BAGIAN I
DESTILASI
dahulu harus bisa membaca diagram alir proses serta mengenal simbol dan jenis-jenis peralatan
yang digunakan pada industry kimia. Untuk bisa mengoperasikan peralatan industri kimia
maka perlu memahami beberapa satuan operasi, mulai dari (1) Proses mengubah ukuran bahan
padat (2) Pencampuran bahan (3) Distilasi (penyulingan) (4) Adsorpsi (5) Absorpsi (6)
Proses pemisahan banyak dijumpai pada industri kimia, bertujuan untuk mengambil
produk dari suatu campuran senyawa kimia. Distilasi merupakan salah satu proses pemisahan
dan tekanan uap. Pada proses distilasi, komponen yang lebih mudah menguap akan naik ke atas
terlebih dahulu dan keluar sebagai distilat sedangkan yang lebih sulit menguap akan tinggal
sebagai residu. Menurut Brown (1984), distilasi termasuk pemisahan menurut dasar operasi
diferensial. Kecepatan perpindahan massa tergantung pada luas permukaan bidang atau
antarfase uap dengan fase cairan yang saling mengadakan kontak sedangkan menurut MC.
Cabe (1999), Arti destilasi adalah serangkaian proses pemisahan yang terjadi antara dua atau
lebih dari jenis bahan kimia yang dilakukan dengan melihat perbedaan titik didihnya.
Distilasi (penyulingan) adalah proses pemisahan komponen dari suatu campuran yang
berupa larutan cair-cair dimana karakteristik dari campuran tersebut adalah mampu-campur dan
mudah menguap, selain itu komponen-komponen tersebut mempunyai perbedaan tekanan uap
1
dan hasil dari pemisahannya menjadi komponen-komponennya atau kelompokkelompok
komponen. Karena adanya perbedaan tekanan uap, maka dapat dikatakan pula proses
titik didihnya. Sebagai contoh, proses penyulingan dari larutan garam yang dilakukan di
laboratorium, sebagaimana ditunjukkan pada gambar 4.60. Pada gambar tersebut, terlihat,
larutan garam (NaCl) dimasukkan pada labu, dimana pada bagian atas dari labu tersebut
dipasang alat pengukur suhu atau thermometer. Larutan garam di dalam labu dipanasi dengan
menggunakan pembakar Bunsen. Setelah beberapa saat, larutan garam tersebut akan mendidih
dan sebagian akan menguap. Uap tersebut dilewatkan kondensor, dan akan terkondensasi yang
ditampung pada erlemeyer. Cairan pada erlemeyer merupakan destilat sebagai air murni,
Sumber : (www.materibelajar.co.id)
Pada operasi distilasi, terjadinya pemisahan didasarkan pada gejala bahwa bila
campuran cair ada dalam keadaan setimbang dengan uapnya, komposisi uap dan cairan
2
berbeda. Uap akan mengandung lebih banyak komponen yang lebih mudah menguap,
sedangkan cairan akan mengandung lebih sedikit komponen yang mudah menguap. Bila uap
dipisahkan dari cairan, maka uap tersebut dikondensasikan, selanjutnya akan didapatkan cairan
yang berbeda dari cairan yang pertama, dengan lebih banyak komponen yang mudah menguap
dibandingkan dengan cairan yang tidak teruapkan. Bila kemudian cairan dari kondensasi uap
tersebut diuapkan lagi sebagian, akan didapatkan uap dengan kadar komponen yang lebih
1) Destilasi sederhana atau destilasi biasa adalah teknik pemisahan kimia untuk
memisahkan dua atau lebih komponen yang memiliki perbedaan titik didih yang jauh.
Suatu campuran dapat dipisahkan dengan destilasi biasa ini untuk memperoleh senyawa
murni. Senyawa yang terdapat dalam campuran akan menguap saat mencapai titik didih
sederhana, hanya saja destilasi bertingkat ini memiliki rangkaian alat kondensor yang
lebih baik, sehingga mampu memisahkan dua komponen yang memiliki perbedaan titik
komponen yang sulit di pisahkan), biasanya dalam prosesnya digunakan 9 senyawa lain
yang dapat memecah ikatan azeotrop tersebut atau dengan menggunakan tekanan tinggi.
4) Destilasi Uap, yakni untuk memurnikan zat / senyawa cair yang tidak larut dalam air,
dan titik didihnya cukup tinggi, sedangkan sebelum zat cair tersebut mencapai titik
didihnya, zat cair sudah terurai, teroksidasi atau mengalami reaksi pengubahan
(rearranagement), maka zat cair tersebut tidak dapat dimurnikan secara destilasi
sederhana atau destilasi bertingkat, melainkan harus didestilasi dengan destilasi uap.
4
Gambar 1.4 Destilasi Uap
(www.materibelajar.co.id)
5) Destilasi Vakum, yakni memisahkan dua kompenen yang titik didihnya sangat tinggi,
motode yang digunakan adalah dengan menurunkan tekanan permukaan lebih rendah
dari 1 atm, sehingga titik didihnya juga menjadi rendah, dalam prosesnya suhu yang
Karena karakter campuran yang berbeda maka distilasi dilakukan dengan cara berbeda pula.
Oleh karena itu distilasi meliputi beberapa tipe yaitu: distilasi azeotropik, distilasi kering, distilasi
ekstraktif, distilasi beku (freeze distillation), distilasi fraksinasi, distilasi uap (steam distillation) dan
distilasi vakum. Berdasarkan prosesnya, distilasi juga dapat dibedakan menjadi distilasi batch (batch
distillation) dan distilasi kontinyu (continuous distillation). Disebut distilasi batch jika dilakukan satu
kali proses, yakni bahan dimasukkan dalam peralatan, diproses kemudian diambil hasilnya (distilat dan
residu). Disebut distilasi kontinyu jika prosesnya berlangsung terusmenerus. Ada aliran bahan masuk
5
BAGIAN II
DESTILASI BATCH
Distilasi batch adalah distilasi yang dilakukan satu kali proses, yakni bahan dimasukkan dalam
2) Kebutuhan intermiten
kolom dengan tahap keseimbangan tunggal (=the still pot), muatan tunggal (F) untuk tetap pot pada
waktu = 0, uap ditarik terus menerus, komposisi cairan dalam panci diam (X W) berubah terus menerus,
Semakin cepat melalui pemanasan tanpa mengurangi jumlah zatnya. Reaksi pada senyawa
organik biasanya lambat sehingga perlu untuk memanaskan campuran reaksi, tetapi umumnya
6
pemanasan menyebabkan penguapan. Oleh karena itu, digunakan refluks agar reaksi berlangsung
cepat dan jumlahnya tetap meskipun melalui pemanasan. Distilasi kering prinsipnya ialah
memanaskan material padat untuk memperoleh fase uap dan fase cair Kolom Distilasi Ada beberapa
macam kolom pemisah distilasi, seperti packed tower dan tray column. Packed tower merupakan
kolom yang menggunakan packing untuk memperluas bidang kontak dan menciptakan turbulensi
sehingga kontak lebih sempurna. Prinsip kerjanya ialah zat yang berbeda fase mengalir dengan arah
yang berlawanan sehingga menyebabkan komponen kimia berpindah dari satu fase ke fase yang lain.
Zat yang fasenya cair mengalir dari atas sedangkan zat yang fasenya gas menguap dari bawah
sehingga terjadi kontak antara keduanya. Kolom ini dipilih karena alatnya lebih murah untuk liquid
yang sifatnya korosif dan pressure drop per tahap kesetimbangannya rendah. Kolom ini juga
digunakan ketika dibutuhkan tahanan liquid yang rendah karena densitas yang besar. Syarat packing
yang baik antara lain memiliki bulk density kecil, volume rongga besar, luas yang terbasahi besar, sifat
Tray column bentuknya yang sama dengan packed column tetapi tidak memiliki packing,
melainkan plate-plate yang fungsinya memperbesar kontak antar komponen sehingga bisa dipisahkan
menurut rapat jenisnya. Plate memiliki lubang untuk aliran udara dari bawah seprti saringan santan
kelapa. Kolom ini memiliki kapasitas yang tinggi, efisiensinya tinggi, pressure dropnya sedang,
dan tingkat korosi rendah. Selain itu, biaya instalasi dan perawatan plate column murah. Jumlah
tahapan plate disusun berdasarkan tingginya kesulitan pemisahan komponen yang akan dipisahkan
Plate column dipilih karena bisa menangani laju alir liquid dan gas yang besar, mudah
dibersihkan karena bisa dipasang manhole, lebih mudah untuk mengambil produk, dan lebih terjamin
efisiensinya kerjanya.
7
2.5 Cara Kerja Kolom
thermodinamika dalam prosesnya penguapan komponen yang mudah menguap akan terkonsentrasi
di fase uap ketika uap yang lebih banyak mengandung komponen yang mudah menguap atau volatile
komponen ketahap berikutnya dan terjadi kontak dengan fase cair sehingga proses vaporisasi
9
Kondensat berlangsung dan dapat mengakibatkan konsentrasi komponen mudah menguap maka
konsentrasi berada di fase uap. Berdasarkan prinsip maka proses distilasi hanya bisa dilakukan
untuk memisahkan komponen-komponen yang memiliki perbedaan titik didih dan tidak bisa
digunakan untuk memisahkan komponen yang memiliki titik didih yang berdekatan atau sama.
Distilasi bertingkat dapat digunakan pada komponen yang memiliki titik didih berdekatan
maupun titik didih yang sama dengan distilasi sederhana namun pada distilasi yang sederana ini
memiliki kondensor yang lebih banyak sehingga dapat memisahkan dua komponen yang memliki
Pada proses ini akan didapatkan substrat kimia yang lebih murni kerena melewati kondensor
yang banyak pada pemisahkan dua jenis cair yang sama maka akan mudah menguap dapat dilakukan
Ada beberapa macam pemilihan kolom pemisah pada distilasi, diantaranya akan dijelaskan
sebagai berikut :
1) Packed Tower
Sebuah kolom yang dilengkapi dengan packing untuk memperluas bidang kontak serta
membuat turbulensi sehingga kontak lebih sempurna. Prinsip kerja zat yg berbeza fase
satu phase ke phase lain. Zat berfase cair mengalir dari atas dan gas dari bawah
10
Gambar 2.1 Packed Tower
(zonanesia.com)
2) Tray/Plate Column
Mempunyai bentuk yang sama dengan packed column tapi tidak mempunyai packing,
sebagai gantinya ada plate-plate yang berfungsi memperbesar kontak antara komponen
3) Sieve Tray
Beberapa Spesifikasinya terkait dengan Sieve Tray akan disebutkan sebagai berikut :
Kapasitas tinggi
Efisiensi tinggi
Pressure drop sedang
Biaya instalasi dan perawatan murah
Korosi rendah
12
Gambar 2.2 Sieve Tower
(zonanesia.com)
Untuk meningkatkan efisiensi pemisahan, distilasi dapat dioperasikan dengan sistem refluks.
Sistem refluks dimaksudkan untuk memberi kesempatan sebagian cairan hasil kondensasi uap yang
keluar dari puncak kolom agar dapat mengadakan kontak ulang kembali dengan fasa uapnya di
sepanjang kolom. Dengan demikian: 1. Secara total, waktu kontak antarfasa semakin lama. 2.
Perpindahan massa dan perpindahan panas kembali terjadi. 3. Distribusi suhu, tekanan dan konsentrasi
Peningkatan efisiensi pemisahan dapat ditinjau dari dua sudut pandang: a. Terhadap kolom
yang akan dibangun Bahwa untuk mencapai kemurnian yang sama, semakin besar perbandingan
refluks yang digunakan, maka semakin sedikit jumlah plate ideal yang dibutuhkan. b. Terhadap kolom
yang sudah ada Bahwa pada jumlah plate yang sama semakin besar perbandingan refluks yang
13
Persamaan ini menjelaskan hubungan antara jumlah yang terdestilasi dan yangtertinggal di
ketel. Apabila kita tinjau suatu ketel distilasi batch sederhana, padasetiap t, mengandung sejumlah
cairan L. Misalkan jumlah mol cairan dalam bejanapada suatu saat adalah L dengan komposisi xdan
sejumlah cairan yang diuapkansejumlah dL, dengan komposisi y, maka konsentrasi yang tinggal dalam
ketel berubahmenjadi (x – dx) dan jumlah molnya (L – dL).Neraca massa untuk komponen A
Karena dx dLsangat kecil sehingga dapat diabaikan, maka persamaan dapatdituliskan menjadi :
Atau,
Dengan integrasi antara kondisi umpan pada t = 0, dimana L = F dan padasaat t = t, di mana dalam
ketel terdapat residu sejumlah W, dengan komposisi xW maka bentuk integrasi dari persamaan diatas
adalah, :
Di mana F adalah jumlah mol mula-mula dari umpan, ziF adalah fraksi molkomponen i dalam umpan,
dan ziW fraksi mol komponen i dalam residu pada saat t.Integrasi persamaan diatas akan memberikan :
Persamaan di atas dikenal dengan Persamaan Rayleigh. Karena yi = Kixi,bentuk lain dari persamaan
Rayleigh adalah;
14
DAFTAR PUSTAKA
Budiman, A. (2021). distilasi : Teori dan pengendalian operasi. Gadjah Mada University Press.
https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=7LwYEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&dq=materi+distilasi+batch+&ots=oxpoV
CL1EE&sig=G3sTgQb5Tx4ShIhlyYXfBHTueOw&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
Hana, K. J. (2015). Distilasi. http://kimiajenghana.blogspot.com/2011/07/distilasi.html
HENDRY, A. (2019). Destilasi-Satu-Tahap-Kesetimbangan.
https://www.coursehero.com/file/p1sb9dq1/Pembahasan-distilasi-sederhana-untuk-sistem-biner-
dapat-dijelaskan-dengan/
Saiptech Co., L. (2017). Sieve Tray-Saiptech Co.,Ltd. https://www.saiptech.com/list-281.html
Setyawati, S. (2008). Kimia Industri.
https://ftp.unpad.ac.id/bse/Kurikulum_2006/11_SMK/kelas11_smk_kimia-industri_suparni.pdf
UNIVERSITAS SRIWIJAYA (STUDOCU). (2019). JENIS-JENIS DISTILASI.
https://www.studocu.com/id/document/universitas-sriwijaya/operasi-perpindahan-massa/jenis-
jenis-distilasi/20873346
ZONANESIA. (2012). Apa itu Destilasi dan Jenis-jenis Destilasi - Zonanesia.
https://www.zonanesia.com/2017/03/apa-itu-destilasi-dan-jenis-Destilasi.html
15