TUGAS MAKALAH
Dosen Pengampuh:
Disusun Oleh:
Nim : 22603125
ANGKATAN 2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan nikmat, taufik, serta hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan
Makalah Bahasa Inggris ini dengan tepat pada waktu.
Makalah ini saya buat dengan tujuan untuk memenuhi nilai tugas Bahasa Inggris.
Tak hanya itu, saya juga berharap makalah ini bisa bermanfaat untuk para pembaca pada
umumnya. Walaupun demikian, saya menyadari dalam penyusunan makalah ini masih
banyak kekurangan.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
BAB I......................................................................................................................................4
A. Latar Belakang.............................................................................................................4
B. Rumusan Masalah........................................................................................................4
C. Tujuan..........................................................................................................................4
BAB II.....................................................................................................................................5
A. Tinjauan Teoritis..........................................................................................................5
BAB III.................................................................................................................................15
A. Kesimpulan................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................16
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Administrasi publik seperti administrasi lainnya yang dilakukan untuk kepentingan
umum. Sebelum kita membahas lebih dalam tentang pemahaman administrasi publik,
akan bermanfaat untuk mencoba dan melihat bagaimana penulis yang berbeda telah
mencoba untuk mendefinisikan apa itu administrasi.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari Administrasi Publik Modern ?
2. Apa saja pendekatan yang ada pada Administrasi Publik Modern ?
3. Bagaimana pendekatan perilaku dari Administrasi Publik Modern?
C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian dari Administrasi Publik Modern
2. Mengetahui pendekatan yang ada pada Administrasi Publik Modern
3. Mengetahui pendekatan perilaku dari Administrasi Publik Modern
iv
BAB II
PEMBAHASAN
A. Tinjauan Teoritis
1. Pengertian Administrasi Publik
Administrasi Publik (Public Administration) atau Administrasi Negara adalah
suatu bahasan ilmu sosial yang mempelajari tiga elemen penting kehidupan
bernegara yang meliputi lembaga legislatif, yudikatif, dan eksekutif serta hal- hal
yang berkaitan dengan publik yang meliputi kebijakan publik, manajemen publik,
administrasi pembangunan, tujuan negara, dan etika yang mengatur penyelenggara
negara. Secara sederhana, administrasi publik adalah ilmu yang mempelajari
tentang bagaimana pengelolaan suatu organisasi publik.
v
perkantoran, dan juga penggerakan mereka yang melaksanakannya supaya dapat
mencapai tujuan yang telah atau sudah ditetapkan.
vi
suatu bagian pelayanan sosial medis, fungsi pengarahan, manajemen, dan
pengawasan dapat tertanam hanya pada satu orang. Walaupun demikian, yang
terpenting adalah administrasi didefinisikan sebagai proses umum yang pengarahan,
manajemen, dan pengawasan merupakan unsur-unsurnya.2
1. Pendekatan manajerial;
2. Pendekatan psikologis;
3. Pendekatan politis; dan
4. Pendekatan sosiologis.
1. Pendekatan proses administrasi;
2. Pendekatan empiris;
2
Dr. Taufiqurokhman, S.Sos., M.Si., Ismail Suardi Wekke, Andriansyah, Ahmad Muzawir Saleh,
Pendidikan dalam Tinjauan Administrasi Publik: Teori & Praktik, Yogyakarta Samudra Biru 2021, Hlm.
3
vii
3. Pendekatan perilaku manusia;
4. Pendekatan sistem sosial;
5. Pendekatan matematik; dan
6. Pendekatan pembuatan keputusan.
1. Pendekatan Tradisional;
Studi administrasi publik yang menekankan aspek tradisional dipengaruhi oleh tiga
hal, yakni:
ilmu politik,
pandangan rasional mengenai administrasi, dan
Gerakan Manajemen Ilmiah.
2. Pendekatan Perilaku (behavioral approach);
Aspek perilaku (behavioral) dalam administrasi publik dapat didekati dengan
dua cara. Pertama, dengan menerima paham bahwa behaviorisme muncul sebagai
reaksi terhadap pendekatan tradisional, sehingga nilai ilmiah dari administrasi
publik dapat ditingkatkan. Kedua menganggap bahwa behaviorisme (paham
perilaku) hanya merupakan pengembangan dari pendekatan tradisional. Dengan
kata lain, behaviorisme diterjemahkan sebagai satu pendekatan yang berorientasi
pada pengembangan manajemen ilmiah agar manajemen menjadi lebih ilmiah.
3. Pendekatan Pembuatan Keputusan (decision making approach;
viii
Berbeda dengan pandangan tradisional dan perilaku, pendekatan pembuatan
keputusan (decision making approach) dalam administrasi publik memandang
organisasi sebagai suatu unit yang penuh dengan situasi pembuatan keputusan
(desisional), di mana administrator berfungsi sebagai pembuat keputusan. Sekalipun
demikian, dalam kenyataannya pendekatan pembuatan keputusan juga meminjam
banyak hal yang berasal dari pandanganpandangan tradisional dan perilaku
4. Pendekatan Ekologis.
Pendekatan ekologis dalam administrasi publik membahas hubungan organisasi
dengan lingkungan eksternal dan internal serta dengan kekuatankekuatan yang
menentukan perubahan interdependensi (saling ketergantungan). Pendekatan
ekologi dipinjam dari biologi, yang telah lama mengkaji hubungan mutualistis
(timbal-balik) antara organisme dan lingkungannya. Pendamping pendekatan
ekologis adalah sosiologi.3
3
"Apa saja pendekatan yang ada pada administrasi publik." 16 Mar. 2018, https://www.dictio.id/t/apa-saja-
pendekatan-yang-ada-pada-administrasi-publik/19411. Diakses pada 5 Des. 2022.
ix
abstraksi Freud. Para ahli ilmu politik dan administrasi publik, kemudian membuat
penekanan-penekanan baru dengan mempergunakan konsepsi Watson. Sebagai
konsekuensinya, behaviorisme menjadi istilah yang diterima dan dipergunakan oleh
ilmu politik dan administrasi publik.
x
Bagi administrasi publik, pendekatan perilaku mendorong analisis yang intensif
terhadap lingkungan internal, motivasi individu dan aspek informal. Yang
diusahakan adalah membangun generalisasi secara deskriptif dan analitik mengenai
organisasi dan administrasi. Seperti halnya dengan proses intelektual lainnya,
pendekatan perilaku mendasarkan diri pada asumsi-asumsi tertentu. Salah satu
asumsi normatifnya adalah bahwa terbuka kemungkinan untuk membangun ilmu
administrasi melalui kegiatan riset yang cermat terhadap organisasi dan perilaku
mereka yang melakukan kegiatan dalam administrasi publik. Dalam kegiatan ini
sosiologi dan psikologi akan memberikan kontribusi yang amat berharga.
Menurut Nigro dan Nigro (1977), setelah Perang Dunia Kedua seluruh konsep
administrasi publik diperluas. Perhatian baru dicurahkan pada masalah pembuatan
keputusan. Nilai, konflik, tujuan pertarungan kekuasaan dan sebagainya, menjadi
hal yang esensial dalam suatu proses dan analisis pembuatan keputusan dan
komunikasi. Orientasi dilekatkan pada pandangan bahwa organisasi adalah satu
sistem sosial, yang di dalamnya berlangsung interaksi yang amat intensif. Dalam
situasi demikian, faktor kemanusiaan menjadi satu prinsip yang amat baku dalam
administrasi publik. Konsekuensinya, perhatian terhadap program pemerintah
digeser ke arah perhatian pada alat seperti personalia dan keuangan. Dalam
perkembangan selanjutnya, administrasi memberikan perhatian yang lebih besar
terhadap usaha perbaikan seluruh aspek sistem pembuatan kebijakan publik (public
policy making system) agar pembuatan kebijakan menjadi lebih baik.
xi
prinsip administrasi tidak ada hubungannya sama sekali dengan masyarakat dan
bangsa tempat administrasi berlangsung.
xii
usaha individual dan kelompok dalam rangka mewujudkan tujuan-tujuan organisasi
hanya mungkin tercapai, jika prinsip- prinsip psikologis diterapkan. Hal yang
menarik dari pendekatan perilaku adalah di satu pihak ada pengakuan akan perilaku
manusia sebagai faktor identik, tetapi di lain pihak mendesakkan satu pemahaman
tentang perilaku manusia sebagai elemen esensial dari administrasi.
xiii
legal, pembagian kerja dan pola- pola umum ditinggalkan untuk beralih ke
penekanan pada faktor manusia.4
BAB III
PENUTUP
4
Apa saja pendekatan yang ada pada administrasi publik." 16 Mar. 2018, https://www.dictio.id/t/apa-saja-
pendekatan-yang-ada-pada-administrasi-publik/19411. Diakses pada 5 Des. 2022.
xiv
A. Kesimpulan
Berangkat dari keyakinan bahwa administrasi mempunyai sejarah yang panjang dan
karena dalam teori maupun dalam praktek administrasi ditemukan berbagai macam
bentuk dan pendekatan, John C. Buechner menghimbau para peminat studi
administrasi publik Amerika untuk mengikuti ikhtisar pembahasan administrasi publik
yang diberikan oleh Paul J. Gordon.
Salah satu asumsi normatifnya adalah bahwa terbuka kemungkinan untuk
membangun ilmu administrasi melalui kegiatan riset yang cermat terhadap organisasi
dan perilaku mereka yang melakukan kegiatan dalam administrasi publik.
Sebagian ahli mengajukan hubungan-hubungan manusia sebagai satu seni yang
harus dikuasai oleh setiap administrator, sebagian lagi menjabarkan kepemimpinan dan
administrasi yang merupakan materi bahasan yang sama; sedang sebagian lainnya
memandang administrasi sebagai bidang yang amat erat berhubungan dengan
psikologi sosial.
DAFTAR PUSTAKA
"Apa saja pendekatan yang ada pada administrasi publik." 16 Mar. 2018,
https://www.dictio.id/t/apa-saja-pendekatan-yang-ada-pada-administrasi-publik/19411.
xv
Diakses pada 5 Des. 2022.
Apa saja pendekatan yang ada pada administrasi publik." 16 Mar. 2018,
https://www.dictio.id/t/apa-saja-pendekatan-yang-ada-pada-administrasi-publik/19411.
Diakses pada 5 Des. 2022.
Doli Tua Mulia Raja Panjaitan, S.AP, M.IP Piki Darma Kristian Pardede, S.Sos.
M.Si, ADMINISTRASI PUBLIK, Jawa Tengah EUREKA MEDIA AKSARA. Hlm. 1
Dr. Taufiqurokhman, S.Sos., M.Si., Ismail Suardi Wekke, Andriansyah, Ahmad
Muzawir Saleh, Pendidikan dalam Tinjauan Administrasi Publik: Teori & Praktik,
Yogyakarta Samudra Biru 2021, Hlm. 3
xvi