Suka dan duka belajar online

Oleh : Irma wahyuni

Kelas : IX-1

Dikarenakan adanya pendemi virus corona atau covid 19.Indonesia

menerapkan sistem bekerja dari rumah,belajar dari rumah’dan beribadah dari
rumah.Seluruh kegiatan dianjurkan untuk dilakukan dirumah saja karena
virus ini dengan cepat dapat menginfeksi banyak orang dan bahkan dapat
menyebabkan kematian.Begitupun dengan kegiatan belajar mengajar ,mulai
dari siswa maupun kalangan mahasiswa dianjurkan untuk belajar dari rumah
dan tugas diberikan oleh guru guru secara daring(online).
Kembali ku ingat,kala itu pengumuman tentang pembelajaran sekolah
diberhentikan sementara akibat virus corona atau covid 19.Tepatnya pada
bulan maret 2020.seluruh sekolah diliburkan untuk menghindari penyebaran
virus ini,termasuk sekolah sekolah di daerahku.
Awalnya aku senang ketika mendengar kabar bahwa sekolah
diliburkan sementara.Karena,aku berfikir ketika sekolah diliburkan hari-hariku
akan Teresa sangat menyenangkan karena aku masih memiliki teman ketika
belajar di rumah.Apabila tugas tugasku telah selesai aku bisa pergi bermain
kerumah teman-temanku yang beda sekolahdan rumahnya dekat dengan
rumahku.Dan ternyata realita tak semanis ekspetasi.
Hari pertama belajar online,rasanya biasa-biasa saja.Karena apa?? Ya
tentu karena tidak ada yang istimewa menurutku.Dan guruku juga
melaksanakan tugasnya dengan memberikan materi yang telah ditentukan
kepada siswa siswinya.Lalu memerintahkan siswa siswinya untuk
mengumpulkan(mengirim) kembali tugas yang telah diberikan sebagai bukti
bahwa siswa tersebut telah melaksanakan tugasnya.
Setelah hari demi hari,minggu ke minggu,dan bulan ke bulan telah
berlalu.Hari-hariku terasa sangat hampa dan membosankan.Setiap pagi
setelah bangun tidur selalu ada notifikasi tugas yang masuk.Dan setiap hari
selalu ada saja tugas tugas baru yang diberikan.Ternyata tak hanya diriku
saja yang merasa bosan dan jenuh,teman-temanku juga.gimana bias aku
mengetahuinya?? tentu saja dengan chattingan,vn,ataupun vc dengan
teman-teman sekelasku melalui aplikasi wa.
 Sudah banyak tugas yang diberikan oleh guru dan aku
mengerjakannya satu persatu.Kemudian ,mengerjakannya.Walaupun
diberikan waktu untuk mengumpulkan,tetap saja ada tugasku yang
menumpuk.Karena aku seringkali menunda untuk mengerjakannya .Akan
tetapi walaupun aku suka menunda untuk mengerjakannya,tugas tugas
tersebut sudah kutargetkan dan harus selesai dalam minggu pemberian
tugas tersebut.
Ketika belajar daring (online) tugas-tugas biasanya diberikan melalui
aplikasi belajar dan ada juga yang melalui aplikasi wa .Apabila ada tugas
yang tak kumengerti , tak bias ku mengerjajannya atau tak ku pahami
biasanya aku melihat internet dan membaca buku paket terkait pembelajaran
tersebut.
Ada suka dan dukanya dalam belajar daring (online) seperti saat
mengerjakan tugas matematika kadangkala ada tugas yang kumengerti dan
ada juga yang tak kumengerti . Biasanya jika contoh soal dan soal latihannya
hamper sama biasanya aku bisa mengerjakannya akan tetapi jika contoh
soal daan soal latihannya berbeda ada yang bisa kukerjakan dan ada juga
yang tidak kumengerti dan tak bisa kukerjakan.Apabila aku tak bisa
menyelesaikan soal latihan tersebut biasanya ku meminta bantuan abang ku
untuk membantuku menyelesaikannya.
Beda lagi jika belajar Bahasa inggris . kenapa ?? karena jika belajar
Bahasa inggris aku sangat senang jika belajar secara daring (online)
daripada belajar di sekolah.Karena jika belajar di rumah aku bisa untuk
menerjemahkan kalimat Bahasa inggris tersebut ke Bahasa Indonesia
terlebih dahulu dengan menggunakan google translate,sehingga
memudahkanku untuk memahami materinya.
Belajar daring (online) tak selalu membosankan kadangkala belajar
daring (online) juga sedikit menyenangkan.Karena jika kita belajar daring
(online) kita dapat mengerjakan tugas sambal bermain.Dan bersyukurlah
karena belajar daring (online) ini,kita lebih memiliki banyak waktu untuk
berkumpul dengan keluarga . Walaupun masih banyak orang yang mengeluh
dikarenakan banyaknya tugas yang diberikan dan dikumpulkan terlalu cepat.
Setiap hari selalu ada tugas baru yang di berikan , dan aku biasanya
mengerjakan tugas lebih mudah ku mengerti terlebih dahulu.
Setelah beberapa bulan sekolah diliburkan,aku mendapat notifikasi
bahwa ujian mid semester akan dilaksanakan.Ujian mid semester yang
sekarang sangat berbeda dengan ujian ujian sebelumnya. Ujian yang
dulunya dilakukan langsung di sekolah sekarang dilakukan secara daring
(online) dan ujian yang sekarang juga bisa dengan melihat buku catatan dan
bahkan ada juga yang menggunakan google.
Setelah beberapa minggu setelah ujian mid semester akhirnya
pemerintah di daerahku mengizinkan sekolah dibuka.Akan tetapi ,masih
dengan melaksanakan protocol kesehatan. Walaupun sekolah dibuka tapi
tidak seluruh siswa dapat dating ke sekolah dalam waktu yang bersamaan .
karena sekolah dibagi menjadi dua shift.Ada yang masuk pagi dan ada juga
yang masuk siang ,tergantung waktu yang telah ditentukan.
Ketika mendengar kabar bahwa sekolah akan diizinkan dibuka
kembali.Perasaanku sedikit lega dan senang.Karena aku dapat kembali
untuk bersekolah.Walaupun,sekolah belum secara normal