PDF 83 Dasar Dasr Akuntansi Dan Keuangan Lembaga Kelas X Semester 2 Compress

COVER

HALAMAN HAK CIPTA
DASAR DASAR AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA

KELAS X SEMESTER 2
Hak Cipta © 2021 pada Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi
Dilindungi Undang-Undang
Katalog Dalam Terbitan (KDT)
Disklaimer:
Buku ini merupakan Buku yang disusun sebagai Dasar Kejuruan bagi Siswa SMK
Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga SMK disusun dan ditelaah oleh
berbagai pihak di bawah koordinasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
K ebudayaan Riset
dan Teknologi, Buku ini merupakan “dokumen hidup” yang senantiasa diperbaiki,
diperbarui, dan dimutakhirkan sesuai dengan dinamika kebutuhan dan perubahan
zaman. Masukan dari berbagai kalangan yang dialamatkan kepada penulis dan
laman http://buku.kemdikbud.go.id
http://buku.kemdikbud.go.id atau melalui email buku@ kemdikbud.go.id
kemdikbud.go.id
diharapkan
diharapka n dapat meningkatkan kualitas buku
buk u ini.
ini.
Indonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Dasar Dasar Akuntansi dan Keuangan Lembaga / Kementerian
Kem enterian
Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi Jakarta: 2021. vi,
vi , 168
hlm: ilus.; 25 cm.
SMK/MAK Semester 2 Kelas X
ISBN
1. Dasar Dasar Akuntansi dan Keuangan
K euangan Lembaga – Studi dan Pengajaran I. Judul
II. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi Untuk SMK/MAK Kelas
X
Penulis : Umi Ambarwati, S.Pd

Penelaah/Peer Review : Samidin, MM, Ak
Ilustrator : AR Sunarwedi, S.Pd
Desainer isi/Setting : AR. Sunarwedi,S.Pd
Sunarwedi,S.Pd
Penerbitan : Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang
Kemendikbud
Cetakan ke-1, 2021
Disusun dengan huruf Roboto, 11 pt
ii

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Sehubungan dengan telah terbitnya Keputusan Menteri Pendidikan,

Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 165/M/2021 tentang Program
Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMK PK), Direktorat SMK,
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi telah menyusun contoh perangkat ajar.
Perangkat ajar merupakan berbagai bahan ajar yang digunakan oleh pendidik
dalam upaya mencapai Profil Pelajar Pancasila dan capaian pembelajaran.
Perangkat ajar meliputi buku teks pelajaran, modul ajar, video pembelajaran,
modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja, serta
bentuk lainnya. Pendidik dapat menggunakan beragam perangkat ajar yang
relevan dari berbagai sumber. Pemerintah menyediakan beragam perangkat
ajar untuk membantu pendidik yang membutuhkan referensi atau inspirasi
dalam pengajaran. Pendidik memiliki keleluasaan untuk membuat sendiri,
memilih, dan memodifikasi perangkat ajar yang tersedia sesuai dengan
konteks, karakteristik, serta kebutuhan peserta didik.
Buku ini merupakan salah satu perangkat ajar yang bisa digunakan sebagai
referensi bagi guru SMK dalam mengimplementasikan Pembelajaran dengan
Paradigma Baru. Buku teks pelajaran ini digunakan masih terbatas pada SMK
Pusat Keunggulan.
Selanjutnya, Direktorat SMK mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak

yang terlibat dalam penyusunan buku ini mulai dari penulis, penelaah, reviewer ,
edistor, ilustrator, desainer, dan pihak terkait lainnya yang tidak dapat
disebutkan satu per satu. Semoga buku ini bermanfaat untuk meningkatkan
mutu pembelajaran pada SMK Pusat Keunggulan.
Jakarta, Juli 2021
Direktur SMK
iii

PRAKATA
Segala puji dan syukur Kami panjatkan ke Khadirat Allah Swt. Alhamdulillahi
robbil 'alamin, atas limpahan Rahmat dan Karunia-Nya Kami dapat
menyelesaikan penyusunan Buku Dasar Dasar Akuntansi dan Keuangan
Lembaga Kelas X Semester 2 (dua) sebagai Dasar Kejuruan SMK Program
Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga.
Dipersiapkan untuk siswa SMK Kelas X (Sepuluh) Semester 2 (dua) Program

Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga, disusun tidak hanya membahas
bagaimana cara pencatatan ttransaksi
ransaksi keuan
keuangan,
gan, tetapi berisi mata pelajaran
kejuruan yang terdiri dari berbagai ilmu dasar sebagai penentu dalam
mempelajari mata pelajaran yang lain dalam Program keahlian Akuntansi yang
berfungsi membekali peserta didik dengan seperangkat pengetahuan,
keterampilan, dan sikap agar memiliki dasar yang kuat dalam mempelajari
mata pelajaran-mata pelajaran pada konsentrasi keahlian di kelas XI dan XII.
Berdasarkan hal tersebut kami berharap, semoga buku ini dapat

dijadikan sebagai buku referensi untuk pegan
pegangan
gan sisiswa
swa da
dalam
lam menambah
wawasan dan pengetahu
pengetahuan
an dalam kegiatan bel
belajar.
ajar. Kami menyadari masih
banyak kekurangan dan kelemahan karena terbatasnya kemampuan kami
dalam menyusun buku ini, untuk itu kami menerima berbagai kritik dan saran
yang sifatnya membangun untuk kesempurnaan buku ini di masa yang akan
datang.
Jakarta, Maret 2021
Penulis
iv

PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU
A. DESKRIPSI
Buku Dasar Dasar Akuntansi dan Keuangan Lembaga ini ddipersiapkan

ipersiapkan un
untuk
tuk
siswa SMK Kelas X (Sepuluh) Semester 2 (dua) Program Keahlian Akuntansi
dan Keuangan Lembaga, disusun tidak hanya membahas bagaimana cara
pencatatan transaksi keuangan, tetapi berisi mata pelajaran kejuruan yang
terdiri dari berbagai ilmu dasar sebagai penentu dalam mempelajari mata
pelajaran yang lain dalam Program keahlian Akuntansi yang berfungsi
membekali peserta
peserta didik dengan seperangkat pengetahuan, ket
keterampilan,
erampilan, dan
sikap agar memiliki dasar yang kuat dalam mempelajari mata pelajaran-mata
pelajaran pada konsentrasi keahlian di kelas XI dan XII.
Buku Dasar Dasar Akuntansi dan Keuangan Lembaga 2 (dua) ini terbagi dalam
enam Bab yaitu: pada Bab 1 Persamaan Dasar akuntansi, Bab 2 Dokumen
transaksi perusahaan, Bab 3 Proses Entry Jurnal, Pada Bab 4 Memproses
Buku Besar, Bab 5 Menyusun Laporan Keuangan, dan Bab 6 Aplikasi Program
Spreadsheet.
Materi hard skills, yaitu penguasaan kompetensi spesifik sesuai dengan
pekerjaan di dunia kerja; dan integritas, yaitu jujur, pekerja keras,
menginspirasi, sehat, berakhlak mulia, bertanggungjawab, cinta Indonesia,
keterampilan untuk hidup mandiri, sebagai bagian di Profil Pelajar Pancasila
yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa.
Buku siswa disusun dengan ilustrasi gambar, dan tabel sederhana untuk
keperluan siswa SMK Kelas X (Sepuluh) Semester 2 (dua) Program Keahlian
Akuntansi dan Keuangan Lembaga yang disesuaikan dengan karakteristik
siswa, dengan harapan agar siswa dapat membayangkan dan
mengaplikasikannya, bukan hanya berbentuk tulisan tetapi juga dengan

berbagai gambar, dan tabel.
B. PENGGUNAAN BUKU.
1. Bacalah Buku 1 Dasar-dasar Akuntansi dan Keuangan Lembaga terlebih

dahulu sampai tuntas karena sebagi landasan awal untuk melanjutkan
ke Buku 2 Dasar-dasa
Dasar-dasarr Akuntansi dan Keuangan Lembaga.
2. Bacalah dengan baik Bab demi Bab agar kalian memahami isi buku
dengan baik, jangan berganti Bab sebelum kalian memahaminya.
v

3. Kerjakan tiap pertanyaan yang ada agar kalian mampu menggali potensi
kalian, karena ketrampilan dan kemampuan kalian dibutuhkan dunia
usaha
4. Bila ada kesulitan bertanyalah kepada orang terdekat bapak ibumu,
kakak kelasmu, atau browsing untuk menjawabnya.
5. Cari pula referensi buku diperpustakaan atau buku-buku yang sejenis
6. Kerjakan tugas mandiri tanpa mencontek teman, agar kalian mempunyai
pengalaman sendiri, sehingga kemampuan kalian terasah.
7. Untuk tugas praktek silahkan kalian kerjakan soal-soal dengan

berdiskusi, mencari sumber-sumber yang ada diperpustakaan, browsing
maupun berkunjung ke tempat usaha bila disekitar kalian ada.
8. Selamat membaca Buku 2 Dasar-dasar Akuntansi dan Keuangan

Lembaga ini semoga bermanfaat dan sukses.
vi

DIAGRAM PENCAPAIAN KOMPETENSI
vii

DAFTAR ISI
COVER ..........................
COVER ....................................................
...................................................
...................................................
.......................................
............. i
HALAMAN
HALAM AN HAK CIPTA CIPTA...........................
....................................................
...................................................
......................................
............ ii
KATA PENGANTAR
PENGANTAR ......................................................................
............................................. .................................................
........................ iii
PRAKATA
PRAKA TA ..........................................
....................................................................
.....................................................
.........................................
.............. iv
PETUNJUK
PETUN
DIAGRA
DIAGRAMJUK PENGG
PENGGUNA
M PENCAPAIAN
PENCA UNAAN
PAIAN ANKOMPBUK
BUKU
KOMPETEN U .................................................
.........................................................................
ETENSI SI........................... ........................
.................................................... .......... viiv
...................................
DAFTAR
DAFT AR ISI .......................
.................................................
....................................................
...................................................
..............................
..... vi
viiiii
DAFTAR
DAFT AR GAMBA
GAMBAR R DAN TABE TABEL L ...........................
.....................................................
..................................................
........................ x
BAB I PERS
PERSAMAA
AMAAN N DASA
DASAR R AKU
AKUNTANNTANSI.............................
SI......................................................
...............................
...... 2
A. KOMPONEN PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI ......................................... 4
B. PENGARUH TRANSAKSI TERHADAP PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI 6
C. MENCATAT PERSAMAAN DASAR AKUNTAN AKUNTANSI SI ........................................ 11
D. MENYUSUN LAPORAN KEUANGAN ............................................................ 13
Rangkuman ........................................................................................................ 14
Refleksi ............................................................................................................... 15
Uji Kompetensi ................................................................................................... 16
Refleksi ............................................................................................................... 18
Uji Praktek Kompetensi..................................................................................... 19
Pengayaan .......................................................................................................... 20
BAB II DOKUMEN TRANSAKSI BISNIS PERUSAHAAN .......... ..... ..........
..........
..........
..........
..........
.......
.. 22
A. JENIS TRANSAKSI BISNIS............................................................................ 23
B. PERALATAN UNTUK MENYIMPAN DOKUMEN TRANSAKSI .................... ............. ....... 27
C. DOKUMEN TRANSAKSI BISNIS ................................................................... 30
Rangkuman ........................................................................................................ 31
Refleksi ............................................................................................................... 32
Uji Kompetensi ................................................................................................... 32
Pengayaan .......................................................................................................... 34
BAB III MEM
MEMPROPROSES SES ENTRY
ENTRY JURNA JURNAL L ........................
.................................................
......................................
............. 36
A. PENGKODEAN AKUN .................................................................................... 38
B. MEKANISME PENDEBETAN DAN PENGKREDITAN .................................. 40
C. DOKUMEN TRANSAKSI BISNIS ................................................................... 41
Ringkasan ........................................................................................................... 45
Refleksi ............................................................................................................... 46
Uji Kompetensi ................................................................................................... 46
Pengayaan .......................................................................................................... 50
BAB IV MEMPROS
MEMPROSES ES BUK
BUKU U BESAR .......................
................................................
...........................................
.................. 52
A. PENGGOLONGAN AKUN DAN FUNGSI AKUN ............................................ 54
B. POSTING ......................................................................................................... 54
C. MENYUSUN NERACA SALDO………………………………………………………………………….
viii

Ringkasan ........................................................................................................... 61
Refleksi ............................................................................................................... 63
Uji Kompetensi ................................................................................................... 63
Pengayaan .......................................................................................................... 66
BAB V MEN
MENYUSUN
YUSUN LA LAPORA
PORAN N KEUA
KEUANGAN NGAN ........................
..................................................
..............................
.... 68
A. Neraca Lajur ................................................................................................... 75
B. Menyusun Laporan Keuangan ..................................................................... 78
Rangkuman ........................................................................................................ 79
Refleksi ............................................................................................................... 81
Uji Kompetensi ................................................................................................... 81
Pengayaan .......................................................................................................... 85
BAB VI APLIKASI
APLIKASI PROGRAM
PROGRAM SPR SPREAD EAD SHEESHEET T ..............................................
...................................................... 88
A. APLIKASI PROGRAM SPREADSHEET ......................................................... 90
B. MENERAPKAN APLIKASI PROGRAM SPREADSHEET SPREADSHEET PADA SIKLUS
1.AKUNTANSI JASA ........................................................................................... 92

Aplikasi Jurn
Aplikasi Jurnal al ....................................
...............................................................
....................................................
......................... 92
2. Aplikasi Buku Besar Besar ........................
..................................................
....................................................
............................ .. 105
3. Aplikasi
Aplikasi Neraca Saldo Setela Setelah h Buku Besar ..........................................
.................................. ........ 110
4. Aplikasi
Aplikasi Jurnal Penye Penyesuai suaian an ........................
..................................................
.........................................
............... 112
5. Aplikasi Membuat
Membuat Neraca Laju Lajurr ....................................................
........................... ................................
....... 116
Ringkasan ......................................................................................................... 139
Refleksi ............................................................................................................. 140
Uji Kompetensi ................................................................................................. 140
Uji Praktek Kompetensi................................................................................... 143
Pengayaan ........................................................................................................ 144
GLOSARIUM
GLOSA RIUM ..........................
...................................................
...................................................
..................................................
........................ 145
DAFT
DAFTAR
AR
AR PUSTAKA
DAFTAR
DAFT PUSTAKA ........................
PUSTAKA ..................................................
INTERNE
INTERNET ...................................................
T ............................ .........................................
...................................................... ................ 147
.............................................
................... 146
PROFILE
PROFILE PENULIS .........................
...................................................
...................................................
.........................................
................ 148
PROFILE
PROFILE PENELAAH ....................................................
......................... ....................................................
....................................
........... 149
ix

DAFTAR GAMBAR DAN TABEL

Gambar 1. Timbangan ................................................................................................ 2
Gambar 2. Bukti Kas Masuk..................................................................................... 24
Gambar 3. Bukti Kas Keluar ..................................................................................... 25
Gambar 4 Nota Kontan ............................................................................................. 25
Gambar 5. Nota Debet .............................................................................................. 26
.......................................................................................... 27
Gambar 7.
Gambar 6. Folder
Filing Kabinet
....................................................................................................... 28
Gambar 8. Penyimpanan Dokumen ............................................................................. 29
Gambar 9. Kuitansi Standart .................................................................................... 30
Gambar 10. Kuitansi ................................................................................................. 30
Gambar 11. Faktur ....................................................................................................... 31
Gambar 12. Perlengkapan Kantor Banyak Sumber: Tumpi.id ...................................... 68
Gambar 13. Perlengkapan Kantor sedikit .................................................................... 68
Gambar 14. Keterangan mengenai kotak-kotak dalam Worksheet .................... 91
Gambar 15. Sheet Daftar Akun ................................................................................ 96
Gambar 16. Sheet Neraca Saldo Awal .................................................................... 97
Gambar 17. Posisi Cursor ........................................................................................ 98
Gambar 18. Letak Tombol Insert Function ............................................................ 98
Gambar 19. Kotak Dialog Insert Function .............................................................. 99
Gambar 20. Kotak Dialog Rumus VLOOKUP .......................................................... 99
Gambar 21. Langkah mengisi Function Argument pada rumus VLOOKUP ..... 100
Gambar 22. Form Jurnal Umum setelah menggunakn Rumus VLOOKUP ....... ....... 100
Gambar 23. Letak Ikon Data Form pada Worksheet ........................................... 101
Gambar 24. Form untuk memasukkan Transaski Jurnal Umum ...................... 101
Gambar 25. Langkah menampilkan Data Form pada Worksheet ..................... 102
Gambar 26. Cara mengisi Transaksi Form Jurnal Umum (Debet) ............. ....................
....... 103
Gambar 27. Cara mengisi Transaksi pada Form Jurnal Umum (Kredit) .......... 103
Gambar 28. Sheet Jurnal Umum yang sudah selesai diisi ................................. 104
Gambar 29. Cara membuat Buku Besar dari Sheet Jurnal Umum ............. ....................
....... 105
Gambar 30. Langkah memunculkan memfilter Buku Besar .............................. 106
Gambar 31. Buku Besar setelah di filter ............................................................... 107
Gambar 32. Langkah mengganti nama Sheet S heet ..................................................... 107
Gambar 33. Cara memunculkan Perintah Filter (klik Data pilih Filter) .............. ........... ... 107
Gambar 34. Langkah menggunakan fasiitas "Move or Copy" ........................... 108
Gambar 35. Cara mensortir transaksi pada Buku Besar .................................... 109
Gambar 36. Buku Besar yang sudah disortir ....................................................... 109
Gambar 37. Kolom Neraca Saldo Setelah Buku Besar ....................................... 110
Gambar 38. Cara memindahk
memindahkan an Salo Buku Besar ke NSSBB ........................ ............ ...............
... 111
Gambar 39. Gambar Neraca Saldo Setelah Buku Besar .................................... 112
x

Gambar 40. Gambar Kolom Jurnal Penyesuaian ................................................ 113

Gambar 41. Cara memasukkan Rumus VLOOKUP pada Jurnal Penyesuaian 114
Gambar 42. Memasukkan T Transaksi
ransaksi Jurnal
Jurnal Penyesuaian (Debet) ............. ..................
..... 115
Gambar 43. Memasukkan Transaski Jurnal Penyesuaian (Kredit) .................... ........... ....... 115
Gambar 44. Jurnal Penyesuaian yang sudh terisi ............................................... 116
Gambar 45. Kolom Neraca Lajur ........................................................................... 118
Gambar
Gambar 46.
47/ Cara
Kotakmemunculkan
Dialog Function RumusArgumentsSUMIF dan More Function ................ 119
.................................................. 119
Gambar 48. Kotak Dialog Rumus IF ...................................................................... 121
Gambar 49. Posisi NameBox untuk memilih Fungsi OR .................................... 121
Gambar 50. Cara memilih Fungi OR ...................................................................... 122
Gambar 51. Kotak Dialog pada Fungsi OR ........................................................... 122
Gambar 52. Cara mengisi Fungsi OR .................................................................... 123
Gambar 53. Cara merubah Fungsi OR menjadi IF ............................................... 123
Gambar 54. Kotak
Kotak Dilog setel setelah ah berubah menjadi IF ........................................ 124
Gambar 55. Kolom Debet Neraca Saldo Penyesuaian ....................................... 124
Gambar 56. Cara meletakanmeletakan Rumus IF pada pada NSP (Kredit) ............................... 125
Gambar 57. Kotak dialog Fungsi OR untuk NSP Kredit ...................................... 126
Gambar 58. Cara mengisi Fungsi OR pada NSP Kredit ...................................... 127
Gambar 59. Perubahan Rumus IF dari OR pada NSP Kredit .............................. 127
Gambar 60, Kotak Dialog Fungsi IF pada kolom Laba Rugi (Debet) ................. ............ ..... 128
Gambar 61, Kotak Dialog Fungsi IF pada kolom Laba Rugi (Kredit) ............ .................
..... 129
Gambar 62. Memasukkan Rumus IF pada kolom Debet Neraca ...................... 130
Gambar 63. Memasukkan Rumus IF pada kolom Kredit Neraca ...................... 131
Gambar 64. MenambahkanMenambahkan sel untuk sselisih elisih Laba Rugi &
Neraca ...................................................................................................................... 132
Gambar 65. Kotak Dialog Rumus IF Selisih Laba atau Rugi............................... 133
Gambar 66. MemaMemasukkan sukkan R Rumus
umus IF untuk m mecarai
ecarai Laba at atauau Rugi ...............
.......... ... 133
Gambar 67. Mencari nilai Laba atau Rugi ............................................................ 134
Gambar 68. Mencari nilai Laba Rugi pada Neraca .............................................. 135
Gambar 69. Gambar Neraca Lajur yang sudah selesai ....... 136
Gambar 70. Laporan Laba Rugi ............................................................................. 137
Gambar 71. NERACA .............................................................................................. 139
xi

1

BAB I
PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
Tujuan Pembelajaran:
Setelah menggali dari diri sendiri, mencari referensi, berdiskusi, refleksi

terbimbing, demonstrasi kontekstual, elaborasi pemahaman, koneksi antar
materi dan aksi nyata, peserta didik dapat:
1. Menjelaskan siklus akuntansi jasa

2. Menjelaskan pengertian Persamaan Dasar Akuntansi
3. Menjelaskan kegunaan Persamaan Dasar Akuntansi
4. Menjelaskan komponen Persamaan Dasar Akuntansi
5. Membedakan Harta, Utang, Modal, Pendapatan dan Biaya
6. Menjelaskan pengaruh transaksi terhadap Persamaan Dasar Akuntansi
pencatatan Persamaan Dasar Akuntansi dari transaksi
7. Menerapkan pencatatan
akuntansi
Gambar 1. Timbangan
Sumber : Tahuakuntansi.web.id
2

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
Transaksi
Komponen
Persamaan Dasar
Akuntansi
Laporan Keuangan
• SetoranTunai
• Harta • Pembelian tunai
• Utang • Pembelian kredit
• Modal • Pembayaran Utang • Laporan Laba
• Pendapatan • Penghasilan Rugi
• Biaya • Piutang • Laporan Neraca
• Penerimaan • Laporan
pelunasan Piutang Perubahan Modal
• Pembayaran Beban
3

Dimulai diri sendiri
Apa yang kalian ketahui tentang keseimbangan dalam akuntansi?

akuntansi?
Pernahkan kalian pernah mendengar tentang Harta, Utang, dan Modal?
Apakah kalian juga pernah mendengar tentang pendapatan dan Biaya?
Eksplorasi konsep
APERSEPSI
Sewaktu kalian di SMP pada pelajaran Matematika pasti sudah mengenal
persamaan. Kalian ingat persamaan 25 + x = 30 artinya sisi kiri dan sisi
kanan harus sama, dimana pencarian nilai X, dimaksudkan agar hasilnya
menjadi sembuah persamaan antara sisi sebelah kiri dari tanda sama
dengan dengan sisi sebelah kanan dari tanda sama dengan. Begitu pula
pada persamaan dasar akuntansi, kalian akan menjumpai transaksi atau
kejadian yang berhubungan dengan keuangan, yang setelah diidentifikasi
akan di tulis dalam persamaan dasar akuntansi. Untuk lebih memahami
mari kita bahas berkut ini…….
ini…….
Bila ada dipertanyaan

referensi terkait
perpustakaan, materi
bertanya silahkan
pada kalianorang
kakak kelas, browsing, mencari
tua atau guru.
A. KOMPONEN PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
Persamaan dasar Akuntasi adalah tatacara penulisan pengaruh transaksi

terhadap posisi keuangan perusahan yang meliputi Harta, Utang dan
Modal juga Pendapatan dan Biaya.
Transaksi adalah kejadian setiap hari pada perusahaan yang berhubungan
dengan keuangan, seperti: membeli, menjual, menerima pendapatan,
membayar gaji dan lain-lain.
Komponen yang mempengaruhi pencatatan persamaan dasar Akuntansi

adalah:
1. Harta (Asset) adalah kekayaan yang dimiliki perusahan dalam

menjalankan operasional kegiatan baik harta berujud maupun harta
tidak berujud.
Asset terdiri dari:
a. Current Asset (Harta Lancar) adalah harta yang mudah untuk
diuangkan antara lain:
Kas, Surat berharga, Piutang dagang, Piutang Wesel. Beban
dibayar dimuka. Berikan contoh Surat berharga dan beban dibayar
dimuka!
4

b. Other Asset (Harta

(Harta lainnya) seperti
seperti Investasi jangka
jangka panjang yaitu
penanaman modal di perusahaan lain dalam waktu jangka
panjang.
c. Fixet Asset (Harta tetap berujud) adalah harta yang mempunyai
bentuk fisik mempunyai umur ekonomis dalam jangka waktu
lebih dari 1 tahun, antara lain: Tanah, Gedung, Peralatan, Alat
angkut
d. Intangible Fixed Asset (Harta tetap tak berujud) yaitu hak
istimewa yang dimiliki perusahaan tidak berujud tetapi
mempunyai nilai, seperti: Goodwiil, hak paten, Hak Cipta, Merk
Dagang, Hak Sewa, Franshise.
Berikan contoh Goodwill dan Franchise ituyang bagaimana!
2. Utang/ Kewajiban (Liabilities) adalah keharusan membayar sejumlah

uang karena adanya transaksi pembelian berupa barang atau jasa
yang pelunasanya pada jangka waktu tertentu.

Berdasarka jangka waktunya utang/kewajiban ada 3 yaitu:
a. Kewajiban Lancar (Current Liabilities) yaitu: Utang yang

pelunasannya tidak lebih dari 1 tahun. Termasuk
Termasuk kewajiban lancer
adalah:
1) Utang dagang (Account Payable)
2) Utang Wesel (Note Payable)
3) Beban terutang/ beban yang masih harus dibayar (Accrued
Expense/ Expense Payable.
b. Kewajiban jangka Panjang (Long Term Liabilities) yaitu: utang

yang pelunasannya lebih dari 1 tahun. Yang termasuk kewajiban
jangka Panjang adalah:
adalah:
1) Utang hipotik (Mortage Payable)
2) Utang Obligasi (Bonds Payable)
3) Kredit Investasi (Invesment Kredit/ Bank Loan)
3. Modal (Equity) adalah kekayaan yang dimiliki oleh pemilik

perusahaan.
Sebutkan bentuk modal yang dipunyai Perusahaan Perseorangan,
PT, Koperasi?
Pendapatan (Income) adalah penerimaan dari hasil penjualan
barang atau jasa yang menambah modal, untuk memperoleh laba.
5

Berikan contoh penjualan jasa minimal 5 jenis!
4. Beban (Expense) adalah pengeluaran yang menyebabkan

berkurangnya modal, untuk memperoleh pendapatan baik saat
pendapatan didapat maupun sesudah diperoleh pendapatan.
B. PENGARUH TRANSAKSI TERHADAP PERSAMAAN DASAR

AKUNTANSI
Transaksi atau kejadian dari kegiatan perusahaan yang berhubungan

dengan keuangan akan berpengaruh minimal pada 2 akun, bisa sama bisa
berbeda. Akun adalah media akuntansi untuk mencatat transaksi yang
menyebabkan perubahan harta, utang modal, pendapatan dan
biaya/beban.
Pencatatan persamaan Dasar Akuntansi menggunakan rumus sebagai
berikut:
1. Bentuk persamaan Dasar Akuntansi
Harta = Modal
Harta = Utang + Modal
Harta = Utang + Modal (+/- (Pendapatan – Beban)
Keterangan:
Jenis Akun Bertambah Berkurang Saldo

Harta D K D
Utang K D K
Modal K D K
Penghasilan K D K
Beban D K D
Prive D K D
Beberapa contoh transaksi perusahaan jasa dan pengaruhnya terhadap

persamaan akuntansi
akuntansi antara lain sebagai berikut:
6

Transaksi Akun

a. Setoran Modal

1. Disetor sejumlah uang untuk modalKas (+)
Modal (+)
2. Disetor Kendaraan dan uang untuk Kendaraan (+)
modal Kas (+)
Modal (+)
Setoran Modal pengaruhnya tergantung yang dijadikan Modal.

No 1 Kas yang dijadikan modal, maka pengaruhnya ke Kas dan Modal.
Sedangkan No 2, berupa barang tetap (kendaraan, Gedung, Peralatan dll) dan

Kas yang dijadikan Modal, sehingga pengaruhnya pada Kendaraan, Kas dan
Modal
b. Pembelian barang

3. Dibeli peralatan secara tunai Peralatan (+)
Kas (-)
4. Dibeli Peralatan

(membeli tetapi secara kredit
belum membayar) Peralatan
Utang (+) (+)
5. Dibayar utang pembelian barang Utang (-)
Kas (-)
6. Dibeli Peralatan Rp 1000, baru dibayar Peralatan (+)
Rp 400 sisa dibayar kemudian Kas (-)
Utang (+)
Transaksi pembelian barang ini, akan disesuaikan dengan jenis barang yang
dibeli.
No 3 yang dibeli Perlengkapan

Perlengkapan maka akun
akun Perlengkapan (+), karena langsung
bayar (tunai) maka Kas (-).

Akan tetapi jika transaksi pembelian dilakukan secara kredit atau belum bayar
lihat transaksi no 4, pembelian peralatan maka akun Peralatan (+) karena
belum dibayar muncul Utang (+)
No 5 membayar Utang, maka perusahaan mengeluarkan uang Kas (-), Utang

dibayar maka Utang (-)
No 6 membeli Peralatan maka Peralatan (+) dibayar Rp400 berakibat Kas (-)
dan sisa yang belum bayar berakibat Utang (+)
7

c. Pendapatan
7. Diterima jasa …. tunai
tunai Kas (+)
Pendapatan (+)
8. Dikejakan jasa …. belum dibayar.
dibayar. Piutang (+)
(Sudah ada pendapatan tetapi belum bayar Pendapatan (+)
akunnya Piutang)
9. Diterima piutang (pelunasan dari Kas (+)
langganan) Piutang (-)
No 7 karena perusahaan jasa maka jika ada pekerjaan yang dikerjakan

merupakan penghasilan/ pendapatan maka akun Pendapatan (+) dan
bertambahnya karena menerima uanga maka akun Kas (+).
No 8 jika mengerjakan merupakan penghasilan perusahaan maka akun

Pendapatan (+), karena pendapatan belum dibayar dari pelanggtan maka
menjadi akun Piutang (+).
No 9 menerima pelunasan adalah menrima uang maka akun Kas(+) dan

Piutang dilunasi akun Piutang (-).
d. Beban
10. Dibayar gaji pegawai Beban gaji (+)
Kas (-)
Transaksi pengeluaran untuk membayar beban/ biaya.Transaksi ini akan di

catat sesuai dengan jenis bebannya, seperti beban listrik, beban iklan, beban
pemakaian perlengkapan, dan lain-lain.
No 10 pengeluaran tersebut untuk membayar gaji maka akuan Beban Gaji(+),

dan mengeluarkan uang untuk membayar gaji maka akun Ka s(-)
e. Prive
11. Diambil untuk kepentingan pribadi Prive (+)
Kas (-)
Pengambilan
Pengambila n Prive adalah
adalah pengambilan
pengambilan uang
uang untuk kepenti
kepentingan
ngan pribadi
pribadi m aku
Kas (–
(–) dan akun Prive (+)
8

2. Pengaruh transaksi pada persamaan dasar akuntansi
Ketika transaksi terjadi, transaksi tersebut akan berpengarauh kepada

2 atau 3 akun yang terkait.
terkait. Ada dua kemungkinan dari penga
pengaruh
ruh
transaksi ini yaitu, menyebabkan bertambahnya akun atau
berkurangnnya akun.

Harta D K D
Utang K D K
Modal K D K
Penghasilan K D K
Beban D K D
Prive D K D
Identifikasi Tarnsaksi
Sebelum menetapkan bahwa transaksi akan berpengaruh pada akun
apa saja, perlu dilakukan identifikasi transaksi.
transaksi.
Berikut ini pembahasan beberapa contoh dari transaksi perusahaan jasa .
Samsul Bahri membuka bengkel sepeda motor “Lancar” dengan transaksi
sebagai berikut:
September 1 Samsul Bahri menyetorkan uang tunai sebesar Rp
50.000.000 sebagai modal
September 3 Dibeli tunai peralatan servis senilai Rp 18.000.000 dan
perlengkapan bengkel Rp 3.000.000
September 6 Dibayar sewa tempat usaha Rp 1.000.000
September 7 Diterima tunai jasa servis sebesar Rp 1.500.000
September 9 Dibeli dari PT. Astra peralatan servis Rp 3.000.000
dibayar tunai Rp 2.000.000 sisanya kredit
Pembahasan:
1 September 2021, Samsul Bahri menyetorkan uang tunai Rp 50.000.000
sebagai modal
Penjelasan cara mengidentifikas

mengi dentifikasii transaksi:
1. Pemilik menyetor uang tunai ke perusahaan artinya uang masuk ke
perusahaan, uang di akuntansi akunnya dinamai Kas. Uang bertambah,
Kas (+) Rp 50.000.000
2. Setoran digunakan sebagai modal usaha maka Modal bertambah (+) Rp
50.000.000
9

September 3 Dibeli tunai peralatan servis senilai Rp 18.000.000,00

dan perlengkapan bengkel Rp 3.000.000.
Identifikasi transaksi:
1. Dibeli tunai adalah mengeluarkan uang untuk membeli, berarti Kas (-)
Rp 3.000.000
2. Perlengkapan yang tadinya tidak ada, menjadi ada artinya
Perlengkapan (+) Rp 3.000.000
September 6 Dibayar sewa tempat usaha Rp 1.000.000,00
1. Pembayaran sewamenyebabkan uang keuar artinya Kas (-) Rp
1.000.000
2. Pembayaran sewa menyebabkan beban sewa bertambah, sehingga
beban sewa (+) sebesar Rp. 1.000.000

1. Artinya perusahaan menerima uang tunai, menyebabkan akun kas (+)
sebesar RP. 1.500.000,-
2. Menerima jasa service artinya
artinya menerima pendapatan dari usahanya
Jasa Sepeda motor, artinya Pendapatan (+) Rp 1.500.000
September 9 Dibeli dari PT. Astra peralatan servis Rp 3.000.000 dibayar

tunai Rp 2.000.000 sisanya kredit
transaksi: transaksi semacam ini berpengaruh pada 3 akun
1. Dibeli peralatan artinya Peralatan (+) Rp 3.000.000
2. Dibayar tunai, Kas (-) Rp 2.0000.000
3. Sisa belum dibayar artinya utang, tadinya tidak punya utang lalu muncul
utang, artinya Utang (+) Rp 1.000.000
September 15 H.Achmad mengambil uang tunai untuk keperluan pribadi Rp

500.000
1. Mengambil uang artinya Kas (-)
2. Keperluan pribadi adalah akun Prive, tadinya belum ada lalu muncul
Prive, maka Prive (+)
10

Silahkan kalian lanjutkan mengidentifikasi lanjutan transaksi di atas pada buku

Latihan!
Samsul Bahri membuka bengkel sepeda motor “Lancar” dengan denga n transaksi
sebagai berikut:
September 1 Samsul Bahri menyetorkan
menyetorkan uang tunai sebesar Rp
50.000.000 sebagai modal

September 15 H.Achmad mengambil uang tunai untuk keperluan pribadi
Rp 500.000
September 17 Dibayar beban pemasangan iklan Rp 200.000
September 18 Diterima perbaikan sepeda motor Rp 400.000
September 20 Dibayar utang usaha kepada PT. Astra Rp 500.000
September 22 Dikerjakan
pembayaranperbaikan sepeda
akan diterima motor senilai Rp 3.500.000
kemudian
September 25 Diterima pembayaran dari para langganan kredit Rp
2.500.000
September 27 Dibayar beban gaji karyawan Rp 1.000.000
C. MENCATAT PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
Berdasarkan identifikasi
identifikasi transaksi di atas, maka ada beberapa hal yang
menjadi patokan dasar dalam pencatatan akuntansi antara lain:
1. Pencatatan dilakukan secara kronologis sesuai dengan tanggal

transaksi, tidak boleh loncat tanggal
2. Untuk akun seperti pendapatan, biaya/beban, prive akan ditempatkan di
kolom modal.
3. Untuk akun harta di siapkan akun yang sesuai dengan jenis hartanya.
Pencatatan Pendapatan, Biaya, Prive masuk di kolom Modal dengan akun

pada kolom keterangan.
Di bawah ini contoh dari 6 transaksi yang sudah diidentifikas di atas,

dimasukkan ke persamaan akuntansi
akuntansi dalam ribuan rupiah.
r upiah.
11

Selanjutnya kalian selesaikan sampai transaksi tanggal 27 September

2020 mulai dari identifkasi kemudian masukkan ke persamaan akuntansi,
pada buku Tugas!
Nominal ditullis dalam ribuan
Tgl Harta Utang + Modal Keterangan

Kas Piutang Perala Perleng = Utang + Modal
tan kapan
1/9 50.000 50.000
3/9 3.000 (-) 3.000
47.000 3.000 = 50.000
6/9 1.000 (-) 1.000 (-) B. Sewa
46.000 3.000 = 49.000
7/9 1.500 1.500 Pendapatan
47.500 3.000 = 50.500
9/9 2.000 (-) 3000 1.000
45.500 3000 3.000 = 1.000 50.500
15/9 500 500 Prive
45.000 3000 3000 = 1.000 50.000
17/9
18/9
20/9
22/9
25/9
27/9
7.200 3.500 3.000 3.000 500 55.200
Jumlah Debet/ kiri dan Kerdit/

Ker dit/ kanan persamaan akuntansi harus sama
Jika Persamaan akuntansinya sudah selesai dikerjakan, selanjutnya kita
akan mengerjakan Laporan keuangnnya. Silahkan berdiskusi dengan
teman-teman,
teman-tem an, jika kalian merasa ragu-ragu bertanyalah pada guru!
12

D. MENYUSUN LAPORAN KEUANGAN

Berdasarkan data penyusunan persamaan akuntansi apabila keseluruhan
transaksi sudah masuk ke persamaan dasar akuntansi, selanjutnya dapat
menyusun Laporan keuangan.
Laporan keuangan perusahaan minimal terdiri dari 3 jenis sebagai berikut:
1. Laporan Laba Rugi

Laporan ini diambil dari kolom Keterangan persamaan dasar
Akuntansi. Pendapatan (semua hasil pendapatan dijumlahkan, kalian
lihat di kolom keterangan persamaan dasar akuntansi). Kemudian
dikurangi jumlah beban-beban maka hasilnya jika minus berarti Rugi,
jika plus/ lebih berarti Laba.
• Prive tidak masuk Laporan Laba Rugi tetapi masuk ke Laporan
Perubahan Modal.
Penyusunan Laporan Laba Rugi sebagai berikut:

Bengkel…………………………….
Laporan Laba Rugi
Periode 30 September 2020
Pendapatan Rp ………………………
………………………
Beban…………..
Beban………….. Rp………………
Rp………………
Beban…………..
Beban………….. Rp………………
Rp………………
Beban ………..
……….. Rp …………….. +
+
Jumlah beban Rp ……………………… -
Laba/ Rugi Rp ……………………
2. Laporan Perubahan Modal
Laporan Perubahan Modal diperoleh dari tanggal penyetoran awal,
pada kasus
Laba Perusahaan
atau dikurangi “Lancar”
Rugi, yaituPrive,
dikurangi tanggal 1 September, ditambah
September,
hasilnya Modal ditambah
akhir 31
September jika periode akuntansinya bulanan.
Bengkel…………………………….
Laporan Perubahan Modal
Modal awal Rp……………….

Rp……………….
Laba/ Rugi Rp ……………….
……………….
Prive Rp ………………. -
Rp ………………….. + /-
/-
Modal akhir Rp …………………..
13

3. Laporan Neraca
Laporan Neraca diambil dari jumlah akhir pada persamaan akuntansi

yang sebelah kiri Debet dan yang sebelah kanan Kredit.
Bengkel…………………………….
Laporan Neraca
Kas Rp ……………….
………………. Utang Rp…………….
Rp…………….
Piutang Rp ……………….
………………. Modal (akhir) Rp…………….
Rp…………….
Peralatan Rp ………………
………………
Perlengkapan Rp ……………..
Rp ……………..
…………….. Rp…………….
Rp…………….
Jumlah Debet/ kiri dan Kerdit/ kanan harus sama

Bila Persamaan akuntansinya sudah selesai dikerjakan, dilanjutkan
mengerjakan Laporan keuangnnya. Silahkan berdiskusi dengan teman-
teman, bila kalian merasa ragu-ragu bertanyalah pada guru!
Rangkuman
1. Komponen persamaan akuntasi terdiri dari Harta, Utang, Modal,

Pendapatan dan Beban
2. Transaksi perusahan Jasa meliputi:
a. Setoran pemilik
b. Pembelian tunai maupun kredit
c. Penjualan tunai maupun kredit
d. Pembayaran beban
3. Pencatatan persamaan akuntansi
akuntansi harus sama antara kiri dan kanan
4. Dari persamaan Akuntansi dapat dibuat Laporan Keuangan yaitu Laporan
Laba/ Rugi, Laporan Perubahan Modal dan Laporan
L aporan Neraca.
14

Ruang Kolaborasi
Dalam 1 kelas buatlah 3 kelompok masing-masing kelompok mengerjakan:
Kelompok 1: Identifikasi transaksi
Kelompok 2: Menyusun persamaan dasar akuntansi
Kelompok 3: Membuat Laporan Keuangan
Soal:
Efendi membuka bengkel dengan nama Maju Jaya. Berikut transaksi yang
terjadi selama bulan Oktober 2016
Oktober 3 Agus memulai usaha dengan menginvestasikan uang tunai Rp
60.000.000,00 dan peralatan Rp 25.000.000,00
4 Dibayar sewa ruangan untuk satu tahun Rp 12.000.000,00
5 Dibeli perlengkapan Rp 2.000.000,00 secara tunai
8 Dibeli peralatan Rp 5.000.000,00 secara kredit
10 Diselesaikan pekerjaan langganan
langganan sejumlah Rp 1.250.000,00
jumlah tersebut difakturkan
difakturkan untuk ditagih
ditagih
12 Diterima tunai hasil usaha Rp 2.500.000,00
15 Dibayar sebagian
sebagian utang atas pembelian
pembelian peralatan
peralatan tanggal 8
Oktober yang lalu Rp 2.000.000,00
20 Agus mengambil uang tunai untuk keperluan pribadi Rp
750.000,00
28 Diterima sebagian tagihan sebesar Rp Rp 1.000.000,00 (lihat 10
Oktober yang lalu)
30 Dibayar gaji pegawai Rp 1.000.000,00
31 Diterima rekening listrik, air, dan telepon Rp 1.500.000,00
Refleksi
Refleksi terbimbing
Hasil presentasi siswa setiap kelompok akan dibimbing oleh guru dengan
menambahkan pemahaman kepada kelompok yang masih kurang. Dan
memberikan apresiasi kepada kelompok yang menyajikan dengan
menambahkan materi dari sumber-sumber lain yang relevan, sebagai
masukan agar menjadi lebih lengkap
Demontrasi kontekstual
Kalian dipersilahkan untuk mengerjakan soal-soal Uji Kompetensi
15

Uji Kompetensi
1. Rina mendirikan usaha Jasa Salon, pada saat mendirikan dia menyetorkan
kepada perusahaan berupa mobil dan tempat usaha sebagai modal awal.
Yang diserahkan Rina disebut:
a. Harta kekayaan
b. Harta lancar
c. Harta tetap
d. Harta tetap tak berujud
e. Harta warisan
2. Bila ada pelanggan yang meggunakan jasa tetapi dia belum membayar
maka dicatat pada akun
a. Utang jangka pendek
b. Utang jangka Panjang
c. Utang pribadi
d. Piutang
e. Piutang tak tertagih
3. Di antara persamaan berik

berikut
ut yang merupakan persama
persamaan
an akuntansi
adalah
a. Aktiva – modal = utang jangka pendek
b. Modal + aktiva = utang
c. Aktiva = utang + modal
d. Modal = aktiva + utang
e. Tidak ada jawaban yang benar
4. Perusahaan Mini memiliki harta sebesar Rp 2.000.000,00 dan kewajiban

sebesar Rp 1.650.000,00. Ekuitas perusahaan Mini adalah ….
….
a. Rp 3.650.000,00 d. Rp 1.650.000,00
b. Rp 350.000,00 e. Rp 450.000,00
c. Rp 2.000.000,00
5. Perhatikan data transaksi berikut ini

1. Menambah modal perusahaan
2. Membeli peralatan
3. Membayar utang
4. Mengambil uang tunai dari perusahaan untuk kepentingan sendiri
5. Mengambil peralatan dari perusahaan untuk dipakai sendiri
Dari data transaksi di atas, yang termasuk dalam transaksi modal adalah
….
….
16

a. 1, 2, dan 4 d. 2, 4, dan 5

b. 1, 3, dan 5 e. 3, 4, dan 5
c. 1, 4, dan 5
6. Pengaruh transaksi atas pembelian peralatan secara kredit adalah ….
….
a. Ekuitas berkurang dan aset berkurang
b. Ekuitas bertambah dan kewajiban bertambah
c. Aset bertambah dan ekuitas bertambah
d. Aset bertambah dan kewajiban bertambah
e. Aset berkurang dan pendapatan bertambah
7. Dibayar sewa gedung untuk 3 tahun sebesar Rp 3.000.000. Transaksi

tersebut apabila dicatat dalam persamaan
persamaan akuntansi akan mempengaruhi
a. Harta bertambah berupa gedung Rp 3.000.000 dan harta berkurang
berupa kas Rp 3.000.000
b. Harta bertambah berupa beban sewa Rp 3.000.000 dan harta
berkurang berupa kas Rp 3.000.000
c. Harta bertambah berupa sewa dibayar dimuka Rp 3.000.000 dan harta
berkurang
d. Harta berupa kas
berkurang Rp 3.000.000
berupa kas Rp 3.000.000 dan modal bertambah
berupa beban Rp 3.000.000
e. Harta bertambah berupa kas Rp 3.000.000 dan modal berkurang
berupa beban Rp 3.000.000
8. Perusahaan membayar utang jangka panjang yang telah jatuh tempo
sebesar Rp 400.000.000 dengan tunai, sementara modal sendiri masih
tetap sebesar 390.000.000, maka ….
….
a. Aktiva berkurang sebesar Rp 400.000.000
b. Aktiva berkurang sebesar Rp 10.000.000
c. Pasiva berkurang sebesar Rp 390.000.000
d. Pasiva berkurang sebesar Rp 10.000.000
e. Aktiva lancar berkurang sebesar Rp 10.000.000
9. Tanggal 20 Juli 2014 diterima piutang dari Fa. Anggun sebesar Rp 400.000
dan bunga Rp 20.000. Transaksi tersebut mengakibatkan perubahan
dalam persamaan akuntansi …. ….
a. Kas (-) Rp 380.000; utang (-) Rp 400.000; modal (-) Rp 20.000
b. Kas (-) Rp 400.000; utang (-) Rp 380.000; modal (-) Rp 20.000
c. Kas (+) Rp 400.000; piutang (-) Rp 400.000
d. Kas (+) Rp 420.000; piutang (-) Rp 400.000; modal (+) Rp 20.000
e. Kas (-) Rp 420.000; utang (+) Rp 400.000; modal (+) Rp 20.000
17

10. Transaksi yang mengakibatkan harta bertambah sebesar Rp 200.000 dan

harta lain berkurang dengan jumlah yang sama adalah ….
….
a. Penjualan perlengkapan Rp 200.000,00 tunai
b. Pembelian perlengkapan Rp 200.000,00 kredit
c. Pelunasan utang dagang Rp 200.000,00
d. Penjualan perlengkapan Rp 200.000,00 tunai dan kredit
e. Pengambilan uang pribadi pemilik Rp 200.000,00
Elaborasi pemahaman
Lakukan elaborasi terkait dengan pemahaman yang masih kurang jelas

berdasarkan hasil pengerjaan demontrasi kontekstual di atas. Kalian
cermati dan analisa bila kurang betul jawabanmu lalu ulangi untuk
memahami materi jika memang masih ada kesulitan bertanyalah pada guru.
Refleksi
Koneksi antar materi
Silahkan kalian bekerja dalam kelompok untuk membuat kesimpulan umum

dari kegiatan pembelajaran Bab I ini, dengan menyajikannya dalam bentuk
power point. Setiap kelompok dipersilahkan untuk menyajikan hasilnya di
depan kelas.
menambahkan pemahaman
pemahaman kepada kelompok yang masih kurang.
Kelompok yang menyajikan materi dalam power point sesuai dengan
konsep yang disajikan akan mendapat nilai baik.
Guru akan memberikan apresiasi kepada kelompok yang menyajikan materi

dalam power point dengan menambahkan materi dari sumber-sumber lain
yang relevan, sebagai masukan
masukan
18

Aksi Nyata
Nyata
Silakan kalian mengerjakan uji praktik kompetensi sebagai tahapan akhir

dari pembelajaran. Dari hasil penilaian, guru akan menjelaskan hal-hal yang
masih kurang dikuasai dari setiap peserta didik. Kemudian kalian
mempersiapakan rencana perbaikan apabila masih ada pemahaman yang
masih
Uji Praktek Kompetensi
Masukkan transaksi
transaksi di bawah ini dalam persamaan dasar Akuntansi:
Pada tanggal 1 April 2020 Bpk Muklis sebagai pemilik perusahaan
menyetorkan uang kas sebesar Rp 5.000.000 sebagai modal awal.
Tanggal 5 April Muklis Expres membeli peralatan kantor seharga Rp
1.200.000 dibayar dengan kas sebesar Rp 500.000 dan
sisanya dibayar bulan Mei 2013
Tanggal 8 April Bpk Muklis membeli perlengkapan kantor secara tunai
Tanggal 10 April denganExpres

Muklis harga Rp 80.000 hutangnya pada kreditur dengan
melunasi
uang tunai sebesar Rp 700.000
Tanggal 15 April dibayar beban sewa kantor untuk bulan januari sebesar
Rp 400.000
Tanggal 17 April Muklis Expres membayar beban sewa kendaraan
Rp 300.000
Tanggal 20 April Pendapatan jasa angkut Muklis Expres sebesar
Rp 1000.000 belum dibayar
Tanggal 22 April Bpk Muklis mengambil sebagian modal untuk
kepentingan pribadi senilai Rp 600.000
Tanggal 25 April Muklis Expres menerima
menerima pendapatan jasa angkut
tanggal 20 April sebesar 1.000.000
Dari soal di atas buatlah persamaan Akuntansinya, dengan akun yang dibuat
adalah:
Kas + Piutang+ Perlengkapan + Peralatan = Modal + Utang keterangan
19

Pengayaan
Berikan penjelasan dari pertanyaan berikut ini:

1. Mengapa Prive dimasukkan pada Laporan Perubahan Modal?
2. Mengapa pada Laporan Neraca, Modal yang dimasukkan modal akhir?
3. Bagaimana menentukan Laba/Rugi perusahaan?
20

21

BAB II
DOKUMEN TRANSAKSI BISNIS PERUSAHAAN
Tujuan Pembelajaran:

1. Menjelaskan jenis-jenis transaksi bisnis

2. Membedakan transaksi Internal dan transaksi ekstrenal
3. Menjelaskan peralatan yang digunakan untuk menyimpan dokumen
transaksi
4. Menggunakan peralatan penyimpanan dokumen transaksi
5. Menjelaskan jenis-jenis dokumen transaksi
6. Membedakan jenis-jenis dokumen transaksi
7. Mengidentifikasii dokumen transaksi
Mengidentifikas
22

Alur Pembelajaran
Jenis Peralatan Dokumen

Transaksi penyimpanan transaksi
bisnis dokumen bisnis
Apakah kalian mengetahui transaksi bisnis?

Jika kalian membeli ditoko atau supermarket, kalian akan mendapat
dokumen transaksi berupa apa?
Bagaimana prosedur menyimpan dokumen transaksi?
Eksplorasi konsep
Untuk mengetahui lebih jelas berapa macam dokum transaksi dan tata
cara penyimpanannya, pahami materi berikut ini
A. JENIS TRANSAKSI BISNIS
Transaksi adalah semua kejadian dalam kegiatan operasional perusahaan

yang menyebabkan bertambah atau berkurangnya keuangan yang
mempengaruhi harta, utang, modal, penghasilan dan beban.
23

Jenis-jenis transaksi bisnis:
1. Berdasarkan ruang lingkupnya
a. Transaksi Internal
transaksi yang dibuat atas perintah atasan kepada bagian lain,

atau perintah dari satu bagian kebagian lainnya, antara lain
berupa:
1) Bukti Kas Masuk: bukti saat perusahaan menerima uang tunai
2) Bukti Kas Keluar: bukti pengeluaran uang tunai
3) Memorial: bukti pencatatan antar bagian
“Contoh bukti Kas Masuk”

Masuk”
Gambar 2. Bukti Kas Masuk

Sumber : : https://pixelpropos
https://pixelproposal.com/bukti-transaksi
al.com/bukti-transaksi//
24

Gambar 3. Bukti Kas Keluar

Identifikasi dua bukti transaksi di atas, atas dasar transaksi apa

dokumen transaksi tersebut dibuat, dari siapa dan untuk siapa
bukti tersebut di buat? Jelaskan!
b. Transaksi Ekstrernal

Transaksi yang dibuat karena proses kegiatan usaha perusahaan
berhubungan dengan pihak luar perusahaan saat terjadi jual beli
baik berupa jasa maupun barang, seperti : kuitansi, Faktur, Nota
debet, Nota kredit dll
Gambar 4 Nota Kontan

25

Gambar 5. Nota Debet

Identifikasi dua bukti transaksi diatas, dari siapa dan untuk siapa bukti
tersebut d ibuat? jelaskan!
Silahkan kalian berdiskusi, mencari referensi dan bisa pula bertanya
kepada orangtua atau kakak kelas, kemudian tulislah kesimpulanya pada
lembar kerja. Setelah selesai kita bahas bersama-sama dengan presentasi
di depan kelas, bergantian dengan kelompok yang sudah pernah maju!
2. Berdasarkan aktivitasnya

aktivitasnya
Bermacam-macam aktivitas perusahaan tentu memiliki bukti transaksi

Bermacam-macam
yang berbeda-beda. Contoh: pembelian tunai bukti transaksinya
adalah kuitansi
Isilah tabel berikut ini . Silahkan kalian berdiskusi dengan teman yang
lain, mencari referensi dan bisa pula bertanya kepada orangtua atau
kakak kelas. Setelah selesai kita bahas bersama-sama dengan
presentasi didepan kelas, bergantian secara perorangan maju ke
depan!
Jenis transaksi Bukti Keterangan

transaksi
1. Pembelian tunai Kuitansi Ditandatangani
Ditandatangani oleh
penerima uang/ kasir
toko
2. Pembelian kredit
3. Penjualan tunai
4. Penjualan kredit
26

5. Pengembalian
barang yang
dibeli
6. Pengembalian
barang yang
dijual
7. Bukti Kas masuk
8. Bukti Kas keluar
9. Bukti Memorial
10. Cek
B. PERALATAN UNTUK MENYIMPAN DOKUMEN TRANSAKSI
Dokumen transaksi adakah bukti transaksi yang tidak boleh hilang dan
harus disimpan dengan baik, agar bila sewaktu-waktu dibutuhkan pada
saat pencarian kembali mudah didapat. Karena itu perlu disimpan dengan
baik.
Peralatan untuk menyimpan dokumen transaksi antara lain:
1. Almari Arsip: sebaiknya terbuat dari bahan tahan api dan ngengat
seperti baja atau alumunium, ada dua jenis yaitu:
cabinet yang
a. Filing cabinet yang memiliki 4-5 laci untuk menyimpan dokumen
dalam posisi tegak lurus
Gambar 6. Filing Kabinet

Sumber: Photo by Adam Birkett on Unsplash
27

b. Lateral Filing kabinet

Almari ini mampu menyimpan banyak arsip dokumen transaksi
yang disimpan berdiri disusun berderet menyamping.
Gambar 7. Folder
Sumber: Photo by Viktor Talashuk on Unsplash
c. Map Arsip

Bermacam-macam jenis map arsip seperti; stopmap, snelhecter,
Folder, Hanging folder, Ordner, Guide.
Tugas Kelompok 1
Cobalah cari sebanyak-banyaknya gambar jenis-jenis map dan
kegunaannya!
Kumpulkan dalam sebuah Folder beri keterangan kegunaan dari
masing-masing
masing-masin g gambar!.
gambar!. Kerjakan berkelompok dengan saling
bekerja sama dan membagi tugas, kalian bisa juga ke kantor Tata
Usaha sekolah perwakilan kelompok sebanyak 2 atau 3 anak,
silahkan bertanyalah ke petugas
petugas , 1 kelompok
kelompok terdiri dari 6 anak
anak !
d. Peralatan pendukung

Peralatan pendukung dalam pekerjaan menyimpan dokumen
transaksi seperti: mesin pejilid, Stapler, Perforator, Mesin
pemotong kertas, Mesin penghancur kertas.
28

Tugas Kelompok 2
Cobalah cari sebanyak-banyaknya gambar peralatan kantor sebagai
pendukung penyimpanan dokumen transaksi dan kegunaannya!
Kumpulkan dalam sebuah Folder beri keterangan kegunaan dari masing-
masing gambar!. Kerjakan secara berkelompok dengan saling bekerja
sama dan membagi
membagi tugas, kalian
kalian bisa pula observasi ke tempat foto
foto copy
di lingkungan sekitar kalian,
kalian, untuk bertanya
bertanya terkait
terkait alat-alat kantor apa
saja yang dijual lengkap dengan fungsinya, perwakilan kelompok 2 atau 3
anak bertanyalah ke petugas. Bertanyalah dengan baik dan sopan, jika
diperbolehkan mempoto, potolah beberapa alat, 1 kelompok terdiri dari 6
anak!
e. Teknik penyimpanan
Teknik penyimpanan dokumen transaksi agar mudah ditemukan
kembali pada saat diperlukan ada beberapa tehnik penyimpanan
dokumen, antara lain sebagai berikut:
Gambar 8. Penyimpanan Dokumen
Sumber: https://www.an
https://www.anugerahdino.com
ugerahdino.com /2014/02/penyim
/2014/02/penyimpanan-arsip-sistem-
panan-arsip-sistem-abjad.html
abjad.html
1) Sistem abjad: penyimpanan dokumen berdasarkan abjad
Contoh: PT ABC, PT Nissin, PT Indofood, PT Abadi, PT Baru
Bangkit
Penyimpanannya sesuai abjad:
PT ABC
PT Abadi
PT Baru Bangkit
2) Sistem tanggal
3) Sistem nomor
4) Sistem wilayah
29

C. DOKUMEN TRANSAKSI BISNIS
Jenis-jenis dokumen transaksi bisnis atau bukti transaksi
a. Kuitansi: tanda bukti pembayaran secara tunai yang dibuat dan
ditandatangani oleh pembuat kuitansi. Kuitansi asli diterima
pembeli/ pembayar, sedangkan tembusan atau bonggol disimpan
penjual.
Gambar 9. Kuitansi Standart

Sumber: https://www.paper.id/blog/pr
https://www.paper.id/blog/product-conte
oduct-content/contoh-kwitans
nt/contoh-kwitansi-pembayaran/
i-pembayaran/
Transaksi:
Khoirul Fatihin alamat Dusun Mundung RT 06/09 membeli 1 buah
sepeda motor honda No mesin. KCA1E1001814 seharga Rp
25.300.000 secara tunai dari PT Surya Gemilang Motor,
Bojonegoro.
Bukti Transasinya sebagai berikut:
Gambar 10. Kuitansi

Sumber : https://www.paper.id/blog/pr
https://www.paper.id/blog/product-conte
oduct-content/contoh-kwitansi-p
nt/contoh-kwitansi-pembayaran/
embayaran/
30

b. Faktur: surat bukti pembelian/penjualan secara kredit. Dibuat

rangkap 3 (putih, kuning dan merah) merah diberikan kepada
pembeli, kuning untuk arsip penjual dan putih untuk pembeli saat
melunasi.
Transaksi:
PD Gondosuli, Jl Poncol No 3, Semarang menjual 5 buah Mesin
jahit Singer, 1 buah Mesin Obras,
Obras, 3 buah Mesin
Mesin Jahit Buterfly
Gambar 11. Faktur

Sumber: https://www.kuliahkechina.com
https://www.kuliahkechina.com/siklus-akuntansi-perusah
/siklus-akuntansi-perusahaan-jasa-jurnal-pen
aan-jasa-jurnal-penyesuaian-
yesuaian-
neraca-saldo-laba-rugi-kertas-kerja/
Rangkuman
Jenis transaksi ada 2:

1. Transaksi Internal
2. Transaksi eksternal
Peralatan untuk penyimpanan dokumen transaksi bisa berupa: map, stapler,
Filing kabinet, Folder
Jenis-jenis dokumen
dokumen transaksi: kuitansi, faktur, Nota kontan, Nota
Nota Debet, Nota
Kredit, Cek dll
31

Ruang Kolaborasi
Carilah dokumen-dokumen transaksi(9), kemudian jelaskan kegunaan dan

pengarsipannya yang lembar ke berapa yang diberikan pihak lain lembar ke
berapa.
Refleksi
Refleksi terbimbing
Demontrasi kontekstua
kontekstuall
Uji Kompetensi
Isilah soal dibawah ini dengan singkat!

1. Dokumen transaksi yang dibuat dilingkungan perusahaan untuk
keperluan natar bagian dalam perusahaan adalah jenis dokumen……
dokumen ……
2. Dokumen yang digunakan dengan pihak luar perusahaan adalah…..

adalah…..
3. Lemari dokumen yang berbentuk tegak lurus kebawah memiliki beberpa
laci disebut….
disebut….
4. Map yang digunakan untuk menyimpan dokumen transaksi memiliki

plat untuk memasukkan 2 lubang dokumen disebut…
disebut…
5. Map yang biasanya digunakan dilapangan yang tidak mempunyai

penutup tetapi ada penjepit diatasnya disebut
disebut…..
…..
6. Mesin yang digunakan untuk memotong kertas sebelum dilakukan

penjilidan disebut….
disebut….
32

7. Pelubang kertas yang digunakan untuk melubangi kertas sebelum

disimpan pada folder disebut…..
disebut…..
8. Dokumen transaksi yang diberikan penjual untuk diberikan kepada

pembeli karena membeli secara kredit disebut…..
disebut…..
9. Dokumen yang diberikan kepada penjual karena barang yang dibeli
rusak disebut…..
disebut…..
10. Dokumen transaksi yang diberikan kepada bank yang merupakan surat

perintah untuk membayarkan sejumlah uang yang tertulis pada
dokumen disebut …..
…..
Elaborasi pemahaman

memahami materi bila memang masih ada kesulitan bertanyalah pada
guru.
Silahkan kalian bekerja dalam kelompok untuk membuat kesimpulan

umum dari kegiatan pembelajaran Bab II ini, dengan menyajikan dalam
bentuk naskah. Setiap kelompok dipersilahkan untuk menyajikan di depan
kelas.
menambahkan
Kelompok yangpemahaman
pemaham an kepada
menyajikan materikelompok yang masih
dalam power point kurang.
sesuai dengan
Dan memberikan apresiasi kepada kelompok yang menyajikan materi
masukan agar materi
materi menjadi lebih lengkap.
33

Aksi Nyata
Nyata
Silakan kalian mengerjakan uji praktik kompetensi II sebagai tahapan akhir
masih kurang, untuk perbaikan di kemudian hari.
Bagi 1 kelas menjadi 4 kelompok dan kerjakan tugas berikut:
Carilah dokumen transaksi kosong lalu buatlah transaksi dan isilah dokumen
tersebut sesuai transaksi yang dibuat!
Kelompok 1: Kuitansi
Kelompok 2: Nota
Kelompok 3: Faktur
Kelompok 4: Cek
Pengayaan
Bagaimana cara membedakan dokumen transaksi Internal dan dokumen
transaksi Ekternal, sertai contoh dokumennya!
34

35

BAB III
MEMPROSES ENTRY JURNAL
Tujuan pembelajaran:

1. Menjelaskan kode akun

2. Menjelaskan fungsi kode akun
3. Membuat kode akun
4. Menjelaskan pengaruh
pengaruh transaksi
transaksi untuk menentukan Debet
Debet dan Kredit
5. Menjelaskan fungsi Jurnal Umum
7. Menjelaskan
6. prosedur
Mengidentifikasi pencatatan
jumlah transaksi
buku besar kedalam
yang harus Jurnalberdasarkan
di buat umum
jurnal umum
Apakah kode akun itu seperti no plat sepeda motor?
36

KODE AKUN
PENDEBETAN DAN
PENGKREDITAN
JURNAL
UMUM
37

Apa yang kalian ketahui tentang kode?

Apa fungsi kode?
Tahukah kalian apa
Tahukah kalian apa itu
itu Debet
Jurnal?dan apa itu Kredit?
Eksplorasi konsep
Untuk mengetahui lebih jelas tentang pengkodean dan debet kredit, mari
pahami materi berikut ini
APERSEPSI
Kode biasanya dipakai orang untuk memudahkan mencari sesuatu agar cepat
diketemukan kembali
dibuat agar ciri barang dapat
suatu barang yang dibaca
kita inginkan
dibac a dengandengan
mudah.mudah.
mudah. ContohKode juga
dari kode
kode
dalam kehidupan sehari-hari kita antara lain, plat nomor kendaraan BA
Sumatera Barat, kode harga pada merk baju agar konsumen tidak tahu. Sedang
kan untuk membandingkan 2 hal yang berbeda. Jurnal yang kalian pahami
merupakan catatan harian guru mengajar yang ada dimeja guru setiap kali
mengajar. Jurnal bisa dikatakan catatan harian. Bagaimanakah Jurnal Umum
dalam akuntansi,
akuntansi, silahkan kalian pelajari materi di bawah ini.
A. PENGKODEAN AKUN
1. Pengertian kode Akun

Akun Adalah media untuk mencatat transaksi keuangan yang
mengakibatkan berubahya aktiva, utang, modal pendapatan dan
beban.
Sedangka kode akun dibuat untuk mempermudah identifikasi dan
membedakan elemen yang ada pada klasifikasi. Pengkodean akun
digunakan sebagai identitas sehingga akan mempercepat pencarian
akun dalam proses pencatatan.
2. Tujuan pengkodean akun
a. Untuk mengidentifikasi akun

Jika akun dapat terindentifikasi dengan mudah, maka proses
menganalisis, membandingkan dan menyesuaikan perubahan-
38

perubahan dalam pencatatan sebagai akibat dari adanya

transaksi akan mudah dilakukan.
b. Untuk meringkas data
Membuat catatan
catatan lebih ringkas akan
akan berdampak
berdampak pada pekerjaan
pekerjaan
menjadi lebih efisien, sistemasis, ringkas, dan rapi.
c. Mengelompokkan akun
Pengelompokan akun akan mempermudah pencarian data,
Sehingga lebih efisien dalam pencatatan dan penyususnan
Laporan keuangan.
3. Macam-macam kode akun
a. Kode Numerik

Kode numerik adalah pemberian kode akun dengan menggunakan
nomor secara berurutan sesuai dengan yang diinginkan, dari
angka ter terkecil ke angka besar.
Kode angka numerik paling banyak digunakan dalam pencatatan
akuntansi. Contoh kode akun dengan dua angka dan tiga angka:
Aktiva Ekuitas
11 Aktiva lancar 31 Modal pemilik
111 Kas Pendapatan
112 Bank 41 Pendapatan Operasional
113 Piutang 411 Pendapatan Salon
114 Perlengkapan 412 Pendapatan sewa kostum
12 Aktiva Tetap 42 Pendapatan non operasional
121 Tanah
122 Gedung Beban
123 Akm. Penyst Gedung 51 Beban Usaha
124 Peralatan 511 Beban gaji administrasi
Kewajiban
21 Kewajiban lancar 512 Beban
52 Beban gaji bag Salon
non Operasional
211 Utang Usaha 521 Beban bunga
212 Wesel bayar 522 Beban penjualan
213 Sewa yg msh hrs dibayar
22 Kewajiban jangka Panjang
221 Hutang hipotik
222 Hutang Obligasi
b. Kode Angka Blok

Metode angka blok mengelompokkan akun menjadi beberapa
golongan dan satu golongan diberi angka berurutan.

39

Kode Akun Nama Akun

1-199 Aktiva Lancar
200-299 Kewajiban
300-399 Ekuitas
400-499 Pendapatan
500-599 Beban
c. Kode angka Desimal

Kode angka dengan membagi kelompok menjadi 10 sub
kelompok dan membagi Sub kelompok menjadi 10 golongan.
1. Persediaan
1.1 Persediaan Produk Jadi
1.2 Persediaan Barang dalan proses
1.3 Perseduiaan Bahan Baku
1.3.1 Bahan Baku Kayu
1.3.2 Bahan Baku Bambu
1.3.3 dll 1.3.10
3. Bahan Baku Kayu serat Panjang
4. Bahan Baku Kayu serat miring
5. dll sampai 1.3.1.10
d. Kode kombinasi huruf dan angka

Kombinasi huruf dan angka disetiap akun diberi kode huruf
depannya dan kode angka setelahnya.
Aktiva Lancar disingkat AL
AL 111 Kas
AT 121 Tanah
Tentunya masih banyak lagi macam pembuatan kode akun
menurut keinginan perusahaan.
B. MEKANISME PENDEBETAN DAN PENGKREDITAN
Mengapa kalian perlu memahami pendebetan dan pengkreditan? karena

kita akan menuju ke pembahasan berikutnya yaitu Jurnal Umum, sehingga
menentukan D/K dari suatu dokumen transaksi harus tepat agar tidak
salah dalam penempatannya.
40

Aturan pendebitan dan pengkreditan dalam akuntansi sebagai berikut:
1. Semua akun asset akan bertambah di sebelah debet dan akan
berkurang sebelah di kredit
2. Akun kelompok Utang akan bertambah di sebelah kredit dan akan
berkurang di sebelah debet
3. Akun Modal akan bertambah di sebelah Debet tetapi akan berkurang
di sebelah kredit
4. Akun Pendapatanakan bertambah di sebelah Kredit dan akan

berkurang di sebelah Debet.
5. Akun Beban akan bertambah di sebelah Debet tetapiakan berkuirang

di sebelah Kredit
6. Akun Prive akan bertambah sebelah Debet
Pendebetan dan pengkreditan

pengkreditan akun bila d
diringkas
iringkas adalah sebagai
sebagai beriku
berikut:
t:
Harta D K D
Utang K D K
Modal K D K
Penghasilan K D K
Beban D K D
Prive D K D
C. DOKUMEN TRANSAKSI BISNIS

Jurnal umum merupakan pintu gerbang pertama dalam pencatatan
transaksi, karenanya pencatatan jurnal umum harus teliti, cermat dan tepat
dalam menentukan debet, kredit, dan pencatatan
pencatatan nilai nominalnya.
Sebagai permulaan pencatatan jika kalian pencatatannya salah dari awal
maka semua akan menjadi salah. Bukannya tidak bisa dibetulkan, akan
tetapi pembetulan akan memakan waktu pekerjaan menjadi tidak efisien.
Jurnal Umum adalah tempat untuk mencatat dokumen transaksi yang
sudah diidentifikasi, yang dicatat secara urut/ kronologis dari setiap
transaksi yang terjadi pada perusahaan.
41

Fungsi Jurnal:
a. Fungsi Pencatatan:

Setiap transaksi pasti akan mempengaruhi jumlah harta, Utang dan
Modal. Agar pencatatan menjadi lengkap dan benar maka perlu
dibukukan ke Jurnal Umum terlebih dahulu.
dibukukan
b. Fungsi Historis:

Kegiatan operasional perusahaan dalam angka (rupiah) akan terlihat
dalam Jurnal Umum, maka semua transaksi dicatat secara kronologis
berurutan menurut tanggal kejadian, sehingga kegiatan perusahaan
dapat dilihat setiap hari dari waktu ke waktu.
c. Fungsi Analisis:

Mencatat dokumen transaksi merupakan hasil analisis ke dalam D/K
yang dituangkan dalam Jurnal Umum
d. Fungsi Instruksi:

Pencatatan merupakan instruksi kemana harus dimasukkan D/K.
Sehingga pada Jurnal Umum kolom tanggal, nama akun, D/K akan
terisi sesuai dokumen yang ada.
e. Fungsi Informatif:

Dengan melihat Jurnal Umum maka akan diperoleh informasi/
penjelasan yang dicatat dari dokumen yang masuk saat itu.
Bentuk Jurnal Umum

Jurnal Umum Hal: 1
Tanggal No. Akun dan Ref Debet Kredit
Bukti keterangan
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
2020
Jan 1 201 Kas Rp 1000
Modal Rp 1000
Keterangan:
1) Kolom Tanggal diisi tanggal, bulan dan tahun pencatatan. Tahun cukup
ditulis 1x pada tiap halaman yang dibuat.
2) Kolom diisi nomor bukti dokumen yang dicatat apabila ada. Kolom ini
bersifat fleksibel jika dibutuhkan boleh ada, jika tidak dibutuhkan boleh
tidak ada
3) Kolom Akun, diisi dengan akun yang terpengaruh oleh transaksi yang
terjadi
42

4) Kolom Ref Diisi dengan nomor dari akun yang di catat pada kolom
keterangan.
5) Debet diisi dengan nilai nominal untuk di debet dan 6) Kredit diisi
nominal untuk kredit
Persiapan sebelum membuat Jurnal Umum adalah:

1. Buatlah Format Jurnal Umum terlebih dahulu
2. Identifikasi transaksi serta analisis pengaruhnya kepada pendebetan
dan pengkreditan
3.
Jenis Akun Bertambah Berkurang
Harta D K
Utang K D
Modal K D
Penghasilan K D
Beban D K
Prive D K
4. Masukkan ke Jurnal Umum dengan memasukkan kode akun pada

kolom Ref.
NO AKUN NAMA AKUN

1101 Kas
1102 Piutang Dagang
1103 Asuransi Dibayar dimuka
1104 Iklan dibayar di Muka
1105 Perlengkapan Kantor
1201 Peralatan
1202 Akm.penyt. peralatan
2101 Utang Usaha
3101 Modal Samsul Bahri
3102 Prive Samsul Bahri
4101 Pendapatan Jasa
5101 Beban Gaji dan Komisi
5102 Beban Sewa
5103 Beban Iklan
5104 Beban Kendaraan
5105 Beban Lainnya
5106 Beban Perlengkapan Kantor

43

5107 Beban Penyusutan peralatan

5108 Beban Asuransi
Transaksi:
1 September
dengan 2020, Samsul
menyetorkan Bahri
uang tunai ke membuka
kas bengkelbengkel sepeda motor “Lancar”
Rp 50.000.000,00
Tgl 1 September 2020: Menyetor uang ke perusahaan. Kas +(1101), Akun Kas
termasuk kelompok Harta +(D). Modal bertambah (3101) (K)
Tgl 3 September: Peralatan(1201) dan Perlengkapan (1105) adalah kelompok

Harta + (D) Kas (1101) berkurang, Harta - (K)
Tgl 6 September: Bayar Sewa akunnya adalah Beban sewa(5102) Beban +(D).
Kas – (1101) Harta - (K)
Jurnal Umum Hal: 1

Tanggal No. Akun dan Ref Debet Kredit
Bukti keterangan
2020
Sep 1 Kas 1101 Rp 50.000
Modal 3101 Rp 50.000
Sep 3 Peralatan 1201 Rp 18.000
Perlengkapan 1105 Rp 3.000
Kas 1101 Rp 21.000
Sep 6 Beban Sewa 5102 Rp 1.000
Kas 1101 Rp 1.000
-
-
-
-
-
-
-
-
Silahkan kalian lanjutkan soal yang tidak diarsir biru berikut ini, untuk
memasukkan
memasukkan ke Jurnal Umum. Identifikasi transaksi bisa di kertas oret-oretan.
44

1 September 2021, Samsul Bahri membuka bengkel sepeda motor “Lancar”

dengan menyetorkan uang tunai ke kas bengkel Rp 50.000.000,00
September 10 Dibayar dimuka beban iklan Rp 1.500.000 unutk 3 th
September 15 H.Achmad mengambil uang tunai untuk keperluan pribadi
Rp 500.000
September 18 Diterima perbaikan sepeda motor Rp 400.000
September 20 Dibayar utang usaha kepada PT. Astra Rp 500.000
September 22 Dikerjakan perbaikan sepeda motor senilai Rp 3.500.000
pembayaran akan diterima kemudian
September 25 Diterima pembayaran
pembayaran dari para langganan
langganan kredit Rp
2.500.000
September 27 Dibayar beban gaji karyawan
karyawan Rp 1.000.000
September 30 Persediaan perlengkapan tersisa Rp 500.000
Ringkasan
Pengkodean akun ada 2 macam:

1. Menggunakan angka: 111 Kas, 112 Piutang, 113 Peralatan
2. Kombinasi huruf dan angka: AL 11 Kas, U 21 Utang
Mekanisme pendebetan dan pengkreditan akun:

Akun Bertambah Berkurang
Harta D K
Utang
Modal K D
Pendapatan K D
Biaya D K
Pencatatan ke Jurnal Umum:

1) Kolom Tanggal diisi tanggal, bulan dan tahun pencatatan. Tahun cukup
ditulis 1x pada tiap halaman yang dibuat.
2) Kolom diisi nomor bukti dokumen yang dicatat apabila ada. Kolom ini
bersifat fleksibel jika dibutuhkan boleh ada, jika tidak dibutuhkan boleh
tidak ada
3) Kolom Akun, diisi dengan akun yang terpengaruh oleh transaksi yang
terjadi
45

4) Kolom Ref Diisi dengan nomor dari akun yang di catat pada kolom
keterangan.
5) Debet diisi dengan nilai nominal untuk di debet dan 6) Kredit diisi
nominal untuk kredit
Ruang Kolaborasi
Carilah dokumen-dokumen transaksi(9), kemudian jelaskan kegunaan dan

cara pengarsipannya,
pengarsipannya, lembar ke
ke berapa yang diberikan pihak lain, dan
lembar ke berapa yang menjadi arsip perusahaan. Buatlah dengan power
point dan bendel dalam sebuah snelhecter.
Refleksi
Refleksi terbimbing
kontekstuall
Uji Kompetensi
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan memberi tanda silang pada jawaban
yang paling benar!
1. Mempermudah menganalisa, membandingkan dalam menyesuaikan

pencatatan merupakan tujuan akun
a. Mengidentifikasi
b. Meringkas
c. Mengelompokkan
d. Merespon
e. Merapikan
46

2. Agar akun menjadi sistematis dan rapi adalah tujuan dari
a. Mengidentifikasi
b. Meringkas
c. Mengelompokkan
d. Merespon
e. Merapikan
3. Dalam melakukan pencatatan akuntansi bengkel motor “SAHABAT”

menggunkan kode 1-99 Aktiva Lancar 100-199 Aktiva Tetap 200-299
Utang. Maka mereka menggunkan kode
a. Numerik
b. Angka Blok
c. Angka berurutan
d. Angka desimal
e. Angka ratusan
4. Pengkodean akun dengan menggunakan kombinasi angka dan huruf

adalah
a. 101 Kas, 102 Piutang, 201 Peralatan
b. 1.1.1 Kas, 1.2.1 Peralatan, 2.1.1 Utang
c. AL 100 Kas, AT 200 Peralatan
Peralatan
d. AL 101 Kas, AL 102 Piutang
e. A 100 Kas, B 200 Peralatan, C 300 Utang
5. TOKO Alisa beli peralatan secara kredit kepada Toko Harapan Rp
13.000.000. Pengaruh. D/Knya adalah
a. Harta bertambah D
b. Harta berkurang K
c. Modal bertambah K
d. Modal berkurang D
e. Utang berkurang D
6. Tanggal 10 Januari 2021 Salon “FIFI” menerima jasa salon Rp 300.000
Pengaruh D/Knya adalah
c. Pendapatan bertambah K
d. Pendapatan berkurang D
e. Utang berkurang D
7. Tanggal 20 Januari 2021 dibayar Utang sebesar Rp 5.000.000.

Pengaruh D/Knya adalah
47


c. Modal bertambah K
d. Utang bertambah K
e. Utang bertambah D
8. Toko “SRI” membeli peralatan masak pada Distributor”Aneka” Rp

15.000.000 baru dibayar Rp 10.000.000. Jurnalnya adalah
adalah
a. Peralatan D
b. Peralatan K
c. Kas D
d. Kas K
e. Utang D
9. Pada tanggal 30 Desember 2020 dibayar gaji karyawan Rp 2.000.000.

Jurnalnya
a. Kas K
b. Kas D
c. Beban Gaji K
d. Beban karyawan D
e. Beban lain-lain D
10. Dibayar biaya iklan Rp 500.000. Jurnalnya

a. Beban iklan D, Kas K
b. Beban iklan K, Kas D
c. Beban rupa-rupa D, Kas K
d. Beban tak terduga D, Kas K
e. Beban administrasi D, Kas K
Elaborasi pemahaman
Lakukan elaborasi
berdasarkan hasil terkait dengan
pengerjaan pemahaman
demontrasi yang masih
kontekstual di kurang jelas
atas. Kalian
guru.

umum dari kegiatan pembelajaran Bab III ini, dengan menyajikan dalam
bentuk power point. Setiap kelompok dipersilahkan untuk menyajikan di
depan kelas. Hasil presentasi siswa setiap kelompok akan dibimbing oleh
48

guru dengan menambahkan pemahaman kepada kelompok yang masih

kurang.
masukan agar materi
Aksi Nyata
Nyata

Masukkan ke dalam buku Jurnal umum transaksi berikut ini:

1 Oktober 2020, Agus memutuskan membuka bengkel dengan nama Maju
Jaya. Berikut transaksi yang terjadi selama bulan Oktober 2016
80.000.000,00 dan peralatan Rp 35.000.000,00
10 Diselesaikan pekerjaan
pekerjaan langganan sejumlah Rp 950.000,00
ditagih
15 Dibayar sebagian
sebagian utang atas pembelian
pembelian peralatan
peralatan tanggal 8
Oktober yang lalu Rp 200.000,00
750.000,00
28 Diterima sebagian
sebagian tagihan sebesar Rp Rp 750.000,00 (lihat 10
Oktober yang lalu)
30 Dibayar gaji pegawai Rp 900.000,00
31 Diterima rekening listrik, air, dan telepon Rp 1.600.000,00
31 Persediaan perlengkapan yang ada di gudang Rp 750.000,00
31 Penyusutan peralatan untuk bulan Oktober 2008 Rp 250.000,00
49

Pengayaan
Apa yang kamu ketahui Ketika melakukan kesalahan membuat Jurnal

Umum kemudian harus membuat Jurnal koreksi untuk membetulkannya?
Silahkan browsing atau cari sumber materi yang bisa kamu dapat!
50

51

BAB IV
MEMPROSES BUKU BESAR
Tujuan pembela
pembelajaran:
jaran:
1. Mengidentifikas
Mengidentifikasii jurnal umum dalam menentukan banyaknya Buku besar
2. Membuat Buku besar sesuai banyaknya akun
3. Membedakan fungsi Buku besar
4. Memasukka
Memasukkan
n (posting) dari Jurnal ke buku besar
5. Menyusun Neraca Saldo dari saldo Buku besar
52

BUKU
BESAR
•• HARTA
UTANG
JURNAL NERACA
•MODAL
SALDO
UMUM •PENDAPATAN
•BEBAN
•PRIVE
53


Apa yang kalian ketahui tentang buku besar?
Apa fungsi buku besar?
Bagaimana mengisi buku besar dari Jurnal
Bagaimana menyususn Neraca Saldo?
Eksplorasi konsep
Untuk mengetahui lebih jelas tentang pengkodean dan debet kredit, mari
A. PENGGOLONGAN AKUN DAN FUNGSI AKUN
1. Penggolongan akun terbagi menjadi 2 yaitu:
a. Akun yang bersifat permanen

Akun yang bersifat permanen disebut akun riil (real
( real account) adalah
akun yang disajikan dalam neraca, yang akan dibuka kembali untuk
tahun berikutnya.
b. Akun yang bersifat sementara
Akun yang bersifat sementara disebut akun nominal (nominal
account) adalah akun yang disajikan dalam Laporan Laba Rugi.
2. Fungsi Akun

a. Tempat pencatatan Aktiva, Kewajiban, Ekuitas, Pendapatan, Beban
dan Prive
b. Untuk melihat perubahan Aktiva, Kewajiban, Ekuitas, Pendapatan,
Beban dan Prive
c. Sumber informasi posisi Aktiva, Kewajiban, Ekuitas, Pendapatan,
Beban dan Prive
B. POSTING
Posting artinya memindah dari Jurnal ke Buku Besar yang sesuai. Buku
besar adalah kumpulan akun yang disusun sehingga mudah ditemukan.
Bentuk buku besar sudah ada pada BAB I yaitu

1. Bentuk T
2. Bentuk skontro
3. Bentuk saldo tunggal
4. Bentuk saldo rangkap
Untuk memudahkan saldo terlihat kita pakai yang bentuk saldo rangkap,
agar sisa debet atau kredit mudah dibaca.
54

Tgl Keterangan Ref Debet Kredit Saldo

Debet Kredit
Langkah memposting dari Jurnal Umum ke Buku besar:

besar :
1. Setelah Jurnal Umum selesai dibuat selanjutnya membuat rekapitulasi
buku besar untuk menghitung berapa jumlah buku besar yang
diperlukan
2. Buatlah Buku besar sebanyak yang diperlukan.
Lakukan posting dengan cara memindahkan akun dalam jurnal umum
sesuai dengan buku besarnya,secara berurut berdasarkan tanggal.
3. Mari kita praktekkan satu persatu tiap langkah
Langkah 1:
Jurnal Umum Hal: 1
Tgl Keterangan Ref Debet Kredit
2020
Sep 1 Kas 1101 Rp 50.000 -

v Modal 3101 - Rp 50.000
Sep 3 Peralatan 1201 Rp 18.000 -
Perlengkapan 1105 Rp 3.000 -
Kas 1101 - Rp 21.000
Sep 6 Beban Sewa 5102 Rp 1.000
Kas 1101 - Rp 1.000
Sep 7 Kas Rp 1.500 -
Pendapatan - Rp 1.500
Sep 9 Peralatan Rp 3.000
Kas - Rp 2.000
Utang - Rp 1.000
Iklan dibyr dimuka
Sep 10 Rp 1.500
Rp 1.500
Kas
Sep 15 Prive Rp 500 -
Kas - Rp 500
Sep 18 Kas Rp 400 -
Pendapatan - Rp 400
Sep 20 Utang Rp 500 -
Kas - Rp 500
Sep 22 Piutang Rp 3.500
55

Pendapatan Rp 3.500
Sep 25 Kas Rp 2.500 -
Piutang - Rp 2.500
Sep 27 Beban Gaji Rp 1.000
Kas - Rp 1.000
Sep 30 Beban pemakaian Rp 2.500 -

perlengkapan
Perlengkapan - Rp 2.500
Rp 88.700 R
Rp
p 88.700
Rekapitulasi Jurnal Umum

1. Identifikasi akun yang ada dalam jurnal umum
Akun Tanggal D Tanggal K
Kas Sep 1 50000 Sep 3 21000
Sep 7 1500 Sep 6 1000
Sep 18 400 Sep 9 2000
Sep 25 2500 Sep 10 1500
Sep 15 500
Sep 20 500
Sep 27 1000
Modal Sep 1 50000
Peralatan Sep 3 18000

Sep 9 3000
Perlengkapan Sep 3 3000 Sep 30 2500
Beban Sewa Sep 6 1000

Iklan dibayar
10
dimuka 1500
Pendapatan Sep 7 1500

Sep 18 400
Sep 22 3500
56

Utang Sep 20 500 Sep 9 1000
Prive Sep 15 500
Piutang Sep 22 3500 Sep 25 2500
Beban Gaji Sep 27 1000
Beban
pemakaian Sep 30
perlengkapan 2500
88900 88900
Bila jumlah D dan K sudah sama dengan Jurnal Umum berarti semua
sudah tercover diakun masing-masing.
2. Kemudian kita jumlah ada berapa akun, ini ada 12 Buku besar yang
nanti di buat. Dan bisa dilihat masing-masing Buku besar membutuhkan
berapa baris.
Langkah 2:
Buat Buku besar 12 buah
Kas 1101
Saldo
D K
57

Langkah 3:
Melakukan posting, mohon pahami keterangan posting supaya tidak keliru.
Pelan-pelan asal betul.
Jurnal Umum Hal: 1
2020
Sep 1 Kas
Kas 1101 Rp 50.000
Modal
Modal 3101 Rp 50.000
Buku besar
Kas
Kas 1101
Saldo
D K
Sep 1 Hal 1 Rp 50.000 Rp 50.000
Modal 3101
Saldo
D K
Sep 1 Hal 1 Rp 50.000
Keterangan tanda panah:
Biru : 1. Tgl pada Jurnal Umum masukkan ke Tgl Buku besar

2. Pada JU kolom keterangan tertera Kas maka dibuat Buku
besar Kas
3. Pada JU kolom keterangan bawahnya tertera Modal Buku
besar bawahnya Modal
Hitam : 1. Pada JU kolom Ref Kas kode akun 101 maka Buku besar
ditulis disebelah kanan kode Kas 101
2. Ref dibawahnya Modal kode akun 301 maka buku besar
Modal ditulis disebelah kana kode Modal 301
Hijau : Ref Pada Buku besar diambil dari halaman Jurnal Umum
Hal: 1
Orange : 1. Pada JU nominal Kas (D) Rp 50.000 maka posting ke Buku
besar juga masuk D Rp 50.000
2. Pada JU nominal Modal (K) Rp 50.000 maka posting ke
Buku besar Modal (K) Rp 50.000
58

Contoh Buku besar ke 2

Sep 3 Peralatan 1201 Rp 18.000 -
Perlengkapan 1105 Rp 3.000 -
Kas 1101 - Rp 21.000
•
Kas, yang tgl 3 September adalah gabungan Peralatan dan
Perlengkapan karena ada pada 1 transaksi Rp 18.000 dan Rp
3.000 = Rp 21000 (Kas, K)
tanda panah hitam.
• Perlengkapan D Rp 3.000
• Peralatan D Rp 18.000
Perhatikan tanda panah posting dari Debet ke Kredit.
Kas 1101
Saldo
D K
Sep 1 Hal 1 Rp 50.000 Rp 50.000 -
Sep 3 Rp 21.000 Rp 29.000 -
Perlengkapan 1105
Saldo
D K
Sep 3 Hal 1 Rp 3.000 - Rp 18.000 -
Peralatann 1201
Saldo
D K
Sep 3 Hal 1 Rp 18.000 Rp 3.000 -
Modal 3101
Saldo
Tgl Keterangan
Keterangan Ref Debet Kredit
D K
Sep 1 Hal 1 Rp 50.000 Rp 50.000
59

Pembuatan Buku besar urut Nomer kode, tetapi memasukkan urut tanggal
Lakukan posting pertanggal sesuai pada Jurnal Umum semua dari tanggal 1-
30 September 2020 ke Buku Besar. Ingat Buku besar Kas sesuai rekapan ada 7
baris maka kalian buat 8 baris. Selamat berlatih kerjakan dengan cermat, tepat
dan teliti. Semangat!!
Kas 1101
Saldo
D K
2020
Sep 1 Rp 50.000 Rp 50.000 -
Rp 21.000
Sep 3 - Rp 29.000 -
- Rp 1.000 Rp 28.000 -
Sep 6 - Rp 1.000 Rp 27.000 -
Sep 7 Rp 5.500 - Rp 32.500 -
Sep 9 - Rp 2.000 Rp 30.500 -
Sep 10 - Rp 1.500 Rp 29.000 -
Sep 15 - Rp 500 Rp 28.500 -
Sep 19 Rp 4.000 - Rp 32.500 -
Sep 20 - Rp500 Rp 32.000 -
Sep 25 Rp2.500 - Rp 34.500 -
Sep 27 - Rp1.000 Rp33.500 -
*) Perhatikan cara menghitung

menghitung Debet, Kr
Kredit
edit lalu ke Saldo D/K
Debet dengan Debet menambah (+), Debet dengan Kredit mengurangi (-)
Pelengkapan 1105
Saldo
D K
Sep 3 Rp 3.000 - Rp 3.000 -

Sep 30 - Rp 2.500 Rp 500 -
Peralatann 1201
Saldo
D K
Sep 3 Rp 18.000 - Rp 18.000 -
60

Sep 9 Rp 3.000 - Rp 21.000 -
C. MENYUSUN NERACA SALDO

Jika kalian sudah selsai mengerjakan buku besar, maka Langkah berikutnya
adalah Menyusun neraca saldo.
Neraca Saldo adalah buku yang berisi kumpulan saldo-saldo dari Buku Besar
yang dibuat.
Pembuatan Neraca saldo dari contoh di atas adalah sebagai berikut:
1. Judul Buku: Nama Perusahaan, Nama Buku dan Kolom

2. Isi masing-masing saldo Buku Besar ke Neraca Saldo, apabila debet
kredit jumlah sama/seimbang maka pencatatan kalian benar.
Bengkel Sepeda Motor “LANCAR”

Neraca Saldo
per 31 Desember 2020
No.
Akun Debet Kredit
Akun
1101 Kas -
Rp 26.900
1102 Piutang Jasa Rp 1.000 -
1105 Perlengkap
Perlengkapan
an Kantor Rp 500 -
1201 Peralatan Rp 21.000 -
2101 Utang Usaha - Rp 500
3101 Modal Samsul Bahri - Rp 50.000
3102 Prive Samsul Bahri Rp 500
4101 Pendapatan Jasa - Rp 5.400
5101 Beban Gaji dan Komisi Rp 1.000 -
5102 Beban Sewa Rp 1.000 -
5106 Beban Perlengkapan Kantor Rp 2.500 -
Jumah Rp 55.900 Rp 55.900
Ringkasan
61

Penggolongan Akuna ada 2

Akun Riil atau akun tetap masuk ke Neraca
Akun Nominal atau akun sementara masuk ke Laba Rugi
Memasukkan ke Buku besar dari Jurnal atau posting:

Memasukkan
1. Tanggal pada Jurnal Umum masukkan ke Tanggal Buku besar
2. Pada
Pada Jurnal Umum kolom keterangan
keterangan tertera Kas maka
maka dibuat Buku besar
Kas
3. Pada Jurnal
Jurnal Umum kolom keterangan
keterangan di bawah Kas tertera Modal,
Modal, maka
dibuat Buku besar Modal
4. Pada jurnal umum di kolom referensi, untuk akun kas tertulis kode akun 101,
maka kode akun ini akan di tulis juga di buku besar kas, sebelah kanan atas
dibagian judul kode akun: 101
5. Pada jurnal umum di kolom referensi, untuk akun modal tertulis kode akun
301, maka kode akun ini akan di tulis juga di buku besar kas, sebelah kanan
atas dibagian judul kode akun: 301
6. Mengisi kolom Ref Pada Buku besar dengan mengambil dari halaman Jurnal
Umum, jika diambil dari Jurnal Umum Hal: 1 maka ditulis Hal 1
Ruang Kolaborasi
Silahkan berkelompok 1 kelas dibagi 6 kelompok dan kerjakan soi-soal

berikut ini!
Pada bulan Mei 2020 Mulyana mendirikan Jasa Fotocopy”. Transaksi yng
terjai sebagai berikut:
Mei 1 Mulyana menginvestasikan sebagai modal berikut:
- Uang tunai sebesar Rp 300.000.000
- Peralatan Rp 100.000.000
Mei 5 Membayar sewa gedung untuk 2 tahun Rp 72.000.000
Mei 7 Membeli perlengkapan sebesar Rp 6.800.000secara tunai dan
peralatan sebesar Rp 14.000.000 secara kredit
Mei 10 Menyelesaikan pekerjaan sebesar Rp 7.800.000, telah diterima
tunai Rp 1.400.000, sisanya dibuatkan fajtur tagih
Mei 12 Membeli tambahn perlengkapan Rp 1.800.000 secara tunai
Mei 16 Menerima jasa fotocopy sebesar Rp 3.000.000 secara tunai
Mei 20 Telah diselesaikan pekerjaan sebesar Rp 7.600.000 dan dikirim
kepada pemesan. Pembayaran satu minggu kemudian.
Mei 22 membayar sebagian utang atas pembelian peralatan sebesar
Rp 7.000.000 pada 7 Mei lalu
Mei 28 Menerima pembayaran sebagaian tagihan tanggal 10 Mei dari
debitur sebesar Rp 1.600.000
Mei 29 Membayar gaji pegawai sebesar Rp 4.000.000

62

Mei 30 Beban sewa bulan ini Rp 3.000.000
Refleksi
Refleksi terbimbing
kontekstuall
Uji Kompetensi
Jawablah soal dibawah ini dengan memilih a,b,c,d atau e dengan memberi
tanda silang (X) pada jawaban yang kau anggap paling benar!
1. Akun yang bersufat tetap dan akan dibuka pada tahun berikutnya adalah
a. Pendapatan
b. Beban
c. Prive
d. Harta
e. lainnya
2. Akun yang pada akhir tahun akan dimasukkan ke laporan Modal adalah
a. Harta
b. Utang
c. Modal
d. Pendapatan
e. Beban
3. Pada saat posting dari Jurnal Umum ke Buku Besar maka Ref buku besar
berisi
a. Nomer akun
b. Nomer Bukti
c. Halaman
63

d. Debet
e. Kredit
4. Pada Jurnal Umum kolom keterangan tertulis Kas pada saat posting
digunakan untuk
a. Menjelaskan transaksi dibayar tunai
b. Menjelaskan transaksi diterima tunai
c. Menjelaskan transaksi ditulis sebelah debet
d. Menjelaskan transaksi ditulis disebelah kredit
e. Menjelaskan dipindah ke Buku besar Kas
5. Pada Jurnal Umum kolom Ref tertera kode akun pada saat posting
digunakan untuk
a. Memberi nomor transaksi
b. Memberi nomor Ref
c. Memberi nomor Debet
d. Memberi nomor Kredit
e. Memberi nomor buku besar
6. Tanggal 2 Januari 2020 dibayar gaji pegawai Rp 1.000.000 pada buku kas
Beban gaji ref akan diisi
a. Tanggal
b. kode akun
c. nominal Rp 1.000.000
d. No bukti
e. Tahun catat
7. Dari soal no 6 maka nominal maka posting masuk ke
a. Buku besar Kas debet, Buku besar Beban gaji Kredit
b. Buku besar Kas Kredit, Buku besar Beban gaji debet
c. Buku besar Beban administrasi debet, Buku besar Kas kredit
d. Buku besar Kas debet, Buku besar lain-lain kredit
e. Buku besar Beban gaji debet, Buku besar Utang kredit
8. Untuk mengurangi kemungkinan kesalahan dalam memposting dilakukan
a. Jurnal umum
b. JurnaL Khusus
c. Jurnal Pembelian
d. Jurnal Penjualan
e. Rekap Jurnal
9. Kumpulan akun-akun yang disusun dan dibuat sedemikian rupa disebut
a. Jurnal umum
b. Jurnal Khusus
c. Rekap Jurnal
d. Buku besar
e. Neraca Saldo
10. Saldo-saldo buku besar akan disususn dalam

64

a. Jurnal umum

b. Jurnal Khusus
c. Rekap Jurnal
d. Buku besar
e. Neraca Saldo
Elaborasi pemahaman

guru.

umum dari kegiatan pembelajaran Bab IVI ini, dengan menyajikan dalam
depan kelas. Hasil presentasi siswa setiap kelompok akan dibimbing oleh
guru dengan menambahkan pemahaman kepada kelompok yang masih
kurang.
masukan agar materi
Aksi Nyata
Nyata


80.000.000,00 dan peralatan Rp 35.000.000,00
65


10 Diselesaikan pekerjaan langganan
langganan sejumlah
sejumlah Rp 950.000,00
ditagih
15 Dibayar sebagian
sebagian utang atas atas pembelian
pembelian peralatan tanggal 8
20 Agus mengambil uang tunai untuk untuk keperluan pribadi Rp
750.000,00
28 Diterima sebagian
sebagian tagihan
tagihan sebesar
sebesar Rp 750.000,00 (lihat 10
Oktober yang lalu)
31 Dibayar rekening listrik, air, dan telepon Rp 1.600.000,00
Buatlah Jurnal Umumnya lalu masukkan ke Buku besar kemudian dari

saldo-saldonya susunlah Neraca Saldo!
Pengayaan
Cobalah kalian tulis yang menyebabkan kesalahan mencatat Jurnal dan

Buku besar (5)
66

67

BAB V
MENYUSUN LAPORAN KEUANGAN
Tujuan pembela
pembelajaran:
jaran:

1. Membuat Jurnal penyesuaian

2. Membuat Neraca Lajur
3. Menjelaskan Laporan Keuangan
4. Menyusun laporan Laba Rugi
5. Menyusun Laporan Modal
6. Menyusun Laporan Neraca
7. Membuat Jurnal Penutup
Gambar 12. Perlengkapan Kantor Banyak Gambar 13. Perlengkapan Kantor sedikit
Sumber: Tumpi.id Sumber: Ghesa123.Weebly.com
Ghesa123.Weebly.com
Kanan saat pembelian dan kiri pada akhir periode. Berkurang? Kenapa?
68

LAPORAN KEUANGAN
JURNAL
PENYESUAIAN
LAPORAN LAPORAN
LAPORAN
PERUBAHAN
NERACA LABA RUGI
MODAL
69

Dimulaii dari diri s endiri

Dimula
Mengapa pada akhir tahun perlu penyesuaian?

Apa yang dimaksud dengan
dengan jurnal penyesuaian?
penyesuaian?
Bagaimana langkah Membuat Jurnal Penyesuaian adalah?
Eksplorasi konsep
Untuk mengetahui lebih jelas tentang Jurnal penyesuaian, mari pahami

materi berikut ini
APERSEPSI
Setelah kalian memahami Jurnal dan Buku Besar, dan penyusunan Neraca
Saldo yang dibuat dari hasil saldo-saldo Buku Besar. Tahapan selanjutnya
adalah mengerjakan Jurnal penyesuaian, dengan memperhatikan data
pada akhir periode. Jurnal
Jurnal Penyesuaian
Penyesuaian merupakan langkah
langkah penting yang
dilakukan sebelum menyusun neraca lajur dan laporan keuangan. Berikut
mari kita pelajari terkait dengan jurnal penyesuaian, neraca lajur, dan
laporan keuangan.
1. Jurnal Penyesuaian
Membahas Jurnal penyesuaian berarti ada yang disesuaikan. Mengapa

perlu disesuaikan? Jadi ceritanya begini suatu usaha sejak didirikan
kemudian menjalankan usaha tentu mengalami banyak perubahan yang
dibuktikan dengan bukti transaksi. Setiap transaksi pasti berpengaruh ke
beberapa akun. Perubahan akun-akun akibat terjadinya transkasi di akhir
periode akuntansi, dan adanya akun-akun yang belum sesuai dengan
kondisi yang sebenarnya, maka disusunlah jurnal Penyesuaian.
Beberapa contoh akun yang memerlukan penyesuaian antara lain perlatan
yang telah dibeli dan digunakan,
d igunakan, tentunya akan mengalami perubahan atau
semakin tidak layak digunakan setiap tahunnya, maka perlu penilaian
Kembali dan di catat penyusutannya setiap tahun.
Perlengkapan: ada kertas, tinta (semua barang habis pakai) seiring

berjalannya waktu pasti ada yang terpakai dan habis sehingga perlu
dihitung berapa jumlah pemakainnya. Hal ini dilakukan agar jumlah pada
akhur tahun (akhir periode) sesuai dengan kondisi sesungguhnya.
Pengertian Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat untuk mencatat
akun-akun tertentu agar menunjukkan jumlah yang sesungguhnya pada
70

akhir periode, sehingga dapat digunakan untuk membuat laporan pada

akhir tahun (akhir periode).
2. Akun yang perlu disesuaikan melalui Jurnal Penyesuaian pada

perusahaan Jasa yaitu:
a. Akun penyusutan dari aktiva tetap

Aktiva tetap seperti peralatan, mesin, kendaraan, seiring dengan
berjalannya usaha dan dipakai secara terus menerus tentu akan
mengalami kerusakan. sehingga perlu disusutkan untuk
mengurangi nilai aktiva tetap dan menyediakan cadangan dana
untuk membeli yang baru.
b. Akun yang masih harus dibayar

Adanya dana yang seharusnya dibayar oleh perusahaan, tetapi
pada akhir tahun belum terbayar. Perusahaan masih memiliki
hutang.
c. Akun piutang yang masih harus diterima

Adanya pekerjaan yang sudah diselesaikan tetapi pada akhir tahun
belum juga dibayar oleh pelanggan. Perusahaan memiliki piutang
d. Akun pemakaian perlengkapan

Penggunaan perlengkapan selama satu periode perlu dihitung agar
sesuai dengan sisa yang masih ada.
e. Akun biaya dibayar dimuka

Perusahaan membayar beban yang dibayarkan secara penuh untuk
beberpaa periode, tetapi dalam penggunaannya belum semuanya
digunakan. Contoh: perusahaan membayar biaya iklan untuk 3 th.
Pada tahun pertama tentunya biaya iklan tersebut baru digunakan 1
tahun dari sejumlah 3 tahun yang telah di bayarkan., Sehingga perlu
disesuaikan.
f. Akun pendapatan diterima dimuka

Pendapatan dari pelanggan
pelanggan yang sudah diterima terlebih dahulu
dahulu
selama beberapa periode walapun belum digunakan semuanya.
Misal: perusahaan menerima pembayaran sewa Gudang dari
pelanggan untuk 5 tahun. Pada akhir periode tahun ini, pendapatan
ini baru berjalan selama 3 bulan, maka perlu disesuaikan pada akhir
periode
Akan tetapi tidak semua perusahan jasa menyesuaikan 6 akun
tersebut tergantung dari transaksi selama periode ybs.
71

Pencatatan Jurnal
Jurnal Penyesuaian
Penyesuaian dapat menggunakan 2 pendekatan sebagai
sebagai
berikut:
Pendekatan Neraca Pendekatan Rugi Laba

Jurnal penyesuaian akan dibuat dengan Jurnal Penyesuaian dengan pendekatan
pendekatan neraca jika transaksi Rugi Laba jika transaksi sebelumnya
sebelumnya dicatat dalam akun riil dicatat pada akun nominal (Pendapatan
(harta, utang, dan modal). saldo yang dan Beban). Saldo yang disesuaikan
disesuaikan yaitu sebesar nominal yang sebesar nominal yang belum terealisasi.
sudah terealisasi.
a. Pendapatan diterima dimuka
Usaha jasa sewa gedung Tanggal 1 Oktober 2020 diterima dimuka jasa sewa Rp
18.000.000 untuk 3 tahun
Jurnal Umum 1 Okt 2020 (dalam ribuan) 1 Okt 2020

Kas Rp 18.000 Kas Rp 18.000
Sewa diterima dimuka
18.000 Rp Pendapatan sewa Rp 18.000
Jurnal penyesuaian 31 Des 2020
Sewa diterima dimuka Rp 1.500 Pendapatan sewa Rp 1.500
Pendapatan sewa Rp 1.500 Sewa diterima dimuka Rp 1.500
Perhitungannya:
Sewa Rp 18.000.000 (3th) 1 th Rp
6.000.000 :12 = Rp 500.000/bln. 1Okt s,d
31 des 2020 = 3 bln. Yang menjadi beban
3xRp 500.000= Rp 1.500.000
b. Beban dibayar dimuka

Tanggal 1 Januari 2020 dibayar dimuka biaya iklan Rp 20.000.000 untuk 4 th.
Pendekatan Neraca Pendekatan Rugi Laba

Jurnal Umum 1 Jan 2020
Iklan dibayar dimuka Rp 20.000 Beban iklan Rp 20.000
Kas Rp 20.000 Kas Rp 20.000
31 Des 2020 Jurnal Penyesuaian
Beban Iklan Rp 5.000 Iklan dibayar dimuka Rp 5.000
Iklan dibayar dimuka Rp 5.000 Beban Iklan Rp 5.000
c. Pemakaian Perlengkapan

Akun Perlengkapan tertulis Rp 2.400.000. 31 Des 2020 perlengkapan yang masih
ada Rp 1.000.000. jadi perlengkapan yang terpakai Rp 1.400.000
72

Pendekatan Neraca
31 Des 2020 Jurnal Penyesuaian
Beban Pemakaian perleng Rp 1.400
Perlengkapan Rp 1.400
d. Beban yang masih harus dibayar

31 Des 2020 Beban listrik yang masih harus dibayar Rp 500.000
Jurnal penyesuaian 31 Des 2020
Beban listrik Rp 500.000
Beban listrik terutang Rp 500.000
e. Penyusutan Aktiva

Akun Peralatan tertulis Rp 20.000.000.
20.000. 000. Berdasarkan kebijakan Pimpinan disusutkan
10% dari harga perolehan.
Jurnal Penyesuaian
Penyesuaian 31 Des 2020:
Beban penyusutan peralatan
peralatan Rp 2.000.000
Akumulasi penyst peralatan Rp 2.000.000
Mari kita lanjutkan Neraca Saldo Bengkel Sepeda Motor “LANCAR” dengan
data penyesuaian pada akhir periode.

Neraca Saldo
dalam ribuan
No.
Akun Debet Kredit
Akun
1101 Kas Rp 34.500 -
1102 Piutang Dagang Rp 1.000 -
1104 Iklan dibayar di Muka Rp 1.500 -
1105 Perlengkap
Perlengkapan
an Kantor Rp 500 -
1201 Peralatan Rp 21.000 -
2101 Utang Usaha - Rp 500

3101 Modal Samsul Bahri - Rp 50.000
3102 Prive Samsul Bahri Rp 500 -
73

4101 Pendapatan Jasa Rp 13.000
5101 Beban Gaji dan Komisi Rp 1.000 -
5102 Beban Sewa Rp 1.000 -
5106 Beban Perlengkapan Kantor Rp 2.500 -
Jumah Rp 63.500 Rp 63.500
Pada akhir periode 31 Desember 2020 diperoleh data sebagai berikut:

a. Perlengkapan yang masih ada Rp 150.000
b. Beban gaji yang masih harus dibayar Rp 500.000
c. Peralatan disusutkan
disusutkan 10% dari harga perolehan
d. Beban iklan yang menjadi tanggungan periode ini Rp 500.000

Jurnal Penyesuaian
dalam ribuan
Tgl Perkiraan Ref Debet Kredit
2020
Des 31
1 Beban perlengkapann 5106 Rp 350
Perlengkapan 1105 Rp 350
2 Beban gaji 5101 Rp 500
Beban gaji yang
terutang 5110 - Rp 500
3 Beban peralatan 5105 Rp 2.100 -
Peralatan 1201 - Rp 2.100
4 beban iklan 5103 Rp 500
Iklan dibayar dimuka 1104 - Rp 500
74

A. Neraca Lajur
Langkah-langkah menyusun
menyusun Neraca lajur dapat dilihat ilustrasi berikut ini:
75
Keterangan:
• Sisi D/K, jika pada Neraca Saldo (D) ditambah Jumlah Jurnal Penyesuaian (D) maka NS. S. Penyesuaian (D)
jika pada Neraca Saldo (K) ditambah
ditambah Jumlah Jurnal Penyesuaian
Penyesuaian (K) maka NS.
NS. S Penyesuaian (K)
Untuk Akun Harta (D), Akun Utang (K), Modal (K), dan Pendapatan (K)
•
• Jumlah dari atas ke bawah
• Sisi Debet dan Kredit harus sama

Neraca Saldo
dalam ribuan
No Jurnal NS. Setelah

Akun Akun Neraca Saldo Penyesuaian penyesuaian Laba Rugi N. Akhir
Kas
1.101 34.500 - - - 34.500 - - - 34.500 -
Piutang Dagang
1.102 1.000 - - - 1.000 - - - 1.000 -
Iklan dibayar di Muka
1.104 1.500 - - 500 1.000 - - - 1.000 -
Perlengkapan Kantor
1.105 500 - - 350 150 - - - 150 -
76

Peralatan
1.201 21.000 - - 2.100 18.900 - - - 18.90
18.900
0 -
Utang Usaha
2.101 - 500 - - - 500 - - - 500
Modal Samsul Bahri
3.101 - 50.000 - - - 50.000 - - - 50.000
Prive Samsul Bahri
3.102 500 - - 500 - - - 500
56
Pendapatan Jasa
4.101 - 13.000 - - - 13.000 13.000 - -
Beban Gaji dan Komisi
5.101 - - 500 - 1.500 - 1.500 - - -
Beban Sewa 1.000
5.102 - - 1.000 - 1.000 - - -
Beban iklan
5.103 - - 500 - 500 - 500 - - -
Beban peralatan
5.105 - - 2.100 - 2.100 - 2.100 - - -
Beban Perlengkapan
2.500
5.106 Kantor - 350 - 2.850 - 2.850 - - -
Beban gaji terutang
5.110 - - - 500 - 500 - - - 500
Jumlah 63.500 63.500 3.450 3.450
3.450 66.950 66.950 7.950 13.000 56.050 51.000
Laba 5.050 5.050
Jumlah 13.000 13.000 56.050 56.050
77
B. Menyusun Laporan Keuangan
Neraca Lajur adalah daftar yang terdiri dari kolom-kolom untuk

menghimpun data-data akuntansi yang diperlukan perusahaan agar dapt
menyusun laporan keuangan secara sistematis dan tepat.
Tujuan pembuatan Neraca Lajur:
1. Memudahkan
Memudahkan penyusunan Laporan Keuangan
2. Menggolongkan, meringkas informasi dari Neraca Saldo dan data
penyesuaian
3. Menghindari kesalahan yang mungkin dilakukan.

Selanjutnya setelah Neraca Lajur selesai dibuat maka kita akan bisa
menyusun Laporan Keuangan yang terdiri dari:
1. Laporan Laba-rugi diambil dari kolom Laba Rugi dengan

membandingkan
membandingkan Pendapatan dan Beban-beban yang dikeluarkan.
2. Laporan Perubahan Modal: menghitung Modal awal ditambah Laba,
atau dikurang Rugi, dikurangi Prive menghasilkan Modal Akhir.
3. Laporan Neraca diambil daro kolom Neraca dengan menghilangkan
Prive. Dan akun Modal diambil dari Modal akhir sesuai
4. Perhitungan Laporan Perubahan Modal

Laporan Laba Rugi
berakhir pada 31 Desember 2020
Pendapatan Rp 13.000
Beban-beban:
Beban Gaji dan Komisi Rp 1.500
Beban Sewa Rp 1.000
Beban iklan Rp 500
Beban peralatan Rp 2.100
Beban Perlengkapan Kantor Rp 2.850 +

Jumlah beban Rp 7.950
Laba tahun ini Rp 5.050
78

Laporan Perubahan Modal
berakhir pada 31 Desember 2020
Modal Awal, per 1 januari 2020 Rp 50.000

Laba Rp 5.050
Prive tn……. Rp 500 -
Kenaikan modal Rp 4.550
Modal Akhir, per 31 desember 2020 Rp 54.550

Laporan Neraca
Kas Rp 34.500 Utang Usaha Rp 500

Piutang Dagang Rp 1.000 Beban Gaji terutang Rp 500
Iklan dibayar di Muka Rp 1.000 Modal Samsul Bahri Rp 54.550
Perlengkapan Kantor Rp 150
Peralatan Rp 18.900
Rp 55.550 Rp 55.550
Rangkuman
Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat untuk mencatat akun-akun

tertentu agar menunjukkan jumlah yang sesungguhnya, untuk membuat
laporan pada akhir tahun (akhir periode).
6 jenis akun yang perlu disesuaikan pada perusahaan
perusahaan Jasa yaitu:
1. Akun penyusutan dari aktiva tetap
2. Akun yang masih harus dibayar
3. Akun piutang yang masih harus diterima
4. Akun pemakaian perlengkapan
5. Akun biaya dibayar dimuka
6. Akun pendapatan diterima dimuka
Neraca Lajur adalah daftar yang terdiri dari kolom-kolom untuk menghimpun
data-data akuntansi yang diperlukan perusahaan agar dapt menyusun laporan
keuangan secara sistematis dan tepat.
79
Tujuan pembuatan Neraca Lajur:

1. Memudahka
Memudahkan n penyusunan Laporan Keuangan
2. Menggolongkan, meringkas informasi dari Neraca Saldo dan data
penyesuaian
3. Menghindari kesalahan yang mungkin dilakukan.
Selanjutnya setelah Neraca Lajur selesai dibuat maka kita akan bisa menyusun
Laporan Keuangan yang terdiri dari:
1. Laporan Laba-rugi diambil dari kolom Laba Rugi dengan
membandingkan
membandingka n Pendapatan dan Beban-beban yang dikeluarkan.
2. Laporan Perubahan Modal: menghitung Modal awal ditambah Laba,
atau dikurang Rugi, dikurangi Prive menghasilkan Modal Akhir.
3. Laporan Neraca diambil dari kolom Neraca dengan menghilangkan
Prive. Dan akun Modal diambil dari Modal akhir sesuai
4. Perhitungan Laporan Perubahan Modal
Ruang Kolaborasi
Tugas Kelompok
Dari Neraca saldo yang dibuat pada Tugas Bab IV
80.000.000,00 dan peralatan Rp 35.000.000,00
10 Diselesaikan p pekerjaan
ekerjaan langgan
langganan
an sejumlah Rp Rp 950.000,00
jumlah tersebut difakturkan untuk dit
ditagih
agih
15 Dibayar sebasebagian
gian utang atas pe pembelian
mbelian perala
peralatan
tan tanggal
tanggal 8
750.000,00
28 Diterima ssebagian
ebagian tagih
tagihan
an sebesar Rp 750.000,00 (liha
(lihatt 10
Oktober yang lalu)
31 Dibayar rekening listrik, air, dan telepon Rp 1.600.000,00
80
Susunlah Jurnal Penyesuaian

Penyesuaian denga
dengann data pada 31 Desember 2020 sebagai
berikut:
a. Beban iklan yang belum dibayar Rp 200.000
b. Persediaan perlengkapan yang ada di gudang Rp 750.000,00
c. Penyusutan peralatan
peralatan untuk bulan Oktober 2008 Rp 250.000,00
Selanjutnya susunlah Neraca Lajur!
Refleksi
Refleksi terbimbing
Hasil presentasipemahaman
menambahkan siswa setiap kepada
kelompok akan dibimbing
kelompok oleh guru
yang masih dengan
kurang. Dan
Demontrasi konteks
kontekstual
tual
Uji Kompetensi
Kompetensi
Jawablah pertayaan dibawah ini dengan

dengan memberi tanda silang (x) pada satu
jawaban yang paling
paling benar!
1. Membuat penyesuaian pada akhir periode setealh disusun Neraca

Saldo seperti biaya iklan yang belum dibayar akan didudun pada:
a. Jurnal Umum
b. Jurnal Penyesuaian
c. Jurnal Pengeluaran Kas
d. Jurnal Khusus
e. Jurnal Memorial
2. Pada sebuah transaksi tidak menutup kemungkinan pelanggan yang

sudah memakai jasa belum membayar, maka pada Jurnal Umum
dimasukkan pada akun:
a. Sementara
b. Hutang
c. Belum bayar
d. Piutang
e. Kas
81
3. Bila perusahaan membeli peralatan tetapi belum membayar maka

dicatat pada akun
a. Peralatan yang belum dibayar
b. Kas
c. Piutang
d. Hutang
e. Modal
4. Saldo akun 'Sewa Dibayar Dimuka' PT Nufa pada akhir periode sebelum
penyesuaian menunjukkan saldo Rp12.000.000,- sedangkan sewa yang
menjadi beban pada periode itu sebesar Rp2.000.000,- maka Jurnal
penyesuaian akan menggunakan pendekatan
a. Pendekatan Neraca
b. Pendekatan Rugi Laba
c. Pendekatan Sewa
d. Pendekatan Beban
e. Pendekatan Modal
5. Jurnal penyesuian yang dibuat sesuai soal no 4 adalah:
a. (D) Beban Sewa Rp2.000.000
(K) Sewa Dibayar Dimuka Rp2.000.000
b. (D) Beban sewa Rp 10.000.000
(K) Sewa dibayar dimuka Rp 10.000.000
c. (D) Sewa dibayar dimuka Rp 2.000.000
(K) Beban Sewa Rp 2.000.000
d. (D) Sewa dibayar dimuka Rp 10.000.000
e. (D) Beban sewa Rp 12.000.000
(K) Kas Rp 12.000.000
6. Saldo akun 'Beban Sewa'

S ewa' PT Nufa pada akhir periode sebelum
penyesuaian menunjukkan saldo Rp12.000.000, sedangkan sewa yang
menjadi beban pada periode itu sebesar Rp10.000.000, maka Jurnal
Penyesuaian menggunakan pendekatan
a. Pendekatan Neraca
b. Pendekatan Rugi Laba
c. Pendekatan Sewa
d. Pendekatan Beban
e. Pendekatan Modal
82
7. Jurnal Penyesuaian yang dibuat dari soal no 6 adalah

a. (D) Sewa Dibayar Dimuka Rp 2.000.000
(K) Beban Sewa Rp2.000.000
b. (D) Sewa Dibayar Dimuka Rp10.000.000
(K) Beban Sewa Rp10.000.000
c. (D) Beban Sewa Rp2.000.000
(K) Sewa Dibayar Dimuka Rp2.000.000
d. (D) Beban sewa Rp 10.000.000
(K) Sewa dibayar dimuka Rp 10.000.000
e. (D) Sewa dibayar dimuka Rp 2.000.000
8. Berikut akun yang masuk pada Neraca Akhir pada Neraca Lajur
1. Kas
2. Piutang
3. Perlengkapan
4. Pendapatan
5. Peralatan
6. Utang
7. Beban iklan
8. Modal
pilihan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah:
a. 1,2,3,4,5,6
b. 2,3,4,5,6,7
c. 1,2,3,4,6,7
d. 3,4,5,6,7,8
e. 2,3,4,5,6,8
9. Mengapa akun prive tidak ada di penyusunan Laporan Neraca, padahal
di Neraca Lajur sesudah penyesuaian ada
a. menyesuaikan jumlah Harta dan Utang
b. sudah dihitung pada Laporan perubahan Modal
c. bisa jadi kesalahan pencatatan
d. berpedoman pada Laba Rugi yang diperoleh
e. merupakan keteledoran
10. Mengapa pada Laporan

Laporan Neraca, akun
akun Modal jum
jumlah
lah nominalnya
berubah tidak sama dengan Modal awal, karena…
karena…
a. menyesuaikan jumlah Harta dan Utang
b. sudah dihitung pada Laporan perubahan Modal
c. bisa jadi kesalahan pencatatan
d. berpedoman pada Laba Rugi yang diperoleh
e. merupakan keteledoran
83
Elaborasi pemahaman

guru.

umum dari kegiatan pembelajaran Bab V ini, dengan menyajikan dalam
bentuk naskah doc agar bisa dibagikan ke kelompok lain saat presentasi.
Setiap kelompok dipersilahkan untuk menyajikan di depan kelas.
masukan
Aksi Nyata
Nyata
Silakan kalian mengerjakan uji praktik kompetensi V sebagai tahapan akhir

masih
84

Kompetensi
Kerjakan Nerca Saldo berikut ini ke dalam Nerca Lajur, dan susun Laporan
Keuangannya!
Perusahaan sewa Gedung

Nerca Saldo
per 30 Nopember 2019
Kode Keterangan Debet Kredit

Akun
11
12 Kas
Piutang 124.000.000
44.800.000
13 Sewa dibayar dimuka 18.000.000
14 Perlengkapan kantor 6.300.000
15 Peralatan kantor 132.000.000
21 Utang Usaha 40.000.000
31 Modal 200.000.000
41 Pendapatan sewa 95.000.000
51 Beban perlengkapan 78..000.000
52 Beban iklan 7.900.000
53 Beban telephon 1.000.000
54 Beban gaji 1.000.000
Jumlahh
Jumlah h 335.000.000 335.000.000
Data pada 31 Desember 2019 sebagai berikut:

a. Perlengkapan yang ada berjumlah Rp 3.200.000
b. Beban gaji yang belum dibayar Rp 3.000.000
c. Beban sewa yang dibayar pada januari 2020 untuk masa 3 tahun
d. Peralatan kantor disusutkan 1%.
Kode akun yang belum ada urutkan sesuaiyang sudah ada.
Pengayaan
Apa perbedaan Neraca Lajur Perusahaan Jasa dan Perusahaan Dagang,
Jelaskan!
85

86

87
BAB VI
APLIKASI PROGRAM SPREAD SHEET
Tujuan pembelajaran:
pembelajaran:

1. Menjelaskan pengertian Spread sheet

2. Menjelaskan fungsi penggunaan Spreadsheet
3. Menerpakan Aplikasi jurnal
4. Menerpakan Aplikasi Buku Besar
5. Menerapkan Aplikasi Neraca Saldo setelah Buku Besar
6. Menerapkan Aplikasi Neraca Lajur
7. Menyusun Laporan Keuangan
88
APLIKASI PROGRAM APLIKASI

SPREAD SHEET
JURNAL
AKUNTANSI JASA
APLIKASI APLIKASI
BUKU BESAR NERACA SALDO
APLIKASI
APLIKASI JURNAL
PENYESUAIAN NERACA
LAJUR
89
Dimulai dari
dari diri sendiri
Apa yang kalian ketahui tentang Aplikasi?

Pernahkah kalian mengenal aplikasi hitungan?
Bisakah dengan komputer membuat aplikasi hitungan?
hitungan?
Bagaimana Aplikasi Akuntansi
A kuntansi yang dikerjakan dengan komputer?
Eksplorasi konsep
Untuk mengetahui lebih jelas tentang Aplikasi Progran spreadsheet, mari

APERSEPSI
Mengolah angka dengan komputer menggunaan Microsoft Excel dikenal

dengan sebutan Spreadsheet. Sebelumnya pada mata pelajaran
Informatika kalian tentu sudah mengenal beberapa hal seperti karakter
data, sel, row, column, dan sebagainya. Pemahaman terkait spreadsheet,
akan menjadi dasar dalam pengenalan spreadsheet yang akan kita pelajari
saat ini.
A. APLIKASI PROGRAM SPREADSHEET
Ada banyak cara yang digunakan untuk mengerjakan aplikasi dengan

spreadsheet.
Berikut salah satu contoh penggunaan aplikasi spreadsheet dalam
akuntansi.
90
1. Pengertian Spreadsheet (lembar sebar) adalah software (program)

komputer untuk menangani (mengolah) data dalam bentuk baris dan
kolom yang salah satunya kita kenal dengan nama Microsoft Excel .
Data dapat berupa angka, teks, atau rumus-rumus yan
yangg kita letakkan
dalam kotak (sel) yang merupakan perpotongan antara baris dan
d an kolom.
Gambar 14. Keterangan mengenai kotak-kotak dalam Worksheet
2. Fungsi Program Spreadsheet
Program pengolah angkat/ spreadsheet banyak digunakan karena
memudahkan pekerjaan. Beberapa fungsi dari program pengolah
angka/ spreadsheet adalah sebegai berikut :
Membuat tabel data
•
Membuat lembar kerja (worksheet)

•
Mengelola angka untuk perhitungan sebuah dat,a dan grafik

•
Mengolah data dengan menggunakan rumus, grafik, dan data

•
Membantu pekerjaan di bidang statistic

•
Membantu pekerjaan di bidang akuntansi dan perpajakan.

•
91
B. MENERAPKAN APLIKASI PROGRAM SPREADSHEET PADA SIKLUS

AKUNTANSI JASA
1. Aplikasi Jurnal

Jurnal adalah alat untuk mencatat transaksi perusahaan yang
dilakukan secara kronologis berdasarkan tanggal terjadinya transaksi
dengan menunjukkan akun perkiraan, atau rekening yang harus
didebet dan dikredit beserta jumlahnya masing-masing.
Bentuk Jurnal
Bentuk Jurnal yang secara umum digunakan oleh perusahaan dalam
program spreadsheet adalah sebagai berikut :
Tanggal Akun No.Akun Debet Kredit

Berikut adalah contoh aplikasi jurnal transaksi secara sederhana
dengan menggunakan fungsi-fungsi program pengolah angka atau
spreadsheet (Microsoft
(Microsoft excel)
Contoh soal:
Transaksi-transaksi yang terjadi selama bulan Desember 2020

Transaksi-transaksi
1 Desember 2020, Samsul Bahri menambah modal dengan
menyetorkan uang tunai ke kas bengkel sebesar Rp 50.000.000,00
50 .000.000,00
92
Bengkel sepeda Motor "LANCAR"

NERACA SALDO
Per 30 Nopember 2020
NO SALDO
AKUN
AKUN DEBET KREDIT
1101 Kas Rp 18.000.000 -
1102 Piutang Dagang Rp 16.000.000 -
1103 Asuransi Dibayar dimuka Rp 750.000 -
1104 Iklan dibayar dimuka Rp 3.400.000 -
1105 Perlengkapan Kantor Rp 350.000 -
1201 Peralatan -
1203 Gedung Rp 10.000.000 -
Akumulasi Penyusutan
1204 Gedung - Rp 1.500.000
2101 Utang Usaha - Rp 1.500.000
3101 Modal Samsul Bahri - Rp 35.000.000
3102 Prive Samsul Bahri Rp 2.500.000
4101 Pendapatan Jasa - Rp 57.000.000
5101 Beban Gaji dan Komisi Rp 35.000.000 -
5102 Beban Sewa Rp 4.000.000 -
5103 Beban Iklan Rp - -
5104 Beban Kendaraan Rp 3.250.000 -
5105 Beban Lainnya Rp 1.750.000 -
5106 Beban Perlengkapan Kantor - -
5107 Beban Penyusutan Gedung - -
5108 Beban Asuransi - -
JUMLAH Rp 95.000.000 Rp 95.000.000
Transaksi yang terjadi pada bulan Desember 2020:

Desember 3 Dibeli tunai peralatan
perlengkapan servis Rp
bengkel sebesar sebesar Rp 18.000.000 dan
3.000.000
Desember 6 Dibayar sewa tempat usaha sebesar Rp 1.000.000
Desember 7 Diterima tunai jasa servis sebesar Rp 1.500.000
Desember 9 Dibeli dari PT. Astra peralatan servis sebesar Rp 3.000.000
dibayar tunai Rp 2.000.000 sisanya kredit
Desember 15 Samsul Bahri mengambil uang tunai untuk keperluan pribadi
93
sebesar Rp 500.000
Desember 17 Dibayar beban pemasangan iklan sebesar Rp 200.000
Desember 18 Diterima perbaikan sepeda motor sebesar Rp 400.000
Desember 20 Dibayar utang usaha kepada PT. Astra sebesar Rp 500.000
Desember 22 Dikerjakan perbaikan sepeda motor senilai sebesar Rp
3.500.000 pembayaran akan diterima kemudian
Desember 25 Diterima pembayaran dari para langganan kredit sebesar Rp
2.500.000
Desember 27 Dibayar beban gaji karyawan sebesar Rp 1.000.000
Desember 30 Persediaan perlengkapan tersisa sebesar Rp 500.000
Data penyesuaian pada tanggal 31 Desember sebagai berikut:

• Perlengkapan kantor yang masih ada sebesar Rp 300.000
• Beban Iklan yang terpakai sebesar Rp 1.500.000
• Beban depresiasi Gedung ditetapkan 10% dari harga perolehan
• Asuransi yang menjadi beban sebesar Rp 375.000
• 250.000
Beban gaji yang masih harus dibayar sebesar Rp 250.000
Berdasarkan data tersebut, diminta:
1) Catat transaksi ke dalam jurnal umum
2) Buat buku besar
3) Buat Neraca Saldo per 31 Desember 2020
4) Buat Jurnal Penyesuaian
5) Buat neraca lajur per 31 Desember 2020 dan
6) Susun Laporan Keuangan yang terdiri dari Laporan Laba/Rugi, Laporan
Perubahan Modal dan Neraca
7) Buka link You
Youtube:
tube: MAARI BELAJAR
a. Membuat Jurnal Umum dan Buku Besar:
https://www.youtube.com/w
https://www.youtube.com/watch?v=5sZp-T_UTUo
atch?v=5sZp-T_UTUo
b. Membuat Neraca Saldo dan Jurnal Penyesuaian:
https://www.youtube.com/watch?v=64kv1fDJKUs&t
https://www.youtube.com/wa tch?v=64kv1fDJKUs&t=84s
=84s
c. Neraca Lajur Part 1:
https://www.youtube.com/watch?v=
https://www .youtube.com/watch?v=Cf0VBc6h0sQ
Cf0VBc6h0sQ
d. Neraca Lajur Part 2:
https://www
https://www.youtube.com/watch?v=
.youtube.com/watch?v=GnfoHRj_abI&t=
GnfoHRj_abI&t=366s
366s
Cara menyelesaikan soal:
Silahkan terlebih dahulu kalian membuka program Microsoft Excel.

Kemudian ikuti langkah-langkah berikut ini:
94
a. Membuat Daftar Akun

• Ubah sheet1, dengan cara double klik di sheet1 dan ganti
menjadi DAFTARAKUN
• Kemudian buatlah kolom Daftar Akun lihat gambar bawah,
fungsinya untuk memasukkan Nama Akun dan Nomor Akun
yang dibutuhkan.
• Judul dibuat dulu dimulai dari kolom A row 1,2 dan row3,4
untuk antara.
• Pada row 5, Baru tu;is untuk kepala kolom, yaitu NO AKUN
dan NAMA AKUN (manual)
• Selanjutnya isi kolom dari row 6 s.d row 28,
•
Agar daftar tabel
penjurnalan, ini ini
dapat
harusberfungsi saat membuat rumus
diberi nama.
Caranya blok seluruh area dibawah Nomor Akun dan Nama
Akun (sel A6 sampai B28) dan ketik DAFTARAKUN pada
Name Box lalu Tekan Enter
95
Berikan nama
“DAFTARAKUN”
kolom Name Box,
Tekan Enter
setelah mengetik
Block kolom nomor

akun dan nama akun
mulai baris kedua
(A6-B28)
Berikan nama
“DAFTARAKUN” ,
pada nama sheet
Tekan Enter setelah
mengetik
Gambar 15. Sheet Daftar Akun
96
Membuat Neraca Saldo Awal

Langkah langkahnya adalah sebagai berikut :
▪ Ubah Sheet2, dengan cara double klik Sheet2 dan ganti
menjadi NS_Awal
• Buat Neraca Saldo Bengkel Sepeda Motor “LANCAR” seperti
berikut:
Gambar 16. Sheet Neraca Saldo Awal
97
b. Membuat Jurnal Umum
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

Langkah-langkahnya
• Buka Sheet3 ubah menjadi Jurnal Umum
Buat format Jurnal Umum kosong seperti berikut:
Untuk mengisi Jurnal Umum langkah-langkahnya adalah sebagai
berikut:
• Tempatkan cursor dan Klik pada sel B6 ketik tanda =
Gambar 17. Posisi Cursor
lalu klik fx Klik Insert Function (lingkaran merah)

•
Gambar 18. Letak Tombol Insert Function
98
akan muncul tampilan sebagai berikut:
Gambar 19. Kotak Dialog Insert Function

selanjutnya membuat Rumus VLOOKUP
• Pada tab OR selec or categori pilih Look up & Reference ,
pada tab Selec &fuction Pilih VLOOKUP kemudian klik OK
Gambar 20. Kotak Dialog Rumus VLOOKUP
setelah tampil gambar diatas, berikut ini cara mengisinya :

• Pada tab Lookup_Value, klik sel C6
• Untuk tab Table_array diketik DAFTARAKUN
• Pada TAB Col_index_num ketik angka 2 karena Nama akun
terletak pada kolom ke-2
• Pada TAB Range_lookup ketik FALSE dan kemudian klik OK
maka tampilan akan jadi seperti ini:
99
Gambar 21. Langkah mengisi Function Argument pada rumus VLOOKUP

• Setelah klik OK, hasilnya akan muncul #N/A pada sel B6, ini
tandanya rumus VLOOKUP sudah jadi
Gambar 22. Form Jurnal Umum setelah menggunakn Rumus VLOOKUP
VLOOKUP
• Buatlah Jurnal Umum secara manual dari data yang ada pada
contoh soal.
100
• Selanjutnya masukkan semua transaksi dari Jurnal Umum

manual ke dalam sheet Jurnal Umum dengan fasilitas Data
Form (lingkaran merah) dengan cara klik ikon Data Form,
Form
Gambar 23. Letak Ikon Data Form pada Worksheet

• Sehingga muncul tampilan: Form Jurnal Umum sebagai berikut

•
Gambar 24. Form untuk memasukkan Transaski Jurnal Umum

• Jika Ikon Data Form belum tersedia pada fasilitas Excel,
maka perlu dimunculkan Perintah Data Form dengan cara Klik
Menu File lalu pilih Option (letak ada dibawah) pilih Quick
Acces Toolbar pilih All Comand lalu cari Form lalu klik Add
dan klik OK, maka tombol Perintah Data Form akan muncul
diatas
101
(Sumber data:
data: https://www.kelasexcel.id/2018/02/data-entry-
https://www.kelasexcel.id/2018/02/data-entry-
form-excel.html
form-excel.html
Gambar 25. Langkah menampilkan Data Form pada Worksheet

Cara mengisi Data Form sebgai berikut:
• Ketiklah transaksi pada form Jurnal Umum. Sebagai contoh
transaksi 1 Desember 2020 yaitu Samsul Bahri menambah
modal dengan menyetorkan uang tunai ke kas bengkel Rp
50.000.000,00, maka jurnalnya sebagai berikut:

• Kas di Debet dengan Nomor Akun 1101 sebesar Rp
50.000.000

• Caranya: Pada kolom TANGGAL diketik tanggal transaksi
yaitu 01/12/2020, pada kolom NO_AKUN ditulis Kode Kas
yaitu 1101 pada kolem DEBET ditulis 50000000 tanpa tanda
baca, lalu klik Enter
102
Gambar 26. Cara mengisi Transaksi Form Jurnal Umum (Debet)
Ketika Data Form kosong masukkan data selanjutnya

• Modal di Kredit dengan nomor akun 3101 sebesar Rp
50.000.000

• Caranya: Pada kolom TANGGAL diketik tanggal transaksi
yaitu 01/12/2020, pada kolom NO_AKUN ditulis Kode Modal
Saiful Bahri yaitu 3101 pada kolem KREDIT ditulis 50000000
tanpa tanda baca, lalu klik Enter
Gambar 27. Cara mengisi Transaksi pada Form Jurnal Umum (Kredit)
Ketika data Form kosong masukkan data selanjutnya dst.
103
Masukkan semua transaksi pada Jurnal Umum manual ke dalam

Data Form, dengan langkah seperti tersebut diatas untuk
menambah record baru. Jika semua transaksi sudah dientry, klik
tombol Close. Maka akan muncul tampilan Jurnal Umum seperti
ini:
Gambar 28. Sheet Jurnal Umum yang sudah selesai diisi
104
2. Aplikasi Buku Besar

Setelah selesai membuat Jurnal Umum, langkah selanjutnya adalah
melakukan Posting ke Buku Besar. Untuk mengelompokkan jenis
transaksi yang ada sesuai Daftar Akun,
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

Langkah-langkahnya
• Tambahkan sheet baru (pada sheet 4 dst) sebanyak jumlah Buku
Besar yang dibutuhkan dengan cara klik Ikon Insert Whoksheet.
• Ubah nama sheet menjadi Sheet BB_Kas, BB Piutang Dagang, BB_
Asuransi dibayar dimuka dst
• Buatlah Form Buku Besar dengan meng-copy Jurnal Umum yang
telah selesai
menjadi BUKUkita buat, selanjutnya
BESAR KAS dan ubahgantinama
tulisan JURNAL
sheet UMUM
dengan klik
rename menjadi Besar_KAS
Ubah tulisan
JURNAL UMUM
menjadi BUKU
BESAR KAS
Ubah nama
Sheet menjadi
BBesar KAS
Gambar 29. Cara membuat Buku Besar dari Sheet Jurnal Umum
105
• Karena kita dalam membuat Buku Besar Kas mengambil data dari
Jurnal UMUM,
UMUM, selan
selanjutnya
jutnya ya
yang
ng kita ambil han
hanya
ya transaksi yang
berhubungan dengan Kas dengan memanfaa
memanfaatkan
tkan fasil
fasilitas
itas filter
untuk memilih/menampilkan transaksi Jurnal yang sesuai dengan
Nama Buku Besar.
•
Blok nama Tabel

pada baris ke 5 (A5-
E5) Lalu Klik Data
pilih Filter untuk
menampilkan kota
Dialog
Pada kotak Dialog
kita hilangkan
centang pada kotak
(Select All), lalu kita
pilih Kas selanjutnya
Klik OK
Gambar 30. Langkah memunculkan memfilter Buku Besar
106
• Setelah kita filter, maka seluruh transaki yang berhubungan dengan

Kas saja yang akan nampak dalam Buku Kas
Selanjutnya kita
jumlahkan kebawah
kebawah
pada Kolom Debet dan
Kredit. Dan tentukan
saldo (Jumlah Debet
dikurangi Jumlah
Kredit)
Gambar 31. Buku Besar setelah di filter
• Caranya adalah dengan meng-Copy Sheet Jurnal Umum dan

dipindahkan (klik Paste) ke sheet BB_Kas yang kita buat.

• Lalu tulisan JURNAL UMUM kita ganti dengan BUKU BESAR KAS
Gambar 32. Langkah mengganti nama Sheet

• Selanjutnya kita block kepala kolom (sel A5 – E5) pada Jurnal
Umum

• Klik Data lalu pilih tanda Filter untuk memunculkan kotak dialog
Gambar 33. Cara memunculkan Perintah Filter (klik Data pilih Filter)
107

• Selanjutnya buat semua Buku Besar yang kita butuhkan,
mengggunakan fasilitas “Move or Copy” cara nya adalah sebagai
berikut :

• Buka Sheet JURNAL UMUM yang sudah kita buat

• Klik kanan pada nama sheet JURNAL UMUM, pilih “Move or copy”

• Pada menu box, bagian “Before sheet” pilih “Move to end” dan
berikan tanda centang pada opsi “create a copy”, dan klik OK,
Perhatikan gambar berikut .
Gambar 34. Langkah menggunakan fasiitas "Move or Copy"

• Setelah di “OK”, maka akan muncul sheet baru dengan nama
“Jurnal Umum (2). Sheet ini merupakan hasil copy dari Shet Jurnal
Umum.

• Ganti nama (rename) sheet Jurnal Umum (2) menjadi BB_Piutang
Dagang

•
Kepala jurnal yang m masih
asih tert
tertulis
ulis “Jurnal Umum” diubah menjadi
“BUKU BESAR PIUTANG DAGANG”
DAGANG”

• Blok Kepala Tabel pada Buku Besar Piutang Dagang, lalu Klik Menu
Data, pilih filter, tempakan Cursor pada kolom Akun (sel B5) klik
tombol sortir lalu hapus centang pada (Select All) dan klik pada
Piutang Dagang.
108

Gambar 35. Cara mensortir transaksi pada Buku Besar
• Selanjutnya hanya transaksi Piutang yang akan muncul.
Gambar 36. Buku Besar yang sudah disortir
• Gunakan cara yang sama untuk membuat Buku Besar selanjutnya.

• Lakukan Langkah seperti tersebut untuk membuat Buku Besar
lainnya yang kita butuhkan (BB_Peralatan, BB_Modal dst.)
109
4. Aplikasi Neraca Saldo Setelah Buku Besar
Setelah selesai membuat Buku Besar, selanjutnya adalah membuat

Neraca Saldo dengan Langkah-langkah sebagai berikut:
• Tambahkan sheet baru dengan cara klik ikon Insert Worksheet
• Ganti nama sheet dengan N_Saldo Setelah BB
• Salin data yang ada di sheet NS_Awal
• Hapus data yang ada di Kolom Debet dan Kredit
Tampilan menjadi sebagai berikut:
Gambar 37. Kolom Neraca Saldo Setelah Buku Besar

• Masukkan seluruh saldo akhir yang ada di setiap Buku Besar ke
dalam Neraca Saldo. Contohnya Saldo Kas (Kas pada NS_Awal
ditambah saldo akhir Buku Besar Kas)

• Pada kotak Formula D7 (Debet) ketik = (tanda sama dengan)

• Klik sheet NS_Awal, Klik saldo awal Kas

• Ketik tanda + (tambah)

• Klik BB_Kas, Klik saldo akhir Kas

• Kemudian tekan Enter
110

memindahkan
Gambar 38. Cara memindahkan Salo Buku Besar ke NSSBB

• Lakukan Langkah yang sama untuk semua Buku Besar

• Bila semua Akun sudah dimasukkan, maka akan kita dapatkan
Neraca Saldo Setelah Buku Besar sebagai berikut:
111

Gambar 39. Gambar Neraca Saldo Setelah Buku Besar
4. Aplikasi Jurnal Penyesuaian

Jurnal Penyesuaian adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode untuk
menyesuaikan saldo-saldo perkiraan (akun) agar menunjukkan
keadaan sebenarnya sebelum penyusunan laporan keuangan.
a. Bentuk Jurnal Penyesuaian
Bentuk jurnal penyesuaian hampir sama dengan bentuk jurnal
umum, yaitu sebagai berikut:
Tanggal No. Akun Akun Debet Kredit
112
b. Membuat Aplikasi Jurnal Penyesuaian

Langkah membuat jurnal penyesuaian sebagai berikut:
• Tambahkan sheet baru dengan cara klik ikin Insert Worksheet
• Ubah nama menjadi Jurnal Penyesuaian
• Buat format seperti berikut:
Kolom
Gambar 40. Gambar Ko lom Jurnal Penyesuaian

• Buatlah Rumus VLOOKUP pada sel C6 seperti pada saat
membuat JURNAL UMUM, yaitu:

• Pada tab Lookup_Value, klik sel B6

• Untuk tab Table_array diketik DAFTARAKUN

• Pada Col_index_num ketik angka 2 karena Nama akun terletak
pada kolom ke-2

• Pada Range_lookup ketik FALSE dan kemudian klik OK
113

Gambar 41. Cara memasukkan Rumus VLOOKUP pada Jurnal Penyesuaian
• Masukkan data penyesuaian yang ada satu per satu, seperti

halnya memasukkan data Jurnal Umum
Data penyesuaian “Bengkel Sepeda Lancar” pada tanggal 31
Desember sebagai berikut:
• Perlengkapan kantor yang masih ada sebesar Rp 300.000
• Beban Iklan yang terpakai sebesar Rp 1.500.000
1. 500.000
• Beban depresiasi Gedung ditetapkan 10% dari harga perolehan
• Asuransi yang menjadi beban Rp 375.000
• Beban gaji yang masih harus dibayar Rp 250.000
Untuk mempermudah memasukkan, buat Jurnal Penyesuaian secara
manual terlebih dulu.
114
Gambar 42. Memasukkan Transaksi

Transaksi Jurnal Penyesuaian (Debet)
Gambar 43. Memasukkan Transaski
Transaski Jurnal Penyesuaian (Kredit)
Lakukan sampai semua data JURNAL PENYESUAIAN terisi, seperti

gambar berikut:
115

Gambar 44. Jurnal Penyesuaian yang sudh terisi
Nah sebelum mengerjakan ke Neraca Lajur periksa dahulu apakah

akun yang ada pada Jurnal Penyesuaian ada penambahan akun atau
tidak dengan Neraca Saldo Setelah Buku Besar. Ternyata pada soal ini
ada tambahan 1 akun yaitu yang terakhir akun Utang gaji dan Komisi.
Sehingga pada Neraca Lajur tambahkan dibawah Utang Usaha, 2103
Utang Gaji dan Komisi.
Sehingga saat membuat Neraca Lajur tambah 1 akun Utang Gaji dan
Komisi dibawah Utang dagang.
5. Aplikasi Membuat Neraca Lajur
Neraca Lajur atau yang sering disebut juga dengan kertas kerja adalah
suatu daftar yang digunakan untuk mencatat, menyesuaikan dan
menggolongkan semua akun yang da di neraca saldo. Neraca Lajur
terdiri atas Neraca Saldo, Jurnal Penyesuaian, Neraca Saldo Setelah
Penyesuaian, Laba/Rugi dan Neraca.
Langkah membuat Neraca Lajur dengan cara sebagai berikut:
• Tambahkan sheet baru dengan cara klik ikin Insert sheet
• Ubah nama menjadi NERACA LAJUR
• Buat format seperti berikut:
116
a. Mengisi data Neraca Lajur

Dalam mengisi data Neraca Lajur yang berjumlah 12 kolom perlu
dibagi dalam 5 (lima) bagian, karena masing-masing memiliki
rumus dan cara yang berbeda.
1) Cara Mengerjakan kolom Neraca Saldo yang ada dalam

Neraca Lajur
Untuk mengisi kolom (1,2,3) No Akun, Akun dan Neraca Saldo,
dapat dilakukan dengan meng copy format NERACA SALDO
SETELAH BUKU BESAR, selanjutnya klik Paste special dan
pilih Values dan number formats sehingga rumusnya tidak
berubah.
Jangan lupa tambah 1 akun Utang Gaji dan Komisi letakkan
dibawah Utang Usaha.
Maka tampilan Neraca Lajur akan nampak sebagai berikut:
117
Gambar 45. Kolom Neraca Lajur

118
Untuk Jumlah perlu dibuat rumus Kembali pada kolom Debet

dan Kredit dengan meng klik Sel D28 lalu ketik = SUM (D7–
D27)
2) Cara mengerjakan Kolom Penyesuaian
Kolom Penyesuaian
dari transaksi yang diyang dalam Neraca
adaJURNAL
sheet Lajur, diambil
PENYESUAIAN, untuk
mengisinya kita gunakan rumus =SUMIF dikarenakan tidak
semua Akun dibuatkan Jurnal Penyesuaian.
Langkahnya adalah:
Letakkan cursor pada sel F7 lalu buat rumus SUMIF
•
dengan cara ketik =SUMIF () lalu klik Auto Sum pilih

More Function, maka akan muncul kotak dialog sebagai
berikut:
Gambar 46. Cara memunculkan Rumus SUMIF dan More Function
Gambar 47/ Kotak Dialog Function Arguments
119

• Letakkan kursor pada kotak Range lalu klik sheet Jurnal

Penyesuaian Block format JURNAL PENYESUAIAN dari
Sel B6 – E15 lalu kunci dengan cara: klik tombol F4
keyboard
• Untuk kotak Criteria kita Block sel B7 Neraca Lajur (No.
• Akun)
Kotak Sum_range kita isi dengan: Block data pada Kolom
Debet JURNAL PENYESUIAN yaitu Sel D6-D15 kunci
dengan klik tombol F4 Keyboard. Lalu Tekan OK
hasil kemungkinan 0 karena Kas tidak ada penyesuaian,
• Kemudian dari sel F7 pada kolom PENYESUAIAN, cursor
kita Tarik kebawah hingga F28, dan secara otomatis
semua akun yang ada transaksi di Jurnal Penyesuaian
akan terisi dengan sendirinya.
• Berikutnya kita copy Kolom Debet pada PENYESUAIAN
dan lakukan untuk Kolom sebelah Kredit, maka
pengerjaaan Neraca Penyesuaian telah selesai.
3) Cara mengerjakan Kolom Neraca Saldo Penyesuaian (NSP)
Dalam mengerjakan Kolom Neraca Saldo Setelah

Penyesuaian harus dibedakan antara Kolom Debet dan Kredit,
karena keduanya punya rumus masing-masing.
Cara Mengerjakan Kolom Debit pada NSP
• Klik Insert Function pada sel F7
• Lalu buat rumus =IF dengan cara ketik =IF (lalu klik Auto
Sum pilih More Function, maka akan muncul kotak dialog
Rumus IF sebagai berikut:
120

Gambar 48. Kotak Dialog Rumus IF

• Namun sebelum mengisi Kotak Logical_test, harus
dipastikan pada Name Box sudah tersedia Rumus OR di
sudut kiri atas Worksheet,
Gambar 49. Posisi NameBox untuk memilih Fungsi OR

Bila belum tersedia, kita terlebih dahulu
• perlu
mencantumkan rumus OR pada NameBox tersebut,
caranya dengan mengklik tanda segitiga, lalu pilih More
Function dan cari OR selanjutnya klik OK
121

Gambar 50. Cara memilih Fungi OR
• Selanjutnya apabila sudah tersedia OR, maka dengan

meng klik OR pada NameBox akan mengubah Function
Arguments dari IF menjadi OR. Bila sudah berubah
menjadi OR maka akan muncul Kotak Logical1 dan
Logical2 seperti dibawah ini
Gambar 51. Kotak Dialog pada Fungsi OR

• Kotak Logical1:
diisi dengan rumus klik sel D7+F7-G7<0
(artinya Nilai Kolom Debet pada Neraca Saldo Penyesuaian
diperoleh dari Kolom Neraca Saldo Debet ditambah Kolom
Penyesuaian Debet dikurangi Kolom Penyesuaian Kredit
lebih kecil (<) dari 0)
122

Selanjutnya pada Logical2 di ketik E7 <>0 artinya Kolom

Neraca Saldo Kredit lebih lebih Kecil (<) dan lebih Besar (>)
dari 0
Gambar 52. Cara mengisi Fungsi OR
Sebelum klik OK pada Kotak Dialog Function Argumen OR,

maka perlu terlebih dahulu mengubah Fungsi OR menjadi
Fungsi IF, yaitu dengan menempatkan cursor pada NameBox,
dengan mengklik di sebelah kiri tanda kurung buka atau (.
Gambar 53. Cara merubah Fungsi OR menjadi IF

Yang terdapat diantara tulisan IF dan OR, maka rumus akan
berubah dari OR menjadi IF.
Kotak Dialog akan berubah menjadi Logical_test sebagai
berikut, selanjutnya pada Value_if_true kita ketik 0 dan
dibawahnya ada Value_if_true diperoleh dari Kolom Debet
Neraca Saldo ditambah Kolom Debet NSP dikurang Kolom
123

Kredit NSP atau dengan meletak cursor pada Sel D7+F7-G7

lalu tekan OK, maka rumus Kolom Debet pada NSP sudah
dapat digunakan
Gambar 54. Kotak Dilog setelah berubah menjadi IF

Setelah rumus dapat berfungsi, langkah selanjutnya adalah
memunculkan seluruh transaksi Debet yang tercantum pada
Neraca Saldo Penyesuaian dengan mengklik Sel H7 sampai
ke H28, dan hasilnya sebagai berikut:
Gambar 55. Kolom Debet Neraca Saldo Penyesuaian

124

4) Cara Mengerjakan Kolom Kredit pada NSP

Mengerjaan Kolom Kredit pada NSP relatif
relatif hampir sama
dengan Ketika mengerjaan Kolom Debet
• Klik Insert Function pada sel G7
• Lalu buat rumus =IF dengan cara ketik =IF (lalu klik Auto
Sum pilihIF More
Rumum Function,
sebagai berikutmaka
: akan muncul kotak dialog
Gambar 56. Cara meletakan Rumus IF pada NSP

NSP (Kredit)
• lalu kita klik OR pada NameBox untuk mengubah fungsi

IF menjadi
menjadi OR sebagai berikut :
125

Gambar 57. Kotak dialog Fungsi OR untuk NSP Kredit

• Kotak Logical1 diisi dengan rumus klik sel E7+G7-F7<0
(dengan pengertian bahwa Nilai Kolom Kredit pada
Neraca Saldo Penyesuaian diperoleh dari Kolom Neraca
Saldo Kredit ditambah Kolom Penyesuaian Kredit
dikurangi Kolom Penyesuaian Debet lebih kecil (<) dari 0)

• Kotak Logical2 di ketik D7 <>0
(artinya Kolom Neraca Saldo Debet lebih lebih Kecil (<)
dan lebih Besar (>) dari 0).
126

Gambar 58. Cara mengisi Fungsi OR pada NSP Kredit
Setelah itu cursor kita letakkan pada Kotak Rumus klik antara
huruf F (pada rumus IF untuk mengubah Fungsi OR menjadi
IF, dan akan muncul sebagai berikut:
Gambar 59. Perubahan Rumus IF dari OR pada NSP Kredit

127

Sebelum klik OK pada Kotak Dialog Function Argumen OR,

maka perlu terlebih dahulu mengubah fungsi OR menjadi
fungsi IF, yaitu dengan menempatkan cursor pada NameBox
fungsi, klik sebelah kiri tanda ( yang terdapat diantara tulisan
IF dan OR, maka rumus akan berubah dari OR menjadi IF dan
kotak dialog
berikut, akan berubah
selanjutnya menjadi Logical_test
pada Value_if_true kita ketik sebagai
0 dan
Value_if_true diperoleh dari Kolom Debet Neraca Saldo
ditambah Kolom Debet NSP dikurang Kolom Kredit NSP atau
dengan meletak cursor pada Sel E7+G7-F7 lalu tekan OK,
maka rumus Kolom Debet pada NSP sudah dapat digunakan
5) Cara mengerjakan Kolom Laba/ Rugi

Untuk menyelesaikan Kolom Laba/ Rugi adalah dengan
menggunakan fungsi IF. Karena nomor Akun yang terdapat di
dalam Laba/ Rugi adalah nomor akun yang diawali dengan
angka 4 dan angka 5, caranya adalah sebagai berikut:
a) Cara mengerja
mengerjakan
kan Kolom Laba /Rugi pada sisi Debet
Klik Insert Function pada sel J7
•
Lalu buat rumus =IF dengan cara ketik =IF (lalu klik
•
Auto Sum pilih More Function, maka akan muncul kotak

dialog Rumus IF sebagai berikut:
Gambar 60, Kotak Dialog Fungsi IF pada kolom Laba Rugi (Debet)
128

Pada Logical_test ditulis dengan B7>=4000,

•
(artinya yang dicantumkan di Laba Rugi adalah semua

No Akun pada Sel B yang diawali lebih besar atau sama
dengan 4000),
pada Value is true diambil dari NSP sisi Debet,
•
•
pada Value_is_false diketik 0 lalu OK
2) Cara mengerjakan Kolom Laba /Rugi pada sisi Kredit
• Klik Insert Function pada sel K7
• Lalu buat rumus =IF dengan cara ketik =IF (lalu klik
Auto Sum pilih More Function, maka akan muncul kotak
dialog rumus IF sebagai berikut:
Gambar 61, Kotak Dialog Fungsi IF pada kolom Laba Rugi (Kredit)
Pada Logical_test ditulis dengan B7>=4000,

(artinya yang dicantumkan di Laba Rugi adalah semua No
Akun pada Sel B yang diawali lebih besar atau sama dengan
4000)
• Pada Value is true diambil dari NSP sisi Kredit
• Pada Value_is_false
Value_is_false diketik 0 lalu OK
129

6) Cara mengerjakan Kolom Neraca

Ne raca
hampir
Untuk menyelesaikan Kolom Neraca (Neraca Akhir) hampir
sama dengan cara mengerjakan Kolom Laba/ Rugi yaitu
dengan menggunakan fungsi IF. Karena nomor Akun yang
terdapat di dalam(<)
dengan dibawah Neraca
angkai adalah
4 dan nomor akun
angka 5, yang diawali
caranya adalah
sebagai berikut:
a) Cara mengerja
mengerjakan
kan Kolom Neraca
Neraca pada sisi Debet
• Klik Insert Function pada sel L7
• Lalu buat rumus =IF dengan cara ketik =IF( lalu klik
Auto Sum pilih More Function, maka akan muncul
kotak dialog Rumus IF sebagai berikut :
Gambar 62. Memasukkan Rumus IF pada kolom Debet Neraca
• Pada Logical_test ditulis dengan B7<4000, artinya yang

dicantumkan di Laba Rugi adalah semua No Akun pada
Sel B yang diawali lebih besar atau sama dengan 4000,
pada Value is true diambil dari NSP sisi Debet, lalu pada
Value_is_false
130

b. Cara mengerjakan Kolom Neraca pada sisi Kredit

a. Klik Insert Function pada sel M7
b. Lalu buat rumus =IF dengan cara ketik =IF( lalu klik
Auto Sum pilih More Function, maka akan muncul
kotak dialog Rumus IF sebagai berikut :
Gambar 63. Memasukkan Rumus IF pada kolom Kredit Neraca
• Pada Logical_test ditulis dengan B7<4000, artinya yang

dicantumkan di Laba Rugi adalah semua No Akun pada
Sel B yang diawali lebih besar atau sama dengan 4000,
pada Value is true diambil dari NSP sisi Kredit, lalu pada
Value_is_false
7) Mengisi selisih Debet Kredit dari kolom Laba/ Rugi dan
kolom Neraca
Pekerjaan selanjutnya dalam menyelesaikan Neraca Lajur
adalah mencari selisih antara kolom Debet dan Kredit yang
ada di Laba/ Rugi dan Neraca
131

a) Mencari sel
selisih
isih pada Laba Rugi
• Buatlah tambahan Kolom dibawah jumlah Laba/Rugi
dan Neraca
Menambahkan sel untuk selisih Laba Rugi & Neraca
Gambar 64. Menambahkan
• Tempatkan cursor dibawah

dibawah jumlah Kredit Kolom N NSP
SP
(I 30)
• Gunakan rumus IF untuk mengetahui LABA atau RUGI,
yaitu ketik =IF( lalu klik Auto Sum pilih More function
hingga mucul kotak dialog Function Argumen
132

Gambar 65. Kotak Dialog Rumus IF Selisih Laba atau Rugi
• Pada kotak Logical_test diketik K29>J29 (Jika Jumlah

Kredit lebih besar dari Jumlah Debet ), selanjutnya
pada Value_if_true kita ketik “LABA” dan pada Value
_if_false kita ketik “RUGI” lalu klik OK
Gambar 66. Memasukkan Rumus IF untuk mecarai Laba atau Rugi
• Bila Muncul kata “LABA” selanjutnya kita akan

menhitung berapa selisih antara kolom Laba dan
kolom Rugi dengan menggunakan Rumus =IF(.
Tempatkan cursor pada Sel J30 yaitu dibawah Jumlah
133

Debet lalu ketik =IF( lalu klik Auto Sum pilih More
function hingga mucul kotak dialog Function Argumen
Gambar 67. Mencari nilai Laba atau Rugi
• Pada kotak Logical_test diketik K29>J29 (Jika Jumlah

pada Value_if_true kita ketik K29-J29 dan pada Value
_if_false kita ketik “0” lalu klik OK
b) Mencari selisih pada Neraca

Untuk mencari selisih kolom Debet dan Kredit pada Neraca
caranya sama dengan mencari selisih pada Laba/ Rugi
Bila muncul
• muncul kata “LABA” selanjutnya kita akan
menghitung berapa selisih antara Kolom Laba dan
kolom Rugi dengan menggunakan Rumus =IF(.
Tempatkan cursor pada Sel J30 yaitu dibawah Jumlah
Debet lalu ketik =IF( lalu klik Auto Sum pilih More
function hingga mucul kotak dialog Function Argumen
134

Gambar 68. Mencari nilai Laba Rugi pada Neraca
Pada kotak Logical_test diketik L29>M29 (Jika Jumlah

•

pada Value_if_true kita ketik L29-M29 dan pada Value
_if_false kita ketik “0” lalu klik OK
Bila Selisih Laba/ Rugi dan Neraca sudah selesai
•
dikerjakan selanjutnya dijumlahkan dan hasilnya

sebagai berikut :
Proses Pembuatan Neraca Lajur sudah selesai
135

Gambar 69. Gambar Neraca Lajur yang sudah selesai
8) Membuat Laporan Keuangan
a. Membuat Laporan Laba-Rugi

Laporan Laba-Rugi dibuat bertujuan untuk menyajikan secara
sistematis semua hal terkait pendapatan, beban, dan laba/rugi
dalam suatu periode tertentu.
Berikut ini tahapan pembuatan Laporan laba-rugi :
• Buka sheet baru, dan berikan nama sheet ini dengan nama
“Financial Statement”.
• Buatlah susunan kepala laporan laba-rugi dan komponennya

berdasarkan contoh gambar berikut ini.
Perhatikan beberapa hal berikut ini :
1) Pembuatan kepala Laporan, tulisan Pendapatan, Total

Pendapatan, Beban, Total Beban, dan Laba dibuat dengan
cara ketik manual.
2) Nomer akun, nama akun, dan nominal dari tiap akun diambil
dari komponen neraca lajur (worksheet) dengan cara di-Copy
Paste Link dan disusun sesuai format pada gambar 7.1 di
atas.
136

3) Bagian jumlah total tiap kelompok bagian merupakan hasil

penggunaan rumus SUM
Gambar 70. Laporan Laba Rugi
b. Membuat Laporan Perubahan Modal

Laporan perubahan modal merupakan laporan keuangan yang
menyajikan informasi tentang perubahan modal dalam suatu
periode tertentu karena memperoleh Laba atau Rugi. Berikut ini
merupakan tahapan pembuatan laporan perubahan modal :
• Masih pada sheet yang sama dengan laporan laba-rugi, buat
laporan perubahan modal ini mulai dari baris ke 25 kolom A.
Perhatikan format laporan pada gambar di bawah ini.
Perhatikan beberapa hal berikut ini :
1) Pembuatan kepala laporan, Tulisan Modal Tuan Joko
(tanggal) dan LabaPrive dibuat dengan cara ketik manual.
2) Tulisan dan nominal akun LABA di-Copy Paste Link dari
laporan Laba-Rugi di atasnya.
3) Nomer akun, nama akun, dan nominal dari prive diambil dari
komponen neraca lajur (worksheet) dengan cara di-Copy
atas.
4) Nominal dari “Laba – – Prive” merupakan hasil pengurangan
Nominal Laba – Nominal Prive. 5. Bagian jumlah total (cell
137

D37) merupakan hasil penggunaan rumus SUM (Penjumlahan
Modal awal dengan laba setelah dikurangi prive
c. Pembuatan Neraca Neraca (Balance Sheet) merupakan laporan

keuangan yang menyajikan informasi mengenai rincian aktiva,
kewajiban, dan modal.
Berikut ini tahapan dalam pembuatan neraca :
• Masih pada sheet yang sama dengan laporan laba-rugi dan
perubahan modal, buat Neraca ini mulai dari baris ke 39 kolom A.
Perhatikan format laporan pada gambar di bawah ini
1) Pembuatan kepala Neraca, Aktiva Lancar, Aktiva Tetap,
Hutang Jangka Pendek, Hutang Jangka Panjang dan semua
tulisan jumlah ..... dibuat dengan cara ketik manual.
2) Nomer akun, nama akun, dan nominal dari prive diambil dari
komponen neraca lajur (worksheet) dengan cara di-Copy
atas.
3) Nominal akun yang berada dalam tanda kurung berarti
memiliki nilai negatif atau bersifat mengurangi
4) Nominal Modal tuan Joko diambil (Copy paste link) dari
nominal yang berada pada laporan perubahan modal
138

5) Bagian nominal dari jumlah total merupakan hasil

penggunaan rumus SUM 6. Pastikan total aktiva dan pasiva
berada pada posisi BALANCE
Gambar 71. NERACA
Ringkasan
Pengertian Spreadsheet (lembar sebar) adalah software (program) komputer

untuk menangani (mengolah) data dalam bentuk baris dan kolom yang salah
satunya kita kenal dengan nama Microsoft Excel.
Fungsi dari program pengolah angka/ spreadsheet adalah sebegai berikut :
• Membuat tabel data
• Membuat lembar kerja (worksheet)

•
Mengelola angka untuk perhitungan sebuah data dan grafik

• Mengolah data dengan menggunakan rumus, grafik dan data

• Membantu pekerjaan di bidang statistic

• Membantu pekerjaan di bidang akuntansi dan perpajakan
Banyak cara yang digunakan untuk membuat aplikasi spreadsheet untuk
membantu pencatatan siklus akuntansi.
Ruang Kolaborasi
Tugas Kelompok
a. Silahkan 1 kelas dibagi menjadi 5 kelompok masing-masing mengerjakan
soal berikut dengan pembagian kelompok:
Kelompok 1 Aplikasi Jurnal
139

Kelompok 2 Aplikasi Buku Besar

Kelompok 3 Aplikasi Neraca Saldo
Kelompok 3 Aplikasi Jurnal Penyesuaian
Kelompok 4 Aplikasi Neraca Lajur
b. Kelompok 2 mengerjakan setealh Kelompok 1 selesai, Kelompok 3 setelah
Kelompok
c. Bila 2 selesai, Kelompok
memungkinkan 4 setelah
hasil dalam bentukKelompok
youtube.3setidaknya
selesai Ppt untuk
presentasi di depan kelas
Refleksi
Refleksi terbimbing
Demontrasi konteks
kontekstual
tual
Uji Kompetensi
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda silang (X0 pada
jawaban yang kamu anggap
anggap paling benar!
1. Fungsi
a. SUM yang digunakan untuk membuat Jurnal Umum adalah
b. AVERAGE
c. MIN
d. VLOOKUP
e. HLOOUP
2. Fasilitas yang digunakan untuk memasukkan semua transaksi ke dalan
Jurnal Umum adalah data…
data…
a. Filter
b. Form
c. Advance
d. Short
e. Validation
3. Tombol yang digunakan
digunakan untuk menambah record baru adalah…
adalah…
140

a. Next
b. New
c. Delete
d. Restore
e. Criteria
4. Fungsi
adalah… yang
adalah… digunakan untuk memunculkan nama akun di Buku Besar
a. SUM
b. AVERAGE
c. MIN
d. VLOOKUP
e. HLOOUP
5. Fungsi yang digunakan untuk mengisi data transaksi di Buku Besar adalah
data….
data….
a. Filter
b. Form
c. Advance
d. Short
e. Validation
6. Rumus yang digunakan untuk memasukkan data pada lajur Penyesuaian
Kredit adalah…
adalah…
a. =Sum(penyesuaian;no akun neraca lajur;kolom debet penyesuaian)
b. =if(penyesuaian;no akun neraca lajur;kolom debet penyesuaian)
c. =Sumif(penyesuaian
=Sumif(penyesuaian;no
;no akun neraca lajur;kolom debet penyesuaian)
d. =Average(penyesuaia
=Average(penyesuaian;no
n;no akun neraca lajur;
lajur;kolom
kolom debet penyesuaian)
e. =Min(penyesuaia
=Min(penyesuaian;no
n;no akun neraca lajur;kolom debet penyesuaian)
7. Rumus yang digunakan untuk memasukkan data pada kolom Neraca Saldo S aldo
disesuaikan kolom Debet adalah…
adalah…
a. =Sum(penyesuaian;no akun neraca lajur;kolom kredit penyesuaian)
b. =if(penyesuaian;no akun neraca lajur;kolom kredit penyesuaian)
c. =Sumif(penyesuaia
=Sumif(penyesuaian;no
n;no akun neraca lajur;kolom kredit penyesuaian)
d. =Average(penyesuaia
=Average(penyesuaian;no
e. =Min(penyesuaia
=Min(penyesuaian;no
8. Rumus yang digunakan untuk memasukkan data pada kolom Neraca
Sakso disesuaikan kolom Kredit adalah…
adalah…
a. if(or(neraca saldo debet+penyesuaian debet-penyesuaian
kredit<0;neraca saldo kredit<>0);0;neraca
saldodebet+penyesuaiankredit)
b. if(or(and(neraca saldo debet+penyesuaian debet-penyesuaian kredit<0
;neraca saldo kredit<>0);0;neraca saldodebet+pen
yesuaiankredit)
c. if(and(neraca saldo debet+penyesuaian debet-penyesuaian kredit<0
;neraca saldo kredit<>0);0;neraca saldodebet+pen
yesuaiankredit)
141

d. =Sumif(and(neraca saldo debet+penyesuaian debet-penyesuaian

kredit<0 ;neraca saldo kredit<>0);0;neraca
e. =Sumif(or(neraca saldo debet+penyesuaian debet-penyesuaian
kredit<0 ;neraca saldo kredit<>0);0;neraca
9. Rumus saldodebet+penyesuaiankredit)

yang digunakan untuk memasukkan data pada lajur Penyesuaian
Debet adalah
a. if(or(neraca saldo kredit+penyesuaian kredit-penyesuaian debet<0
;neraca saldo debet<>0);0;neraca saldo kredit+penyesu
kredit+penyesuaian
aian debet)
b. if(or(and(neraca saldo kredit+penyesuaian kredit-penyesuaian debet<0
kredit+penyesuaian
aian debet)
c. if(and(neraca saldo kredit+penyesuaian kredit-penyesuaian debet<0
kredit+penyesuaian
aian debet)
d. =Sumif(and(neraca saldo kredit+penyesuaian kredit-penyesuaian
debet<0 ;neraca saldo debet<>0);0;neraca saldo kredit+penyesuaian
debet)
e. =Sumif if(or(neraca saldo kredit+penyesuaian kredit-penyesuaian
debet<0 ;neraca saldo debet<>0);0;neraca saldo kredit+penyesuaian
debet)
10. Untuk memberikan keterangan Laba Rugi pada kolom Laba/Rugi, bentuk
rumus yang benar adalah…
adalah…
a. =(laba/rugi sebelah kredit>laba/rugi sebelah debet maka”Laba”;jika jika
tidak maka “Rugi”)
“Rugi”)
b. =if(laba/rugi sebelah kredit>laba/rugi sebelah debet maka”Laba”;jika
jika tidak maka “Rugi”)
“Rugi”)
c. =Sum(laba/rugi sebelah kredit>laba/rugi sebelah debet maka ”Laba”;
jika jika tidak maka “Rugi”)
“Rugi”)
d. =Sum(laba/rugi sebelah kredit>laba/rugi sebelah debet maka ”Laba”
;jika jika tidak maka “Rugi”)
“Rugi”)
e. =Sumif(laba/rugi sebelah kredit>laba/rugi sebelah debet maka ”Laba”;
“Rugi”)
f. =Min (laba/rugi sebelah kredit>laba/rugi sebelah debet maka ”Laba”;
“Rugi”)

umum dari kegiatan pembelajaran Bab IV ini, dengan menyajikan dalam
depan kelas.
142


masukan
Aksi Nyata
Nyata
Silakan mengerjakan uji praktik kompetensi V sebagai tahapan akhir
kalian
dari pembelajaran. Dari hasil penilaian, guru akan menjelaskan hal-hal
hal-hal yang
masih

Kompetensi
Kerjakan Nerca Saldo berikut ini ke dalam Nerca Lajur, dan susun Laporan
Keuangannya menggunakan spreadsheet!
Perusahaan sewa Gedung

Nerca Saldo
per 30 Nopember 2019
Kode Keterangan Ref Debet Kredit

Akun
11 Kas 124.000.000
12 Piutang 44.800.000
13 Sewa dibayar dimuka 18.000.000
14 Perlengkapan kantor 6.300.000
15 Peralatan kantor 132.000.000
21 Utang Usaha 40.000.000
31 Modal 200.000.000
41 Pendapatan sewa 95.000.000
51 Beban perlengkapan 78..000.000
52 Beban iklan 7.900.000
53 Beban telephon 1.000.000
54 Beban gaji 1.000.000
335.000.000 335.000.000
Transaksi yang terjadi pada bulan Desember 2019 sbb:

Desember 5 Dibeli perlengkapan dari Toko “Nusa” Rp 1.200.000
1.200.000
Desember 8 Diterima pendapatan sewa gedung Rp 20.000.000
143

Desember 12 Dibeli peralatan Rp 10.000.000 dari Toko “ Terang Bulan” secara

kredit
Desember 17 Dibayar biaya listrik, air dan telepon Rp 1.500.000
1. 500.000
Desember 20 Dibayar hutang kepada Toko “ Nusa” Rp 10.000.000
10. 000.000
Desember 30 diterima pelunasan piutang dari pelanggan Rp 14.000.000
Dataa.pada 31 Desember
Perlengkapan 2019
yang adasebagai berikut:
berjumlah Rp 3.200.000
b. Beban gaji yang belum dibayar Rp 3.000.000
c. Beban sewa yang dibayar pada januari 2020 untuk masa 3 tahun
d. Peralatan kantor disusutkan 1%.
Kode akun yang belum ada urutkan sesuaiyang sudah ada.
Pengayaan
Carilah Aplikasi Spreadsheet yang paling mudah menurut kamu untuk mengerjakan
Siklus akuntansi.
144

GLOSARIUM
A K
Account Payable, 5 Kode Angka Blok, 36
Accrued Expense, 5 Kode angka Desimal, 36
Asset, 4 Kode Numerik, 34
B L
Bonds Payable, 5 Lateral, 25
C Liabilities, 5
Col_index_num, 86 Logical_test, 111
Current Asset, 4 Long Term Liabilities, 5
Current Liabilities, 5 Lookup_Value, 86
D M
Data Form, 88 More Function, 110
E Mortage Payable, 5
Ekstrernal, 22 N
Equity, 5 Name Box, 111
Expense, 6 Note Payable, 5
Expense Payable,F5 Other Asset, 4 O

Fixet Asset, 5 Q
Franchise, 5 Quick Acces Toolbar, 87
G R
Goodwill, 5 Range_lookup, 86
I S
Income, 6 Spreadsheet, 78
Insert Function, 110 T
Intangible Fixed Asset, 5 Table_array, 86
Invesment Kredit, 5 V
Value_if_true, 114
145

DAFTAR PUSTAKA
Jusup, Haryono 2019.” Dasar-das
Dasar-dasar
ar Akuntansi ””.. Yogyakarta: STIE YKPN
Bachtiar, Halimah.2019.” Akuntansi Dasar

Dasar Buku Pintar ”.
”. Cetakan pertama. Yogyakarta:
Deepublish
Harti, Dwi 2018 “Akuntansi Dasar ”.

”. Cetakan ke empat. Jakarta: Erlangga.
Munawaroh, Umi dkk. 2008 “Konsep Dasr Akuntansi dan Pelaporan

Keuangan Jilid 1. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.
Departemen Pendidikan Nasional.
Harti, Dwi 2018 “Etika Profesi”. Jakarta: Erlangga
Suprapto, 2017 “ Aplikais Pengolah Angka” . Jakarta: Erlangga
146

DAFTAR PUSTAKA INTERNET

Lukas Setyawan , 17 April 2017.Pentingnya
O t o r i s a s i D o k u m e n https://dconsultingbusinessconsultant.com/pen
tingnya-otorisasi-dokumen/
Wadiyo,SE , 10 Juni 2021 Mengenal Lebih Dekat Akuntansi Untuk Perusahaan

Manufaktur.https://manajemen
Manufaktur .https://manajemenkeuangan.net/perusahaa
keuangan.net/perusahaan-manufaktur-adal
n-manufaktur-adalah/
ah/
(diunggah 26-6-21) 5.17
Sri Warn i|March
i|March 7th, 2016
2016|Akuntansi6
|Akuntansi6 Jenis Akun Utama Jurnal Penyesuaian
Perusahaan Jasa. https://zahiraccounting.com/id/blog/6-jenis-akun-utama-
jurnal-penyesuaian-perusahaan-jasa/
jurnal-penyesuaian-perus ahaan-jasa/ diunggah 10/7/21 pukul 16:34
Iwan Kusuma, 2018 https://docpla

https://docplayer.info/72782735-Conto
yer.info/72782735-Contoh-soal-akuntansi-
h-soal-akuntansi-
perbankan-jurnal-untuk-giro-tabungan-deposito-tra
perbankan-jurnal-untuk-giro-tabungan-deposito-traveller-s-cheques-
veller-s-cheques-
pinjaman.html diunggah 25/7/2021 ( Pk 16:21)
Channel Youtube MAARI BELAJAR
147

PROFILE PENULIS
A. DATA PRIBADI
Nama : Umi Ambarwati
Tempat/Tanggal Lahir : Wonosobo, 10 Desember 1965
Alamat : Jl. S. Parman 63. Banjarnegara
Hp/WA : 0813 846401727
Email : umiambar1965@gmail.com
umiambar1965@gmail.com
Agama : Islam
Status : Menikah
Jenis Kelamin : Perempuan
Kewarganegaraan : Indonesia
B. PENDIDIKAN
SMP N 1 Wonosobo
SMEA N 1 Wonosobo
D3 IKIP Semarang
S1 Koperasi UMP Purworejo
C. RIWAYAT PEKERJAAN MENGAJAR

1987 – 1999 SMK
S MK Cokroamino
Cokroaminoto
to Banjarnegara
1992 – 1994 SMPN 1 Susukan
2012 – 2014 SMKN 1 Punggelan
2014 – sekarang SMKN 1 Bawang
148

PROFILE PENELAAH
Nama : SAMIDIN
Tempat/Tanggal Lahir : Jakarta, 19 Desember 1953
Alamat : Perum. Ciledug Indah II, Jl. Mawar 4
Blok E 11 No. 5 & 6, Ciledug, Tangerang.
Telepon : (021) 7309162,7344 5441
Hp/WA : 0813 846401727
Email :
ssamidin63@gmail.com/samidin_smd@yahoo.com
Agama : Islam
Status : Menikah
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Pendidikan:
Sarjana Ekonomi Akuntansi, SE (S1) (STIE – BPM)
•
Master of Bisnis Administration (MBA) IMBI.

•
•
Magister Manajemen Keuangan (S2) (STIE – IPWIJA)
Program Pendidikan Aplikasi Akuntansi Perpajakan FISIP UI
•
Sertifikat:
Sertifikat PPL Perpajakan AKP2I
•
Certified Professional Tax Technician (CPTT) ATPI

•
Reformasi Perpajakan “97” (Departemen Keuangan)

•
Internal Tax Auditing & Penagihan dengan Surat Paksa Badan

•
Pendidikan dan Latihan Keuangan (BPLK) Dep.Keuangan RI.

Sertifikat Perpajakan BREVET A & B (LM PATRA)
•
Asesor Kompetensi BNSP

•
LPPM ITB
•
Asosiasi:
Anggota Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) No. 97000.462
•
97000.4 62
Sekertaris Asosiasi Konsultan Pajak Publik Indonesia (AKP2I).
•
Wakil Ketua Asosiasi Teknisi Perpajakan Indonesia (ATPI).

•
Pekerjaan:
• 2014 – Sekarang
Manajer Audit Kantor Akuntan Publik (KAP) Sudin & Rekan
• 2017 – Sekarang
Partner Kantor Konsultan Pajak (KKP) Asmori Arif Yani
Asosiacites Tax Consultan & Bisnis Advisory.
Mengajar:
2004 – sekarang
Dosen STIE Indonesia Jakarta
2010 – Sekarang
149

Dosen Tetap dan Kepala Bagian Pelatihan dan Pemagangan Program

Diploma Empat (D -4) Ilmua Keuangan Universtias Tri Sakti Jakarta
2009 – Sekarang
Asesor Kompetensi Akuntansi Badan Nasional Sertifikasi Profesi
(BNSP).
2012 – Sekarang
Ketua/Direktur Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) P1 Univ. Trisakti
2016 – Sekarang
Anggota Komite Skema LSP P2- P2KGK Jakarta selatan.
150

151

PDF 83 Dasar Dasr Akuntansi Dan Keuangan Lembaga Kelas X Semester 2 Compress

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

PDF 83 Dasar Dasr Akuntansi Dan Keuangan Lembaga Kelas X Semester 2 Compress

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

HALAMAN HAK CIPTA

DASAR DASAR AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA

Katalog Dalam Terbitan (KDT)

Indonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Penulis : Umi Ambarwati, S.Pd

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Sehubungan dengan telah terbitnya Keputusan Menteri Pendidikan,

Selanjutnya, Direktorat SMK mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak

Jakarta, Juli 2021

Dipersiapkan untuk siswa SMK Kelas X (Sepuluh) Semester 2 (dua) Program

Berdasarkan hal tersebut kami berharap, semoga buku ini dapat

PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU

Buku Dasar Dasar Akuntansi dan Keuangan Lembaga ini ddipersiapkan

mengaplikasikannya, bukan hanya berbentuk tulisan tetapi juga dengan

B. PENGGUNAAN BUKU.

1. Bacalah Buku 1 Dasar-dasar Akuntansi dan Keuangan Lembaga terlebih

7. Untuk tugas praktek silahkan kalian kerjakan soal-soal dengan

8. Selamat membaca Buku 2 Dasar-dasar Akuntansi dan Keuangan

DIAGRAM PENCAPAIAN KOMPETENSI

1.AKUNTANSI JASA ........................................................................................... 92

DAFTAR GAMBAR DAN TABEL

Gambar 40. Gambar Kolom Jurnal Penyesuaian ................................................ 113

Setelah menggali dari diri sendiri, mencari referensi, berdiskusi, refleksi

1. Menjelaskan siklus akuntansi jasa

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

Dimulai diri sendiri

Apa yang kalian ketahui tentang keseimbangan dalam akuntansi?

Bila ada dipertanyaan

A. KOMPONEN PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI

Persamaan dasar Akuntasi adalah tatacara penulisan pengaruh transaksi

Komponen yang mempengaruhi pencatatan persamaan dasar Akuntansi

1. Harta (Asset) adalah kekayaan yang dimiliki perusahan dalam

b. Other Asset (Harta

2. Utang/ Kewajiban (Liabilities) adalah keharusan membayar sejumlah

yang pelunasanya pada jangka waktu tertentu.

a. Kewajiban Lancar (Current Liabilities) yaitu: Utang yang

b. Kewajiban jangka Panjang (Long Term Liabilities) yaitu: utang

3. Modal (Equity) adalah kekayaan yang dimiliki oleh pemilik

Berikan contoh penjualan jasa minimal 5 jenis!

4. Beban (Expense) adalah pengeluaran yang menyebabkan

B. PENGARUH TRANSAKSI TERHADAP PERSAMAAN DASAR

Transaksi atau kejadian dari kegiatan perusahaan yang berhubungan

Jenis Akun Bertambah Berkurang Saldo

Beberapa contoh transaksi perusahaan jasa dan pengaruhnya terhadap

a. Setoran Modal

Setoran Modal pengaruhnya tergantung yang dijadikan Modal.

Sedangkan No 2, berupa barang tetap (kendaraan, Gedung, Peralatan dll) dan

b. Pembelian barang

4. Dibeli Peralatan

No 3 yang dibeli Perlengkapan

bayar (tunai) maka Kas (-).

No 5 membayar Utang, maka perusahaan mengeluarkan uang Kas (-), Utang

No 7 karena perusahaan jasa maka jika ada pekerjaan yang dikerjakan

No 8 jika mengerjakan merupakan penghasilan perusahaan maka akun

No 9 menerima pelunasan adalah menrima uang maka akun Kas(+) dan

Transaksi pengeluaran untuk membayar beban/ biaya.Transaksi ini akan di

No 10 pengeluaran tersebut untuk membayar gaji maka akuan Beban Gaji(+),

2. Pengaruh transaksi pada persamaan dasar akuntansi

Ketika transaksi terjadi, transaksi tersebut akan berpengarauh kepada

Jenis Akun Bertambah Berkurang Saldo

Penjelasan cara mengidentifikas

September 3 Dibeli tunai peralatan servis senilai Rp 18.000.000,00

September 6 Dibayar sewa tempat usaha Rp 1.000.000,00