Anda di halaman 1dari 30

Learning Disorder

• Mengacu pada apa yang dilihat seseorang sebagai masalah dari luar
(kesulitan membaca, matematika, menulis, kemampuan motorik )
• Biasanya menunjukkan tanda-tanda keseimbangan dan koordinasi yang
buruk dan memiliki kepekaan terhadap cahaya, makanan, dan suara
Learning Disorder...
• Contoh:
• Gangguan pemrosesan sensorik: adanya
masalah pada sistem saraf pusat dalam
menerima pesan sehing ga mengubah
respon motorik dan perilaku
• Gangguan perkembangan membaca: Ketika
ada masalah di daerah otak yang
menafsirkan bahasa
• Gangguan perkembangan koordinasi:
Gangguan di mana seorang anak tidak
dapat merencanakan gerakan dan
mengoordinasikan kelompok otot
DISLEKSIA
• G a n g g u a n b e l a j a r ya n g m e m p e n ga r u h i
membaca dan /atau kemampuan menulis. Ini
adalah cacat bahasa berbasis di mana
seseorang memiliki kesulitan untuk
memahami kata-kata tertulis.
• Kondisi yang tampak pada anak yang
m e n g a l a m i d i s l e k s i a ya i t u s u l i t u n t u k
membaca, menulis, mengeja atau berbicara
dengan jelas
• Kemamp. berpikir dapat di atas rata-rata sprt
pada anak umumnya, dpt berpikir cepat dan
kreatif dgn kemamp penalaran yg kuat.
Faktor-Faktor Penyebab Disleksia
Tidak jelas penyebab pastinya, namun kemungkinan terjadi disebabkan oleh :
• Genetik
Paling umum terjadi dikarenakan adanya cacat pada gen DCD2. Biasanya kondisi ini
diwariskan dari anggota keluarga. Kondisi yang ditandai dengan tidak berfungsinya
cerebrum, yaitu bagian otak yang mengatur aktivitas berpikir dan bergerak.
• Cedera atau kondisi lainnya
Gangguan yang dialami anak setelah mereka dilahirkan seperti cedera otak, stroke
atau trauma lainnya.
• Latar Belakang Etnis
Etnis sso dapat mempengaruhinya, terutama dalam penggunaan bahasa. Setiap negara
memiliki aturan tata bahasa dan bagaimana suatu kata ditulis atau dibunyikan.
Tipe-Tipe Disleksia
• Fonological dyslexia
- Individu mengalami kesulitan untuk menguraikan atau mengeja sebuah
kata menjadi susunan huruf.
- Sulit untuk menuliskan kata-kata yang didengar. Jenis ini juga dikenal
dengan disleksia disfonetik atau disleksia pendengaran.
• Surface dyslexia
- Kondisi yang ditandai dengan ketidakmampuan untuk mengenali kata
demi kata sehingga kata-kata sulit diingat dan dipelajari.
- Jenis gangguan belajar ini disebut juga dengan disleksia visual atau
dyseidectic dyslexia.
Tipe-Tipe Disleksia ...
• Rapid naming deficit
Kondisi yang ditandai dengan ketidakmampuan untuk menyebutkan
angka maupun huruf yang dilihat.

• Double deficit dyslexia


Kondisi yang ditandai dengan ketidakmampuan untuk memisahkan suara
untuk menyebutkan huruf dan angka.

• Visual dyslexia
kondisi yang ditandai kesulitan untuk memaknai kata yang dilihat.
Signs & Symptoms

• Kesulitan Belajar Membaca


Banyak anak disleksia yang memiliki kecerdasan normal seperti
anak lainnya. Namun, mereka kerap kali terlihat berusaha keras
untuk belajar membaca.

Misalnya: lama untuk mempelajari huruf, sulit untuk mengucap-


kan atau menerka huruf atau angka, atau terbalik memposisikan
mainan huruf.
Signs & Symptoms ...

• Kemampuan berbicara yang sangat lambat


- Kemamp. berbicara yang lambat disebabkan anak membutuh-
kan waktu lebih lama utk belajar berbicara.
- Anak disleksia sering salah mengucapkan kata-kata / kesulitan
utk membedakan bunyi kata yg berbeda.
-Walaupun mereka sudah belajar mengenali huruf, kemungkinan
besar ia akan lupa dengan pelajaran yang sebelumnya yang
sudah dipelajari.
Signs & Symptoms ...
• Milestone tercapai lebih lama
Anak disleksia dapat belajar merangkak, berjalan, berbicara, atau
mengendarai sepeda seperti biasa, tetapi lebih lambat daripada
anak lain seusianya.
• Mengalami kesulitan koordinasi
- Anak disleksia mungkin akan terlihat lebih lemah dibanding teman
sebayanya.
-Mereka kadang kesulitan untuk menangkap bola, akibat koordinasi mata
dengan tangan yang kurang baik. Jika koordinasi anak memang sangat
buruk, kemungkinan anak memiliki kondisi lain seperti dispraksia.
Signs & Symptoms ...

• Sulit konsentrasi dan mudah sakit


- Individu dengan disleksia biasanya sulit untuk konsentrasi
pada suatu hal. Kondisi ini mempersulit proses belajar dan
memahami sesuatu.
- Selain itu, anak disleksia juga lebih mungkin terkena masalah
sistem imun, seperti mudah sekali demam, memiliki alergi,
eksim, atau asma.
Dampak Disleksia
• Proses belajar yang bermasalah
Membaca dan menulis adalah keterampilan dasar yang harus dikuasai
seseorang. Bukan hanya untuk belajar saja, tapi juga penting untuk
kehidupan dewasa nanti. Anak juga bisa tidak naik kelas karena tertinggal
banyak pelajaran. Ketika dewasa, pekerjaan yang bisa dilakukan pun
terbatas.
• Masalah sosial
Tanpa perawatan, kondisi ini bisa membuat anak jadi minder dengan
teman-temannya. Selain itu, anak akan cenderung menarik diri dari
lingkungan, memiliki masalah dalam berperilaku, cemas, dan lebih agresif.
Dampak Disleksia ...

• Kesehatan mental jadi lebih buruk


Anak disleksia berisiko lebih tinggi mengalami gangguan ADHD. Bila
sudah memiliki kondisi ini, perhatian dan perilaku hiperaktif anak
akan sulit dikontrol. Hal ini membuat disleksia semakin sulit untuk diatasi.
Disgrafia
• Disgrafia dpt didefinisikan sebagai kesulitan
belajar yang ditandai dengan adanya kesulitan
d alam m en gu n gka p ka n p e m i k i ra n d a l a m
komposisi tulisan.
• Umumnya, istilah disgrafia digunakan untuk
mendiskripsikan tulisan tangan yang sangat
buruk.
• Anak-anak yang memiliki disgrafia mungkin
menulis dengan sangat pelan , hasil tulisan
mereka bisa jadi sangat tdk terbaca, dan mereka
mungkin melakukan banyak kesalahan ejaan
karena ketidakmampuan mereka untuk
memadukan bunyi dan huruf
Tipe-Tipe Disgrafia
• Disgrafia Disleksik
Gangguan ini mempengaruhi kemampuan anak dalam menulis kata serta mengeja
secara lisan maupun tulisan. Untungnya, tipe disgrafia pada anak ini tidak mempe-
ngaruhi kemampuannya dalam meniru bentuk atau menggambar.
• Disgrafia Motorik
Gangguan ini mempengaruhi kemampuannya dalam menggambar dan meniru bentuk,
tapi masih cukup baik dalam mengeja kata.
• Disgrafia Spasial
Tipe ini berhubungan dengan ketidakmampuan dalam memahami ruang. Walau dapat
mengeja dengan baik, tulisan dan gambar anak sulit untuk dibaca dan dipahami.
Tanda-Tanda Disgrafia
• Secara umum tulisan sulit terbaca, karena tidak konsisten dalam penulisan.
Misalnya karena penggunaan huruf besar dan kecil yang tidak beraturan atau ukuran
dan bentuk huruf yang tidak seragam.
• Sering lupa menulis huruf dalam kata atau kata dalam kalimat.
• Hasil tulisan, posisi huruf terlihat acak dan spasi antar huruf maupun kata tidak
seragam.
• Cara menggenggam alat tulis yang terlihat kaku dan tidak normal.
• Posisi pergelangan tangan, tubuh, dan kertas yang aneh saat menulis.
• Berbicara sendiri saat menulis.
• Ada perbedaan besar antara apa yang diungkapkan secara lisan dengan ekspresi
melalui tulisan.
• Kesulitan menuangkan pikiran secara teratur dalam bentuk tulisan.
Diskalkulia

• Ketidakmampuan berhitung yang disebabkan


oleh gangguan pd sistem saraf pusat.
• Biasanya siswa lemah pada persepsi sosial,
lemah dlm konsep arah & waktu, serta adanya
gangguan memori
• A n a k j u g a m e n g a l a m i ke s u l i t a n d l m b t k
geometrik, simbol, konsep angka, sulit
menghafal penjumlahan, pengurangan,
perkalian & pembagian secara cepat
Diskalkulia ...

• Gangguan yang berkaitan pada bidang


aritmatika seperti :
- Keterampilan linguistik (istilah matematika,
masalah cerita menjadi simbol matematika)
- Keterampilan perseptual (mengenali simbol
matematika, mengurutkan)
- Keterampilan matematika (penambahan,
pengurangan, perkalian, pembagian)
- Keterampilan atensional (menyalin angka dan
simbol matematika)
Signs & Symptoms Diskalkulia
• Berhitung
Anak mengalami kesulitan dalam berhitung baik
menggunakan tulisan, lisan maupun daya bayang.
• Mengingat
Anak mengalami kesulitan dalam mengingat
simbol-simbol, cara berhitung dll yang berkaitan
dengan aritmatika
• Konsep waktu dan uang
Anak mengalami kesulitan dalam menyebutkan
waktu dan menghitung uang
Faktor-Faktor Penyebab Diskalkulia

Adanya masalah yg disebabkan oleh fungsi


fisiologis tubuh diantaranya:
• Diskalkulia berkorelasi dgn luka pada area
spesifik otak yaitu supramarginal & angular gyri
yg menjembatani lobus temporal & parietal pd
kulit otak
• Diskalkulia berkorelasi dgn deficit pd kemamp.
memori jangka pendek & anak dgn gejala
diskalkulia berkecenderungan utk memiliki
anggota keluarga dgn gejala yg sama.
Dyspraxia
• G a n g g u a n p a d a a n a k d l m p e rke m b a n ga n
koordinasi atau dikenal dgn developmental
coordination disorder (DCD).
• Dyspraxia tidak memengaruhi kecerdasan
pengidapnya, tetapi mungkin dapat
menyebabkan kehidupan sehari-hari menjadi
lebih sulit.
• 80 persen anak yg mengalami dyspraxia sering
ditemukan pada laki-laki.
• Banyak pula dari penderita dyspraxia yang juga
memiliki ADHD (Attention-deficit/hyperactivity
disorder).
Symptoms of Dyspraxia
Gejala yang ditemukan pada orang dengan dyspraxia
dapat berbeda pada berbagai rentang usia, yaitu:
• Balita:
anak yang mengalami DCD biasanya membutuhkan
waktu lebih lama untuk duduk, merayap (pada banyak
kasus anak tidak melewati masa merayap), berdiri,
berjalan, berbicara (lambat menjawab pertanyaan, sulit
mengulang kata, kosa kata terbatas, dan lainnya), potty
trained (berhenti menggunakan popok)
Symptoms of Dyspraxia ...
• Awal masa anak-anak, umumnya timbul gejala:
- Sulit melakukan gerakan halus, seperti mengikat tali sepatu,
mengancingkan baju, menulis, menggunakan peralatan
makan, dan sejenisnya
- Kesulitan berpakaian
- Kesulitan bermain, seperti meloncat, melempar bola,
menangkap bola, dan sejenisnya
- Kesulitan dalam kegiatan di ruang kelas, seperti mengguna-
kan gunting, menggambar, mewarnai, dan lainnya
- Kesulitan memproses pemikiran
Symptoms of Dyspraxia ...
- Kesulitan berkonsentrasi
- Cenderung sering menjatuhkan barang, menabrak, atau
jatuh
- Sulit mempelajari keterampilan baru
- Kesulitan menulis, atau mengopi tulisan dari papan tulis.
Symptoms of Dyspraxia ...
• Akhir masa anak-anak, biasanya terjadi hal-hal seperti:
- Berbagai kesulitan yang dialami sebelumnya tidak
membaik, atau hanya membaik sedikit
- Menghindari kegiatan olahraga
- Mudah belajar jika one-on-one, namun sulit jika dalam
kelas atau terdapat anak lain
- Sulit menulis dan mengerjakan matematika
- Sulit mengikuti dan mengingat instruksi
- Tidak terorganisasi
Symptoms of Dyspraxia ...
• Dewasa, gejala yang terjadi antara lain:
- Postur yang buruk dan mudah lelah
- Sulit menyelesaikan pekerjaan rumah tangga
- Kesulitan koordinasi kedua sisi tubuh
- Bicara kurang jelas, aturan kata dalam kalimat dapat
terbalik
- Ceroboh dan mudah jatuh
- Kesulitan merencanakan dan mengorganisasi pemikiran
dan tugas
Symptoms of Dyspraxia ...
- Kurang sensitif terhadap tanda non-verbal
- Mudah frustrasi, rasa percaya diri rendah
- Kesulitan tidur
- Kesulitan mengikuti irama saat menari atau olahraga
Faktor Penyebab dan Resiko
• Gangguan dyspraxia sampai saat ini masih belum diketahui. Namun, para ahli
berpendapat hal ini terjadi karena munculnya masalah perkembangan pada sel saraf
yang mengatur kerja otot (motor neuron).
• Jika terdapat masalah pada hubungan antar sel saraf → otak akan membutuhkan
waktu lama untuk memproses data.
• Resiko akan meningkat jika :
- Bayi lahir mengalami prematur (sebelum mencapai usia
kehamilan 37 minggu)
- Lahir dengan berat badan kurang dari normal.
- Memiliki anggota keluarga yang menderita dyspraxia.
- Ibu mengonsumsi minuman beralkohol atau obat-obatan
terlarang saat mengandung.
Penanganan Secara Umum
Psikoterapi Suportif
• Psikoterapi Suportif dapat diberikan
kepada anak dan keluarganya.
• Tujuannya :
Memberi pengertian dan pemahaman
mengenai kesulitan yang ada, sehingga
dapat menimbulkan motivasi yang
konsisten dalam usaha memerangi
kesulitan ini.
Penanganan Secara
Umum ...
Pendekatan Psikososial
lainnya

• Pemberian psikoedukasi ke
guru dan pemberian pelatihan
keterampilan sosial bagi anak.

Anda mungkin juga menyukai