POLIS ASURANSI JAMINAN MESIN

KENDARAAN BERMOTOR

Berdasarkan permohonan Tertanggung kepada Penanggung atas jaminan asuransi dan pembayaran premi sebagaimana disebut
dalam ikhtisar polis atau polis induk dan sesuai dengan risiko yang dijamin, persyaratan dan ketentuan polis serta bukan merupakan
hal-hal yang dikecualikan dalam polis ini, Penanggung setuju untuk memberikan penggantian atas biaya jasa perbaikan dan biaya
komponen suku cadang hingga setinggi-tingginya sebesar nilai batas penggantian biaya, jika selama jangka waktu pertanggungan
obyek pertanggungan mengalami kerugian atau kerusakan fisik termasuk kerusakan mekanis atau kerusakan elektris pada bagian-
bagian yang dijamin polis yang terjadi secara tiba-tiba dan tak terduga yang menyebabkan kendaraan tidak laik jalan yang
disebabkan oleh suatu hal yang tidak dikecualikan dalam polis ini.

Pasal I - Bagian Yang Dijamin Polis

Pertanggungan asuransi ini menjamin kerusakan mekanis atau kerusakan elektris terhadap obyek pertanggungan pada bagian-
bagian :
1. Mesin yang meliputi: cylinder head(s); exhaust manifold; expansion plugs; harmonic balancer; intake manifold; mounts; oil pan
(excluding drain plug related failures); rotary engine rotor housing; timing belt/chain and tensioner; timing chain cover; valve
cover(s); water pump; seals and gaskets within component group.
2. Transmisi yang meliputi: cooler lines (metal); mounts; throttle valve cable; torque convertor; flywheel/flex plate; transmission and
transfer case housing; transmission cooler; oil pan; vacuum modulator; external and internal control units; seals and gaskets.
3. Penggerak roda yang meliputi: axles and axle bearings; constant velocity joints; constant velocity boots; drive axle housing; drive
shaft support; differential cover; hub bearings; front hub locking assemblies; drive shaft; universal joints; four wheel drive actuator;
seals and gaskets.

Pasal II - Pengecualian
1. Pertanggungan ini tidak menjamin kerugian yang disebabkan oleh peristiwa seperti: kecelakaan, tabrakan, kesalahan dalam
perbaikan, pencurian, dan kejadian-kejadian dari luar lainnya.
2. Pertanggungan ini tidak menjamin kerugian yang disebabkan oleh penggunaan kendaraan diluar fungsi dan kewajaran yang
direkomendasikan pabrikan, misal : mengangkut atau menarik beban melebihi kapasitasnya.
3. Pertanggungan ini tidak menjamin kerugian yang disebabkan oleh tindakan kesengajaan.
4. Pertanggungan ini tidak menjamin kerugian yang disebabkan perbuatan jahat oleh siapapun.
5. Pertanggungan ini tidak menjamin kerugian yang langsung maupun yang tidak langsung disebabkan oleh, akibat dari,
ditimbulkan oleh huru-hara atau kerusuhan, gempa bumi, ledakan, kejatuhan benda asing, kebakaran, banjir, kontaminasi cairan,
pembekuan, kontaminasi bahan bakar, hujan es, petir, pencemaran minyak, karat atau korosi, vandalisme, air, pencemaran air,
angin ribut, dan faktor/kejadian eksternal lainnya.
6. Pertanggungan ini tidak menjamin kerugian pada komponen-komponen pengapian, komponen yang secara rutin diganti, dan
pada kendaraan bermotor dengan tenaga alternatif kendaraan termasuk battery mobil hybrid, Liquid Vehicle Gas (LVG),
komponen pengisian battery hybrid, komponen penggerak motor listrik beserta dinamo dan wiringnya.
7. Pertanggungan ini tidak menjamin kerugian yang disebabkan oleh kegagalan dalam mengambil tindakan pencegahan, kelalaian,
penyalahgunaan, servis yang tidak benar, pemasangan aksesoris non standar pabrikan, penggunaan pelumas yang tidak sesuai
rekomendasi pabrikan, kesalahan pemasangan, kesalahan komponen, kesalahan rancang bangun dari produsen kendaraan
(cacat bawaan pabrik).
8. Pertanggungan ini tidak menjamin kerugian yang disebabkan oleh perbaikan atau pemasangan komponen yang tidak dilakukan
di bengkel resmi/ authorized.
9. Pertanggungan ini tidak menjamin kerugian yang disebabkan oleh kegagalan atau kerusakan komponen yang tidak dijamin.
10. Pertanggungan ini tidak menjamin kerugian pada komponen komponen sistem pendingin, misal : radiator, kompresor AC.
11. Pertanggungan ini tidak menjamin kerugian karena bunyi-bunyian dalam kendaraan yang tidak menyebabkan kerusakan.
12. Pertanggunan ini tidak berlaku apabila transaksi jual beli dilakukan oleh para pihak yang bertujuan untuk mengambil keuntungan
dari jaminan asuransi ini.
13. Pertanggungan ini tidak menjamin setiap biaya perubahan, penambahan, peningkatan, dan atau perawatan kendaraan.

Pasal III Besarnya Penggantian Biaya

Penanggung akan memberikan penggantian biaya sebesar biaya sebenarnya yang dikeluarkan untuk jasa perbaikan dan
penggantian komponen suku cadang pada kendaraan yang dijamin dalam polis setinggi-tingginya sesuai limit penggantian yang
tertera dalam ikhtisar polis. Penanggung akan melakukan pembayaran hanya setelah diajukannya tagihan dan dokumen yang
diperlukan bahwa perbaikan telah dikerjakan atau penggantian telah dilakukan, sebagaimana mestinya.
Pasal IV - Definisi
Penanggung adalah PT Asuransi Adira Dinamika.
Penjual adalah pihak yang melakukan promosi penjualan mobil melalui website.
Obyek Pertanggungan adalah kendaraan bermotor yang bagian-bagiannya dijamin oleh asuransi ini
Tertanggung adalah pembeli kendaraan dari penjual yang kendaraannya mendapat jaminan asuransi ini.
Bengkel resmi/authorized adalah bengkel yang ditunjuk secara khusus oleh ATPM sesuai merek kendaraan.
Jangka waktu pertanggungan adalah periode saat dimulai dan berakhirnya jaminan asuransi.
Besarnya penggantian biaya adalah jumlah penggantian yang dibayarkan Penanggung kepada Tertanggung.
Komponen atau suku cadang adalah bagian-bagian yang dimasukkan dalam mobil oleh produsen mobil.
Kerusakan mekanis/elektris berarti keadaan komponen yang rusak sehingga tidak dapat diperbaiki kembali untuk alasan selain dari
keausan, kerusakan atau kelalaian yang normal menyebabkan penghentian tiba-tiba fungsinya.
Biaya jasa perbaikan adalah sejumlah biaya yang dikeluarkan untuk mengganti/memasang atau memperbaiki komponen atau suku
cadang yang dijamin asuransi.

Pasal V – Ketentuan Pertanggungan

1. Persyaratan obyek pertanggungan
- Kendaraan bermotor yang dipertanggungkan harus mempunyai kelengkapan dokumen kendaraan bermotor yang sah dan
berlaku.
- Kendaraan bermotor yang dipertanggungkan adalah kendaraan yang memiliki nomor rangka, nomor mesin dan nomor polisi
sesuai dengan dokumen kendaraan.
- Kapasitas dan spesifikasi kendaraan bermotor yang dipertanggungkan adalah sesuai dengan spesifikasi standar yang
dikeluarkan pabrikan.
- Pada saat transaksi jual beli, atau periode pertanggungan dimulai, maksimum usia kendaraan yang dijamin maksimum 5
tahun atau maksimum odometer 80.000 km, mana saja yang terlebih dahulu.
- Kendaraan bermotor yang dipertanggungkan harus keadaan laik jalan pada saat transaksi jual beli.
2. Transaksi dan kendaraan bermotor yang diperjualbelikan tidak menyimpang dari peraturan perundang-undangan yang berlaku.
3. Jangka waktu pertanggungan asuransi sesuai yang tertera dalam ikhtisar polis.
4. Pemeriksaan perbaikan kendaraan bermotor
- Jika terjadi klaim Tertanggung harus memeriksakan kendaraannya pada bengkel resmi/authorized sesuai dengan merek
kendaraan bermotor tersebut.
- Setiap kerusakan pada bagian yang dijamin polis harus dilakukan perbaikan dahulu, jika perbaikan tidak dapat dilakukkan
dapat diganti dengan suku cadang baru.
- Jika kejadian klaim merupakan hal yang tidak dijamin polis maka Tertanggung akan menanggung sendiri seluruh biaya
pemeriksaan dan perbaikan kendaraan bermotor tersebut.
- Penggantian kerugian sesuai dengan kerusakan yang diperbaiki oleh bengkel resmi/authorized setingi-tingginya sesuai limit
penggantian.
- Pembayaran penggantian biaya oleh Penanggung akan dilakukan setelah Tertanggung menyelesaikan pembayaran terlebih
dahulu kepada bengkel (reimburshment).
5. Kecurangan Klaim
Jika klaim yang dibuat oleh Tertanggung ternyata palsu, menipu, atau sengaja dibesar-besarkan atau jika ada pernyataan palsu
atau pernyataan dukungan yang dibuat di dalamnya maka Penanggung tidak bertanggung jawab atas klaim tersebut.
6. Berakhirnya Pertanggungan
Jaminan asuransi ini berhenti otomatis apabila :
- Jangka waktu pertanggungan telah berakhir.
- Pembayaran klaim telah mencapai limit penggantian biaya.
- Kendaraan bemotor telah berpindah kepemilikan atau diperjualbelikan.
7. Pembayaran Premi Asuransi
Tertanggung sebelum periode asuransi dimulai terlebih dulu melunasi premi asuransi menggunakan mata uang rupiah (Rp)
dengan cara membayar premi langsung kepada Penanggung, dealer/penjual, atau saluran distribusi lain yang ditetapkan
Penanggung, secara tunai atau melalui cara bertransaksi non-tunai yang berlaku. Premi dinyatakan telah diterima apabila premi
tersebut telah masuk kedalam rekening atau diterima tunai oleh Penanggung, dealer/penjual, atau saluran distribusi lain
tersebut. Apabila premi sebagaimana dimaksud di atas tidak dibayar sesuai cara dan jangka waktu yang ditetapkan, Polis ini
batal dengan sendirinya dan Penanggung dibebaskan dari tanggung jawab atas polis ini.
Pasal VI – Prosedur dan Dokumen Klaim
1. Tertanggung wajib melaporkan kerugian/kerusakan yang dijamin polis paling lambat 3 x 24 jam sejak terjadinya kerusakan
dengan menghubungi Adira Care (021) 1500 456.
2. Tertanggung melakukan pemeriksaan dan perbaikan kendaraan ke bengkel resmi/authorized sesuai merek kendaraan tersebut
paling lambat 7 x 24 jam sejak terjadinya kerusakan.
3. Mengisi lengkap dokumen klaim dan menyerahkan kepada Penanggung paling lambat 5 hari sejak kendaraan selesai diperbaiki
di bengkel resmi/authorized. Dokumen klaim tersebut adalah sebagai berikut :
- Formulir laporan klaim.
- Fotokopi STNK Kendaraan.
- Ikhtisar Polis.
- Dokumen dan rician biaya pemeriksaan, perbaikan dan rincian penggantian suku cadang yang berasal dari bengkel
resmi/authorized.
4. Penanggung berhak meminta dokumen tambahan lainnya apabila diperlukan.
5. Penanggung akan melakukan penilaian klaim paling lambat 30 (tiga puluh) hari kerja setelah seluruh dokumen lengkap diterima.
Pembayaran penggantian biaya akan dilakukan paling lambat 15 (lima belas) hari kerja sejak Tertanggung menyetujui hasil
penilaian klaim.
6. Tidak dipenuhinya sebagian atau seluruh persyaratan dan kondisi pertanggungan dalam polis ini, maka Penanggung terbebas
dari tanggung jawab jaminan ini.

Pasal VII - Penyelesaian Perselisihan

Apabila timbul perselisihan antara Perusahaan Asuransi dan Peserta maka perselisihan diselesaikan secara cepat, murah, adil dan
efisien, yaitu dengan cara musyawarah dalam waktu 60 (enam puluh) hari sejak timbul perselisihan. Apabila tidak terdapat
penyelesaian, Peserta mempunyai kebebasan memilih salah satu dari Badan Mediasi dan Arbitrase Asuransi Indonesia atau Badan
Arbitrase Nasional Indonesia atau Pengadilan Negeri di wilayah Republik Indonesia untuk menyelesaikan perselisihan yang dimaksud
dan untuk selanjutnya pilihan ini tidak dapat dicabut atau dibatalkan. Peserta wajib memberitahukan pilihannya secara tertulis
kepada Perusahaan Asuransi dalam waktu 30 (tiga puluh) hari kalender sejak tidak tercapainya kesepakatan. Apabila Peserta tidak
memberitahukan pilihannya dalam kurun waktu tersebut, maka Perusahaan Asuransi berhak memilih salah satu dari Badan Mediasi
Asuransi Indonesia atau Badan Arbitrase Nasional Indonesia untuk menyelesaikan sengketa yang dimaksud.