Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
ANALISA DATA
Do:
Tampak selokan yang kurang efektif
karena sebagian memang kondisi
selokan tidak mengalir dan tersumbat.
ada beberapa rumah yang membuang
limbahnya diselokan, dan ada juga
yang sembarangan.
Tampak sebagian warga kurang
menunjukan sikap adaptif akan
pentingnya selokan.
Hasil angket:
Dari hasil angket didapatkan untuk
kategori tidak memiliki selokan yaitu
41%.
Dari hasil angket didapatkan masih
ada yang membuang sampah
sembarangan yaitu sebanyak 1%
Dari hasil angket yang didapatkan
untuk kegiatan gotong royong lebih
dari 3 bulan 33% dan tidak pernah
2%.
1
2 Ds: Program tidak Defisit Kesehatan
Masyarakat mengeluh batuk dan pilek mengatasi seluruh Komunitas Tidak
Masyarakat mengeluh banyaknya masalah Efektif
kejadian hipertensi akibat kurang kesehatan
kontrol ke pelayanan kesehatan serta komunitas
masih ada yang mengobati sendiri.
Masyarakat mengatakan banyak anak
– anak yang jajan sembarangan
Masyarakat mengatakan jarang ke
pelayanan kesehatan atau hanya pada
saat sakit saja.
Masyarakat banyak mengeluh nyeri
pada kaki.
Do:
Anak-anak banyak jajan sembarangan
dan kurang kontrol orang tua
Masyarakat lansia masih bekerja
walaupun sudah berumur.
Hasil angket:
Hasil angket didapatkan penyakit
yang sering diderita masyarakat dalam
6 bulan terakhir yaitu: batuk pilek
sebanyak 55%, hipertensi 12%, dan
asam urat 4%.
2
3 Ds: Kurang Terpapar Managemen
Masyarakat mengatakan jarang ada Informasi kesehatan tidak
penyuluhan di wilayah RW 04. efektif
Orang tua mengatakan memang perlu
sosialiasi mengenai kespro dikalangan
anak remaja maupun dewasa sekarang
ini.
Do:
Masyarakat banyak yang membatasi
pergaulan anak-anaknya supaya tidak
terjerumus dengan hal-hal yang
negatif.
Kepala keluarga banyak berkumpul
dengan anak mereka dirumah.
Hasil angket:
Dari hasil angket yang didapatkan
masalah penyuluhan tentang
kesehatan reproduksi pada remaja
tidak pernah mengikuti penyeluhan
73%.
3
menggunakan penampung air yang terhadap masalah Manajemen
terbuka. kesehatan Kesehatan
Masyarakat mengatakan ada beberapa lingkungan.
kondisi air berwarna bahkan berbau.
Masyarakat mengatakan banyak
nyamuk di malam hari.
Masyarakat mengatakan
memungkinkan timbulnya jentik
nyamuk akibat masih banyak warga
yang jarang membersihkan
penampungan air.
Do:
Terlihat faktor risiko munculnya
jentik nyamuk akibat dari
tergenangnya selokan didepan rumah
atau belakang rumah.
Masyarakat masih terlihat kurang aktif
dalam penanganan jentik nyamuk di
masing-masing rumah.
Hasil angket:
Dari hasil angket yang didapatkan
masalah kondisi penampungan air
yang masih terbuka yaitu 74%.
4
B. PRIORITAS MASALAH ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS
Kriteria
No DiagnosaKeperawatan Jumlah Keterangan
A B C D E F G H I J K L
1 Defisit kesehatan komunitas 5 4 3 5 2 4 3 4 3 3 4 5 45 Keterangan Kriteria :
berhubungan dengan a. Sesuai dengan peran perawat komunitas
program tidak mengatasi b. Resiko terjadi
seluruh kesehatan komunitas c. Resiko parah
dibuktikan dengan terjadi d. Potensial untuk penkes
masalah kesehatan yang e. Minat masyarakat
dialami komunitas,tidak f. Kemungkinan dapat diatasi
tersedia program untuk g. Relevan dengan program
mencegah masalah h. Tersedianya tempat
kesehatan komunitas, tidak i. Tersedianya waktu
tersedia program untuk j. Tersedianya dana
mengurangi masalah k. Tersedianya fasilitas
kesehatan komunitas. l. Tersedianya sumber daya
Keterangan pembobotan :
1. Sangat rendah
2. Rendah
3. Cukup
4. Tinggi
5. Sangat tinggi
2. Pemeliharaan kesehatan 4 4 3 4 3 2 3 3 3 3 4 4 40 Keterangan Kriteria :
5
tidak efektif berhubungan a. Sesuai dengan peran perawat komunitas
dengan ketidakmampuan b. Resiko terjadi
mengatasi masalah c. Resiko parah
dibuktikan dengan kurang
d. Potensial untuk penkes
menunjukan perilaku adaptif
e. Minat masyarakat
terhadap perubahan
f. Kemungkinan dapat diatasi
lingkungan,kurang
g. Relevan dengan program
menujukan pemahaman
tentang perilaku sehat tidak
h. Tersedianya tempat
6
3.. Manajemen kesehatan 4 5 4 3 2 2 2 3 3 3 3 4 38 Keterangan Kriteria :
komunitas tidak efektif a. Sesuai dengan peran perawat komunitas
berhubungan dengan kurang b. Resiko terjadi
terpapar informasi c. Resikoparah
dibuktikan dengan
d. Potensial untuk penkes
mengungkapan gagal
e. Minat masyarakat
melakukan tindakan untuk
f. Kemungkinan dapat diatasi
mengurangi faktor resiko,
g. Relevan dengan program
gagal menerapkan program
perawatan dalam kehidupan
h. Tersedianya tempat
Keterangan pembobotan :
1.Sangat rendah
2. Rendah
3. Cukup
4. Tinggi
5. Sangat tinggi
7
4. Kesiapan peningkatan 3 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3 4 32 Keterangan Kriteria :
manajemen kesehatan a. Sesuai dengan peran perawat komunitas
berhubungan dengan b. Resiko terjadi
Kurangya perhatian c. Resikoparah
terhadap masalah kesehatan d. Potensial untuk penkes
lingkungan dibuktikan
e. Minat masyarakat
dengan mengekspresikan
f. Kemungkinan dapat diatasi
keinginan untuk mengelola
g. Relevan dengan program
masalah kesehatan dan
h. Tersedianya tempat
pencegahannya,
menggambarkan
i. Tersedianya waktu
8
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Defisit kesehatan komunitas berhubungan dengan program tidak mengatasi seluruh kesehatan komunitas dibuktikan dengan terjadi
masalah kesehatan yang dialami komunitas,tidak tersedia program untuk mencegah masalah kesehatan komunitas, tidak tersedia program
untuk mengurangi masalah kesehatan komunitas.
2. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif berhubungan dengan ketidakmampuan mengatasi masalah dibuktikan dengan kurang
menunjukan perilaku adaptif terhadap perubahan lingkungan,kurang menujukan pemahaman tentang perilaku sehat tidak mampu
menjalankan perilaku sehat, kurang menunjukan minat untuk meningkatkan perilaku sehat.
3. Manajemen kesehatan komunitas tidak efektif berhubungan dengan kurang terpapar informasi dibuktikan dengan mengungkapan gagal
melakukan tindakan untuk mengurangi faktor resiko, gagal menerapkan program perawatan dalam kehidupan sehari-hari, aktivitas hidup
sehari-hari tidak efektif memenuhi tujuan kesahatan.
4. Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan berhubungan dengan Kurangya perhatian terhadap masalah kesehatan lingkungan
dibuktikan dengan mengekspresikan keinginan untuk mengelola masalah kesehatan dan pencegahannya, menggambarkan berkurangnya
faktor risiko terjadinya masalah kesehatan, tidak ditemukan adanya gejala masalah kesehatan atau penyakit yang tidak terduga.
9
D. INTERVENSI KEPERAWATAN
10
Masyarakat lansia masih meningkat proses perencanaan dan
bkerja walaupun sdh berumur. implmentasi serta revisinya.
Hasil angket: 7. Fasilitasi struktur organisasi
Hasil angket didapatkan untuk meningkatkan
penyakit yang sering diderita kemampuan berkomunikasi
masyarakat dalam 6 bulan dan bernegosiasi.
terakhir yaitu: batuk pilek
sebanyak 55%, hipertensi
12%, dan asam urat 4%.
Ds: D.0117 Pemeliharaan kesehatan L.121 Pemeliharaan kesehatan I.12383 Promosi perilaku upaya
Masyarakat mengatakan tidak efektif berhubungan 06 meningkat kesehatan
gotong royong sering dengan ketidakmampuan Kriteriahasil : Observasi :
dilaksanakan namun memang mengatasi masalah 1. Menunjukan perilaku 1. Identifikasi perilaku upaya
dalam beberapa bulan terakhir dibuktikan dengan kurang adaptif meningkat kesehatan yang dapat
jarang dilakukan dan juga menunjukan perilaku 2. Menunjukan ditingkatkan
masyarakat mengatakan perlu adaptif terhadap pemahaman Perilaku Terapeutik :
ditingkatkan lagi. perubahan sehat meningkat 2. Berikan lingkungan yang
Masyarakat mengatakan lingkungan,kurang 3. Kemampuan mendukung kesehatan
banyak masyarakat yang menujukan pemahaman menjalankan perilaku 3. Orientasi pelayanann
mengalami batuk pilek tentang perilaku sehat sehat meningkat kesehatan yang dapat
tidak mampu menjalankan dimanfaatkan
Do: perilaku sehat, kurang Edukasi :
Tampak selokan yang kurang menunjukan minat untuk 4. Anjurkan menggunakan air
efektif karena sebagian meningkatkan perilaku bersih
memang kondisi selokan tidak sehat. 5. Anjurkan mencuci tangan
mengalir dan tersumbat. ada dengan air bersih dan sabun
beberapa rumah yang 6. Anjurkan menggunakan
membuang limbahnya jamban sehat
diselokan, dan ada juga yang 7. Ansurkan tidak merokok
11
sembarangan. didalam rumah
Tampak sebagian warga
kurang menunjukan sikap
adaptif akan pentingnya
selokan.
Hasil angket:
Dari hasil angket didapatkan
untuk kategori tidak memiliki
selokan yaitu 41%.
Dari hasil angket didapatkan
masih ada yang membuang
sampah sembarangan yaitu
sebanyak 1%
Dari hasil angket yang
didapatkan untuk kegiatan
gotong royong lebih dari 3
bulan 33% dan tidak pernah
2%.
Ds: D.0116 Manajemen kesehatan L.121 Pemeliharaan kesehatan I.12383 Edukasi kesehatan
Masyarakat mengatakan komunitas tidak efektif 06 meningkat Observasi :
jarang ada penyuluhan di berhubungan dengan Kriteriahasil : 1. Identifikasi kesehatan dan
wilayah RW 04. kurang terpapar informasi 1. Menunjukan perilaku kemampuan menerima
Orang tua mengatakan dibuktikan dengan adaptif meningkat informasi
memang perlu sosialiasi mengungkapan gagal 2. Menunjukan 2. Identifikasi faktor-faktor
mengenai kespro dikalangan melakukan tindakan untuk pemahaman Perilaku yang dapat meningkatkan
anak remaja maupun dewasa mengurangi faktor resiko, sehat meningkat dan menurunkan motivasi
sekarang ini. gagal menerapkan 3. Kemampuan perilaku hidup bersih dan
program perawatan dalam menjalankan perilaku sehat.
12
kehidupan sehari-hari, sehat meningkat
aktivitas hidup sehari-hari
Do: tidak efektif memenuhi Terapeutik :
Masyarakat banyak yang tujuan kesahatan. 3. Sediakan materi dan media
membatasi pergaulan anak- pendidikan kesehatan
anaknya supaya tidak 4. Jadwalkan pendidikan
terjerumus dengan hal-hal kesehatan sesuai
yang negatif. kesepakatan
Kepala keluarga banyak 5. Berikan kesempatan untuk
berkumpul dengan anak bertanya
mereka dirumah. Edukasi :
6. Jelaskan faktor resiko yang
Hasil angket: dapat mempengaruhi
Dari hasil angket yang kesehatan
didapatkan masalah
penyuluhan tentang kesehatan
reproduksi pada remaja tidak
pernah mengikuti penyeluhn
73%.
Ds: D.0112 Kesiapan peningkatan L.121 Manajemen kesehatan I.12359 Bimbingan Antisipatif
Masyarakat mengatakan manajemen kesehatan 04 meningkat Observasi :
masih menggunakan berhubungan dengan Dengan kriteria hasil: 1. Identifikasi metode
penampung air yang terbuka. Kurangya perhatian 1. Melakukan tindakan penyelesaian masalah yang
Masyarakat mengatakan ada terhadap masalah untuk mengurangi biasa digunakan
beberapa kondisi air berwarna kesehatan lingkungan faktor risiko Terapeutik :
bahkan berbau. dibuktikan dengan meningkat 2. Fasilitasi memeutuskan
Masyarakat mengatakan mengekspresikan 2. Menerapkan program bagaimana masalah
banyak nyamuk di malam keinginan untuk perawatan meningkat diselesaikan
hari. mengelola masalah 3. Aktivitas sehari-hari 3. Fasilitasi mengidentifikasi
13
Masyarakat mengatakan kesehatan dan efektif memenuhi sumber daya yang tersedia
memungkinkan timbulnya pencegahannya, tujuan kesehatan 4. Jadwalkan tindak lanjut
jentik nyamuk akibat masih menggambarkan meningkat. untuk memantau atau
banyak warga yang jarang berkurangnya faktor risiko memberi dukungan
membersihkan penampungan terjadinya masalah 5. Libatkan keluarga dan
air. kesehatan, tidak pihak terkait.
ditemukan adanya gejala Edukasi :
Do: masalah kesehatan atau 6. Jelaskan perkembangan dan
Terlihat faktor risiko penyakit yang tidak perilaku normal
munculnya jentik nyamuk terduga. 7. Informasikan harapan
akibat dari tergenangnya realistis terkait perilaku
selokan didepan rumah atau masyarakat.
belakang rumah.
Masyarakat masih terlihat
kurang aktif dalam
penanganan jentik nyamuk di
masing-masing rumah.
Hasil angket:
Dari hasil angket yang
didapatkan masalah kondisi
penampungan air yang masih
terbuka yaitu 74%.
14
E. PLANING OF ACTION (POA)
No Diagnosa Keperawatan Kegiatan Tujuan Sasaran Sumber Dana Waktu Tempat Penanggung Jawab
1. Defisit kesehatan Pemeriksaan Untuk meningkatkan Masyarakat Mahasiswa Minggu, 14 Wilayah RW Pembimbing dan
Kesehatan kesehatan Masyarakat di RW 04 Agustus 2022 04 Kelurahan Mahasiswa
komunitas
di RW 04 Kelurahan Kelurahan Padang Serai.
berhubungan dengan Padang Serai. Padang Serai.
program tidak
mengatasi seluruh
kesehatan komunitas
dibuktikan dengan
terjadi masalah
kesehatan yang
dialami
komunitas,tidak
tersedia program untuk
mencegah masalah
kesehatan komunitas,
tidak tersedia program
untuk mengurangi
masalah kesehatan
komunitas.
15
2. Pemeliharaan Gotong Untuk membersihkan Masyarakat Mahasiswa Sabtu, 20 Wilayah RW Pembimbing dan
Royong lingkungan di RW 04 di RW 04 Agustus 2022 04 Kelurahan Mahasiswa
kesehatan tidak efektif
Kelurahan Padang Kelurahan Padang Serai.
berhubungan dengan Serai. Padang Serai.
ketidakmampuan
mengatasi masalah
dibuktikan dengan
kurang menunjukan
perilaku adaptif
terhadap perubahan
lingkungan,kurang
menujukan
pemahaman tentang
perilaku sehat tidak
mampu menjalankan
perilaku sehat, kurang
menunjukan minat
untuk meningkatkan
perilaku sehat.
3. Manajemen kesehatan Penyuluhan Untuk meningkatkan Masyarakat Mahasiswa Penyuluhan Wilayah RW Pembimbing dan
Hipertensi dan pengetahuan di RW 04 RT hipertensi : 04 Kelurahan Mahasiswa
komunitas tidak efektif
penyuluhan masyarakat tentang Kelurahan Minggu, 14 Padang Serai.
berhubungan dengan Penyakit bahaya hipertensi dan Padang Serai. Agustus
16
kurang terpapar Menular bahaya penyakit 2022.
Seksual menular seksual. Penyuluhan
informasi dibuktikan
PMS :
dengan mengungkapan Jum’at 26
gagal melakukan Agustus
2022
tindakan untuk
mengurangi faktor
resiko, gagal
menerapkan program
perawatan dalam
kehidupan sehari-hari,
aktivitas hidup sehari-
hari tidak efektif
memenuhi tujuan
kesahatan.
17
4 Kesiapan peningkatan Penyebaran Untuk mengurangi Masyarakat Mahasiswa Sabtu, 20 Wilayah RW Pembimbing dan
bubuk abate adanya jentik nyamuk di RW 04 Agustus 2022 04 Kelurahan Mahasiswa
manajemen kesehatan
di genangan air Kelurahan Padang Serai.
berhubungan dengan maupun di bak. Padang Serai.
Kurangya perhatian
terhadap masalah
kesehatan lingkungan
dibuktikan dengan
mengekspresikan
keinginan untuk
mengelola masalah
kesehatan dan
pencegahannya,
menggambarkan
berkurangnya faktor
risiko terjadinya
masalah kesehatan,
tidak ditemukan
adanya gejala masalah
kesehatan atau
penyakit yang tidak
terduga.
18
F. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
No Diagnosa Keperawatan Hari/tanggal Implementasi Evaluasi
1. Defisit kesehatan komunitas berhubungan Minggu, 14 Kegiatan a. Evaluasi Struktur
dengan program tidak mengatasi seluruh Agustus 2022 Pemeriksaan 1. Tempat dan alat sudah tersedia sesuai dengan
kesehatan komunitas dibuktikan dengan terjadi Kesehatan yang dibutuhkan
masalah kesehatan yang dialami komunitas,tidak 2. Peran dan fungsi mahasiswa sesuai dengan
tersedia program untuk mencegah masalah uraian tugas yang telah ditetapkan bersama.
kesehatan komunitas, tidak tersedia program b. Evaluasi Proses
untuk mengurangi masalah kesehatan komunitas. 1. Kegiatan pemeriksaan kesehatan terlaksana
sesuai dengan rencana.
2. Peran dan fungsi mahasiswa sesuai dengan
uraian tugas yang telah ditetapkan bersama.
c. Evaluasi Hasil
1. Warga terlihat antusias dalam melakukan
pemeriksaan kesehatan.
2. Masih banyak warga yang menderita
hipertensi, asam urat, dan diabetes melitus.
19
berhubungan dengan kurang terpapar informasi Agustus 2022 Kesehatan tentang 1. Tempat dan alat sudah tersedia sesuai dengan
dibuktikan dengan mengungkapan gagal hipertensi yang dibutuhkan
melakukan tindakan untuk mengurangi faktor 2. Peran dan fungsi mahasiswa sesuai dengan
resiko, gagal menerapkan program perawatan uraian tugas yang telah ditetapkan bersama.
dalam kehidupan sehari-hari, aktivitas hidup b. Evaluasi Proses
sehari-hari tidak efektif memenuhi tujuan 1. Kegiatan terlaksana sesuai dengan rencana
kesahatan. 2. Peran dan fungsi mahasiswa sesuai dengan
uraiant ugas yang telah ditetapkan bersama.
3. Tidak terdapat hambatan selama peyuluhan
kesehatan tentang hipertensi.
c. Evaluasi Hasil
1. Kegiatan penyuluhan kesehatan tentang
hipertensi dapat di pahami peserta dan berjalan
dengan lancar.
Jum’at, 26 Penyuluhan a. Evaluasi Struktur
Agustus 2022 Kesehatan tentang 1. Media sudah tersedia sesuai dengan yang
Penyakit Menular dibutuhkan.
Seksual (PMS) 2. Peran dan fungsi mahasiswa sesuai dengan
uraian tugas yang telah ditetapkan bersama.
b. Evaluasi Proses
20
1. Kegiatan terlaksana sesuai dengan rencana
2. Peran dan fungsi mahasiswa sesuai dengan
uraian tugas yang telah ditetapkan bersama.
3. Tidak terdapat hambatan selama proses
penyebaaran video penyuluhan.
c. Evaluasi Hasil
1. Kegiatan penyuluhan kesehatan tentang
Penyakit Menular Seksual dapat di pahami
masyarakat dan berjalan dengan lancar.
3. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif Sabtu, 20 Gotong Royong 1. Evaluasi Struktur
berhubungan dengan ketidakmampuan Agustus 2022 1. Kegiataan gotong royong ditujukan kepada
mengatasi masalah dibuktikan dengan kurang warga RW 04 .
menunjukan perilaku adaptif terhadap perubahan 2. Peran dan tugas mahasiswa sesuai perencanaan
lingkungan,kurang menujukan pemahaman b. Evaluasi Proses
tentang perilaku sehat tidak mampu menjalankan 1. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu
perilaku sehat, kurang menunjukan minat untuk yang direncanakan
meningkatkan perilaku sehat. 2. ≥ 50 % masyarakat mengikuti gotong royong
c. Evaluasi Hasil
1. Masyarakat dan mahasiswa mampu mengatasi
masalah kesehatan yang ada.
4. Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan Sabtu, 20 Penyebaran a. Evaluasi Struktur
berhubungan dengan Kurangya perhatian 1. Peran dan tugas mahasiswa sesuai
21
terhadap masalah kesehatan lingkungan Agustus 2022 Bubuk Abate perencanaan
dibuktikan dengan mengekspresikan keinginan b. Evaluasi Proses
untuk mengelola masalah kesehatan dan 1. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu
pencegahannya, menggambarkan berkurangnya yang direncanakan.
faktor risiko terjadinya masalah kesehatan, tidak 2. Pembagian serbuk abate terbagi secara baik.
ditemukan adanya gejala masalah kesehatan atau 3. Masyarakat menerima serbuk abate
penyakit yang tidak terduga. c. Evaluasi Hasil
1. Permasalahan yang ada di RW 04 RT
13,14,15, dan 16 Kelurahan Padang Serai
bisa teratasi.
22
23
24
25