Mat Paket B Modul 13-Petani Pintar-Sip

MODU
L TEMA
13
MODU
L TEMA
Hak Cipta © 2020 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kata Pengantar
Dilindungi Undang-Undang
Matematika Paket B Setara SMP/MTs Kelas IX
P
Modul Tema 13 : Petani Pintar, Hasil Panen Maksimal
endidikan kesetaraan sebagai pendidikan alternatif memberikan layanan kepada mayarakat yang
Penulis: Alfitriari, S.Pd.; Nila Gustina, M.Pd.; Siti Fatimah, M.Pd. karena kondisi geografis, sosial budaya, ekonomi dan psikologis tidak berkesempatan mengiku-
Editor: Dr. Samto; Dr. Subi Sudarto ti pendidikan dasar dan menengah di jalur pendidikan formal. Kurikulum pendidikan kesetaraan
Dra. Maria Listiyanti; Dra. Suci Paresti, M.Pd.; Apriyanti Wulandari, M.Pd.
dikembangkan mengacu pada kurikulum 2013 pendidikan dasar dan menengah hasil revisi berdasarkan
Diterbitkan oleh: Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus–Direktorat Jenderal peraturan Mendikbud No.24 tahun 2016. Proses adaptasi kurikulum 2013 ke dalam kurikulum
Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah–Kementerian Pendidikan dan pendidikan kesetaraan adalah melalui proses kontekstualisasi dan fungsionalisasi dari masing-masing
Kebudayaan
kompetensi dasar, sehingga peserta didik memahami makna dari setiap kompetensi yang dipelajari.
Pembelajaran pendidikan kesetaraan menggunakan prinsip flexible learning sesuai dengan karakteristik
iv+ 48 hlm + illustrasi + foto; 21 x 28,5 cm
peserta didik kesetaraan. Penerapan prinsip pembelajaran tersebut menggunakan sistem pembelajaran
modular dimana peserta didik memiliki kebebasan dalam penyelesaian tiap modul yang di sajikan. Kon-
sekuensi dari sistem tersebut adalah perlunya disusun modul pembelajaran pendidikan kesetaraan yang
memungkinkan peserta didik untuk belajar dan melakukan evaluasi ketuntasan secara mandiri.
Tahun 2017 Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan, Direktorat Jendral
Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat mengembangkan modul pembelajaran
pendidikan kesetaraan dengan melibatkan Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kemdikbud, para akademisi,
pamong belajar, guru dan tutor pendidikan kesetaraan. Modul pendidikan kesetaraan disediakan mulai
paket A tingkat kompetensi 2 (kelas 4 Paket A). Sedangkan untuk peserta didik Paket A usia sekolah,
modul tingkat kompetensi 1 (Paket A setara SD kelas 1-3) menggunakan buku pelajaran Sekolah Dasar
kelas 1-3, karena mereka masih memerlukan banyak bimbingan guru/tutor dan belum bisa belajar
secara mandiri.
Kami mengucapkan terimakasih atas partisipasi dari Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kemdikbud, para
akademisi, pamong belajar, guru, tutor pendidikan kesetaraan dan semua pihak yang telah berpartisipasi
dalam penyusunan modul ini.
Jakarta, 1 Juli 2020

Plt. Direktur Jenderal
Modul Dinamis: Modul ini merupakan salah satu contoh bahan ajar pendidikan kesetaraan yang berbasis pada kompetensi inti dan kompetensi dasar dan didesain sesuai kurikulum 2013. Sehingga modul ini merupakan dokumen yang bersifat dinamis dan te
Hamid Muhammad
iii
ii Matematika Paket B Setara SMP/MTs Kelas IX Modul Tema 13 Petani Pintar, Hasil Panen Maksimal
Daftar Isi
Pengantar..................................................................................................iii
Daftar Isi...................................................................................................iv
Petunjuk Penggunaan Modul.....................................................................1
PETANI
Tujuan yang Diharapkan Setelah Mempelajari Modul..............................2
Pengantar Modul........................................................................................2
PINTAR,
UNIT 1. PERTANIAN.............................................................................4
A. Grafik Fungsi Kuadrat..............................................................6
HASIL
B. Sumbu Simetri dan Nilai Optimum.......................................11
C. Diskriminan............................................................................14
PANEN
Penugasan 1............................................................................................14
Latihan Soal 1.........................................................................................15
MAKSIMAL
UNIT 2. MENENTUKAN FUNGSI KUADRAT
DARI GRAFIK YANG DIKETAHUI...................................................16
A. Menentukan Fungsi Kuadrat Dari Lahan...............................16
B. Menentukan persamaan fungsi...............................................18 Petunjuk Penggunaan Modul
C. Menentukan persamaan fungsi jika
titik potong sumbu X..................................................................18
D. Menentukan Persamaan Fungsi Jika Tata cara penggunaan modul adalah sebagai berikut.
Titik Potong Sumbu Y................................................................19
1. Mengikuti jadwal kontrak belajar yang telah disepakati dengan tutor
Penugasan 2..............................................................................................20
Latihan Soal 2.........................................................................................21 2. Membaca dan memahami uraian materi pembelajaran
UNIT 3. APLIKASI FUNGSI KUADRAT..........................................22 3. Mengidentifikasi materi-materi pembelajaran yang sulit yang perlu bantuan tutor,
Penugasan 3..............................................................................................25 sedangkan materi lainnya dipelajari dan dikerjakan secara mandiri.
Latihan Soal 3..........................................................................................26
4. Mengerjakan tugas-tugas, soal latihan, dan penilaian akhir dalam modul dengan benar agar Anda
Uji Kompetensi........................................................................................27
memahami materi pembelajaran
Rubrik Penilaian Penugasan.....................................................................29
5. Apabila Anda mengalami kesulitan mengerjakan tugas karena keterbatasan sarana, prasarana,
Kunci Jawaban.........................................................................................30
alat, media dan bahan belajar yang diperlukan, maka Anda dapat berkonsultasi dengan rekan
Rubrik Penilaian Uji Kompetensi............................................................40
sejawat untuk merancang tugas alternative yang setara.
Kriteria Pindah Modul.............................................................................45
Saran Referensi........................................................................................46 6. Apabila Anda mengalami kesulitan mengerjakan soal, latihan dan penilaian akhir modul, maka
Daftar Pustaka..........................................................................................46 Anda dapat menggunakan rubric penilaian, kunci jawaban dan pembahasan yang diberikan
diakhir modul agar lebih memahami. Kerjakan ulang soal, latihan dan penilaian akhir sampai
Anda yakin tidak mengalami kesulitan mengerjakan soal
7. Apabila Anda mengalami kesulitan atau ingin mendalami lebih lanjut uraian materi,
melaksanakan tugas pembelajaran, latihan dan soal yang diberikan belum cukup membuat
Anda menguasai kompetensi yang diharapkan, maka Anda perlu
iv
Matematika Paket B Setara SMP/MTs Kelas IX Modul Tema 13 Petani
PetaniPintar,
Pintar,Hasil
HasilPanen
PanenMaksimal 1
mempelajari lebih lanjut referensi dan daftar pustaka suatu materi pembelajaran Secara ini karena fungsi kuadrat dapat kita lihat dari grafik yang dihasilkan dari fungsi kuadrat yang
umum, petunjuk penggunaan modul pada setiap kegiatan pembelajaran disesuaikan dengan dimiliki, dari bentuk lahan atau sawah yang dimiliki kita dapat menentukan bentuk fungsinya.
langkah-langkah kegiatan pada setiap penyajian modul.
Dalam Unit 2 dengan tema “menentukan fungsi kuadrat dari grafik yang diketahui”
8. Modul ini dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran yang dilakukan secara mandiri, untuk menentukan bentuk fungsi kuadrat dapat dilihat dari gambar atau grafiknya. Disini kta dapat
tatap muka, dan tutorial. melihat dari lahan sawah yang diberikan sehingga kita dapat menentukan fungsi kuadrat dari lahan
tersebut.
Tujuan yang diharapkan setelah mempelajari modul

Tujuan pembelajaran modul ini, agar Anda
1. Dapat memahami serta menjelaskan konsep, sifat dan karakteristik fungsi kuadrat secara &ƵŶŐƐi ƐaƚƵ ǀaƌiaďĞl
aljabar
2. Terampil dalam menggambar dan membuat sketsa fungsi kuadrat dari masalah matematika
maupun maupun pertanian, perkebunan dan masalah sehari-hari lainnya seperti menentukan
sumbu simetri, nilai optimum dan titik puncak, diskriminan, dan grafiknya
&ƵŶŐƐi ƉŽliŶŽŵ ;ƐƵŬƵ ďaŶǇaŬͿ &ƵŶŐƐi ƌaƐiŽŶal
3. Terbentuk dan memiliki sikap kemandirian, bertindak logis, tidak mudah menyerah dan
percaya diri menggunakan matematika dalam berbagai kehidupan manusia yang beragam
sehingga manusia dan perlu saling membutuhkan dan saling menghargai.
&ƵŶŐƐi ƉaŶŐŬaƚ laiŶŶǇa
&ƵŶŐƐi liŶĞaƌ &ƵŶŐƐi ŬƵaĚƌaƚ
Pengantar Modul
Modul ini berisi materi tentang cara atau langkah - langkah dalam membuat grafik dari suatu <ŽŶƐĞƉ ĚaŶ ^ƵŵďƵ ƐiŵĞƚƌi AƉliŬaƐi ĨƵŶŐƐi
persamaan fungsi kuadrat, menentukan diskriminan, menentukan bentuk fungsi kuadrat dari gambar diƚiŬ ŵaŬƐiŵƵŵ ĚaŶ ŵiŶiŵƵŵ
ƐiĨaƚ ĨƵŶŐƐi ŬƵaĚƌaƚ ŬƵaĚƌaƚ
yang diberikan serta penerapannya di bidang pertanian, perkebunan dan dalam kehidupan sehari –
hari lainnya. Sebelum mempelajari modul ini, Anda sudah harus menguasai dan terampil
menggunakan konsep operasi hitung bilangan, persamaan linier dan persamaan kuadrat, dan cara
menggambar grafik. GƌaĨiŬͬƐŬĞƚƐa ĨƵŶŐƐi ŬƵaĚƌaƚ
Banyak masalah dalam kehidupan sehari - hari yang kita temukan dalam bentuk fungsi kuadrat,
misalnya dalam perdagangan, graik naik dan turunnnya suatu pendapatan, serta kita dapat melihat
bentuk kuadrat , dari gambar itu kita dapat menentukan bentuk fungsi kuadratnya, kita juga dapat
membedakan apakah gambar yang di bentuk fungsi linear atau fungi kuadrat.
Dalam Unit 1 dengan tema “konsep dasar menggambar grafik fungsi kuadrat”.
Untuk memahami konsep ini, masalah yang kita ambil adalah dalam masalah pertanian, hal
2 Matematika Paket B Setara SMP/MTs Kelas IX Modul Tema Petani Pintar, Hasil Panen 3
8QiW 1 3HUWDQiDQ AƉĂŬĂŚ ŬĂŵƵ ƉĞƌŶĂŚ ďĞƌƚĂŶi ĚĂŶ ďĂŐĂiŵĂŶĂ ŚĂƐilŶǇĂ ͍
AƉĂŬĂŚ ĐƵƌĂŚ ŚƵũĂŶ ĚĂŶ ƚĞŵƉĂƚ ũƵŐĂ ŵĞŵƉĞŶŐĂƌƵŚi ŚĂƐil ƉĞƌƚĂŶiĂŶ͍
BĂŐĂiŵĂŵĂŶĂ ŬĂŵƵ ďiƐĂ ŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶ ŬĂlĂƵ ŚĂƐil ƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ iƚƵ ŵĞŶiŶŐŬĂƚ ĂƚĂƵ ŵĞŶƵƌƵŶ
DDODP PHQJJDPEDU JUDIiN SDGD EiGDQJ NRRUGiQDW, NiWD PHQJJXQDNDQ JDUiV YHUWiNDO FUNGSI KUADRAT
(WHJDN OXUXV, RUGiQDW DWDX EiDVD GiVHEXW VXPEX \) GDQ JDUiV KRUiVRQWDO
(PHQGDWDU/KRUiVRQWDO, DEViV DWDX EiDVD GiVHEXW VXPEX [) \DQJ EHUSRWRQJDQ Gi %HQWXN XPXP IXQJVi NXDGUDW DGDODK
SXVDW NRRUGiQDW y = ax2 + bx + c, a 0, a dan b koefisien, c konstan
>WiWiN 2 (0,0)@. *UDIiN IXQJVi OiQHDU PHPEHQWXN JDUiV OXUXV, FDUD PHQJJDPEDU
DWDX PHPEXDW VNHWVDQ\D GHQJDQ PHQDUiN JDUiV OXUXV \DQJ PHQJKXEXQJNDQ GXD WiWiN $SDEiOD D=0, PDND IXQJVi NXDGUDW DNDQ PHQjDGi IXQJVi OiQHDU GDQ JUDIiNQ\D EHUXSD
NRRUGiQDW JDUiV OXUXV.
\DQJ PHPHQXKi IXQJVi.
0$6$/$+ 1.1
*UDIiN IXQJVi NXDGUDW EHUEHQWXN SDUDEROD SDUDEROD. 8QWXN PHQJJDPEDU DWDX
PHPEXDW VNHWVD JUDIiN IXQJVi NXDGUDW EiDVDQ\D KDUXV GiWHQWXNDQ XQVXU-XQVXU
XWDPD IXQJVi NXDGUDW EHEHUDSD WiWiN \DQJ GiODOXi JUDIiN VHSHUWi VXPEX ViPHWUi, WiWiN +DViO 3HUWDQiDQ Gi IQGRQHViD GDSDW GiSHQJDUXKi ROHK
PDNViPXP DWDX WiWiN PiQiPXP JUDIiN, WiWiN SRWRQJ GHQJDQ VXPEX NRRUGiQDW DWDX WiWiN EHEHUDSD IDNWRU VHSHUWi FXUDK KXjDQ,
ODiQQ\D. 6HNDUDQJ NiWD DNDQ PHPEDKDV JUDIiN IXQJVi NXDGUDW GDODP SHUWDQiDQ, NHOHPEDEDQ, FXDFD, jiND FXUDK \DQJ EHVDU GDQ
NDUHQD IXQJVi NXDGUDW GDSDW GiDSiNDViNDQ GDODP GXQiD SHUWDQiDQ, PiVDOQ\D GDODP
FXDFD \DQJ EDJXV KDO iQi GDSDW PHQiQJNDWNDQ KDViO
PHOiKDW KDViO SHUWDQiDQ PHQiQJNDW DWDX PHQXUXQ GDQ GDSDW PHQHQWXNDQ WiWiN
PDNVPXP VHUWD PiQiPXP GDUi JDPEDU \DQJ GiNDWDKXi. SHUWDQiDQ, jiND KDViO SHUWDQiDQ PHQiQJNDW DWDX
PHQXUXQ, GDSDWNDK NDPX
/ŶĚŽŶĞƐia ŵĞƌƵƉaŬaŶ ǁilaǇaŚ ǇaŶŐ ŵĞŵiliŬi ŬĞŬaǇaaŶ ƐƵŵďĞƌ ĚaǇa alaŵ ǇaŶŐ ŵĞliŵƉaŚ ͘ https://www.liputan6.com PHQXQjXNNDQ JUDIiNQ\D"
^ĞŚiŶŐŐa ŵĞŶjaĚiŬaŶ /ŶĚŽŶĞƐia ĚiŬĞŶal ƐĞďaŐai ŶĞŐaƌa aŐƌaƌiƐ ͕ &aŬƚaŶǇa aĚalaŚ ďaŚǁa ƐĞďaŐiaŶ
WEDBAHAÂE
ďĞƐaƌ ŵaƚa ƉĞŶcaƌiaŶ ƉĞŶĚƵĚƵŬ /ŶĚŽŶĞƐia ďĞƌaƐal Ěaƌi ƐĞŬƚŽƌ ƉĞƌƚaŶiaŶ ĚaŶ ŵĞŶjaĚiŬaŶ ƐĞŬƚŽƌ
ƉĞƌƚaŶiaŶ ƐĞďaŐai ƐalaŚ ƐaƚƵ Ɖilaƌ ďĞƐaƌ ƉĞŶĚaƉaƚaŶ /ŶĚŽŶĞƐia͕ iƚƵlaŚ ŵĞŶŐaƉa ŶĞŐaƌa Ŭiƚa ĚiƐĞďƵƚ 0DVDODK 1.1 GDSDW GiXODV GHQJDQ XUDiDQ EHUiNXW.
ƐĞďaŐai ŶĞŐaƌa aŐƌaƌiƐ ͘ <aƌĞŶa ŵĞŵaŶŐ ŵĞŵiliŬi ǁilaǇaŚ ǇaŶŐ ƐaŶŐaƚ ƉŽƚĞŶƐial ƵŶƚƵŬ
0iVDONDQ jXPODK KDViO SHUWDQiDQ GiWHQWXNDQ ROHK OXDV ODKDQ GDQ jXPODK KDViO
ŵĞŶŐĞŵďaŶŐŬaŶ ƵƐaŚa Ěi ƐĞŬƚŽƌ ƉĞƌƚaŶiaŶ ͘>aŚaŶ ǇaŶŐ ƐƵďƵƌ jƵŐa ŵĞƌƵƉaŬaŶ ŵŽĚal ǇaŶŐ ƐaŶŐaƚ
ƉŽƚĞŶƐial ƵŶƚƵŬ ŵĞŶjaĚiŬaŶ ƉĞƌƚaŶiaŶ /ŶĚŽŶĞƐia ƐĞďaŐai ƐƵŵďĞƌ ƉĞŶŐŚaƐilaŶ ŵaƐǇaƌaŬaƚŶǇa ĚaŶ jƵŐa SHUWDQiDQ EHUEDQGiQJ OXUXV GHQJDQ NXDGUDW GDUi OXDV ODKDQ. $SDEiOD D NRHIiViHQ
ƉĞŶŽƉaŶŐ ƉĞƌĞŬŽŶŽŵiaŶ ďaŶŐƐa ͘Daƚa Ěaƌi ŬajiaŶ aŬaĚĞŵiƐ ǇaŶŐ ĚilaŬƐaŶaŬaŶ ŽlĞŚ DWDX NRQVWDWD SHUEDQGiQJDQ, PDND XQWXN OXDV ODKDQ [, GiSHUROHK EDQ\DN KDViO
DiƌĞŬƚŽƌaƚ :ĞŶĚĞƌal WĞŶŐĞlŽlaaŶ >aŚaŶ ĚaŶ Aiƌ͕ <ĞŵĞŶƚĞƌiaŶ WĞƌƚaŶiaŶ ƉaĚa ƚaŚƵŶ 2Ϭϭϱ
SHUWDQiDQ DWDX SHQGDSDWDQ DGDODK \, \DiWX :
ŵĞŵƉĞƌliŚaƚŬaŶ ďaŚǁa ƚŽƚal lƵaƐ ĚaƌaƚaŶ /ŶĚŽŶĞƐia aĚalaŚ ƐĞďĞƐaƌ Ͳнϭϵ2 jƵƚa Śa͕ ƚĞƌďaŐi aƚaƐ ϭ2ϯ
jƵƚa Śa ;ϲϰ͕ϲ ƉĞƌƐĞŶͿ ŵĞƌƵƉaŬaŶ ŬaǁaƐaŶ ďƵĚiĚaǇa ĚaŶ ϲϳ jƵƚa Śa ƐiƐaŶǇa ;ϯϱ͕ϰ ƉĞƌƐĞŶͿ ŵĞƌƵƉaŬaŶ \ § [2
͘
ŬaǁaƐaŶ liŶĚƵŶŐDaƌi ƚŽƚal lƵaƐ ŬaǁaƐaŶ ďƵĚiĚaǇa͕ ǇaŶŐ ďĞƌƉŽƚĞŶƐi ƵŶƚƵŬ aƌĞal ƉĞƌƚaŶiaŶ ƐĞlƵaƐ \ = D[2
ϭϬϭ jƵƚa Śa͕ ŵĞliƉƵƚi laŚaŶ ďaƐaŚ ƐĞlƵaƐ 2ϱ͕ϲ jƵƚa Śa͕ laŚaŶ ŬĞƌiŶŐ ƚaŶaŵaŶ ƐĞŵƵƐiŵ 2ϱ͕ϯ jƵƚa Śa ĚaŶ 8QWXN PHOiKDW SHQJDUXK KDViO OXDV ODKDQ GHQJDQ SHQGDSDWDQ GDSDW NiWD JXQDNDQ
laŚaŶ ŬĞƌiŶŐ ƚaŶaŵaŶ ƚaŚƵŶaŶ ϱϬ͕ϵ jƵƚa Śa ͘ âŵƉai Ɛaaƚ iŶi ͕ Ěaƌi aƌĞal ǇaŶŐ ďĞƌƉŽƚĞŶƐi ƵŶƚƵŬ
SHUVDPDDQ NXDGUDW. /HQJNDSi WDEHO EHUiNXW iQi : GHQJDQ NRHIiViHQ D = 1
ƉĞƌƚaŶiaŶ ƚĞƌƐĞďƵƚ ͕ ǇaŶŐ ƐƵĚaŚ ĚiďƵĚiĚaǇaŬaŶ ŵĞŶjaĚi aƌĞal ƉĞƌƚaŶiaŶ ƐĞďĞƐaƌ ϰϳ jƵƚa Śa͕ ƐĞŚiŶŐŐa
ŵaƐiŚ ƚĞƌƐiƐa ϱϰ jƵƚa Śa ǇaŶŐ ďĞƌƉŽƚĞŶƐi ƵŶƚƵŬ ƉĞƌlƵaƐaŶ aƌĞal ƉĞƌƚaŶiaŶ.
/XDV ( [ ) +DViO SHUWDQiDQ ( \ = D[2 )
DEEGGADBAZ GZA&/< &hEG^/ Ǉ с ĂǆϮ͕ Ă хϬ
2 ) 1
0 \ = ( 1) [ (0 = 0
2
8QWXN PHQJJDPEDUNDQ NRRUGiQDW NDUWHViXV GHQJDQ SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW y = a x2. ,
10 \ = ( 1 ) [ (10 ) = 100
GDSDW PHQJiNXWi ODQJNDK - ODQJNDK EHUiNXW iQi :
2
20 \ = (1) [ (20 )= 400 D. 0HQVXEVWiWXVi QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ y = a x2.
30 ..... E.7HPSDWNDQ WiWiN - WiWiN NRRUGiQDW \DQJ EHUDGD SDGD WDEHO SDGD EiGDQJ NRRUGiQDW
40 ..... F.6NHWVD JUDIiN GHQJDQ PHQJKXEXQJNDQ WiWiN - WiWiN NRRUGiQDW WHUVHEXW
&RQWRK
50 .....
60 ......
70 ...... *DPEDUNDQ JUDIiN IXQJVi SDGD IXQJVi NXDGUDW I ([) = 2[2!
3HQ\HOHVDiDQ :
/HQJNDSi WDEHO EHUiNXW GHQJDQ NRHIiViHQ D = -1 /HQJNDSi WDEHO EHUiNXW GHQJDQ NRHIiViHQ D = 2
1iODi [ NiWD DPEiO GDUi -2 VDPSDi 2, NHPXGiDQ NiWD VXEVWiWXViNDQ NHGDODP
%DJDiPDQD SHQJDUXK NRHIiViHQ WHUKDGDS2 QODi IXQJVi"
/XDV (%DJDiPDQD
[ +DViOEHQWXN JUDIiN
SHUWDQiDQ D[2 )
( \ =GDUi SHUVDPDDQ IXQJVi
/XDV ( [ +DViO SHUWDQiDQ ( \ = D[ )
NHWiJD )IXQJVi NXDGUDW iWX " 8QWXN PHQHQWXNDQ) SHQJDUXK VHUWD PHQHQWXNDQ ; -2 -1 0 1 2
0 \ = ( 2) [ ( 02)= 0
JUDIiN 0GDUi SHUVDPDDQ
\ = ( -1 \DQJ 02)= 0
) [ ( GiSHUROHK NDPX GDSDW PHQJJDPEDUNDQ EHQWXN JUDIiN I([) = 8 2 0 2 8
GDUi IXQJVi GHQJDQ NDUWHViXV.10 \= ( 2) [ ( 102)= 2[2
10 \ =PHQJJXQDNDQ
( -1 ) [ ( NRRUGiQDW
102)=
200
-100 *UDIiN IXQJVi
A. GZA&/< &hEG^/ <hADZAd
20 \= ( 2) [ ( 202)=
20 \ = ( -1 ) [ ( 202)=
800
8QWXN PHQJJDPEDUNDQ-400 JUDIiN IXQJVi SDGD NRRUGiQDW NDUWHViXV, NDPX GDSDW
30 ..... 30 QiODi IXQJVi NXDGUDW.
.....
PHPEXDW JDPEDU XQWXN EHEHUDSD SDVDQJDQ QiODi [ GHQJDQ
40 .....
40 .....
50 .....
50 .....
60 ......
60 ......
70 ......
%HQWXN JUDIiN WHUVHEXW DGDODK SDUDEROD \DQJ WHUEXND NH DWDV (PHPiOiNi WiWiN HNVWUHP
PiQiPXP) GDQ PHQ\iQJJXQJ VXPEX ;.
MENGGAMBAR GRAFIK FUNGSI y = ax2 + c dengan a, c >0
2
8QWXN PHQJJDPEDUNDQ NRRUGiQDW NDUWHViXV GHQJDQ SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW y = a x2+

c, GHQJDQ E = 0, F 0, GDSDW PHQJiNXWi ODQJNDK - ODQJNDK EHUiNXW iQi :
D . 0HQVXEVWiWXVi QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ y = a x2+ c
2. IViODK WDEHO EHUiNXW GHQJDQ PHQJVXEVWiWXViNDQ QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ IXQJVi,
E. 7HPSDWNDQ WiWiN - WiWiN NRRUGiQDW \DQJ EHUDGD SDGD WDEHO SDGD EiGDQJ NRRUGiQDW
VHKiQJJD GiSHUROHK WiWiN NRRUGiQDW ([, \) GDQ OXNiVODK JUDIiN GDUi IXQJVi NXDGUDW EHUiNXW!
F. 6NHWVD JUDIiN GHQJDQ PHQJKXEXQJNDQ WiWiN - WiWiN NRRUGiQDW WHUVHEXW
; -2 -1 0 1 2
&RQWRK
I([) = \ = [2 ± « « « « «
3
*DPEDUNDQ JUDIiN IXQJVi SDGD IXQJVi NXDGUDW I ([) = [2 + 1 ( [, \ ) («,«) («,«) («,«) («,«) («,«)
3HQ\HOHVDiDQ :
3 MENGGAMBAR GRAFIK FUNGSI y = x2 + bx
6XEVWiWXViNDQ QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ IXQJVi, VHKiQJJD GiSHUROHK WiWiN NRRUGiQDW ([, \)
; -2 -1 0 1 2
8QWXN PHQJJDPEDUNDQ NRRUGiQDW NDUWHViXV GHQJDQ SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW y = x2+ bx
2
I([) = \ = [ + 5 2 1 2 5 GHQJDQ F = 0, E 0, GDSDW PHQJiNXWi ODQJNDK - ODQJNDK EHUiNXW iQi :
1
( [, \ ) ( -2, 5) ( -1, 2 (0,1 ) ( 1,2 (2,5) D. 0HQVXEVWiWXVi QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ y = x2+ bx
) E. 7HPSDWNDQ WiWiN - WiWiN NRRUGiQDW \DQJ EHUDGD SDGD WDEHO SDGD EiGDQJ NRRUGiQDW
)
F. 6NHWVD JUDIiN GHQJDQ PHQJKXEXQJNDQ WiWiN - WiWiN NRRUGiQDW WHUVHEXW
*DPEDUNDQ JUDIiN IXQJVi GDODP VXPEX NRRUGiQDW &RQWRK
*DPEDUNDQ JUDIiN IXQJVi SDGD IXQJVi NXDGUDW I ([) = [2 + 2[
3HQ\HOHVDiDQ
6XEVWiWXViNDQ QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ IXQJVi, VHKiQJJD GiSHUROHK WiWiN NRRUGiQDW ([, \)
; -3 -2 -1 0 1 2 3
I([) = \ = [2 + 3 0 -1 0 3 8 15
2[
( [, \ ) ( -3,3 ) ( -2,0 ) ( -1, -1 ) ( 0,0 ) ( 1,3) (2,8) (3,15)
*DPEDUNDQ JUDIiN IXQJVi GDODP VXPEX NRRUGiQDW.
KHViPSXODQ GDUi JDPEDU EDKZD JUDIiN IXQJVi NXDGUDW EHUEHQWXN SDUDEROD WHUEXND
NHDWDV QDPXQ EHUDGD GiDWDV VXPEX ;.
8J, 3(0$+$0$1 1.1
1. IViODK WDEHO EHUiNXW GHQJDQ PHQJVXEVWiWXViNDQ QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ
IXQJVi, VHKiQJJD GiSHUROHK WiWiN NRRUGiQDW ([, \) GDQ OXNiVODK JUDIiN GDUi IXQJVi
NXDGUDW EHUiNXW!
; -2 -1 0 1 2
I([) = \ = [2 + « « « « «
2
( [, \ ) («,«) («,«) («,«) («,«) («,«)
*DPEDUNDQ JUDIiN IXQJVi GDODP VXPEX NRRUGiQDW
8J, 3(0$+$0$1 1.2
IViODK WDEHO EHUiNXW GHQJDQ PHQJVXEVWiWXViNDQ QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ IXQJVi,
VHKiQJJD GiSHUROHK WiWiN NRRUGiQDW ([, \) GDQ OXNiVODK JUDIiN GDUi IXQJVi NXDGUDW EHUiNXW!
; -2 -1 0 1 2
I([) = \ = [2
+ « « « « «
3[
( [, \ ) («,«) («,«) («,«) («,«) («,«)
4 MENGGAMBAR GRAFIK FUNGSI y = ax2 + bx + c
)XQJVi NXDGUDW DGDODK IXQJVi \DQJ

EHUEHQWXN y = ax2 + bx + c, GHQJDQ a
0, JUDIiN GDUi IXQJVi NXDGUDW 8J, 3(0$+$0$1 1.3
PHQ\HUXSDi SDUDEROD, VHKiQJJD GDSDW *DPEDUNDQ JUDIiN IXQJVi SDGD IXQJVi NXDGUDW I ([) = [2 + 2[ + 5
jXJD GiNDWDNDQ IXQJVi SDUDEROD. 3HQ\HOHVDiDQ :
3HUKDWiNDQ EHUEDJDi EHQWXN IXQJVi 6XEVWiWXViNDQ QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ IXQJVi, VHKiQJJD GiSHUROHK WiWiN NRRUGiQDW ([, \)
NXDGUDW EHUiNXW. ; -3 -2 -1 0 1 2 3
1iODi D SDGD IXQJVi y = ax2 +bx + c I([) = \ = [2 + 4[ « « « « « « «
DNDQ PHPSHQJDUXi EHQWXN JUDIiN. - 5
JiND D SRViWiI, PDND JUDIiN DNDQ ( [, \ ) («,«) («,« ) («,« ) («,«) («,«) («,«) («,«)
WHUEXND NHDWDV, jiND D QHJDWiI , PDND
JUDIiN DNDQ WHUEXND NHEDZDK. JiND B ͘ ^hDBh ^/DEdZ/ DAE E/>A/ KWd/DhD
QiODi D VHPDNiQ EHVDU PDND JUDIiN
VHPDNiQ DNDQ OHEiK NXUXV
%HUiNXW iQi GiEHUiNDQ WiJD EXDK JUDIiN GDUi
&RQWRK IXQJVi NXDGUDW, GDUi SHUVDPDDQ IXQJVi iQi NiWD
GDSDW PHOiKDW EDJiDQ \DQJ PHUXSDNDQ VXPEX
1. *DPEDUNDQ JUDIiN IXQJVi SDGD IXQJVi NXDGUDW I ([) = [2 + 2[ + 5
ViPHWUi, GDQ QiODi PDNViPXP GDQ PiQiPXP.
3HQ\HOHVDiDQ :
6XEVWiWXViNDQ QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ IXQJVi, VHKiQJJD GiSHUROHK WiWiN NRRUGiQDW ([, \) *DPEDU SHUEDQGiQJDQ JUDIiN IXQJVi NXDGUDW \
; -3 -2 -1 0 1 2 3 = [2 + 2[ , ([) = - [2 - 3[ + 2, \ = -[2 - 5[ ± 4.
I([) = \ = [2 + 2[ 8 5 4 5 8 13 20 *DUiV SXWXV - SXWXV SDGD JDPEDU Gi DWDV
+ 5
( [, \ ) (-3,8) (-2,5 ) (-1,4 ) (0,5 ) (1,8) (2,13) (3,20) PHUXSDNDQ VXPEX ViPHWUi VHEDJDi JDUiV
SHQFHUPiQDQ GDUi VHWiDS WiWiN SDGD JUDIiN IXQJVi.
KRRUGiQDW \DQJ GiWDQGDi GHQJDQ EXODWDQ PHUXSDNDQ WiWiN SXQFDN DWDX WiWiN HNVWUHP \
8QWXN SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW EHQWXN (fx) =ax2 + bx + c, PHPSXQ\Di VXPEX ViPHWUi
DQJ PHPiOiNi QiODi PiQiPXP DWDX PDNViPXP GDUi IXQJVi. 7HQWX VDjD, WiWiN SXQFDN 𝑏
𝑥ൌെ
EHUDGD SDGD VXPEX ViPHWUiQ\D. 6HGDQJNDQ NRRUGiQDW \DQJ GiWDQGDi SHUVHJi ଶ𝑎
PHUXSDNDQ WiWiN SRWRQJ GHQJDQ VXPEX < SDGD DEViV [ = 0. %HEHUDSD IXQJVi NXDGUDW 1iODi HNVWUHP DWDX QiODi PDNViPXP DWDX PiQiPXP Q\D GDODK
𝑏 𝐷
jXJD PHPRWRQJ VXPEX [ \ = I(െ ) = െ Gi PDQD D = E2 ± 4D
SDGD RUGiQDW \ = 0 VHKiQJJD PHPEHQWXN SHUVDPDDQ ଶ𝑎 ସ𝑎
NXDGUDW.
/DQJNDK - ODQJNDK GDODP PHQVNHWVD JUDIiN IXQJVi NXDGUDW.
D. %DJDiPDQD PHQHQWXNDQ VXPEX ViPHWUi SDGD IXQJVi NXDGUDW"
/DQJNDK 1 : 0HQHQWXNDQ EHQWXN SDUDEROD ( WHUEXND DWDX NH DWDV )
E. %DJDiPDQD PHQHQWXNDQ QiODi RSWiPXP VXDWX IXQJVi NXDGUDW " /DQJNDK 2 : 0HQHQWXNDQ VXPEX ViPHWUi GDQ QiODi HNVWUHP/RSWiPXP
3DGD NHJiDWDQ PHQJDPDWi NDPX VXGDK PHQHPXNDQ VXPEX ViPHWUi, 3DGD (QiODi PDNViPXP DWDX PiQiPXP) GDUi JUDIiN IXQJVi
NHJiDWDQ D\R PHQDODU, NiWD DNDQ PHQjDZDE SHUWDQ\DDQ XQWXN PHQHQWXNDQ VXPEX /DQJNDK 3 : 0HQHQWXNDQ EHEHUDSD WiWiN ODiQQ\D \DQJ GiODOXi IXQJVi
ViPHWUi SDGD IXQJVi NXDGUDW, GDQ PHQHQWXNDQ QiODi RSWiPXP VXDWX IXQJVi NXDGUDW, PiVDO WiWiN SRWRQJ GHQJDQ VXPEX [ DWDX VXPEX \, DWDX
GHQJDQ PHQJiVi WDEHO EHUiNXW iQi. WiWiN ODiQQ\D
)XQJVi ݂ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑥ଶ ݂ሺ𝑥ሻ ൌ ሺ𝑥 െ ͳ ሻଶ ݂ሺ𝑥ሻ ൌ ሺ𝑥 െ ʹ ሻଶ ݂ሺ𝑥ሻ ൌ ሺ𝑥 ൅ ͳ ሻଶ ݂ሺ𝑥ሻ ൌ ሺ𝑥 ൅ ʹ ሻଶ \DQJ PXGDK GiWHQWXNDQ
6XPEX 𝑥ൌ‫ڮ‬ 𝑥ൌ‫ڮ‬ 𝑥ൌ‫ڮ‬ 𝑥ൌ‫ڮ‬ 𝑥ൌ‫ڮ‬ /DQJNDK 4 : PHQJJDPEDU DWDX PHPEXDW VNHWVD JUDIiN SDUDEROD
6iPHWUi
1iODi ݂ሺ ǥ ሻ ൌMM‫ڮ‬ ݂ሺ ǥ ሻ ൌMM‫ڮ‬ ݂ሺ ǥ ሻ ൌMM‫ڮ‬ ݂ሺ ǥ ሻ ൌMM‫ڮ‬ ݂ሺ ǥ ሻ ൌMM‫ڮ‬ EHUGDVDU ODQJNDK 1, 2, GDQ 3
2SWiPXP &RQWRK
)XQJVi ݂ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑥ଶ ݂ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑥ଶ ൅ ͳ ݂ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑥ଶ ൅ ʹ ݂ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑥ଶ െ ͳ ݂ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑥ଶ െ ʹ
DiNHWDKXi VHEXDK IXQJVi NXDGUDW I([) = [2 - 6[ + 10, WHQWXNDQODK VXPEX ViPHWUi, QiODi
6XPEX 𝑥ൌ‫ڮ‬ 𝑥ൌ‫ڮ‬ 𝑥ൌ‫ڮ‬ 𝑥ൌ‫ڮ‬ 𝑥ൌ‫ڮ‬
6iPHWUi RSWiPXP, VHUWD JDPEDUNDQ JUDIiNQ\D
1iODi ݂ሺ ǥ ሻ ൌMM‫ڮ‬ ݂ሺ ǥ ሻ ൌMM‫ڮ‬ ݂ሺ ǥ ሻ ൌMM‫ڮ‬ ݂ሺ ǥ ሻ ൌMM‫ڮ‬ ݂ሺ ǥ ሻ ൌMM‫ڮ‬
2SWiPXP 3HQ\HOHVDiDQ :
I([) = [2 - 6[ + 10, GHQJDQ D = 1, E = (-6) GDQ

ϭ͘ 7HQWXNDQ VXPEX ViPHWUi GDQ QiODi RSWiPXP JUDIiN IXQJVi ሺ݂ 𝑥ሻ ൌ ሺ𝑥 െ ‫ݏ‬ሻ ଶ
F = 10 6XPEX ViPHWUi 1iODi RSWiPXP
2͘ 7HQWXNDQ VXPEX ViPHWUi GDQ QiODi RSWiPXP JUDIiN IXQJVi ݂ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑥ଶ ൅ 𝑡 𝑏 𝐷
𝑥ൌെ 𝑦ൌെ
ϯ͘ 7HQWXNDQ VXPEX ViPHWUi GDQ QiODi RSWiPXP JUDIiN IXQJVi ݂ሺ𝑥ሻ ൌ ሺ𝑥 െ ‫ݏ‬ሻଶ ൅ 𝑡 ଶ𝑎 ସ𝑎
8QWXN PHQVNHWVD JUDIiN IXQJVi NXDGUDW, PDND NiWD
DDUi WDEHO \DQJ WHODK GiiVi, DSD \DQJ GDSDW NDPX ViPSXONDQ WHQWDQJ VXPEX ViPHWUi JXQDNDQ ODQJNDK - ODQJNDK \DQJ WHODK GijHODVNDQ Gi
GDQ QiODi RSWiPXP" DWDV
/DQJNDK 1 : KDUHQD QiODi D = 1, DUWiQ\D D !
6XPEX ViPHWUi JUDIiN IXQJVi ሺ𝑥ሻ
݂ ൌ 𝑎𝑥ଶ DGDODK ... JDGi
0, PDND SDUDEROD WHUEXND NHDWDV
6XPEX ViPHWUi JUDIiN IXQJVi ሺ𝑥ሻ
݂ ൌ 𝑎ሺ𝑥 െ ‫ݏ‬ሻଶ DGDODK ... GDQ QiODi RSWiPXPQ\D DGDODK ...
/DQJNDK 2 : 3HUSRWRQJDQ JUDIiN WHUKDGDS
6XPEX ViPHWUi JUDIiN IXQJVi ݂ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑎ሺ𝑥 െ ‫ݏ‬ሻଶ ൅ 𝑡 DGDODK ... GDQ QiODi RSWiPXPQ\D DGDODK ...
VXPEX
KHPXGiDQ XQWXN
;, NiWD KiWXQJ D = E2 - 4.D.F
= (6)2 - 4.(1) ( 10) = -4
KDUHQD D < 0 , PDND JUDIiN WiGDN
PHPRWRQJ VXPEX ;.
݂◌ሺ𝑥ሻൌ 𝑎𝑥ଶ ൅ 𝑏𝑥 ൅ 𝑐 ൌ 𝑎ሺ𝑥ଶ ൅ 𝑏 𝑥ሻ ൅ 𝑐 ൌ 𝑎ሺ𝑥ଶ ൅ 𝑏 𝑥 ൅ ‫ ڮ‬ሻ െ 𝑎ሺǥ ሻ ൅ 𝑐
/DQJNDK 3 : 3HUSRWRQJDQ JUDIiN WHUKDGDS VXPEX <. <DiWX \0 = I(0) = 10 \DiWX
𝑎 𝑎 SDGD WiWiN ( 0,10)
ൌ 𝑎ሺ𝑥 ൅ ‫ ڮ‬ሻଶ െ 𝑎ሺǥ ሻ ൅ 𝑐 ൌ 𝑎ሺ𝑥 െ ‫ ڮ‬ሻଶ െ 𝑎ሺǥ ሻ ൅ 𝑐 /DQJNDK 4 : 0HQJKiWXQJ VXPEX ViPHWUi GDQ QiODi RSWiPXP 6XPEX ViPHWUi
DiGDSDWNDQ VXPEX ViPHWUiQ\D DGDODK 𝑥 ൌ ‫ڮ‬ 𝑏 ሺିሻ଺ሻ
𝑥ൌെ ൌെ
GHQJDQ QiODi RSWiPXPQ\D DGDODK ሺ݂ ǥ ሻ ൌ‫ڮ‬ ଶ𝑎 ଶǤଵ =
6HKiQJJD QiODi RSWiPXP DGDODK ሺǥ ǡ ǥ ሻ
1iODi RSWiPXP \0 = D  (4)
 1
4a 4(1)
C. D/^<Z/D/EAE $ODW GDQ %DKDQ
2 1. 3XOSHQ ( ZDUQD EiUX, PHUDK, KiWDP )
)XQJVi NXDGUDW SDGD SHUVDPDDQ f(x) =ax + bx + c, DiVNUiPiQDQ GiODPEDQJNDQ GHQJDQ D,
2. 3HQViO
GiUXPXVNDQ.
3. 3HQJKDSXV
D = E2 ± 4. D. F
DiVNUiPiQDQ PHQHQWXNDQ OHWDN JUDIiN WHUKDGDS VXPEX PHQGDWDU DWDX VXPEX [, 4. KHUWDV JUDIiN
jiND D ! 0, JUDIiN PHPRWRQJ VXPEX [ Gi GXD WiWiN. /DQJNDK - ODQJNDK NHJiDWDQ
D < 0, JUDIiN WiGDN PHPRWRQJ VXPEX
1. %XDWODK VHEXDK SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW
[ D = 0, JUDIiN PHQ\iQJJXQJ VXPEX
2. 6XEVWiWXViNDQ QiODi [ NHGDODP EHQWXN SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW
[
3. 7HQWXNDQ QiODi [,\ GDUi SHUVDPDDQ iWX.
&RQWRK
4. *DPEDUNDQ JUDIiN IXQJVi NXDGUDW GDODP NHUWDV JUDIiN
5. *XQDNDQ SXOSHQ KiWDP XQWXN PHPEXDW VXPEX [ GDQ VXPEX \
+iWXQJODK QiODi GiVNUiPiQDQ GDUi IXQJVi NXDGUDW
6. *XQDNDQ SXOSHQ PHUDK XQWXN PHQDQGDi WiWiN ([,\)
D. I([) = -2[2 - 12[ - 17
7. *XQDNDQ SXOSHQ PHUDK XQWXN PHQJKXEXQJNDQ WiWiN - WiWiN ([,\)
E. I([) =[2 - 6[ + 10
8. 7HQWXNDQ VXPEX ViPHWUi GDUi IXQJVi NXDGUDW \DQJ GiNHWDKXi
3HQ\HOHVDiDQ
9. 7HQWXNDQ GiVNUiPiQDQ GDUi IXQJVi NXDGUDW
2
D). I([) = -2[ - 12[ - 17, D = -2, E = -12, F = -17 10. 7HQWXNDQ WiWiN SXQFDN
2 2
D = E - 4.D.F = (-12) - 4 ( -2) (-17) = 144 - 136 = 8 11. 7HQWXNDQ QiODi RSWiPXP
D = 8. $UWiQ\D D ! 0 , GDQ D < 1, PDND SDUDEROD WHUEXND NHEDZDK GDQ /HPEDU NHUjD 8QiW 1
PHPRWRQJ SDGD VXPEX [
E). I([) =[2 - 6[ + 10, D =1, E = ( -6), F = 10
1. *DPEDUODK JUDIiN IXQJVi NXDGUDW Gi EDZDK iQi SDGD VXPEX
2 2
D = E - 4.D.F = ( -6 ) - 4 ( 1) ( 10) = 36 - 40 = -4 NRRUGiQDW D. I([) = [2 F. I([) = 2[2 - 5[
D = -4, D < 0, D ! 1, PDND SDUDEROD WHUEXND NHDWDV GDQ SDUDEROD GiDWDV E. I([) = [2 + 1 G. I([) = [2 - 5[ + 6
VXPEX [
2. 7HQWXNDQ VXPEX ViPHWUi GDUi SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW
3(18*$6$1 81I7 1
EHUiNXW D. \ = 3[2 + 12[ E. \ = - [2 - 6[ + 1
3. 7HQWXNDQ QiODi RSWiPXP IXQJVi EHUiNXW
3DGD NHJiDWDQ 8QiW 1. ³NRQVHS PHQJJDPEDU JUDIiN IXQJVi NXDGUDW, PHOiSXWi EHEHUDSD
D. I([) = 2[2 -5[ + 6 E. I([) = [2 - 7[ + 10
NDjiDQ PDWHUi PHOiSXWi:
4. 7HQWXNDQ QiODi RSWiPXP GDUi SHUVDPDDQ EHUiNXW
7XjXDQ: 3DGD SHPEHODjDUDQ iQi PHPiOiNi WXjXDQ SHQXJDVDQ DJDU ViVZD GDSDW:
iQi D. I([) = 2[2- 2 F. I([) = [2 -3
1. 0HQVXEVWiWXVi QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW
E. I([) = 6W - W2 G. I([) = [2 - 3[ + 2
2. 0HPEXDW JUDIiN GDUi EHUEDJDi EHQWXN IXQJVi NXDGUDW
5. 7HQWXNDQ GiVNUiPiQDQ GDUi
3. 0HQHQWXNDQ QiODi RSWiPXP GDUi IXQJVi NXDGUDW
D. I([) = [2 -2[ ± 4 E. I([) = [2 -2[ - 3
4. PHQHQWXNDQ QiODi GiVNUiPiQDQ GDUi VHEXDK SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW
5. 0HQHQWXNDQ JUDIiN PDNViPXP GDQ PiQiPXP GDUi VHEXDK IXQJVi NXDGUDW
8QiW 2 0(1(178K$1 )81*6, K8$D5$7 D$5, *5$),K <$1* D,K(7$+8, ͘
ĂDĞŶĞŶƚƵŬĂŶ WĞƌƐĂŵĂĂŶ &ƵŶŐƐi DĂƌi diŐĂ diƚiŬ <ŽŽƌĚiŶĂƚ zĂŶŐ DiŬĞƚĂŚƵi
A. DĞŶĞŶƚƵŬĂŶ &ƵŶŐƐi <ƵĂĚƌĂƚ DĂƌi >ĂŚĂŶ
/DQJNDK ± ODQJNDK XQWXN PHQHQWXNDQ EHQWXN SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW GDUi NXDGUDW
1. 0iVDONDQ IXQJVi NXDGUDW f(x) =ax2 + bx + c
2. 6XEVWiWXVi QiODi ([,\) \DQJ WHUGDSDW SDGD WiJD WiWiN NRRUGiQDW, VHKiQJJD GiSHUROHK
QiODi D, E GDQ F
3. 6XEVWiWXViNDQ QiODi D, E GDQ F NH GDODP SHUVDPDDQ IXQJVi (fx) =ax2 + bx + c
&RQWRK
3HUQDKNDK NDPX PHOiKDW ODKDQ DWDX
EHQWDQJDODP VHSHUWi JDPEDU GiVDPSiQJ"
1. 7HQWXNDQ SHUVDPDDQ IXQJVi GDUi JDPEDU Gi
%HEHUDSD EHQWXN EHQWDQJ DODP WHUGDSDW jXJD \ VDPSiQJ 3HQ\HOHVDiDQ :
DQJ PiUiS DWDX PHPEHQWXN SROD JUDIiN IXQJVi KiWD iNXWi ODQJNDK ± ODQJNDK VHSHUWi \DQJ GijHODVNDQ Gi DWDV
NXDGUDW, EHUiNXW iQi DNDQ GiEDKDV WHQWDQJ FDUD D. KiWD PiVDONDQ IXQJVi NXDGUDW \DQJ DNDQ NiWD
FDUi DGDODK (fx) =ax2 + bx + c
PHQHQWXNDQ SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW GDUi
E. DDUi JDPEDU GiNHWDKXi WiJD WiWiN
JDPEDU \DQJ GiNHWDKXi. NRRUGiQDW (0,1), (1,3) GDQ (2,7)
F. 6XEVWiWXVi PDViQJ ± PDViQJ NRRUGiQDW NH
1. DEEEEdh<AE &hEG^/ <hADZAd BEZDAÂZ<AE d/d/< WKdKEG GDODP IXQJVi NXDGUDW
DDUi WiWiN ( 0,1 ) PDND f(x) =ax2 + bx +
c f(0) = a(0)2+b(0) + c = 1
3HUKDWiNDQ EHQWXN XPXP IXQJVi NXDGUDW EHUiNXW
c=1 ...................................................... (1)
\ = I([) = D[2 + E[ + F, GHQJDQ D GDQ E NRHIiViHQ, F NRQVWDQ, D 0
$SDEiOD IXQJVi PHPRWRQJ VXPEX [, PDND QiODi \ = 0 VHKiQJJD PHPEHQWXN DDUi WiWiN (1,3) PDND f(x) =ax2 + bx + c
SHUVDPDDQ NXDGUDW 0 = D[2 + E[ + F. JiND, DNDU SHUVDPDDQ NXDGUDW WiGDN DGD EHUDUWi f(1) = a(1)2 +b(1) + c =3
IXQJVi WiGDN PHPRWRQJ VXPEX [. Di EDZDK iQi DNDQ Gi jHODVNDQ ODQJNDK - ODQJNDK a+b+c=3
XQWXN PHQFDUi IXQVi NXDGUDW WHUVHEXW a+b+1=3
a+b=2
1. 7HQWXNDQ DNDU - DNDU WiDS IXQJVi NXDGUDW.WHQWXNDQ IXQJVi \DQJ PHPiOiNi VDWX DNDU
GDQ PHPiOiNi GXD DNDU a = 2-b ................................................................ (2)
2. *DPEDUNDQ JUDIiN WiDS IXQJVi NXDGUDW DDUi WiWiN (2,7) PDND f(x) =ax2 + bx + c
3. 7HQWXNDQ PDQD IXQJVi NXDGUDW \DQJ WiGDN PHPRWRQJ VXPEX [ Gi VDWX WiWiN. f(2) = a(2)2+ b(2) +1= 7
DDQ PDQD IXQJVi \DQJ WiGDN PHPRWRQJ VXPEX [ Gi GXD WiWiN. 4a + 2b =6 ...................................................... (3)
4. 6iPSXONDQ GDUi JUDIiN \DQJ GiSHUROHK
Substitusi persamaan (2) ke persamaan (3) : 4a + 2b =6
2. Menentukan fungsi 4(2 –b ) + 2b = 6
8 -4b + 2b = 6
8QWXN PHQHQWXNDQ IXQJVi NXDGUDW EHUGDVDU JUDIiN DWDX WiWiN-WiWiN \DQJ GiODOXi, PDND -2b = -2
SHUOX GiNHWDKXi PiQiPDO 3 WiWiN EHUEHGD \DQJ GiODOXi JUDIiN DWDXSXQ iQIRUPDVi ODiQQ\D b=1
substitusi nilai b ke persamaan (2) : a = 2-b
VHSHUWi WiWiN HNVWUHP (WiWiN PiQiPXP DWDX PDNViPXP), WiWiN SRWRQJ GHQJDQ VXPEX
a = 2-1
NRRUGiQDW, DWDX WiWiN-WiWiN ODiQQ\D.
a=1
PDND SHUVDPDDQ IXQJVi DGDODK I([) = [2+[ +1
&RQWRK
B ͘DĞŶĞŶƚƵŬĂŶ ƉĞƌƐĂŵĂĂŶ ĨƵŶŐƐi ũiŬĂ ƚiƚiŬ ƉŽƚŽŶŐ ĚĞŶŐĂŶ ƐƵŵďƵ y ĚĂŶ ƐƵŵďƵ z ƚiƚiŬ ŬŽŽƌĚiŶĂƚ ǇĂŶŐ ĚiŬĞƚĂŚƵi
7HQWXNDQ SHUVDPDDQ NXDGUDW GDUi JDPEDU GiVDPSiQJ
3HQ\HOHVDiDQ:
/DQJNDK ± ODQJNDK XQWXN PHQHQWXNDQ EHQWXN SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW GDUi NiWD iNXWi ODQJNDK ± ODQJND GiDWDV
NXDGUDW VXPEX ViPHWUi SDGD JDPEDU [ = 1.
1. 0iVDONDQ IXQJVi NXDGUDW f(x) =ax + bx + c
2
+DViO SHQFHUPiQDQ SDGD VXPEX ; SDGD NRRUGiQDW (-1,0)
2. 6XEVWiWXVi QiODi ([,\) \DQJ WHUGDSDW SDGD WiJD WiWiN NRRUGiQDW ; GDQ <, VHKiQJJD DGDODK (3,0)
GiSHUROHK QiODi D, E GDQ F 6HKiQJJD IXQJVi NXDGUDW GiQ\DWDNDQ
3. 6XEVWiWXViNDQ QiODi D, E GDQ F NH GDODP SHUVDPDDQ IXQJVi (fx) =ax + bx + c
2
f(x) =ax2 + bx + c = a( x –(-1)) (x-3)
= a (x2-2x -3)
&RQWRK KDUHQD WiWiN SXQFDN EHUDGD SDGD (1,-4), PDND GiSHUROHK
I(1) = - 4
-4 = a (x2-2x -3)
1. 7HQWXNDQODK IXQJVi NXDGUDW GDUi JDPEDU Gi EDZDK
-4 = a(1-2-3)
Wi
iQi SHQ\HOHVDiDQ: GDUi JDPEDU GiVDPSiQJ, GiNHWDKXi -4 = -4 a
NRRUGiQDW SDGD VXPEX ; \DiWX (1,0) GDQ (4,0). DWi a=1
SDGD VXPEX < \DiWX (0,-4) N maka fungsi kuadrat adalah f(x) = x2-2x -3
NiWD PiVDONDQ SHUVDPDDQ NXDGUDW WHUVHEXW \DQJ D D ͘DĞŶĞŶƚƵŬĂŶ WĞƌƐĂŵĂĂŶ &ƵŶŐƐi :iŬĂ diƚiŬ WŽƚŽŶŐ ^ƵŵďƵ z ĚĂŶ diƚiŬ WƵŶĐĂŬ ĚiŬĞƚĂŚƵi
PHPRWRQJ SDGD VXPEX ; Q
\ = D( [-1) ([-4) /DQJNDK ± ODQJDK XQWXN PHQHQWXNDQ SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW DGDODK
\ = D( [2- 5[ + 4) 1. 0iVDNDQ IXQJVi NXDGUDW f(x) =ax2 + bx + c
JDUiV \DQJ PHPRWRQJ SDGD VXPEX < GiQ WiWiN ( 0 2. 7HQWXDQ VXPEX ViPHWUi \DQJ EHUDGD SDGD VXPEX <, VHUWD WiWiN NRRUGiQDW SDGD
VXPEX
-4 = D ( 02 -5(0) +4 )
<
-4 = 4D
3. 7HQWXNDQ KDViO SHQFHUPiQDQ +DViO SHQFHUPiQDQ GDUi WiWiN SXQFDN
D = -1
4. 6XEVWiWXViNDQ QiODi NH EHQWXN SHUVDPDDQ NXDGUDW
jDGi SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW DGDODK \ = -1( [2- 5[ + 4)
&. 0HQHQWXNDQ SHUVDPDDQ IXQJVi jiND WiWiN SRWRQJ VXPEX ; GDQ WiWiN SXQFDN GiNHWDKXi
&RQWRK
/DQJNDK ± ODQJDK XQWXN PHQHQWXNDQ SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW DGDODK
1. 0iVDNDQ IXQJVi NXDGUDW f(x) =ax2 + bx + c 7HQWXNDQ SHUVDPDDQ NXDGUDW GDUi JDPEDU GiVDPSiQJ
2. 7HQWXDQ VXPEX ViPHWUi \DQJ EHUDGD SDGD VXPEX ;, VHUWD WiWiN NRRUGiQDW SDGD
VXPEX ; 3HQ\HOHVDiDQ:
3. 7HQWXNDQ KDViO SHQFHUPiQDQ +DViO SHQFHUPiQDQ GDUi WiWiN SXQFDN NiWD iNXWi ODQJNDK ± ODQJND Gi DWDV VXPEX ViPHWUi SDGD JDPEDU [ = -2.
4. 6XEVWiWXViNDQ QiODi NH EHQWXN SHUVDPDDQ NXDGUDW +DViO SHQFHUPiQDQ SDGD VXPEX < SDGD NRRUGiQDW (0,3)
DGDODK (-4,3) GDQ NRRUGiQDW (-2,1)
6HKiQJJD IXQJVi NXDGUDW GiQ\DWDNDQ
f(x) =ax2 + bx + c
DDUi WiWiN [ = 0, PDND f(x) = ax2 + bx + c
f(0) = a(0)2+b(0) + c = 3 /DQJNDK - ODQJNDK NHJiDWDQ
c=3 1. %XDWODK VHEXDK JUDIiN SDUDEROD

2. 6XEVWiWXViNDQ QiODi [ NHGDODP EHQWXN SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW
(-4,3) PDND f(x) = ax2 + bx +
c 3. 7HQWXNDQ QiODi D, E, GDQ F GDUi SHUVDPDDQ iWX.
f(-4) = a(-4)2 +b(-4) + c = 3 4. 7HQWXNDQ VXEVWiWXVi QiODi D, E GDQ F NHGDODP SHUVDPDDQ,
16 a -4b + 3 = 3 5. 7HQWXNDQ IXQJVi GDUi NRHIiViHQ \DQJ GiNHWDKXi
16a -4b = 0 /(0%$5 K(5J$ 81I7 2

16a – 4b = 0
16a = 4b 1. 7HQWXNDQ IXQJVi NXDGUDW GDUi JDPEDU Gi EDZDK iQi
a= ସ
𝑏
ଵ଺
a=ଵ 𝑏 (*)
ସ
DDUi WiWiN (-2,1) PDND f(x) = ax2 + bx +
c
f(-2) = a(-2)2+ b(-2) +3 = 1
4a -2b = -2
2. DiNHWDKXi VDZDK 3DN $KPDG VHSHUWi
4( ସ
JDPEDU JDPEDU Gi EDZDK iQi, jiND
ଵ଺ 𝑏ሻ – 2b = -2
GiNHWDKXi WiWiN SXQFDN VDZDK DGDODK -4
b = 1....(**) GDQ PHODOXi WiWiN SRWRQJ VXPEX [
SDGD
Substitusi (*) ke (**) : a = ସ
𝑏 =ସ ሺͳሻ WiWiN (0,3), GDQ WHQWXNDQODK EHQWXN IXQJVi
ଵ଺
a=ଵ
ଵ଺ \DQJ EiVD Gi EXDW GDUi JDPEDU WHUVHEXW!
ସ
PDND SHUVDPDDQ IXQJVi DGDODK I([) = ଵ
[2+[ +3
ସ 3. DiNHWDKXi WiWiWN ± WiWiN NRRUGiQDW GDUi ϯ
WEEhGAÂE hE/d Ϯ VHEXDK JDPEDU EHUiNXW, WHQWXNDQODK
IXQJVi NXDGUDW \DQJ GDSDW Gi EXDW 2
3DGD NHJiDWDQ 8QiW 2. ³0HQHQWXNDQ IXQJVi NXDGUDW GDUi JUDIiN \DQJ GiNHWDKXi, EHUGDVDUNDQ JDPEDU WHUVHEXW !
ϭ
PHOiSXWi EHEHUDSD NDjiDQ PDWHUi PHOiSXWi
7XjXDQ: 3DGD SHPEHODjDUDQ iQi PHPiOiNi WXjXDQ SHQXJDVDQ DJDU ViVZD GDSDW:
1. 0HQVXEVWiWXVi QiODi [ NHGDODP SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW ϭ 2 ϯ
2. 0HPEXDW SHUVDPDDQ GDUi JUDIiN
3. 0HQHQWXNDQ NRHIiViHQ GDUi D, E, GDQ F
$ODW GDQ %DKDQ

1. 3XOSHQ ( ZDUQD EiUX, PHUDK, KiWDP )
2. 3HQViO
3. 3HQJKDSXV
4. KHUWDV JUDIiN
8QiW 3 $SOiNDVi )XQJVi KXDGUDW $/7(51$7,) J$:$%$1
8QWXN jDZDEDQ SHUPDVDODKDQ
3HUVHJi 3DQjDQJ /XDV 3HUVHJi 3DQjDQJ
WHUVHEXW ODNXNDQ NHJiDWDQ EHUiNXW! NH-
1. 6iDSNDQ NHUWDV NDUWRQ 1.
2. %XDWODK VHJiWiJD VDPD ViVi
KRWDN DWDX NDOHQJ ³%HOHN´ PHUXSDNDQ DODW SHQJXNXU 2.
GHQJDQ XNXUDQ 80 FP
KDViO SHUWDQiDQ WUDGiViRQDO \DQJ GiJXQDNDQ Gi GDHUDK 3. %XDWODK SHUVHJi SDQjDQJ Gi GDODP 3.
EXPi PiQDQJNDEDX (6XPDWHUD %DUDW). IVWiODK ³EHOHN´ VHJiWiJD WHUVHEXW VHSHUWi JDPEDU
OHEiK XPXP GiNHQDO ROHK PDV\DUDNDW KDEXSDWDQ $JDP 4.
Gi DWDV
GDQ KRWD %XNiWWiQJJi \DQJ PHPiOiNi NDSDViWDV/GD\D 4. +iWXQJODK OXDV GDUi SHUVHJi 5.
WDPSXQJ VHNiWDU 22 OiWHU DWDX 19 NJ DWDX EHOHN NHFiO SDQjDQJ WHUVHEXW 6.
GHQJDQ NDSDViWDV 15 OiWHU DWDX 12 NJ. 3DGD DZDOQ\D 5. /DNXNDQ NHJiDWDQ iQi VHEDQ\DN
DODW iQi GiJXQDNDQ XQWXN PHQJXNXU EHUEDJDi KDViO 10 NDOi 7.
SHUWDQiDQ VHSHUWi SDGi, NDFDQJ WDQDK GDQ ODiQQ\D. 6. IViODK WDEHO EHUiNXW iQi: 8.
$ODW iQi jXJD GiJXQDNDQ XQWXN PHQJXNXU KDViO DDUi NHVHSXOXK SHUVHJi SDQjDQJ \DQJ
SHPHOiKDUDDQ iNDQ Gi NDPX EXDW, SHUVHJi SDQjDQJ QRPRU 9.
EHUDSDNDK \DQJ PHPSXQ\Di OXDV WHUEHVDU" 0XQJNiQNDK
10. GiEXDW SHUVHJi SDQjDQJ \DQJ
VDZDK VHWHODK VDZDK GiWDQDPi SDGi. 6HiUiQJ ͘
^ƵŵďĞƌ͗ ǁǁǁ͘ŐŽŽŐůĞĐŽŵ ODiQ
SHUNHPEDQJDQ ]DPDQ, EHEHUDSD KDViO SHUWDQiDQ GHQJDQ OXDV OHEiK EHVDU GDUiSDGD OXDV SHUVHJi SDQjDQJ WHUVHEXW"
GiXNXU
KDViOQ\D PHQJJXQDNDQ WiPEDQJDQ GHQJDQ VDWXDQ NJ. 1DPXQ XQWXN KDViO SHUWDQiDQ
AW>/<A^/ &hEG^/ <hADZAd
SDGi PDV\DUDNDW VDPSDi VDDW iQi PDViK PHQJJXQDNDQ DODW SHQJXNXU ³EHOHN´. %HOHN
EHUEHQWXN EDORN WDQSD WXWXS \DQJ XPXPQ\D WHUEXDW GDUi VHQJ.
%DQ\DN PDVDODK Gi EiGDQJ SHUWDQiDQ, SHUNHEXQDQ, SHUGDJDQJDQ, iQGXVWUi GDQ
DDUi EDFDDQ GiDWDV VHNDUDQJ SHQJHWDKXDQPX WHQWDQJ DODW SHQJXNXU KDViO SHUWDQiDQ \
PDVDODK VHKDUi-KDUi ODiQQ\D \DQJ EHUNDiWDQ GHQJDQ SHQHUDSDQ IXQJVi NXDGUDW
DQJ GiVHEXW ³EHOHN´ WHQWX VHPDNiQ EHUWDPEDK,
JDGi DSD DODW SHQJXNXU KDViO SHUWDQiDQ WHUNKXVXV SDGi \DQJ GiJXQDNDQ Gi GDHUDKPX" VHSHUWi XQWXN PHQHQWXNDQ QiODi PDNViPXP SHQjXDODQ, KDViO SDQHQ, GDQ SHQGDSDWDQ
........................................................................................................................... DWDX QiODi PiQiPXP EiD\D SURGXNVi, NHUXJiDQ GDQ VHEDJDiQ\D. 3URVHGXU,
$SDNDK VDPD EHQWXNQ\D GHQJDQ ³EHOHN´
........................................................................................................................... WDKDSDQ DWDX ODQJNDK PHQ\HOHVDiNDQ PDVDODK DGDODK PHQJXEDK PDVDODK NH
JiND EHUEHGD, FRED jHODVNDQ EHQWXNQ\D \DQJ NDPX" EHQWXN GiDJUDP DWDX JDPEDU DJDU OHEiK jHODV; PHQJiGHQWiIiNDVi NRQVHS PDWHPDWiND \
..........................................................................................................................
DQJ UHOHYDQ GDQ GDSDW GiJXQDNDQ XQWXN PHQ\HOHVDiNDQ; PHUXPXVNDQ PRGHO DWDX
NDOiPDW PDWHPDWiND \DQJ UHOHYDQ; PHQ\HOHVDiNDQ PRGHO; PHQHQWXNDQ VROXVi \DQJ
PDVXN DNDO DWDX UHDOiVWiV GDUi PDVDODK.
0$6$/$+ 1.1
3DGD PDVDODK \DQJ WHUNDiW GHQJDQ IXQJVi NXDGUDW:
8QWXN PHPEXDW ³EHOHN´ SHWDQi PHQJJXQDNDQ VHQJ EHNDV ViVD
SHPRWRQJDQ. 3HWDQi PHQHPXNDQ EHEHUDSD EHQWXN ViVD SHPRWRQJDQ /DQJNDK 1. 7HQWXNDQ YDUiDEHO IXQJVi NXDGUDW \DQJ WHUOiEDW GDUi PDVDODK
GiDQWDUDQ\D WHUGDSDW 4 EXDK EHUEHQWXN VHJiWiJD VDPD ViVi \DQJ /DQJNDK 2. %XDWODK GiDJUDP DWDX JDPEDU GDUi PDVDODK IXQJVi NXDGUDWQ\D
GDSDW GiJXQDNDQ PHPEXDW GiQGiQJ ³EHOHN´. %DKDQ VHQJ EHUEHQWXN /DQJNDK 3. %XDWODK PRGHO PDWHPDWiND, \DiWX IXQJVi NXDGUDWQ\D
SHUVHJi SDQjDQJ EHUXNXUDQ 80 FP DNDQ GiEXDW GDODP EDORN DWDX /DQJNDK 4. %XDWODK VNHWVD DWDX JUDIiN IXQJVi NXDGUDWQ\D
NXEXV. 8NXUDQ /DQJNDK 5. 7HQWXNDQ QiODi HNVWUHP/RSWiPXP (QiODi PDNViPXP DWDX PiQiPXP) DWDXSXQ
GiQGiQJ EHOHN KDUXV GiVHVXDiNDQ GHQJDQ XNXUDQ EDORN, PDND SHWDQi
KDUXV PHPRWRQJ VHQJ GHQJDQ XNXUDQ VHPDNViPDO PXQJNiQ. 6HOHVDiNDQ 80 QiODi ODiQQ\D \DQJ GiFDUi VHEDJDi SHQ\HOHVDiDQ GDUi PDVDODK EHUGDVDU GDUi
FP ODQJNDK 1 V.G
NHJiDWDQ EHUiNXW GHQJDQ PHODNXNDQ NHJiDWDQ Gi EDZDK iQi
WEEhGAÂE hE/d ϯ
&RQWRK
DiNDUHQDNDQ XQWXN PHQjDJD KDViO SHUWDQiDQ GDUi EiQDWDQJ VHNiWDU \DQJ DNDQ
PHQJJDQJJX KDViO SHUWDQiDQ 3DN %DGX, 3DN %DGX DNDQ PHPDJDUi VDZDKQ\D. 3DN 3DGD NHJiDWDQ 8QiW 3 ³$SOiNDVi IXQJVi NXDGUDW´ PHOiSXWi EHEHUDSD NDjiDQ PDWHUi
%DGX KDQ\D EiVD PHPDJDUi VZDKQ\D GHQJDQ NHOiOiQJ 100 P. JiND SDJDU \DQJ PHOiSXWi:
GiiQJiQNDQ EHUEHQWXN SHUVHJi SDQjDQJ, EHUDSD OXDV PDNViPXP VDZDK \DQJ EiVD 7XjXDQ: 3DGD SHPEHODjDUDQ iQi PHPiOiNi WXjXDQ SHQXJDVDQ DJDU ViVZD GDSDW:
GiSDJDUi!
3HQ\HOHVDiDQ: 1. 0HPEXDW PRGHO PDWHPDWiND GDUi SHUPDVDODKDQ IXQJVi NXDGUDW
DiNHWDKXi: KHOiOiQJ VDZDK \DQJ DNDQ GiSDJDUi 100 P 2. 0HQHQWXNDQ SHQ\HOHVDiDQ GDUi SHUPDVDODKDQ IXQJVi NXDGUDW
DiWDQ\D : /XDV PDNViPXP VDZDK \DQJ DNDQ GiSDJDUi
0HGiD
3HQ\HOHVDiDQ:
/DQJNDK 1. 0HQHQWXNDQ YDUiDEHO. 0iVDONDQ 1. %XNX
SDQjDQJ SHUVHJi SDQjDQJ GHQJDQ 2. 3XOSHQ
= [. /XDV SHUVHJi SDQjDQJ DGDODK ͷͲ െ 𝑥
\, NHOiOiQJ SHUVHJi SDQjDQJ K 3. 3HQViO
/DQJNDK 2. DiDJUDP DWDX JDPEDU GDUi PDVDODK 4. 3HQJKDSXV
/DQJNDK 3. 0HPEXDW PRGHO PDWHPDWiND �
/DQJNDK - ODQJNDK NHJiDWDQ
DHQJDQ 𝐾 ൌ ʹ ሺ𝑝 ൅ 𝑙ሻ �
100 = ʹ ሺ𝑥 ൅ 𝑙ሻ KHJiDWDQ
50 = 𝑥 ൅ 𝑙 1. %HQWXNODK NHORPSRN \DQJ WHUGiUi PDViQJ-PDViQJ GDUi 3 RUDQJ
𝑙 ൌ ͷͲ െ 𝑥
2. 0DViQJ-PDViQJ NHORPSRN PHQXOiV jDZDEDQ GDUi SHUVRDODQ Gi EDZDK iQi
/XDV 𝑦 ൌ 𝑥ሺ ͷͲ െ 𝑥ሻ = ͷͲ 𝑥 െ 𝑥ଶ
DiSHUROHK OXDV SHUVHJi SDQjDQJ GDODP EHQWXN IXQJVi NXDGUDW PDViQJ- PDViQJ VDWX XQWXN VDWX SHUNHORPSRN
𝑦 ൌ 𝑥ሺ ͷͲ െ 𝑥ሻ = ͷͲ 𝑥 െ 𝑥ଶ 3. 6iPDNODK EDFDDQ EHUiNXW
/DQJNDK 4. 0HQHQWXNDQ OXDV PDNViPXP 6HEXDK SHOXUX GiWHPEDNNDQ NH
𝐷
𝑦ൌെ DWDV. 7iQJJi SHOXUX K (GDODP
ସ𝑎
PHWHU) VHEDJDi IXQJVi ZDNWX 𝑡
ିሺ𝑏మିସ𝑎𝑐ሻ
= ସ𝑎 (GDODP GHWiN) GiUXPXVNDQ GHQJDQ UXPXV
݄ሺ𝑡ሻ ൌ
ିሺହ଴ మିସ Ǥିଵ Ǥ଴ሻ
= ସ Ǥିଵ
െͶ𝑡ଶ ൅ ͶͲ𝑡. 7HQWXNDQ WiQJJi PDNViPXP
\DQJ GDSDW GiFDSDi SHOXUX GDQ
ିଶ Ǥ ହ଴଴
= ିସ
ZDNWX \DQJ GiSHUOXNDQ.
ͬ ͬ ŐŽŽŐůĞĐŽŵ
^ƵŵďĞƌ͗ ŚƚƚƉƐ͗ǁǁǁ͘ ͘ ͬ ƐĞĂƌĐŚ͍ƐĂĨĞ
= ͸ʹͷ P2 7XJDV:
1. DiEHUiNDQ EHEHUDSD QiODi W XQWXN GiVXEWiWXViNDQ SDGD IXQJVi ݄ሺ𝑡ሻ. DDUi KDViO VXEVWiWXVi
EHUiNXW WHQWXNDQ SDGD QiODi W PDQD IXQJVi ݄ሺ𝑡ሻ PHPiOiNi QiODi PDNViPXP. 8QWXN
PHODNXNDQ NHJiDWDQ WHUVHEXW OHQJNDSi WDEHO EHUiNXW:
:DNWX (W) 7iQJJi \DQJ GDSDW Gi FDSDi SHOXUX ݄ሺሺ𝑡ሻሻ
h:/ <KDWEdEE^/ DKDh> ϭϯ
1 ݄ሺ ͳ ሻ ൌ െͶǤͳ ଶ ൅ ͶͲǤͳ
= 36
P $. 3,/,+$1 *$1D$
2
%HUiODK WDQGD ViODQJ ([) SDGD KXUXI D, E, F, DWDX G Gi GHSDQ jDZDEDQ \DQJ SDOiQJ
3
EHQDU!
4
1. DiNHWDKXi IXQJVi NXDGUDW ݂ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑎𝑥ଶ ൅ 𝑏𝑥 ൅ 𝑐, jiND QiODi 𝑎 ൐ Ͳ PDND IXQJVi NXDGUDW
5 ݂ሺ𝑥ሻ ...
6 D. 7HUEXND NH DWDV F. 0HPRWRQJ VXPEX ; Gi GXD
WiWiN 7HUEXND NH EDZDK G. 0HQ\iQJJXQJ VXPEX ;
7 2. 3HUVDPDDQ VXPEX ViPHWUi JUDIiN 𝑦 ൌ െ͵𝑥ଶ െ ͸𝑥 ൅ ͳ DGDODK ...
8 D. 𝑥 ൌ െʹ E. 𝑥 ൌ ͳ F. 𝑥 ൌ ͳ G. 𝑥 ൌ ʹ
2. %HUGDVDUNDQ WDEHO WHUVHEXW, WHQWXNDQ NHWiQJJiDQ WHUWiQJJi \DQJ GDSDW GiFDSDi 3. KRRUGiQDW WiWiN EDOiN IXQJVi ݂ሺ𝑥ሻ ൌ െʹ𝑥ʹ ൅ Ͷ𝑥൅͸ DGDODK« D.
SHOXUX. (1, 8) F. (-1, 0)
$SDNDK QiODi \DQJ GiSHUROHK PHUXSDNDQ QiODi WHUWiQJJi" 0XQJNiQNDK GiSHUROHK E. (1, 12) G. (-2, -10)
4. DiNHWDKXi IXQJVi NXDGUDW ݂ሺ𝑥ሻ ൌ ʹ𝑥 ൅ ͷ𝑥 െ ͵. KRRUGiQDW WiWiN SRWRQJ GHQJDQ VXPEX ; GDQ
ଶ
QiODi ODiQ" %HUiNDQ DODVDQ.
VXPEX < EHUWXUQW-WXUXW DGDODK ....
3. DHQJDQ PHQJJXQDNDQ NRQVHS SHQHQWXDQ QiODi PDNViPXP, WHQWXNDQ QiODi
PDNViPXP
ଵ
GDUi ݄ሺ𝑡ሻ Ǥ D. ቀെ ǡ Ͳቁǡ ሺ͵ǡ Ͳ ሻ𝑑𝑎𝑛 ሺ Ͳǡ ͵ሻ F. ሺെ͵ǡ Ͳ ሻ ǡ ଵ
ǡ Ͳ ቁ 𝑑𝑎𝑛 ሺ Ͳǡ െ͵ሻ
E. ሺ
ଶ
ሻ
ଵ
G. ሺ ቀെ
ሻ
ଵ ଶ
4. %HUGDVDUNDQ KDViO \DQJ GiSHUROHK SDGD VXEWiWXVi QiODi W GHQJDQ QiODi PDNViPXP KDViO െ͵ǡ Ͳ ǡ ቀ ଶǡ Ͳ ቁ 𝑑𝑎𝑛 ሺ Ͳǡ ͵ሻ െ͵ǡ Ͳ ǡ ቀ ଶǡ Ͳ ቁ 𝑑𝑎𝑛 ሺ Ͳǡ െ͵ሻ
ODQJNDK 3, WXOiVNDQ DSD \DQJ GDSDW GiViPSXONDQ. 5. DiNHWDKXi IXQJVi NXDGUDW ሺ

݂ 𝑥ሻ ൌ 𝑥ଶ ൅ 𝑥 ൅ ͳ. KXUYD IXQJVi ݂ሺ𝑥ሻ PHPiOiNi NRQGiVi ...
/(0%$5 K(5J$ 81I7 3 D. 0HPRWRQJ VXPEX ; Gi GXD WiWiN F. 7iGDN PHPRWRQJ GDQ WiGDN PHQ\iQJJXQJ
VXPEX ;
E. 0HQ\iQJJXQJ VXPEX ; G. KXUYD WHUEXND NH EDZDK
6. 3HUVDPDDQ JUDIiN IXQJVi NXDGUDW \DQJ PHODOXi WiWiN $(1, 0), %(3, 0), GDQ &(0, ± 6)
1. 6XDWX SHUVHJi SDQjDQJ PHPiOiNi NHOiOiQJ 48 FP. 7HQWXNDQ XNXUDQ SHUVHJi SDQjDQJ
DGDODK «
DJDU PHPSXQ\Di OXDV PDNViPXP! D. \ = 2[2 + 8[ ± 6 F. \ = 2[2 ± 8[ + 6
2. 7iQJJi GDUi EDORQ XGDUD GDODP ZDNWX 𝑥 GDSDW GiQ\DWDNDQ GDODP EHQWXN IXQJVi E. \ = ±2[2 + 8[ ± 6 G. \ = ±2[2 ± 8[ ± 6
݂ሺ𝑥ሻ ൌ െͳ𝑥͸𝑥 ଶ
൅ ͳͳʹ𝑥 െ ʹͳ. 7HQWXNDQ WiQJJi PDNViPXP EDORQ XGDUD!
7. DiNHWDKXi IXQJVi NXDGUDW ݂ሺ𝑥ሻ ൌ ʹ ൅ ͵𝑥 െ 𝑥ଶ. 3HUQ\DWDDQ \DQJ EHQDU GDUi SHUQ\DWDDQ
3. 6HEXDK VHJiWiJD ViNX ± ViNX jXPODK NHGXD ViVi ViNX ± ViNXQ\D DGDODK 50 EHUiNXW DGDODK ...
FP. 7HQWXNDQ XNXUDQ VHJiWiJD ViNX ± ViNX DJDU PHPiOiNi OXDV PDNViPXP! D. JiND GiJDPEDUNDQ JUDIiN ݂ሺ𝑥ሻ SDUDEROD WHUEXND NH DWDV
ଷ
E. 0HPiOiNi SHUVDPDDQ VXPEX ViPHWUi 𝑥 ൌ െ
4. 6HRUDQJ SHWDQi iQJiQ PHQJHWDKXi SHQjXDODQ PDNViPXP GDUi JDEDK \DQJ iD jXDO, ଶ
F. 3DUDEROD PHODOXi SDQJNDO NRRUGiQDW
jiND KDViO SHQjXDODQ [ JDEDK GiQ\DWDNDQ GDODP EHQWXN IXQJVi I([) = 90[ ± 3[2 G. 0HPiOiNi QiODi GiVNUiPiQDQ 17 GDQ JUDIiN PHPRWRQJ VXPEX ;
(GDODP UXSiDK) EHUDSD KDViO SHQjXDODQ PDNViPXP JDEDK SHWDQi WHUVHEXW" 8. 3HUVDPDDQ JUDIiN IXQJVi NXDGUDW SDGD JDPEDU DGDODK
« D. \ = ±2[2 + 4[ + 3 F. \ = ±[2 + 2[ + 3
5. 6HOiViK GXD EiODQJDQ DGDODK 8. JiND KDViO NDOi NHGXD EiODQJDQ PHQJKDViONDQ QiODi
E. \ = ±2[2 + 4[ + 2 G. \ = ±2[2 + 4[ ± 6
PiQiPXP, WHQWXNDQ NHGXD EiODQJDQ WHUVHEXW
58%5,K 3(1,/$,$1 3(18*$6$1
9. 3DN %DKDU PHPSXQ\Di VHEiGDQJ WDQDK EHUEHQWXN SHUVHJi SDQjDQJ, GHQJDQ OHEDU
10 P NXUDQJQ\D GDUi VHWHQJDK SDQjDQJQ\D. $SDEiOD OXDVQ\D 400 P2, PDND
OHEDUQ\D DGDODK « PHWHU 1R 5XEUiN 3HQiODiDQ 6NRU 6NRU 0D[ViPDO
D. 60 F. 40 H. 10
0DPSX PHQjDZDE GHQJDQ NRPSOiW 10 10
E. 50 G. 20
GHQJDQ EHQDU
2
10. 8QWXN PHPSURGXNVi [ XQiW EDUDQJ SHU KDUi GiSHUOXNDQ EiD\D (2[ ± 8[ + 15)
0DPSX PHQjDZDE GHQJDQ EHQDU 1-9
UiEX UXSiDK. %iOD EDUDQJ WHUVHEXW KDUXV GiEXDW, EiD\D PiQiPXP GiSHUROHK EiOD
SHU KDUi GiSURGXNVi VHEDQ\DN « XQiW QDPXQ NXUDQJ NRPSOiW
D. 1 F. 5 H. 9 7iGDN PHQjDZDE 0
E. 2 G. 7
7RWDO 10 10
%. (66$, 7RWDO 6NRU
3HQVNRUDQ = [ 100 = ...
6HOHVDiNDQODK VRDO-VRDO Gi EDZDK iQi GHQJDQ OHQJNDS GDQ jHODV! WRWDO VNRU PD[ViPDO
1. *DPEDUODK JUDIiN IXQJVi NXDGUDW:

5XEUiN 3HQiODiDQ 8ji KRPSHWHQVi 0RGXO 13
D. 𝑦 ൌ 𝑥ଶ ൅ 𝑥 ൅ ͷ 6NRU
E. 𝑦 ൌ 𝑥ଶ െ ͸𝑥 ൅ ͺ 1R 5XEUiN 3HQiODiDQ 6NRU
0D[ViPDO
2. 7HQWXNDQ IXQJVi NXDGUDW \DQJ JUDIiNQ\D PHPiOiNi WiWiN SXQFDN SDGD NRRUGiQDW ሺ ͳǡͷ ሻ
VHUWD PHODOXi WiWiN ሺ Ͳǡ͹ ሻ! D. 6RDO 3iOiKDQ *DQGD (3*)
3. $QDOiViV KHVDODKDQ. DiDQGUD PHQHQWXNDQ IXQJVi NXDGUDW \DQJ PHPiOiNi DNDU 𝑥 ൌ ͵ 1 0DPSX PHQjDZDE VRDO-VRDO SiOiKDQ 0-5 50
GDQ 𝑥 ൌ െʹ VHUWD JUDIiNQ\D PHODOXi WiWiN NRRUGiQDW ሺ Ͳǡͳʹ ሻ. )XQJVi NXDGUDW \DQJ
GiSHUROHK DGDODK 𝑦 ൌ െʹ𝑥ଶ െ ʹ𝑥 ൅ ͳʹ. 7HQWXNDQ NHVDODKDQ \DQJ GiODNXNDQ DiDQGUD! JDQGD(3*) GHQJDQ VNRU 2 XQWXN
4. 7HQWXNDQ VXPEX ViPHWUi GDQ QiODi RSWiPXP JUDIiN EHUiNXW! PDViQJ-PDViQJ VRDO (jXPODK VRDO
D. 𝑦 ൌ ʹ𝑥 െ ͷ𝑥
ଶ
15)
E. 𝑦 ൌ ͺ𝑥 െ ͳ𝑥͸𝑥 ൅ ʹ
ଶ 727$/ 0-5 50
5. 3HUKDWiNDQ JDPEDU EHUiNXW: E. 6RDO XUDiDQ ((VDi)
6HEXDK URNHW PHPiOiNi GXD EDKDQ EDNDU \DiWX VDODK 2 0DPSX PHQjDZDE GHQJDQ EHQDU GDQ 10 10
VDWXQ\D EHUDGD SDGD EDJiDQ HNRU. 3DGD NRPSOiW
NHWiQJJiDQ WHUWHQWX EDKDQ EDNDU iQi DNDQ GiEXDQJ 0DPSX PHQjDZDE GHQJDQ EHQDU QDPXQ 1-9
XQWXN PHQJXUDQJi ERERW. 5RNHW PHPiOiNi SHUVDPDDQ EHOXP NRPOiW
𝑦 ൌ 7iGDN PHQjDZDE 0
͵ͲͲ𝑡 െ ͷ𝑡 ଶ
GHQJDQ 𝑡 DGDODK ZDNWX (GHWiN) GDQ 𝑦 727$/ 10 50
PHQ\DWDNDQ WiQJJi URNHW (PHWHU). JiND HNRU URNHW
3HQVNRUDQ:
GiEXDQJ VDDW PHQFDSDi WiQJJi PDNViPXP. %HUDSD
https://www.skanaa.com/ D. 1iODi SiOiKDQ JDQGD = (WRWDO VNRU 3* : WRWDO 0D[ 3*) ; 100 = ...
6XPEHU: WiQJJi URNHW SDGD VDDW PHPEXDQJ EDKDQ EDNDUQ\D!
E. 1iODi (VDi = (WRWDO VNRU HVDi : WRWDO PD[ HVDi) [ 100 =
... 3HQiODiDQ $NKiU = QiODi 3* + 1iODi (VDi = ...
KXQFi JDZDEDQ
D8ji KRPSHWHQVi 0RGXO
3iOiKDQ *DQGD
/HPEDU KHUjD 8QiW 1 1. $ 6. %
1. D
c 2. % 7. D
3. $ 3. &
4. D 4. D
5. & 5. %
(VVD\
1.D
E
Ě
2. D -6 E -3
3. D ସଽ
െ ଼ଽ
ସ E െ ଶ
4. D -2 E 9
E ଵ
9 G െ
ସ
5 D 20 E 16
/HPEDU KHUjD 8QiW 2 2. 𝑦 ൌ ʹ𝑥ʹ െ Ͷ𝑥 ൅͹

3. 𝑦 ൌ െʹ𝑥ଶ ൅ ʹ𝑥 െ ͳʹ
/HPEDU KHUjD 8QiW 3
1. ଵ ଵ 1. S = 12 FP GDQ O = 12
I([) = - [2 + ൅ ͵
FP
ଶ ଶ
2
2. I([) = 4[ ± 1 2. 217 ହ ିଶହ
4.D ସ GDQ ଼
3. I([) = -[2 + 4[ ± 3 3. D= 25 GDQ W = E 1 GDQ -6
25
5. 4.500 PHWHU
4. 675.000,00
5. D= 4 GDQ E =-4
3(0%$+$6$1
F. I([) = 2[2 - 5[
/HPEDU KHUjD 81,7 1 [ -2 -1 0 1 2
\ = I([) = [2 18 7 0 -3 -2
1. *DPEDUODK JUDIiN IXQJVi NXDGUDW Gi EDZDK iQi SDGD VXPEX ([,\) -2,18 -1,7 0,0 1,-3 2,-2
NRRUGiQDW D. I([) = [2
[ -2 -1 0 1 2
\ = I([) = [2 4 1 0 1 4
([,\) -2,4 -1,1 0,0 1,1 2,4
*DPEDU JUDIiN
G. )([) = [2 - 5[ + 6
[ -2 -1 0 1 2
\ = I([) = [2 20 12 6 2 0
2
E. I([) = [ + 1
([,\) -2,20 -1,12 0,6 1,2 2,0
[ -2 -1 0 1 2
\ = I([) = [2 5 2 1 2 5
([,\) -2,5 -1,2 0,1 1,2 2,5
*UDIiN
2. 7HQWXNDQ VXPEX ViPHWUi GDUi SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW

EHUiNXW D. \ = 3[2 + 12[
XQWXN PHQHQWXNDQ VXPEX ViPHWUi, NiWD JXQDNDQ UXPXV
ି𝑏
[= ൌିଵଶ ଶ ൌ
ଶǤ𝑎 G. I([) = [2 - 3[ + 2
ሺଷሻ െ͸
మ
JDGi VXPEX ViPHWUi GDUi IXQJVi Gi DWDV DGDODK SHQ\HOHVDiDQ : XQWXN WiWiN RSWiPXP NiWD JXQDNDQ \ = 𝑏 ିସ Ǥ𝑎 Ǥ𝑐
ൌ
-6 ିଷሻ
ሺ మ ିସ ሺ ଵሻሺଶሻ
0 ିସ 𝑎 ିସ ሺ ଵሻ
E. \ = - [2 - 6[ + 1
ଽି଼
XQWXN PHQHQWXNDQ VXPEX ViPHWUi , NiWD JXQDNDQ = ିସ
UXPXV
ଵ
= ିସ
[
ି𝑏
ൌ
= ଶǤ𝑎 ିି
ሺିሻ଺ሻൌ
െ͵
ଶ ሺିଵ ሻ JDGi WiWiN RSWiPXP GDUi IXQJVi DGDODK ଵ
JDGi VXPEX ViPHWUi GDUi IXQJVi Gi DWDV DGDODK ିସ
-3 5. 7HQWXNDQ GiVNUiPiQDQ GDUi

3. 7HQWXNDQ QiODi RSWiPXP IXQJVi D. I([) = [2 ± 2[ -4
EHUiNXW D. I([) = 2[2 -5[ + 6
\0 = ି𝐷 ିସଽ SHQ\HOHVDiDQ : D = E2 ± 4. D. &

ିሺ 𝑏మିସ Ǥ𝑎 Ǥ𝑐 ሻ ିሺିହሻమ ି ସሺଶሻሺ଺ሻሻ
ൌ ଶ Ǥ𝑎 ൌ ଶሺଶሻ ൌ ସ
ଶ Ǥ𝑎 = (-2)2 ± 4( 1) (-4)
E. I([) = [2 - 7[ + = 4 + 16
10
ି𝐷 ିሺ 𝑏మିସ Ǥ𝑎 Ǥ𝑐 ሻ ିሺିሻ଻ሻ మ ି ସሺଵሻሺଵ଴ ሻሻ
\ 0= ൌ ൌ ൌଶ
ି଼ଽ = 20
ଶ Ǥ𝑎 ଶ Ǥ𝑎 ଶሺଵሻ
4. 7HQWXNDQ QiODi RSWiPXP GDUi SHUVDPDDQ EHUiNXW E. I([) = [2-2[ -3

iQi D. I([) = 2[2 ± 2 SHQ\HOHVDiDQ : D = E2 ± 4. D. &
଴మିସ ሺ ଶሻሺିଶሻ
SHQ\HOHVDiDQ : XQWXN WiWiN RSWiPXP NiWD JXQDNDQ 𝑏మିସ Ǥ𝑎 Ǥ𝑐 ିସ ሺ ଶሻ
= (-2)2 ± 4( 1) (-3)
ିସ 𝑎 ൌ
\0 = = 4 + 12
=
଴ାାଵ଺ =
ି଼
16
= -2
/HPEDU KHUjD 81,7 3
JDGi WiWiN RSWiPXP GDUi IXQJVi DGDODK -
2 E. I([) = 6W ± W2
1. 7HQWXNDQ IXQJVi NXDGUDW GDUi JDPEDU Gi EDZDK iQi
SHQ\HOHVDiDQ : XQWXN WiWiN RSWiPXP NiWD JXQDNDQ 𝑏మିସ Ǥ𝑎 Ǥ𝑐 ଺మିସ ሺିଵሻሺሻ଴ሻ
\0 = ൌ
ିସ 𝑎 ିସ ሺ ିଵሻ
ଷ଺
= ସ
= 9
JDGi WiWiN RSWiPXP GDUi IXQJVi DGDODK
9 F. I([) = [2- 3
SHQ\HOHVDiDQ : XQWXN WiWiN RSWiPXP NiWD JXQDNDQ 𝑏మିସ Ǥ𝑎 Ǥ𝑐 ଴మିସ ሺ ଵሻሺିଷሻ
\0 = ൌ
JDGi WiWiN RSWiPXP GDUi IXQJVi DGDODK -3
ିସ 𝑎 ିସ ሺ ଵሻ
3 W EDKZD WHUGDSDW WiJD WiWiN NRRUGiQDW \DiWX : ( 0,3), ( -2,0), ( 3,0)
ାାଵଶ H KiWD JXQDNDQ ODQJNDK ± ODQJNDK SHQ\HOHVDiDQ
= ିସ Q
= -3 \
H
O
H
V
D
i
D
Q
:
D
D
U
i
V
R
D
O
G
D
S
D
W
N
i
W
D
O
i
K
D
D. 0iVDONDQ I([) = D[2 + E[ + F
E. 7iWiN ± WiWiN NRRUGiQDW ( 0,3), ( -2,0), ( 3,0)
F. 6XQVWiWXVi PDViQJ ± PDViQJ WiWiN NH EHQWXN IXQJVi I([) = D[2 + E[
+ F 8QWXN ( 0,3) PDND I(0) = D(0)2 + E(0) + F = 3 3HQ\HOHVDiDQ GDUi JDPEDU GiDWDV GDSDW NiWD jDGiNDQ NHGDODP EHQWXN EHUiNXW iQi.
F=3 Ͳϭ Ͳ2
2
XQWXN ( -2,0) PDND I(-2) = D(-2) + E(-2) + 3 = 0 Ͳϯ
Ͳϰ Ͳϱ
4D -2E = -3
...
D = ିଷାଶ𝑏
ସ *
XQWXN ( 3,0) PDND I(3) = D(3)2 + E(3) + 3 = 0
9D + 3E = -3...**
6XEVWiWXVi * NH **
9D + 3E = -3
(9 (ିଷାଶ𝑏 ሻ + 3 E = -3 ) [ 4
ସ
+DViO SHQFHUPiQDQ SDGD VXPEX ( 3,0) DGDODK ( -3,0) GDQ NRRUGiQDW (
9 ( -3 +2E ) + 12 E = -12 0,-4) 6HKiQJJD IXQJVi NXDGUDW GiQ\DWDNDQ I([) = D[2 + E[ + F
-27 + 18 E + 12E = -12 = D (([ ± 3 ) ( [ ±(-3))
= D ([2 -9)
18 E + 12E = -12 + KDUHQD WiWiN SXQFDN EHUDGD SDGD WiWiN (0,-4) PDND Gi
27 SHUROHK I (0 ) = -4
30 E = 15
E= -4 = D ( 02 ± 9 )
૚ -4 = -9D
૛ D =ସ
E = ଵ
VXEVWiWXVi NH ** 9D + 3 E = ଽ
( [2 -9 )
-3 PDND IXQJVi NXDGUDW DGDODK I([) =
ଶ ସ
(9D + 3 ( ଵ
) = -3 ) ଽ
[ 2 I([) = 4[2 - 1
ଶ
9D + 3 = 3. DiNHWDKXi WiWiWN ± WiWiN NRRUGiQDW GDUi VHEXDK JDPEDU EHUiNXW, WHQWXNDQODK IXQJVi
-6 NXDGUDW \DQJ GDSDW Gi EXDW EHUGDVDUNDQ JDPEDU WHUVHEXW
18 D = -
9
ϯ
D=-૚
૛
jDGi GiSHUROHK QiODi D = - ૚, E = ૚ GDQ F = 3 2
૛ ૛
૚ 2 ϭ
PDND SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW GDUi JDPEDU GiDWDV DGDODK I([) = - [ + ૚
൅૜
૛ ૛
2. DiNHWDKXi VDZDK SDN DKPDG VHSHUWi JDPEDU JDPEDU Gi EDZDK iQi, jiND ϭ 2 ϯ
GiNHWDKXi WiWiN SXQFDN VDZDK DGDODK -4 GDQ PHODOXi WiWiN SRWRQJ VXPEX [ SDGD
WiWiN (0,3), GDQ WHQWXNDQODK EHQWXN IXQJVi \DQJ EiVD Gi EXDW GDUi JDPEDU
WHUVHEXW
3HQ\HOHVDiDQ : GDUi ViDO GDSDW NiWD NHWDKXi VXPEX ViPHWUi = 2
3. 6HEXDK VHJiWiJD ViNX ± ViNX jXPODK NHGXD ViVi ViNX ± ViNXQ\D DGDODK 50 FP.
+DViO SHQFHUPiQDQ SDGD VXPEX ( 3,0) DGDODK ( 1,0) GDQ NRRUGiQDW
7HQWXNDQ XNXUDQ VHJiWiJD ViNX ± ViNX DJDU PHPiOiNi OXDV PDNViPXP!
(2,0) 6HKiQJJD IXQJVi NXDGUDW GiQ\DWDNDQ I([) = D[2 + E[ + F
𝑏
= D (([ ± 3 ) ( [ ±1 𝑎 ൅ 𝑡 ൌ ͷͲ 𝑡ൌെ
ଶ Ǥ𝑎
)) 𝑎 ൌ ͷͲ െ 𝑡
ଵ ଶହ
= D ([2 -4[ + 3) 𝐿 ൌ Ǥ 𝑎Ǥ 𝑡 = -ଶ Ǥିమభ
KDUHQD WiWiN SXQFDN EHUDGD SDGD WiWiN (2,1) PDND Gi ଶ
SHUROHK
I (2 ) = 1 = 𝑡 ଵଶ ሺ ͷͲ െ 𝑡ሻ Ǥ = 25 FP
1 = D ( 22 -4(2) + 3 JDGi 𝑎 ൌ ʹͷ GDQ 𝑡 ൌ ʹͷ
)
1 = D ( - = ʹͷ𝑡 െ ଵ ଶ
1) ଶ𝑡
D = -1 4. 6HRUDQJ SHWDQi iQJiQ PHQJHWDKXi SHQjXDODQ PDNViPXP GDUi JDEDK \DQJ iD jXDO,
PDND IXQJVi NXDGUDW DGDODK I([) = -[2 + 4[ jiND KDViO SHQjXDODQ [ JDEDK GiQ\DWDNDQ GDODP EHQWXN IXQJVi I([) = 90[ ± 3[2
± 3 (GDODP UXSiDK) EHUDSD KDViO SHQjXDODQ PDNViPXP JDEDK SHWDQi WHUVHEXW!
3HQ\HOHVDiDQ: XQWXN PHQJKiWXQJ KDUJD PDNViPXP, NiWD JXQDNDQ UXPXV RSWiPXP
/HPEDU KHUjD 81,7 3
1. 6XDWX SHUVHJi SDQjDQJ PHPiOiNi NHOiOiQJ 48 FP. 7HQWXNDQ XNXUDQ SHUVHJi
SDQjDQJ 𝑏మିସ Ǥ𝑎Ǥ𝑐 ଽ଴ మିସሺ ିଷሻ Ǥ଴ ଼ଵ଴଴
I([) PD = ିସ 𝑎 = ሺିସሻሺ ିଷሻ = ଵଶ = 675
DJDU PHPSXQ\Di OXDV JDGi KDViO SHQjXDODDQ PDNViPXP JDEDK SHWDQi DGDODK 5S. 675.000,00
PDNViPXP! 3HQ\HOHVDiDQ:
5. 6HOiViK GXD EiODQJDQ DGDODK 8. JiND KDViO NDOi NHGXD EiODQJDQ PHQJKDViONDQ QiODi
𝐾 ൌ ʹ𝑝 ൅ ʹ𝑙 Ͷͺ 8NXUDQ 𝐿 ൌ ʹͶ𝑙 െ 𝑙 ଶ
𝑏
PiQiPXP, WHQWXNDQ NHGXD EiODQJDQ WHUVHEXW!
ൌ ʹ ሺ𝑝 ൅ 𝑙ሻ 𝑙ൌെ
3HQ\HOHVDiDQ:
𝑝 ൅ 𝑙 ൌ ʹͶ ଶ𝑎
𝑝 ൌ ʹͶ െ 𝑙 ଶସ 0iVDONDQ EiODQJDQ WHUVHEXW 𝑎 GDQ 𝑏

= െ ଶ Ǥିଵ
𝐿ൌ𝑝ൈ𝑙 6HKiQJJD ��െ 𝑏 ൌ ͺ
= 12
= ሺ ʹͶ െ 𝑙ሻǤ 𝑙 𝑎ൌ𝑏൅ͺ
8NXUDQ SHUVHJi SDQjDQJ GHQJDQ 𝑝
= ʹͶ𝑙 െ 𝑙 ଶ ൌ +DViO NDOi NHGXD EiODQJDQ PiVDONDQ GHQJDQ 𝐻
ͳʹFP GDQ 𝑙 ൌ ͳʹFP 𝐻ሺ𝑏ሻ ൌ 𝑎Ǥ 𝑏
= ሺ 𝑏 ൅ ͺ ሻ𝑏
2. 7iQJJi GDUi EDORQ XGDUD GDODP ZDNWX 𝑥 GDSDW GiQ\DWDNDQ GDODP EHQWXN IXQJVi ݂ሺ𝑥ሻ ൌ = 𝑏ଶ ൅ ͺ𝑏
+DViO NDOi NHGXD EiODQJDQ PiQiPXP GiSHUROHK GHQJDQ PHQHQWXNDQ QiODi RSWiPXP
െͳ𝑥͸𝑥 ଶ
൅ ͳͳʹ𝑥 െ ʹͳ. 7HQWXNDQ WiQJJi PDNViPXP EDORQ XGDUD!
3HQ\HOHVDiDQ: IXQJVi 𝐻
଼
7iQJJi PDNViPXP 𝑏ൌെ
ଶǤଵ
ሺଵଵଶమିସ Ǥିଵ଺ Ǥିଶଵሻ ൌ െͶ
𝑦ൌെ ସ Ǥିଵ଺
𝑎 ൌ െͶ ൅ ͺ
ଵଶହସସାଵଷସସ =Ͷ
= ଺ସ %iODQJDQ \DQJ PHQJKDViONDQ KDViO NDOi PiQiPXP DGDODK െͶ GDQ Ͷ.
= 217
58%5,K 3(1,/$,$1 6XEVWiWXVi &(0, ± 6) VHKiQJJD െ͸ ൌ 𝑎Ǥ െͳǤ െ͵
8J, K203(7(16, 02D8/ 13 𝑎 ൌ െʹ
3,/,+$1 *$1D$ 6HKiQJJD 𝑦 ൌ െʹ ሺ𝑥 െ ͳ ሻሺ𝑥 െ ͵ሻ
12 3(0%$+$6$1 6K25 = െʹ ሺ𝑥ଶ െ Ͷ𝑥 ൅ ͵ሻ

1. *UDIiN ݂ ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑎𝑥 ଶ ൅ 𝑏𝑥 ൅ 𝑐 jiND 𝑎 ൐ Ͳ PDND JUDIiN DNDQ 1 = െʹ𝑥 ଶ ൅ ͺ𝑥 െ ͸
WHUEXND
7. DiNHWDKXi IXQJVi NXDGUDW ݂ሺ𝑥ሻ ൌ ʹ ൅ ͵𝑥 െ 𝑥ଶ. 1
NHDWDV.
2. 6XPEX ViPHWUi JUDIiN 𝑦 ൌ െ͵𝑥ଶ െ ͸𝑥 ൅ ͳ DGDODK 1 𝐷 ൌ 𝑏ଶ െ Ͷ𝑎𝑐
= ͵ଶ െ ͶǤ െͳǤʹ
ିሺିሻ଺ሻ
𝑥 ൌ = 17
ଶ Ǥିଷ
𝑥 ൌ െͳ KDUHQD D ! 0 PDND JUDIiN PHPRWRQJ VXPEX ;
3. 6XPEX ViPHWUi JUDIiN IXQJVi ݂ሺ𝑥ሻ ൌ െʹ𝑥ʹ ൅ Ͷ𝑥 ൅͸ DGDODK 1 8. 3HQ\HOHVDiDQ SHQHQWXDQ IXQJVi NXDGUDW iQi 1
𝑥ൌ
ିሺସሻ PHQJJXQDNDQ
ଶ Ǥିଶ
𝑥ൌͳ UXPXV 𝑦 ൌ 𝑎ሺ𝑥 െ 𝑥𝑝 ሻଶ ൅ 𝑦𝑝 GHQJDQ WiWiN SXQFDN ሺ ͳǡͶ ሻ
GDQ PHOHZDWi WiWiN (0,3)
1iODi RSWiPXPQ\D DGDODK ݂ሺ ͳ ሻ ൌ െʹǤͳʹ ൅ ͶǤͳ ൅ ͸
6HKiQJJD 𝑦 ൌ 𝑎ሺ𝑥 െ ͳ ሻଶ ൅ Ͷ
= 8
7iWiN EDOiN IXQJVi ݂ሺ𝑥ሻ DGDODK ሺ ͳǡͺ ሻ 6XEVWiWXVi (0,3) VHKiQJJD ͵ ൌ 𝑎Ǥ ͳ ൅ Ͷ
𝑎 ൌ െͳ
4. DiNHWDKXi IXQJVi NXDGUDW ݂ሺ𝑥ሻ ൌ ʹ𝑥ଶ ൅ ͷ𝑥 െ ͵. KRRUGiQDW 1 6HKiQJJD 𝑦 ൌ െͳ ሺ𝑥 െ ͳ ሻଶ ൅ Ͷ
WiWiN SRWRQJ VXPEX ; DGDODK 𝑦 ൌ Ͳ
ʹ𝑥ଶ ൅ ͷ𝑥 െ ͵ ൌ Ͳ ሺ ʹ𝑥 െ = െͳ ሺ𝑥ଶ െ ʹ𝑥 ൅ ͳ ሻ ൅ Ͷ
ͳ ሻሺ𝑥൅ ͵ሻ ൌ Ͳ
ଵ = െ𝑥ଶ ൅ ʹ𝑥 ൅ ͵
𝑥 ൌ GDQ 𝑥 ൌ െ͵
ଶ
ଵ 9. 0iVDONDQ SDQjDQJ SHUVHJi SDQjDQJ = 𝑝 GDQ OHEDU SHUVHJi 1
DiSHUROHK WiWiN SRWRQJ VXPEX ; DGDODK ( , 0) GDQ ሺ͵ǡͲ ሻ
ଶ SDQjDQJ 𝑙.
KRRUGiQDW WiWiN SRWRQJ VXPEX < DGDODK 𝑥 ൌ Ͳ ଵ
𝑦 ൌ െ͵ 𝑙ൌ S ± 10
ଶ
DiSHUROHK WiWiN SRWRQJ VXPEX ; DGDODK (0, -3)
𝐿 ൌ 𝑝ൈ 𝑙
ͳ
5. DiNHWDKXi IXQJVi NXDGUDW ሺ
݂ 𝑥ሻ ൌ 𝑥 ൅ 𝑥 ൅ ͳଶ
1 = 𝑝 ሺ S ± 10)
𝐷 ൌ 𝑏 െ Ͷ𝑎𝑐
ଶ
ʹ
= ͳ ଶ െ ͶǤͳǤͳ = 𝑝 െ ͳͲ𝑝
ଵ ଶ
= -3 ଶ
KDUHQD 𝐷 ൏ Ͳ PDND NXUYD WiGDN PHPRWRQJ PDXSXQ ଵ
𝑝 െ ͳͲ𝑝 ൌ ͶͲͲ
ଶ
PHQ\iQJJXQJ VXPEX ;. ଶ
ଵ
𝑝ଶ െ ͳͲ𝑝 െ ͶͲͲ ൌ Ͳ
6. 3HQ\HOHVDiDQ SHQHQWXDQ IXQJVi NXDGUDW iQi 1 ଶ
PHQJJXQDNDQ 𝑝ଶ െ ʹͲ𝑝 െ ͺͲͲൌ Ͳ ሺ𝑝൅
UXPXV 𝑦 ൌ 𝑎ሺ𝑥 െ 𝑥ଵሻሺ𝑥 െ 𝑥ଶሻ ʹͲ ሻሺ𝑝െ ͶͲ ሻ ൌ Ͳ
6HKiQJJD 𝑦 ൌ 𝑎ሺ𝑥 െ ͳ ሻሺ𝑥 െ ͵ሻ
𝑝 ൌ ͶͲ
 7iWiN 3XQFDN 3
6HKiQJJD OHEDU SHUVHJi SDQjDQJ 𝑙 ൌ ͳͲ P
ሺିሻ଺ሻ
𝑥 ൌ െ ଶǤଵ
10. 0HQHQWXNDQ EDQ\DN EDUDQJ VXSD\D EiD\D PiQiPXP FXNXS 1
GHQJDQ PHQHQWXNDQ VXPEX ViPHWUi GDUi IXQJVi NXDGUDW. 𝑥ൌ͵
ሺି଼ሻ
𝑥 ൌ െ ଶǤଶ ݂ሺ͵ሻ ൌ ͵ଶ െ ͸Ǥ͵ ൅ ͺ
𝑥ൌʹ = -1
7iWiN SXQFDN ሺ͵ǡ െͳ ሻ 5
(VVD\
12 3(0%$+$6$1 6K25
1 D. *UDIiN ݂ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑥ଶ ൅ 𝑥 ൅ ͵
8QWXN PHQJJDPEDU JUDIiN WHUVHEXW PHQJJXQDNDQ WiWiN
EDQWX:
2 3HQ\HOHVDiDQ SHQHQWXDQ IXQJVi NXDGUDW iQi
PHQJJXQDNDQ
𝑥 -2 -1 0 1 2
5 UXPXV 𝑦 ൌ 𝑎ሺ𝑥 െ 𝑥𝑝 ሻଶ ൅ 𝑦𝑝 GHQJDQ WiWiN SXQFDN ሺ ͳǡͷ ሻ
݂ሺ𝑥ሻ 5 3 3 5 9
GDQ PHOHZDWi WiWiN (0,7)
(-2,5) (-1,3) (0,3) (1,5) (2,9)
6HKiQJJD 𝑦 ൌ 𝑎ሺ𝑥 െ ͳ ሻଶ ൅ ͷ
3
6XEVWiWXVi (0,7) VHKiQJJD ͹ ൌ 𝑎Ǥ ͳ ൅ ͷ
𝑎ൌʹ
2
6HKiQJJD 𝑦 ൌ ʹ ሺ𝑥 െ ͳ ሻଶ ൅ ͷ
5
= ʹ ሺ𝑥ଶ െ ʹ𝑥 ൅ ͳ ሻ ൅ ͷ
= ʹ𝑥ଶ െ Ͷ𝑥 ൅ ʹ ൅ ͷ
5
= ʹ𝑥ଶ െ Ͷ𝑥 ൅ ͹
3 3HQ\HOHVDiDQ SHQHQWXDQ IXQJVi NXDGUDW iQi
PHQJJXQDNDQ
UXPXV 𝑦 ൌ 𝑎ሺ𝑥 െ ͵ሻሺ𝑥 ൅ ʹ ሻ
E. *UDIiN ݂ሺ𝑥ሻ ൌ 𝑥ଶ െ ͸𝑥 ൅ ͺ 6HKiQJJD 𝑦 ൌ 𝑎ሺ𝑥 െ ͵ሻሺ𝑥 ൅ ʹ ሻ
 7iWiN SRWRQJ VXPEX ; 6XEVWiWXVi &(0, 12) VHKiQJJD ͳʹ ൌ 𝑎Ǥ െ͵Ǥʹ
𝑎 ൌ െʹ 3
𝑥ଶ െ ͸𝑥 ൅ ͺ ൌ Ͳ ሺ𝑥 2 6HKiQJJD 𝑦 ൌ െʹ ሺ𝑥 െ ͵ሻሺ𝑥 ൅ ʹ ሻ 2
െ Ͷ ሻሺ𝑥 െ ʹ ሻ ൌ Ͳ
= െʹ ሺ𝑥ଶ െ 𝑥 ൅ ͸ሻ
𝑥 ൌ Ͷ GDQ 𝑥 ൌ ʹ = െʹ𝑥ଶ ൅ ʹ𝑥 െ ͳʹ
7iWiN SRWRQJ VXPEX ; (4,0) GDQ (2,0) DiDQGUD PHQJDODPi NHVDODKDQ SDGD WDQGD Gi DNKiU
7iWiN SRWRQJ VXPEX < (0,8) SHQ\HOHVDiDQ. 3HQ\HOHVDiDQ \DQJ GiSHUROHK DiDQGUD 𝑦 5
ൌ
െʹ𝑥ଶ െ ʹ𝑥 ൅ ͳʹ. 1DPXQ SHQ\HOHVDiDQ \DQJ EHQDU DGDODK 𝑦 ൌ
െʹ𝑥ଶ ൅ ʹ𝑥 െ ͳʹ.
K5,7(5,$ 3,1D$+ 02D8/
4 6XPEX ViPHWUi GDQ QiODi RSWiPXP JUDIiN

KiUiWHUiD SiQGDK/OXOXV PRGXO SHVHUWD GiGiN VHWHODK PHPHQXKi V\DUDW EHUiNXW.
D. 𝑦 ൌ ʹ𝑥 െ ͷ𝑥 ଶ
1iODi 2SWiPXP 1.0HQ\HOHVDiNDQ VHOXUXK PDWHUi SHPEHODjDUDQ;
𝐷 5 2.0HQJHUjDNDQ VHOXUXK ODWiKDQ VRDO/SHQXJDVDQ;
6XPEX ViPHWUi 𝑦ൌെ
ସ𝑎
𝑥ൌെ
𝑏
ିሺଶହିସ Ǥ ଶ Ǥ଴ሻ 3.0HQGDSDW QiODi NHWXQWDVDQ EHODjDU 75 GDUi SHQiODiDQ DNKiU PRGXO;
ଶ𝑎 = 4.$SDEiOD QiODi PDViK GiEDZDK NUiWHUiD NHWXQWDVDQ EHODjDU PDND GiODNXNDQ
ସǤଶ
ሺିହሻ ଶହ UHPHGiDO
=െ ଶǤଶ = െ
଼ 5. %DJi SHVHUWD GiGiN \DQJ QiODi SHQiODiDQ DNKiU PRGXO 75, PDND EiVD
ହ PHODQjXWNDQ NH PRGXO VHODQjXWQ\D.
= ସ
5 %HUGDVDUNDQ KDViO DQDOiViV SHQiODiDQ DNKiU PRGXO, SHVHUWD GiGiN \DQJ EHOXP PHQFDSDi
E. 𝑦 ൌ ͺ 𝑥ଶ െ ͳ𝑥͸𝑥൅ ʹ
NHWXQWDVDQ EHODjDU GiEHUi NHJiDWDQ SHPEHODjDUDQ UHPHGiDO GDODP EHQWXN;
6XPEX ViPHWUi 1iODi 2SWiPXP
1.%iPEiQJDQ SHURUDQJDQ jiND SHVHUWD GiGiN \DQJ EHOXP WXQWDV 20%;
𝑥 ൌ െଶ𝑎
𝑏 𝑦 ൌ ͺǤ ͳ ଶ െ ͳǤͳ
͸Ǥͳ ൅ ʹ
= െ͸ 2.%HODjDU NHORPSRN jiND SHVHUWD GiGiN \DQJ EHOXP WXQWDV DQWDUD 20% GDQ 50%;
ሺିଵሻ଺ሻ
=െ ଶ Ǥ଼
GDQ
= 1 3.3HPEHODjDUDQ XODQJ jiND SHVHUWD GiGiN \DQJ EHOXP WXQWDV 50%.
5. 7iQJJi URNHW SDGD VDDW PHPEXDQJ EDKDQ EDNDUQ\D GiFDSDi 2 7XWRU PHPEHUiNDQ UHPHGiDO NHSDGD SHVHUWD GiGiN \DQJ EHOXP PHQFDSDi NRPSHWHQVi
GDVDU. %HUiNXW DOWHUQDWiI UHPHGiDO \DQJ EiVD GiEHUiNDQ.
VDDW URNHW PHQFDSDW WiQJJi PDNViPXP. 7iQJJi PDNViPXP
URNHW PHQJJXQDNDQ NRQVHS QiODi RSWiPXP. 1. 7XWRU PHPEiPEiQJ NHPEDOi SHVHUWD GiGiN \DQJ PDViK PHQJDODPi NHVXOiWDQ
5RNHW PHPiOiNi SHUVDPDDQ 𝑦 ൌ ͵ͲͲ𝑡 െ ͷ𝑡 ଶ GDODP PHQJXEDK EHQWXN SDQJNDW SRViWiI
𝐷 2. 7XWRU PHPEiPEiQJ NHPEDOi SHVHUWD GiGiN \DQJ PDViK PHQJDODPi NHVXOiWDQ
𝑦ൌെ 3
ସ𝑎
GDODP PHQ\HOHVDiNDQ SHU PDVDODKDQ \DQJ EHUNDiWDQ GHQJDQ EiODQJDQ
ିሺଽ଴ Ǥିିସ Ǥିହ Ǥ଴ሻ
= ସ Ǥିହ SDQJNDW GDQ EHQWXN DNDU GHQJDQ SURVHGXU GDQ VWUDWHJi VHVXDi NDUDNWHUiWiN
ିଽ଴ Ǥ଴଴଴ PDVDODK PHODOXi SHPRGHODQ.
= ିଶ଴
3. 7XWRU PHPEiPEiQJ NHPEDOi SHVHUWD GiGiN \DQJ PDViK PHQJDODPi NHVXOiWDQ
= 4.500 P 5
GDODP PHQjHODVNDQ GDQ PHQ\HOHVDiNDQ RSHUDVi KiWXQJ EiODQJDQ \DQJ
JDGi URNHW PHPEXDQJ EDKDQ EDNDU SDGD NHWiQJJiDQ 4.500 P.
EHUKXEXQJDQ GHQJDQ EHQWXN SDQJNDW GDQ DNDU \DQJ GiVDjiNDQ GDUi SHUiVWiZD
3HQVNRUDQ: VHKDUi-KDUi
D. 1iODi SiOiKDQ JDQGD = (WRWDO VNRU 3* : WRWDO 0D[ 3*) ; 100 = ... 4. 7XWRU PHPEiPEiQJ NHPEDOi SHVHUWD GiGiN \DQJ PDViK PHQJDODPi NHVXOiWDQ
E. 1iODi (VDi = (WRWDO VNRU HVDi : WRWDO PD[ HVDi) [ 100 = ... GDODP PHQHQWXNDQ
3HQiODiDQ $NKiU = QiODi 3* + 1iODi (VDi = ... 5. 7XWRU PHPEiPEiQJ NHPEDOi SHVHUWD GiGiN \DQJ PDViK PHQJDODPi NHVXOiWDQ
GDODP PHQ\HOHVDiNDQ SHU PDVDODKDQ VHKDUi-KDUi \DQJ EHUNDiWDQ GHQJDQ
EiODQJDQ SDQJNDW GDQ EHQWXN DNDU GHQJDQ SURVHGXU GDQ VWUDWHJi VHVXDi
NDUDNWHUiWiN PDVDODK.
3URIiO 3HQXOiV
D$)7$5 3867$K$
1$0$ $/)I75I$5I, 6.3G

3HUPHQGiNEXG 1R. 24 WDKXQ 2016 WHQWDQJ KRPSHWHQVi IQWi GDQ KRPSHWHQViDDVDU
JHQiV KHODPiQ 3HUHPSXDQ
0DWHPDWiND
7HPSDW / 7DQJJDO ODKiU 3DGDQJ / 25 $JXVWXV 1967
KXUiNXOXP KHVHWDUDDQ 3DNHW $ VHWDUD 6D, 3DNHW % VHWDUD 603 GDQ
3HQGiGiNDQ 6.1 0DWHPDWiND
3DNHW & VHWDUD 60$, DiWjHQ 3$8D GDQ DiNPDV, KHPGiNEXG, 2017
3HNHUjDDQ 316
KHPHQGiNEXG. 2015, Matematika IX , JDNDUWD ; SXVDW SHUEXNXDQ, %DOiWEDQJ,
3DQJNDW / *RORQJDQ 3HPEiQD 7N I / I9 E
NHPGiNEXG
JDEDWDQ 3DPRQJ %HODjDU 0DG\D
http://wikipedia.Wordpress.Pertanian-di-indonesia. GiXQGXK WDQJJDO 10 $JXVWXV
2018 8QiW NHUjD %3 3$8D DIK0$6 6XPDWHUD %DUDW
INDSi. 2009, VXPEHU VRDO PDWHPDWiND 60$ , EDQGXQJ : (SViORQ *URXS , 7iP &iSWD (PDiO DOIiWUiDWiIiWUi#JPDiO.cRP
(NVDNWD 1R +S 082169630505
6$5$1 5()(5(16, 1$0$ 1I/$ *861I7$ .03G
https://blogmipa-matematika.blogspot.com/2017/07/penerapan-fungsi- JHQiV KHODPiQ 3HUHPSXDQ
kuadrat.html, 21 JXO 2017 7HPSDW/7DQJJDO /DKiU 3DNDVDi / 05 $JXVWXV 1987
https://www.kelaspintar.id/blog/tips-pintar/aplikasi-fungsi-kuadrat-dalam- JDEDWDQ 7XWRU 3HQGiGiNDQ KHVHWDUDDQ

kehidupan-sehari-hari-2820/, 09 JDQ 2020 8QiW KHUjD 3K%0 %I1$ 6$I<2, KRWD 3DUiDPDQ
https://yos3prens.wordpress.com/2013/11/07/penerapan-persamaan-kuadrat- (-PDiO QiODJXVQiWD0587#JPDiO.cRP
dalam-kehidupan-sehari-hari/, 07 1RY 2013
1RPRU +3 085365031383
https://www.konsep-matematika.com/2015/07/terapan-fungsi-kuadrat-pada-nilai-
maksimum-dan-minimum.html
1DPD /HQJNDS 6I7I )$7I0$+. 0.3G
https://belajarkalkulus.com/mengapa-kita-belajar-fungsi-kuadrat-apa-
JHQiV KHODPiQ 3HUHPSXDQ
kegunaannya-di-dalam-kehidupan/, 02 $XJ 2018
7HPSDW/WDQJJDO ODKiU %DVR, 15 JXOi 1991
8QiW KHUjD 3K%0 KDViK %XQGR %XNiWWiQJJi
(-PDiO IWiHPP#JPDiO.cRP
1RPRU 7HOSRQ / +3 081294499503
Catatan :
4 Matematika Paket B Setara SMP/MTs Kelas IX Modul Tema

Mat Paket B Modul 13-Petani Pintar-Sip

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi:

Judul Asli

Hak Cipta

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Deskripsi:

Hak Cipta:

Mat Paket B Modul 13-Petani Pintar-Sip

Judul Asli:

Diunggah oleh

Deskripsi:

Hak Cipta:

MODU

Matematika Paket B Setara SMP/MTs Kelas IX

Jakarta, 1 Juli 2020

Tujuan yang diharapkan setelah mempelajari modul

8QWXN PHQJJDPEDUNDQ NRRUGiQDW NDUWHViXV GHQJDQ SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW y = a x2+

4 MENGGAMBAR GRAFIK FUNGSI y = ax2 + bx + c

)XQJVi NXDGUDW DGDODK IXQJVi \DQJ

I([) = [2 - 6[ + 10, GHQJDQ D = 1, E = (-6) GDQ

c=3 1. %XDWODK VHEXDK JUDIiN SDUDEROD

16a -4b = 0 /(0%$5 K(5J$ 81I7 2

$ODW GDQ %DKDQ

ODQJNDK 3, WXOiVNDQ DSD \DQJ GDSDW GiViPSXONDQ. 5. DiNHWDKXi IXQJVi NXDGUDW ሺ

1. *DPEDUODK JUDIiN IXQJVi NXDGUDW:

/HPEDU KHUjD 8QiW 2 2. 𝑦 ൌ ʹ𝑥ʹ െ Ͷ𝑥 ൅͹

2. 7HQWXNDQ VXPEX ViPHWUi GDUi SHUVDPDDQ IXQJVi NXDGUDW

JDGi VXPEX ViPHWUi GDUi IXQJVi Gi DWDV DGDODK ିସ

-3 5. 7HQWXNDQ GiVNUiPiQDQ GDUi

\0 = ି𝐷 ିସଽ SHQ\HOHVDiDQ : D = E2 ± 4. D. &

4. 7HQWXNDQ QiODi RSWiPXP GDUi SHUVDPDDQ EHUiNXW E. I([) = [2-2[ -3

𝑝 ൌ ʹͶ െ 𝑙 ଶସ 0iVDONDQ EiODQJDQ WHUVHEXW 𝑎 GDQ 𝑏

12 3(0%$+$6$1 6K25 = െʹ ሺ𝑥ଶ െ Ͷ𝑥 ൅ ͵ሻ

4 6XPEX ViPHWUi GDQ QiODi RSWiPXP JUDIiN

1$0$ $/)I75I$5I, 6.3G

6$5$1 5()(5(16, 1$0$ 1I/$ *861I7$ .03G

https://blogmipa-matematika.blogspot.com/2017/07/penerapan-fungsi- JHQiV KHODPiQ 3HUHPSXDQ

kuadrat.html, 21 JXO 2017 7HPSDW/7DQJJDO /DKiU 3DNDVDi / 05 $JXVWXV 1987

https://www.kelaspintar.id/blog/tips-pintar/aplikasi-fungsi-kuadrat-dalam- JDEDWDQ 7XWRU 3HQGiGiNDQ KHVHWDUDDQ

8QiW KHUjD 3K%0 KDViK %XQGR %XNiWWiQJJi

1RPRU 7HOSRQ / +3 081294499503

4 Matematika Paket B Setara SMP/MTs Kelas IX Modul Tema

Anda mungkin juga menyukai