Page 1 of 11
Bathymetry Visualization
In this lesson you will use some of the functionality of the 3D Analyst extension for ArcView.
Skenario: Data hasil survey batimetri yang berisi koordinat x dan y serta z sebagai nilai kedalaman bisa langsung didownload dari GPS dan diubah langsung ke dalam format GIS (shapefile). Akantetapi dalam Latihan ini, data XYZ tersebut diolah menggunakan Excel dan disimpan ke dalam format dbase IV, untuk diubah ke dalam format GIS shapefile sehingga dapat dibuka di ArcView GIS 3.x. Kemudian data point tersebut diolah dan visualisasi secara 2D dan 3D. Menggunakan ekstensi 3D Analyst extension, Anda dapat melakukan perhitungan cut and fill dari data batimetri, membuat garis kontur, dan lain sebagainya.
2009 Geospatial Learning using ArcView GIS 3.x Bathymetry Visualization Aji Putra Perdana (http://ajiputrap.blogspot.com) & Humam Zarodi World Wide Web: http://www.sinaugis.co.cc/
Page 2 of 11
Bathymetry Visualization
3. Akan muncul Format Cells, pada tab Number di Category pilih Number, lalu pada Decimal places pilih 5, lalu klik OK. Kemudian masukkan nilai dari XYZ hasil survey.
4. Apabila sudah masuk semua nilai XYZ lokasi hasil survey, select all atau blok ketiga kolom XYZ lalu pilih File Save As, pada Save as type: pilih DBF4 (dBASE IV).
5. Tutup Excel, pilih File Exit dan apabila muncul pertanyaan seperti di atas pilih Yes. Sekarang kita sudah memiliki file yang berisi nilai X,Y dan Z dalam format DBF untuk dibuka di ArcView GIS 3.x.
2009 Geospatial Learning using ArcView GIS 3.x Bathymetry Visualization Aji Putra Perdana (http://ajiputrap.blogspot.com) & Humam Zarodi World Wide Web: http://www.sinaugis.co.cc/
Page 3 of 11
Bathymetry Visualization
2. Dari menu File, pilih Extensions dan centang 3D Analyst. Klik OK.
3. Pilih di Tables, dan pilih tombol Add untuk menampilkan data XYZ format DBF. Arahkan ke lokasi penyimpanan file tersebut dan klik OK.
2009 Geospatial Learning using ArcView GIS 3.x Bathymetry Visualization Aji Putra Perdana (http://ajiputrap.blogspot.com) & Humam Zarodi World Wide Web: http://www.sinaugis.co.cc/
Page 4 of 11
Bathymetry Visualization
dan
5. Selanjutnya ialah membuka View untuk menampilkan data tersebut, pilih pada ikon View
. kemudian tekan tombol New 6. Pada View, pilih menu View Add Even Theme.., kemudian akan muncul dialog box Add Event Theme yang sudah terpilih di dalamnya Tabel xyz.dbf dan field untuk kolom X dan Y. Lalu klik OK.
7. Akan muncul theme baru bernama xyz.dbf, lalu centang pada kotak kecil untuk menampilkan data tersebut. Kemudian data disimpan ke dalam format shapefile dengan cara, aktifkan theme lalu pilih pada menu Theme Convert to Shapefile.. Arahkan ke lokasi penyimpanan dan berinama shapefile tersebut serta tampilkan datanya di View.
8. Untuk menampilkan skala dari View, pilih pada menu View Properties, Map Units pilih decimal degrees dan Distance Units pilih meters. Klik OK.
2009 Geospatial Learning using ArcView GIS 3.x Bathymetry Visualization Aji Putra Perdana (http://ajiputrap.blogspot.com) & Humam Zarodi World Wide Web: http://www.sinaugis.co.cc/
Page 5 of 11
Bathymetry Visualization
Create Contours...
2. Output Grid Extent pilih Same As Xyz-survey.shp, sehingga akan diperoleh ukuran grid yang sesuai dengan cakupan datanya. Lalu klik OK dan pilih metode interpolasinya, misal IDW. Lalu klik OK untuk proses eksekusi.
3. Isikan kontur interval, misalnya 5 lalu klik OK. Kemudian akan muncul kontur di View.
2009 Geospatial Learning using ArcView GIS 3.x Bathymetry Visualization Aji Putra Perdana (http://ajiputrap.blogspot.com) & Humam Zarodi World Wide Web: http://www.sinaugis.co.cc/
Page 6 of 11
Bathymetry Visualization
Interpolate Grid...
2. Output Grid Extent pilih Same As Xyz-survey.shp, sehingga akan diperoleh ukuran grid yang sesuai dengan cakupan datanya. Lalu klik OK dan pilih metode interpolasinya, misal IDW. Lalu klik OK untuk proses eksekusi.
2009 Geospatial Learning using ArcView GIS 3.x Bathymetry Visualization Aji Putra Perdana (http://ajiputrap.blogspot.com) & Humam Zarodi World Wide Web: http://www.sinaugis.co.cc/
Page 7 of 11
Bathymetry Visualization
2. Akan muncul dialog box, pada Height source pilih Z, lalu klik OK.
2009 Geospatial Learning using ArcView GIS 3.x Bathymetry Visualization Aji Putra Perdana (http://ajiputrap.blogspot.com) & Humam Zarodi World Wide Web: http://www.sinaugis.co.cc/
Page 8 of 11
Bathymetry Visualization
Bekerja di 3D Scene
1. Tutup View. Kembali ke Project Window, scroll down dan klik pada ikon 3D Scene lalu klik New. 2. Klik tombol Add Theme . Ingat untuk mengganti Data Source Type ke TIN Date Source. Arahkan ke lokasi LATIHAN dan pilih kedua data tin yakni before and after tins dengan menekan SHIFT pada keyboard dan tambahkan theme ke 3D scene. 3. Turn on and off kedua themes dan amatilah seperti apa keduanya dalam 3 dimensions. 4. Pergunakanlah Navigator tool , rotate, turn and zoom in pada TINs dalam 3D Scene. a. Untuk rotate dan flip data TIN, pastikan bahwa Navigator tool dalam posisi aktif. Klik dan tahan dalam 3D scene dan gerakkan kursornya. b. Untuk zoom in dan out, pastikan bahwa Navigator tool dalam posisi aktif, tahan tombol mouse kanan dan drag kursor ke bawah untuk zoom in atau drag untuk zoom out.
Extruding features
Sometimes, seeing features from a 3D perspective is difficult if there isnt a great deal of difference between each of the features. In order to make this difference more apparent, 3D Analyst allows you to do what is called Vertical Exaggeration on all the themes in the 3D Scene. This vertical exaggeration factor is consistent for all the themes and their features inside the scene.
1. Dari menu 3D Scene, pilih Properties. 2. Ganti Vertical Exaggeration factor dengan klik pada tombol Calculate. Click OK.
2009 Geospatial Learning using ArcView GIS 3.x Bathymetry Visualization Aji Putra Perdana (http://ajiputrap.blogspot.com) & Humam Zarodi World Wide Web: http://www.sinaugis.co.cc/
Page 9 of 11
Bathymetry Visualization
3. Kemudian silahkan pada calculate the area and volume BELOW the base height. Dialog box akan tampil dengan perhitungan area and volume.
4. Sekarang aktifkan after_tin dan ikuti langkah yang sama untuk menghitung area dan volumenya. Tulislah nilainya disini: Planimetric area: Surface area: Volume: Adakah perbedaan di antara keduanya ? Apa yang bisa disimpulkan dari perubahan area/volume setelah adanya penambahan material di area tertentu?
2009 Geospatial Learning using ArcView GIS 3.x Bathymetry Visualization Aji Putra Perdana (http://ajiputrap.blogspot.com) & Humam Zarodi World Wide Web: http://www.sinaugis.co.cc/
Page 10 of 11
Bathymetry Visualization
1. Pada table of contents dari 3D Scene, tekan key SHIFT dan aktifkan before dan after TINs. 2. Dari menu Surface, pilih Cut Fill. Pada drop down list, pilih before_tin sebagai before surface. Klik OK.
3. Pada dialog box Output Grid Specification, pastikanlah Output Grid Extent diatur ke theme before_tin. Klik OK.
ArcView will do some calculations (this might take a minute or two, depending on the speed of your computer). You will then have a new theme added to your table of contents.
4. Turn on visibility untuk theme yang baru ini dan turn off visibility untuk TIN yang lainnya. Anda akan mendapati TIN yang baru hanyalah flat surface. Hal ini dikarenakan belum ditentukan surface yang dijadikan sebagai base height.
This is not the same as extruding features! Base heights are a set of reference heights for a theme. They are defined by an expression (mathematical equation), a surface, or in the case of 3D feature themes, the 3D shapes themselves. All theme types require that base heights be defined.
2009 Geospatial Learning using ArcView GIS 3.x Bathymetry Visualization Aji Putra Perdana (http://ajiputrap.blogspot.com) & Humam Zarodi World Wide Web: http://www.sinaugis.co.cc/
Page 11 of 11
Bathymetry Visualization
5. Aktifkan theme cut-fill. Dari menu Theme, pilih 3D Properties. Assign base heights by pilih Surface. Pergunakan menu drop-down dan pilih theme after_tin. Pada bagian kiri bawah dari dialog box, pilih centang pada Show shading for features (hal ini akan mengaplikasikan shading pada TIN untuk tujuan tampilan yang lebih jelas). Klik OK.
What are you looking at here? What do the blue areas represent? Do you see the blue areas? What do the red areas represent?
-end-
2009 Geospatial Learning using ArcView GIS 3.x Bathymetry Visualization Aji Putra Perdana (http://ajiputrap.blogspot.com) & Humam Zarodi World Wide Web: http://www.sinaugis.co.cc/