Anda di halaman 1dari 13

PEMERIKSAAN HB PADA LANSIA

Disusun Oleh :
SYIFAUN NAFIAH SUSANTO
2022206205003
BAHASA INDONESIA
DOSEN PENGAMPU : UMI KHOLIDAH M.PD

PROGRAM STUDI D4 TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU
TAHUN AKADEMIK 2022
PEMERIKSAAN HB PADA LANSIA

SYIFAUN NAFIAH SUSANTO


2022206205003
Program Studi D4 TLM Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Lampung
Email : syifaun. 2022206205003@student.umpri.ac.id

ABSTRACT
Hemoglobin is a protein in red blood cells that functions to carry oxygen from the
lungs throughout the body. Hemoglobin can increase or decrease. Decreasing
hemoglobin levels in the blood is called anemia. Anemia is caused by many
factors including bleeding, low nutrition, low levels of iron, folic acid, vitamin
B12, while an increase in hemoglobin levels in the blood is called polycythemia.
Symptoms that occur when high hemoglobin is barely found, it is only known
when hemoglobin is examined. Based on the results of socialization and
counseling, many elderly people have not yet known about the benefits of
hemoglobin examination and normal levels of hemoglobin. Therefore, it is
necessary to carry out counseling activities on the importance of conducting
hemoglobin examination with the aim of providing information to the elderly
about the importance of examining hemoglobin and knowing its hemoglobin level
to prevent anemia. This counseling is done by the lecture method, discussion and
question and answer.
Keywords: Hemoglobin, Elderly, Examination

ABSTRAK
Hemoglobin merupakan protein dalam sel darah merah yang berfungsi untuk
mengangkut oksigen dari paru-paru keseluruh tubuh. Hemoglobin dapat
meningkat ataupun menurun. Penurunan kadar hemoglobin dalam darah disebut
anemia. Anemia disebabkan oleh banyak faktor diantaranya perdarahan, nutrisi
rendah, kadar zat besi, asam folat, vitamin B12 yang rendah, sedangkan
peningkatan kadar hemoglobin dalam darah disebut polisitemia. Gejala yang
terjadi saat hemoglobin tinggi hampir tidak ditemukan, justru baru diketahui saat
dilakukan pemeriksaan hemoglobin. Berdasarkan hasil sosialisasi dan penyuluhan
yang telah dilakukan banyak sekali Lansia yang belum mengetahui tentang
manfaat pemeriksaan hemoglobin serta kadar normal hemoglobin. Oleh karena itu
perlu dilakukan kegiatan penyuluhan tentang pentingnya melakukan pemeriksaan
hemoglobin dengan tujuan untuk memberikan informasi kepada Lansia tentang
pentingnya melakukan pemeriksaan hemoglobin dan mengetahui kadar
hemoglobinnya untuk mencegah terjadinya anemia. Penyuluhan ini dilakukan
dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab.

Kata kunci : Hemoglobin, Lansia, Pemeriksaan


PENDAHULUAN Oleh karena itu perlu dilakukan
Hemoglobin merupakan protein kegiatan penyuluhan tentang
dalam sel darah merah yang pentingnya melakukan pemeriksaan
berfungsi untuk mengangkut hemoglobin dengan tujuan untuk
oksigen dari paru-paru keseluruh memberikan informasi kepada
tubuh. Hemoglobin dapat meningkat Lansia tentang pentingnya
ataupun menurun. Penurunan kadar melakukan pemeriksaan
hemoglobin dalam darah disebut hemoglobin dan mengetahui kadar
anemia. Anemia disebabkan oleh hemoglobin untuk mencegah
banyak faktor diantaranya terjadinya anemia.
perdarahan, nutrisi rendah, kadar Tujuan dari penyuluhan ini untuk
zat besi, asam folat, vitamin B12 memberikan pemahaman tentang
yang rendah. Gejalanya badan pentingnya melakukan pemeriksaan
lemah, lesu mata berkunang-kunang hemoglobin dan mengetahui kadar
dan pucat terutama pada konjunctiva hemoglobinnya.
,sedangkan peningkatan kadar Sejalan dengan kemajuan teknologi
hemoglobin dalam darah disebut dalam bidang ilmu kedokteran, di
polisitemia. Gejala yang terjadi saat laboratorium telah dikembangkan
hemoglobin tinggi hampir tidak bermacam-macam alat pemeriksaan
ditemukan, justru baru diketahui yang lebih canggih alat tersebut
saat dilakukan pemeriksaan dapat membantu penegakan
hemoglobin ( wahdah, 2015). diagnosis. Pemantauan perjalanan
Pemeriksaan hemoglobin penting penyakit, serta pemantauan hasil
dilakukan untuk membantu para terapi dengan lebih baik dan teliti.
Lansia mengetahui kadar (Hariono, 2006)
hemoglobinnya. Berdasarkan hasil Hemoglobin (Hb) adalah molekul
sosialisasi dan penyuluhan banyak protein pada sel darah merah yang
sekali Lansia yang belum berfungsi sebagai media transport
mengetahui manfaat pemeriksaan karbondioksida dari jaringan tubuh
hemoglobin dan mengetahui kadar ke paru-paru. Kandungan zat besi
hemoglobinnya. yang terdapat dalam hemoglobin
membuat darah berwarna merah. Hemoglobin yang meningkat terjadi
Saat ini pengukuran kadar karena keadaan hemokonsentrasi
hemoglobin dalam darah sudah akibat dehidrasi yang menurun
menggunakan mesin otomatis. Selain dipengaruhi oleh berbagai masalah
mengukur hemoglobin mesin ini juga klinis. Pemeriksaan hemoglobin
dapat mengukur berbagai macam dilakukan pengukuran dengan
komponen darah lain. metode cyanmethemoglobin.
(www.blogdokter.net/2008) Sebelumnya eritrosit dilisiskan
Pemeriksaan hemoglobin dalam kemudian heme dioksidasi menjadi
darah mempunyai peranan yang cyanmethemoglobin dan diukur
penting dalam diagnosa suatu dengan fotometer pada panjang
penyakit, karena hemoglobin gelombang 540 nm.
merupakan salah satu protein khusus Jumlah sel darah merah dan kadar
yang ada dalam sel darah merah hemoglobin tidak selalu meningkat
dengan fungsi khusus yaitu atau menurun bersamaan, sebagai
mengangkut O2 ke jaringan dan contoh ; penurunan jumlah sel darah
mengembalikan CO2 dari jaringan ke merah disertai kadar hemoglobin
paru-paru. Kegunaan dari yang sedikit meningkat atau normal
pemeriksaan hemoglobin ini adalah terjadi pada kasus anemia pernisiosa
untuk mengetahui ada tidaknya serta kadar sel darah merah yang
gangguan kesehatan pada pasien, sedikit meningkat atau normal
misalnya kekurangan hemoglobin disertai dengan kadar hemoglobin
yang biasa disebut anemia. yang menurun terjadi pada anemia
Hemoglobin bisa saja berada dalam difisiensi zat besi (mikrositik).
keadaan terlarut langsung dalam Pentingnya hemoglobin ini
plasma. Akan tetapi kemampuan menyebabkan pemeriksaan kadar
hemoglobin untuk mengikat oksigen hemoglobin memegang peranan
tidak bekerja secara maksimum dan penting dalam diagnosa suatu
akan mempengaruhi pada faktor penyakit seperti anemia.
lingkungan. Dengan mengabaikan waktu
pengukuran tersebut dikawatirkan
bisa mendapatkan hasil yang tidak prosedur kerja yang telah ditetapkan.
sesuai dikarenakan proses Pada prosedur kerja menetapkan
pemeriksaan terlalu singkat kadar hemoglobin dibaca setelah
mengakibatkan eritrositnya belum inkubasi 5 menit.
dilisiskan maka hasil yang Mengetahui pentingnya kadar
dikeluarkan oleh alat tersebut sangat hemoglobin dalam darah terhadap
tinggi. Sesuai prosedur kerja Hb, pencegahan atau penanganan
setelah sampel diperoleh dilakukan terhadap suatu penyakit terutama
pemeriksaan kadar hemoglobin, yang berkaitan dengan darah.
kemudian diinkubasi selama 5 menit Berdasarkan hal tersebut di atas
dan baca pada fotometer 5010, hal ini peneliti tertarik untuk membuat suatu
diselenggarakan agar eritrosit dalam penelitian tentang pemeriksaan
darah lisis terlebih dahulu kemudian hemoglobin menggunakan metode
akan bereaksi dengan kalium cianida cyanmethemoglobin dengan
membentuk cyanmethemoglobin, perbandingan waktu di inkubasi
namun sering kita jumpai di selam 2 menit dan 5 menit.
laboratorium petugas sering
mengabaikan masa inkubasi, METODE
misalnya dalam pemeriksaan Hb, Subyek dalam kegiatan
yang seharusnya masa inkubasi 5 pengabdian ini adalah seluruh
menit menjadi berkurang masa Lansia yang menjadi anggota
inkubasinya dan terkadang pula posyandu Lansia. Penyuluhan ini
tampa diinkubasi sampel menggunakan metode diskusi,
pemeriksaan Hb langsung dibaca ceramah dan tanya jawab.
hingga mengeluarkan hasil yang Sebelum acara pemeriksaan
tidak akurat. Hal ini tentunya dimulai para Lansia diberikan
merugikan pasien dan sebagai pengarahan terlebih dahulu tentang
seorang analis kesehatan dalam pentingnya pemeriksaan
melakukan pekerjaan dibidangnya hemoglobin dan tata cara
harusnya melakukan suatu pemeriksaan sehingga tidak ada
pemeriksaan harus sesuai dengan
ketakutan sebelum dilakukan darah yang cedera. Darah
pemeriksaan. membentuk sekitar 8% berat tubuh
total dan memiliki volume rata-rata 5
HASIL DAN PEMBAHASAN liter pada wanita dan 5,5 liter pada
Pengertian darah laki-laki. (Sherwood L,2001)
Darah adalah kendaraan atau
medium untuk transportasi jarak jauh Fungsi darah

berbagai bahan antara sel dan Untuk memahami fungsi darah

lingkungan eksternal atau antara sel hendaknya kita membandingkan

itu sendiri. Warna merah darah keadaan makhluk bersel satu dan

keadaannya tidak tetap bergantung bersel banyak. Pada makhluk bersel

pada banyaknya oksigen dan satu, baik prokariyot maupun

carbondiosida di dalamnya. Darah eukariyot, segala sesuatunya

yang banyak mengandung CO2 menyangkut kehidupan sel tersebut

warnanya merah tua. Adanya O2 dikerjakan oleh sel itu sendiri.

dalam darah diambil melalui Secara umum fungsi darah adalah

pernafasan, dan zat ini sangat sebagai berikut :

berguna pada peristiwa pembakaran Alat transport makanan, yang diserap

atau metabolisme dalam tubuh. dari saluran cerna dan diedarkan

Visikositas atau kekuatan darah lebih keseluruh tubuh.

kental dari pada air yang mempunyai Alat transport O2, yang diambil dari

BJ 1,041 − 1,067, temperatur 38⁰C paru-paru atau insang untuk dibawa

dan pH 7,37 – 7,45. ke seluruh tubuh

Karena darah sangat penting maka Alat transport bahan buangan dari

harus terdapat mekanisme yang dapat jaringan kealat-alat ekskresi seperti

memperkecil kemungkinan paru-paru (gas), ginjal, kulit (bahan

kehilangan darah apabila terjadi terlarut dalam air) dan hati untuk

kerusakan pembuluh darah, diteruskan keempedu dalam saluran

trombosit (keping darah) penting cerna sebagai tinja (untuk bahan

dalam hemostasis perhentian yang sukar larut dalam air).

pendarahan dari suatu pembuluh


Alat transport alat jaringan dari antara membran dan isi sel. (Gibson
bahan-bahan yang diperlukan oleh J, 2002)
suatu jaringan yang dibuat oleh Sel darah merah tidak memiliki inti
jaringan lain. sel, mitokondria atau ribosom. Sel ini
Mempertimbangkan keseimbangan tidak dapat melakukan mitosis,
dinamis dalam tubuh, fosforilasi oksidasi sel, atau
mempertahankan suhu tubuh, pembentukan protein. Sel darah
mengatur keseimbangan distribusi air merah mengandung protein
dan mengatur keseimbangan asam- hemoglobin yang mengangkut
basa sehingga pH darah dan cairan sebagian besar O2 yang diambil dari
tubuh tetap dalam keadaan yang paru-paru keseluruh tubuh. (Corwin,
seharusnya. 2000)
Mempertahankan tubuh dari agregasi Sel darah merah biasa digambarkan
benda atau senyawa asing umumnya berdasarkan ukuran dan jumlah
selau dianggap mempunyai potensi hemoglobin yang terdapat di dalam
menimbulkan ancaman. sel.
Dengan demikian secara garis besar Normositik : sel yang ukurannya
dapat dikatakan, bahwa fungsi darah normal
adalah sebagai alat transport, alat Normokromik : sel dengan jumlah
hemoestasis dan alat pertahanan. hemoglobin yang normal
Ketiga fungsi tersebut dijalankan Mikrositik : sel yang ukurannya
berbagai bentuk cara. (Sadikin, 2001) terlalu kecil
Makrositik : sel yang ukurannya
Tinjauan Umum Eritrosit (sel darah besar
merah) Di dalam eritrosit matang hanya
tersisa sedikit enzim yang tidak dapat
Eritrosit berbentuk cakram bikonkaf diperbaharui, enzim-enzim tersebut
dengan diameter sekitar 8,6µm. adalah ; enzim gikolitik dan karbonat
Bikonkavitas memungkinkan O2 anhidrase. Enzim gikolitik penting
keluar-masuk sel dengan cepat, untuk menghasilkan enzim yang
dengan adanya jarak yang pendek dibutuhkan untuk mejalankan
mekanisme transportasi aktif yang Kandungan zat besi yang terdapat
hebat dalam pemeliharaan kosentrasi dalam hemoglobin membuat darah
ion di dalam sel. (Sherwood L, 2001) berwarna merah.
Fungsi utama sel darah merah adalah Saat ini pengukuran kadar
untuk mentransport hemoglobin, hemoglobin dalam darah sudah
yang selanjutnya membawa O2 dari menggunakan mesin otomatis selain
paru-paru kejaringan. Pada laki-laki mengukur hemoglobin mesin
normal jumlah rata-rata sel darah pengukur akan memecah hemoglobin
merah permilimeter kubik = menjadi sebuah larutan. Hemoglobin
5.200.000 dan wanita normal = dalam larutan ini kemudian
4.700.000 juga sebaliknya ketinggian dipisahkan zat lain dengan
tempat hidup atau tempat tinggal menggunakan zat kimia bernama
mempengaruhi jumlah sel darah nilai sinar yang berhasil diserap oleh
merah. (Guyton, 1990) hemoglobin. (www.Blogdoter.net.
Sel darah merah di dalam tubuh 2008)
dibuat dalam sum-sum tulang merah, Hemoglobin adalah metaloprotein
limpa dan hati, yang kemudian akan pengangkut oksigen yang
beredar di dalam tubuh selama 14 - mengandung besi dalam sel darah
15 hari, setelah itu mati. (Syaifudin, merah mamalia dan hewan lainnya.
2006) Molekul hemoglobin terdiri dari :
globin, apoprotein, dan empat gugus
Tinjauan Umum Tentang heme, suatu molekul organik dengan
Hemoglobin satu atom besi. 

Definisi hemoglobin Fungsi hemoglobin


Hemoglobin adalah molekul protein Fungsi hemoglobin dalam darah
pada sel darah merah yang berfungsi adalah :
sebagai media transport oksigen dari Mengatur pertukaran oksigen dengan
paru-paru keseluruh jaringan tubuh karbondioksida di dalam jaringan
dan membawa karbondioksida dari tubuh.
jaringan tubuh ke paru-paru.
Mengambil oksigen dari paru-paru misalnya ; Hb New York, Hb
kemudian dibawa keseluruh jaringan Sydney, Hb Bart, Hb Gower, dan
tubuh untuk dipakai sebagai bahan lain-lain. Hb A (Adult Dewasa)
baku. mulai diproduksi pada usia 5 - 6
Membawa carbondioksida dari bulan kehidupan intrauterine janin,
jaringan tubuh sebagai hasil pada usia 6 bulan postnatal
metabolisme ke paru-paru untuk kosentrasi Hb A 99%. Hb A terdiri
dibuang. dari 2 rantai α dan 2 rantai β. Hb F
Untuk mengetahui apakah seseorang (Foetus janin) mulai ditemukan
kekurangan darah atau tidak dapat dalam darah pada minggu ke dua
diketahui dengan pengukuran kadar puluh usia kehamilan. Pada bayi Hb
Hb. Penurunan kadar Hb dari normal F dan sebelum usia 2 tahun jumlah
berarti kekurangan darah. tinggal sedikit, diganti oleh Hb A.
Kekurangan darah berarti anemia. Karena sifatnya yang resisten
Selain kekurangan Hb juga disertai terhadap alkali, Hb F ini mudah
dengan eritrosit yang berkurang serta dipisahkan dari Hb A. Hb F terdiri
nilai hematokrit dibawah normal. dari 2 rantai α dan 2 rantai T.
(Kresno, 1988)
Sintesis hemoglobin
Jenis - jenis hemoglobin (Hb) Fungsi utama sel darah merah adalah
Pada manusia telah dikenal kurang mengangkut O2 ke jaringan dan
dari 14 macam Hb yang dipelajari mengembalikan CO2 dari jaringan ke
secara mendalam dengan bantuan paru-paru. Untuk mencapai
elektrokoresis. Hb diberi nama pertukaran gas ini, sel darah merah
dengan simbol alfabeta misalnya ; mengandung protein khusus, yaitu
Hb A, Hb C, Hb D, Hb E, Hb F, Hb hemoglobin dan setiap hemoglobin
G, Hb I, Hb M, Hb S, dan dewasa normal (Hb A) terdiri atas
sebagainya. (Joice, 2008) empat rantai polipeptida α2 β2,
Kadang-kadang Hb diberi nama masing-masing dengan gugus
menurut kota tempat ditemukan jenis haemnya sendiri. Berat molekul Hb
Hb atau orang yang menemukannya, A adalah 68.000 darah dewasa
normal juga berisi jumlah kecil dua Pada pusat molekul terdapat cincin
hemoglobin lain, Hb F dan Hb A2 heterosiklik yang dikenal dengan
yang juga mengandung rantai y dan porifin yang menahan satu atom besi.
rantai s masing-masing sebagai Atom besi ini merupakan situs/lokal
pengganti β. 65% hemoglobin ikatan oksigen. Porifin yang
disintesis dalam eritroblas dan tiga mengandung besi disebut heme.
puluh lima persen hemoglobin Nama hemoglobin merupakan
disintesis pada stadium retikulosit. gabungan dari heme dan globin.
Sintesis haem, terjadi banyak dalam Globin sebagai istilah generik untuk
mitokondria oleh sederet reaksi protein globural. Ada beberapa
biokimia yang dimulai dengan protein mengandung heme, dan
kondensasi glisin dan suksinil. hemoglobin adalah yang paling
Koenzim A dibawah aksi enzim dikenal dan paling banyak dipelajari.
kunci data-amino laevulinic acid Pada manusia dewasa, hemoglobin
(Ala) sintase yang membatasi berupa tetramer (mengandung 4
kecepatan. Pridoksal fosfat (Vitamin subunit protein), yang terdiri dari
B) adalah koenzim untuk reaksi ini masing-masing dua sub unit mirip
yang diransang oleh eritro protein secara struktural dan berukuran
dan dihambat oleh hacm. Akhirnya hampir sama. Tiap sub unit memiliki
protoporfirin bergabung dengan besi berat molekul ± 16,000 Dalton,
untuk membentuk hacm yang sehingga berat molekul total
masing-masing molekulnya tetramernya menjadi sekitar 64,000
bergabung dengan rantai globin yang Dalton. Tiap sub unit hemoglobin
terbuat pada poliribosom. Kemudian mengandung satu heme, sehingga
tetramer empat rantai globin dengan secara keseluruhan hemoglobin
masing-masing gugus hacmnya memilki kapasitas empat molekul
sendiri terbentuk dalam “kantong” oksigen. (Hariono, 2006 ) Gambar
untuk membangun molekul 1.1, Struktur Hemoglobin
hemoglobin. (Hoffbrand, 2005)
Tinjauan Umum Tentang
Struktur hemoglobin Pemeriksaan Hemoglobin
Penetapan kadar hemoglobin kalium sianida dan kalium
ditentukan dengan bermacam-macam ferisianida. Absorbensi larutan
cara dan yang banyak dipakai di diukur pada panjang gelombang 540
laboratorium klinik ialah cara nm. Larutan drabkin yang dipakai
fotoelektrit dan kolorimetrik visual. untuk mengubah hemoglobin,
oxyhemoglobin, methemoglobin, dan
Cara sahli karboxymoglobin menjadi
Prinsip hemoglobin diubah mejadi cyanmethemoglobin, sedang
asam hematin, kemudian warna yang sulfhemoglobin tidak berubah karena
terjadi dibandingkan secara visual tidak diukur. Cara ini sangat bagus
dengan standar dalam alat itu. Cara untuk laboratorium rutin dan sangat
Sahli banyak dipakai di Indonesia, dianjurkan untuk penetapan kadar
walau cara ini tidak tepat 100%, hemoglobin dengan teliti karena
mengalami kurang darah atau standar cyanmethemoglobin yang
darahnya masih normal, pada ditanggungkan kadarnya stabil dan
pemeriksaan ini factor kesalahan dapat dibeli. Larutan drabkin teridri
kira-kira 10%, kelemahan cara ini atas natrium bikarbonat 1 gram,
berdasarkan kenyataan bahwa asam kalium sianida 50 mg, kalium
hematin itu bukanlah merupakan ferisianida 200 mg, aqudest 100 ml.
larutan sejati dan juga alat (Dian Rakyat, 2006)
hemoglobimeter itu sukar
distandarkan, selain itu tidak semua Cara tallquist
macam hemoglobin dapat diubah Prinsipnya adalah membandingkan
hematin misalnya ; darah asli dengan suatu skala warna
karboxyhemoglobin, methemoglobin, yang bertingkat-tingkat mulai dari
sulfahemoglobin. warna merah muda sampai warna
merah tua.
Cara cyanmethemoglobin Cara ini hanya mendapatkan kesan
Prinsipnya adalah hemoglobin dari kadar hemoglobin saja, sebagai
diubah menjadi cyanmethemoglobin dasar diambil darah = 100% = 15,8
dalam larutan drabkin yang berisi gr hemoglobin per 100 ml darah.
Tallquist mempergunakan skala Tinggal di daratan tinggi dapat
warna dalam satu buku mulai dari menyebakan peningkatan kadar
merah muda 10% di tengah-tengah hemoglobin.
ada lowong dimana darah Penurunan asupan cairan atau
dibandingkan dapat dilihat menjadi kehilangan cairan akan
darah dibandingkan secara langsung meningkatkan kadar Hb dan
sehingga kesalahan dalam melakukan kelebihan asupan cairan akan
pemeriksaan antara 25-50%. mengurangi kadar Hb. (Kee.L.j,
2007)
Cara sulfat
Cara ini dipakai untuk menetapkan Faktor yang mempengaruhi kadar
kadar hemoglobin dari donor yang hemoglobin
diperlukan untuk transfuse darah. Hal-hal yang dapat mempengaruhi
Hasil dari metode ini adalah persen hasil pemeriksaan hemoglobin,
dari hemoglobin. Perlu diketahui antara lain sebagai berikut :
bahwa kadar hemoglobin cukup kira-
kira 80% hemoglobin. Kadar Reagen
minuman ini ditentukan dengan Reagen adalah bahan pereaksi yang
setetes darah yang tenggelam dalam harus selalu baik kualitasnya mulai
larutan kufrisulfat dengan berat jenis. dari saat penerimaan, semua reagen
(Bakri S, 1989) yang dibeli harus harus diperhatikan
Kesalahan dalam pemeriksaan Hb nomor lisensi kadaluarsanya,
Hemolisis darah. keutuhan wadah atau botol atau cara
Obat dapat meningkatkan dan transportasinya.
menurunkan kadar hemoglobin.
Mengambil darah dari lengan yang KESIMPULAN

terpasang cairan invus dapat Hemoglobin merupakan protein

mengencerkan sampel darah. dalam sel darah merah yang

Membiarkan turniket terpasang berfungsi untuk mengangkut

terlebih dahulu lebih dari satu menit oksigen dari paru-paru keseluruh

akan menyebakan hemokosentrasi. tubuh. Hemoglobin dapat meningkat


ataupun menurun. Penurunan kadar
hemoglobin dalam darah disebut
anemia. Anemia disebabkan oleh DAFTAR PUSTAKA
banyak faktor diantaranya Anamisa, D. R. (2015). Rancang
perdarahan, nutrisi rendah, kadar Bangun Metode OTSU
zat besi, asam folat, vitamin B12 Untuk Deteksi Hemoglobin.
yang rendah. Gejalanya badan S@ CIES, 5(2), 106-110.
lemah, lesu mata berkunang-kunang Norsiah, W. (2015). Perbedaan
dan pucat terutama pada konjunctiva Kadar Hemoglobin Metode
,sedangkan peningkatan kadar Sianmethemoglobin dengan
hemoglobin dalam darah disebut dan Tanpa Sentrifugasi pada
polisitemia. Gejala yang terjadi saat Sampel Leukositosis. Medical
hemoglobin tinggi hampir tidak Laboratory Technology
ditemukan, justru baru diketahui Journal, 1(2), 72-83.
saat dilakukan pemeriksaan Mubarok, M. B. C. Hubungan
hemoglobin ( wahdah, 2015). kadar hemoglobin: HB dan
Pemeriksaan hemoglobin penting tekanan darah dengan
dilakukan untuk membantu para kejadian persalinan seksio
Lansia mengetahui kadar sesarea di Rs Prikasih
hemoglobinnya. Berdasarkan hasil Jakarta Selatan pada Tahun
sosialisasi dan penyuluhan banyak 2013.
sekali Lansia yang belum Sompie, K. A., Mantik, M. F.,
mengetahui manfaat pemeriksaan & Rompis, J. (2015).
hemoglobin dan mengetahui kadar Hubungan Antara Status Gizi
hemoglobinnya. Dengan
Kadar Hemoglobin Pada
Remaja Usia 12-14 Tahun. e-
CliniC, 3(1).

Anda mungkin juga menyukai