1) Indikator Penilaian Kinerja Berdasarkan Penilaian Kinerja Puskesmas

DATA
JENIS KEGIATAN TARGET
NO DASAR
I PROMOSI KESEHATAN
A Pengembangan Desa Siaga
a. Desa/Kelurahan siaga yang terbentuk 8 desa 100%
b. Desa/Kelurahan Siaga Pratama
c. Desa/Kelurahan Siaga Madya
d. Desa/kelurahan Siaga Purnama
e. Desa/Kelurahan Siaga mandiri
f. Desa/Kelurahan Siaga Aktif
Pemberdayaan Masyarakat Dalam PHBS
B 1. Pengkajian Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada tatanan Rumah
Tangga :
a. Rumah tangga dikaji
b. Rumah tangga sehat (10 indokator)
2. Intervensi dan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada :
a. Kelompok Rumah Tangga
b. Institusi Pendidikan (Sekolah) 11790 50%
c. Institusi Sarana Kesehatan 21 50%
d. Institusi TTU 7 100%
e. Institusi tempat kerja 77 50%
f. Pondok Pesantren 77 50%
Pengembangan Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat
(UKBM)
C 1. Jumlah Posyandu
2. Posyandu Pratama
3. Posyandu Madya
4. Posyandu Purnama
5. Posyandu Mandiri
6. Posyanu Purnama Mandiri (PURI) 90%
Penyuluhan Napza 10%

D KESEHATAN LINGKUNGAN 50%

Penyehatan Air
II 1. Pengawasan Sarana Air Bersih (SAB)
A 2. Sarana Air Bersih yang memenuhi syarat Kesehatan
3. Jumlah Kepala Keluarga (KK) yang memiliki akses terhadap SAB 80%
Penyehatan Makanan dan Minuman
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan (TPM)
2. Tempat Pengelolaan Makanan (TPM) yang memenuhi syarat
B kesehatan
Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan Sanitasi perumahan dan sanitasi dasar 40%
2. Jumlah Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
C Pembinaan Tempat-Tempat Umum (TTU)
1. Pembinaan sarana tempat-tempat umum
2. Tempat-tempat umum yang memenuhi syarat kesehatan
D Klinik Sanitasi
1. Klinik Sanitasi
2. Jumlah klien yang sudah mendapat intervensi/tindak lanjut yang
E diperlukan 90%
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) = Pemberdayaan
Masyarakat
1. Jumlah Kepala Keluarga (KK) yang memiliki akses terhadap
jamban
F
2. Jumlah Desa/Kelurahan yang sudah ODF (Open Defecation Free)
3. Jumlah jamban sehat
4. Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas
 UPAYA PERBAIKAN GIZI
Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada Balita 2 kali pertahun
2. Pemberian tablet besi (90 tablet) pada Bumil
III 3. Bumil KEK
A Penanganan Gangguan Gizi
1. Balita Gizi Buruk mendapat perawatan
90%
2. MP-ASI pada anak usia 6-24 bulan
3. Pemberian PMT Pemulihan Balita gizi buruk 50%
4. Balita Bawah Garis Merah (BGM)
B 5. Cakupan Rumah tangga yang mengkonsumsi garam beryodium
Pemantauan Status Gizi
1. Desa bebas rawan gizi
2. Balita naik berat badannya (N/D)
3. Persentase Balita yang ditimbang berat badannya

C KESEHATAN IBU DAN ANAK TERMASUK KELUARGA

BERENCANA 80%
Kesehatan Ibu 80%
1. Pelayanan Kesehatan bagi Bumil sesuai standard, untuk kunjungan
lengkap (K4)
IV 2. Drop out K1-K4
3. Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan yang berkompeten
4. Pelayanan nifas lengkap sesuai standar
A
5. Penanganan komplikasi kebidanan
Kesehatan Bayi 95%
1. Pelayanan Neonatal Komplikasi yang ditangani
2. Pelayanan Neonatal sesuai standar (KN lengkap) 10%
3. Pelayanan Bayi Paripurna
Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra Sekolah
1. Pelayanan kesehatan anak Balita
B 2. Pelayanan kesehatan Anak Pra Sekolah
Upaya Kesehatan Anak Usia sekolah dan Remaja
1. Jumlah murid yang dilakukan penjaringan kesehatannya
a. Murid kelas I SD/MI
C b. Murid kelas VII SMP/MTs
c. Murid kelas X SMA/MA
2. Frekuensi pembinaan kesehatan disekolah
a. SD/MI kali
D b. SMP/MTs kali
c. SMA/MA/SMK kali
3. Jumlah kader yang dilatih tentang kesehatan
a. Murid SD/MI
b. Murid SMP/MTs
c. Murid SMA/MA
4. Cakupan pelayanan kesehatan remaja
Pelayanan Keluarga Berencana
1. Cakupan peserta KB aktif (contraceptive prevalence rate/CPR)
2. Cakupan peserta KB Baru
3. Cakupan KB drop Out
4. Cakupan peserta KB mengalami komplikasi
5. Cakupan peserta KB yang mengalami kegagalan kontrasepsi
6. Cakupan peserta KB yang mengalami efek sampaing
40%
E UPAYA PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT
MENULAR
Diare
1. Penemuan penderita Diare yang diobati di Puskesmas dan Kader
2. Cakupan pelayanan Diare
 3. Angka penggunaan Oralit
4. Angka penggunaan RL
5. Proporsi penderita diare balita yang diberi tablet Zinc
6. Case Fatality Rate KLB Diare
V Ispa
1. Cakupan penemuan penderita Pneumonia balita
Kusta
A
1. Penemuan penderita Kusta Baru (Case Detection Rate)
2. Proporsi kasus kusta anak
3. Proporsi kasus kusta Tk II
4. Prevalensi Kusta (PR)
5. RFT Rate penderita PB
6. RFT Rate penderita MB
TB Paru
B 1. Penemuan suspect penderita TB
2. Proporsi pasien TB Paru BTA Positif diantara suspek TB
C 3. Angka keberhasilan pengobatan pasien baru BTA Positif
4. Angka kesalahan Laboratorium (untuk PPM & PRM)
Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV / AIDS
1. Jumlah kegiatan penyuluhan HIV/AIDS di Puskesmas
2. Kelompok sasaran yang dijangkau
Demam Berdarah Dengue (DBD)
1. Insiden kasus DBD
2. Prosentase penderita DBD ditangani
D 3. Case Fatality Rate Kasus (CDR) penyakit DBD
4. Angka Bebas Jentik (ABJ)
5. Jumlah wilayah KLB DBD
Malaria
1. Penderita klinis Malaria yang dilakukan pemeriksaan Sediaan Darah
E (SD)
2. Penderita Positif Malaria yang diobati sesuai standar (ACT)
3. Penderita Positif Malaria yang di Follow up
F Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan Hewan Perantara Rabies (HPR)
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang berindikasi
Pelayanan Imunisasi
1. Imunisasi HB 0-7 hari pada bayi
2. Imunisasi BCG pada bayi
3. Imunisasi DPT/HB 1 pada bayi
G 4. Imunisasi DPT/HB 3 pada bayi
5. Imunisasi Campak pada bayi
6. Drop Out DPT/HB 1 – Campak
7. Drop Out DPT/HB 1 – DPT/HB 3
8. UCI Desa
H 9. Imunisasi DT pada anak kelas I SD
10. Imunisasi campak pada anak kelas I SD
11. Imunisasi TT pada anak SD kelas 2 dan 3
I 12. Imunisasi TT5 pada WUS (15 – 45 tahun)
13. Imunisasi TT2 plus Bumil
14. Grafik Pemantauan suhu lemari es (pagi dan sore)
15. Ketersediaan stok vaksin per bulan
16. Pemantauan KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) per bulan
Pengamatan Penyakit (Surveilance Epidemiologi)
1. Laporan STP (Surveilan Terpadu Penyakit) yang tepat waktu
2. Kelengkapan Laporan STP (Survelan Terpadu Penyakit)
3. Laporan C1 (Campak) yang tepat waktu
4. Kelengkapan Laporan C1 (Campak)
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Penyakit Potensial Wabah
 8. Laporan KIPI Zero reporting
9. Desa/Kelurahan yang mengalami KLB ditanggulangi < 24 jam

PENGOBATAN
Pengobatan
1. Visite Rate
2. Contact rate
J
Pemeriksaan Laboratorium
1. Pemeriksaan Hemoglobin pada Ibu hamil
2. Pemeriksaan darah trombosit tersangka DBD
3. Pemeriksaan Test kehamilan
4. Pemeriksaan Sputum penderita tersangka TB
5. Pemeriksaan Protein Urine pada Ibu hamil

100%

VI
A
15%

B
95%
100%
2,11%
1,30%
20%