Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
KELOMPOK 2
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………..
DAFTAR ISI........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................
BAB III PEMBAHASAN.......................................................................................
ORGANEL SEL.............................................................................................................
LISOSOM......................................................................................................................
PEROKSISOM..............................................................................................................
BAB IV PENUTUP..............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang telah
di uraikan sebelumnya, tujuan pembuatan makalah ini yaitu : Untuk
mengetahui dan memahami definisi mengenai organel sel lisosom
dan peroksisom
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1
Susilawati, M. Pd. Dan Dr. Hj. Nurhasanah Bakhtiar, M. Ag Biologi Dasar Terintregrasi hal 7
Sejarah perkembangan pengetahuan sel dikemukakan oleh Robert
Hooke pada tahun 1667, ia mengamati sayatan gabus dengan
mikroskop. Dalam sayatan tersebut terlihat adanya ruangan kecil
(cella) yang berarti kamar kecil. Pada tahun 1835 Dujardun
menyatakan bahwa zat kental yang ada di dalam sel bernama
protoplasma, lalu pada pertengahan abad ke 19 tercetus konsep
bahwa semua sel berasal dari satu sel yang telah ada. Lalu banyak
ahli menemukan berbagai jenis struktur yang dikenal sebagai
organella seperti mitokondria, badan golgi diktiosoma dan kloroplas.2
Sel mempunyai dua bagian utama yang terdiri dari nukleus dan
sitoplasma. Nukleus dipisahkan dari sitoplasma oleh membran
nukleus, dan sitoplasma dipisahkan dari cairan sekitar membran sel
yang disebut juga membran plasma.
Ada macam- macam zat yang dapat membentuk sel secara
keseluruhan atau di kenal juga sebagai protoplasma. Protoplasma
sendiri terdiri dari lima zat dasar utama: elektrolit, lipid, protein,
karbohidrat serta air.
Air, bagi sel air merupakan medium cair utama, yang ada pada
sebagian besar sel, kecuali sel lemak,dan konsentrasinya antara 70
sampai 85 persen. bahan kimia sel banyak yang larut dalam air.
Sebagai partikel padat terdapat bahan bahan lain dalam air. Pada
permukaan partikel atau membran terdapat reaksi-reaksi kimia yang
terjadi di antara bahan-bahan kimia yang terlarut.
2
Buku ajar Dasar-Dasar Biologi Sel & Molekuler oleh Zairin Thomy dan Essy Harnelly hal 3
3
Gyuton dan Hall Fisiologi Kedokteran By John E. Hall edisi ke-13 hal 11
4 dan 5
BIOLOGI MANUSIA UNTUK MAHASISWA KESEHATAN By Dr. Ernawati, S.Kep.,Ns. M.Kes. hal
71 dan 72
Mitosis Meiosis
6 dan 7
BIOLOGI SEL DAN GENETIKA Rodhi Hartono Rudina Azimata. Hal 141 dan 142
BAB III
PEMBAHASAN
Organel sel
Pengamatan dengan mikroskop elektron dapat dilihat dengan
struktur-struktur dalam sel yang di batasi dengan membran, yang
merupakan organel.
Dalam sel-sel eukariotik terdapat di beberapa macam-macam
organel yang melaksanakan fungsi khusus. Organel-organel penting
adalah mitokondria, kloroplas, retikulum endoplasma, golgikomplek,
lisosom, vakuola, dan yang terakhir libosom.8
Biologi SMA (R. Gunawan Susilo Warno, R. Sapto Hartono Mulyadi, Th. Enik Mutiarsih
8
Lisosom
lisosom merupakan molekul organik yang di uraikan oleh
membran yang terbungkus oleh organel kecil degradatif. ( lys yang
berarti "penguraian" dan some yang berarti "badan). Tidak seperti ciri
dari organel lain yang strukturnya seragam, ukuran dan bentuk
lisosom justru beragam dan bergantung pada isi yang dicerna. Ciri-
Ciri dari lisosom ini juga berupa badan yang bulat atau oval yang
kecil (garis tangannya 0,2 hingga 0,5μm) (Gambar 2-7). Rata-rata
ada sekitar 300 lisosom yang terkandung dalam sel.9
Gambar 2-7 Lisosom dan peroksisom. Diagram dan mikrograf elektron lisosom, yang
mengandung enzim hidrolitik, dan peroksisom, serta yang mengandung enzim oksidatif.10
12
Biologi SMA (R. Gunawan Susilo Warno, R. Sapto Hartono Mulyadi, Th. Enik Mutiarsih
Murtiningsih, Umiyati) hal 16
Biologi SMA (R. Gunawan Susilo Warno, R. Sapto Hartono Mulyadi, Th. Enik Mutiarsih
13
BAB IV
PENUTUP
1. Kesimpulan
2. Saran
DAFTAR PUSTAKA