SAPDismenore
SAPDismenore
Disusun oleh:
FAKULTAS KESEHATAN
2022/2023
Materi Topik : Nyeri Haid (Dismenore)
A. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan ini, diharapkan remaja wanitamengetahui dan
memahami mengenai masalah nyeri haid (dismenore) yangsering dialami
wanita saat menstruasi, sehingga remaja wanita dapatmenangani dan
mengatasi masalah nyeri haid (dismenore) tersebut.
B. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan remaja dapat :
•Mengetahui dan memahami pengertian nyeri haid (dismenore)
•Mengetahui dan memahami klasifikasi nyeri haid (dismenore)
•Mengetahui dan memahami penyebab dari nyeri haid (dismenore)
•Mengetahui dan memahami tanda dan gejala dari nyeri haid (dismenore)
•Mengetahui dan memahami cara mengatasi dan pencegahan dari nyeri
haid(dismenore)
D. Kegiatan Penyuluhan
F. Evaluasi
1. Evaluasi struktur
a) "Pre planning sudah siap beserta materi untuk peserta"
b) Tempat dan peralatan sudah siap
c) Leaflet sudah siap
2. Evaluasi proses
a) Acara penyuluhan berjalan lancar
b) 75 % undangan hadir
c) 100% peserta yang hadir dapat mengikuti kegiatan dari awal
sampai akhir
d) peserta aktif mendengarkan dan bertanya
e) diskusi dan tanya jawab berjalan lancar
3. Evaluasi hasil
Remaja-remaja wanita dapat :
a) Menyebutkan pengertian nyeri haid (dismenore)
b) Menyebutkan klasifikasi nyeri haid (dismenore)
c) Memahami penyebab nyeri haid (dismenore)
d) Memahami tanda dan gejala nyeri haid (dismenore)
e) Mengatasi dan mencegah nyeri haid (dismenore)
G. Daftar Pustaka :
Wiknjosastro.H. 1999. Ilmu Kandungan. Jakarta: Pustaka
SarwonoPrawirohardjo.
IMCW. 2007. Dismenore (nyeri haid). Tersedia dalam :
(http://www.MyDinariraq.com). Akses : Sabtu 30 – 03 – 2011 jam 15.00
Lampiran :
MATERI PENYULUHAN NYERI HAID (DISMENORE) PADA REMAJA
A. PENGERTIAN
Haid adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala
dan dipengaruhi oleh hormon reproduksi. Periode ini penting dalam halreproduksi.
Pada manusia, hal ini biasanya terjadi setiap bulan antara usia remajasampai
menopause.
Pada wanita siklus menstruasi rata-rata terjadi sekitar 28 hari, walaupun hal ini
berlaku umum, tetapi tidak semua wanita memiliki siklus menstruasi yang
sama,kadang-kadang siklus terjadi setiap 21 hari hingga 30 hari. Biasanya,
menstruasirata-rata terjadi 5 hari, kadang-kadang menstruasi juga dapat terjadi
sekitar 2 harisampai 7 hari. Umumnya darah yang hilang akibat menstruasi adalah
10mLhingga 80mL per hari tetapi biasanya dengan rata-rata 35ml/harinya.
Dismenore muncul dengan berbagai jenis rasa nyeri, sepeti sakit yang teramat
sangat, berdenyut, mual, nyeri seperti terbakar, atau sakit yang sangat
menusuk.Dysmenorrhea bisa mendahului menstruasi dengan beberapa hari atau
mungkinmenyertainya, dan biasanya berkurang hingga akhir menstruasi.
Dysmenorrhea bisa hidup berdampingan dengan kehilangan darah berlebihan
berat, yang dikenalsebagai menorrhagia.
Dalam keadaan yang normal, nyeri haid hanya nyeri haid hanya membuat wanita
merasa sakitdan tidak nyaman. Tetapi dalam keadaan yang parah, nyeri haid ini
bisa membuatwanita tidak dapat bekerja dan harus beristirahat, nyeri sering
bersamaan denganrasa mual, sakit kepala, perasaan mau pingsan dan lekas marah.
Nyeri haid terutama dirasakan oleh remaja putri di tahun awal menstruasi,wanita
yang beriwayat mendapatkan menstruasi pertama lebih awal (kurang dari12 tahun)
dan wanita yang mengeluarkan darah haid lebih banyak. Pada kasusyang lebih
jarang, nyeri menstruasi disebabkan oleh kondisi atau penyakit,misalnya
endometriosis, penyakit menular seksual, kista ovarium atau masalahspiral (IUD).
Jika Anda mulai merasakan nyeri menstruasi setelah berusia 25tahun atau bila rasa
nyeri disertai gejala lain seperti perdarahan haid yang tidakkunjung berhenti atau
berbau busuk, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter.
B. KLASIFIKASI
1.Dismenore Primer
Dismenore primer didiagnosis ketika tidak ada yang terdeteksi.Dismenore primer,
(disebut juga Dismenore idiopatik, esensial, intrinsik) adalah nyeri menstruasi
tanpa kelainan organ reproduksi (tanpa kelainan ginekologik). Terjadisejak
menarche dan tidak terdapat kelainan pada alat kandungan (Proverawati
&Misaroh, 2009).Dismenore primer timbul sejak haid pertama dan akan pulih
sendiri dengan berjalannya waktu. Tepatnya saat lebih stabilnya hormon tubuh atau
perubahan posisirahim setelah menikah dan melahirkan (Wijayanti,
2009).Dismenore primer terjadi beberapa waktu setelah menarche biasanya
setelah12 bulan atau lebih, oleh karena siklus-siklus haid pada bulan-bulan pertama
setelah menarche umumnya berjenis anovulatuar yang tidak disertai rasa nyeri.
Rasa nyeri tidak timbul lama sebelumnya atau bersama dengan permulaan haid dan
berlangsung untuk beberapa jam, walaupun pada beberapa kasus dapat
berlangsung beberapa hari(Prawirohardjo, 2006).Dismenore primer biasanya
dimulai 6 bulan hingga 1 tahun setelah seorang gadis mendapatkan menstruasi
pertamanya. Ini adalah waktu ketika sel telur mulaimatang setiap bulan dalam
ovarium. Pematangan sel telur disebut ovulasi. Dismenore tidak ada pada siklus
jika ovulasi belum terjadi. Dismenore primer jarang terjadi setalah usia 20 tahun
(Ramaiah, 2006).
a. Faktor kejiwaan
Pada gadis-gadis yang secara emosional tidak stabil, apalagi jikamereka tidak
mendapat penerangan yang baik tentang proses haid, mudahtimbul Dismenore.
b. Faktor kostitusi
d. Faktor alergi
2.Dismenore Sekunder
1. Nyeri spasmodik
Terasa di bagian bawah perut dan berawal sebelum masa haid atau segera setelah
masa haid mulai. Banyak wanita terpaksa, harus berbaring karena terlalumenderita
nyeri itu sehingga ia tidak dapat mengerjakan apapun. Ada di antara yang pingsan,
merasa, sangat mual, bahkan ada yang benar-benar muntah. Dismenore spasmodik
dapat diobati atau paling tidak dikurangi dengan lahirnya bayi pertama,walaupun
banyak pula wanita yang tidak mengalami hat seperti itu.
2. Dismenore kongestif
Banyak wanita usia subur yang secara rutin mengalami nyeri menstruasi. Nyeri
yang terkait dengan kram itu berlangsung di hari-hari menjelang atau awal
menstruasi. Nyeri terasa di perut bagian bawah atau tengah dan mungkin
memancar hingga ke pinggul, paha, dan punggung. Intensitas nyeri naik dan turun
berulang-ulang, mengikuti kontraksi otot rahim yang mendasarinya. Tingkat
keparahan nyeri bervariasi antar-wanita dan antar-haid pada wanita yang
sama.Pada suatu saat, nyeri mungkin hampir tidak terasa. Di saat lain, nyeri bisa
sangathebat disertai kejang, lemas, demam, pusing dan berbagai gangguan
lambung seperti mual, muntah, dan diare.
a. Nyeri pada perut bagian bawah, yang bisa menjalar ke punggung bagian
bawah dan tungkai
b. Nyeri dirasakan sebagai kram yang hilang-timbul atau sebagai nyeri
tumpulyang terus menerus ada.
c. Nyeri mulai timbul sesaat sebelum atau selama menstruasi, mencapai
puncaknya dalam waktu 24 jam dan setelah 2 hari akan menghilang.
d. Dismenore juga sering disertai oleh sakit kepala, mual, sembelit atau diare
dansering berkemih. Kadang sampai terjadi muntah.
Biasanya nyeri mulai timbul sesaat sebelum atau selama menstruasi, mencapai
puncaknya dalam waktu 24 jam dan setelah 2 hari akan menghilang. Dismenore
jugasering disertai oleh sakit kepala, mual, sembelit atau diaredan sering
berkemih.Kadang sampai terjadi muntah.Gejala Dismenore yang paling umum
adalah nyeri mirip kram dibagian bawah perut yang menyebar ke punggung dan
kaki. Gejala terkait lainnya adalah muntah, sakit kepala, cemas, kelelahan, diare,
pusing dan rasa kembung atau perut terasa penuh. Beberapa wanita mengalami
nyeri sebelum menstruasi dimulai dan bisa berlangsung beberapa hari (Ramaiah,
2004).
1. Kompres dengan botol panas (hangat tepat pada bagian yang terasa
kram(bisa di perut atau pinggang bagian belakang)
2. Minum-minuman hangat yang mengandung kalsium tinggi.
3. Menghindari minum-minuman yang beralkohol, kopi dan es krim.
4. Menggosok-gosok perut atau pinggang yang sakit.
5. Ambil posisi menungging sehingga rahim tergantung ke bawah.
6. Tarik nafas dalam-dalam secara perlahan untuk relaksasi.
7. Obat-obatan yang digunakan harus atas pengawasan dokter. Boleh
minumanalgetik (penghilang rasa sakit) yang banyak dijual di toko obat, asal
dosisnya tidak lebih dari 3 kali sehari.
1. Olahraga ringan.
2. Mengonsumsi buah dan sayur.
3. Mengurangi kadar gula dan kafein.
4. Minum obat yang mengandung aspirin dan ibuprofen.
2. Solusi obat
a. Obat anti-inflamasi
Perawatan utama nyeri menstruasi adalah kelas obat yang disebut
obatanti-inflamasi non-steroid (NSAID), seperti ibuprofen atau
naproxen. Mereka bekerja dengan menghentikan produksi
prostaglandin oleh tubuh. Mereka jugadapat mengurangi kehilangan
darah dengan mengurangi pembekuan darah didalam rahim. Ada
belasan merek obat berbasis NSAID yang dapat Anda beli secara
bebas di apotek dan toko obat. Anda harus berhati-hati dengan obat ini
jika memiliki penyakit maag, karena dapat mengiritasi lambung.
b. Pemberian obat analgetik digunakan untuk menghilangkan rasa nyeri /
sakit.Dapat menggunakan aspirin, asetaminofen, propofiksen (untuk
nyeriringan), Promrtazin, oksikodon, butalbitat ( untuk nyeri berat).