BOTANI FARMASI
Defenisi
• Bunga : Penjelmaan suatu tunas (batang dan
daun) yang bentuk, warna dan susunannya
disesuaikan dengan kepentingan tumbuhan,
sehingga pada bunga ini dapat berlangsung
penyerbukan dan pembuahan, dan akhirnya
dapat dihasilkan alat-alat perkembangbiakan
(Tjitrosoepomo, 2003).
• Bunga merupakan alat reproduksi seksual (Nugroho,
2012).
• Fungsi bunga : Organ reproduksi seksual pada
tumbuhan, Penarik serangga untuk polinasi,
produksi buah-buahan.
• Bagian bunga yang merupakan metamorfosis
daun tersusun sangat rapat satu sama lain, atau
seakan-akan bagian- bagiannya tersusun dalam
satu lingkaran.
Michelia champaka L.
Cyclis,yaitu bunga yang bagian-
bagiannya tersusun dalam
lingkaran, misalnya bunga terong
Solanummelongena L.
Hemicyclis, yaitu bunga yang susunannya sebagian menurut
lingkaran, sedangkan sebagian lagi tersusun menurut garis spiral,
misal: bunga sirsak
Annona muricata
Bunga Lengkap, harus memiliki :
Perhiasan Bunga (Perianth)
Pistillum
Alat Kelamin Bunga
Stamen
Dasar Bunga (Receptaculum)
family Juncaceae
Macam-macam skema bunga majemuk terbatas
Canarium commune
Fungsi buah :
1. Organ tempat perkembangan biji.
Asalbuah:
1. Dari ovary/ovarium/bakal buah → buah sejati
2. Dari ovary dan bagian bunga yang lain → buah
semu
Buah Partenokarpi
▪ Pada peristiwa tertentu, buah dapat
berkembang tanpa terjadinya persarian dan
pembuahan sehingga tumbuhan tidak memiliki
biji atau memiliki biji tetapi tanpa lembaga
(embrio). Peristiwa seperti ini disebut
parthenocarpy. cth : Buah Musa sp., Buah
Ananas comosus. (sumber : Tukey HB 1954. Plant Regulators
in Agriculture. John Wiley & Sons, Inc., New York)
▪ Bakal buah dapat dibedakan berdasarkan
jumlah ruang, yaitu :
1. Beruang satu, cth : tumbuhan polong
(Leguminosae).
2. Beruang dua, cth : tumbuhan sejenis kubis
(Brassicaceae).
3. Beruang tiga, cth : tumbuhan suku getah
(Euphorbiaceae).
4. Beruang banyak, cth : pada durian (Durio sp.)
▪ Berdasarkan derajat kekerasan perikarpium
(dinding buah), buah dibedakan menjadi 2 tipe,
yaitu :
1. Buah basah/ buah berdaging. Buah yang
perikarpiumnya dapat dibedakan dengan jelas.
Susunan lapisan Perikarpium dari luar ke dalam, yaitu :
1.Eksokarpium/ Epikarpium, lapisan buah paling luar yang
mengandung pigmen yang menentukan warna dan corak kulit
buah. tdd epidermis dan hipodermis, keduanya memiliki dinding
sel yang tebal. Eksokarpium beberapa tanaman memiliki
stomata, cth : eksokarpium pada Cucurbita pepo.
2.Mesokarpium, lapisan tengah pada dinding buah yang
disebut dengan daging buah. Lapisan ini merupakan bagian
buah yang biasa dikonsumsi. tdd sel-sel parenkim yang di
dalamnya dapat ditemukan berkas pengangkut, idioblas minyak,
amilum, lendir, dan kristal kalium oksalat..
3.Endokarpium, lapisan kulit paling dalam yang membungkus
biji buah. tdd selapis epidermis dan kadang terdiri dari beberapa
lapis sel epidermis.
▪ Baik buah sejati atau semu, berdasarkan asal-usul
bunga dan bakal buahnya, buah dikelompokkan
menjadi :
1. Buah Tunggal, jika terjadi dari satu bunga tunggal
dengan satu bakal buah. Cth buah sejati : Buah
Mangga (Mangifera indica). Cth buah semu : Buah
jambu monyet.
2. Buah Ganda, jika terjadi dari satu bunga tunggal
dengan banyak bakal buah. Cth buah sejati : Buah
kantil/cempaka (Michelia champaca; Famili
Magnoliaceae). Cth buah semu : buah arbei (Fragaria
vesca; Rosaceae).
3. Buah Majemuk, jika terjadi dari bunga majemuk,
masing- masing bunga memiliki banyak bakal buah
dan menjadi buah yang saling berlekatan. Cth buah
sejati : Buah pandan (Pandanus tectorius). Cth buah
Buah Majemuk
Buah Pandan duri (Pandanus tectorius )
BuahSejati;
1. Buah Sejati Tunggal
1. Buah Sejati Tunggal Basah
2. Buah Sejati Tunggal Kering
2. Buah Sejati Ganda
3. Buah Sejati Majemuk
1.1BuahSejati Tunggal Basah
▪ Buahnya tidak pecah pada saat buah
matang/masak. Dibedakan menjadi
beberapa kelompok, yaitu :
1. Buah Pepo (buah timun; Cucumis sativus)
2. Buah Pomum (buah apel; Malus domestica )
3. Buah Pome (buah delima; Punica granatum)
4. Buah Hesperidium (jeruk; Citrus sinensis).
5. Buah Buni (bacca) (pepaya; Carica papaya,
buah duku)
6. Buah Batu (drupa) (kelapa; Cocos nucifera).
▪ Buah Pepo : Lapisan luar tebal dan keras, lapisan tengah
dan lapisan dalam menyatu membentuk daging buah.
Pepo juga merupakan berry termodifikasi.
▪ Buah Pomum : Seperti buah batu dengan kulit dalam tipis,
tetapi cukup kuat, seperti kulit, kulit tengah tebal, lunak,
berair dan biasanya dapat dimakan. Buah mempunyai
beberapa ruangan, tiap ruang mengandung satu biji.
▪ Buah Pome : Lapisan luar tipis, lapisan tengah merupakan
daging buah, dan lapisan dalam seperti kertas yang
berfungsi sebagai untuk melindungi biji.
▪ Buah Hesperidium : Exocarpnya menjadi kulit yang keras,
berisi kelenjar yang mengandung minyak yang mudah
menguap (volatile oil glands).
▪ Buah Buni : Lapisan luarnya tipis, lapisan dalam tebal,
lunak berair.
▪ Buah Batu : buah yang berasal dari ovarium berbiji tunggal
dengan lapisan keras yang mengelilingi biji
BuahHesperidium
BuahBatu
Cocos nucifera
Cocos nucifera
Buah Plum
1.2. BuahSejati Tunggal Kering
▪ Dibedakan atas :
1. Buah kering pecah (dehiscens)
2. Buah kering tidak pecah (indehiscens).
▪ Yang termasuk pada buah sejati tunggal kering
pecah :
a) Buah Belah (Schizocarpium), jika buah masak,
kulit kering dan pecah, biji masih tetap berada di
dalam ruang (locus) ;
1. Buah belah dua, cth : buah pegagan (Centella)
2. Buah belah tiga, cth : buah patikan.
3. Buah belah empat cth : buah selasih.
4. Buah belah banyak.
b) Buah kandaga (rhegma), jika buah masak, kulit
buah menjadi kering dan pecah pada tempat
pertemuan karpelumnya, dan biji keluar dari ruang
(locus).
1. Buah kandaga dua (dicoccus) cth : buah jeruk
spanyol
Melicoccus bijugatus
2. Buah kandaga tiga (tricoccus) cth : jarak (Ricinus
communis).
3. Buah kandaga lima (pentacoccus) cth : Geranium
spp.
4. Buah kandaga banyak (polycoccus). Kalau masak,
pecah menjadi beberapa bagian buah, masing-
masing dengan satu biji yang dapat
dikeluarkan. Melicoccus bijugatus
▪ Bakal buah beruang tiga terjadi dari 3 daun buah
yang tepinya melipat ke dalam dan berlekatan.
Sehingga terbentuklah bakal buah dengan 3
sekat, pada tumbuhan famili getah-getahan
(Euphorbiaceae), sehingga buah jarak kepyar
(Ricinus communis) dan buah jarak pagar
(Jatropha curcas L.) disebut sebagai buah
kandaga tiga. Kalau buahnya masak , pecah
menjadi 3 bagian, masing-masing pecah
mengeluarkan 1 biji.
c) Buah kotak, jika buah masak, pecah, tetapi kulit
buah yang pecah itu sampai lama melekat pada
tangkai buah.
1. Buah bumbung (foliculus), cth : buah Tapak
Dara (Catharanthus roseus (L.) Don.).
2. Buah polong (legumen), cth : buah Petai Cina
(Leucaena leucocephala).
3. Buah lobak atau polong semu (siliqua), cth :
buah Lobak (Brassica juncea Cross.), buah
lobak liar (Raphanus sativus L.).
4. Buah kotak sejati (kapsula)
▪ Buah petai cina / buah lamtoro ini termasuk dalam buah
polong– polongan, berisi biji–biji kecil yang jumlahnya
cukup banyak. Bijinya berbentuk lonjong dan pipih, jika
sudah tua biji berwarna coklat, biji mengandung
mimosin, leukanin, leukanol, dan protein.
▪ Efek farmakologis petai cina : menyembuhkan luka luar,
abses paru, meluruhkan urine (diuretik), melancarkan
Berdasarkan tempat dimana pecahnya, Buah Kotak
Sejati atau kapsul dibedakan atas :
Anacardium occidentale
BuahSemu;
▪ Dibedakan atas :
a) Buah semu tunggal, yaitu buah semu yang
terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah.
Pada buah ini selain bakal buah ada bagian
bunga lain yang membentuk buah. Cth : tangkai
bunga, pada buah jambu monyet/jambu mete
(Anacardium occidentale) dan kelopak bunga,
pada buah ciplukan (Physalis minima L.)
b) Buah semu ganda yaitu jika
dalam satu bunga ada lebih
dari satu bakal buah yang
bebas satu sama lain.
Misalnya : buah arbe
(Fragraria vesca L.)
c) Buah semu majemuk yaitu
buah semu yang terjadi dari
bunga majemuk , tapi
seluruhnya dari luar tampak
seperti satu buah saja.
Misalnya : buah nangka
(Artocarpus integra Merr.)
BIJI
(SEMEN)
▪ Pada bakal buah terdapat daun buah (carpell).
Setiap daun buah mendukung bakal biji (ovule).
Antara bakal biji dan daun buah dihubungkan oleh
tali pusar (foeniculus). Pada daun buah terdapat
bagian tempat tertancapnya tali pusar disebut
tembuni (placenta), dan tempat tertancapnya bakal
biji pada tali pusar disebut pusar biji (hilum).
Apa fungsi biji pada buah?
Biji merupakan alat perkembangbiakan utama
pada tumbuhan berbiji (Spermatophyta). Biji
mengandung bakal tumbuhan baru sehingga
dapat dikatakan bahwa biji juga berfungsi untuk
mempertahankan kelestarian tumbuhan.
ISTILAH :
▪integumen : kulit dari bakal biji
▪spermodermis : kulit dari biji. Fungsi utama kulit biji
adalah untuk melindungi lembaga dan endosperm dari
kekeringan, kerusakan mekanis dan dari serangan
serangga, jamur atau bakteri.
▪Jika masih dalam bentuk bakal biji, maka; integumen
sebelah dalam
: integumen interior , integumen sebelah luar :
integumen exterior
KULITBIJI (SPERMODERMIS)
▪ Pada tumbuhan biji tertutup (angiospermae), kulit biji
terdiri atas dua lapisan, yaitu : lapisan kulit luar dan
lapisan kulit dalam
▪ Pada tumbuhan biji terbuka (gymnospermae) kulit biji
terdiri dari tiga lapisan, Contoh pada melinjo
(Gnetum gnemon L.) terdapat 3 lapisan kulit benih ;
a) Kulit Luar (sarcotesta), yang tebal dan
berdaging. Pada saat masih muda berwarna
hijau, lalu berubah menjadi kuning, kemudian
menjadi merah.
b) Kulit tengah (sclerotesta), yang keras, kuat, dan
berkayu, menyerupai kulit dalam (endokarpium)
pada buah batu.
c) Kulit dalam (endotesta) yang tipis seperti
KulitLuar(sarcotesta)
Spathodea campanulata PB
2. bulu (coma), yaitu penonjolan sel-sel kulit luar benih
Membentuk rambut-rambut yang :
halus.Cth Kapas (Gossypium sp.), dan
biduri (Calotropis gigantea).
Myristica fragrans
5. Liang biji (micropyle), liang kecil
bekas jalan masuknya buluh serbuk
sari ke dalam bakal biji pada
peristiwa pembuahan. Tepi liang ini
seringkali tumbuh menjadi badan
berwarna keputih-putihan, lunak,
yang disebut karunkula (caruncula)
pada biji jarak (Ricinus communis
L.).
6. Berkas-berkas pembuluh
pengangkutan (chalaza), yaitu
tempat pertemuan integumen,
masih kelihatan pada biji anggur
(Vitis vinifera L.)
BAGIAN-BAGIANINTI BIJI
▪ Yang dinamakan inti biji ialah semua bagian biji
yang terdapat di dalam kulitnya, oleh sebab itu
inti biji juga dapat dinamakan isi biji.
▪ Inti biji terdiri atas :
1. Lembaga (embryo ) , yang merupakan calon
individu baru,
2. Putih lembaga ( albumen ), jaringan berisi
cadangan makanan untuk masa permulaan
kehidupan tumbuhan baru ( kecambah )
sebelumdapat mencari makanan sendiri.
Lembaga(Embrio)
▪ Merupakan calon tumbuhan baru.
▪ Lembaga terdiri atas :
1) Akar Lembaga (radikula). Merupakan calon akar. Bagian bawah
akar lembaga disebut hipokotil. Fungsi : membentuk akar primer.
2) Daun Lembaga (Kotiledon). Merupakan daun pertama pada
tumbuhan. Berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis
sebelum daun sebenarnya terbentuk. Bagian ini juga berfungsi
untuk menimbun makanan/ menyimpan cadangan makanan.
Kotiledon terdapat di kedua sisi lembaga.
3) Batang Lembaga (Cauliculus/kaulikula). Batang lembaga akan
berkembang menjadi batang tumbuhan. Dibedakan menjadi ruas
batang di atas daun lembaga dan ruas batang di bawah daun
lembaga. Daun lembaga dan batang lembaga sering juga disebut
plumula (puncak lembaga)
Pada Angiospermae, bakal biji
terbungkus oleh daun buah,
sedangkan
pada Gymnospermae tidak.
AnatomiBiji
▪ Untuk anatomi biji, ditampilkan anatomi biji dari
biji kedawung (Parkia tomoriana DC)
▪ Kulit biji terdiri dari 3 lapis sel yang bentuknya
memanjang seperti sel parenkim palisade, sel
berwarna jernih atau bening (1). Lapisan
berikutnya dibangun oleh sel berbentuk halter (2).
Lapisan ke tiga adalah lapisan sel parenkim (3).
Lapisan berikutnya secara berurutan adalah
lapisan epidermis keping biji (4) dan lapisan
parenkim keping biji (5), dimana pada lapisan ini
ditemukan sel yang berisi minyak (6) dan aleuron
(7).