Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH TIK

Nama : ZAHRA ATHIRA RAIHANA


Kelas : X c
Mapel : TIK
Guru Pengajar : Agung Firmanullah S.Pd
KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun ucapkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya sehingga Makalah tentang " Agama Islam ". Ini dapat diselesaikan dengan baik.
Tidak lupa shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW,
keluarganya, sahabatnya, dan kepada kita selaku umatnya.
Makalah ini saya buat untuk melengkapi tugas mata pelajaran TIK. Dan Saya juga
menyadari pentingnya akan sumber bacaan dan referensi internet yang telah membantu dalam
memberikan informasi yang akan menjadi bahan makalah.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan
arahan serta bimbingannya selama ini sehingga penyusunan makalah dapat dibuat dengan
sebaik-baiknya. Saya menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan Makalah tentang
Agama Islam ini sehingga kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun
demi penyempurnaan makalah ini.
Saya mohon maaf jika di dalam makalah ini terdapat banyak kesalahan dan kekurangan,
karena kesempurnaan hanya milik Yang Maha Kuasa yaitu Allah SWT, dan kekurangan pasti
milik kita sebagai manusia. Semoga Makalah tentang Agama Islam ini dapat bermanfaat bagi
kita semuanya.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalh
C. Tujuan Penulisan
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Agama Islam
2. Jenis Ibadah Agama Islam
A. Dampak Positif

B. Dampak Negatif

3. Nilai-nilai Ibadah
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Ibadah bisa diartikan dalam berbagai jenis kegiatan yang wajib dimulai dari ibadah
sholat yaitu kewajiban untuk setiap manusia yang beragama islamdimanasholat adalah
tiang agama lalu di ibadah yang lain mengaji adalah kegiatan yang wajib untuk umat
yang beragama islam dari kecil kita sudah di ajarkan bagaimana cara mengaji
Agar kelak sudah dewasa kita bisa mengamalkan ilmu dari alquran yaitu kitab suci yang
diyakini oleh seluruh umat manusia yang beragama islam lalu berdzikirdimana di setiap
kita berada kita senantiasa mengingat allah agar allah akan mengingat kita juga
bagaimana caranya agar dekat dengan allah yaitu dengan berdzikir , berdzikir membuat
kita merasa aman tentram dan damai karena allah akan melindungi orang orang yang
senantiasa selalu mengingatnya.
Di lain kesempatan kegiatan yang baik dan mendapatkan ilmu serta pahala yaitu beramal
dimana di dunia ini kita hidup tidak sendiri ada yang hidup lebih sulit dari hidup kita ,
karena pada dasarnya ketika kita meninggal yang dibawa adalah amal dan ibadah bukan
harta atau kedudukan.
Sudah sepantasnya harta yang kita peroleh lebih baik kita sumbangkan kepada fakir
miskin ,anak yatim piatu , dan kepada orang yang lebih membutuhkan. bukan hanya
beramal ,masih banyak kegiatan ibadah yang setiap hari senantiasa kita jalani sebagai
umat manusia yang beragama islam., karena semakin menipis ilmu pengetahuan tentang
agama yang kita dapatkan kami ingin menelusuri tentang implikasi nilai nilai ibadah di
dalam kehidupan sehari hari yang sudah kita rasakan membuat kita semakin membaik
atau membuat kita semakin ragu dengan adanya kegiatan dalampembuatan makalah
karya ilmiah kami ingin menyampaikan begitu banyak permasalahan dan berbagai
manfaat yang sudah kita dapatkan dari apa yang kita pelajari di dalam kehidupan sehari
hari saat menjalankan ibadah .Judul makalah ini sengaja dipilih karna menarik perhatian
penulis untuk dicermati dan perlu mendapat dukungan dari semua pihak yang peduli
terhadap dunia pendidikan terutama dalam pendidikan agama islam.
B. Rumusan Masalah
Apa pengertian ibadah dalam agama islam ?
Kapan kegiatan ibadah agama islam di laksanakan ?
Apa faktor-faktor yang menyebabkan manusia menjalankan ibadah agama islam ?
Bagaiman implikasi dari ibadah agama islam dalam kehidupan sehari hari ?
Apa dampak hukumnya jika tidak melakukan kewajiban ibadah dalam agama islam ?
Bagaimana cara untuk menghadapi zaman yang semakin membuat manusia jauh dari
kegiatan ibadah?

C. Tujuan Penulisan
Sebagaimana yang telah di uraikan sebelumnya, berdasarkan latar belakang
dan rumusan masalah diatas maka tujuan penulisan makalah ini yaitu:
1) untuk mengetahui arti dari pendidikan agama islam dan Analisis impilkasi ibadah
dalam kehidupan sehari hari
2) untuk mengetahui apa saja kegiatan ibadah dalam agama islam
3) untuk membahas cara penyelsaian masalah dalam menjalankan ibadah agama islam.
BAB II
PEMBAHASAN

1. Pengertian Agama Islam


Secara umum yang dimaksud dengan agama Islam ialah agama yang diridhoi
Allah, yang paling benar dan sempurna serta agama yang membawa rahmat bagi
semesta alam. Islam merupakan wahyu Allah yang diturunkan kepada Nabi
Muhamad SAW., sebagai Nabi terakhir pilihan-Nya.Didalamnya terdapat aturan dan
hukum yang dapat dijadikan sebagai petunjuk dan pedoman hidup bagi seluruh umat
agar selamat dan bahagia di dunia sampai akhirat. Allah SWT berfirman:
͞ Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam͞. (QS. Ali-Imran:
19) Jadi, agama Islam adalah agama yang benar, yang mengajarkan segala
sesuatunya dengan baik dan sempurna. Ajaran Islam bersumber pada Al-Qur͛ an dan
Hadits. Ibadah diambil dari bahasa Arab yang artinya adalah menyembah. Konsep
ibadah memiliki makna yang luas yang meliputi seluruh aspek kehidupan baik
sosial, politik maupun budaya. Ibadah merupakan karakteristik utama dalam sebuah
agama, karena pusatnya ajaran agama terletak pada pengabdian seorang hamba pada
Tuhannya.Berbicara tentang ibadah berarti membahas mengenai posisi diantara dua
dimana yang satu kedudukannya lebih tinggi dari yang lain dan didasari oleh
kesadarannnya sebagai hamba yang lemah dan tak berdaya. Oleh karena itu
kesadaran ibadah bersifat fitriah, karena manusia menyadari akan kekurangan dan
kelemahan dirinya, sehingga ia membutuhkan kekuatan lain yang dapat memberikan
bantuan dan pertolongan dari allah. Ibadah adalah wujud pengabdian seorang hamba
pada Tuhan-Nya yang didasari sikap ikhlas dan pasrah diri. Dengan demikian tujuan
ibadah tidak lain adalah mendapat Keridhaan Allah SWT semata. Oleh karena itu,
hambanya yang menjalankan ibadah dengan ikhlas dia akan merasakan dirinya akan
selalu dekat dengan Tuhannya, sehingga ibadah dapat menjadi sarana taqarub ilallah
atau pendekatan diri pada Allah. Melalui jalan taqarub ilallah Allah, maka kita baru
bisa menyerap sifat sifat ALLAH yang mulia, sehingga mampu melahirkan seorang
hamba yang shaleh.
Pengertian Agama Islam Menurut Para Ulama
Nabi Muhamad SAW.Nabi Muhamad menjawab pertanyaan Umar r.a, tentang apa
itu Islam, dan beliau menjawab Islam itu adalah ͞bahwa engkau mengakui tidak ada
Tuhan selain Allah dan bahawasanya Muhamad itu utusan Allah, dan engkau
mendirikan sholat, dan mengeluarkan zakat, berpuasa di bulan Ramadhan, dan
engkau mengerjakan ibadah haji di Baitullah jika engkau sanggup
melakukannya͞.Umar bin Khatab Menjelaskan Islam sebagai agama yang diturunkan
Allah SWT. kepada Nabi Muhamad SAW. Di dalam agama Islam terdapat tiga hal
yakni: Akidah, Syariat dan Akhlak. Muhamad bin Ibrahim bin Abdullah at-Tawaijiri
Mengatakan bahwa Islam adalah sebuah penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah
dengan mengesakan-Nya dan melaksanakan syariat-syariat-Nya dengan penuh
keikhlasan. Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab Beliau mengatakan Islam ialah
berserah diri kepada Allah SWT dengan cara mentauhidkan-Nya, tunduk dan patuh
kepada-Nya dengan ketaatan dan berlepas diri dari perbuatan-perbuatan syirik dan
para pelakunya.
2. Jenis Ibadah Agama Islam
Dalam suatu pelaksanaan kegiatan ibadat atau ibadah terdapat beberpa yang
cukup beragam tergantung dari sisi mana kita melihatnya. Adapaun Bermacam
Macam Ibadah. Dalam Islam dapat kami rangkai sebagai berikut :
Ibadah dari segi umum dan khusus, terbagi menjadi dua macam:
Ibadah Khoshoh adalah ibadah yang aturannya ditetapkan dalam nash (dalil/dasar
hukum) yang jelas, yaitu sholat, zakat, puasa, dan haji;
Ibadah Ammah adalah semua perilaku yang baik yang dilakukan semata-mata
karena Allah SWT (contohnya : bekerja, makan, minum, dan tidur), sebab semua itu
untuk menjaga kehidupan serta kesehatan badani dalam pengambian kita kepada
Sang Pencipta. Ibadah dari segi kepentingan perseorangan atau masyarakat, maka
dapat terbagi menjadi dua macam: ibadah wajib (fardhu) yaitu sholat dan puasa;
ibadah ijtima’i, yaitu zakat dan haji.

Ibadah dari segi tata pelaksanaannya, maka dapat dibagi menjadi tiga bagian:
1.ibadah jasmaniyah dan ruhiyah (sholat dan puasa)
2.ibadah ruhiyah dan amaliyah (zakat)
3.ibadah jasmaniyah, ruhiyah, dan amaliyah (berangkat haji)
Ibadah dari segi segi bentuk dan sifatnya, ibadah dibagi menjadi:
ibadah yang berupa pekerjaan tertentu dengan perkataan dan perbuatan, seperti
sholat,
zakat, puasa, dan haji;
ibadah yang berupa ucapan, seperti membaca Al-Qur’an, berdoa, dan berdzikir;
ibadah yang berupa perbuatan yang tidak ditentukan bentuknya, seperti membela
diri,
menolong orang lain, mengurus jenazah, dan jihad;
ibadah yang berupa menahan diri, seperti ihrom, berpuasa, dan i’tikaf (duduk di
masjid) ibadah yang sifatnya menggugurkan hak, seperti membebaskan utang, atau
membebaskan utang orang lain.

A. Dampak Positif Menjalankan Ibadah :


1. Masyarakat bisa saling menghargai sesama umat beragama.
2. Terjadi kerukunan.
3. Semakin percaya akan adanya Tuhan.
4. Semakin tidak percaya pada unsur – unsur yang berbaur mistis.
5. Iman pada Tuhan semakin kuat
B. Dampak Negatif Tidak Menjalankan Ibadah :
1. Tidak bisa mendapatkan anugrah dari Tuhan
2. Selalu di bayangi rasa ketakutan
3. Mudah terpancing emosinya
4. Selalu menurut pada ajakan setan
5. Tidak bisa saling bertoleransi

3. Nilai-nilai Ibadah
Peran dan Fungsi Shalat
Shalat adalah suatu ibadah yang mengandung beberapa ucapan dan perbuatan
tertentu,yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam. Shalat adalah tiang
agama,barangsiapa yang ,menegakkannya maka dia telah menegakkan
agama,barangsiapa yang menghancurkannya dia menghancurkan agama. Implikasi
nilai ibadah sholat dalam kehidupan sehari hari yaitu :
1.Shalat dapat memberikan ketentraman dan ketabahan hati,sehingga orang tidak
mudah kecewa/gelisah mentalnya
2. jika menghadapi musibah,dan tak mudah lupa daratan jika mendapat
kenikmatan/kesenangan,
3.Mencegah seseorang melakukan perbuatan keji dan munkar,sebagaimana
Menumbuhkan Disiplin Pribadi
4.Dalam shalat kita dituntut untuk fokus dan selalu tepat waktu sehingga akan
menumbuhkan rasa disiplin bagi setiap individu yang melaksanakan shalat.
5.Menyehatkan Fisik
Ternyata Manfaat dan Fungsi Ibadah dalam Kehidupan tak hanya berupa manfaat
ruhani tapi, manfaat shalat juga berupa manfaat fisik.Telah banyak penelitian yang
dilakukan oleh para ahli yang menyatakn bahwa posisidalam shalat sangat berguna
untuk kesehatan fisik. Salah satunya adalah posisi badan ketika sujud yang dapat
memperlancar darah masuk ke otak sehingga otak lebih banyak mendapat pasokan
oksigen dan nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan pikiran kita terasa lebih jernih dan
berpikir secara positif.
Dari tiap ayat Al Quran yang dibaca mengandung kebaikan di dalamnya
1. Al Quran sebagai pedoman hidup manusia untuk menuntun kepada jalan
kebaikan,kebenaran dan keselamatan
2. Al Quran sebagai penyejuk hati bagi siapa saja yang membacanya
3. Al Quran mampu memotivasi diri dan pemberi semangat
4. Al Quran sebagai sebuah peringatan besar dan teguran akan sifat dan perilaku
manusia
5. Al Quran sebagai pelebur segala emosi dan amarah yang mampu mendamaikan
dan memberi ketenangan yang tidak dapat dilukiskan atau digambarkan seperti
halnya yang terjadi pada Sayyid Quthb Rahimakumullah
6.Al Quran sebagai sarana komunikasi diri dengan Allah SWT Dan masih banyak
manfaat kegiatan mengaji dalam kehidupan sehari hari.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari paparan atau penjelasan di atas, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa
sesuai dengan makalah “implikasi nilai nilai ibadah dalam kehidupan sehari hari
penulis menyimpulkan bahwa. Implikasi atau dampak atau akibat dari nilai nilai
kegiatan ibadah sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari hari karena kegiatan
ibadah mempunyai nilai nilai tersendiri dan dianggap sebagai
tujuan ,kewajiban ,panutan tanpa ada tujuan tanpa ada kewajiban tanpa ada
panutan kita hidup seakan tidak ada arah yang pasti tidak ada yang menjamin
kebahagiaan tentram damai dan sejahtera
B. Saran
Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulis
akan lebih fokus dan details dalam menjelaskan tentang makalah di atas dengan
sumber-sumber yang lebih banyak yang tentu nya dapat di pertanggung
jawabkan.Untuk saran bisa berisi kritik atau saran terhadap penulisan juga bisa
untuk menanggapi terhadap kesimpulan dari bahasan makalah yang telah di
jelaskan. Untuk bagian terakhir dari makalah adalah daftar pustaka. Pada
kesempatan lain akan saya jelaskan tentang daftar pustaka makalah.

Anda mungkin juga menyukai