MANDIBULAR BLOK ANASTESI

No. Dokumen :
800/…./PKM/AKR/SOP/…../2022
SOP
No. Revisi :

Tanggal Terbit :

Halaman : 1//3
UPT dr.Rita Permatasari
PUSKESMAS
Nip. 198109202009022002
PAGADUNGAN

1. Pengertian Anastesi yang dilakukan dengan mendeposisikan larutan anastesi

berdeketan pada badan saraf utama

2. Tujuan Sebagai pedoman bagi dokter gigi dan perawat gigi dalam melakukan
mandibula blok anastesi

1. Kebijakan  Surat Keputusan Kepala Puskesmas Pagadungan Nomor :

800/.…./PKM/AKR/KEP/I/2022 Tentang Pelaksanaan Pelayanan Poli
Gigi Dan Mulut Puskesmas Pagadungan

2. Referensi  Kepemenkes NO HK 02.02/MENKES/62/2015 Tentang Panduan

Peraktik Klinis Dokter Gigi
 Standar Pelayanan Profesional Kedokteran Gigi Indonesia

3. Alat dan Bahan Alat

1. Alat Pemeriksaan / diagnostik ( Sonde, pinset, kaca mulut dan
ekscavator )
2. Spuit disposibel
Bahan
1. Obat suntik untuk anasthesi lokal
2. Kapas
3. Sarung tangan medis sekali pakai
4. Masker
5. Betadine 10 %

4. Prosedur/ a. Petugas memanggil pasien

Langkah- b. Petugas mencocokan identitas pasien dengan rekam medis
Langkah c. Petugas melakukan anamnesa
d. Petugas mempersilahkan pasien untuk duduk di dental chair
e. Dokter menggunakan APD dan sarung tangan sekali pakai
f. Dokter melakukan pemeriksaan sesuai keluhan pasien
g. Dokter menegakan diagnosa berdasarkan hasil anamnesa dan
pemeriksaan
h. Dokter menentukan rencana tindakan
i. Petugas mempersilahkan pasien untuk menandatangani informed

1
 consent
j. Dokter menentukan perencanaan tindakan anestesi blok
k. Perawat gigi menyiapkan anestesi dengan menggunakan spuit 3cc
dan bahan anastesi yaitu lidocaine compositum (pehacaine)
l. Dokter mempersilahkan pasien untuk membuka mulut
m. Dokter memposisikan dental chair dengan bidang oklusal rahang
bawah sejajar dengan lantai
n. Dokter meletakkan telunjuk pada permukaan oklusal gigi molar supaya
menyentuh sudut oklusal
o. Dokter meletakkan kuku menghadap lidah untuk palpasi agar
menemukan trigonum retromolar, kemudian kuku menyandar pada
linea oblique interna
p. Dokter menusukkan jarum dekat ujung jari, posisikan jarum sejajar
dengan occlusal plane dan syringe diposisikan antara p1 dan p2 pada
sisi yang berlawanan, mengarahkan kebidang oklusal mencapai
foramen mandibula sampai menyentuh tulang
q. Bila sudah menyentuh tulang, jarum ditarik sedikit, mensejajarkan
syringe dengan bidang oklusal sisi yang dianastesi
r. Dokter mengaspirasi lalu mengeluarkan anestetikum 1 cc untuk
menganastesi N. Alveolaris Inferior.
s. Dokter menarik jarum ½ cm, kemudian mengaspirasi lalu
mengeluarkan anestetikum 0,5 cc untuk menganastesi N. Lingualis.
t. Dokter menarik jarum suntik
u. Dokter melakukan anestesi infiltrasi pada daerah bucal gigi sebanyak
0,5 cc
v. Dokter mengeluarkan jarum
w. Dokter mempersilahkan pasien untuk berkumur dan untuk menunggu
kurang lebih 5 menit sampai anastesi nya bereaksi

2
5. Diagram Alur
Petugas mempersiapkan Petugas
Mula diri menggunakan APD mempersiapkan bahan
i anastesi

Petugas memposisikan
dental chair agar sejajar
bidang oklusal

Petugas
mempersilahkan pasien
berkumur dan
Sele
menunggu 5 menit
sai Petugas melakukan
sampai anastesi
bereaksi teknik mandibular blok
anastesi

6. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan

7. Unit Terkait  Loket

 Poli Gigi

8. Dokumen  Rekam Medis

Terkait  Buku Registrasi Pasien
 Informed Consent / Surat Penolakan Tindakan
 Formulir Lokal Anastesi

9. Rekaman
Historis Tanggal mulai
No. Yang dirubah Isi perubahan
Perubahan diberlakukan

3
 MANDIBULAR BLOK ANASTESI

No. Dokumen :
800/…./PKM/AKR/SOP/…../2022
SOP
No. Revisi :

Tanggal Terbit :

Halaman : 1//3
UPT dr.Rita Permatasari
PUSKESMAS
Nip. 198109202009022002
PAGADUNGAN

Daftar Tilik

Unit : ……………………………………………………………………………..
Nama Petugas : ……………………………………………………………………………..
Tanggal Pelaksanaan :……………………………………………………………………………...

No Langkah Kegiatan Ya Tidak

1 Apakah petugas mencocokan identitas pasien dengan rekam medis
2 Apakah petugas melakukan anamnesa terhadap pasien
3 Apakah petugas mempersilahkan pasien untuk duduk di dental chair
4 Apakah petugas menggunakan APD dan sarung tangan sekali pakai
5 Apakah petugas melakukan pemeriksaan sesuai keluhan pasien
6 Apakah petugas mempersilahkan pasien untuk menandatangani
informed consent
7 Apakah petugas menyiapkan anastesi dengan menggunakan spuit 3cc
dan bahan anastesi yaitu lidocaine compositum (pehacaine)

4
 8 Apakah petugas memposisikan dental chair dengan bidang oklusal
rahang bawah sejajar dengan lantai
9 Apakah petugas melakukan penyuntikan teknik mandibular blok
anastesi dengan menggunakan spuit disposible yang telah diisi obat
anastesi lokal untuk memblok N. Alveolaris Inferior dan N. Lingualis
10 Apakah petugas melakukan penyuntikan teknik infiltrasi untuk
memblok N. Buccalis
11 Apakah petugas mengeluarkan jarum saat anastesi telah dilakukan
12 Apakah petugas memprsilahkan pasien untuk berkumur dan
menunggu 5 menit sampai anastesi bereaksi
Jumlah

Compliance rate (CR) : ……………..%

Pagadungan,…………………

Pelaksana / auditor

(………………..........................)