Capaian Pembelajaran IPAS Keruangan dan konektivitas antar ruang dan waktu
Deskripsi Capaian Aspek ini berkaitan dengan pemahaman terhadap kondisi sosial
Pembelajaran dan lingkungan alam dalam konteks lokal dan regional, nasional,
hingga global. Selain itu, aspek ini juga terkait dengan
pembelajaran tentang kondisi geografis Indonesia dan
pengaruhnya terhadap aktivitas sosial, ekonomi, dan politik.
Mempelajari konektivitas dan interaksi, mengasah kemampuan
berpikir kritis, memahami efek sebab dan akibat.
Elemen 1.Menjelaskan fenomena secara ilmiah
Peserta didik diharapkan dapat memahami pengetahuan ilmiah
dan menerapkannya; atau membuat prediksi sederhana disertai
dengan pembuktiannya.
Peserta didik menjelaskan fenomena-fenomena yang terjadi di
lingkungan sekitarnya dilihat dari berbagai aspek seperti makhluk
hidup dan lingkungannya; zat dan perubahannya; energi dan
perubahannya; bumi dan antariksa; keruangan dan konektivitas
antar ruang dan waktu; interaksi, komunikasi, sosialisasi, institusi
sosial dan dinamika sosial; serta perilaku ekonomi dan
kesejahteraan. Peserta didik juga mengaitkan fenomena-
fenomena tersebut dengan keterampilan teknis pada bidang
keahliannya.
Alokasi Waktu 30 JP
Fase Capaian E
Profil Pelajar Pancasila Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
berakhlak Mulia, Mandiri, Bernalar Kritis, dan Kreatif
PERTEMUAN 2 DARING
Pendahuluan
Kegiatan Inti (135 Menit)
1. Guru membuka pembelajaran dengan
salam dan do’a bersama
1. Siswa diberi permasalahan tentang
2. Guru memberikan pesan agar
fenomena distribusi ruang?
berdisiplin mengikuti protocol
2. Guru menayangkan video tentang
kesehatan covid-19
distribusiruang
Motivasi
https://youtu.be/7YCrvD-jKqU
1. Guru mengaitkan pengetahuan
3. Siswa dibagi dalam kelompok yang
tentang energi dengan memberikan
terdiri dari 3- 4 orang. Guru meminta
ilustrasi dan siswa diminta untuk
siswa membuka LKPD dan
menjawab pertanyaan: “Dipegunungan
menyelesaikan masalah – masalah
banyak menghasilkan sayuran?
yang ada pada LKPD
Bagaimana perekonomian disana?
4. Siswa melaksanakan diskusi kelompok
2. Guru menyampaikan tujuan
menggunakan LKPD
pembelajaran dan kompetensi dasar
5. Siswa mengeksplor LKPD
yang akan dicapai:“Melalui kegiatan
6. Siswa mengidentifikasi masalah dan
pembelajaran model Problem Based
mengisi bagian awal dari LKPD
Learning dengan siswa mampu
tentang distribusi ruang dan pola
menganalisis konsep perubahan
ruang
energi
7. Siswa dalam kelompok mencari
3. Guru menyampaikan cakupan materi
informasi konsep macam-macam
Distribusi ruang
perubahan energi melalui aplikasi
Pola ruang phetcolorado
8. Siswa dalam berkelompok berdiskusi
untuk mengisi LKPD
9. Guru meminta siswa untuk lebih
mengembangkan kemampuan dan
pemahamannya tentang polar uang
dan distribusi ruang
10.Perwakilan dari masing- masing
kelompok menyampaikan hasil
diskusinya.
11.Guru memberikan penjelasan jika ada
jawaban yang berbeda dengan
kelompok lain dan memberikan
penguatan materi
PERTEMUAN 4
Kegiatan Awal ( 30 Menit) Kegiatan Inti (135 Menit)
1.Aspek Ruang
Ruang permukaan bumi, tidak hanya sebatas tanah yang kita injak, tetapi ada udara, air, batuan, tumbuhan,
Manusia yang tinggal di suatu ruang saling mengenal, saling berkomunikasi, dan saling memerlukan dengan
manusia yang tinggal di ruang lainnya.Agar bisa mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang konektivitas
a. Salah satu kebutuhan hidup yang mendasar pada saat ini adalah kebutuhan bahan bakar minyak.Tidak
semua daerah di Indonesia menghasilkan bahan bakar minyak.Agar kebutuhan tersebut terpenuhi, bahan
bakar minyak didatangkan dari daerah penghasil minyak ke daerah lain yang tidak menghasilkannya, maka
terjadilah konektivitas dan kesalingtergantungan antara daerah penghasil bahan bakar minyak dan daerah
b. Penduduk kota menghasilkan berbagai produk industri, seperti pakaian, kendaraan, barang-barang
elektronik, dan lain-lain.Penduduk desa tidak menghasilkan produk-produk tersebut sehingga mereka pergi ke
kota untuk memperoleh barang-barang tersebut.Sebaliknya, penduduk kota tidak menghasilkan bahan
Akibatnya, ada aliran barang dari kota ke desa dan aliran bahan makanan dari desa ke kota.
d. Lapangan pekerjaan banyak tersedia di kota, sedangkan di desa hanya terbatas pada sektor
pertanian.Akibatnya, banyak penduduk desa yang bepergian ke kota untuk bekerja atau mencari
pekerjaan.Konektivitas antar ruang mencangkup seluruh aspek dan bidang kehidupan seperti
ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, dan politik.Hal ini terjadi karena manusia selalu memerlukan
manusia lainnya untuk memenuhi seluruh kebutuhan hidupnya
2. Aspek Waktu
Waktu dapat dipahami sebagai kesatuan waktu seperti, detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, abad, dan
seterusnya.Waktu terus bergerak maju yaitu dari masa lalu ke masa depan.Kita tidak dapat mengendalikan
waktu karena tidak ada manusia yang dapat melangkah mundur ke masa lalu atau melompat maju ke masa
depan.Hal-hal yang sudah terjadi di masa lalu tidak dapat diubah kembali karena kita tidak bisa pergi ke masa
lalu untuk mengubahnya.Demikian pula hal-hal yang akan terjadi di masa mendatang, tidak dapat diketahui
dengan pasti karena kita tidak dapat melompat ke masa depan.Dalam sejarah, konsep waktu sangat penting
untuk mengetahui berbagai peristiwa yang terjadi pada masa lalu dan perkembangannya hingga saat
ini.Konsep waktu dalam sejarah mempunyai arti masa atau periode berlangsungnya perjalanan kisah
kehidupan manusia.Waktu dapat dibagi menjadi tiga, yaitu waktu lampau, waktu sekarang, dan waktu yang
akan datang.Pengetahuan tentang berbagai peristiwa yang terjadi pada masa lampau membantu kita
memahami perubahan dan perkembangan masyarakat baik dari aspek ekonomi, sosial, budaya, pendidikan
dan politik hingga kita memperoleh pelajaran tentang sebab-akibat, baik-buruk, atau benar-salah yang dapat
b. Kebutuhan masa yang akan datang adalah kebutuhan manusia yang pemenuhannya dapat ditangguhkan
pada masa yang akan datang.Pemenuhan kebutuhan ini dapat dipersiapkan dari sekarang.
a. Kebutuhan Individual adalah kebutuhan yang berhubungan langsung dengan perorangan.Kebutuhan ini
dirasakan oleh diri pribadi seseorang dan pemenuhannya dilakukan secara individu.
b. Kebutuhan kelompok atau kolektif adalah kebutuhan yang dirasakan oleh sekelompok oranrg secara
bersama-samadan pemenuhannya juga dilakukan secara bersama-sama.Peristiwa yang terjadi dalam suatu
ruang seringkali tidak berdiri sendiri, tetapi merupakan rangkaian peristiwa-peristiwa yang terjadi
sebelumnya.Sebagai contoh, kemerdekaan yang kita nikmati saat ini merupakan hasil dari perjuangan para
pahlawan kita dulu.Oleh karena itu, kita harus menghargai jasa para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa
Peristiwa yang terjadi di dalam suatu ruang tidak hanya dapat diamati dari ruang kecil saja seperti lingkungan
sekitar rumah atau sekolah, namun juga dapat diamati dari ruang yang lebih besar seperti kota, provinsi, atau
negara
Interaksi sosial berperan penting dalam kehidupan sosial. Dari interaksi antarindividu, antara individu dan
kelompok, dan antarkelompok akan tumbuh kerja sama, perasaan saling membutuhkan, dan saling pengertian yang
sangat penting dalam mewujudkan kehidupan bersama yang dinamis. Interaksi sosial adalah bentuk umum proses
sosial yang di dalamnya individu dan kelompok mengembangkan cara-cara berhubungan dengan individu dan
kelompok lain. Mereka saling bertemu serta menentukan sistem dan bentukbentuk hubungan yang dipakai. Mereka
juga menentukan hubungan yang akan terjadi jika muncul perubahan yang dapat mengganggu pola kehidupan yang
telah ada. Dalam proses sosial ini, terdapat pengaruh timbal balik di antara berbagai aspek dalam masyarakat,
misalnya antara aspek sosial dan politik, aspek ekonomi dan politik, dan aspek ekonomi dan hukum. Dari proses
sosial ini akan berkembang aktivitas-aktivitas sosial yang bermanfaat bagi kehidupan bermasyarakat. Secara umum,
interaksi sosial dapat terjadi antarindividu, antara individu dan kelompok, serta antarkelompok
1. Kriteria fisiologis. Kriteria ini didasarkan pada persamaan jenis kelamin (laki-laki dan perempuan), usia
(tua-muda), dan ras.
2. Kriteria kebudayaan. Kriteria ini mencakup kelompok yang diikat oleh persamaan kebudayaan,
seperti kelompok etnik (Batak, Minangkabau, Sunda, Ambon). Meskipun Kinloch tidak menyebutkan
faktor agama, dalam banyak kasus, pengelompokkan berdasarkan agama pun dapat dimasukkan dalam
kategori ini.
3. Kriteria ekonomi. Kriteria ini dibedakan antara mereka yang memiliki kekuasaan ekonomi dan yang
tidak memiliki kekuasaan ekonomi.
4. Kriteria perilaku. Kriteria ini didasarkan pada cacat fisik, cacat mental, dan penyimpangan terhadap
aturan masyarakat,
Dalam hubungan antarkelompok, terdapat berbagai macam dimensi, di antaranya adalah dimensi demografi, sikap,
institusi, gerakan sosial, dan tipe utama hubungan antarkelompok. Namun, kita akan membatasi bahasan pada empat
dari enam dimensi yang telah dikemukakan, yaitu dimensi sejarah, sikap, institusi, dan gerakan sosial.
1.DimensiSejarah
Hubungan antarkelompok dilihat dari dimensi sejarah diarahkan pada masalah tumbuh dan berkembangnya
hubungan antarkelompok. Hal ini terkait dengan timbulnya stratifikasi etnik, stratifikasi jenis kelamin, dan
stratifikasi usia.
2.DimensiSikap
Dalam hubungan antarkelompok, sering muncul suatu prasangka dan stereotip. Prasangka (prejudice) dalam
kaitannya dengan hubungan antarkelompok merupakan sikap bermusuhan yang ditujukan pada suatu kelompok
tertentu atas dasar dugaan bahwa kelompok tersebut mempunyai ciri yang tidak menyenangkan. Sikap ini
dinamakan prasangka karena tidak didasari oleh pengetahuan, pengalaman, ataupun bukti yang memadai.
Contohnya, terdapat pandangan yang menganggap bahwa orang Batak memiliki watak dan sikap yang kasar dan
agresif. Ada pula pandangan yang menganggap bahwa orang Padang memiliki sifat yang penuh perhitungan, selain
itu orang Jawa memiliki sikap kurang tegas dan lamban. Hal ini tentu hanya prasangka yang cenderung subjektif.
3.DimensiInstitusi
Dimensi institusi dalam hubungan antarkelompok dapat berupa institusi politik dan ekonomi. Institusi dalam
masyarakat dapat memperkuat pengendalian sosial, sikap, dan hubungan antarkelompok. Institusi dapat pula
berfungsi untuk menghilangkan pola hubungan antarkelompok yang ada. Maksudnya, hubungan antarkelompok
menjadi bersifat birokratis saja dan tidak ada hubungan yang bersifat lebih personal selain antarinstitusi belaka.
Contohnya, seorang petugas administrasi tidak perlu mengenal dengan baik orang-orang dari instansi mana yang
dihadapinya. Hubungan yang terjadi antarmereka tidak lebihdari hubungan administratif saja. la melayani keperluan
administrasi konsumen dan konsumen membutuhkan pelayanan administrasi darinya.
4.Dimensigerakansosial
Hubungan antarkelompok sering melibatkan gerakan sosial, baik yang diprakarsai oleh pihak yang menginginkan
perubahan maupun oleh mereka yang ingin mempertahankan keadaan yang sudah ada. Misalnya, gerakan
perempuan untuk menentang kekerasan dalam rumah tangga, dan gerakan perempuan konservatif yang
mempertahankan peran perempuan sesuai dengan tradisi.
Hubungan antara Keteraturan Sosial dan Interaksi Sosial
Kita telah mempelajari bahwa dalam interaksi sosial terjadi kontak dan komunikasi antarindividu, antara individu
dan kelompok, antara individu dan masyarakat, antarkelompok, atau antara kelompok dan masyarakat. Kontak dan
komunikasi ini dapat menghasilkan keteraturan sosial namun tidak jarang juga menghasilkan konflik sosial.
Keteraturan sosial dicapai jika dalam interaksi sosial setiap individu melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai
dengan peran yang dimilikinya serta sesuai dengan nilai dan norma masyarakat. Dengan kata lain, masyarakat yang
teratur hanya dapat terwujud jika setiap individu melaksanakan kewajibannya terhadap orang lain dan menerima
haknya dari orang lain. Sebaliknya, konflik sosial akan terjadi jika individu tidak melaksanakan kewajibannya
terhadap orang lain. Singkatnya, ia tidak berperilaku sesuai nilai dan norma masyarakat.
Keteraturan sosial tidak terjadi dengan sendirinya, melainkan hari oleh setiap warga. Keteraturan sosial merupakan
hubungan yang sela antara interaksi sosial, nilai sosial, dan norma sosial. Artinya, hak da direalisasikan dengan nilai
dan norma atau tata aturan yang berlaku i keteraturan dan ketertiban dalam masyarakat mendorong beberapa
Indonesia menciptakan slogan atau motto yang mengedepankan yang tertib. Sebagai contoh, kota Jakarta memiliki
motto Jakarta Teguh Yogyakarta memiliki motto Yogyakarta Berhati Nyaman.
Keteraturan sosial tidak berarti suatu keadaan statis karena ma pada dasarnya bersifat dinamis. Masyarakat
membutuhkan per agar bisa maju. Untuk itu diperlukan nilai, norma, atau aturan yan mengendalikan perubahan
tersebut. Dengan demikian, perubahan terjadi akan mengarah pada keteraturan baru atau kemajuan.
LAMPIRAN
PERTEMUAN 1
A. PENILAIAN SIKAP
IPAS
No Nama Siswa Kerja sama Rasa Ingin Tahu Santun Komunikatif Keterangan
1
2
,,,,
Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.
4 = sangatbaik
3 = baik
2 = cukup
1 = kurang
KISI SOAL
Bentuk Jlh.
No. CP Materi Indikator soal
Soal Soal
1. 1. Jelaskan pengertian Uraian 1
Konektivitas antar Pengertian konektivitas antar ruang dan
ruang dan antar waktu Ruang dan waktu
Interaksi 2. Berikan contoh konektivitas antar
Antarruang ruang dan waktu yang terjadi di
lingkungan sekitarmu? Uraian 1
3. Jelaskan interaksi antara ruang
BUTIR SOAL:
Uji Kompetensi
Skor perolehan
Nilai =-----------------------x Bobot soal
Skor maksimal
PERTEMUAN 2
1. Guru menyajikan gambar tentang ruang, peserta didik diminta untuk mengamati gambar
2. Setelah mengamati gambar tentang ruang, peserta didik mendiskusikan di dalam kelompok untuk
menulis hal-hal yang ingin mereka ketahui terkait pengertian ruang, lokasi relative dan lokasi absolut,
maksud dari distribusi, iklim, bentuk muka bumi, geologis, flora dan fauna dengan mengisi lembar kerja
peserta didik yang sudah dipersiapkan guru misalnya pengaruh interaksi antarruang terhadap kehidupan
manusia dalam aspek ekonomi.
2.Penilaian Keterampilan
1-4 = kurang
2 = cukup
3 =baik
4 = amat baik
2) Nilai = jumlah skor/4
Indicator
1) Pemahaman materi
Kemampuan peserta didik dalam menggunakan kepandaiannya untuk
memahami materi yang akan didiskusikan.
2) Kemampuan mengemukakan pendapat
Menunjukkan kemampuan peserta didik dalam mengemukakan argumentasi
logis ketika ada pihak yang bertanya.
3) Berkontribusi
Kemampuan peserta didik untuk ikut serta dalam diskusi atau membahas
masalah-masalah yang ingin diselesaikan.
4) Kemampuan menerima pendapat teman
Kemampuan peserta didik dalam menerima pendapat teman yaitu tidak
memotong pembicaraan teman yang sedang mengutarakan pendapatnya.
Keterangan:
1) Skor rentang antara 1-
4 1 = kurang
2 = cukup
3 =baik
4 = amat baik
2) Nilai = jumlah skor/4
Indikator
1) Presentasi
Menunjukkan pada kemampuan peserta didik untuk menyajikan hasil
temuannya mulai dari kegiatan mengamati, menanya, uji coba (mencoba), dan
mengasosiasi sampai pada kesimpulan.
2) Kemampuan berargumentasi
Menunjukkan kemampuan peserta didik dalam mengemukakan argumentasi
logis ketika ada pihak yang bertanya.
3) Kemampuan menjawab
Kemampuan peserta didik untuk mengungkapkan atau menyampaikna ide atau
gagasan dengan Bahasa lisan yang efektif
4) Penguasaan materi
Kemampuan peserta didik dalam menggunakan pengetahuan/kepandaiannya
untuk menyampaikan isi dari hasil diskusi dalam kelompok
PERTEMUAN 3
b.
c.
a.
b.
5. Perhatikan gambar dibawah ini
Manusia tinggal pada suatu ruang tertentu dipermukaan bumi. Masing-masing ruang memiliki karakteristik
sendiri yang berbeda dengan tempat lainnya. Pernahkah kamu membuktikannya? Jika kamu pergi ke berbagai tempat
cobalah perhatikan perbedaannya dengan tempat tinggal kamu saat ini. Perhatikanlah keadaan alamnya, penduduk dan
aktivitasnya, seni budayanya, dan lain-lain. Apakah ada perbedaan dengan keadaan di tempat kamu tinggal saat ini?
Masing-masing tempat memiliki kondisi dan potensinya masing-masing. Tidak ada satu ruang pun yang mampu
menyediakan segala kebutuhan penduduknya. Karena itu, terjadilah saling tukar komoditas antar tempat satu dengan
tempat lainnya. Interaksi tersebut tidak hanya berupa komoditas, tetapi juga interaksi social, budaya, politik dan lain-
lain.
Berdasarakan wacana diatas, jawablah soal berikut
a.. Jelaskan kondisi yang menyebabakan interksi antar ruang !
b. Mengapa terjadi perbedaan karakteristik antar ruang!
c. Sebutkan perubahan yang terjadi akibat interaksi antar ruang!
d.. Mengapa interksi antar ruang bisa menyebabkan perubahan komposisi penduduk !
Jawaban :
1. Interaksi antar ruang adalah hubungan timbal balik antara dua ruang atau lebih
2. Jelaskan apa yang kalian lihat antara gambar 3 dan 4! Perbedaan kondisi suatu daerah akan
terlihat. Sebelum adanya interaksi, sebuah ruang cenderung monoton dan hidup serba
kekurangan. Akan tetapi, setelah terjadi interaksi antar ruang, daerah tersebut terbantu dalam
menyokong kehidupan dan melanjutkan perkembangan anatara pasar modern dengan pasar
tradisional
3. Jelaskan interaksi yang terjadi pada gambar 3 & 4 dilihat dari mobilitas penduduk!
Pergerakan manusia pergerakan manusia ketika berpindah tempat dari satu ruang ke ruang
atau daerah lainnya. Contohnya dapat dilihat dari peristiwa migrasi dari daerah
4.
5.
a. Jelaskan kondisi yang menyebabakan interksi antar ruang ! keadaan saling
membutuhkan
b.Mengapa terjadi perbedaan karakteristik antar ruang!Dilihat dari letak wilayah, potensi
sumber daya alam dam dan sumber daya manusianya sehingga membedakan terjadinya
perebedaan karakteristik antara gambar 1 dan 2
c.Sebutkan perubahan yang terjadi akibat interaksi antar ruang! Perubahan akibat
interaksi antarruang adalah berkembangnya pusat-pusat pertumbuhan, perubahan
penggunaan lahan, perubahan orientasi mata pencaharian, berkembangnya sarana dan
prasarana, perubahan sosial budaya, dan berubahnya komposisi penduduk.
d.Mengapa interksi antar ruang bisa menyebabkan perubahan komposisi penduduk !
Interaksi keruangan dalam bentuk pergerakan orang akan menimbulkan konsentrasi
penduduk dalam suatu wilayah. Akibatnya, komposisi penduduk berubah dari awalnya
relatif seragam berkembang menjadi beragam etnik. Karena penduduk tersebut memiliki
latar belakang berbeda-beda. Misal agama, status sosial, usia, jenis kelamin, mata
pencaharian, etnik atau suku bangsa, dan lain-lain.
PENILAIAN SIKAP
1. Teknik penilaian : observasi
2. Instrumen penilaian dan pedoman penilaian
a. Instrumen penilaian
Berupa lembar observasi dalam bentuk jurnal
B. Penilaian pengetahuan
1. Teknik penilaian : tes tertulis bentuk uraian
2. Instrumen penilaian dan pedoman penilaian
No indikator Butir pertanyaan
1. Menjelaskan konsep ruang 1.jelaskan konsep ruang
Menjelaskan interaksi antar ruang 2.jelaskan interaksi antar ruang
3.Sebutkan tiga contoh interaksi keruangan yang
Dapat menyebutkan contoh interaksi
terjadi di Indonesia
keruangan di wilayahnya
2. Dapat menjelaskan kondisi saling bergantung 4.Identifikasikan kondisi saling bergantung yang
yang diperlukan untuk diperlukan untuk terjadinya interaksi antarruang
terjadinya interaksi antarruang
3. Dapat menyebutkan contoh kondisi saling 5.Sebutkan tiga contoh kondisi saling bergantung
bergantung yang diperlukan untuk yang diperlukan untuk terjadinya interaksi antar
terjadinya interaksi antarruang ruang
3. Kunci jawaban:
1. Tempat di permukaan bumi baik secara keseluruhan maupun hanya sebagian yang
digunakan oleh mahluk hidup untuk tinggal
2. Setiap ruang di permukaan bumi mempunyai ciri khas dan kondisi yang berbeda
sehingga terjadi interaksi antar ruang
3. Contoh sesuai gambar diatas
1. Daerah Pegunungan menghasilkan sayuran, daerah pesisir menghasilkan ikan laut,
keduanya saling membutuhkan ikan dan sayuran maka terjadilah interaksi
antarruang
2. Pergerakan orang karena bekerja di tempat yang jauh dari rumah
3. Perjalanan wisata
4.Perdagangan internasional
4. 1. Kesempatan saling melengkapi
Misalnya : Wilayah A Surplus produk tertentu, wilayah B surplus produk yang lain
maka terjadilah perdagangan
2. Kesempatan antara
Misalnya : Wilayah A Surplus Produk sayuran, Wilayah B Biasanya mengambil
sayuran dari A, namun karena Wilayah C lebih dekat maka Wilayah B mengambil
Sayur dari Wilayah C
3. Kemudahan Transfer
Pengangkutan barang atau jasa harus memperhatikan biaya, biaya harus lebih
rendah dari pada tingkat keuntungan
4.Skor penilaian
C. PENILAIAN KETRAMPILAN
I. Kinerja proses
A. wilayah
B. tempat
C. habitat
D. ruang
Jawaban: D
Pembahasan:
Ruang adalah tempat di permukaan bumi, baik secara keseluruhan maupun hanya sebagian yang digunakan
oleh makhluk hidup untuk tinggal. Ruang muka bumi meliputi ruang darat, ruang laut dan perairan lain, serta
ruang udara. Jawaban yang tepat adalah D.
Jawaban: A
Pembahasan:
Secara geologis, Indonesia terletak di zona pertemuan lempeng Eurasia, Indo-Australia, dan Pasifik. Posisi
ini menjadikan Indonesia menjadi rawan terhadap bencana gempa bumi dan gunung meletus. Jawaban yang
tepat adalah A.
A. 12.00 WIT
B. 11.00 WIT
C. 09.00 WIT
D. 08.00 WIT
Jawaban: A
Pembahasan:
Kota Bogor terletak di wilayah waktu Indonesia bagian barat. Sementara itu, Kota Jayapura terletak di
wilayah waktu Indonesia bagian timur. Oleh sebab itu, waktu di Jayapura lebih cepat dua jam dibandingkan
waktu di Bogor. Jika, waktu di Bogor menunjukkan waktu pukul 10.00 WIB, maka waktu di Jayapura
menunjukkan waktu pukul 12.00 WIT. Jawaban yang tepat adalah A.
A. jalan raya
B. danau
C. permukiman
D. hutan
Jawaban: D
Pembahasan:
Simbol warna digunakan untuk mewakili kenampakan objek yang berbeda-beda di muka bumi. Simbol
warna hijau digunakan untuk mewakili objek vegetasi di sebuah wilayah, seperti hutan. Selain itu, warna
hijau juga digunakan untuk menggambarkan wilayah dataran rendah. Jawaban yang tepat adalah D.
A. Sungai Serayu
B. Sungai Mamberamo
C. Batang Hari
D. Sungai Barito
Jawaban: C
Pembahasan:
Indonesia memiliki banyak aliran sungai yang mengaliri wilayahnya. Sungai-sungai ini memiliki fungsi
masing-masing sesuai dengan karakteristiknya. Salah satunya adalah Batang Hari, yang merupakan sungai
terpanjang di Provinsi Jambi, Sumatra. Sungai ini dimanfaatkan untuk kehidupan sehari-hari, aktivitas
pertambangan pasir, pariwisata air, dan juga sarana transportasi. Jawaban yang tepat adalah C.
A. emas
B. minyak bumi
C. timah
D. tembaga
Jawaban: C
Pembahasan:
Daerah yang ditunjukkan oleh huruf X adalah Kepulauan Bangka Belitung. Daerah ini merupakan penghasil
timah terbesar di Indonesia. Jawaban yang tepat adalah C.
A. Batak
B. Minahasa
C. Anak Dalam
D. Minangkabau
Jawaban: D
Pembahasan:
Salah satu suku yang berasal dari Provinsi Sumatra Barat adalah suku Minangkabau atau Minang. Suku ini
merupakan suku yang menganut dari sistem matrilineal atau mengambil garis keturunan ibu. Budaya suku
Minangkabau banyak dipengaruhi oleh ajaran agama Islam. Jawaban yang tepat adalah D.
Jawaban: D
Pembahasan:
Jumlah penduduk di Indonesia selalu meningkat setiap tahunnya. Peningkatan jumlah penduduk ini dapat
menimbulkan dampak buruk jika tidak diatasi dengan baik. Oleh sebab itu, Indonesia perlu menekan angka
laju pertumbuhan penduduk. Beberapa upaya yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan program
keluarga berencana dan mengatur batas usia menikah di Indonesia. Jawaban yang tepat adalah D.
Jawaban: B
Pembahasan:
Interaksi antarruang antara daerah Puncak dan Jakarta menyebabkan terjadinya alih fungsi lahan hutan
menjadi villa-villa atau penginapan. Seperti yang kita ketahui, salah satu fungsi hutan adalah sebagai daerah
resapan air hujan. Dengan adanya alih fungsi lahan hutan di Puncak, maka daerah resapan air hujan akan
berkurang dan menyebabkan terjadinya banjir di Jakarta. Jawaban yang tepat adalah B
Jawaban: D
Pembahasan:
Interaksi spasial umumnya terjadi karena adanya kepentingan ekonomi. Daerah yang menjadi tujuan
pergerakan penduduk akan ditempati oleh penduduk dengan pekerjaan yang beragam. Jenis pekerjaan juga
dapat berkembang karena adanya kebutuhan akan barang dan jasa yang semakin beragam. Orientasi
pekerjaan dapat berubah dari yang tadinya berorientasi pada sumber daya alam, khususnya petani, menjadi
pekerjaan lainnya. Jawaban yang tepat adalah D.
Jawaban: C
Pembahasan:
Rizal yang berdikusi dengan ayahnya merupakan kontak primer karena syarat dari interaksi adalah lebih dari
dua orang, memiliki kesamaan tujuan, dan adanya kontak dan komunikasi. Kemudian, pada kontak sosial
primer haruslah dilakukan secara langsung oleh pelakunya. Jadi, jawaban yang tepat adalah C.
Jawaban: D
Pembahasan:
Lembaga politik dan hukum merupakan suatu lembaga yang mengatur pelaksanaan dan wewenang yang
menyangkut kepentingan masyarakat agar tercapai suatu keteraturan dan tata tertib kehidupan
bermasyarakat. Lembaga kepolisian merupakan salah satu contoh lembaga politik dan hukum yang bertujuan
untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Jadi, jawaban yang tepat adalah D.
A. identifikasi
B. imitasi
C. sugesti
D. empati
Jawaban: D
Pembahasan:
Memberian bantuan bersedekah kepada orang yang membutuhkan dikategorikan sebagai empati. Hal
tersebut dikarenakan empati merupakan wujud tindakan dan menciptakan keinginan untuk menolong sesama,
mengalami emosi yang serupa dengan emosi orang lain, mengetahui apa yang orang lain rasakan dan
pikirkan. Jadi, jawaban yang tepat adalah D.
A. mores
B. usage
C. customs
D. folkways
Jawaban: B
Pembahasan:
Ilustrasi pada soal menunjukkan Lani yang diejek akibat salah kostum di acara ulang tahun salah satu teman
sekolahnya. Dalam hal ini, perilaku Lani merupakan pelanggaran terhadap norma usage atau cara dalam hal
aturan mengenakan kostum. Sanksinya tidak terlalu berat, biasanya hanya berupa ejekan atau dicemooh oleh
orang di sekitarnya karena telah melanggar norma tersebut. Jadi, jawaban yang tepat adalah B.
+ =
Masjid yang biasa disebut Masjid Al Manar (Mesjid Menara) dengan nama resmi “Masjid Al Aqsa Manarat
Qudus”ini berada di Desa Kauman, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Ada keunikan dari
masjid ini karena memiliki menara yang serupa bangunan candi serta pola arsitektur yang memadukan
konsep budaya Islam dengan budaya Hindu-Buddhis sehingga menunjukkan terjadinya proses perpaduan
dalam pengislaman Jawa. Hal ini juga menjadi simbol toleransi yang menjadi warisan dari dakwah Islam
Sunan Kudus.
A. akulturasi
B. asimilasi
C. kerjasama
D. konflik
Jawaban: A
Pembahasan:
Interaksi yang bersifat asosiatif terdiri dari tiga bentuk, yaitu kerjasama, asimilasi, dan akulturasi.
Perpaduan dua kebudayaan yang berbeda dengan tidak menghilangkan ciri kebudayaan lama merupakan
Akulturasi. Sedangkan asimilasi merupakan percampuran dua kebudayaan yang menghilangkan budaya lama
dan menghasilkan budaya yang benar-benar baru. Kerjasama merupakan usaha bersama untuk mencapai
suatu tujuan tertentu. Jadi, jawaban yang tepat adalah A
A. sosial
B. ekonomi
C. pendidikan
D. kebudayaan
Jawaban: B
Pembahasan:
Kegiatan yang ditunjukkan dalam gambar transaksi jual beli antara penjual dan pembeli di pasar tradisional.
Seorang pelanggan memilih-milih sayuran yang akan dibeli dan penjual menawarkan produk yang terbaik
untuk pembelinya. Hal ini menunjukkan interaksi di bidang ekonomi. Di pasar, penjual dan pembeli saling
berinteraksi melalui kegiatan jual beli agar kebutuhan hidupnya terpenuhi. Jadi, jawaban yang tepat adalah
B.
A. ajudikasi
B. kerjasama
C. konflik
D. konsiliasi
Jawaban: C
Pembahasan:
Interaksi disosiatif terbagi menjadi tiga bentuk, yaitu kompetisi, kontravensi, dan konflik. Pertentangan
antarkelompok suporter bola merupakan salah satu contoh dari interaksi disosiatif yang bernama
konflik/pertentangan, karena ada usaha untuk menyingkirkan pihak lawan agar tujuannya bisa tercapai. Jadi,
jawaban yang tepat adalah C.
Jawaban: C
Pembahasan:
Norma memiliki tujuan sebagai pedoman, arahan, dasar, dan tata tertib bagi anggota masyarakat agar tercipta
masyarakat yang teratur. Norma juga berfungsi untuk mengatur tingkah laku masyarakat serta membedakan
mana yang salah dan benar. Norma yang berlaku di masyarakat dapat berbentuk tertulis maupun tidak
tertulis. Jadi, jawaban yang tepat adalah C.
Istilah yang biasa digunakan dalam menggambarkan ilustrasi pada gambar tersebut adalah ….
A. konsiliasi
B. mediasi
C. arbitrasi
D. ajudikasi
Jawaban: D
Pembahasan:
Gambar pada soal menunjukkan suasana pengadilan. Gambar tersebut mengilustrasikan suasana pengadilan
yang menggunakan alas meja berwarna hijau. Salah satu cara bentuk akomodasi melalui pengadilan atau
meja hijau disebut dengan ajudikasi. Jadi, jawaban yang tepat adalah D.
A. ketua ekstrakurikuler teater sekolah mengajak berdiskusi dengan seluruh anggota agar mengetahui
kendala-kendala yang terjadi
B. Bela dan Rara berdiskusi bersama di perpustakaan sekolah
C. Pak Adit yang sedang memberikan kisi-kisi ujian dan para siswa mendengarkan
D. kegiatan pasca ujian tengah semester di sekolah diisi dengan lomba futsal dan memasak antarkelas
Jawaban: C
Pembahasan:
Dalam komunikasi satu arah ini, Pak Adit sebagai guru berperan sebagai pemberi aksi dan siswa sebagai
penerima aksi, yaitu dengan mendengarkan. Guru hanya aktif memberikan pesan tetapi para siswa pasif
tanpa membalas pesan, sehingga komunikasi seperti ini jelas kurang banyak menghidupkan kegiatan siswa
belajar. Contoh jenis kegiatan pembelajaran ini adalah dengan metode ceramah. Jadi, jawaban yang tepat
adalah C.