Disusun Oleh:
NUR HAYATI
PARIS ALFIAN HARYANTO
YULIUS HARYANTO SERAN
Dari prinsip inilah menyebabkan pemerintahan liberal melahirkan sebuah kebebasan yang
tak terbatas, sehingga tindak asusila tidak jarang untuk ditemui di pemerintahan seperti ini.
Baik itu kaum homosex (pasangan sejenis) yang lazim di istilahkan sepasang pengantin
berdasi, tidak hanya itu lebih jauh ditemukan banyaknya pembuatan film cabul, pelacuran
terang-terangan, penjualan senjata api dan kebebasan memilikinya, perjudian resmi yang
dilindungi oleh negara dan merupakan salah satu pemasukan negara.
Kapitalis lahir dari prinsip fundamental (dasar) yang dikembangkan oleh pemilik modal
dalam berdagang. Akibatnya timbul keuntungan tanpa batas dan bersaing secara bebas serta
menguasai alat produksi masyarakat misalnya :
a. Menumpuk barang dan jasa
b. Pemilikan modal untuk segala jenis perdagangan
c. Produksi besar-besaran dengan mesin modern
d. Eksploitasi tenaga manusia dan sumber alam
Bilamana dirinci, maka hubungan negara dengan agama menurut NKRI yang
berdasarkan Pancasila adalah sebagai berikut (Kaelan, 2012: 215-216):
a. Negara adalah berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa.
b. Bangsa Indonesia adalah sebagai bangsa yang ber- Ketuhanan yang Maha Esa.
Konsekuensinya setiap warga memiliki hak asasi untuk memeluk dan menjalankan ibadah
sesuai dengan agama masingmasing.
c. Tidak ada tempat bagi atheisme dan sekularisme karena hakikatnya manusia berkedudukan
kodrat sebagai makhluk Tuhan.
d. Tidak ada tempat bagi pertentangan agama, golongan agama, antar dan inter pemeluk
agama serta antar pemeluk agama.
e. Tidak ada tempat bagi pemaksaan agama karena ketakwaan itu bukan hasil paksaan bagi
siapapun juga.
f. Memberikan toleransi terhadap orang lain dalam menjalankan agama dalam negara.
g. Segala aspek dalam melaksanakan dan menyelenggatakan negara harus sesuai dengan
nilainilai Ketuhanan yang Maha Esa terutama norma-norma Hukum positif maupun norma
moral baik moral agama maupun moral para penyelenggara negara.
h. Negara pda hakikatnya adalah merupakan “…berkatrahmat Allah yang Maha Esa”.
PERBEDAAN IDEOLOGI
Masyarakat harus
taat kepada hukum
Masyarakat harus Negara bebas dan peraturan
taat pada hukum, menjalankan hukum Negara, masyarakat
Negara harus dan menerapkan diberikan kebebasan
melindungi hukum di asal tidak melanggar
HUKUM masyarakat masyarakat hukum
Masyarakat
diberikan kebebasan Sebagian besar
untuk mengelola sumber daya
sumber daya alam Perekonomian dikelola masyarakat
yang ada demi sebagian besar di namun
kesejahteraan, kelola Negara untuk perekonomian
namun Negara tetap kesejahteraan menjadi monopoli
EKONOMI di utamakan. masyarakat. Negara.
5. KESIMPULAN
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia adalah kekayaan bangsa yang sarat akan prinsip
moral dan kebijaksanaan, yang lahir dari nilai-nilai kebudayaan dan agama-agama yang ada
di Indonesia sendiri. *(Feb,2017)