Anda di halaman 1dari 17

LEMBAR KERJA 1a

Memilih indikator yang sudah baik dan indikator yang belum baik

NO DIMENSI INDIKATOR YANG SUDAH BAIK


1
Dimensi A (Output)
Mutu dan relevansi hasil belajar Diisi indikator dengan capaian baik (hijau)
murid
2
Dimensi B (Output)
Pemerataan pendidikan yang Tidak berlaku untuk satuan pendidikan
bermutu
3
Dimensi C (Input) Diisi indikator dengan capaian baik (hijau)
Kompetensi dan kinerja GTK
4
Dimensi D (Proses) Diisi indikator dengan capaian baik (hijau)
Mutu dan relevansi pembelajaran
5
Dimensi E (Input)
Pengelolaan sekolah yang Diisi indikator dengan capaian baik (hijau)
partisipatif, transparan dan
akuntabel
INDIKATOR YANG BELUM BAIK

Diisi indikator dengan capaian sedang


(kuning) dan kurang (merah)

erlaku untuk satuan pendidikan

Diisi indikator dengan capaian sedang


(kuning) dan kurang (merah)

Diisi indikator dengan capaian sedang


(kuning) dan kurang (merah)

Diisi indikator dengan capaian sedang


(kuning) dan kurang (merah)
LEMBAR KERJA 1b (Identifikasi)
Memilih indikator yang akan diintervensi

Tata cara memilih indikator yang akan diintervensi adalah sebagai berikut (sesuai urutan) :
1 Pilih menu isu prioritas yang memiliki nilai kurang dan sedang
2 Pilih menu isu prioritas yang memiliki nilai baik tapi berada dibawah rata-rata
satuan pendidikan serupa, kab/kota/propinsi/nasional
3 Pilih indikator yang memiliki nilai kurang dan sedang tapi tidak termasuk dalam
isu prioritas

Nilai Sekolah
Capaian
NO MENU PRIORITAS SMK Anda

1 Proporsi GTK bersertifikat 45% Cukup

2 Proporsi GTK penggerak 0% Bukan

3 % KS/wakil KS penggerak 0 Bukan

4 Pengalaman pelatihan GTK 36.67 Berkembang

5 Pengetahuan bidang studi (termasuk magang untuk SMK) 0% Merintis

dst Manajerial 10% Berkembang

Nilai uji kompetensi guru 51.8 Cukup

Kompetensi pedagogik 48.15 Cukup

Kompetensi profesional 55.46 Cukup


Pemanfaatan TIK untuk pengelolaan anggaran Rendah 2.72

Proporsi pembelanjaan dana BOS secara daring Rendah 2.72%


Perbandingan

Satuan
Nilai Rata- Nilai Rata- Nilai Rata- Rentang Nilai Definisi Indikator
Pendidikan
Rata Rata Rata
Serupa di
Kab/kota Provinsi Nasional
Nasional

Jumlah guru dan tenaga pendidikan di sekolah


36.16% 22.57% 30.99% 27.99% 0% - 100% yang memiliki sertifikat dibagi dengan total guru
dan tenaga pendidikan yang ada.

Jumlah GTK yang masuk kedalam program guru


0% 0% 0% 0.02% 0% - 100%
penggerak dibagi total guru.
Jumlah lulusan program guru penggerak di
daerah yang diangkat menjadi kepala sekolah
dibagi jumlah lulusan program guru penggerak di
0 0 0 0 daerah tsb

Provinsi = SMA/SMK/SLB
Kab/Kota
Nilai = PAUD/SD/SMP.
guru yang pernah mengikuti pelatihan
pengetahuan bidang studi, pedagogi, manajerial,
17.54 16.03 16.63 16.26 0 - 100
atau pelatihan lain dikali bobot masing-masing
pelatihan.

Rata-rata persentase guru yang mengikuti


25.14% 22.38% 23.55% 22.48% 0% - 100% pelatihan terkait pengetahuan bidang studi di
seluruh sekolah.

Rata-rata persentase guru yang mengikuti


6.14% 4.76% 3.65% 5.71% 0% - 100% pelatihan terkait pengetahuan manajerial di
seluruh sekolah.

Rata-rata nilai uji kompetensi guru dalam hal


45.28 40.48 40.47 41.72 0 - 100
kompetensi pedagogik dan profesional.

Total nilai uji kompetensi guru dalam hal


44.73 40.86 40.85 41.23 0 - 100
kompetensi pedagogik dibagi total guru.

Total nilai uji kompetensi guru dalam hal


45.83 40.11 40.08 42.2 0 - 100
kompetensi profesional dibagi total guru.
Nilai komposit
dari
pembelanjaan Satuan pendidikan memiliki proporsi
3.39 4.48 4.5 0 - 100 BOS
Jumlahsecara pembelanjaan dana BOS secara daring yang
daring dan
pembelanjaan rendah.
penggunaan
dana BOS
SDS.
melalui SIPLah
Satuan pendidikan memiliki proporsi
dibagi total
3.39% 4.48% 4.5% 0% - 100% pembelanjaan dana BOS secara daring yang
anggaran dana
rendah.
BOS yang
diterima dalam
satu tahun
anggaran.
Definisi Waktu
Level
Capaian Pengkinian

Satuan
Pendidikan
dengan
Oktober
proporsi guru 1
2021
bersertifikat
Sekolah
pendidik
dengan
cukup.
KS/Wakil
KS/KS
Oktober
Penggerak 1
Sekolah 2021
belum
dengan
berasal dari
KS/Wakil
guru
KS/KS
penggerak. Oktober
Penggerak 2
2021
belum
Satuan
berasal dari
Pendidikan
guru
berkembang
penggerak. Oktober
dalam
Satuan 1
2021
keikutsertaa
Pendidikan
nsedang
guru dalam
pelatihan.
merintis
dalam Oktober
2
keikutsertaa
Satuan 2021
nPendidikan
guru dalam
pelatihan
berkembang
pengetahuan
dalam
bidang studi. Oktober
keikutsertaa 2
2021
n guru dalam
pelatihan
Satuan
penguatan
Pendidikan
manajerial. Desember
dengan rata- 1
2015
rata nilai
Satuan
UKG cukup.
Pendidikan
dengan rata-
Desember
rata nilai 2
2015
UKG
Satuan
Pedadogik
Pendidikan
cukup.
dengan rata-
Desember
rata nilai 2
2015
UKG
Profesional
cukup.
November
1
2020

November
2
2020
LEMBAR KERJA 2 (Refleksi)
Merumuskan akar masalah

PERMASALAHAN AKAR MASALAH (1)


OUTPUT PROSES

Pilih indikator yang berpotensi sebagai


Pilih masalah yang akan diatasi dari daftar hal
penyebab masalah di output dari hal yang
yang belum baik
belum baik
AKAR MASALAH (2)
INPUT

Pilih indikator yang berpotensi sebagai penyebab masalah di


proses dari hal yang belum baik

Proporsi GTK bersertifikat


Proporsi GTK penggerak
% KS/wakil KS penggerak
Pengalaman pelatihan GTK
Pengetahuan bidang studi (termasuk magang untuk SMK)
Manajerial
Nilai uji kompetensi guru
Kompetensi pedagogik
Kompetensi profesional
Pemanfaatan TIK untuk pengelolaan anggaran
Proporsi pembelanjaan dana BOS secara daring
LEMBAR KERJA 3 (Benahi)
Menentukan alternatif solusi dan memutuskan solusi yang dipilih

NO MASALAH AKAR PERMASALAHAN

1 Proporsi GTK bersertifikat Sulitnya proses dalam seleksi calon


peserta PPG

2 Proporsi GTK penggerak Kurangnya minat guru dalam


mengikuti program guru penggerak
karena kurikulum yang selalu ter-up
date

3 % KS/wakil KS penggerak Kurangnya minat dalam mengikuti


program KS/wakil KS penggerak
penggerak karena kurikulum yang
selalu ter-up date

4 Pengalaman pelatihan GTK Kurangnya minat Guru dalam


mengikuti pelatihan GTK dan
terkadang informasi tentang
pelatihan GTK yang dilaksanakan
oleh pihak luar tidak diketahui

5 Pengetahuan bidang studi (termasuk


magang untuk SMK)

6 Manajerial

7 Nilai uji kompetensi guru

8 Kompetensi pedagogik

9 Kompetensi profesional
10 Pemanfaatan TIK untuk pengelolaan
anggaran

11 Proporsi pembelanjaan dana BOS


secara daring
yang dipilih

ALTERNATIF SOLUSI SOLUSI TERPILIH

1. Memotivasi guru honorer untuk mengikuti PPG Memotivasi guru honorer untuk
2. Memberikan informasi kepada guru honorer mengikuti PPG
tentang PPG
3. Pentingnya up grade keilmuan dari guru-guru

1. Memotivasi guru untuk mengikuti GP 2. Memotivasi guru untuk mengikuti


Memberikan informasi kepada guru tentang GP GP
3. Pentingnya up
grade keilmuan dari guru-guru

1. Memotivasi guru honorer untuk mengikuti KS/wakil Memotivasi KS/wakil KS untuk


KS mengikuti GP
2. Memberikan informasi kepada guru honorer tentang
KS/wakil KS
3. Kurangnya up grade keilmuan dari KS/wakil KS

1. Memotivasi guru untuk mengikuti pelatihan GTK Melaksanakan pelatihan GTK secara
2. Memberikan informasi tentang pelatihan GTK internal
3. Kurangnya up grade
keilmuan dari KS/wakil KS
LEMBAR KERJA 4
Menyusun target dan rencana kegiatan

Kegiatan : (diisi dari LK 3 berisi kegiatan terpilih)


KEGIATAN TARGET SUB KEGIATAN
WorkShop GP Mengimbau semua Guru ASN dan 1. Sosialiasi Tufoksi Guru
guru honor yang bersertifikasi
untuk mengikuti program GP

2. Workshop Program-
program GP
KOORDINATOR WAKTU WAKTU
SUMBER DAYA
PELAKSANA MULAI SELESAI
Wakaur SDM 10 Januari 11 Januari Dana BOS berupa
2023 2023 Konsumsi selama 2 hari

Wakaur Kurikulum
LEMBAR KERJA 5
Memilih kegiatan dalam RKT untuk dimasukkan dalam format RKAS

KODE
PROGRAM SUB PROGRAM KEGIATAN
REKENING

Proporsi GTK
Up Grade GTK penggerak Sosialiasi GP 5.2.2.23.01
URAIAN KEGIATAN VOLUME SATUAN SATUAN BIAYA JUMLAH

Pengembangan
Profesi Guru 120 O/H Rp. 50.000,- Rp. 600.000,-

Anda mungkin juga menyukai