Kisi2 Pas Syariah
Kisi2 Pas Syariah
Murabahah
Murabahah adalah jual beli dengan tambahan harga berdasar harga yang pertama
secara jujur.
Jual beli murabahah ini termasuk produk pembiayaan.
Contoh : seseorang ingin membeli motor tetapi tidak memiliki biaya, maka ia pergi ke
bank syariah untuk dibelikan oleh pihak bank. Kemudian bank membelikan motor
seharga 13 juta, dan menjual motor itu kepada nasabah dengan harga 14 juta serta
dapat dicicil sesuai kesepakatan.
MUSAQAH,MUZARA’AH,MUKHBARAH
1. MUSAQAH
Pengertian : Bahasa : Penyiraman atau pengairan.
Istilah : Kerjasama antara pemilik kebun dan penggarap, untuk memelihara kebunnya
sehingga dapat menghasilkan dengan keuntungan dibagi atas kesepakatan antara
keduanya.
Hukum musaqah adalah : Boleh.
Rukun:
1. Pemilik kebun (musaqi) dan penggarap (saqiy), keduanya hendaklah orang
yang berhak membelanjakan harta.
2. Pohon yang dipelihara baik yang buahnya musiman, tahunan maupun terus
menerus.
3. Pekerjaan yang harus diselesaikan penggarap harus jelas baik waktu, jenis,
dan sifatnya.
4. Hasil yang diperoleh berupa buah, daun, kayu dll.
5. Akad yaitu ijab qabul berupa tulisan, perkataan atau isyarat.
Syarat:
1. Pohon atau tanaman yang dipelihara hendaknya jelas
2. Waktu pemeliharaan hendaknya jelas
3. Hendaknya akad dilaksanakan sebelum dibuat perjanjian karena musaqah merupakan
akad pekerjaan
4. Bagian penggarap hendaknya jelas apakah separo atau sepertiga dll.
sewaktu akad .
MUDHARABAH
PENGERTIAN
BAHASA : Berjalan di muka bumi.
ISTILAH : Bentuk kerjasama antara seorang pemilik modal dengan seorang
pelaksana untuk mengembangkan modal sehingga mendapat keuntungan
yang dibagi kedua belah pihak sesuai dengan kesepakatan.
RUKUN DAN SYARAT
1. Pemilik modal dan pelaksana. Syaratnya harus baligh, berakal sehat dan bukan
orang yang dipaksa.
2. Pekerjaan. Syaratnya harus jelas, tidak ditentukan waktu dan tempatnya.
3. Modal. Syaratnya harus cash dan jumlahnya jelas.
4. Akad. Syaratnya keuntungan dibagi sesuai dengan kesepakatan.
PERBEDAAN
MACAM RIBA
a. Riba Fadl yaitu tukar jual beli yang mengandung unsur riba pada barang yang
sejenis dengan adanya tambahan pada salah satu benda tersebut. Contoh:
tukar emas dengan emas, beras dengan beras, yang kualitasnya sama tetapi
kuantitasnya berbeda. Dan ada kelebihan yang dimaksud itulah yang disebut
riba fadl.
b. Riba Qard Yaitu riba dengan sebab hutang piutang yang diisyaratkan pada
waktu akad. Misalnya meminjam uang 100 ribu dan harus memberi tambahan
2% nya.
c. Riba dengan sebab melakukan transaksi jual beli barang yang belum di serah
terimakan akan tetapi dijual Kembali pada pembeli lainnya. Missal, pembeli
pertama telah akad dengan penjual suatu barang dengan harga yang telah
disepakati dan dibayar namun belum di serah terimakan,akan tetapi penjual
menjual Kembali kepada pembeli kedua dengan tambahan.
d. Riba Nasi’ah yaitu riba yang dikenakan kepada orang yang berutang
disebabkan memperhitungkan waktu yang ditangguhkan. Mengambil
keuntungan karena adanya waktu keterlambatan pembayaran. Misal jual beli
barang dengan dua harga yaitu cash dan kredit, ini tidak diperbolehkan
karena adanya tenggang waktu dalam kredit termasuk riba nasi’ah.
HIKMAH
1) menghilangkan faedah hutang piutang.
2) menimbulkan dan menanamkan jiwa permusuhan antara manusia.
3) melenyapkan manfaat dan kepentingan yang wajib disampaikan kepada
orang yang menderita dan membutuhkan.
4) menimbulkan mental yang suka hidup mewah dan boros serta ingin
mendapatkan hasil yang banyak tanpa bekerja di atas kesusahan orang
lain.
PENGERTIAN,HUKUM,ALASAN BANK,PRODUK BANK SYARIAH TABUNGAN
DAN FAEDAHNYA. PERBEDAAN BUNGA DAN BAGI HASIL
PENGERTIAN
UU RI No.7 Tahun 1992 yaitu badan usaha yang mengimpun dana dari masyarakat
dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam rangka
meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.
HUKUM
Haram, (Sayid Sabiq), bahwa apapun bentuknya bank itu haram karena bank
tidak bisa lepas dengan adanya bunga.
Mubah, (A. Hasan), karena bank sebagai alat untuk mengontrol keuangan
negara dan apabila tidak ada bank justru negara akan kacau, maka diperlukan
bank ini.
Syubhat, (Majlis Tarjih Muhammadiyah), karena satu sisi bank merupakan
kebutuhan yang mendesak dalam suatu negara, tetapi di sisi lain bank tidak bisa
lepas dari bunga, yang mana bung aitu adalah riba.
ALASAN
Fungsi bank:
menjadi sentral peredaran uang dalam jumlah banyak
Tempat tukar menukar mata uang & pemindahan pembukuan
Mengawasi peredaran uang, jumlah, volume serta mengendalikan inflasi
Tempat penyimpanan uang paling aman,baik bagi negara maupun
masyarakat
Pengiriman pembayaran bagi pedagang dalam jumlah partai besar.
PENGERTIAN
BAHASA: dari bahasa inggris (inssurance /assurance) artinya jaminan.
ISTILAH: Suatu penjanjian antara seorang yang mempertanggung jawabkan
sesuatu dengan seorang penanggung atau asurator.
HUKUM
HARAM: Karena asuransi serupa judi, mengandung riba, mengandung
unsur tidak jelas dan seakan-akan hidup dan mati dijadikan objek
bisnis.
MUBAH: Karena tidak ada nash yang mengharamkannya, untuk
kepentingan umum, adanya kerelaan keduanya dan seperti akad
mudharabah.
HARAM apabila bersifat komersial & BOLEH bila bersifat sosial.
SYUBHAT: Karena satu sisi dibutuhkan untuk menolong agar tidak
mengalami kerugian yang besar, namun di sisi lain asuransi tidak
lepas dari riba.
PENGERTIAN
Memberikan sesuatu kepada seseorang dengan perjanjian dia akan
mengembalikan barang tersebut dengan jumlah yang sama.
HUKUM
Hukum memberikan hutang sunnah, tetapi menjadi wajib Ketika orang yang
hutang adalah org yg sgat membutuhkannya.
PENGERTIAN
Seseorang berhutang dan ia pun menghutangkan, ia dapat memindahkan
hutangnya supaya dibayar oleh orang yang berhutang kepadanya. Hiwalah
diperbolehkan.
CONTOH
Rafa punya hutang kepada Sella, dan Tina punya hutang kepada Rafa.Rafa
memiinta Tina membayar hutangnya kepada sella saja,sebagai pelunasan
hutang Tina kepada Rafa dan huutang Rafa kepada Sella.
RUKUN HILAWAH
Muhil ( yg berhutang)
Muhal (yg berpiutang)
Muhal 'alaih (yg menanggung hutang)
Hutang muhil kepada muhal
Sighat (lafadz akad)
PENGERTIAN,HUKUM,DAN CONTOH GADAI
PENGERTIAN
Menjadikan suatu barang yang bernilai menurut syara’, sebagai jaminan
piutang,yang memungkinan terbayarnya utang si peminjam kepada pihak yang
memberikan pinjaman.
CONTOH: Rama membutuhkan uang untuk biaya pengobatan senilai 15 juta.
Kemudian ia mengajukan pinjaman kepada Ciki. Sebagai jaminannya ia
menyerahkanmotornya kepada Ciki. Apabila hutangnya telah lunas maka motornya
dikembalikan, tetapi apabila tidak dapat melunasi hingga waktu tertentu maka Ciki
berhak menjual motor Rama dan mengambil uang hasil penjualan untuk melunasi
hutang Rama. Jika hasil penjualan motor lebih dari 15 juta, maka sisanya diberikan
kepada Rama.
HUKUM Rihanah yaitu BOLEH.
B. DHAMAN
Menanggung hutang seseorang atau mengembalikan barang atau
menghadirkan seseorang ke tempat yang ditentukan. Hukum menanggung
hutang yang sudah tetap dan diketahui kadarnya hukumnya SAH.