Anda di halaman 1dari 2

Tugas 1 EKMA4158.

161

Sebelum menjawab semua pertanyaan dari Bapak Ade Yuliar, izinkan saya untuk menjabarkan beberapa
pengertian dari suatu organisasi menurut para ahli.

Organisasi sering didefinisikan sebagai sekelompok manusia (group of people) yang bekerja sama dalam
rangka mencapai tujuan bersama (common goals). Meski definisi ini cukup popular, tetapi banyak ahli
mengatakan bahwa definisi ini terlalu sederhana. Definisi yang lebih komprehensif misalnya diberikan
oleh Stephen F. Robbins sebagai berikut:

Organisasi adalah unit social yang sengaja didirikian untuk jangka waktu yang relatif lama,
beranggotakan dua orang atau lebih yang bekerja bersama-sama dan terkoordinasi, mempunyai pola
kerja tertentu yang terstruktur, dan didirikan untuk mencapai tujuan bersama atau satu set tujuan yang
telah ditentukan sebelumnya.

Sejalan dengan definisi di atas, David Cherrington (1989) juga memberikan definisi organisasi yang
kurang lebih sama, yakni:

Organisasi adalah system sosial yang mempunyai pola kerja yang teratur yang didirikan oleh manusia
dan beranggotakan sekelompok manusia dalam rangka untuk mencapai satu set tujuan tertentu.

1. Jelaskan jenis organisasi dari CT Corp?

Organisasi berorientasi ekonomi (biasa disebut sebagai organisasi berorientasi laba – profit oriented
organization). Organisasi berorientasi ekonomi adalah jenis organisasi yang sengaja didirikan untuk
membantu manusia memenuhi kebutuhan ekonomi, khususnya kebutuhan ekonomi para pendirinya
atau pemilik organisasi tersebut. Masyarakat umum mengenal organisasi seperti ini sebagai organisasi
perusahaan atau secara sederhana disebut perusahaan. Karena berorientasi ekonomi maka ukuran
keberhasilan perusahaan adalah sejauh mana organisasi mampu meningkatkan kesejahteraan ekonomi
para pendiri yang diukur dengan meningkatnya jumlah kekayaan (biasanya dinyatakan dalam satuan
mata uang) para pendiri. Sederhananya, organisasi perusahaan sejak awal memang sengaja didirikan
untuk menghasilkan uang. Sejak awal, dengan demikian, mindset para pendiri perusahaan adalah
menggunakan uang untuk menghasilkan uang. Bahkan para pekerjanya juga dituntut untuk memiliki
mindset yang sama. Itulah sebabnya laba menjadi salah satu ukuran penting dalam menilai keberhasilan
organisasi perusahaan.

2. Jelaskan jenis organisasi dari CT Arsa Foundation?

Organisasi tidak berorientasi ekonomi (disebut organisasi nirlaba – not-for-profit organization), seperti
tersirat dari namanya, ukuran keberhasilan organisasi seperti ini bukan lama melainkan ukuran-ukuran
lain sesuai dengan tujuan awal pendirian organisasi. Demikian juga orientasinya bukan kepada pemilik,
tetapi kepada para konstituen yang dilayaninya. Artinya organisasi nirlaba, lebih berorientasi kepada
kesejahteraan para konstituen daripada kesejahteraan para pendirinya. Sebagai contoh, ukuran
keberhasilannya organisasi politik yang biasa disebut sebagai partai politik adalah sejauh mana partai
politik mampu membuat keputusan yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan para konstituen
terutama hak-hak sipil mereka sebagai warga negara. Semakin banyak masyarakat yang mau bergabung
dengan partai politik tertentu berarti semakin tinggi dukungan masyarakat kepada partai politik tersebut
dan bertambah pula kekuasaan para pemimpinnya untuk membuat keputusan yang menyejahterakan
mereka. Sementara itu, Non Government Organization (NGO) yang di Indonesia disebut sebagai
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) sejak awal didirikan untuk mengontrol lembaga-lembaga formal,
terutama pemerintah. Tujuannya agar sepak terjang pemerintah dalam melayani masyarakat bisa lebih
baik dan terus meningkat.

3. Sebutkan komponen utama organisasi pembentuk CT Corp?

Yang Pertama: Pasar, dimana ada konsumen sebagai pengguna produk atau jasa perusahaan secara
langsung dan ada produsen dari perusahaan. Pasar terbagi ke dalam beberapa bentuk, misalnya
persaingan sempurna, monopoli, duopoli, dan oligopoli.

Yang Kedua: Perusahaan dan komponen yang terkait (manajemen perusahaan level bawah hingga
atas, pabrik, sisi fungsional, pemasaran, SDM, keuangan, operasi, dan sebagainya).

Yang Ketiga: Komponen eksternal, dimana akan ada kondisi suatu gerak organisasi tidak bisa
dikendalikan lagi oleh pasar dan internal, misalnya dari politik, lingkungan, ekonomi, sosial, dan
sebagainya. Bisa datang juga dari kompetitor dengan produk atau jasa serupa yang dianggap lebih baik
oleh pasar.

Yang Keempat: Perubahan, yang harus diterima oleh perusahaan tersebut, bisa dijadikan peluang, bisa
juga dijadikan ancaman bagi perusahaan. Intinya perusahaan itu harus siap akan segala perubahan yang
ada.

4. Sebutkan komponen utama organisasi pembentuk CT Arsa Foundation?

Yang Pertama: Sumber daya utamanya berasal dari penyumbang yang tidak mengharapkan laba atau
keuntungan yang sebanding dengan sumber daya yang mereka korbankan.

Yang Kedua: Organisasi tersebut mampu menghasilkan barang dan jasa tanpa bertujuan untuk
menuntut laba atau keuntungan. Jika entitas menghasilkan laba maka nominalnya tidak akan pernah
dibagikan kepada penyumbang atau pemilik entitas.

Yang Ketiga: Dalam organisasi ini tidak ada kepemilikan yang jelas seperti organisasi lain. Artinya
dalam organisasi non profit ini tidak dapat dijual, dialihkan, atau dikembalikan sumbangannya. Pada
dasarnya organisasi ini tidak mencerminkan adanya proporsi pembagian laba atau keuntungan pada
saat likuidasi atau pembubaran organisasi. Organisasi ini akan dikembangkan kembali saat pembubaran
instansi.

Sobirin, Achmad. 2019. EKMA4158 – Perilaku Organisasi (Edisi 2). Tangerang Selatan: Universitas
Terbuka.

FREDDY SANTOSO 044501024

Anda mungkin juga menyukai