Palang Merah Remaja atau lebih akrap disebut PMR adalah suatu wadah organisasi dibawah
pembinaan PMI (Palang Merah Indonesia) yang ditempatkan pada Kabupaten atau Kota di
Indonesia yang bertugas pada kegiatan kemanusiaan, kesehatan dan siaga bencana.
PMR adalah organisasi yang dibina oleh PMI yang bergerak pada Sekolah-sekolah dan
Masyarakat (Sanggar, Kelompok, Belajar, dll). PMR memiliki tujuan untuk membangun dan
mengembangkan karakter kepalangmerahan agar siap menjadi relawan PMI pada masa yang
akan datang.
Program Kera
Palang Merah Remaja
(PMR)
Disusun Oleh :
Materi Tugas Tugas
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Generasi Muda adalah suatu masa kehidupan yang dituntut untuk aktif dalam kehidupan
berorganisasi, hal ini perlu dalam membekali generasi muda tersebut tentang sikap
kepemimpinan serta sikap tanggung jawab.
Pembinaan kesiswaan sebagai bagian dari pembinaan generasi muda dilaksanakan melalui
Intrakulikuler dan Ekstrakulikuler. Kegiatan Ekstrakulikuler dapat dijadikan wadah untuk
menampung berbagai aktifitas dan kratifitas siswa. Palang Merah Remaja (PMR) yang
merupakan satu-satunya Organisasi Siswa di Sekolah, dapat dijadikan sarana untuk membekali
siswa dengan sikap kepemimpinan, kedisiplinan dan tanggung jawab.
Agar PMR dapat diselenggarakan secara baik dan dapat mencapai tujuan yang dikehendaki,
maka perlu kiranya segala kegiatan yang akan dilaksanakan oleh PMR direncanakan secara
matang dan tertib dan sekaligus menyusun program yang baik termasuk bagian untuk menuju
kepada sikap kepemimpinan, kedisiplinan dan tanggung jawab.
B. Dasar
Penyusunan program kerja ini didasarkan kepada :
Undang-undang No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
Keputusan Mendikbud RI No. 0323/U/1978 tentang Pola Dasar Pembinaan dan Pengembangan
Generasi Muda,
Keputusan Mendikbud No. 0661/U/1981 tentang Pembinaan Kesiswaan,
Keputusan Dirjen Dikdasmen Depdikbud RI No. 0226/C/Kep/0/1992 tentang Pedoman
Pembinaan Kesiswaan,
Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 1990 tentang Pendidikan Dasar,
Peraturan Pemerintah No. 29 Tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah,
Keputusan Kepala Sekolah tentang Pembinaan PMR.
D. Ruang Lingkup
PENGORGANISASIAN PMR
Tahun 20..../20....
Penanggung Jawab :
Pembina PMR :
Ketua PMR :
Wakil Ketua PMR :
Sekretaris PMR :
Bendahara PMR :
Seksi Kegiatan :
Seksi Kemasyarakatan :
Seksi Persahabatan :
A. VISI
Visi merupakan tujuan dari sebuah kegiatan untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Berikut merupakan Visi Ketua PMR periode 2019-2020 :
Terwujudnya PMR sebagai unit kegiatan siswa yang professional tanggap dan dicintai siswa
Menjadikan ekstrakulikuler PMR sebagai wadah pembinaan dalam penerapan kesehatan di
lingkungan masyarakat
Mewujudkan karakter siswa yang berpotensi dalam bidang kesehatan
Melatih kedisiplinan dan tanggung jawab siswa dalam hal berorganisasi
Meningkatkan rasa empati kepada sesame manusia
B. MISI
Misi merupakan cara untuk mewujudkan Visi dari sebuah kegiatan agar tercipta apa yang
hendak dituju.
Berikut merupakan Misi Ketua PMR periode 2019-2020 :
Mengembangkan kegiatan kepalangmerahan yang berbasis masyarakat
Meningkatkan kualitas (pengurus, anggota PMR dan relawan)
Membimbing anggota PMR untuk berperilaku sehat dilingkungan sekolah seperti tidak
membuang sampah sembarangan dan makan jajanan yang bergizi
Mengajarkan anggota PMR untuk berperilaku disiplin dalam hal berpakaian seragam sekolah
serta mengikuti aturan saat berjaga kalau upacara bendera.
Saling membantu sesame teman jika teman mengeluh kesakitan di lingkungan sekolah
Mengajarkan anggota tentang pertolongan pertama dan makanan bergizi.
Program Kerja adalah suatu susunan sistematik kegiatan yang dilakukan oleh Pengurus PMR di
sekolah selama masa Kepengurusan 20..../20....
Berikut Program Kerja yang dilakukan Pengurus Periode ini :
A. Jangka Pendek
Latihan Unit : Merupakan kegiatan membina calon maupun anggota PMR Unit Sekolah secara
rutin seminggu sekali pada hari Rabu setelah selesai pulang sekolah .
Praktek Materi : Merupakan Praktek yang dilakukan oleh seluruh anggota PMR yang bertujuan
untuk memperjelas materi yang telah disampaikan.
B. Jangka Menengah
Mading : merupakan kegiatan membuat karya/slogan yang dilakukan PMR Unit Sekolah.
Ujian Secara Mendadak : merupakan kegiatan untuk mengetes kemampuan anggota PMR
dalam menanggapi materi yang telah disampaikan
Nge-game : merupakan kegiatan yang bertujuan untukmerilekskan pikiran selamamenerima
materi. Biasanya dilakukan 4 pertemuan sekali
C. Jangka Panjang
Penilaian Materi dan Praktek : merupakan kegiatan yang dilakukan secara haiking yang
bertujuan untuk menguji kemampuan anggota PMR dari materi serta praktek awal
pembelajaran hingga akhir
Masa Penerimaan Calon Anggota PMR Baru : diadakan setahun sekali untuk menerima
anggota baru, biasanya calon berasal dari kelas 7
Masa Serah Trima Jabatan : Kegiatan ini dilakukan setiap setahun sekali yang dilakukan pada
akhir tahun periode jabatan habis.
Program Kerja Tahunan PMR Sekolah
No.
Bulan
Kegiatan
Juli
Agustus
Pengenalan PMR
September
Oktober
Mengefaluasi Materi PP
November
Desember
Januari
Februari
Maret
10
April
Penerapan Materi PK
Pelaksana Kegiatan
Siswa, Pembina, dan Wakil Pembina PMR Sekolah sebagai lembaga Pendidikan.
1. TANTANGAN
Tingkat bencana makin meningkat disebabkan oleh parahnya lingkungan dan dampak langsung
dari perubahan iklim yang merupakan akibat dari pemanasan global (Global Warning).
Berbagai penyakit yang menular mengalami peningkatan dilihat dari area penyebaran
masyarakat yang terinfeksi serta tingkat keganasan sumber penyakit menular. Pencitraan dan
sosialisasi PMR masih belum lancar dan program serta kegiatan yang dijalankan PMR belum
terintegrasi secara optimal.
2. HASIL YANG DIHARAPKAN
PMR Sekolah dapat berpartipasi mengirimkan penderitaan sesama manusia yang disebabkan
kelamin, golongan, dan lain-lainnya yang berlandaskan 7 prinsip-prinsip dasar gerakan
internasional palang merah dan bulan sabit merah :
Kemanusiaan
Kesamaan
Kenetralan
Kemandirian
Kesukarelaan
Kesatuan
Kemestaan
Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan terencana berkelanjutan dengan pendekatan
peduli terhadap sesama.
Menyelenggarakan pembinaan terhadap potensi sumber daya manusia / siswa di sekolah yang
benar-benar mempunyai kemampuan keahlian serta pengalaman dalam bidang kepalang
merahan.
Orientasi dan pelatihan aplikasi bagi siswa PMR dan relawan PMI agar menghayati tugas dan
tanggung jawabnya yang didukung dengan penghayatan terhadap nilai-nilai kepalangmerahan
sebelum diterjunkan ke lapangan
Menyelenggarakan peduli bencana secara terencana terkoordinasi dan kesiagaan terhadap
darurat bencana.
Penutup
Rencana strategis PMR 20...-20... beserta penjabaran hanya akan berhasil dalam
implementasinya jika dari semula telah dikembangkan rasa kepemilikan terhadap rencana
srtategis dari seluruh siswa PMR berikut mitra kerjanya.
Sebagai kata kunci terakhir kelembagaan serta sistem yang dibangun keberhasilan atau
kegagalan dalam implementasi tergantung kepada seluruh anggota / siswa dan Pembina PMR
yang melaksanakannya.
Disinilah letak pentingnya pengembangan sumber daya manusia untuk menghadapi tantangan
ke depan yang makin kompleks. Semoga program kerja ini dapat diindahkan oleh semua pihak
terkait dan kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari semuanya. Akhirnya semoga Allah
SWT memberkahi program kerja ini dan memberkahi pula keluarga besar Sekolah sehingga
terwujud warga sekolah yang Toyyibatun, Warobbun Gofuur, Amiien.