 Mahasiswa dapat Mahasiswa mampu : Laporan analisis Kuliah + Diskusi Kelompok 7. Manfaat senyawa CJR
mendeskripsikan 1. Mendeskripsikan manfaat Critical Journal Dosen memberikan arahan agar kompleks pada bagian
senyawa kompleks pada bidang Review mahasiswa melakukan diskusi dari F2
tentang manfaat fotografi (CJR 4) kelompok untuk analisis CJR 4 berbagai bidang (lihat
senyawa kompleks 2. Mendeskripsikan manfaat yang berkaitan dengan manfaat kehidupan siistem
pada berbagai bidang senyawa kompleks pada bidang Presentasi senyawa kompleks. penilaian)
zat warna Mahasiswa mengerjakan tugas 7.1 Manfaat senyawa
3. Mendeskripsikan manfaat CJR4 kompleks pada
kehidupan senyawa kompleks pada bidang DesainTugas: bidang fotografi
obat -obatan - Mahasiswa menyediakan 7.2 Manfaat senyawa
4. Mendeskripsikan manfaat jurnal yang ada kaitannya kompleks pada
senyawa kompleks pada bidang dengan manfaat senyawa bidang zat warna
pelapisan, pemurnian, dan kompleks. 7.3 Manfaat senyawa
ekstraksi logam - Jurnal yang akan direview kompleks pada
5. Mendeskripsikan manfaat minimal 2 judul. bidang obat –obatan
senyawa kompleks pada bidang - Hasil review ditulis sesuai 7.4 Manfaat senyawa
katalis format kompleks pada
6. Mendeskripsikan manfaat Penugasan: bidang pelapisan,
senyawa kompleks sebagai - Mahasiswa mengumpulkan pemurnian, dan
transport oksigen dan menganalisis data ekstraksi logam
7. Mendeskripsikan manfaat untuk pembuatan laporan 7.5 Manfaat senyawa
senyawa kompleks pada Mini riset. kompleks sebagai
pemisahan dan identifikasi - Laporan Mini Riset katalis
kation disusun sesuai format dan 7.6 Manfaat senyawa
dikumpulkan satu minggu kompleks sebagai
setelah pelaksanaan transport oksigen
praktikum. 7.7 Manfaat senyawa
kompleks pada
SumberBelajardan Media pemisahan dan
yang digunakan: identifikasi kation
6. LCD/Laptop
7. Whiteboard
9. Jurnal
15 Finalisasi Produk Mahasiswa mampu: Presentasi Kuliah+ DiskusiKelompok Proyek Penelitian Proyek
PKM-P berbasis Kimia Menyusun proposal (PKM-P) Dosen memberikan arahan dan (PKM-P) dan RI
logam transisi dengan berdasarkan panduan dari Belmawa Laporan Proyek mahasiswa melakukan diskusi Aplikasi Kimia bagian
topik: Aplikasi Kimia Ristek Dikti berbasis Kimia logam dan rekayasa ide kelompok hasil PKM-P yang logam transisi dalam dari F3:
(PKM-P) telah disusun. (lihat
logam transisi dalam transisi dengan topik: Aplikasi Mahasiswa mempresentasikan bidang katalis sistem
bidang katalis Kimia logam transisi dalam hasil PKM-P yang telah disusun penilaian)
bidang katalis berbasis jurnal dan sumber
lainnya
Penugasan:
- Berdasarkan hasil diskusi antar
kelompok dan masukan dari
dosen, mahasiwa memperbaiki
PKM-P dan
hasilnyadikumpulkan di
minggu ke 16 (Enam Belas).
- SumberBelajardan Media
yang digunakan:
1. Laptop/ In fokus
2. Whiteboard
Praktikum
5. Jurnal
UAS
bagian
dari F4
16 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) (lihat
sistem
Penilaian)
SISTEM PENILAIAN
Sistem Penilaian mengacu pada peraturan akademik Unimed, dengan menentukan terlebih dahulu skor akhir dengan rumus sebagai berikut :
Komponen Definisi
F1 Tugas Rutin
F2 Critical Book Riview (CBR),Critical Journal Review (CJR) /Critical
Research Review (CRR) dan Rekayasa Ide (RI) dengan ketentuan
F2 = 0,2 CBR + 0,3 (CJR/CRR) + 0,5 RI
F3 Mini Riset (MR), Projek (PR) dengan ketentuan
F3= 0,4 MR + 0,6 PR
F4 a. Ujian Pengetahuan/ Ketrampilan (Tengah Semester)
b. Ujian PengetahuaN/ Ketrampilan (Akhir Semester)
Dengan ketentuan
F4 = 0,5 F4a + 0,5 F4b
Nilai Akhir (NA) = 0,1F1 + 0,2,F2 + 0,15 F3 + 0,65 F4

Denganketentuan :
Nilai A, Jika 90  SA  100
Nilai B, Jika 80  SA  89
Nilai C, Jika 70  SA  79
Nilai E, Jika 0  SA  69 (tidak lulus)
Tabel 1. Rubrik Penilaian Project
No Kriteria Penilaian Capaian Kompetensi Skor
4 3 2 1
Penetapan Pertanyaan Mendasar
1 Rumusan pertanyaan sesuai dengan
Case yang ditemukan pada Tema

Pembelajaran
2 Rumusan pertanyaan spesifik dan jelas
Arahnya
3 Rumusan pertanyaan didasarkan fakta
dan data yang ada.
4 Rumusan pertanyaan memiliki alternatif
jawaban atau solusi
Desain Project
1 Desain berdasarkan hasil mini riset yang
mengacu pada CBR dan CJR
2 Desain mengacu pada hasil rekayasa ide
yang diturunkan dari hasil mini riset

2 Desain runtut dan jelas
3 Desain dapat dikerjakan atau
Dikembangkan
Target dan Penjadwalan
1 Target dan jadwal logis, selesai tepat
Waktu
Hasil Project
1 Produk menjadi solusi bagi case atau
pertanyaan mendasar
2 Inovatif
3 Bermakna dan bermanfaat
4 Kebaruan
5 Berkualitas
Tabel 2. Rubrik Penilaian Presentasi Project
No Kriteria Penilaian Capaian Kompetensi Skor
4 3 2 1
Paparan
1 Paparan sistematis
2 Power Point terbaca dengan jelas
3 Paparan informative
Penampilan
1 Penjelasan hasil project
2 Gerakan mata dan tubuh
3 Kerjasama tim
4 Suara
5 Jawaban terhadap pertanyaan
Kategori Penilaian adalah sebagai berikut:
4 = sangat baik sekali 3 = baik sekali
2 = baik 1 = kurang

RPS Logam Transisi CM 2022

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPS Logam Transisi CM 2022

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kode

MATA KULIAH KODE Rumpun MK/KDBK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl

Tugas Rutin (TR1)

Hasil project dipresentasikan

Tugas Rutin (TR1)

Hasil project dipresentasikan

Case method mini riset senyawa kompleks

Hasil review akan

- Draft PKM-P akan

8 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) UTS

Hasil review akan

Hasil review akan

Case method CJR Isomer Senyawa Kompleks

Rekayasa Ide (RI) tentang MOT.

- Presentasi hasil rekayasa

Sumber Belajar dan Media

Rekayasa Ide (RI) tentang MOT.

Sumber Belajar dan Media

Nilai Akhir (NA) = 0,1F1 + 0,2,F2 + 0,15 F3 + 0,65 F4

No Kriteria Penilaian Capaian Kompetensi Skor

Penetapan Pertanyaan Mendasar

1 Rumusan pertanyaan sesuai dengan

Case yang ditemukan pada Tema

2 Rumusan pertanyaan spesifik dan jelas

3 Rumusan pertanyaan didasarkan fakta

dan data yang ada.

4 Rumusan pertanyaan memiliki alternatif

jawaban atau solusi

1 Desain berdasarkan hasil mini riset yang

mengacu pada CBR dan CJR

2 Desain mengacu pada hasil rekayasa ide

yang diturunkan dari hasil mini riset

3 Desain dapat dikerjakan atau

Target dan Penjadwalan

1 Target dan jadwal logis, selesai tepat

1 Produk menjadi solusi bagi case atau

3 Bermakna dan bermanfaat

No Kriteria Penilaian Capaian Kompetensi Skor

2 Power Point terbaca dengan jelas

1 Penjelasan hasil project

2 Gerakan mata dan tubuh

5 Jawaban terhadap pertanyaan

Kategori Penilaian adalah sebagai berikut:

4 = sangat baik sekali 3 = baik sekali

Anda mungkin juga menyukai