Anda di halaman 1dari 3

Kel : Danis, Kevin

Tugas Biologi

1. 2 kromosom haploid, lalu menghasilkan 4 sel anakan.


2. Meiosis hanya terjadi pada organ kelamin. Meiosis terjadi juga pada tanaman dan hewan. Jika
tanaman berspora, meiosis terjadi di sporangium. Jika tanaman berbiji, meiosis terjadi di putik
dan benang sari. Sedangkan pada hewan, meiosis ini terjadi dalam ovarium dan testis.
3. Pada gambar D, kromosom homolog baru mulai tersusun rapi di bagian ekuator. Jika pada
gambar E, kromosom sudah bergerak menuju kutub yang berlawanan akibat tarikan dari benang
gelendong.
4. Karena, merujuk kepada arti meiosis yaitu pembelahan reduksi, karena menghasilkan keturunan
dengan jumlah kromosom separuh dari kromosom induk, tahap A sampai C adalah awal mula
dari terbelahnya sel hingga menghasilkan anak sel.
5. Setengah dari kromosom induk. Agar jumlah kromosom individu dari generasi ke generasi tetap
sama.
6. Mitosis
- Fase Mitosis : interfase, profase, metafase, anafase, dan telofase.
- Setiap pembelahan 1 sel menghasilkan 2 sel baru
- Bersifat diploid
- Bertujuan untuk masa pertumbuhan

Meiosis
- Fase Meiosis : profase 1 dan 2, metafase 1 dan 2, anafase 1 dan 2, telofase 1 dan 2.
- Setiap pembelahan 1 sel menghasilkan 4 sel baru
- Bersifat haploid
- Bertujuan untuk mempertahankan diploid
1. Pembentukan sperma (gamate jantan)
2. Pembentukan telur pada wanita
3. Sel dari sistem reproduksi laki-laki yang dikeluarkan bersamaan dengan air mani saat seseorang
berejakulasi
4. Sel reproduksi pada wanita. Sel ini berperan penting dalam proses pembuahan dan
pembentukan janin.
5. Sebuah proses penyatuan kedua sel gamet yang terdiri dari sel telur wanita dengan sel sperma
dari laki-laki
6. Merupakan sel yang terbentuk bagi hasil bersatunya dua sel kelamin yang telah masak. ( sperma
dan ovum )
7. Tahap pertama pada spermatogenesis yang dixixilkan oleh testis.
8. Merupakan sel induk dari sel telur yang terdapat didalam sel folikel yang ada dalam ovarium

1. Keduanya memiliki 23 pasang kromosom.


2. Spermatosit primer sifat anaknya diploid, sedangkan spermatosit sekunder sifatnya haploid.
3. Kedua sel primer tersebut bersifat diploid dan sekundernya bersifat haploid.
4. Karena terjadi proses pindah silang yang merupakan salah satu ciri proses meiosis dan paket
kromosom anakan yang berjumlah setengah dari induknya
5. Pada perubahan spermatosit II menjadi spermatid , perubahan meiosis menghasilkan sel identik
dan semuanya fungsional. Pada perubahan oosit II menjadi ootid , perubahan meiosis
menghasilkan sel yang berbeda ukuran dan hanya 1 sel yang fungsional
6. Spermatogenesis menghasilkan sperma, Oogenesis menghasilkan sel telur. perbedaanya
Spermatogenesis adalah produksi sperma oleh laki-laki dan Oogenesis adalah produksi ovum
oleh wanita.
7. A = 23 kromosom
B = 23 kromosom
C = 46 kromosom

Anda mungkin juga menyukai