Kementerian SEKRETARIAT JENDERAL Perindustrian Jalan Jenderal Gatot Subroto Kav. 52-53 Jakarta 12950 Kotak Pos : 4720 JKTM REPUBLIK INDONESIA Telp : 5255509 PENGUMUMAN NOMOR : B/218/SJ~IND/KP/XI/2021 TENTANG HASIL SELEKS! KOMPETENSI DASAR (SKD) DAN PELAKSANAAN SELEKS! KOMPETENSI BIDANG (SKB) CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS) KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA. TAHUN ANGGARAN 2021 Menindaklanjuti Surat Pit. Kepala Badan Kepegawaian Negara Selaku Ketua Tim Pelaksana Seleksi Nasional Pengadaan CASN 2021 Nomor 14474/B-KS.04.03/SD/K/2021 Tanggal 8 November 2021 perihal Penyampaian Hasil SKD CPNS Tahun 2021, bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut: A. Hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) 1. Hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Perindustrian Tahun 2021 adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran 1 pengumuman ini 2. Peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang dinyatakan lulus dan berhak untuk mengikuti tahapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) adalah peserta yang pada Lampiran | sebagaimana dimaksud tercantum kode “P/L” pada kolom keterangan. Bagi peserta yang tidak tercantum kode “P/L” pada kolom keterangan maka yang bersangkutan tidak dapat mengikuti tahapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) 3. Penetapan Hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sebagaimana dimaksud pada angka 1 dan angka 2 didasarkan pada ketentuan sebagaimana diatur dalam peraturan berikut a. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil; b. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 27 Tahun 2021 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil; c. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 1023 Tahun 2021 tentang Nilai Ambang Batas Seleksi Kompetensi Dasar Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun Anggaran 20214. Penjelasan arti masing-masing kode pada kolom keterangan dalam Lampiran | pengumuman ini adalah sebagai berikut a. Kode "P/L" : Peserta yang memenuhi Nilai Ambang Batas SKD dan secara Peringkat masuk dalam 3 (tiga) kali jumlah formasi yang berhak mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB); b. Kode "P" : Peserta yang memenuhi Nilai Ambang Batas SKD, namun secara Peringkat tidak masuk dalam 3 (tiga) kali jumlah formasi yang berhak mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB); ©. Kode "TL" Peserta yang tidak memenuhi Nilai Ambang Batas SKD; G. Kode "TH" : Peserta yang Tidak Hadir mengikuti SKD sesuai jadwal dan ketentuan yang telah ditetapkan; B. Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) 1. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, serta Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 27 Tahun 2021 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil, jumiah peserta yang dapat mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) ditentukan Paling banyak 3 (tiga) kali jumiah formasi kebutuhan pada setiap jabatan berdasarkan peringkat tertinggi nilai SKD. 2. Peserta yang dinyatakan lulus sebagaimana dimaksud pada angka 1 (memiliki kode “PIL” pada kolom keterangan), wajib melakukan pemilihan ulang Lokasi Ujian melalui portal htips://sscasn.bkn.go.id dengan menggunakan akun masing-masing pada tanggal 15 s.d 16 November 2021. 3. Daftar Lokasi Ujian sebagaimana dimaksud pada angka 2 (dua) adalah sebagaimana tercantum pada Lampiran If pengumuman ini 4. Setiap peserta yang dinyatakan lulus (memiliki kode “P/L” pada kolom keterangan), wajib mengikuti seluruh tahapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang terdiri dari beberapa jenis tes sebagai berikut: a. Bagi pelamar Formasi Kebutuhan selain Guru, Dosen, dan Instruktur 1) Computer Assisted Test (CAT) BKN dengan bobot 50% 2) Psikotes (terdiri dari tes kecerdasan, tes kepribadian dan Leaderless Group Discussion) dengan bobot 20% 3) Wawancara Kompetensi Bidang dengan bobot 30% b. Bagi pelamar Formasi Kebutuhan Guru, Dosen, dan Instruktur 1) Computer Assisted Test (CAT) BKN dengan bobot 50% 2) Psikotes (terdiri dari tes kecerdasan, tes kepribadian dan Leaderless Group Discussion) dengan bobot 20% 3) Wawancara Kompetensi Bidang dengan bobot 15% 4) Tes Kemampuan Mengajar dengan bobot 15% 5. Peserta yang tidak mengikuti salah satu atau sebagian dari jenis tes sebagaimana dimaksud pada angka 4 (empat) dengan alasan apapun, dinyatakan gugur dalam seleksi dan nilai yang diperoleh tidak diperhitungkan dalam peringkat pengolahan hasil akhir6. Pelaksanaan Computer Assisted Test (CAT) akan dilakukan secara luring pada 18 (delapan belas) lokasi ujian sebagaimana tercantum Lampiran il, sedangkan pelaksanaan Psikotes, Wawancara, dan Tes Kemampuan Mengajar akan dilakukan secara daring dari lokasi peserta masing-masing dengan menggunakan peralatan (device) pribadi yang mendukung, diantaranya: Kompter/Laptop yang dilengkapi fitur web camera, audio/speaker/headset yang berfungsi dengan baik, serta memiliki jaringan internet yang stabil 7. Jadwal, lokasi dan ketentuan teknis pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dari masing-masing jenis tes akan diumumkan secara resmi melalui portal resmi hito:/rekrutmen,kemenperin.qo.id mulai tanggal 22 November 2021 8. Kelulusan akhir Seleksi CPNS Kementerian Perindustrian Tahun 2021 ditentukan berdasarkan hasil integrasi nilai SKD dan SKB oleh Badan Kepegawaian Negara dengan pembobotan nilai masing-masing adalah 40% (empat puluh persen) dan 60% (enam puluh persen) C. Ketentuan Lain-Lain 1. Kelalaian peserta dalam membaca dan memahami pengumuman ini menjadi tanggung jawab peserta sendin. 2. Kelulusan peserta adalah prestasi peserta sendiri. Jika ada pihak-pihak yang menjanjikan kelulusan dengan motif apa pun, maka hal tersebut merupakan tindakan penipuan dan diluar tanggung jawab panitia. 3. Apabila dalam pelaksanaan tahapan seleksi atau di kemudian hari setelah adanya Pengumuman kelulusan akhir diketahui terdapat keterangan pelamar yang tidak sesuailtidak benar, Panitia Seleksi dapat menggugurkan kelulusan yang bersangkutan. Demikian pengumuman ini disampaikan untuk diketahui. Dikeluarkan di Jakarta Pada tanggal 12 November 2021 SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN SELAKU KETUA PANITIA