AGRESI
Kelompok 8
OUR MEMBER!
22.E1.0281 ALESSANDRO ROMUALDO SINAGA
22.E1.0298 RAKA DWI YUDHA RAMDHANI
22.E1.0314 DEBORA ANGELICA PAKPAHAN
22.E1.0324 AULIA PRABU HANA FAHD
22.E1.0333 SALMA WIDYA KHAIRUNNISA
TIPE
melukai seseorang secara fisik
2. Lisan
Langsung, konfrontasi secara verbal
Tidak langsung, menyebarkan desas-desus,
Perspektif behavioristik
melihat bahwa tingkah laku agresi adalah salah satu bentuk
tingkah laku yang rumit. Oleh karena itu, dibutuhkan
pembelajaran yang artinya bahwa agresivitas tidaklah alami.
PENYEBAB AGRESI PADA MANUSIA
Sosial
Frustasi, terhambatnya atau Personal
terciptanya upaya mencapai tujuan Kepribadian dapat menyebabkan
sehingga menjadi penyebab agresi. agresi, contohnya orang yang Narsis
frustasi-efek negatif(emosi)-agresi cenderung memiliki tingkat
Dalam interaksi sosial provokasi agresivitas lebih tinggi karena
verbal ataupun fisik juga dirinya akan merasa terancam ketika
merupakan salah satu penyebab orang lain mempertanyakan dirinya.
agresi. Perbedaan pada jenis kelamin juga
Faktor sosial lainnya adalah mempengaruhi agresi seringkali
alkohol kebanyakan hasil penelitian menganggap bahwa lelaki
penelitian yang terkait dalam lebih agresif daripada perempuan.
konsumsi alkohol selalu
menunjukkan kenaikan agresivitas.
Kebudayaan
Faktor kebudayaan terhadap agresi,
Situasional
lingkungan geografis seperti pantai
Penelitian terkait dengan Cuaca dan
atau pesisir menunjukkan
tingkah laku menyebutkan bahwa
karakteristik lebih keras daripada
ketidaknyamanan akibat cuaca (ex :
masyarakat yang hidup di pedalaman.
panas) menyebabkan kerusuhan dan
Nilai dan norma yang mendasari sikap
bentuk-bentuk agresi lainnya (Harries
dan tingkah laku masyarakat juga
K, Stadler, 1983 dalam Gifford, 1997).
berpengaruh terhadap agresivitas
suatu kelompok.
Sumber Daya
Manusia senantiasa ingin memenuhi Media massa
kebutuhannya. jika seseorang tidak Dari banyaknya faktor yang bisa
berhasil mendapatkan kebutuhan yang menimbulkan agresi pada akhirnya
dia miliki akan ada dua kemungkinan membutuhkan kerangka pikir proses dari
besar yang pertama mencari sumber agresi yang berupa model, dan tayangan
pemenuhan kebutuhan lain dan yang di media massa cenderung berpotensi
kedua mengambil paksa dari pihak yang besar diimitasi oleh penggunanya.
memilikinya.
MENGATASI AGRESI
Kognitif
Ketika kognisi orang yang tersakiti memaafkan dengan rasa
tulus dan ikhlas bahwa dirinya tidak akan merugi atas apa
yang dilakukan orang lain, hal tersebut bisa mengurangi
agresivitas, setidaknya agresivitas yang tampak
THANK YOU