PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Lingkungan merupakan segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang mempengaruhi
kehidupan manusia baik secara langsung maupun tidak langsung. Lingkungan hidup
menyediakan kebutuhan-kebutuhan hidup manusia dan sebaliknya, kehidupan manusia sangat
tergantung pada tersedianya sumber daya alam yang memadai dalam lingkungan hidup. Manusia
membentuk lingkungan hidupnya dan manusia dibentuk oleh lingkungan hidupnya. Antara
manusia dan lingkungan hidup akan selalu terjadi interaksi timbal balik. Oleh karena itu,
sesungguhnya sangat disadari bahwa lingkungan hidup memang memegang peranan penting
dalam perkembangan kebudayaan manusia, mulai dari manusia primitif sampai pada yang
modern. Persoalan lingkungan telah lama menjadi topik dunia ketika manusia mulai merasakan
dampaknya yang semakin meluas yakni terlihat pada banyaknya bencana. Namun, hingga kini
polemik ini masih mejadi mimpi buruk dan menjadi tugas besar untuk diselesaikan bersama.
Salah satu masalah lingkungan yang sangat penting dan mendapat perhatian serius saat ini adalah
sampah.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, sampah didefinisikan sebagai barang atau benda
yang dibuang karena tidak terpakai lagi. Sebagai hasil kegiatan manusia, sampah akan selalu ada
selama kegiatan manusia itu ada. Hal ini merupakan merupakan konsekuensi akibat
bertambahnya jumlah penduduk dengan segala macam aktivitasnya. Di lingkungan, keberadaan
sampah yang berlebih akan memberikan dampak negatif terhadap kondisi lingkungan itu sendiri,
yaitu berupa pencemaran lingkungan. Pencemaran yang terjadi dapat berupa pencemaran pada
tanah, air dan udara. Dampak dari berbagai pencemaran ini terutama berupa gangguan kesehatan
yang akan menghambat aktivitas dan mempengaruhi kinerja individu.
Pramuka, Khususnya Satuan Karya Wanabakti sebagai gerakan pemuda yang selalu
mendarmakan baktinya bagi kehidupan yang lebih baik sangat menyadari bahwa menanam dan
menjaga pohon secara lestari adalah upaya bagi pengurangan konsentrasi gas rumah kaca di
atmosfir, serta bagi peningkatan produktifitas lahan dan air, untuk itu kami melaksanakan
Lomba Kemah Bakti dan Gerakan Penghijauan sebagai sumbangsih Saka Wanabakti dalam
memperbaiki lingkungan, dan respon atas isu pemanasan global dan perubahan iklim.
Lomba Kemah Bakti Saka Wanabakti dan gerakan penghijauan Jeneponto yang
mengambil motto SATYAKU KUDARMAKAN, DARMAKU KUBAKTIKAN, tidak hanya diisi
kegiatan penanaman, tetapi akan dijadikan pula bentuk nyata bakti pramuka dalam ikut
mencerdaskan masyarakat khususnya generasi muda dalam ilmu kelestarian alam, serta
menguatkan kapasitas masyarakat dalam pengelolaan alam lestari.
B. NAMA KEGIATAN
E. BENTUK KEGIATAN
1. Gerakan Penghijauan dengan melakukan penanaman 100 pohon.
H. PESERTA
Lomba Kemah Bakti Saka Wanabakti dan Gerakan Penghijauan Jeneponto diikuti oleh :
1. Anggota Pramuka tingkat penegak (SMA/MA,SMK/MAK & Pesantren) se-Kab.
Jeneponto
2. Anggota Satuan Karya Se-Kab. Jeneponto
I. ANGGARAN
Sumber dana pelaksanaan dari kegiatan ini dari :
1. Dinas kehutanan provinsi Sulawesi selatan cabang dinas kehutanan wilayah VII
2. Pemerintah kabupaten Jeneponto
3. Saka Wanabakti
4. Kontribusi peserta
5. Sumber – sumber lain yang diusahakan oleh panitia yang sifatnya tidak mengikat
J. PENUTUP
Demikianlah laporan ini kami buat dengan harapan kedepan semoga program ini dapat
terlaksana dan dapat bermanfaat bagi kita semua. Atas kerja sama dari semua pihak kami
ucapkan terimah kasih.
PANITIA PELAKSANA
LOMBA KEMAH BAKTI DAN GERAKAN PENGHIJAUAN KE XIII
Ketua, Sekretaris,
Mengetahui :
I. PELINDUNG
1. BUPATI JENEPONTO
2. KEPALA CABANG DINAS KEHUTAN WILAYAH VII
3. KEPALA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN JENEPONTO
4. KETUA GERAKAN PRAMUKA KWARTIR CABANG JENEPONTO
5. DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KAB JENEPONTO
II. PENASEHAT
1. PEGAWAI CABANG DINAS KEHUTANAN WILAYAH VII
2. PENGURUS PRAMUKA KWARCAB JENEPONTO
III. PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN
3. BAKTIAR NOMPO (PAMONG SAKA WANABAKTI
4. ALBAR AZMI
5. MUNAWWIR, S.PD M.PD
6. ABD. MALIK SEWANG S. HUT
7. MUH. NURSHOLIHIN S.HUT
8. HAMISYAH
9. AYU ANDIRA
V. PANITIA PELAKSANA
KETUA : NURSINAR OKTARISA
WAKIL KETUA : ALGY
SEKRETARIS : MUH.AGUS MULYADI
BENDAHARA : RISKA ARDYANTI
VI. KOORDINATOR PENGHIJAUAN
KETUA : ILKAM NUR
ANGGOTA : 1. FITRIANI R
2. MUH.ERWIN
3. KING ABD AZIZ
VII. KORDINATOR ADMINISTRASI
KETUA : INAYAH DAMAYANTI
ANGGOTA : 1. MAISARAH NURFAIZAH
2. ISTI ANDRIANI AS
3. REZA VAHLEFI
IX.KOORDINATOR PENDANAAN
KETUA : DEWI NOVIA ASTUTI
ANGGOTA : 1. MUH.ALAM NASRULLAH SYAM
2.NUR ANNISA
3. FATUR REZKI
X.KOORDINATOR KEGIATAN
KETUA : SANDI
ANGGOTA : 1. MARIANA T
2. INDAH RUKMINI
3. SERLI
XI. KOORDINATOR PERLENGKAPAN
KETUA : IHSANUL FAJRI
ANGGOTA : 1. MUH.ALWI
2. ADE RISWAN
3. MUH.ILHAM
XII. KOORDINATOR KONSUMSI
KETUA : ANDI NADIA
ANGGOTA : 1. HERAWATI
2. WAHYUDI
3. AGUS.M
DOKUMENTASI KEGIATAN
1. UPACARA PEMBUKAAN
PEMBINA UPACARA SEKRETARIS DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN DALAM HAL INI MEWAKILI
BUPATI JENEPONTO
TENDA UPARACARA DIHADIRI OLEH IBU KEPALA CABANG DINAS KEHUTANAN WIL VII BESERTA
ROMBONGAN DAN PENGURUS KWARCAB JENEPONTO
FOTO PENYERAHAN PIALA BERGILRIL JUARA BERTAHAN SMK 4 JENEPONTO KEPADA PEMBINA
UPACARA DAN DISERAHKAN KEPADA IBU KEPALA CDK WIL VII KEPANITIA UNTUK DIPEREBUTKAN
PADA LOMBA LKB 2020
FOTO BERSAMA IBU KEPALA CABANG DINAS KEHUTAN WIL VII DENGAN PESERTA PERKEMHAN
LOMBA KEMAH BAKTI DAN GERAKAN PENGHIJAUAN
LOMBA POSTER KEHUTANAN
LOMBA PRAMUKA PINTAR