Pengendalian Intern adalah proses yang dilakukan atas amanat dari dewan direksi atau
manajemen Dalam suatu organisasi yang bertujuan untuk melindungi asset perusahaan serta
memastikan kepatuhan pada hukum dan peraturan yang berlaku.
Struktur Pengendalian Internal adalah suatu proses yang yang dijalankan oleh Dewan Komisaris,
Manajemen, dan Personal entitas lain yang didesain untuk memberikan keyakinan memadai
tentang pencapaian tiga golongan tujuan yaitu :
• keandalan pelaporan keuangan
• Efektifitas dan efesiensi operasi, dan
• Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku.
Dalam membentuk pengendalian internal biasanya manajemen memiliki tiga tujuan umum
dalam merancang sistem pengendalian internal yang efektif :
1. Reliabilitas pelaporan keuangan. Manajemen bertanggung jawab kepada hukum maupun
profesional untuk memastikan bahwa informasi telah disajikan secara wajar sesuai dengan
persyaratan pelaporan seperti prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum (GAAP).
Tujuan pengendalian internal yang efektif atas pelaporan keuangan adalah memenuhi
tanggung jawab pelaporan keuangan tersebut.
2. Efisiensi dan efektivitas operasi. Tujuan terpenting dalam pengendalian ini adalah
memperoleh informasi keuangan dan nonkeuangan yang akurat tentang operasi
perusahaan untuk keperluan pengambilan keputusan.
3. Ketaatan pada hukum dan peraturan. Selain mematuhi ketentuan hukum yang dalam
section 404, organisasi-organisasi publik, nonpublik dan nirlaba diwajibkan menaati
berbagai hukum dan peraturan.
PENGUNGKAPAN RESIKO
Penilaian resiko adalah identifikasi entitas dan analisis terhadap resiko yang relevan untuk
mencapai tujuannya membentuk suatu dasar untuk menentukan bagaimana resiko harus dikelola.
Penentuan resiko tujuan laporan keuangan adalah identifikasi organisasi analisis, dan
manajemen risiko yang berkaitan dengan pembuatan laporan keuangan yang disajikan sesuai
dengan prinsip akuntansi berterima umum.
Resiko dapat timbul atau berubah karena berbagai keadaan, antara lain perubahan Dalam
lingkungan operasi, personel baru, system informasi yang baru atau yang diperbaiki, teknologi
baru. Lini produk, produk atau aktivitas baru, restrukturisasi korporasi, operasi luar negri, dan
standar akuntansi baru.