Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
HALAMAN SAMPUL
LAPORAN AKHIR
KATA PENGANTAR
3
karena berkat Rahmat dan Hidayah-Nyalah saya dapat menyusun dan menyelesaikan
laporan individu Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sulawesi Barat angkatan ke
XIII yang dilaksanakan pada tanggal 16Juli 2019 sampai dengan 23 Agustus 2019 di
Dalam melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan Saya banyak
mendapat batuan dan dukungan dari berbagai pihak oleh karena itu penulis banyak
Sulawesi Barat.
2. Bapak Dr.Ir. Abdul Kadir Paloloang M.P selaku Ketua LPPM dan PM.
UNSULBAR.
5. Bapak Yahyuddin Tigh. S.Pd sebagai Camat Tapalang dan para staf
Kecamatan Tapalang.
6. Bapak ABD Aziz selaku Kepala Desa Topore yang telah menerima,
Desa Topore.
7. Tokoh masyarakat dan Tokoh Pemuda di Desa Topore yang telah membantu
10. Dan semua pihak yang telah membantu sehingga penulisan laporan individu
terdapat kekurangannya, untuk itu kritik dan saran yang membangun saya
butuhkan. Agar laporan ini bisa bermanfaat bagi Saya pribadi dan semua
yang membacanya.
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL..................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN..........................................................................................1
KATA PENGANTAR..................................................................................................2
DAFTAR ISI................................................................................................................4
BAB I …………………………………………………………………………………6
PENDAHULUAN........................................................................................................6
1.1. LATAR BELAKANG...................................................................................6
1.2. FALSAFAH KULIAH KERJA NYATA (KKN)..........................................8
1.3. PENGERTIAN KKN...................................................................................12
1.4. TUJUAN DAN SASARAN KKN...............................................................13
1.5. LOKASI DAN WAKTU PELAKSANAAN KKN.....................................20
BAB II........................................................................................................................16
GAMBARAN UMUM LOKASI DESA....................................................................16
2.1. SEJARAH DESA.........................................................................................16
2.2. KONDISI GEOGRAFIS................................................................................19
2.3. KONDISI SOSIAL....................................................................................21
2.4. KONDISI PEREKONOMIAN..................................................................24
2.5. KONDISI PEMERINTAH DESA.................................................................26
2.6. STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA
.................................................................................................................................27
IDENTIFIKASI DAN PEMECAHAN MASALAH..................................................29
3.1. IDENTIFIKASI MASALAH..........................................................................29
3.2. KENDALA YANG DI HADAPI...................................................................30
3.3. PEMECAHAN MASALAH...........................................................................30
BAB IV.......................................................................................................................31
PROGRAM KERJA INDIVIDU................................................................................31
4.1. SOSIALIASASI KERAJINAN TANGAN DARI KAIN FLANNEL........31
6
BAB I
PENDAHULUAN
Kuliah kerja nyata yang muncul dari konsep atas kesadaran Mahasiswa
akan arti dan peran Mahasiswa sebagai tenaga kerja terdidik didalam berbagai
kalinya program KKN dilaksanakan pada tahun akademik 1973/ 1974 oleh 13
tinggi, tahun 1975/ 1976 menjadi 29 perguruan tinggi. Sejak tahun 1976/1977
semua perguruan tinggi negeri dan sebagian besar perguruna tinggi swasta
perguruan tinggi yang telah lama melaksanakan program KKN, KKN dapat
dibagi dalam beberapa bentuk antara lain KKN Reguler (umum), KKN-PPM
dan juga KKN Profesi dan KKN Kemitraan, yang dalam pelaksanaannya dapat
berupa kegiatan kuliah kerja lapangan, kuliah kerja usaha, kuliah magang, dan
filosofis akan memberikan gambaran serta pengertian yang utuh tentang apa,
bagian integral dari proses belajar yang mempunyai ciri-ciri khusus. Landasan
ideal secara filosofis akan memberikan petunjuk serta mengendalikan pola fikir
tujuh aspek yang bernilai fundamental dan berwawasan filosofis yang tidak
Satu (S1), tidak berdiri dan sendiri dan tidak terpisahkan dari tujuan dan
kemasyarakat.
alternatif yang ada dari data kondisi dan situasi wilayah kerja dan
kemampuannya.
10
dipelajarinya.
selalu bertolak dari dan bergerak sebatas bidang ilmu yang sedang
masalah tersebut secara mandiri. Untuk itu, harus selalu terjalin dengan
baik serta keterlibatan yang aktif diantara mahasiswa dan masyarakat dari
hasilnya.
kegiatan KKN.
13
oleh perguruan tinggi dalam upayanya menigkatkan isi dan bobot pendidikan
bagi mahasiswa, dan untuk mendapat nilai tambah yang lebih besar pada
pendidikan tinggi.
kesadaran baru yaitu tentang masyarakat, bangsa, dan tanah airnya, serta
tentang dirinya sendiri, yang akan sangat berguna sebagai bekal sebelum
menjadi sarjana.
14
dana masyarakat.
pembangunan.
kekuatan sendiri.
a. Mahasiswa
17
pelaksaanan pembangunan.
melaksanakan pembangunan.
kemajuan masyarakatnya.
18
dalam pembangunan.
c. Perguruan Tinggi
pelaksanaan kegiataan.
perekonomian masyarakat.
2.1.SEJARAH DESA
Menurut cerita turun temurun Desa Topore pada jaman dahulu adalah
hutan belantara yang sama sekali tidak adaPenduduk. Diperkirakan pada Tahun
1942 datang Satu keluargadari Talondo yang bernama .................. atau lebih di
sempat didatangi dari kelompok orang yang tidak dikenal dan terjadi selisih
16
17
berlalu datanglah kelompok orang mandar dari Balanipa atau Tinambung yang
disebut kelompok mandar Pitu (Tujuh Orang Mandar) yang di pimpin oleh
Pinrang. Mengingat sejarah maka kawasan ini sepakat diberi nama Kampung
(mannorang). Kala itu Topore sudah menjadi Dusun Topore. yang kemudian di
jadikan Desa Persiapan yang dinahkodai Oleh seorang pemimpin yang Arif dan
Tahun 1997 dengan 3 Dusun yaitu Dusun Boda - Boda,Dusun Topore dan
ABD Azis Dusun Pure di mekarkan menjadi 3 Dusun yaitu Dusun Pure,Dusun
Tadissa dan Dusun Karondang.Dan pada Tahun 2007 Desa Topore dimekarkan
menjadi Desa Topore dan Desa Boda-Boda. Desa Boda-Boda Meliputi Dusun
2.2.KONDISI GEOGRAFIS
Kondisi Geografis Desa Topore dapat di lihat pada tabel di bawah ini :
Jumlah Dusun : 7
3) Dusun Pamalaliang
2
4) Dusun Sakio
5) Dusun Pure
6) Dusun Tadissa
7) Dusun Karondang
Batas Wilayah :
Hidrologi :
(Curah Hujan)
Klimatologi :
a. Suhu 27-30ºC
c. Kelembaban Udara
d. Kecepatan Angin
Tegalan 50 Ha
Tambak : 8 Ha
Sawah : 94 Ha
2.3.KONDISI SOSIAL
Luas Wilayah Desa Topore 13,54 KmPotensi sumber daya alam di Desa
Topore meliputi sumber daya alam non hayati yaitu air, lahan, dan udara,
sedangkan sumberdaya alam hayati yaitu perkebunan flora dan fauna . Sumber
daya air di Desa Topore terdiri dari air tanah termasuk mata air dan air
permukaan.
dusun yaitu :
2. Dusun Topore Utara dengan jumlah KK 156 KK, terbagi dalam 229
belum merata ke semua dusun, sesuai dengan pendataan tahun 2018 yang
lalu bahwa angka buta aksara dari usia sekolah sampai usia 50 tahun keatas
tercatat sebanyak 15 jiwa yang tidak mampu membaca dan menulis (buta
aksara) dan kondisi tersebut rata-rata di semua dusun yang ada. Untuk lebih
akuratnya kondisi
Potensi Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki oleh desa Desa
Topore sbb :
4. Jumlah KK : 696 KK
a. Prasarana pendidikan
Gedung TK : 1 Unit
Gedung SD / MI : 2 Unit
Gedung SMA / MA : -
b. Prasarana trasportasi
Jalan Kabupaten : 63 Km
Jalan Desa : 3 Km
Jalan Dusun : 4 Km
c. Prasarana Ibadah
Masjid : 5 Unit
Musholla : -
2. Buruh tani 20
3. Peternakan 20
4. Pedagang 9
5. Wirausaha 110
6. Karyawan Swasta 40
8. Pensiunan 2
11. Nelayan 6
25
12. Angkutan/ojek 5
13. Truk 10
2 Truk 14
3 Kendaraan Roda 4 30
5 KUD/Koperasi 3
15 Luas Pertambangan -
2. Tegalan 50 Ha
3. Sawah 94 Ha
5. Hutan 14,402 Ha
Papalang terbagi dalam 7 (Tujuh) Dusun, dengan luas wilayah ± 3,34 km2 :
JENIS KELAMIN
No. DUSUN
PENDUDUK LAKI-
PEREMPUAN
LAKI
5 Pure 128 68 60
6 Karondang 173 84 89
7 Tadissa 95 53 42
Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa, maka Susunan Organisasi Tata
1. Kepala Desa
2. Sekretaris Desa
3. Pelaksana Kewilayahan
4. Pelaksana Teknis
ketenagakerjaan.
7) Menjagahubungankemitraandenganlembagamasyarakatdanlembagalainnya.
Sekretariat Desa.
pemerintahan.
menjaga lingkungannya.
pembangunan.
BAB III
setempat , sangat perlu untuk di identifikasi secara jelas dan terfokus pada
wilayah kerja , di mana sumber daya atau potensi daerah setempat di jadikan
sebagai alat bantu untuk memecahkan dan mengatasi masalah yang ada pada
daerah tersebut.
kerja yang di susun berdasarkan disiplin ilmu dan keahlian serta berdasarkan
29
30
serta sarana dan prasarana pada desa Topore Selatan maka terdapat beberapa
1. Kurangnya pengetahuan
berikut :
ibu-ibu.
BAB IV
selama kurang lebih 40 hari di Desa Topore Selatan adalah sebagai berikut :
PKK dan masyarakat sekitar dalam memanfaatkan kain flanel menjadi barang
yang menarik. Seperti bunga, buku diary, gantungan kunci dan lain-lain.
e. Hasil : 100%
g. Deskripsi Kegiatan
Realisasi : Terlaksana
dapat di perjual belikan dan dapat menambah penghasilan ibu-ibu rumah tangga.
sekitar posko
e) Hasil : 100%
g) Deskripsi Kegiatan
teman kkn.
Faktor Penghambat :
Realisasi : Terlaksana
33
BAB V
PENUTUP
5.1. KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat kami tarik selama empat puluh hari kegiatan
sebagai berikut :
2. Diharapkan para tokoh masyarakat desa Topore agar lebih berperan aktif
3. Banyak pengalaman yang bisa didapatkan dari kegiatan KKN ini, suka
individu.
33
34
5.2. SARAN
b. Setiap individu harus mempunyai niat dan tujuan yang baik, rasa
berupa pendampingan.
DAFTAR PUSTAKA
Profil Desa Topore Kecamatan Mamuju Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat 2019
Penjaminan Mutu.
36
37
LAMPIRAN-LAPORAN
TEMPAT DAN
NO NAMA (NIM) FAKULTAS JURUSAN JABATAN
TANGGAL LAHIR
1 Muhammad Anwar ( A01 16 541) Pambusuang, 18-03-1998 Pertanian dan Kehutanan Agribisnis Kordes
3 Tenri Bulan Wahid ( C01 16 508) Balombong, 23-09-1997 Ekonomi Manajemen Bendahara
7 Nurmala ( A01 16 509) Somba, 03-12-1998 Pertanian dan Kehutanan Agribisnis Anggota
Muh Dedi N.
8 Kampung Baru, 19-02-1998 Ekonomi Akuntansi Anggota
( C02 16 340)
38
SEKRETARIS
ZAINAL ABIDIN
Pelaksana Kewilayahan/
Kepala Dusun
Dusun Topore Selatan Dusun Topore Utara Dusun Pamalaliang Dusun Sakio
ABD LATIF ABD RAUF NAHARUDDIN KAMALUDDIN S.pd
DOKUMENTASI
kain flannel.