Desain Grafis Percetakan -

LAPORAN PEMBELAJARAN DARING

Hari/Tanggal : Kamis / 26 Maret 2020

Kelas/Progli : XIB / Multimedia
Mata Pelajaran : Desain Grafis Percetakan
Jam ke :1–8
Nama Guru : Noor Aisyah
Jumlah Peserta Didik : 23 orang
Jumlah yang hadir : 21 orang
Jumlah yang tidak hadir : 2 orang (tdk terjangkau jaringan, tidak bisa dihubungi)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS DARING

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Barabai

Mata Pelajaran/Tema : Desain Grafis Percetakan / Fotografi
Kelas / Semester : XI B Multimedia / Genap
Materi Pokok : Pengambilan Gambar Teknik Bluring
Alokasi Waktu : 8 JP (@45 menit)

1. TUJUAN PEMBELAJARAN (KD 3.16)

Melalui kegiatan pembelajaran dengan metode daring ini, peserta didik diharapkan mampu :
1.1 Mengidentifikasi konsep bluring pada fotografi
1.2 Menjelaskan prosedur pengambilan gambar dengan teknik bluring
1.3 Menerapkan prosedur pengambilan gambar dengan teknik bluring

2. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

2.1 Alat dan Bahan
2.1.1 Alat :
Alat yang digunakan dalam pembelajaran daring ini adalah Laptop, HP
Android, Aplikasi WA, Google browser
2.1.2 Bahan : Gambar / hasil karya fotografi dengan teknik bluring, Video pembelajaran
(Video Based Learning), Aplikasi Photoshop, Lightroom, picsart, snapsheed
2.1.3 Pertanyaan :
Pertanyaan tentang Setting Apperture, setting shutter speed

2.2 Skenario Pembelajaran

No Deskripsi Kegiatan
Tahapan
.
Guru Peserta Didik

1 Pendahuluan

a. Salam Guru membuka pembelajaran Peserta didik menjawab salam

Pembuka dengan salam secara santun melalui dengan santun.
dan Doa grup WA kelas.

b. Presensi Guru melakukan absensi kehadiran Peserta didik mengkonfirmasi

Peserta didik digrup WA Kelas kehadiran secara tertib dan
sopan.
c. Penyampaian Guru menyampaikan tujuan Peserta didik mengamati dan
tujuan pembelajaran yang harus dicapai menalar tentang tujuan
pembelajaran

1
Desain Grafis Percetakan -

Peserta didik dalam pembelajaran pembelajaran yang harus dicapai

melalui grup WA. dengan seksama.
2 Kegiatan Inti

a. Penyampaian  Guru memfasilitasi dengan  Peserta didik memahami bahan

materi ajar membagikan bahan ajar terkait materi ajar yang dibagikan di grup WA
yang disampaikan di grup WA kelas kelas
Video Based Learning tentang
pengambilan gambar dengan Teknik
Bluring :
https://www. youtube.com/watch?v=HI
deCLKSpW 8

Video Based Learning tentang Tips

fotografi ponsel :
https://www.youtube.com/watch?v=
Cxdho7Pi0vU
 Dan berupa file pdf
b. Membimbing  Guru menjelaskan langkah-langkah  Peserta didik mengajukan
yang dilakukan dalam mengamati video pertanyaan terkait materi pada
maupun membaca lewat bahan ajar bahan ajar
yang sudah dibagikan digrup  Peserta didik aktif membuka
 Guru melakukan monitoring selama referensi yang dibutuhkan untuk
peserta didik menyelesaikan tugas menyelesaikan tugas mandiri
mandiri dengan tanggung jawab.
3 Penutup

a Refleksi  Guru memberikan kesempatan pada  Peserta didik menanyakan materi

Peserta didik untuk menanyakan
materi yang belum dipahami.
b. Berdoa dan  Guru mengakhiri pembelajaran dengan
Salam memberikan motivasi belajar dan
Penutup berdoa semoga apa yang didapatkan
hari ini bermanfaat.
 Guru mengucapkan salam dengan
sopan dan santun.
yang belum dipahami dengan sikap
santun.
 Peserta didik mengumpulkan tugas
mandiri nya masing-masing ke
guru melalui media WA/email/
 Peserta didik membaca chat
motivasi yang diberikan guru
dengan baik dan disiplin.
 Peserta didik menjawab salam dari
guru dan salim dengan tertib,
sopan dan santun.

2.3 Menyimpulkan dan Penilaian Pembelajaran

2.3.1 Kesimpulan Pembelajaran
Agar menghasilkan foto bluring, maka dilakukan pengaturan shutter speed rendah,
karena shutter speed rendah maka dianjurkan menggunakan alat bantu tripod, agar
pengambilan gambar sempurna

2.3.2 Penilaian (pedoman penskoran)

Tugas Jawaban SKOR
1. Identifikasi lah pengertian konsep Teknik bluring yang dimaksudkan disini bukanlah foto blur 25
pengambilan gambar dengan teknik yang biasanya terjadi karena kesalahan dalam

2
Desain Grafis Percetakan -

bluring berdasarkan video menangkap gambar. Kesalahan tersebut biasanya

pembelajaran yang disaksikan! karena kamera yang bergerak sebelum memfokuskan
pada saat mengambil memotret objek yang diperlukan.
Teknik ini adalah kebalikan dari teknik
panning.
Memotret gerak dengan kecepatan rana cukup
lambat namun tidak dengan menggerakkan kamera.
Tujuan dari teknik ini adalah menangkap momen
bergerak
atau ada sehingga yang
obyek yang bergerak
tidak menjadi
sepenuhnya blur.blur Secara
tetapi
teknis, caranya mirip dengan panning. Satu-satunya
perbedaan adalah kamera harus tetap stabil
(tidak digerakkan) saat memotret.

Trik Fotografi Foto Blur atau Bokeh

Bagaimana langkah-langkah atau
prosedur serta tips maupun trik
dalam melakukan pengambilan
gambar dengan teknik bluring
video pembelajaran yang disaksikan!
berdasarkan
Jelaskan!
Tuliskan hasil tugas kalian
pada kertas dengan tulisan
yang rapi
1. Pilih mode manual atau Aperture Priority
2. Pilih settingan aperture sebesar mungkin 25
dengan ditandai angka F sekecil mungkin
3. Atur jarak anda ketika memotret, yakni jarak di
depan dan di belakang bidang obyek
4. Jauhkan jarak antara obyek dengan background nya
5. Usahakan menggunakan lensa dengan
kemampuan aperture besar
6. Gunakan focal length lensa yang terpanjang
7. Gunakan lensa prime atau fixed lens, lensa
yang tidak dapat di zoom untuk mendapatkan pola
bokeh yang menawan

Ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan yaitu :

1. Set Zoom anda ke titik maksimal. Contoh, bila
memiliki lensa 18-55 mm, maka set zoom lensa ke
55
2. Lakukan pengambilan gambar mm.
menggunakan Android masing- 2. Posisikan model anda sejauh mungkin dari
masing dengan menggunakan latar belakang. Semakin jauh jarak antara latar
teknik bluring (DILAKUKAN belakang
DISEKITAR RUMAH SAJA) dengan model dibanding jarak model dengan
kamera, semakin
Semakin blur latar
besar belakangsemakin
bukaan kamera. blur
Lalu foto lah diri kalian beserta hasil latar belakangnya, bila memiliki lensa 18-55 mm f/3,
tugas yang telah dikerjakan 5-5, 6, maka set bukaan
(usahakan tulisan hasil tugas terlihat anda f/5.6 (ini bukaan maksimal direntang fokal
jelas) 55
mm)
Bercetak tebal merupakan kata kunci
3. Kirimkan hasil gambar/foto Telah melakukan dokumentasi tugas dan
kalian kepada guru melalui mengirimkan hasil dokumentasi kepada guru
media WA 50
TOTAL SKOR 100

3
Desain Grafis Percetakan -

Bahan Ajar Pembelajaran Daring

PENGAMBILAN GAMBAR DENGAN TEKNIK BLURING

Tujuan Pembelajaran (KD 3.16)

Melalui kegiatan pembelajaran dengan metode daring ini, peserta didik diharapkan mampu :
1. Mengidentifikasi konsep bluring pada fotografi
2. Menjelaskan prosedur pengambilan gambar dengan teknik bluring
3. Menerapkan prosedur pengambilan gambar dengan teknik bluring

A. Apperture Dan Shutter Speed

Dasar-Dasar Kamera #1: Aperture

Hal pertama yang harus dipertimbangkan apabila mengambil foto dengan kamera digital yaitu efek
aperture pada gambar Anda. Bagaimanakah hasil perubahan pada foto akhir bergantung pada
aperture-nya, apakah dilebarkan atau disempitkan? Dalam artikel ini, kami mempelajari efek dari
beragam aperture mengenai depth-of-field dengan membandingkan beberapa contoh, dan
mempelajari tentang konsep f-stop.

Dasar-Dasar Kamera #2: Kecepatan Rana

Ketika memotret, Anda tentu ingin memahami tentang kecepatan rana serta efeknya yang baik
pada foto Anda. Efek semacam apakah yang bisa Anda ciptakan pada kecepatan rana yang lebih
pesat

4
Desain Grafis Percetakan -

atau lebih lambat? Mari kita cermati efek dari kecepatan rana yang berbeda-beda dengan
bantuan contoh berikut ini.

B. TEKNIK BLURING
Teknik bluring yang dimaksudkan disini bukanlah foto blur yang biasanya terjadi karena
kesalahan dalam menangkap gambar. Kesalahan tersebut biasanya karena kamera yang bergerak
sebelum memfokuskan pada saat mengambil memotret objek yang diperlukan.
Teknik ini adalah kebalikan dari teknik panning. Memotret gerak dengan kecepatan rana
cukup lambat namun tidak dengan menggerakkan kamera. Tujuan dari teknik ini adalah menangkap
momen bergerak sehingga yang bergerak menjadi blur tetapi latar belakang atau ada obyek yang
tidak sepenuhnya blur. Secara teknis, caranya mirip dengan panning. Satu-satunya perbedaan
adalah kamera harus tetap stabil (tidak digerakkan) saat memotret.
Bluring berasal dari speed bukan dari kamera. Oleh karena itu, hal terpenting yang harus
dilakukan saat ingin mendapatkan blurring adalah setting speed kita pada kecepatan serendah
mungkin.

Untuk teknik bluring, memiliki sedikit factor yang akan dipenuhi terlebih dahulu, diantaranya
:
1. Kecepatan subjek, kecepatan akan menentukan karena dengan mengetahui kecepatan maka
kita bisa menentukan objek yang akan difokuskan dan objek yang akan di blur. Karena
kecepatan setiap objek akan berbeda dengan objek lainnya.
2. Sudut pandang dan jarak ketika pemotretan, seorang photographer harus mencari sudut
pandang yang tepat karena sudut pandang ataupun jarak menentukan cepat lambatnya objek
yang dituju menjadi blur. Objek yang akan menjadi blur akan lebih cepat jika berada di jarak
yang lebih dekat dengan objek yang menjadi focus.

Sebenarnya konsep bluring sangat mudah dipahami. Jadi akan nada dua objek yang diperlukan.
Yang pertama ialah objek yang akan menjadi titik focus dan menjadi jelas ketika di potret. Yang
kedua ialah objek yang akan jadi objek blur untuk memberikan kesan kuat pada objek yang jadi
focus.
Subjek bergerak : menjadi blur pada foto
Subjek diam : menjadi jelas dalam foto

Tips yang dapat digunakan untuk memotret dengan teknik

bluring
1. Tempatkan kamera pada posisi yang stabil. Dalam hal ini anda dapat menggunakan bantuan
tripod. Hindari penggunaan Flash karena dapat membekukan gerakan objek
2. Gunakan fitur selftimer untuk mengurangi kemungkinan gambar yang dihasilkan kabur, karena
pada saat menekan shutter speed kamera sering kali
goyang
3. Sesuaikan durasi shutter, ketika akan memotret objek manusia, gunakan speed yang tidak
terlalu
lama misalnya 5”
4. Ketika mengeksekusi foto dengan teknik bluring, mungkin anda akan mendapat foto yang over
atau under. Untuk mengatasi foto over, coba lakukan pengaturan aperture ke nilai yang lebih
besar. Sebagai contoh, gunakan f/10 dengan ISO ke nilai yang lebih tinggi untuk membantu
pencahayaan.

5
Desain Grafis Percetakan -

DOKUMENTASI/BUKTI FISIK PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DARING 1

1. Salam Pembuka dan presensi

6
Desain Grafis Percetakan -

2. Penyampaian Tujuan Pembelajaran

3. Penyampaian materi dan penjelasan langkah-langkah yang akan dilakukan

7
Desain Grafis Percetakan -

4. Monitoring/membimbing penugasan mandiri

5. Pengumpulan Tugas

8
Desain Grafis Percetakan -

6. Penutup

7. Hasil Tugas Mandiri Peserta didik

9
Desain Grafis Percetakan -

8. Tugas Tertulis

9. Tugas Pengambilan Gambar dengan teknik bluring di sekitar rumah

1
Desain Grafis Percetakan -

PENILAIAN
TUGAS SKOR
NO NAMA PESERTA DIDIK KETERANGAN
1 2 3
1 Al Mukarromah Tussa’adah 25 25 50 100
2 Ariadi 25 20 50 95
3 Ayu Dewi Lestari Tidak terjangkau jaringan
4 Frilly Siska Handayani 25 20 50 95
5 Hamdani 25 15 50 90
6 Lely Sumarni 25 25 50 100
7 Lini Nor Qamariah 25 20 50 95
8 Muhammad Ali 25 25 50 100
9 Muhammad Hafid Fadillah 20 10 50 80
10 Muhammad Hidayatullah Tidak terjangkau jaringan
11 Muhammad Hifni Fadillah 25 25 50 100
12 Muhammad Mahatir 25 20 50 95
13 Muhammad Putra Fajar 25 20 50 90
14 Muhammad Redy Fadli 25 20 50 95
15 Muhammad Umar 20 10 50 80
16 Muhammad Yasin 25 10 50 80
17 Muhammad Yudi Fitriyadi 25 20 50 95
18 Noor Alfa Rahmah 25 25 50 100
19 Resandi Almadani 25 20 50 95
20 Riduansyah 20 10 50 80
21 Risma Aulia 25 15 50 90
22 Shafa Azzahra 25 25 50 100
23 Syaifullah Abdy 25 25 50 100

Keterangan :
TUGAS 1 : Menjawab Pertanyaan Tertulis
TUGAS 2 : Mengambil Gambar dengan Teknik Bluring
TUGAS 3 : Mengirim Seluruh hasil tagihan