Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Menyususn Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait Pengalaman Mengatasi
Permasalahan Siswa dalam Pembelajaran
Di Susun Oleh:
DIANA HUWAE
NIM:22803299053
TAHUN 2022
LK 3.1 Menyusun Best Practices
Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran
Refleksi Hasil dan dampak Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang telah
Bagaimana dampak dari aksi dilakukan hasilnya efektif dan dapat dilihat dari:
dari Langkah-langkah yang 1. Pemilihan model pembelajaran inovatif yaitu
dilakukan? Apakah hasilnya
Problem Based Learning (PBL) dan aktivitas
efektif? Atau tidak efektif?
pembelajaran yang berpusat pada siswa sangat
Mengapa? Bagaimana respon membantu dalam meningkatkan partisipasi aktif
orang lain terkait dengan strategi siswa dalam pembelajaran sehingga selain
yang dilakukan, Apa yang meningkatkan keaktifan juga mampu
menjadi faktor keberhasilan atau
meningkatkan motivasi belajar siswa dalam proses
ketidakberhasilan dari strategi
yang dilakukan? Apa pembelajaran. Penggunaan model pembelajaran PBL
pembelajaran dari keseluruhan ini menumbuhkan berfikir kritis siswa terlihat dari
proses tersebut tanggapan dan jawaban yang dilontarkan guru saat
pembelajaran.
2. Penggunaan media pembelajaran berbasis TPACK
yaitu audio visual berbentuk video dan slide PPT
membuat siswa lebih tertarik untuk membaca
dibandingkan dengan model pembelajaran
konvensional sebelumnya selain itu juga sangat
membantu pemahaman siswa terhadap materi
kelangkaan sumber daya terlihat dari keaktifan siswa
dan hasil belajar meningkat dibuktikan dengan hasil
evaluasi pembelajaran siswa di atas KKM. Setelah
PPL Dari jumlah 34 siswa kelas X hanya terdapat
74% atau setara dengan 25 siswa mendapat nilai di
atas KKM, sedangkan 26% siswa atau setara dengan
9 siswa masih di bawah nilai KKM. Dibandingkan
sebelum PPL jumlah 34 siswa kelas X hanya
terdapat 58% siswa mendapat nilai di atas KKM,
sedangkan 42% siswa di bawah nilai KKM.