Kepatuhan Formularium Nasional

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 11

PROFIL 12 INDIKATOR WAJIB KEMENTERIAN KESEHATAN

Kepatuhan Penggunaan Formularium Nasional

1 Nama Indikator Kepatuhan Penggunaan Formularium Nasional


2 Program Kepatuhan peresepan obat oleh DPJP sesuai dengan Formularium
Nasional bagi peserta JKN
3 Dimensi Efisiensi, Efektivitas, dan keselamatan pasien JKN
4 Tujuan Tergambarnya efisiensi pelayanan obat kepada pasien JKN
5 Dasar Pemikiran / Literatur Kepmenkes RI nomor HK.02.02/MENKES/137/2016 tentang
Perubahan atas Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.02.02/MENKES/523/2015 Tentang Formularium Nasional
6 Definisi Operasional Kepatuhan dokter pemberi pelayanan dalam meresepkan obat yang
telah disepakati dalam formularium nasional. Formularium nasional
merupakan daftar obat terpilih yang dibutuhkan dan harus tersedia di
fasilitas pelayanan kesehatan dalam rangka pelaksanaan Jaminan
Kesehatan Nasional
7 Kriteria
a. Inklusi Resep pasien peserta JKN
b. Eksklusi Resep pasien bukan peserta JKN
8 Type Indikator Indikator pelaksanaan
9 Jenis Indikator Prosentase
10 Numerator Jumlah resep pasien peserta JKN yang sesuai dengan formularium
nasional
11 Denominator Jumlah seluruh resep pasien peserta JKN
12 Cara Pengukuran / Formula Jumlah resep pasien peserta JKN yang sesuai dengan formularium
nasional/ Jumlah seluruh resep pasien peserta JKN x 100%
13 Standar Pengukuran / Target >80%
Pengukuran Indikator
14 Sumber Data Data monitoring resep pasien peserta JKN
15 Target Sampel dan Ukuran Sampel Sesuai dengan panduan pencatatan dan pelaporan indikator
(n)
Wilayah Pengamatan Rajal dan ranap

16 Metodologi Pengumpulan Data Retrospektif


17 Pengumpul Data Petugas Farmasi
18 Frekuensi Penilaian Data Bulanan
19 Periode Waktu Pelaporan Bulanan
20
20 Mohon dijelaskan mengenai Analisis akan dilakukan dengan menggunakan Run Chart
rencana analisis ?
21 Mohon dijelasan bagaimana hasil- Rapat rutin Unit Kerja
hasil data akan disebarluaskan
pada staf ?
22 Nama Alat atau File Audit Formulir Kepatuhan Resep sesuai Fornas
23 Penanggung Jawab Indikator Kepala Instalasi Farmasi
24 Petugas Validasi Data Komite PMKP
KETEPATAN IDENTIFIKASI PASIEN

1 Nama Indikator Ketepatan waktu pelaporan hasil surveillance PPI ke Suku Dinas
Kesehatan maksimal setiap tanggal 10 bulan berikutnya
2 Program 12 Indikator wajib rumah sakit oleh kementerian kesehatan
3 Dimensi Kesinambungan pelayanan dan keselamatan pasien.
4 Tujuan Kemampuan mengidentifikasi dan mencocokkan pasien sebagai
individu yang dimaksud untuk memperoleh pelayanan kesehatan
5 Dasar Pemikiran / Literatur Referensi : Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1171 Tahun 2011
6 Definisi Operasional Kelengkapan identitas pasien dengan menggunakan gelang pasien
sebagai penanda
7 Kriteria
a. Inklusi Semua pasien rawat inap
b. Eksklusi -
8 Type Indikator Indikator proses
9 Jenis Indikator Prosentase
10 Numerator Jumlah pasien yang telah terpasang gelang pasien
11 Denominator Jumlah semua pasien rawat inap
12 Cara Pengukuran / Formula Numerator / Denominator X 100%
13 Standar Pengukuran / Target 100%
Pengukuran Indikator dan/atau
ambang batas
14 Sumber Data Rekam Medis
15 Target Sampel dan Ukuran Sampel Sesuai dengan panduan pencatatan dan pelaporan indikator
(n)
Wilayah Pengamatan Rawat Inap
16 Metodologi Pengumpulan Data Concurrent
17 Pengumpul Data Perawat
18 Frekuensi Penilaian Data Bulanan
19 Periode Waktu Pelaporan Bulanan
20 Mohon dijelaskan mengenai Analisis akan dilakukan dengan menggunakan Run Chart
rencana analisis ?
21 Mohon dijelasan bagaimana hasil- Rapat rutin Unit Kerja
hasil data akan disebarluaskan
pada staf ?
22 Nama Alat atau File Audit Formulir Indikator Ketepatan Identifikasi Pasien
23 Penanggung Jawab Indikator Komite Keperawatan
24 Petugas Validasi Data Komite PMKP
WAKTU TUNGGU RAWAT JALAN (WTRJ)

1 Nama Indikator Waktu Tunggu Rawat Jalan


2 Program 12 Indikator wajib rumah sakit oleh kementerian kesehatan
3 Dimensi Efektivitas, efisiensi, dan kesinambungan pelayanan
4 Tujuan Terselenggaranya pelayanan rawat jalan yang mudah dan cepat diakses
oleh pasien.
5 Dasar Pemikiran / Literatur Peraturan Menteri Kes RI no 382/MenKes/Sk/2007/ ttg pedoman
pencegahan dan pengendalian infeksi di RS dan fasilitas kesehatan
lainnya cet 3 th 2011
6 Definisi Operasional Waktu tunggu rawat jalan adalah rata – rata waktu yang dibutuhkan pasien
terdaftar sejak tiba di poliklinik hingga memperoleh pelayanan kedokteran
7 Kriteria
a. Inklusi Semua pasien rawat jalan yang sudah selesai terdaftar
b. Eksklusi Pasien yang tidak datang pada waktu yang sudah ditentukan atau tidak
ada saat dipanggil
8 Type Indikator Indikator Proses
9 Jenis Indikator Rate Based
10 Numerator Jumlah waktu sejak pasien terdaftar tiba di poliklinik hingga memperoleh
pelayanan kedokteran
11 Denominator Semua pasien rawat jalan
12 Cara Pengukuran / Formula Numerator/Denominator
13 Standar Pengukuran / Target < 60 menit
Pengukuran Indikator dan/atau
ambang batas
14 Sumber Data Rekam medis
15 Target Sampel dan Ukuran Sesuai dengan panduan pencatatan dan pelaporan indikator
Sampel (n)
Wilayah Pengamatan Rawat Jalan
16 Metodologi Pengumpulan Data Retrospektif
17 Pengumpul Data Perawat
18 Frekuensi Penilaian Data Bulanan
19 Periode Waktu Pelaporan Bulanan
20 Mohon dijelaskan mengenai Analisis akan dilakukan dengan menggunakan Run Chart
rencana analisis ?
21 Mohon dijelasan bagaimana Rapat rutin Unit Kerja
hasil-hasil data akan
disebarluaskan pada staf ?
22 Nama Alat atau File Audit Formulir Laporan Bulanan Waktu Tunggu Rawat Jalan
23 Penanggung Jawab Indikator Bagian Pelayanan Medis dan Keperawatan
24 Petugas Validasi Data Komite PMKP
EMERGENCY RESPONSE TIME

1 Nama Indikator Emergency Response Time


2 Program 12 Indikator Wajib Rumah Sakit Kementerian Kesehatan
3 Dimensi Efektivitas, efisiensi, dan kesinambungan pelayanan
4 Tujuan Terselenggaranya pelayanan gawat darurat yang cepat, responsive, dan
mampu menyelamatkan pasien gawat darurat
5 Dasar Pemikiran / Literatur Referensi : Permenkes No. 1171 Tahun 2011, Juknis Sistem Informasi
Rumah Sakit (SIRS) 2011 Direktorat Jendral Bina Upaya Kesehatan
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
6 Definisi Operasional Emergency Response Time adalah waktu yang dibutuhkan mulai dari
pasien datang ke IGD hingga mendapat pelayanan dokter.
7 Kriteria
a. Inklusi Semua pasien gawat, darurat, dan gawat darurat
b. Eksklusi Pasien yang tidak termasuk kategori gawat, darurat, dan gawat darurat
8 Type Indikator Proses dan Hasil
9 Jenis Indikator Rate Based
10 Numerator Jumlah kumulatif waktu yang diperlukan sejak kedatangan semua pasien
gawat darurat ke IGD sampai dilayani dokter
11 Denominator Jumlah semua pasien yang disampling
12 Cara Pengukuran / Formula Numerator/Denominator
13 Standar Pengukuran / Target <5 menit
Pengukuran Indikator dan/atau
ambang batas

14 Sumber Data Sensus harian


15 Target Sampel dan Ukuran Sesuai dengan panduan pencatatan dan pelaporan indikator
Sampel (n)
Wilayah Pengamatan IGD
16 Metodologi Pengumpulan Data Concurrent
17 Pengumpul Data Perawat IGD
18 Frekuensi Penilaian Data Bulanan
19 Periode Waktu Pelaporan Bulanan
20 Mohon dijelaskan mengenai Analisis akan dilakukan dengan menggunakan Run Chart
rencana analisis ?
21 Mohon dijelasan bagaimana Rapat rutin Unit Kerja
hasil-hasil data akan
disebarluaskan pada staf ?
22 Nama Alat atau File Audit Formulir Data Emergency Response Time
23 Penanggung Jawab Indikator Pelayanan Medis dan Keperawatan
24 Petugas Validasi Data Komite PMKP
PENUNDAAN OPERASI ELEKTIF

1 Nama Indikator Angka Penundaan Operasi Elektif


2 Program 12 Indikator Wajib Rumah Sakit Kementerian Kesehatan
3 Dimensi Efektifitas, efisiensi, dan kesinambungan pelayanan
4 Tujuan Terselenggaranya pelayanan operasi elektif yang aman, terjadwal, dan
tidak merugikan pasien.
5 Dasar Pemikiran / Literatur Menurut Schnaars (1991), pada dasarnya tujuan dari suatu bisnis adalah
untuk menciptakan para pelanggan yang merasa puas. Terciptanya
kepuasan pelanggan dapat memberikan beberapa manfaat, di antaranya
hubungan antara perusahaan dan pelanggannya menjadi harmonis,
memberikan dasar yang baik bagi pembelian ulang dan terciptanya
loyalitas pelanggan, dan membentuk suatu rekomendasi dari mulut ke
mulut (word-of-mouth) yang menguntungkan bagi perusahaan (Tjiptono,
1994), Kepmenkes RI nomor 129 tahun 2008 tentang Standar Pelayanan
Minimal Rumah Sakit
6 Definisi Operasional Operasi elektif adalah suatu tindakan bedah yang dilakukan terjadwal
dengan persiapan, tidak bersifat life saving, dan dilakukan pada pasien
dengan kondisi baik tidak gawat darurat.
7 Kriteria
a. Inklusi Semua pasien yang dilakukan operasi elektif
b. Eksklusi Pasien operasi cito
8 Type Indikator Proses
9 Jenis Indikator Prosentase
10 Numerator Jumlah pasien operasi elektif tidak sesuai jadwal
11 Denominator Jumlah semua pasien operasi elektif
12 Cara Pengukuran / Formula Numerator/Denominator x 100%
13 Standar Pengukuran / Target <5%
Pengukuran Indikator dan/atau
ambang batas
14 Sumber Data Sensus harian
15 Target Sampel dan Ukuran Sesuai panduan pencatatan dan pelaporan indikator
Sampel (n)
Wilayah Pengamatan Ruang Rawat Inap
16 Metodologi Pengumpulan Data Concurrent
17 Pengumpul Data Perawat Ruang Operasi
18 Frekuensi Penilaian Data Bulanan
19 Periode Waktu Pelaporan Bulanan
20 Mohon dijelaskan mengenai Analisis akan dilakukan dengan menggunakan Run Chart
rencana analisis ?
21 Mohon dijelasan bagaimana Rapat rutin Unit Kerja
hasil-hasil data akan
disebarluaskan pada staf ?
22 Nama Alat atau File Audit Form Penundaan Operasi Elektif
23 Penanggung Jawab Indikator Pelayanan Medis dan Keperawatan
24 Petugas Validasi Data Komite PMKP
KETEPATAN JAM VISITE DOKTER SPESIALIS

1 Nama Indikator Ketepatan Jam Visite Dokter Spesialis


2 Program 12 Indikator Wajib Rumah Sakit Kementerian Kesehatan
3 Dimensi Efektifitas, efisiensi, dan kesinambungan pelayanan
4 Tujuan Tergambarnya kepedulian tenaga medis terhadap ketepatan waktu
pemberian pelayanan
5 Dasar Pemikiran / Literatur
6 Definisi Operasional Visite dokter spesialis adalah kunjungan dokter spesialis setiap hari kerja
sesuai dengan ketentuan waktu kepada pasien yang menjadi
tanggungjawabnya, yang dilakukan antara jam 08.00 sampai 14.00
7 Kriteria
a. Inklusi Semua pasien rawat inap yang divisite oleh dokter
b. Eksklusi Pasien yang tidak divisite dengan alasan khusus
8 Type Indikator Prose
9 Jenis Indikator Prosentase
10 Numerator Jumlah pasien yang divisite antara jam 08.00 sampai 14.00
11 Denominator Jumlah semua pasien yang divisite oleh dokter spesialis
12 Cara Pengukuran / Formula Numerator/Denominator x 100%
13 Standar Pengukuran / 100%
Target Pengukuran Indikator
dan/atau ambang batas
14 Sumber Data Sensus harian
15 Target Sampel dan Ukuran Sesuai dengan panduan pencatatan dan pelaporan indikator
Sampel (n)
Wilayah Pengamatan Rawat Inap
16 Metodologi Pengumpulan Concurrent
Data
17 Pengumpul Data Perawat rawat inap
18 Frekuensi Penilaian Data Bulanan
19 Periode Waktu Pelaporan Bulanan
20 Mohon dijelaskan mengenai Analisis akan dilakukan dengan menggunakan Run Chart
rencana analisis ?
21 Mohon dijelasan Rapat rutin Unit Kerja
bagaimana hasil-hasil data
akan disebarluaskan pada
staf ?
22 Nama Alat atau File Audit Form Ketepatan Jam Visite Dokter Spesialis
23 Penanggung Jawab Pelayanan Medis dan Keperawatan
Indikator
24 Petugas Validasi Data Komite PMKP
WAKTU LAPOR HASIL TES KRITIS LABORATORIUM

1 Nama Indikator WAKTU LAPOR HASIL TES KRITIS LABORATORIUM


2 Program 12 Indikator Wajib Rumah Sakit Kementerian Kesehatan
3 Dimensi Efisiensi, efektivitas, dan kesinambungan pelayanan
4 Tujuan Tergambarnya kecepatan pelayanan laboratorium
5 Dasar Pemikiran / Literatur
6 Definisi Operasional Tersedianya 10 penyakit tertinggi Ranap dan Rajal setiap bulan pada tanggal
10 setiap bulannya
7 Kriteria
a. Inklusi Data Demografi pasien RS
b. Eksklusi
8 Type Indikator Indikator Hasil
9 Jenis Indikator Prosentase
10 Numerator Jumlah data profil yang tersedia
11 Denominator Jumlah data profil yang harus tersedia
12 Cara Pengukuran / Formula Jumlah data profil yang tersedia / Jumlah data profil yang harus tersedia X
100 %
13 Standar Pengukuran / 100 %
Target Pengukuran Indikator
dan/atau ambang batas
14 Sumber Data Data sensus harian
15 Target Sampel dan Ukuran Seluruh Populasi
Sampel (n)
Wilayah Pengamatan Rawat Inap dan Rawat Jalan
16 Metodologi Pengumpulan Concurrent
Data
17 Pengumpul Data Petugas Pengolahan Data Rekam Medis
18 Frekuensi Penilaian Data Bulanan
19 Periode Waktu Pelaporan Bulanan
20 Mohon dijelaskan mengenai Analisis akan dilakukan dengan menggunakan Run Chart
rencana analisis ?
21 Mohon dijelasan Rapat rutin Unit Kerja
bagaimana hasil-hasil data
akan disebarluaskan pada
staf ?
22 Nama Alat atau File Audit Formulir RL 4 dan Formulis RL 5
23 Penanggung Jawab Manajer Rekam Medis
Indikator
24 Petugas Validasi Data Ka. Sie Pengolahan Data Rekam Medis
PROFIL INDIKATOR KINERJA MANAJEMEN KEUANGAN
AREA MANAJEMEN 8

1 Nama Indikator Ketepatan waktu Pengiriman Tagihan Invoice pasien rawat jalan ke
Instansi Penjamin Maksimal 7 hari kerja
2 Program Manajemen Keuangan
3 Dimensi Efisiensi dan efektifitas pelayanan
4 Tujuan Mengukur efisiensi dan efektifitas dalam melakukan kegiatan penagihan
5 Dasar Pemikiran / Literatur
6 Definisi Operasional Ketepatan waktu proses pengiriman tagihan invoice pasien rawat jalan ke
instansi penjamin maksimal 7 hari kerja sejak pasien selesai di rawat jalan
7 Kriteria
a. Inklusi Seluruh tagihan invoice pasien rawat jalan
b. Eksklusi Seluruh tagihan invoice pasien rawat inap
8 Type Indikator Indikator Proses
9 Jenis Indikator Prosentase
10 Numerator Jumlah tagihan invoice pasien rawat jalan yang terkirim maksimal 7 hari kerja
dalam periode waktu tertentu
11 Denominator Jumlah seluruh tagihan invoice pasien rawat jalan instansi/jaminan dalam
periode waktu tertentu
12 Cara Pengukuran / Formula Jumlah tagihan invoice pasien rawat jalan yang terkirim maksimal 7 hari kerja
dalam periode waktu tertentu / Jumlah seluruh tagihan invoice pasien rawat
jalan instansi/jaminan dalam periode waktu tertentu X 100 %
13 Standar Pengukuran / 00 %
Target Pengukuran Indikator
dan/atau ambang batas

14 Sumber Data Catatan data pengiriman tagihan


15 Target Sampel dan Ukuran Seluruh populasi
Sampel (n)
Wilayah Pengamatan Bagian Keuangan
16 Metodologi Pengumpulan Retrospektif
Data
17 Pengumpul Data Petugas Keuangan
18 Frekuensi Penilaian Data Bulanan
19 Periode Waktu Pelaporan Bulanan
20 Mohon dijelaskan mengenai Analisis akan dilakukan dengan menggunakan Run Chart
rencana analisis ?
21 Mohon dijelasan Rapat rutin Unit Kerja
bagaimana hasil-hasil data
akan disebarluaskan pada
staf ?
22 Nama Alat atau File Audit Catatan Data Pengiriman Tagihan ke Instansi / Penjamin
23 Penanggung Jawab Kepala Keuangan
Indikator
24 Petugas Validasi Data Komite PMKP
PROFIL INDIKATOR KINERJA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN DARI KEJADIAN
YANG DAPAT MENIMBULKAN MASALAH BAGI KESELAMATAN PASIEN, KELUARGA
PASIEN DAN STAF
AREA MANAJEMEN 9

1 Nama Indikator Kepatuhan Edukasi cuci tangan kepada pasien dan keluarga rawat inap
2 Program Sasaran Keselamatan Pasien
3 Dimensi Keselamatan Pasien
4 Tujuan Untuk meminimalisir terjadinya infeksi nosokomial saat pasien dirawat di RS
5 Dasar Pemikiran / Literatur Referensi: Peraturan Meteri Kesehatan RI no. 1691 tahun 2011 tentang
Keselamatan Pasien Rumah Sakit
6 Definisi Operasional Pelaksanaan Edukasi cuci tangan kepada pasien dan keluarga yang sedang
dirawat inap adalah Suatu tindakan / cara melakukan pencegahan kepada
pasien sedang menjalani perawatan di RS agar terhidar dari infeksi
nosokomial yang disebabkan kontak dengan lingkungan pasien melalui
proses pengajaran / pendidikan cuci tangan kepada pasien dan keluarga.
7 Kriteria
a. Inklusi Seluruh pasien dan keluarga pasien yang sedang di rawat iinap
b. Eksklusi
8 Type Indikator Indikator Proses
9 Jenis Indikator Persentase
10 Numerator Jumlah pasien dan keluarga pasien yang diberikan edukajsi cuci tangan
11 Denominator Jumlah seluruh pasien dan keluarga yang dirawat inap
12 Cara Pengukuran / Formula Jumlah pasien dan keluarga pasien yang diberikan edukajsi cuci tangan /
Jumlah seluruh pasien dan keluarga yang dirawat inap X 100 %
13 Standar Pengukuran / 100 %
Target Pengukuran Indikator
dan/atau ambang batas
14 Sumber Data Catatan Medical Record, Catatan Data
15 Target Sampel dan Ukuran Minimal 50 pasien rawat inap
Sampel (n)
Wilayah Pengamatan Semua Ruang Rawat Inap
16 Metodologi Pengumpulan Retrospektif
Data
17 Pengumpul Data Petugas IPCLN
18 Frekuensi Penilaian Data Bulanan
19 Periode Waktu Pelaporan Bulanan
20 Mohon dijelaskan mengenai Analisis akan dilakukan dengan menggunakan Run Chart
rencana analisis ?
21 Mohon dijelasan Rapat rutin Unit Kerja
bagaimana hasil-hasil data
akan disebarluaskan pada
staf ?
22 Nama Alat atau File Audit Formulir Hasil Pencapaian Indikator
23 Penanggung Jawab IPCN
Indikator
24 Petugas Validasi Data Komite PMKP

Anda mungkin juga menyukai