Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN PRAKTIKUM

“HUKUM ARCHIMEDES”

OLEH :
Nama : Kristi Wansia Masbait
Nim : 201943022
Kelas : A

UNIVERSITAS PATTIMURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
AMBON
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya,
sehingga laporan praktikum ini dapat saya selesaikan. Laporan praktikum ini di susun dengan
judul “HUKUM ARCHIMEDES” Laporan praktikum ini di buat untuk memenuhi tugas pada
mata kuliah Ekseprimen Fisika Sekolah.
Tak lupa pula saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Asry N. Latupeirissa, S.Pd,
M.Sc yang telah membimbing saya selama melakukan praktikum.
Dalam penulisan laporan ini saya menyadari bahwa laporan ini masih memiliki banyak
kekurangan, untuk itu saya sangat mengharapkan kritik atau saran dari pembaca agar dapat
melengkapi laporan ini.

Ambon, 07 Desember 2021

Penulis

II
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...................................................................................................................i

DAFTAR ISI .................................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

a. Latar Belakang ..................................................................................................................1


b. Tujuan Praktikum ............................................................................................................1
c. Rumusan Masalah ............................................................................................................1

BAB II DASAR TEORI................................................................................................................2

BAB III METODE PERCOBAAN

3.1 Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD).............................................................................4

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

a. Hasil ....................................................................................................................................6
b. Pembahasan........................................................................................................................9

BAB V PENUTUP

a. Kesimpulan.......................................................................................................................10
b. saran .................................................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................11
LAMPIRAN ................................................................................................................................12

III
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Hukum Archimedes adalah sebuah hukum tentang prinsip pengapungan diatas
benda cair yng ditemukan oleh Archimedes, seorang ilmuwan Yunani yang juga
merupakan penemu pompa spiral untuk menaikkan air yang dikenal dengan istilah sekrup
Archimede. Hukum Archimedes berhubungan dengan gaya berat dan gaya keatas suatu
benda jika dimasukkan kedalam air. Berdasarkan prinsip Archimedes para fisikawan
dapat menjelaskan peristiwa terapung, melayang dan tenggelamnya suatu benda dalam
fluida.
Kita mungkin pernah mengamati bahwa sebuah benda yang diletakkan didalam
air terasa lebih ringan dibandingkan dengan beratnya ketika di udara. Jika benda
dicelupkan dalam zat cair, sesungguhnya berat benda itu tidak berkurang. Gaya tarik
bumi kepada benda itu besarnya tetap. Akan tetapi zat cair mengadakan yang arahnya
keatas kepada setiap benda yang tercelup didalamnya. Ini menyebabkan berat benda
seakan-akan berkurang. Hal ini sesuai dengan bunyi hukum Archimedes yaitu suatu
benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya kedalam zat cair akan mengalami gaya
keatas yang besanya sama dengan berat zat cair yng dipindahkan olah benda tersebut
(Halliday dan Resnick, 1978).
Dalam kehidupan sehari-hari terdapat banyak jenis gerak yang menyerupai
sistem ini atau aplikasi hukum Archimedes ini. Maka dari itu, untuk mengetahui lebih
jauh lagi tentang mengapa benda yang dimasukan kedalam zat cair yang berada di dalam
wadah maka terjadi perubahan ketinggian permukaan zat cair, berat benda di udara
berbeda dengan berat benda dalam fluida dan bagaimana hubungan gaya keatas dengan
berat zat cair yang dipindahkan. Untuk mengetahuinya kita dapat melakukan praktikum
di bawah ini.

B. Tujuan praktikum
Adapun tujuan dari praktikum ini adalah :
“Untuk memahami tentang pengaruh massa benda terhadap volume air dalam hukum
archimedes.”

C. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah adalah :
1. Apakah ada pengaruh massa benda terhadap ketinggian permukaan zat cair?

IV
2. Apakah ada pengaruh massa benda terhadap gaya angkat?
BAB II
DASAR TEORI

Hukum Archimedes ditemukan oleh ilmuan Yunani yang Bernama Archimedes.


Penemuan Archimedes ini bermula dari masalah Hieron, Raja Syracuse. Hieron meminta
Archimedes untuk memeriksa mahkota emasnya. Ia ingin tahu apakah mahkota itu terbuat
dari emas murni atau dicurangi dengan cara dicampur oleh pembuatnya. Archimedes
menemukan cara mengeceknya ketika sedang mandi. Saat ia  nyemplung ke bak mandi, ia
menyadari sebagian air naik dan tumpah. Ia menemukan bahwa banyak air yang tumpah sama
dengan banyak tubuhnya yang masuk ke dalam bak mandi. Archimedes pun langsung berlari
ke jalan sambil berteriak "Eureka!" yang dalam bahasa Yunani berarti, "Aku
menemukannya!" Masalah raja Hieron pun dapat diselesaikan dengan cara ini. Untuk
memastikan mahkota raja itu dari emas murni, harus dicek kepadatannya. Kepadatan bisa
diketahui dengan berat sebuah benda dibagi dengan volume atau besarnya benda tersebut.
Kertas yang digulung-gulung, meskipun besarnya sama dengan sebiji kelereng, tetap lebih
ringan dari biji kelereng. Begitu pula halnya dengan emas. Emas memiliki kepadatan yang
lebih tinggi dari perak. Sehingga, mahkota raja bisa berbeda beratnya jika dibuat dari emas
murni atau campuran, kendati bentuk dan besarnya sama. Untuk mengukurnya, Archimedes
tak perlu mengukur besar mahkota. Ia cukup memasukannya ke dalam air dan melihat berapa
volume air yang naik dan membandingkannya dengan emas murni. Dari penemuan itu,
Archimedes pun berhasil membantu raja mengetahui bahwa mahkotanya ternyata terbuat dari
emas campuran dan bukan emas murni.
Hukum Archimedes berbunyi: "Sebuah benda yang dicelupkan seluruhnya atau sebagian
dalam zat cair, akan mengalami gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang
dipindahkan oleh benda tersebut". Benda padat yang dimasukan ke dalam zat cair akan
menjadi lebih ringan jika dibandingkan saat berada diudara. Perkalian antara massa jenis
fluida terhadap volume fluida yang dipindahkan oleh benda sama dengan massa udara yang
dipindahkan oleh benda padat.
Jadi Hukum ini menjelaskan hubungan gaya berat dan gaya ke atas pada suatu benda jika
dimasukkan ke dalam air. Akibat adanya gaya angkat ke atas (gaya apung), benda yang ada
didalam zat cair beratnya akan berkurang. Sehingga benda yang diangkat dalam air akan
terasa lebih ringan dibandingankan ketika diangkat di darat.
Sehingga untuk mencari gaya angkat atau gaya ke atas dapat menggunakan persamaan:
F a=ρ × g ×V

Keterangan:
F a=¿ gaya ke atas (N)
ρ=¿ massa jenis fluida kg/

V
g=¿percepatan gravitasi bumi (m/s)
V =¿volume fluida (cm3)
Benda akan tenggelam jika massa jenis zat cair lebih kecil dari massa benda yang
dicelupkan. Jika benda melayang berarti massa jenis zat cair sama dengan massa jenis benda
dan benda dalam keadaan terapung jika massa jenis zat cair lebih besar dari massa jenis
benda.
Akuarium adalah wadah yang memiliki dinding transparan yang pada umumnya
membentuk kotak. Salah satu parameter penting bagi sebuah akuarium adalah volume air
yang terdapat didalamnya. Berarti bahwa ukuran akuarium paling menentukan seberapa
banyak volume air yang terdapat dalam akuarium tersebut. Volume air dalam sebuah
akuarium berbentuk kotak sehingga untuk menghitung volume air, dapat digunakan rumus
volume balok yaitu:
Volume = panjang× lebar × tinggi permukaan air
V =P × L ×T p

VI
BAB III
METODE PERCOBAAN

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


(LKPD)

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)/ Fisika

Materi : Hukum Archimedes

Tujuan Praktikum :Agar Peserta Didik memahami tentang pengaruh massa benda terhadap volume air
dalam hukum archimedes.

A. Rumusan Masalah
1. Apakah ada pengaruh massa benda terhadap ketinggian permukaan zat cair ?
2. Apakah ada pengaruh massa benda terhadap gaya angkat?
B. HIPOTESIS
Apakah ada pengaruh massa benda terhadap ketinggian permukaan zat cair ?
1. Semakin besar massa benda yang dimasukan ke dalam air maka ketinggian permukaan
zat cair akan semakin bertambah .
2. Semakin kecil massa benda yang di masukkan ke dalam zat cair maka ketinggian
permukaan zat cair akan semakin berkurang
3. Semakin besar massa beda yang di masukan kedalam air maka ketinggian permukaan
zat cair akan semakin berkurang
4. Semakin kecil massa benda yang di masukan kedalam air maka ketinggian permukaan
zat cair akan semakin bertambah

Apakah ada pengaruh massa benda terhadap gaya angkat ?


1. Semakin besar massa benda yang digunakan maka gaya angkatnya akan semakin besar
2. Semakin kecil massa benda yang digunakan maka gaya angkatnya akan semakin kecil
3. Semakin besar massa benda yang digunakan maka gaya angkatnya akan semakin kecil
4. Semakin kecil massa benda yang digunakan maka gaya angkatnya akan semakin
besar

VII
C. Variabel penelitian
Variabel-veriabel dalam penelitian:
Hipotesis dari rumusan masalah 1
o Varibel manipulasi: massa benda
o Variabel respon : ketinggian permukaan
o Variabel kontrol : volume wadah, volume air
Hipotesis dari rumusan masalah 2
o Varibel manipulasi: massa benda
o Variabel respon: gaya angkat
o Variabel kontrol: volume wadah, volume air

D. Alat Dan Bahan

1. Wadah berbentuk persegi panjang (volume = 3.103,515 cm3 )


2. Air
3. Mistar
4. Beban (batu)
E. Langkah Kerja
1. Isi air pada wadah yang telah disediakan (gambar. a)
2. Ukurlah ketinggian permukaan air dalam wadah / ketinggian awal permukaan air
sebelum benda di masukkan ( h 0 ) (gambar.b)
3. Masukan benda bermassa 348 gram kedalam wadah
4. Ukurlah ketinggian permukaan air setelah benda di masukkan h1 (gambar.c)
5. Lakukan langkah 2 sampai 3 dan 4 untuk benda bermassa 433 gram, 770 gram, 847 gram
dan 1.206 gram (gambar. d (dst) )
6. Catalah hasil percobaan pada tabel dibawah ini:

Ketinggian
Ketinggian
Massa permukaan
Gaya angkat permukaan akhir h=h1 -h 0
Benda Awal
( h1 )
( h0 )

348 gram 4,7 cm 5,1 cm

VIII
433 gram 4,7 cm 5,4 cm

770 gram 4,7 cm 5,8 cm

847 gram 4,7 cm 6,1 cm

1.206 gram 4,6 cm 6,5 cm

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. HASIL
4.1 Data Pengamatan

Ketinggian Volume awal ( Volume akhir (


Massa permukaan h=h1 -h 0 V0 ) V1 )
F a (N)
Benda akhir (cm) cm 3 cm3
( h1 )

348 gram 5,1 cm 16.317.450 N 0,4 cm 1.503,765 cm3 1.631,745 cm3

433 gram 5,4 cm 17.277.300 N 0,7 cm 1.503,765 cm3 1.727,73 cm3

770 gram 5,8 cm 18. 557. 100 N 1,1 cm 1.503,765 cm3 1.855,71 cm3

847 gram 6,1 cm 19.516.950 N 1,4 cm 1.503,765 cm3 1.951,695 cm3

1.206 1,9 cm 1.471,77 cm 3 2.079,675 cm3


6,5 cm 20.796.750 N
gram

4.2 Analisa Data


a. Hitunglah volume air saat benda dimasukan secara bervariasi ke dalam wadah, kemudian
bandingkan dan berikan penjelasan

Diketahui :

Panjang wadah = 23,7 cm

Lebar wadah = 13,5 cm

Tinggi permukaan air (m1) = 5,1 cm

Tinggi permukaan air (m2) = 5,4 cm

IX
Tinggi permukaan air (m3) = 5,8 cm

Tinggi permukaan air (m4) = 6,1 cm

Tinggi permukaan air (m5) = 6,5 cm

Ditanya : volume zat cair (ketika benda di masukkan) ?

Penyelesaian :

1. untuk benda bermassa 348 gram

V = P x L x T permukaan zat cair

V = 23,7 cm x 13,5 cm x 5,1 cm

V = 1.631,745 cm3

2. untuk benda bermassa 433 gram

V = P x L x T permukaan zat cair

V = 23,7 cm x 13,5 cm x 5,4 cm

V= 1.727,73 cm 3

3. untuk benda bermassa 770 gram

V = P x L x T permukaan zat cair

V = 23,7 cm x 13,5 cm x 5,8 cm

V = 1.855,71 cm 3

4. untuk benda bermassa 847 gram

V = P x L x T permukaan zat cair

V = 23,7 cm x 13,5 cm x 6,1 cm

V = 1.951,695 cm3

5. untuk benda bermassa 1.206 gram

V = P x L x T permukaan zat cair

V = 23,7 cm x 13,5 cm x 6,1 cm

V = 2.079,675 cm3

X
Penjelasan :

Ketika kita masukkan benda yang massanya berbeda-beda, mulai dari massa benda yang
keci hingga massa benda yang besar maka akan terjadi perubahan volume zat cair yang
ada di dalam wadah. Jadi, semakin besar massa benda yang di masukkan ke dalam zat cair
maka volume zat cair di dalam wadah tersebut semakin bertambah.

b. Hitunglah gaya angkat pada setiap massa benda, kemudian bandingkan dan berikan
penjelasan

Diketahui :

ρ zat cair = 1000 kg/m3

g = 10 m/ s2

V m 1 = 1.631,745 cm 3

V m 2 = 1.727,73 cm 3

V m 3 = 1.855,71 cm3

V m 4 = 1.951,695 cm3

V m 5 = 2.079,675 cm3

Ditanya : F a = ......(untuk setiap massa benda yang di masukkan ke dalam zat cair) ?
Penyelesaian :
1. untuk benda bermassa 348 gram

F a=ρ × g ×V
F a=1000 ×10 ×1.631,745
F a=¿16.317.450 N

2. untuk benda bermassa 433 gram


F a=ρ × g ×V
F a=1000 ×10 ×1.727,73
F a=¿17.277.300 N

3. untuk benda bermassa 770 gram


F a=ρ × g ×V
F a=1000 ×10 ×1.855,71
F a=¿18. 557. 100 N

XI
4. untuk benda bermassa 847 gram
F a=ρ × g ×V
F a=1000 ×10 ×1.951,695
F a=¿19.516.950 N

5. untuk benda bermassa 1.206 gram


F a=ρ × g ×V
F a=1000 ×10 ×2.079,675
F a=¿20.796.750 N
Penjelasan :
Ketika kita memasukkan massa benda yang berbeda ke dalam zat cait yang berada dalam
wadah maka volume zat cair akang mengalami perubahan. Jadi semakin besar massa benda
yang di masukkan ke dalam zait cair makam volume semakin bertambah sehingga gaya
angkat pada benda dalam zat cair akan senakin besar.

B. Pembahasan
Pada praktikum tentang “Hukum Archimedes” kita membuktikan tentang prinsip
archimedes yang menyatakan bahwa “ ketika sebuah benda seluruhnya atau sebagian di
masukkan ke dalam zat cair maka akan mengalami gaya ke atas yang besarnya sama dengan
berat zat cair yang dipindahkan oleh benda tersebut".
Pada percobaan ini juga perbedaan berat benda dalam fluida di udara terbukti berbeda
kerena pada benda yang berada dalam fluida mengalami gaya gravitasi dan gaya ke atas (gaya
apung) sedangkan untuk benda di udara hanya di pengaruhi gaya gravitasi.
Hubungan gaya ke atas dengan berat zat cair yang di pindahkan pada percobaan ini
terbukti kerena zat cair yang di pindahkan sebesar berat benda yang di celupkan ke dalam
fluida.
Pada percobaan ini, kita juga mencari volume zat cair ketika massa benda yang di
berikan bervariasi yaitu massa benda 348 g,433 g, 770 g, 847 g, 1.206 g . untuk mencari
volume zat cair setelah benda di masukkan nerurutan mulai dari mmas kecil sampai besar
memperoleh volume 2.079,675 cm3

Selanjutnya kita mencari gaya ke atas oleh air, massa air yang dipindahkan dan berat air
yang di pindahkan satu buah benda sebesar 348 gram 3 tiga buah benda 1.206 gram untuk
mencari gaya ke atas oleh air secara berurutan untuk satu buah benda, tiga buah benda di
peroleh gaya ke atas sebesar 16.317.450 N, 20.796.750 N

XII
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pada praktikum tentang “Hukum Archimedes” dapat di simpulkan bahwa :
a. Semakin besar massa benda yang di masukkan ke dalam zat cair maka semakin
tinggi permukaan zat cair
b. Semakin besar massa benda yang di masukkan ke dalam zat cair maka volume zat
cair dalam wada semakin bertambah.
c. Semakin besar volume zat air di dalam wadah semakinbesar gaya angkat pada
benda dalam zat cair akan semakin besar.
d. Berat benda di udara lebih berat dari pada berat benda di dalam air kerena berat
benda di udara hanya di pemgaruhi oleh gaya gravitasi, sedangkan berat benda di
dalam air di pengaruhi oleh gaya gravitasi dan gaya keatas (gaya apung)

B. Saran
Demikian penulisan laporan ini saya buat. saya menyadari bahwa laporan ini jauh dari
kata sempurna untuk itu saya sangat mengharapkan kritik saran dari pembaca agar dapat
menyempurnakan laporan ini.

XIII
DAFTAR PUSTAKA

https://www.ruangguru.com/blog/penerapan-hukum-archimedes
https://caritahu.kontan.co.id/news/hukum-archimedes-awal-ditemukan-rumus-dan-
penerapannya?page=all
https://www.quipper.com/id/blog/mapel/fisika/hukum-archimedes/

XIV
LAMPIRAN
1. Alat dan Bahan

No Nama Alat Dan Bahan Gambar Alat Dan Bahan

1 Wadah berbentuk persegi


panjang
(Volume wadah = 3.103,515
cm3)

2 Mistar

3 Batu

XV
4 Air

2. Massa Benda

Massa Gambar massa benda


benda
348 g

433 g

770 g

XVI
847 g

1.206 g

3. Langakah Kerja
gambar. langakah pertama

Massa
benda Gambar langkah 2 Gambar langkah 4

XVII
348 g

433 g

770 g

847 g

1.206 g

XVIII

Anda mungkin juga menyukai