I.

TUJUAN
A. Mahasiswa mengetahui apa itu SQLite dan bagaimana melakukan
implementasikan ke Pengembangan Android.
B. Mahasiswa Mampu memahami tahapan dalam membangun aplikasi
Android dengan menggunakan SQLite sebagai penyimpanan data.

II. ALAT DAN BAHAN

A. Laptop/PC
B. Android Studio
C. Emulator (Handphone)
D. Modul Praktikum

III. TEORI DASAR

SQLite merupakan Database yang bersifat open source yang
mendukung operasi relasi standar yang umum terdapat pada engine
Database seperti sintaks SQL dan operasi transaksi. Meskipun berjalan
seperti Database, pada umumnya SQLite berukuran kecil dan mampu
berjalan pada peranti dengan memori terbatas seperti smartphone.
SQLite adalah sebuah engine Database SQL yang langsung tertanam
atau pada aplikasi. Tidak seperti kebanyakan Database SQL lainnya,
SQLite tidak memiliki server yang terpisah dari aplikasi. SQLite
membaca dan menulis langsung ke file disk biasa. Database SQLite
memiliki fitur lengkap dengan banyak tabel, indeks, trigger, dan
tampilan, serta tersimpan pada satu file tunggal dalam hard-disk. Format
file databasenya bersifat cross- platform. Sehingga Anda dapat dengan
bebas menyalin database antara sistem 32-bit dan 64-bit atau antara
arsitektur yang berbeda platform. Fitur-fitur ini membuat SQLite
menjadi pilihan populer sebagai Application File Format.
Ada 5 macam tipe data yang bisa ditampung pada Database SQLite
yaitu NULL, INTEGER (seperti tipe long pada Java), REAL (seperti tipe
double pada Java), TEXT (seperti tipe String pada Java), dan BLOB.
Sebaiknya data perlu dikonversi kedalam lima tipe diatas sebelum
disimpan kedalam Database, karena SQLite tidak memvalidasi setiap
data yang masuk ke kolom Database. Artinya, kita bisa saja memasukkan
data String ke dalam kolom Real dan sebaliknya. Integrasi database
SQLite ke dalam project Android sangat mudah dilakukan. Kita cukup
mendeklarasikan statement SQL untuk creating dan updating database.
Selanjutnya database akan dikelola oleh sistem operasi Android.

SQLite pada dasarnya adalah Relational Database Management

System (RDBMS), sama seperti SQL. Ini merupakan perpustakaan dalam
proses sumber terbuka yang mandiri, tanpa server, memiliki konfigurasi
nol, dan mesin database SQL transaksional. Di sini, konfigurasi nol
berarti tidak seperti sistem manajemen basis data lainnya, tidak perlu
dikonfigurasi pada perangkat. Lite di sini di SQLite adalah dalam hal
pengaturannya, administrasi database, dan semua sumber daya yang
diperlukan. Fitur SQLite :
A. Implementasi SQL berfitur lengkap bersama dengan berbagai
kemampuan lanjutan seperti pengindeksan parsial, JSON, dan
beberapa lainnya.
B. Sangat sederhana dengan API yang mudah digunakan.
C. Memiliki eksekusi yang sangat cepat di kali, dan bahkan lebih cepat
daripada sistem file langsung Input-Output.
IV. LANGKAH KERJA
A. Pertama buatlah project baru dengan klik file lalu new kemudian new
project

B. Pada bagian ini kita akan memilih tipe Activity awal dari template yang
telah disediakan. kita pilih tipe Empty Activity, klik Next untuk
melanjutkan.

C. Selanjutnya masukkan nama aplikasi dan nama package aplikasi

dengan “SQLite”. Kemudian Anda bisa menentukan lokasi proyek
yang akan Anda buat. Klik Finish untuk melanjutkan.
D. Masuk ke bagian build.gradle(module) dan tambahkan viewBinding
seperti berikut.

E. Download Asset https://github.com/arafat1419/Asdos-Assetsn

SQLite_Drawable kemudian import ke drawable.

F. Klik kanan res → new → New Resource File sesuaikan seperti berikut :
G. Buka navigation.xml dan sesuai kodenya seperti berikut

H. Buka activity_main.xml dan tambahkan beberapa komponen sesuai

kodenya seperti berikut:
I. Buatlah Empty Activity dan beri nama Content Activity

J. Kemudian tambahkan beberapa komponen sesuai kodenya seperti

berikut pada activity_content.xml :

K. Buatlah Empty Activity dan beri nama Register Activity

L. Kemudian tambahkan beberapa komponen sesuai kodenya seperti
berikut pada activity_register.xml :

M. Buatlah Blank Fragment dan beri nama HomeFragment

N. kemudian tambahkan beberapa komponen sesuai kodenya seperti
berikut pada fragment_home.xml

O. Buatlah Blank Fragment dan beri nama DashboardFragment

P. Kemudian tambahkan beberapa komponen sesuai kodenya seperti

berikut pada fragment_dashboard.xml :
Q. Buatlah Blank Fragment dan beri nama AccountFragment

R. Kemudian tambahkan beberapa komponen sesuai kodenya seperti

berikut pada fragment_account.xml :

S. Buatlah package baru dan beri nama utils kemudian buatlah class baru
dan beri nama DatabaseHelper kemudian sesuai kodenya seperti
berikut
T. Pada MainActivity.java. Silahkan inisialisasi DatabaseHelper
kemudian tambahkan kode untuk melakukan Login dan juga pindah ke
bagian Registrasi seperti berikut:

U. Pada RegisterActivity.java. Silahkan inisialisasi DatabaseHelper

kemudian tambahkan kode untuk melakukan registrasi seperti kode
berikut:
 V. Pada ContentActivity.java. Silahkan inisialisasi
BottomNavigationView kemudian tambahkan kode untuk mengatur
fragment yang akan ditampilkan seperti kode berikut:

V. HASIL PERCOBAAN
A. Tampilan Login

B. Tampilan Register

C. Tampilan Fragment
VI. ANALISIS
Pada percobaan diatas dapat dianalisis bahwa percobaan ini
menggunakan SQLite yang berfungsi untuk meyimpan data ke dalam
perangkat. Yang pertama terdapat viewBinding ada di
build.gradle(module) yang berfungsi untuk memudahkan menulis kode
yang berinteraksi dengan tampilan. Pada navigation.xml digunakan untuk
menyusun tiga item 3 fragment yaitu Home, Dashboard,dan Account.
Selanjutnya pada activity_main.xml berfungsi untuk menampilkan
navigasi bagian bawah yang terdapat susunan komponen frameLayout dan
BottomNavigationView. Lalu, activity_register.xml untuk menampilkan
halaman registrasi disusun dengan menggunakan komponen TextView,
EditText, dan Button. Selanjutnya terdapat “fragment_home.xml”,
“fragment_dashboard.xml”, dan “fragment_account.xml” yang
menggunakan komponen TextView, dari ketiganya yang membedakan
adalah yang berada dalam TextView masing-masing fragment. Setelah itu
ada class “DatabaseHelper” terdapat beberapa public static final String
seperti “DATABASE_NAME” yang memanggil “register.db”,
“TABLE_NAME” memanggil “registerUser”, Lalu COL1, COL2, COL3,
merupakan kolom, yang COL1 diinisialisasikan sebagai id, COL2
diinisialisasikan sebagai Username, dan COL3 diinisialisasikan sebagai
Password. Berikutnya terdapat ID INTEGER PRIMARY KEY
AUTOINCREMENT yang digunakan untuk memanggil menggunakan
primary key. Pada public void onUpgrade didalamnya terdapat DROP
TABLE IF EXISTS, lalu akan memanggil onCreate database sqLite.
 Kemudian pada public long addUser, terdapat string username dan
password yang akan dipanggil setelah dibuat sebelumnya. Selanjutnya
public boolean checkUser digunakan untuk mengecek data pengguna
ketika mengakses aplikasi tersebut. Dikondisi ini akan diperiksa apakah
data pengguna tersimpan di database atau tidak. Lalu terdapat
“binding.btnRegister.setOnClickListener” dimana jika diklik akan
mengarah ke halaman register. Selanjutnya pada RegisterActivity.java
terdapat DatabaseHelper yang telah diinisialisasikan seperti di
MainActivity.java sebelumnya. Namun pada registerActivity.java terdapat
confirm password agar tidak terjadi kekeliruan dalam penulisan password.
Jika password dan confirm password memiliki isi yang sama maka akan
memunuculkan "You have Register”, namun password dan confirm
password tidak sama maka akan memunculkan “Password is Not
Matching". Pada ContentActivity.java terdapat BottomNavigationView
yang telah diinisialisasikan. Kemudian didalamnya terdapat public
boolean onNavigationItemSelected yang didalamnya fragment dengan
navigation home, dashboard, dan account. Lalu terdapat pemanggilan
container_layout untuk menampilkan navigationnya.

VII. KESIMPULAN
Pada percobaan diatas dapat disimpulkan bahwa SQL merupakan jenis
database yang ringan dan tersedia dalam OS Android. SQLite juga
merupakan sebuah engine database SQL yang langsung tertanam pada
aplikasi. Database SQLite adalah solusi penyimpanan yang baik jika anda
memiliki data terstruktur yang perlu diakses dan disimpan secara persisten
serta sering ditelusuri dan diubah. SQLite Database selalu menyajikan hasil
berupa Cursor dalam format tabel yang menyerupai database SQL.
PERCOBAAN VI
SQLite